LEPAS KATETER

No. : SOP/UKP/RJ/01
Logo Dokumen
Kabupaten SOP No. : 00
Revisi
Tanggal : 1 Februari 2023
Terbit
Halaman : 1/2
Nama Kapus
PUSKESMAS
ttd
ABCD NIP.0000000000
1. Pengertian Tindakan mengeluarkan selang karet yang telah dipasang melalui uretra dan
masuk ke dalam kandung kemih.

2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah melepas kateter.

3. Kebijakan Surat Keputusan Penanggung Jawab Klinik Insani Nomor :

INS/SK/023/III/2019 Tentang Pelayanan Klinis

4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor : 514 Tahun 2015 tentang Panduan
Pelayanan Klinis di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama

5. Prosedur Alat dan Bahan :

1. Spuit 10 cc
2. Kom
3. Doek steril
4. Klem
5. Povidone Iodine
6. Kassa steril
7. Handscoon Steril
8. Bengkok

Langkah-langkah :
1. Petugas menyiapkan alat dan bahan.
2. Petugas menjelaskan tindakan yang akan dilakukan.
3. Petugas mencuci tangan.
4. Petugas memasang sampiran.
5. Petugas memakai sarung tangan.
6. Letakkan bengkok di antara kedua kaki pasien.
7. Hisap balon kateter dengan spuit sampai habis.
8. Letakkan bengkok di bawah kateter, tarik katheter keluar
sambil diputar perlahan-lahan.
9. Anjurkan pasien nafas panjang.
10. Masukkan kateter ke dalam bengkok.
 11. Lepas katheter dari urine bag dan alirkan urine sisa ke dalam urine
bag.
12. Bersihkan bekas plester yang ada di kulit pasien.
13. Rapikan alat.
14. Petugas mencuci tangan.
15. Catat prosedur dan respon pasien.
6. Bagan Alir
Petugas Petugas menjelaskan Petugas mencuci tangan.
menyiapkan alat tindakan yang akan
dan bahan. dilakukan.

Letakkan bengkok di Petugas memakai sarung Petugas memasang

antara kedua kaki pasien. tangan. sampiran.

Hisap balon kateter Letakkan bengkok di Anjurkan pasien nafas

dengan spuit sampai bawah kateter, tarik panjang.
habis. katheter keluar sambil
diputar perlahan-lahan.

Bersihkan bekas plester Lepas katheter dari urine Masukkan kateter ke

yang ada di kulit pasien. bag dan alirkan urine sisa dalam bengkok.
ke dalam urine bag.

Rapikan alat. Petugas mencuci tangan.

Catat prosedur
dan respon
pasien.

7. Hal-hal yang sterilitas

perlu
diperhatikan

8. Unit Terkait

1. R. Tindakan
2. R. Persalinan

2/2
9. Dokumen 1. Rekam Medis
Terkait 2. Informed Consent
3. Buku register ruang tindakan

10. Rekam Histori No Yang diubah Isi Tanggal mulai diberlakukan

Perubahan Perubahan

3/3