Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi To the Shareholders, Boards of Commissioners and
Directors
Laporan Audit atas Laporan Keuangan Konsolidasian Report on the Audit of the Consolidated Financial
Statements
Opini Opinion
Kami telah mengaudit laporan keuangan We have audited the consolidated financial
konsolidasian PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan statements of PT Bank Danamon Indonesia Tbk and
entitas anak (“Grup”), yang terdiri dari laporan posisi its subsidiaries (the “Group”), which comprise the
keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2022, consolidated statement of financial position as at
serta laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif 31 December 2022, and the consolidated statement
lain konsolidasian, laporan perubahan ekuitas of profit or loss and other comprehensive income,
konsolidasian, dan laporan arus kas konsolidasian consolidated statement of changes in equity and
untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, consolidated statement of cash flows for the year
serta catatan atas laporan keuangan konsolidasian, then ended, and notes to the consolidated financial
termasuk ikhtisar kebijakan akuntansi signifikan. statements, including a summary of significant
accounting policies.
Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian In our opinion, the accompanying consolidated
terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal financial statements present fairly, in all material
yang material, posisi keuangan konsolidasian Grup respects, the consolidated financial position of the
tanggal 31 Desember 2022, serta kinerja keuangan Group as at 31 December 2022, and its consolidated
konsolidasian dan arus kas konsolidasiannya untuk financial performance and its consolidated cash
tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai flows for the year then ended in accordance with
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Indonesian Financial Accounting Standards.
Deloitte Asia Pacific Limited is a company limited by guarantee and a member firm of DTTL. Members of Deloitte Asia Pacific Limited and their related entities,
each of which are separate and independent legal entities, provide services from more than 100 cities across the region, including Auckland, Bangkok, Beijing,
Hanoi, Hong Kong, Jakarta, Kuala Lumpur, Manila, Melbourne, Osaka, Seoul, Shanghai, Singapore, Sydney, Taipei and Tokyo.
Imelda & Rekan
Basis Opini Basis for Opinion
Kami melaksanakan audit kami berdasarkan Standar We conducted our audit in accordance with
Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Standards on Auditing established by the Indonesian
Indonesia. Tanggung jawab kami menurut standar Institute of Certified Public Accountants.
tersebut diuraikan lebih lanjut dalam paragraf Our responsibilities under those standards are
Tanggung Jawab Auditor terhadap Audit atas Laporan further described in the Auditor’s Responsibilities for
Keuangan Konsolidasian pada laporan kami. the Audit of the Consolidated Financial
Kami independen terhadap Grup berdasarkan Statements paragraph of our report. We are
ketentuan etika yang relevan dalam audit kami atas independent of the Group in accordance with the
laporan keuangan konsolidasian di Indonesia, dan ethical requirements that are relevant to our audit of
kami telah memenuhi tanggung jawab etika lainnya the consolidated financial statements in Indonesia,
berdasarkan ketentuan tersebut. Kami yakin bahwa and we have fulfilled our other ethical
bukti audit yang telah kami peroleh adalah cukup dan responsibilities in accordance with these
tepat untuk menyediakan suatu basis bagi opini audit requirements. We believe that the audit evidence
kami. we have obtained is sufficient and appropriate to
provide a basis for our opinion.
Hal audit utama adalah hal-hal yang, menurut Key audit matters are those matters that, in our
pertimbangan profesional kami, merupakan hal yang professional judgment, were of most significance in
paling signifikan dalam audit kami atas laporan our audit of the consolidated financial statements of
keuangan konsolidasian periode kini. Hal-hal tersebut the current period. These matters were addressed in
disampaikan dalam konteks audit kami atas laporan the context of our audit of the consolidated financial
keuangan konsolidasian secara keseluruhan, dan statements as a whole, and in forming our opinion
dalam merumuskan opini kami atas laporan keuangan thereon, and we do not provide a separate opinion
konsolidasian terkait, kami tidak menyatakan suatu on these matters.
opini terpisah atas hal audit utama tersebut.
Berikut adalah uraian atas hal audit utama yang kami The following is a description of the key audit
identifikasi dalam audit kami. matters that we identified in our audit.
Kerugian kredit ekspektasian (“KKE”) atas pinjaman Expected credit losses (“ECL”) on loans, consumer
yang diberikan, piutang pembiayaan konsumen dan financing receivables and finance lease receivables
piutang sewa pembiayaan
Mengacu pada Catatan 2o Ikhtisar Kebijakan Refer to Note 2o Summary of Significant Accounting
Akuntansi yang Signifikan - Cadangan Kerugian Kredit Policies - Allowance for Expected Credit Losses;
Ekspektasian; Catatan 3a Penggunaan Estimasi dan Note 3a Use of Estimates and Judgments - Key
Pertimbangan – Sumber utama atas ketidakpastian Sources of Estimation Uncertainty – Allowance for
estimasi – Cadangan Kerugian Kredit Ekspektasian; Expected Credit Losses; Note 11 Loans; Note 12
Catatan 11 Pinjaman yang Diberikan; Catatan 12 Consumer Financing Receivables; Note 13 Finance
Piutang Pembiayaan Konsumen; Catatan 13 Piutang Lease Receivables; and Note 50b Financial Risk
Sewa Pembiayaan; dan Catatan 50b Manajemen Management – Credit Risk.
Risiko Keuangan – Risiko Kredit.
Imelda & Rekan
Pada tanggal 31 Desember 2022, Grup mencatat As at 31 December 2022, the Group recorded loans,
pinjaman yang diberikan, piutang pembiayaan consumer financing receivables, and finance lease
konsumen, dan piutang sewa pembiayaan masing- receivables of Rp 121,256,145 million,
masing sebesar Rp 121.256.145 juta, Rp 22.678.396 Rp 22,678,396 million, and Rp 965,453 million,
juta, dan Rp 965.453 juta, dan cadangan KKE terhadap respectively, and allowance for ECL against these
pinjaman yang diberikan, piutang pembiayaan loans, consumer finance receivables and finance
konsumen dan piutang sewa pembiayaan tersebut lease receivables amounted of Rp 6,657,002 million,
masing-masing sebesar Rp 6.657.002 juta, Rp 1,440,318 million and Rp 47,448 million,
Rp 1.440.318 juta dan Rp 47.448 juta. Grup respectively. The Group applies PSAK 71 Financial
menerapkan persyaratan PSAK 71 Instrumen Instruments requirements to calculate ECL for loans,
Keuangan untuk menghitung KKE atas pinjaman yang consumer financing receivables and finance lease
diberikan, piutang pembiayaan konsumen dan receivables except for sharia financing and
piutang sewa pembiayaan kecuali pembiayaan dan receivables.
piutang syariah.
Kami fokus pada area ini karena signifikansi nilai We focused on this area due to the significance of
tercatat atas pinjaman yang diberikan, piutang the carrying value of loans, consumer financing
pembiayaan konsumen dan piutang sewa receivables and finance lease receivables, which
pembiayaan, yang mewakili 73% dari jumlah aset represented 73% of the total assets of the Group as
Grup pada tanggal 31 Desember 2022 dan saldo KKE at 31 December 2022 and the related ECL provided,
terkait yang dibentuk, khususnya pertimbangan especially the subjective judgments used by
subjektif yang digunakan oleh manajemen dalam management in determining the necessity for, and
menentukan kebutuhan untuk, dan mengestimasi estimating the size of ECL against the loans,
besaran dari, KKE terhadap pinjaman yang diberikan, consumer financing receivables and finance lease
piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa receivables.
pembiayaan.
Grup menghitung KKE untuk pinjaman yang diberikan The Group calculates ECL for both non-impaired and
yang tidak mengalami penurunan nilai maupun untuk impaired loans, consumer financing receivables and
yang mengalami penurunan nilai, piutang pembiayaan finance lease receivables. For non-impaired and
konsumen dan piutang sewa pembiayaan. Untuk impaired loans, consumer financing receivables and
pinjaman yang diberikan yang tidak mengalami finance lease receivables, which are not considered
penurunan nilai, dan pinjaman yang diberikan yang individually significant, the Group assesses ECL on a
mengalami penurunan nilai, piutang pembiayaan collective basis. For impaired loans, which are
konsumen dan piutang sewa pembiayaan, yang tidak considered individually significant, the Group
dianggap signifikan secara individual, Grup menilai assesses ECL on an individual basis.
KKE secara kolektif. Untuk pinjaman yang diberikan
yang mengalami penurunan nilai, yang nilainya
signifikan secara individual, Grup menilai KKE secara
individual.
a. Penilaian kolektif KKE atas pinjaman yang a. Collective assessment of ECL on loans, consumer
diberikan, piutang pembiayaan konsumen dan financing receivables and finance lease
piutang sewa pembiayaan receivables
Dalam menentukan KKE, Grup menggunakan In determining the ECL, the Group utilizes
metodologi pemodelan yang bergantung pada modelling methodologies which are reliant on
data internal dan eksternal serta sejumlah internal and external data as well as a number of
estimasi. Hal ini meliputi: estimates. These include:
• penilaian atas peningkatan risiko kredit yang • assessment of significant increase in credit
signifikan (“SICR”), gagal bayar ataupun risk (“SICR”), default or credit impairment,
penurunan nilai kredit, termasuk penentuan including assignment of a customer’s
peringkat kredit internal (“ICR”) nasabah; internal credit rating (“ICR”);
Imelda & Rekan
• ekspektasi kondisi ekonomi makro masa • expectations of forward-looking
depan dan skenario-skenario, termasuk macroeconomic factors and scenarios,
penentuan probabilitas tertimbang; including in determining the probability
weightings; and
b. Penilaian individual KKE atas pinjaman yang b. Individual assessment of ECL on loans
diberikan
Penilaian individual atas KKE melibatkan The individual assessment of ECL involves the
penggunaan pertimbangan dan estimasi, use of judgments and estimates, including
termasuk asumsi utama manajemen yang management’s key assumptions applied on the
diterapkan pada arus kas masa depan yang expected future cash flows of the borrower,
diharapkan dari peminjam, termasuk jumlah dan including amounts and timing of recoveries,
waktu pemulihan, penilaian agunan, dan collateral valuations, and probability weighted
probabilitas tertimbang atas skenario pemulihan. recovery scenarios. In view of these factors, we
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor identified this as a key audit matter.
tersebut, kami mengidentifikasi hal ini sebagai hal
audit utama.
Bagaimana audit kami merespon hal utama audit How our audit addressed the key audit matters
a. Penilaian kolektif KKE atas pinjaman yang a. Collective assessment of ECL on loans, consumer
diberikan piutang pembiayaan konsumen dan financing receivables and finance lease
piutang sewa pembiayaan receivables
• identifikasi SICR, gagal bayar atau eksposur • identification of SICR, default or credit
penurunan kredit; impaired exposures;
• peninjauan dan persetujuan atas hasil • review and approval of ICR model validation
validasi model ICR oleh manajemen; results by management;
• keandalan dan keakurasian elemen data • reliability and accuracy of critical data
utama dalam model KKE; elements in the ECL models;
• peninjauan dan persetujuan atas hasil KKE; • review and approval of the ECL results;
Imelda & Rekan
• pengujian (back testing) kerugian aktual • back-testing of actual losses against
terhadap kerugian yang diprediksi (jumlah predicted losses (ECL amount); and
KKE); dan
• pengendalian umum dari teknologi informasi • general information technology (“IT”)
(“TI”) atas sistem KKE dengan melibatkan controls over the ECL system, by involving
spesialis TI kami. our IT specialist.
Kami mengadakan diskusi dengan Komite Audit We held discussions with the Audit Committee
yang mencakup tata kelola dan pengendalian atas covering governance and controls over ECL,
KKE, termasuk asumsi manajemen yang terlibat including management’s judgments and
dalam model KKE, validasi dan pemantauan assumptions involved in the ECL model, model
model, serta beberapa skenario dan pembobotan validation and monitoring, as well as multiple
probabilitas. scenarios and probability weightings.
Kami melibatkan spesialis internal kami untuk We involved our internal specialists to assist us
membantu kami dalam melakukan prosedur in performing the following procedures on a
berikut berdasarkan pengambilan sampel: sampling basis:
• mengevaluasi kesesuaian penilaian Grup atas • evaluated the appropriateness of the
kriteria SICR dan tata kelola model ICR; Group’s assessment of its SICR criteria and
ICR model governance;
• mengkritisi pendekatan Grup untuk • challenged the Group’s approach for the
pemilihan skenario ekonomi untuk menilai selection of economic scenario to assess the
kewajaran skenario ekonomi dan kesesuaian reasonableness of the economic scenarios
dengan pembobotan yang diterapkan oleh and corresponding weightages applied by
Grup; the Group;
• menilai kewajaran asumsi utama yang • assessed the reasonableness of key
digunakan oleh manajemen dalam model assumptions made by management in the
probabilities of default (PD), loss given probabilities of default (PD), loss given
default (LGD) dan parameter; default (LGD) models and parameters;
• menilai asumsi-asumsi utama yang • assessed the key assumptions used in the
digunakan dalam penyesuaian di luar model post model adjustment which were applied
yang diterapkan untuk merespon risiko yang to respond to risks not fully accommodated
tidak sepenuhnya diakomodasi oleh model, by the models, including impact of COVID-
termasuk dampak COVID-19; dan 19; and
• validasi secara independen atas model- • independently validate the ECL models and
model KKE dan peninjauan hasil validasi review of model validation results by
model oleh manajemen. management.
Kami juga melakukan pengujian substantif secara We also performed substantive testing on a
sampel: sampling basis:
• mengevaluasi masukan dan asumsi relevan • evaluated relevant inputs and assumptions
yang digunakan oleh Grup dalam model KKE; used by the Group in the ECL models;
• memverifikasi kesesuaian dan penerapan ICR • verified the appropriateness and application
serta kriteria kuantitatif dan kualitatif yang of ICR as well as the quantitative and
digunakan untuk menilai SICR serta qualitative criteria used to assess SICR and
keakurasian dan ketepatan alokasi waktu accuracy and timeliness of allocation of
atas eksposur di antara tahapan yang exposures among the staging that applied to
diterapkan pada sampel pinjaman yang a sample of loans, consumer financing
diberikan, piutang pembiayaan konsumen receivables and finance lease receivables;
dan piutang sewa pembiayaan; dan and
• menghitung ulang KKE secara independen • independently recalculated the ECL for the
untuk seluruh portofolio. whole portfolio.
Imelda & Rekan
b. Penilaian individual KKE atas pinjaman yang b. Individual assessment of ECL on loans
diberikan
Untuk sampel kami atas pinjaman yang diberikan For our selected sample of loans that are
yang dinilai secara individual, kami melakukan individually assessed, we performed the
prosedur berikut: following procedures:
• menilai fakta latar belakang dan keadaan • assessed the background facts and the
terkini sehubungan dengan nasabah; latest circumstances in relation to the
customer;
Manajemen bertanggung jawab atas informasi lain. Management is responsible for the other
Informasi lain terdiri dari informasi yang tercantum information. The other information comprises the
dalam laporan tahunan tetapi tidak mencantumkan information included in the annual report but does
laporan keuangan konsolidasian dan laporan auditor not include the consolidated financial statements
kami. Laporan tahunan diharapkan akan tersedia bagi and our auditor’s report thereon. The annual report
kami setelah tanggal laporan auditor ini. is expected to be made available to us after the date
of this auditor’s report.
Opini kami atas laporan keuangan konsolidasian tidak Our opinion on the consolidated financial
mencakup informasi lain, dan oleh karena itu, kami statements does not cover the other information
tidak menyatakan bentuk keyakinan apapun atas and we will not express any form of assurance
informasi lain tersebut. conclusion thereon.
Sehubungan dengan audit kami atas laporan In connection with our audit of the consolidated
keuangan konsolidasian, tanggung jawab kami adalah financial statements, our responsibility is to read the
untuk membaca informasi lain yang teridentifikasi di other information identified above when it becomes
atas, jika tersedia dan, dalam melaksanakannya, available and, in doing so, consider whether the
mempertimbangkan apakah informasi lain other information is materially inconsistent with the
mengandung ketidakkonsistensian material dengan consolidated financial statements or our knowledge
laporan keuangan konsolidasian atau pemahaman btained in the audit, or otherwise appears to be
yang kami peroleh selama audit, atau mengandung materially misstated.
kesalahan penyajian material.
Imelda & Rekan
Ketika kami membaca laporan tahunan, jika kami When we read the annual report, if we conclude that
menyimpulkan bahwa terdapat suatu kesalahan there is a material misstatement therein, we are
penyajian material di dalamnya, kami diharuskan required to communicate the matter to directors
untuk mengomunikasikan masalah tersebut kepada and take appropriate actions in accordance with
direktur dan mengambil tindakan yang tepat sesuai Standards on Auditing established by the Indonesian
dengan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Institute of Certified Public Accountants.
Akuntan Publik Indonesia.
Tanggung Jawab Manajemen dan Pihak yang Responsibilities of Management and Those Charged
Bertanggung Jawab atas Tata Kelola terhadap Laporan with Governance for the Consolidated Financial
Keuangan Konsolidasian Statements
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan Management is responsible for the preparation and
penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian fair presentation of the consolidated financial
tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan statements in accordance with Indonesian Financial
di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang Accounting Standards, and for such internal control
dianggap perlu oleh manajemen untuk as management determines is necessary to enable
memungkinkan penyusunan laporan keuangan the preparation of consolidated financial statements
konsolidasian yang bebas dari kesalahan penyajian that are free from material misstatement, whether
material, baik yang disebabkan oleh kecurangan due to fraud or error.
maupun kesalahan.
Dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian, In preparing the consolidated financial statements,
manajemen bertanggung jawab untuk menilai management is responsible for assessing the
kemampuan Grup dalam mempertahankan Group’s ability to continue as a going concern,
kelangsungan usahanya, mengungkapkan, sesuai disclosing, as applicable, matters related to going
dengan kondisinya, hal-hal yang berkaitan dengan concern and using the going concern basis of
kelangsungan usaha, dan menggunakan basis accounting unless management either intends to
akuntansi kelangsungan usaha, kecuali manajemen liquidate the Group or to cease operations, or has no
memiliki intensi untuk melikuidasi Grup atau realistic alternative but to do so.
menghentikan operasi, atau tidak memiliki alternatif
yang realistis selain melaksanakannya.
Pihak yang bertanggung jawab atas tata kelola Those charged with governance are responsible for
bertanggung jawab untuk mengawasi proses overseeing the Group’s financial reporting process.
pelaporan keuangan Grup.
Tanggung Jawab Auditor terhadap Audit atas Laporan Auditor’s Responsibilities for the Audit of the
Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statements
Tujuan kami adalah untuk memeroleh keyakinan Our objectives are to obtain reasonable assurance
memadai tentang apakah laporan keuangan about whether the consolidated financial
konsolidasian secara keseluruhan bebas dari statements as a whole are free from material
kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan misstatement, whether due to fraud or error, and to
oleh kecurangan maupun kesalahan, dan untuk issue an auditor’s report that includes our opinion.
menerbitkan laporan auditor yang mencakup opini Reasonable assurance is a high level of assurance,
kami. Keyakinan memadai merupakan suatu tingkat but is not a guarantee that an audit conducted in
keyakinan tinggi, namun bukan merupakan suatu accordance with Standard on Auditing will always
jaminan bahwa audit yang dilaksanakan berdasarkan detect a material misstatement when it exists.
Standar Audit akan selalu mendeteksi kesalahan Misstatements can arise from fraud or error and are
penyajian material ketika hal tersebut ada. Kesalahan considered material if, individually or in the
penyajian dapat disebabkan oleh kecurangan maupun aggregate, they could reasonably be expected to
kesalahan dan dianggap material jika, baik secara influence the economic decisions of users taken on
individual maupun secara agregat, dapat the basis of these consolidated financial statements.
diekspektasikan secara wajar akan memengaruhi
keputusan ekonomi yang diambil oleh pengguna
berdasarkan laporan keuangan konsolidasian
tersebut.
Imelda & Rekan
Sebagai bagian dari suatu audit berdasarkan Standar As part of an audit in accordance with Standard on
Audit, kami menerapkan pertimbangan profesional Auditing, we exercise professional judgment and
dan mempertahankan skeptisisme profesional selama maintain professional skepticism throughout the
audit. Kami juga: audit. We also:
• Mengidentifikasi dan menilai risiko kesalahan • Identify and assess the risks of material
penyajian material dalam laporan keuangan misstatement of the consolidated financial
konsolidasian, baik yang disebabkan oleh statements, whether due to fraud or error, design
kecurangan maupun kesalahan, mendesain dan and perform audit procedures responsive to
melaksanakan prosedur audit yang responsif those risks, and obtain audit evidence that is
terhadap risiko tersebut, serta memeroleh bukti sufficient and appropriate to provide a basis for
audit yang cukup dan tepat untuk menyediakan our opinion. The risk of not detecting a material
basis bagi opini kami. Risiko tidak terdeteksinya misstatement resulting from fraud is higher than
kesalahan penyajian material yang disebabkan for one resulting from error, as fraud may involve
oleh kecurangan lebih tinggi dari yang collusion, forgery, intentional omissions,
disebabkan oleh kesalahan, karena kecurangan misrepresentations, or the override of internal
dapat melibatkan kolusi, pemalsuan, control.
penghilangan secara sengaja, pernyataan salah,
atau pengabaian pengendalian internal.
Kami mengomunikasikan kepada pihak yang We communicate with those charged with
bertanggung jawab atas tata kelola mengenai, antara governance regarding, among other matters, the
lain, ruang lingkup dan saat yang direncanakan atas planned scope and timing of the audit and significant
audit, serta temuan audit signifikan, termasuk setiap audit findings, including any significant deficiencies
defisiensi signifikan dalam pengendalian internal yang in internal control that we identify during our audit.
teridentifikasi oleh kami selama audit.
Kami juga memberikan suatu pernyataan kepada We also provide those charged with governance with
pihak yang bertanggung jawab atas tata kelola bahwa a statement that we have complied with relevant
kami telah mematuhi ketentuan etika yang relevan ethical requirements regarding independence, and
mengenai independensi, dan mengomunikasikan to communicate with them all relationships and
seluruh hubungan, serta hal-hal lain yang dianggap other matters that may reasonably be thought to
secara wajar berpengaruh terhadap independensi bear on our independence, and where applicable,
kami, dan jika relevan, pengamanan terkait. related safeguards.
Dari hal-hal yang dikomunikasikan kepada pihak yang From the matters communicated with those charged
bertanggung jawab atas tata kelola, kami menentukan with governance, we determine those matters that
hal-hal tersebut yang paling signifikan dalam audit were of most significance in the audit of the
atas laporan keuangan konsolidasian periode kini dan consolidated financial statements of the current
oleh karenanya menjadi hal audit utama. period and are therefore the key audit matters.
Kami menguraikan hal audit utama dalam laporan We describe these matters in our auditor’s report
auditor kami, kecuali peraturan perundang-undangan unless law or regulation precludes public disclosure
melarang pengungkapan publik tentang hal tersebut about the matter or when, in extremely rare
atau ketika, dalam kondisi yang sangat jarang terjadi, circumstances, we determine that a matter should
kami menentukan bahwa suatu hal tidak boleh not be communicated in our report because the
dikomunikasikan dalam laporan kami karena adverse consequences of doing so would reasonably
konsekuensi merugikan dari mengomunikasikan hal be expected to outweigh the public interest benefits
tersebut akan diekspektasikan secara wajar melebihi of such communication.
manfaat kepentingan publik atas komunikasi tersebut.
Elisabeth Imelda
Izin Akuntan Publik/Public Accountant License No. AP.0849
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to the consolidated financial statements form an
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to the consolidated financial statements form an
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan nasabah 2f,2w,21 Deposits from customers
- Pihak berelasi 2ah,47 838.136 962.547 298.081 Related parties -
- Pihak ketiga 124.122.096 120.106.770 123.435.123 Third parties -
Simpanan dari Bank lain 2f,2w,22 Deposits from other Banks
- Pihak berelasi 2ah,47 92.154 65.813 78.494 Related parties -
- Pihak ketiga 2.303.076 2.218.774 2.399.231 Third parties -
Utang akseptasi 2f,2v,23 Acceptance payables
- Pihak berelasi 2ah,47 34.315 188.943 171.743 Related parties -
- Pihak ketiga 1.202.071 1.872.251 1.425.761 Third parties -
Utang obligasi 2f,2aa,24 Bonds payable
- Pihak berelasi 2ah,47 10.000 270.000 430.000 Related parties -
- Pihak ketiga 4.930.107 6.078.234 7.483.559 Third parties -
Sukuk mudharabah 2f,2ab,25 441.000 402.000 478.000 Mudharabah bonds
Pinjaman yang diterima 2f,26 Borrowings
- Pihak berelasi 2ah,47 1.265.417 666.667 - Related parties -
- Pihak ketiga 3.162.250 3.608.879 8.952.442 Third parties -
Utang pajak 2ac,27b 451.797 212.184 300.857 Taxes payable
Liabilitas derivatif 2f,2l,10 Derivative liabilities
- Pihak berelasi 2ah,47 2.566 - 25 Related parties -
- Pihak ketiga 246.235 277.212 674.215 Third parties -
Pinjaman subordinasi 2f,2ah,2ai,28,47 25.000 25.000 25.000 Subordinated loan
Beban yang masih harus 2c,2f
dibayar dan liabilitas lain-lain 2ad,29 Accruals and other liabilities
- Pihak berelasi 2ah,47 1.461.684 1.484.194 1.558.835 Related parties -
- Pihak ketiga 9.663.302 8.570.639 9.436.133 Third parties -
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to the consolidated financial statements form an
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to equity
kepada pemilik entitas induk holders of the parent entity
Modal saham - nilai nominal sebesar Share capital - par value per share
Rp50.000 (nilai penuh) per saham of Rp50,000 (full amount) for
untuk seri A dan Rp500 (nilai penuh) A series shares and Rp500 (full
per saham untuk seri B amount) for B series shares
Modal dasar - 22.400.000 saham Authorized - 22,400,000 A series
seri A dan 17.760.000.000 shares and 17,760,000,000
saham seri B B series shares
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid -
penuh - 22.400.000 saham seri A 22,400,000 A series shares and
dan 9.751.152.870 saham seri B 30 5.995.577 5.995.577 5.995.577 9,751,152,870 B series shares
Tambahan modal disetor 2af,31 7.985.971 7.985.971 7.985.971 Additional paid-up capital
Modal disetor lainnya 189 189 189 Other paid-up capital
Komponen ekuitas lainnya 2d,2j,2l (119.923) 434.507 442.708 Other equity components
Saldo laba Retained earnings
- Sudah ditentukan penggunaannya 33 495.825 480.094 470.018 Appropriated -
- Belum ditentukan penggunaannya 2ad 32.486.064 29.752.357 28.339.175 Unappropriated -
Jumlah saldo laba 32.981.889 30.232.451 28.809.193 Total retained earnings
46.843.703 44.648.695 43.233.638
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to the consolidated financial statements form an
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
Catatan/
Notes 2022 2021*)
PENDAPATAN OPERASIONAL
LAINNYA OTHER OPERATING INCOME
Pendapatan provisi dan komisi 2y 1.284.926 1.253.117 Fees and commission income
Imbalan jasa lain 2y, 37,47 2.032.707 2.085.241 Other fees
Keuntungan/(kerugian) dari
perubahan nilai wajar atas Gains/(losses) from changes
instrumen keuangan yang diukur in fair value of financial instruments
pada nilai wajar melalui laba rugi 2j,2l,2z,8, at fair value through profit or loss -
- neto 10,15a,38 95.204 (178.715) net
(Kerugian)/keuntungan yang telah
direalisasi atas instrumen Realized (losses)/gains from
derivatif - neto (169.887) 221.564 derivative instruments - net
Keuntungan atas transaksi dalam Gains from foreign exchange
mata uang asing - neto 310.217 287.041 transactions - net
Pendapatan dividen 3.475 2.099 Dividend income
Bagian laba bersih entitas asosiasi 20 43.196 38.431 Share in net income of associate
Gains on sale of marketable
Keuntungan penjualan efek-efek securities and Government
dan Obligasi Pemerintah - neto 2j,8a,15a 330.408 282.788 Bonds - net
3.930.246 3.991.566
BEBAN OPERASIONAL
LAINNYA OTHER OPERATING EXPENSES
Beban provisi dan komisi lain 2y (308.787) (312.346) Other fees and commissions expenses
Beban umum dan administrasi 2c,2s,2t,39 (4.130.897) (3.606.104) General and administrative expenses
2ad,2ah,
Beban tenaga kerja dan tunjangan 40,47 (5.665.252) (5.258.496) Salaries and employee benefits
2o,6,7,8,11,
Kerugian penurunan nilai 12,13,14,19 (3.245.561) (5.764.152) Impairment losses
Lain-lain (108.572) (383.012) Others
(13.459.069) (15.324.110)
PENDAPATAN OPERASIONAL
NETO 4.591.368 2.414.678 NET OPERATING INCOME
*) Diklasifikasikan dan disajikan kembali (Catatan 60) *) As reclassified and restated (Note 60)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to the consolidated financial statements form an
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
Catatan/
Notes 2022 2021*)
3.429.634 1.667.687
2.879.807 1.874.346
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak The accompanying notes to the consolidated financial statements form an
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
Atribusi kepada pemilik entitas induk/Attributable to equity holders of the parent entity
Komponen ekuitas lainnya/
Other equity components
Perubahan nilai wajar atas
Efek-efek,
Obligasi Pemerintah, dan
Investasi dalam saham
yang diukur pada nilai wajar
melalui pendapatan
komprehensif lain- Saldo laba/
neto/Changes in fair value Perubahan Retained earnings Jumlah
Perubahan on Marketable securities, nilai wajar atas sebelum
Tambahan ekuitas Government lindung nilai Belum kepentingan Kepentingan
modal Modal entitas Bonds, and arus kas-neto/ ditentukan non- non-
Modal disetor/ disetor asosiasi/ Investments in shares Changes in fair Sudah penggunaan- pengendali/ pengendali/
saham/ Additional lainnya/ Changes of measured at fair value value of ditentukan nya/ Total before Non- Jumlah
Catatan/ Share paid-up Other paid- associate through other cashflow penggunaannya/ Unappro- non-controlling controlling ekuitas/
Notes capital capital up capital equity comprehensive income-net hedge-net Appropriated priated*) interest interest Total equity
Saldo pada tanggal 1 Januari 2022**) 5.995.577 7.985.971 189 8.242 482.379 (56.114) 480.094 29.752.357 44.648.695 548.659 45.197.354 Balance as of 1 January 2022**)
Jumlah laba tahun berjalan Total income for the year
Laba bersih tahun berjalan 48 - - - - - - - 3.302.314 3.302.314 127.320 3.429.634 Net income for the year
Penghasilan komprehensif lain, Other comprehensive
setelah pajak income, net of tax
Perubahan nilai wajar atas Changes in fair value of
lindung nilai arus kas-neto 2l,48 - - - - - 53.270 - - 53.270 4.588 57.858 cashflow hedge-net
Pengukuran kembali liabilitas imbalan Remeasurement of obligation
pasca kerja - - - - - - - (2.332) (2.332) 2.347 15 for post-employment benefits
Perubahan nilai wajar atas Changes in fair value on Marketable
Efek-efek, Obligasi securities, Government Bonds, and
Pemerintah, dan Investasi Investments in shares measured at
dalam saham yang diukur pada nilai wajar fair value through other
melalui pendapatan komprehensif lain - neto 2j - - - - (607.700) - - - (607.700) - (607.700) comprehensive income -net
Jumlah penghasilan komprehensif lain - - - - (607.700) 53.270 - (2.332) (556.762) 6.935 (549.827) Total other comprehensive income
Jumlah laba komprehensif Total comprehensive income
tahun berjalan - - - - (607.700) 53.270 - 3.299.982 2.745.552 134.255 2.879.807 for the year
*) Saldo laba yang tidak ditentukan penggunaannya termasuk pengukuran kembali atas program imbalan pasti *) Unappropriated retained earnings include remeasurement on defined benefit plans
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial
konsolidasian secara keseluruhan. statements taken as a whole.
Atribusi kepada pemilik entitas induk/Attributable to equity holders of the parent entity
Komponen ekuitas lainnya/
Other equity components
Perubahan nilai
wajar atas Efek-
efek, Saldo laba/
Obligasi Retained earnings
Pemerintah, dan
Investasi dalam
saham dalam
kelompok tersedia
untuk dijual-
neto/Changes in
fair value on Perubahan
Perubahan available-for-sale nilai wajar atas Jumlah
Tambahan ekuitas Marketable lindung nilai Belum sebelum Kepentingan
modal Modal entitas securities, arus kas-neto/ ditentukan kepentingan non-
Modal disetor/ disetor asosiasi/ Government Changes in fair penggunaan- non-pengendali/ pengendali/
saham/ Additional lainnya/ Changes of Bonds, and value of Sudah ditentukan nya/ Total before Non- Jumlah
Catatan/ Share paid-up Other paid- associate Investments in cashflow penggunaannya/ Unappro- non-controlling controlling ekuitas/
Notes capital capital up capital equity shares-net hedge-net Appropriated priated*) interests interests Total equity
Saldo pada tanggal 1 Januari 2021 5.995.577 7.985.971 189 - 642.117 (199.409) 470.018 28.213.350 43.107.813 467.686 43.575.499 Balance as of 1January 2021
- Adjustment due to change in benefit
**)
Penyesuaian atas perubahan metode atribusi - - - - - - 125.825 125.825 6.753 132.578 attribution method**)
Saldo pada tanggal 1 January 2021 setelah - Balance as of 1 January 2021 after
penyesuaian**) 5.995.577 7.985.971 189 642.117 (199.409) 470.018 28.339.175 43.233.638 474.439 43.708.077 adjustment **)
Jumlah laba tahun berjalan Total income for the year
Laba bersih tahun berjalan**) 48 - - - - - - - 1.571.471 1.571.471 96.216 1.667.687 Net income for the year**)
Penghasilan komprehensif lain, Other comprehensive
setelah pajak income, net of tax
Perubahan nilai wajar atas Changes in fair value of
lindung nilai arus kas-neto 2l,48 - - - - - 143.295 - - 143.295 12.342 155.637 cashflow hedge-net
Pengukuran Kembali liabilitas imbalan Remeasurement of obligation for post-
pasca kerja**) 48 - - - - - - - 204.417 204.417 6.343 210.760 emloyement benefit**)
Perubahan nilai wajar atas Changes in fair value on Marketable
Efek-efek, Obligasi securities, Government Bonds, and
Pemerintah, dan Investasi Investments in shares measured at fair
dalam saham yang diukur pada nilai wajar value through other comprehensive
melalui pendapatan komprehensif lain - neto 2j - - - - (159.738) - - - (159.738) - (159.738) income -net
Jumlah penghasilan komprehensif lain**) - - - - (159.738) 143.295 - 204.417 187.974 18.685 206.659 Total other comprehensive income**)
Jumlah laba komprehensif Total comprehensive income
tahun berjalan**) - - - - (159.738) 143.295 - 1.775.888 1.759.445 114.901 1.874.346 for the year**)
Perubahan ekuitas entitas asosiasi - - - 8.242 - - - - 8.242 - 8.242 Changes of associate equity
Pembentukan cadangan umum Appropriation for general
dan wajib 32 - - - - - - 10.076 (10.076) - - - and legal reserve
2ag,32,4 Distribution of cash dividends
Pembagian dividen tunai 8 - - - - - - - (352.630) (352.630) (40.681) (393.311)
Saldo pada tanggal 31 Desember 2021**) 5.995.577 7.985.971 189 8.242 482.379 (56.114) 480.094 29.752.357 44.648.695 548.659 45.197.354 Balance as of 31 December 2021**)
*) Saldo laba yang tidak ditentukan penggunaannya termasuk pengukuran kembali atas program imbalan pasti *) Unappropriated retained earnings include remeasurement on defined benefit plans
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial
konsolidasian secara keseluruhan. statements taken as a whole.
Arus kas dari kegiatan operasi: Cash flows from operating activities:
Pendapatan bunga, provisi, dan komisi 8.956.868 9.261.170 Interest income, fees, and commissions
Penerimaan dari transaksi pembiayaan konsumen 36.816.559 40.954.163 Receipts from consumer financing transactions
Pengeluaran untuk transaksi pembiayaan Payments for new consumer financing
konsumen baru (32.764.578) (26.815.000) transactions
Pembayaran bunga, provisi, dan komisi (3.128.421) (3.883.326) Payments of interest, fees, and commissions
Pembayaran bunga dari efek yang diterbitkan (482.401) (601.294) Payments of interests on securities issued
Penerimaan dalam rangka pembiayaan bersama 15.169.087 12.593.034 Proceeds in relation to joint financing
Pengeluaran dalam rangka pembiayaan bersama (11.988.671) (11.554.610) Repayment in relation to joint financing
Pendapatan operasional lainnya 1.569.937 1.791.973 Other operating income
Kerugian atas transaksi Loss from foreign exchange
mata uang asing - neto 678.373 279.384 transactions - net
Beban operasional lainnya (8.352.083) (8.376.062) Other operating expenses
Beban bukan operasional - neto (200.109) (138.968) Non-operating expense - net
Arus kas sebelum perubahan dalam aset dan Cash flows before changes in operating
liabilitas operasi 6.274.561 13.510.464 assets and liabilities
Perubahan dalam aset dan liabilitas operasi: Changes in operating assets and liabilities:
Penurunan/(kenaikan) aset operasi: Decrease/(increase) in operating assets:
Penempatan pada Bank lain dan Bank Indonesia - Placements with other Banks and Bank
jatuh tempo lebih dari 3 bulan sejak tanggal Indonesia - maturing more than 3 months
perolehan 456.693 (408.209) from the date of acquisition
Efek-efek dan Obligasi Pemerintah - Marketable securities and Government
diperdagangkan 1.808.280 822.442 Bonds - trading
Efek yang dibeli dengan janji dijual kembali (2.556.447) 8.818.111 Securities purchased under resale agreements
Pinjaman yang diberikan (15.390.473) (4.150.597) Loans
Beban dibayar dimuka dan aset lain-lain (524.122) (91.346) Prepayments and other assets
Kenaikan/(penurunan) liabilitas operasi: Increase/(decrease) in operating liabilities:
Simpanan nasabah: Deposits from customers:
- Giro 5.173.106 2.450.804 Current accounts -
- Tabungan 1.897.458 4.519.937 Savings -
- Deposito berjangka (4.956.606) (9.820.154) Time deposits -
Simpanan dari Bank lain 106.435 (193.282) Deposits from other Banks
Beban yang masih harus dibayar dan liabilitas
lain-lain 192.363 383.775 Accruals and other liabilities
Pembayaran pajak penghasilan selama tahun
berjalan (691.986) (668.788) Income tax paid during the year
Kas neto (digunakan untuk)/diperoleh dari Net cash (used by)/provided from
kegiatan operasi (8.210.738) 15.173.157 operating activities
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. part of these consolidated financial statements taken as a whole.
Catatan/
Notes 2022 2021*)
Arus kas dari kegiatan investasi: Cash flows from investing activities:
Penerimaan dari efek-efek dan Obligasi Proceeds from sales of and matured
Pemerintah yang dijual dan telah jatuh tempo marketable securities and Government
- biaya perolehan diamortisasi dan nilai wajar Bonds - amortized cost and fair value
melalui penghasilan komprehensif lain 20.396.313 14.484.264 through other comprehensive income
Acquisition of marketable securities and
Pembelian efek-efek dan Obligasi Pemerintah - Government Bonds - amortized cost and
biaya perolehan diamortisasi dan nilai wajar fair value through other comprehensive
melalui penghasilan komprehensif lain (8.512.002) (20.641.778) income
Acquisition of fixed assets and intangible
Perolehan aset tetap dan aset takberwujud 17,18,57 (389.007) (425.914) assets
Hasil penjualan aset tetap 18 36.213 9.732 Proceeds from sale of fixed assets
Penerimaan hasil investasi 19.218 27.889 Receipt from investment
Penerimaan dividen kas 3.475 2.099 Receipt of cash dividends
Kas neto diperoleh dari/(digunakan untuk) Net cash provided from/(used by)
kegiatan investasi 11.554.210 (6.543.708) investing activities
Arus kas dari kegiatan pendanaan: Cash flows from financing activities:
Pembayaran pokok obligasi dan sukuk Payments of principal on bonds issued and
mudharabah (3.388.750) (3.155.950) mudharabah bonds
Penerimaan dari penerbitan obligasi dan sukuk Proceeds from bonds issuance mudharabah
mudharabah 2.011.712 1.506.544 bonds
Pembayaran dividen tunai (598.608) (393.668) Payments of cash dividends
Pembayaran pinjaman (9.190.362) (10.591.676) Repayments of borrowings
Penerimaan pinjaman 9.234.167 5.700.000 Proceeds from borrowings
Penurunan pokok liabilitas sewa (110.131) (116.570) Decrease in principal of lease liabilities
Kas neto digunakan untuk
kegiatan pendanaan (2.041.972) (7.051.320) Net cash used by financing activities
Kenaikan kas dan setara kas - neto 1.301.500 1.578.129 Increase in cash and cash equivalents
Dampak neto perubahan nilai tukar atas kas dan Net effect on changes in exchange rates on
setara kas 99.231 (15.814) cash and cash equivalents
Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of:
Kas 4 2.759.777 2.789.555 Cash
Giro pada Bank Indonesia 5 6.917.873 3.060.014 Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada Bank lain 6 2.250.886 2.979.223 Current accounts with other Banks
Penempatan pada Bank lain dan Bank Indonesia - Placements with other Banks and Bank
jatuh tempo sampai dengan 3 bulan sejak Indonesia - maturing within 3 months
tanggal perolehan 7.732.801 9.431.814 from the date of acquisition
Jumlah kas dan setara kas 19.661.337 18.260.606 Total cash and cash equivalents
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. part of these consolidated financial statements taken as a whole.
a. Pendirian dan informasi umum Bank (lanjutan) a. Establishment and general information of the
Bank (continued)
Seluruh kantor cabang, kantor cabang pembantu, The conventional and Sharia branches and sub-
dan kantor cabang Syariah berlokasi di berbagai branches are located in various major business
pusat bisnis yang tersebar di seluruh Indonesia. centers throughout Indonesia.
Pada tanggal 8 Desember 1989, berdasarkan Izin On 8 December 1989, based on the license from
Menteri Keuangan No.SI-066/SHM/MK.10/1989 the Minister of Finance No.SI-
tertanggal 24 Oktober 1989, Bank melakukan 066/SHM/MK.10/1989 dated 24 October 1989, the
Penawaran Umum Perdana atas 12.000.000 saham Bank undertook an Initial Public Offering (IPO) of
dengan nilai nominal Rp1.000 per saham (nilai 12,000,000 shares with par value of Rp1,000 per
penuh). Pada tanggal 8 Desember 1989, seluruh share (full amount). On 8 December 1989, these
saham ini telah dicatatkan di Bursa Efek Jakarta shares were listed at the Jakarta Stock Exchange
(sekarang bernama Bursa Efek Indonesia setelah (known as Indonesia Stock Exchange, after being
digabungkan dengan Bursa Efek Surabaya). merged with the Surabaya Stock Exchange).
Setelah itu, Bank melakukan penambahan jumlah Subsequently, the Bank increased its listed shares
saham-saham terdaftar melalui saham bonus, through bonus shares, Limited Public Offerings
Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Memesan with Pre-emptive Rights (Rights Issue) I, II, III, IV,
Efek Terlebih Dahulu (Rights Issue) I, II, III, IV, dan and V and through Employee/Management Stock
V dan dalam rangka Program Kompensasi Option Program (“E/MSOP”).
Karyawan/Manajemen Berbasis Saham
(“E/MSOP”).
Bank menerima Surat Pemberitahuan Efektif The Bank received Effective Letter
No.S-2196/PM/1993 dari Badan Pengawasan Pasar No.S-2196/PM/1993 from Capital Market and
Modal dan Lembaga Keuangan (“Bapepam dan Financial Institution Supervisory Board (“Bapepam
LK”), dahulu bernama Badan Pengawas Pasar and LK”), previously Capital Market Supervisory
Modal (“Bapepam”), sehubungan dengan Board (“Bapepam”), in conjunction with Limited
Penawaran Umum Terbatas I dengan Hak Memesan Public Offering I with Pre-emptive Rights on
Efek Terlebih Dahulu pada tanggal 24 December 1993.
24 Desember 1993.
Bank menerima Surat Pemberitahuan Efektif The Bank received Effective Letter
No.S-608/PM/1996 dari Bapepam dan LK, dahulu No.S-608/PM/1996 from Bapepam and LK,
bernama Bapepam, sehubungan dengan previously Bapepam, in conjunction with Limited
Penawaran Umum Terbatas II dengan Hak Public Offering II with Pre-emptive Rights on
Memesan Efek Terlebih Dahulu pada tanggal 29 April 1996.
29 April 1996.
Bank menerima Surat Pemberitahuan Efektif The Bank received Effective Letter
No.S-429/PM/1999 dari Bapepam dan LK, dahulu No.S-429/PM/1999 from Bapepam and LK,
bernama Bapepam, sehubungan dengan previously Bapepam, in conjunction with Limited
Penawaran Umum Terbatas III dengan Hak Public Offering III with Pre-emptive Rights on
Memesan Efek Terlebih Dahulu pada tanggal 29 March 1999.
29 Maret 1999.
Bank menerima Surat Pemberitahuan Efektif The Bank received Effective Letter
No.S-2093/BL/2009 dari Bapepam dan LK No.S-2093/BL/2009 from Bapepam and LK in
sehubungan dengan Penawaran Umum Terbatas IV conjunction with Limited Public Offering IV with
dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu pada Pre-emptive Rights on 20 March 2009.
tanggal 20 Maret 2009.
Bank menerima Surat Pemberitahuan Efektif The Bank received Effective Letter
No.S-9534/BL/2011 dari Bapepam dan LK No.S-9534/BL/2011 from Bapepam and LK in
sehubungan dengan Penawaran Umum Terbatas V conjunction with Limited Public Offering V with Pre-
dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu pada emptive Rights on 24 August 2011.
tanggal 24 Agustus 2011.
b. Penawaran umum saham Bank (lanjutan) b. Public offering of the Bank’s shares
(continued)
Sesuai dengan akta notaris No.55 tanggal In accordance with notarial deed No.55 dated
24 Agustus 2011 yang dibuat di hadapan Fathiah 24 August 2011 of Fathiah Helmi, S.H., Notary in
Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, para pemegang Jakarta, the Bank’s shareholders through the
saham Bank melalui Rapat Umum Pemegang Extraordinary General Meeting of Shareholders
Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) pada tanggal (“EGMS”) dated 24 August 2011 approved the
24 Agustus 2011 telah menyetujui rencana untuk Bank’s plan to conduct the Limited Public Offering
melakukan Penawaran Umum Terbatas dengan Hak with pre-emptive rights (Rights Issue) V, with the
Memesan Efek Terlebih Dahulu (Rights Issue) V, approved maximum new shares issued by the
dengan jumlah saham baru yang akan dikeluarkan Bank of 1,162,285,399 B series shares.
oleh Bank sebanyak-banyaknya 1.162.285.399 In accordance with the Shareholders Register
saham seri B. Sesuai dengan Daftar Pemegang dated 26 September 2011, an allotment date of the
Saham pada tanggal 26 September 2011 yang above Rights Issue, the total new shares issued in
merupakan tanggal penjatahan Rights Issue conjunction with Rights Issue V were
tersebut di atas, jumlah saham baru yang 1,162,285,399 B series shares.
dikeluarkan dalam rangka Rights Issue V adalah
sebanyak 1.162.285.399 saham seri B.
Berikut adalah kronologis pencatatan saham Bank The chronological overview of the Bank’s issued
pada bursa efek di Indonesia sejak Penawaran shares on the stock exchanges in Indonesia since
Umum Perdana: the Initial Public Offering is as follows:
Saham Seri A/
A Series Shares
Saham yang berasal dari Penawaran
Umum Perdana pada tahun 1989 12.000.000 Shares from Initial Public Offering in 1989
Saham pendiri 22.400.000 Founders’ shares
Saham bonus yang berasal dari kapitalisasi Bonus shares from capitalization
tambahan modal disetor - agio saham of additional paid-up capital - capital
pada tahun 1992 34.400.000 paid in excess of par value in 1992
Saham yang berasal dari Penawaran
Umum Terbatas dengan Hak Memesan Shares from Limited Public Offering with
Efek Terlebih Dahulu (Rights Issue) I Pre-emptive Rights (Rights Issue)
pada tahun 1993 224.000.000 I in 1993
Saham bonus yang berasal dari kapitalisasi Bonus shares from capitalization
tambahan modal disetor - agio saham of additional paid-up capital - capital
pada tahun 1995 112.000.000 paid in excess of par value in 1995
Saham yang berasal dari Penawaran
Umum Terbatas dengan Hak Memesan Shares from Limited Public Offering with
Efek Terlebih Dahulu (Rights Issue) II Pre-emptive Rights (Rights Issue)
pada tahun 1996 560.000.000 II in 1996
Saham pendiri pada tahun 1996 155.200.000 Founders’ shares in 1996
Saham yang berasal dari perubahan nilai
nominal saham pada tahun 1997 1.120.000.000 Shares resulting from stock split in 1997
2.240.000.000
Peningkatan nilai nominal saham menjadi : 20 Increase in par value to
Rp10.000 (nilai penuh) per saham Rp10,000 (full amount) per share
melalui pengurangan jumlah saham through reduction in total number
(reverse stock split) pada tahun 2001 112.000.000 of shares (reverse stock split) in 2001
Peningkatan nilai nominal saham menjadi :5 Increase in par value to
Rp50.000 (nilai penuh) per saham Rp50,000 (full amount) per share
melalui pengurangan jumlah saham through reduction in total number
(reverse stock split) pada tahun 2003 22.400.000 of shares (reverse stock split) in 2003
Jumlah saham seri A pada tanggal Total A series shares
31 Desember 2022 (Catatan 30) 22.400.000 as of 31 December 2022 (Note 30)
b. Penawaran umum saham Bank (lanjutan) b. Public offering of the Bank’s shares
(continued)
Saham Seri B/
B Series Shares
Saham yang berasal dari Penawaran Umum Shares from Limited Public Offering with
Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih Pre-emptive Rights (Rights Issue)
Dahulu (Rights Issue) III pada tahun 1999 215.040.000.000 III in 1999
Saham yang diterbitkan dalam rangka Shares issued in connection with
penggabungan usaha dengan PDFCI pada the Bank’s merger with
tahun 1999 45.375.000.000 the former PDFCI in 1999
Saham yang diterbitkan dalam rangka Shares issued in connection with
penggabungan usaha dengan Bank Tiara the Bank’s merger with
pada tahun 2000 35.557.200.000 Bank Tiara in 2000
Saham yang diterbitkan dalam rangka Shares issued in connection with
penggabungan usaha dengan 7 BTO* (Taken- the Bank’s merger with
Over Banks) lainnya pada tahun 2000 192.480.000.000 7 Taken-Over Banks* (BTOs) in 2000
488.452.200.000
Peningkatan nilai nominal saham menjadi : 20 Increase in par value to
Rp100 (nilai penuh) per saham melalui Rp100 (full amount) per share
pengurangan jumlah saham (reverse stock through reduction in total number of
split) pada tahun 2001 24.422.610.000 shares (reverse stock split) in 2001
Peningkatan nilai nominal saham menjadi :5 Increase in par value to
Rp500 (nilai penuh) per saham melalui Rp500 (full amount) per share
pengurangan jumlah saham (reverse stock through reduction in total number of
split) pada tahun 2003 4.884.522.000 shares (reverse stock split) in 2003
Saham yang berasal dari Penawaran Umum
Terbatas dengan Hak Memesan Efek Shares from Limited Public Offering with
Terlebih Dahulu (Rights Issue) IV pada Pre-emptive Rights (Rights Issue)
tahun 2009 3.314.893.116 IV in 2009
Saham yang berasal dari Penawaran Umum
Terbatas dengan Hak Memesan Efek Shares from Limited Public Offering with
Terlebih Dahulu (Rights Issue) V pada Pre-emptive Rights (Rights Issue)
tahun 2011 1.162.285.399 V in 2011
Saham yang diterbitkan dalam rangka Shares issued in connection with
Program Kompensasi Karyawan/Manajemen Employee/Management Stock Option
Berbasis Saham (tahap I-III) Program (tranche I-III)
- 2005 13.972.000 2005 -
- 2006 24.863.000 2006 -
- 2007 87.315.900 2007 -
- 2008 13.057.800 2008 -
- 2009 29.359.300 2009 -
- 2010 26.742.350 2010 -
- 2011 5.232.500 2011 -
Saham yang diterbitkan dalam rangka Shares issued in connection with the
penggabungan usaha dengan PT Bank Bank’s merger with PT Bank Nusantara
Nusantara Parahyangan Tbk pada tahun 2019 188.909.505 Parahyangan Tbk in 2019
* 7 BTO terdiri dari PT Bank Duta Tbk, PT Bank Rama * 7 BTOs consist of PT Bank Duta Tbk, PT Bank Rama
Tbk, PT Bank Tamara Tbk, PT Bank Nusa Nasional Tbk, PT Bank Tamara Tbk, PT Bank Nusa Nasional
Tbk, PT Bank Pos Nusantara, PT JayaBank Tbk, PT Bank Pos Nusantara, PT JayaBank
International, dan PT Bank Risjad Salim Internasional. International, and PT Bank Risjad Salim
Internasional.
b. Penawaran umum saham Bank (lanjutan) b. Public offering of the Bank’s shares
(continued)
Terhitung mulai tanggal 1 Mei 2019 PT Bank Starting from 1 May 2019 PT Bank Danamon
Danamon Indonesia Tbk dan PT Bank Nusantara Indonesia Tbk and PT Bank Nusantara
Parahyangan Tbk “BNP” telah efektif bergabung Parahyangan Tbk “BNP” has effective merged as
sebagaimana dimuat dalam Akta Nomor 123 tanggal specified into Deed number 123 dated 29 April
29 April 2019 yang dibuat oleh Mala Mukti, Sarjana 2019 made by Mala Mukti, Bachelor of Law, Lex
Hukum, Lex Legibus Magister, Notaris di Jakarta Legibus Magister, Notary in Jakarta and has been
dan telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak approved by the Minister of Law and Human Rights
Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat of the Republic of Indonesia through Decree Letter
Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.AHU-AH.01.10-0008351 dated 30 April 2019
Republik Indonesia No.AHU-AH.01.10-0008351 regarding Acceptance Notification on Merger of
tanggal 30 April 2019 tentang Penerimaan PT Bank Danamon Indonesia Tbk, Approval on
Pemberitahuan Penggabungan Perseroan PT Bank Amendment of Articles of Association of PT Bank
Danamon Indonesia Tbk, Surat Keputusan Menteri Danamon Indonesia Tbk, Decree Letter Number
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No.AHU-AH.01.03-0224741 dated 30 April 2019
No.AHU-AH.01.03-0224741 tanggal 30 April 2019 concerning Acceptance on Notification of Articles
tentang Penerimaan Pemberitahuan Perubahan of Association of PT Bank Danamon Indonesia
Anggaran Dasar PT Bank Danamon Indonesia Tbk, Tbk, Decree Letter Number No.AHU-AH.01.03-
Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi 0224743 dated 30 April 2019 concerning
Manusia Republik Indonesia No.AHU-AH.01.03- Acceptance on Notification of PT Bank Danamon
0224743 tanggal 30 April 2019 tentang Penerimaan Indonesia Tbk’s data amendment.
Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan PT Bank
Danamon Indonesia Tbk.
Sehubungan dengan penggabungan usaha In relation to the merger, the Bank has converted
tersebut, Bank melakukan konversi saham BNP BNP’s shares through an additional of 188,909,505
melalui penambahan sejumlah 188.909.505 saham, shares, so the issued and fully paid B series shares
sehingga jumlah modal ditempatkan dan disetor and additional paid-in capital increased by
penuh saham seri B dan tambahan modal disetor Rp94,455 and Rp729,647, respectively.
meningkat masing-masing sebesar Rp94.455 dan
Rp729.647.
Bank mempunyai kepemilikan langsung pada The Bank has a direct ownership interest in the
Entitas Anak sebagai berikut: following Subsidiaries:
Pada tanggal 26 Januari 2004, Bank telah On 26 January 2004, the Bank signed a
menandatangani Perjanjian Jual Beli Bersyarat Conditional Sale and Purchase Agreement
(“PJBB”) untuk mengakuisisi 75% dari jumlah saham (“CSPA”) to acquire 75% of the issued shares of
yang dikeluarkan PT Adira Dinamika Multi Finance PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (“ADMF”)
Tbk (“ADMF”) dengan harga perolehan Rp850.000. with a purchase price of Rp850,000. The closing
Akuisisi ini diselesaikan pada tanggal date of this acquisition was on 7 April 2004. Based
7 April 2004. Sesuai dengan PJBB ini, Bank berhak on the CSPA, the Bank is entitled to 75% of
atas 75% dari laba bersih ADMF sejak tanggal ADMF’s net income starting from 1 January 2004.
1 Januari 2004.
Rincian aset neto yang diakuisisi dan goodwill pada Details of net assets acquired and goodwill as of
tanggal akuisisi adalah sebagai berikut: the acquisition date are as follows:
Nilai wajar aset neto (100%) 205.615 Fair value of net assets (100%)
Harga perolehan 850.000 Purchase price
Nilai wajar aset neto yang diakuisisi (75%) (154.211) Fair value of net assets acquired (75%)
Berdasarkan PJBB, Bank juga memperoleh 90% hak Based on the CSPA, the Bank is also entitled to
kepemilikan atas perusahaan terafiliasi ADMF, 90% ownership of the affiliated companies of
PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk (Dahulu ADMF, PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk
PT Asuransi Adira Dinamika Tbk) (“ZAI”), dan (Formerly PT Asuransi Adira Dinamika Tbk)
PT Adira Quantum Multifinance (“AQ”). (“ZAI”), and PT Adira Quantum Multifinance
(“AQ”).
Pada tanggal 26 Januari 2004, Bank juga telah On 26 January 2004, the Bank also signed a Call
menandatangani Perjanjian Call Option, yang Option Agreement, which was then last amended
terakhir diubah dengan “Fourth Amendment to the by the “Fourth Amendment to the Amended and
Amended and Restated Call Option Agreement” Restated Call Option Agreement” dated
tertanggal 22 Desember 2006. Berdasarkan 22 December 2006. Based on the Call Option
Perjanjian Call Option tersebut, Bank berhak untuk Agreement, the Bank has a right to purchase up to
membeli sampai dengan 20%, dari jumlah saham 20%, of the remaining total issued shares of ADMF
yang dikeluarkan oleh ADMF pada harga tertentu at an approved pre-determined strike price. This
yang telah disetujui. Call option ini jatuh tempo pada call option expired on 30 April 2009. On 8 April
tanggal 30 April 2009. Pada tanggal 8 April 2009, 2009, the Bank signed “Extension to the Amended
Bank telah menandatangani “Extensions to the and Restated Call Option Agreement” which
Amended and Restated Call Option Agreement” extended the Call Option expiry date to 31 July
yang memperpanjang jatuh tempo Call Option 2009. On the Call Option issuance date, the Bank
menjadi tanggal 31 Juli 2009. Pada tanggal paid a premium of Rp186,875 for this call option.
penerbitan Call Option, Bank membayar premi
sebesar Rp186.875 atas call option ini.
Pada tanggal 22 November 2005, BI memberikan On 22 November 2005, BI gave a formal approval
persetujuan formal atas penyertaan modal pada on the 95% ownership investment in ADMF.
ADMF dengan porsi kepemilikan saham sebesar
95%.
PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF)
(lanjutan) (continued)
Pada tanggal 9 Juli 2009, Bank telah mengeksekusi On 9 July 2009, the Bank had executed its call
call option-nya untuk membeli 20% saham ADMF option to buy 20% of ADMF’s shares with
dengan nilai akuisisi sebesar Rp1.628.812, dimana acquisition cost of Rp1,628,812, which amount
jumlah ini termasuk premi yang telah dibayar untuk included the payment for call option of Rp186,875.
call option sebesar Rp186.875. Dengan demikian, Therefore, since 9 July 2009, the Bank had owned
sejak tanggal 9 Juli 2009, Bank telah memiliki 95% 95% of ADMF’s shares and had been entitled
saham ADMF dan berhak atas tambahan 20% dari additionally to 20% of ADMF’s net profit since
laba bersih ADMF sejak tanggal 1 Januari 2009. 1 January 2009. ADMF’s Articles of Association
Anggaran Dasar ADMF telah mengalami beberapa has been amended several times with the latest
kali perubahan, perubahan terakhir dilakukan amendment effected by Notarial Deed of Mala
dengan Akta Notaris Mala Mukti, S.H., LL.M., No.40 Mukti, S.H., LL.M., No. 40 dated 15 October 2021.
tanggal 15 Oktober 2021. Perubahan ini diterima This amendment has been received and recorded
dan dicatat dalam Sistem Administrasi Badan in the database of Legal Entity Administrative
Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia System of the Ministry of Laws and Human Rights
Republik Indonesia dalam Surat Penerimaan of the Republic of Indonesia through its Letter of
Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Receipt of Notice on Amendment to the Articles of
PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk Association of PT Adira Dinamika Multi Finance
No.AHU-AH.01.03-0465665 tanggal 27 Oktober Tbk No.AHU-AH.01.03-0465665 dated 27 October
2021. 2021.
Rincian aset neto yang diakuisisi dan goodwill pada Details of net assets acquired and goodwill as of
tanggal eksekusi adalah sebagai berikut: the exercise date are as follows:
Nilai wajar aset neto (100%) 1.950.003 Fair value of net assets (100%)
Nilai wajar aset neto yang diakuisisi (20%) (390.000) Fair value of net assets acquired (20%)
Konsolidasi ZAI dan AQ pada bulan April 2006 Consolidation of ZAI and AQ in April 2006 caused
menyebabkan perubahan nilai penyertaan modal a change in the investment amount in ADMF and
pada ADMF dan perubahan nilai buku goodwill change in net book value of goodwill as calculated
seperti berikut ini: below:
PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF)
(lanjutan) (continued)
Pada tanggal 25 Januari 2016, Bank telah On 25 January 2016, the Bank divested 2.93%
melakukan divestasi sebesar 2,93% atas ownership in the shares of ADMF to meet minimum
kepemilikan saham di ADMF untuk memenuhi percentage of shares not owned by controlling and
persentase saham minimum sebesar 7,5% saham main shareholder of 7.5% based on regulatory
yang tidak dimiliki oleh pemegang saham decision of the Board of Directors of the Indonesia
pengendali dan pemegang saham utama Stock Exchange No.Kep-00001/BEI/01-2014.
berdasarkan peraturan Keputusan Direksi Bursa Consequently, the Bank’s ownership in ADMF is
Efek Indonesia No.Kep-00001/BEI/01-2014. become 92.07%.
Sehingga, kepemilikan Bank di ADMF menjadi
sebesar 92,07%.
PT Adira Quantum Multifinance (AQ) (dalam PT Adira Quantum Multifinance (AQ) (in
likuidasi) liquidation)
Pada tanggal 12 Desember 2007, penegasan On 12 December 2007, the confirmation of sales
perjanjian jual beli saham AQ sudah ditandatangani. and purchase of shares agreement for AQ had
Penegasan dan persetujuan atas transaksi tersebut been signed. Confirmation and approval for such
telah diperoleh dalam Rapat Umum Pemegang transaction had been obtained from the Annual
Saham Tahunan (“RUPST”) AQ seperti termuat General Meeting of Shareholders (“AGMS”) of AQ
dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No.15 as stipulated on Deed No.15 dated 13 September
tanggal 13 September 2008 yang dibuat di hadapan 2008 of Catherina Situmorang, S.H., Notary in
Catherina Situmorang, S.H., Notaris di Jakarta dan Jakarta and its amendment had been approved by
telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi the Ministry of Law and Human Rights of the
Manusia Republik Indonesia dengan Surat Republic of Indonesia in a Decree Letter
Keputusan No.AHU-AH.01.10-18248 tanggal 18 Juli No.AHU-AH.01.10-18248 dated 18 July 2008.
2008.
BI dalam suratnya tertanggal 31 Desember 2008 BI in its letter dated 31 December 2008 had
telah menyetujui Bank untuk meningkatkan porsi approved the Bank to increase its ownership in AQ
kepemilikan atas AQ dari 90% menjadi 99% dan from 90% to 99% and increase AQ’s share capital
melakukan penambahan modal disetor AQ menjadi to become Rp100,000. Further, on 23 April 2009,
Rp100.000. Lebih lanjut, pada tanggal the Bank and ADMF entered into a sale and
23 April 2009, Bank dan ADMF telah purchase of shares agreement with minority
menandatangani perjanjian jual beli saham dengan shareholders of AQ whereby minority shareholders
pemegang saham minoritas AQ dimana pemegang agreed to sell, transfer, and assign 900 shares and
saham minoritas setuju untuk menjual, mengalihkan, 100 shares constituting 9% and 1% of the total
dan memindahkan 900 lembar dan 100 lembar issued shares of AQ to the Bank and ADMF which
saham setara dengan 9% dan 1% dari keseluruhan had been executed in May 2009. As a result, the
saham AQ kepada Bank dan ADMF yang telah Bank and ADMF increased their ownership in AQ
dilaksanakan pada bulan Mei 2009. Dengan by 10%. Confirmation and approval for such
demikian, kepemilikan Bank dan ADMF atas AQ transfer transaction had been obtained from AGMS
meningkat sebesar 10%. Penegasan dan of AQ stipulated on Deed No.12 dated 15 May
persetujuan atas transaksi pengalihan dari RUPS 2009 by P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H.,M.Kn.,
AQ telah dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Notary in Jakarta, which was received and
Pemegang Saham No.12 tanggal 15 Mei 2009 registered in Legal Entity Administrative System
dibuat oleh P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H., M.Kn., Database of the Ministry of Law and Human Rights
Notaris di Jakarta, yang telah diterima serta dicatat of the Republic of Indonesia No.AHU-AH.01.10-
dalam Database Sistem Administrasi Badan Hukum 10739 dated 17 July 2009.
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia No.AHU-AH.01.10-10739
tanggal 17 Juli 2009.
PT Adira Quantum Multifinance (AQ) (dalam PT Adira Quantum Multifinance (AQ) (in
likuidasi) (lanjutan) liquidation) (continued)
Penambahan modal disetor AQ menjadi Rp100.000 The increase in AQ’s share capital to reach
telah dimuat dalam Akta Penyataan Keputusan Rp100,000 was stipulated on Deed No.29 dated
Pemegang Saham No.29 tanggal 23 Juli 2009 dibuat 23 July 2009 by P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H.,
oleh P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H., M.Kn., M.Kn., Notary in Jakarta, and its amendment had
Notaris di Jakarta, dan telah disetujui perubahannya been approved by the Minister of Law and Human
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Rights of the Republic of Indonesia in a Decree
Republik Indonesia dengan Surat Keputusan Letter No.AHU-39039.AH.01.02 dated 13 August
No.AHU-39039.AH.01.02 tanggal 13 Agustus 2009 2009 and was published in Supplement No.9659 to
dan telah diumumkan dalam Tambahan No.9659 the State Gazette of the Republic of Indonesia
pada Berita Negara Republik Indonesia No.65 No.65 dated 13 August 2010.
tanggal 13 Agustus 2010.
AQ telah menghentikan kegiatan operasional dan AQ has terminated its operation and in the
dalam proses likuidasi, berdasarkan RUPSLB AQ liquidation process, based on the EGMS of AQ as
yang dituangkan dalam Akta Pernyataan Keputusan stipulated in Deed of Shareholders Resolution
Pemegang Saham No.126 tanggal 22 Agustus 2017 No.126 dated 22 August 2017 by Hasbullah Abdul
yang dibuat di hadapan Hasbullah Abdul Rasyid, Rasyid, S.H., M.Kn., Notary in Jakarta. Based on
S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta. Berdasarkan AQ’s request to OJK to cancel AQ’s business
permintaan AQ kepada OJK untuk mencabut izin license, the permission has been granted by OJK
usaha AQ, OJK telah mengabulkan permintaan on the Decision Letter of the Board of
tersebut dengan mencabut izin usaha berdasarkan Commissoners of OJK dated 21 December 2017
surat keputusan Dewan Komisioner OJK tertanggal No.KEP-103/D.05/2017. As of the issuance date of
21 Desember 2017 No.KEP-103/D.05/2017. Sampai the consolidated financial statements, AQ is still in
dengan tanggal laporan keuangan konsolidasian ini the process of liquidation settlement.
diterbitkan, AQ masih sedang dalam proses
penyelesaian likuidasi.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, susunan As of 31 December 2022 and 2021, the composition
Dewan Komisaris dan Direksi Bank adalah sebagai of the Bank’s Boards of Commissioners and Directors
berikut: are as follows:
2022 2021
Komisaris Utama Bpk./Mr. Kenichi Yamato1) Bpk./Mr. Takayoshi Futae2) President Commissioner
Wakil Komisaris Utama Bpk./Mr. Johanes Berchmans Kristiadi Bpk./Mr. Johanes Berchmans Kristiadi Independent Vice President
Independen Pudjosukanto Pudjosukanto Commissioner
Komisaris Bpk./Mr. Nobuya Kawasaki Bpk./Mr. Nobuya Kawasaki Commissioner
Komisaris Bpk./Mr. Dan Harsono Bpk./Mr. Dan Harsono Commissioner
Komisaris Bpk./Mr. Shuichi Yokoyama1) Bpk./Mr. Takanori Sazaki2) Commissioner
Komisaris Independen Bpk./Mr. Peter Benyamin Stok Bpk./Mr. Peter Benyamin Stok Independent Commissioner
Komisaris Independen Ibu/Mrs. Hedy Maria Helena Lapian Ibu/Mrs. Hedy Maria Helena Lapian Independent Commissioner
Komisaris Independen Bpk./Mr. Halim Alamsyah Bpk./Mr. Halim Alamsyah Independent Commissioner
Direktur Utama Bpk./Mr. Yasushi Itagaki Bpk./Mr. Yasushi Itagaki President Director
Wakil Direktur Utama Bpk./Mr. Honggo Widjojo Kangmasto Bpk./Mr. Honggo Widjojo Kangmasto Vice President Director
Wakil Direktur Utama Bpk./Mr. Hafid Hadeli1) - Vice President Director
Direktur Bpk./Mr. Herry Hykmanto Bpk./Mr. Herry Hykmanto Director
Direktur Bpk./Mr. Muljono Tjandra Bpk./Mr. Muljono Tjandra Director
Direktur Bpk./Mr. Heriyanto Agung Putra Bpk./Mr. Heriyanto Agung Putra Director
Direktur Bpk./Mr. Dadi Budiana Bpk./Mr. Dadi Budiana Director
Direktur Ibu/Mrs. Rita Mirasari Ibu/Mrs. Rita Mirasari Director
Direktur Bpk./Mr. Naoki Mizoguchi Bpk./Mr. Naoki Mizoguchi Director
Direktur Bpk./Mr. Thomas Sudarma 1) - Director
1) 1)
Merujuk pada Salinan Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Referring to the Copy of Decision Result of the Financial Service
Jasa Keuangan (OJK) tanggal 8 Juli 2022, Bpk. Kenichi Yamato, Authority (OJK) dated 8 July 2022, Mr. Kenichi Yamato, Mr. Shuichi
Bpk. Shuichi Yokoyama, Bpk. Hafid Hadeli dan Bpk. Thomas Yokoyama, Mr. Hafid Hadeli and Mr. Thomas Sudarma have
Sudarma telah lulus uji kemampuan dan kepatutan dari OJK. passed OJK fit and proper test.
2) 2)
Masa jabatan Bpk. Takayoshi Futae dan Bpk. Takanori Sazaki Term of office of Mr. Takayoshi Futae and Mr. Takanori Sazaki
berakhir pada RUPS Tahunan 25 Maret 2022. ended on the closing of Annual GMS on 25 March 2022.
Pada tanggal 31 Desember 2022, Bank dan Entitas As of 31 December 2022, the Bank and
Anak mempunyai 22.411 karyawan tetap dan 3.773 Subsidiaries had 22,411 permanent employees
karyawan tidak tetap (2021: 22.523 karyawan tetap and 3,773 non-permanent employees (2021:
dan 3.360 karyawan tidak tetap). 22,523 permanent employees and 3,360 non-
permanent employees).
Susunan Dewan Pengawas Syariah pada tanggal The composition of the Sharia Supervisory Board
31 Desember 2022 dan 2021 adalah sebagai as of 31 December 2022 and 2021 are as follows:
berikut:
2022 2021
2022 2021
Ketua Bpk./Mr. Peter Benyamin Stok Bpk./Mr. Peter Benyamin Stok Chairman
Bpk./Mr. Johanes Berchmans Kristiadi Bpk./Mr. Johanes Berchmans Kristiadi
Anggota Pudjosukanto Pudjosukanto Member
Anggota Bpk./Mr. Halim Alamsyah Bpk./Mr. Halim Alamsyah Member
Anggota (Pihak Independen) Ibu/Mrs. Mawar IR Napitupulu Ibu/Mrs. Mawar IR Napitupulu (Independent Party) Member
Anggota (Pihak Independen) Bpk./Mr. Zainal Abidin Bpk./Mr. Zainal Abidin (Independent Party) Member
2022 2021
Ketua Ibu/Mrs. Hedy Maria Helena Lapian Ibu/Mrs. Hedy Maria Helena Lapian Chairman
Anggota Bpk./Mr. Peter Benyamin Stok Bpk./Mr. Peter Benyamin Stok Member
Anggota Bpk./Mr. Nobuya Kawasaki Bpk./Mr. Nobuya Kawasaki Member
Anggota Bpk./Mr. Dan Harsono Bpk./Mr. Dan Harsono Member
Anggota (Pihak Independen) Ibu/Mrs. Mawar IR Napitupulu Ibu/Mrs. Mawar IR Napitupulu (Independent Party) Member
Anggota (Pihak Independen) Bpk./Mr. Zainal Abidin Bpk./Mr. Zainal Abidin (Independent Party) Member
2022 2021
Bpk./Mr. Johanes Berchmans Kristiadi Bpk./Mr. Johanes Berchmans
Ketua Pudjosukanto Kristiadi Pudjosukanto Chairman
Anggota Bpk./Mr. Kenichi Yamato 1) Bpk./Mr. Takayoshi Futae2) Member
Anggota Ibu/Mrs. Hedy Maria Helena Lapian Ibu/Mrs. Hedy Maria Helena Lapian Member
Anggota Bpk./Mr. Nobuya Kawasaki3) Bpk./Mr. Takanori Sazaki2) Member
Anggota Bpk./Mr. Roy Fahrizal Permana Bpk./Mr. Roy Fahrizal Permana Member
1) 1)
Merujuk pada Salinan Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Referring to the Copy of Decision Result of the Financial
Keuangan (OJK) tanggal 8 Juli 2022, Bpk. Kenichi Yamato telah Service Authority (OJK) dated 8 July 2022, Mr. Kenichi Yamato
lulus uji kemampuan dan kepatutan dari OJK. have passed OJK fit and proper test.
2)
Masa jabatan Bpk. Takayoshi Futae dan Bpk. Takanori Sazaki 2)
Term of office of Mr. Takayoshi Futae and Mr. Takanori Sazaki
berakhir pada RUPS Tahunan 25 Maret 2022. ended on the closing of Annual GMS on 25 March 2022.
3)
Pengangkatan Bpk. Nobuya Kawasaki melalui Keputusan Sirkuler 3)
The appointment of Mr. Nobuya Kawasaki based on Circular
Dewan Komisaris dan Keputusan Sirkuler Direksi yang berlaku Resolution of Board of Commissioner and Board of Director
efektif sejak 3 Oktober 2022. which effective as of 3 October 2022.
Susunan anggota Komite Remunerasi pada tanggal The composition of the Remuneration Committee on
31 Desember 2022 dan 2021 adalah sebagai berikut: 31 December 2022 and 2021 are as follows:
2022 2021
2022 2021
Ketua Bpk./Mr. Peter Benyamin Stok Bpk./Mr. Peter Benyamin Stok Chairman
Anggota Ibu/Mrs. Hedy Maria Helena Lapian Ibu/Mrs. Hedy Maria Helena Lapian Member
Anggota Bpk./Mr. Nobuya Kawasaki Bpk./Mr. Nobuya Kawasaki Member
Anggota Bpk./Mr. Halim Alamsyah Bpk./Mr. Halim Alamsyah Member
Susunan anggota Komite Tata Kelola Terintegrasi The composition of the Integrated Corporate
pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah Governance Committee as of and 31 December
sebagai berikut: 2022 and 2021 are as follows:
2022 2021
Ketua Bpk./Mr. Peter Benyamin Stok Bpk./Mr. Peter Benyamin Stok Chairman
Anggota Bpk./Mr. Nobuya Kawasaki Bpk./Mr. Nobuya Kawasaki Member
Anggota Bpk./Mr. Halim Alamsyah Bpk./Mr. Halim Alamsyah Member
Anggota Bpk./Mr. Prof. Dr. H. M. Din Syamsuddin Bpk./Mr. Prof. Dr. H. M. Din Syamsuddin Member
Anggota Bpk./Mr. Krisna Wijaya Bpk./Mr. Krisna Wijaya Member
Anggota Bpk./Mr. Zainal Abidin Bpk./Mr. Zainal Abidin Member
Anggota Bpk/Mr. Christopher Mark Davies1) Bpk/Mr. Ramanathan Sivabalan Member
Anggota Bpk/Mr. Yasuhiko Togo1) Bpk/Mr. Tatsuya Ishikawa Member
Anggota Bpk/Mr. Andre S.Painchaud Bpk/Mr. Andre S.Painchaud Member
1) 1)
Pengangkatan Bpk. Christopher Mark Davies dan Bpk. Yasuhiko The appointment of Mr. Christopher Mark Davies and
Togo melalui Keputusan Sirkuler Dewan Komisaris dan Keputusan Mr. Yasuhiko Togo based on Resolution of Board of
Sirkuler Direksi yang berlaku efektif sejak 3 Oktober 2022. Commissioner and Board of Director which effective as of
3 October 2022.
Sekretaris perusahaan Bank pada tanggal The Corporate Secretary of the Bank as of
31 Desember 2022 dan 2021 adalah Rita Mirasari. 31 December 2022 and 2021 was Rita Mirasari.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 Kepala As of 31 December 2022 and 2021 Yenny Linardi is
Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) adalah Yenny the Chief Internal Audit Unit (SKAI).
Linardi.
Laporan keuangan konsolidasian Bank dan Entitas The consolidated financial statements of the Bank
Anak diotorisasi untuk terbit oleh Direksi pada and Subsidiaries were authorized for issue by the
tanggal 14 Februari 2023. Board of Directors on 14 February 2023.
Kebijakan akuntansi signifikan, kecuali yang disebutkan di The significant accounting policies, other than those
Catatan 2c yang diterapkan secara konsisten dalam mentioned in Note 2c applied consistently in the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian Bank dan preparation of the consolidated financial statements of the
Entitas Anak pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir Bank and Subsidiaries as of and for the year ended 31
pada tanggal 31 Desember 2022 dan December 2022 and 2021 as follows:
2021 adalah sebagai berikut:
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan The consolidated financial statements have been
disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi prepared and presented in accordance with
Keuangan di Indonesia yang mencakup Pernyataan Indonesian Financial Accounting Standards which
dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan comprise the Statements and Interpretations issued
Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan by the Board of Financial Accounting Standards of
Indonesia. the Indonesian Institute of Accountants.
Laporan keuangan konsolidasian juga disusun dan The consolidated financial statements have also
disajikan sesuai dengan peraturan Badan Pengawas been prepared and presented in accordance with
Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (”BAPEPAM- Capital Market and Financial Institutions Supervisory
LK”), yang fungsinya dialihkan kepada Otoritas Jasa Agency (”BAPEPAM-LK”), whose function has been
Keuangan (”OJK”) sejak tanggal transferred to the Financial Services Authority
1 Januari 2013) No.VIII.G.7 yang merupakan (”OJK”) starting 1 January 2013), rule No.VIII.G.7,
Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM-LK Appendix of the Decree of the Chairman of the
No.KEP-347/BL/2012 tanggal 25 September 2012 BAPEPAM-LK No.KEP-347/BL/2012 dated
tentang ”Penyajian dan Pengungkapan Laporan 25 September 2012 regarding ”Financial Statements
Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”. Presentation and Disclosure of the Issuer or Public
Company”.
Laporan keuangan unit usaha syariah disajikan The sharia business unit’s financial statements have
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan been presented in accordance with Sharia Financial
Syariah dan Standar Akuntansi Keuangan lainnya Accounting Standards and other Financial
yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia. Accounting Standards as issued by the Indonesian
Institute of Accountants.
Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai wajar Historical cost is generally based on the fair value of
dari imbalan yang diberikan dalam pertukaran the consideration given in exchange for goods and
barang dan jasa. services.
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk Fair value is the price that would be received to sell
menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar an asset or paid to transfer a liability in an orderly
untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu transaction between market participants at the
transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal measurement date, regardless of whether that price
pengukuran, terlepas dari apakah harga tersebut is directly observable or estimated using another
dapat diamati secara langsung atau diestimasi valuation technique. In estimating the fair value of an
menggunakan teknik penilaian lain. Dalam asset or a liability, the Bank and Subsidiaries take
mengestimasi nilai wajar dari suatu aset atau into account the characteristics of the asset or
liabilitias, Bank dan Entitas Anak memperhitungkan liability if market participants would take those
karakteristik aset atau liabilitas jika pelaku pasar characteristics into account when pricing the asset
akan memperhitungkan karakteristik tersebut ketika or liability at the measurement date.
menentukan harga aset atau liabilitas pada tanggal
pengukuran.
LAMPIRAN – 5/15 – SCHEDULE
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan The consolidated statements of cash flows are
menggunakan metode langsung dengan prepared based on direct method by classifying cash
mengelompokkan arus kas ke dalam kegiatan flows on the basis of operating, investing, and
operasi, investasi, dan pendanaan. Untuk tujuan financing activities. For the purpose of consolidated
laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas statements of cash flows, cash and cash equivalents
mencakup kas, giro pada Bank Indonesia, giro pada include cash, current accounts with Bank Indonesia,
Bank lain, penempatan pada Bank lain dan Bank current accounts with other Banks, placements with
Indonesia, dan Sertifikat Bank Indonesia yang jatuh other Banks and Bank Indonesia, and Certificates of
tempo dalam waktu tiga bulan sejak tanggal Bank Indonesia that mature within three-months
perolehan, sepanjang tidak digunakan sebagai from the date of acquisition, as long as they are not
jaminan atas pinjaman yang diterima serta tidak being pledged as collateral for borrowings nor
dibatasi penggunaannya. restricted.
Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkan Although these estimates are based on
pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan management’s best knowledge of current events
tindakan saat ini, hasil aktual mungkin berbeda and activities, actual results may differ from those
dengan jumlah yang diestimasi semula. estimates.
Estimasi dan asumsi yang digunakan ditelaah Estimates and underlying assumptions are reviewed
secara berkesinambungan. Revisi atas estimasi on an ongoing basis. Revisions to accounting
akuntansi diakui pada tahun dimana estimasi estimates are recognized in the year in which the
tersebut direvisi dan tahun yang akan datang yang estimate is revised and in any future year affected.
dipengaruhi oleh revisi estimasi tersebut.
Secara khusus, informasi mengenai hal-hal penting In particular, information about significant areas of
yang terkait dengan ketidakpastian estimasi dan estimation uncertainty and critical judgements in
pertimbangan penting dalam penerapan kebijakan applying accounting policies that have significant
akuntansi yang memiliki dampak yang signifikan effect on the amounts recognized in the consolidated
terhadap jumlah yang diakui dalam laporan financial statements are described in Note 3.
keuangan konsolidasian dijelaskan dalam
Catatan 3.
Seluruh angka dalam laporan keuangan Figures in these consolidated financial statements
konsolidasian ini dibulatkan menjadi jutaan Rupiah are rounded to and stated in millions of Rupiah,
yang terdekat, kecuali dinyatakan secara khusus. unless otherwise stated.
• Penyesuaian Tahunan 2020 PSAK 73 “Sewa”. • Annual Improvement for 2020 PSAK 73 “Lease”.
Penyesuaian Tahunan ini mengklarifikasi contoh This Annual Adjustment clarifies an illustrative
illustratif pengukuran oleh penyewa dan example of measurement by a lessee and
pencatatan perubahan masa sewa terkait recording of changes in lease terms related to
perbaikan properti sewaan; maintenance of leased properties.
• Pada bulan April 2022, Dewan Standar • In April 2022, the Indonesian Financial
Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia Accounting Standards Board of the Institute of
(DSAK-IAI) menerbitkan siaran pers dan Indonesia Chartered Accountants (DSAK-IAI)
mengklarifikasi pengatribusian imbalan pada has issued a press release and clarified the
periode jasa untuk program pensiun berbasis attribution of benefits to the periods of service
Undang-Undang Ketenagakerjaan atau for the pension program under the Manpower
Undang-Undang Cipta Kerja beserta peraturan Act or the Job Creation Law and its
pelaksanaan (UU Ketenagakerjaan). implementing regulations (Manpower Act).
Bank mengendalikan entitas anak ketika Bank The Bank controls a subsidiary when the
terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil Bank is exposed to, or has rights to, variable
variabel dari keterlibatannya dengan entitas returns from its involvement with the
anak dan memiliki kemampuan untuk subsidiaries and has the ability to affect those
mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui returns through its power over the
kekuasaannya atas entitas anak. subsidiaries.
Entitas Anak dikonsolidasikan sejak tanggal Subsidiaries are consolidated from the date
kendali atas Entitas Anak tersebut beralih on which control is transferred to the Bank
kepada Bank dan sesuai dengan persetujuan and as approved by BI for the capital
penyertaan modal dari BI dan tidak lagi investment and are no longer consolidated
dikonsolidasikan sejak tanggal kendali tidak from the date that control ceases. The
lagi dimiliki oleh Bank. Laporan keuangan financial statements of Subsidiaries have
Entitas Anak telah disusun dengan been prepared using uniform accounting
menggunakan kebijakan akuntansi yang sama policies for similar transactions and other
dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan events in similar circumstances.
oleh Bank untuk transaksi yang serupa dan
kejadian lain dalam keadaan yang serupa.
Akuisisi Entitas Anak dicatat dengan Acquisitions of Subsidiaries are accounted for
menggunakan metode akuntansi pembelian. using the purchase method accounting. The
Biaya akuisisi diukur sebesar nilai wajar aset cost of an acquisition is measured at the fair
yang diserahkan dan saham yang diterbitkan value of the assets given up and shares
atau liabilitas yang diambil alih pada tanggal issued or liabilities assumed at the date of
akuisisi. Kelebihan biaya akuisisi atas nilai acquisition. The excess of the acquisition cost
wajar aset neto Entitas Anak dicatat sebagai over the fair value of the net assets of the
goodwill (Catatan 2s). Subsidiaries acquired is recorded as goodwill
(Note 2s).
Entitas Asosiasi adalah entitas dimana Bank Associate is an entity over which the Bank has
memiliki pengaruh signifikan namun bukan significant influence but not control, generally
pengendalian, biasanya melalui kepemilikan hak accompanying a shareholding of between
suara antara 20% dan 50%. Investasi Entitas 20% and 50% of the voting rights. Investment
Asosiasi dicatat dengan metode ekuitas. in Associate is accounted for using the equity
method of accounting.
Sesuai metode ekuitas, investasi selanjutnya Under the equity method, the investment is
disesuaikan untuk mengakui bagian Bank atas adjusted thereafter to recognize the Bank's
laba rugi pasca akuisisi dari Entitas Asosiasi atas share of the post-acquisition profits or losses
laba rugi, dan bagiannya dalam pergerakan of the Associate in profit or loss, and its share
pendapatan komprehensif lainnya dari Entitas of movements in other comprehensive income
Asosiasi atas pendapatan komprehensif lainnya. of Associate in other comprehensive income.
Jika bagian Bank atas kerugian Entitas Asosiasi When the Bank’s share of losses in an
sama dengan atau melebihi kepentingannya pada Associate equals or exceeds its interest in the
Entitas Asosiasi, termasuk piutang tanpa agunan, Associate, including any other unsecured
Bank menghentikan pengakuan bagian receivables, the Bank does not recognize
kerugiannya, kecuali Bank memiliki kewajiban atau further losses, unless it has incurred legal or
melakukan pembayaran atas nama Entitas constructive obligations or made payments on
Asosiasi. behalf of the Associate.
Keuntungan yang belum terealisasi atas transaksi Unrealized gains on transactions between the
antara Bank dengan Entitas Asosiasi dieliminasi Bank and its Associate are eliminated to the
sebesar kepentingan Bank dalam entitas tersebut. extent of the Bank’s interest in this entity.
Kerugian yang belum terealisasi juga dieliminasi Unrealized losses are also eliminated unless
kecuali transaksi tersebut memberikan bukti the transaction provides evidence of an
adanya penurunan nilai aset yang dialihkan. impairment of the asset transferred.
Kebijakan akuntansi Entitas Asosiasi telah diubah Accounting policies of the Associate has been
jika diperlukan untuk memastikan konsistensi dari changed where necessary to ensure
kebijakan yang diterapkan oleh Bank. consistency with the policies adopted by the
Bank.
Dividen yang diterima dan yang akan diterima dari Dividends received or receivable from
Entitas Asosiasi diakui sebagai pengurang jumlah Associate is recognized as reduction in the
tercatat investasi. carrying amount of the investment.
Pada setiap tanggal pelaporan, Bank menentukan The Bank determines at each reporting date
apakah terdapat bukti objektif bahwa telah terjadi whether there is any objective evidence that
penurunan nilai pada investasi pada Entitas the investment in the Associate is impaired. If
Asosiasi. Jika demikian, maka nilai tercatat dari this is the case, the carrying amount of the
investasi yang dicatat dengan akuntansi ekuitas equity accounting investments is tested for
diuji untuk penurunan nilai. impairment.
f. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued)
Aset keuangan hanya dapat dikategorikan sebagai Financial assets can only be categorized at
biaya perolehan diamortisasi jika instrumen dimiliki amortized cost if the instruments are held in order
dalam rangka mendapatkan arus kas kontraktual to collect the contractual cash flows (“hold to
(“hold to collect”), dan dimana arus kas kontraktual collect”), and where those contractual cash flows
tersebut semata dari pembayaran pokok dan bunga are solely payments of principal and interest
(“SPPI”). Pokok merupakan nilai wajar dari instrumen (“SPPI”). Principal represents the fair value of the
pada saat pengakuan awal. Bunga dalam hal ini instrument at the time of initial recognition. Interest
merupakan kompensasi untuk nilai waktu uang dan in this context represents compensation for the
risiko kredit terkait beserta kompensasi untuk risiko time value of money and associated credit risks
lain dan biaya yang konsisten dengan persyaratan together with compensation for other risks and
dalam peminjaman standar dan marjin laba. Kategori costs consistent with a basic lending arrangement
aset ini membutuhkan penilaian persyaratan and a profit margin. This requires an assessment
kontraktual pada saat pengakuan awal untuk at initial recognition of the contractual terms to
menentukan apakah kontrak mengandung determine whether it contains a term that could
persyaratan yang dapat mengubah waktu atau jumlah change the timing or amount of cash flows in a
dari arus kas yang tidak konsisten dengan persyaratan way that is inconsistent with the SPPI criteria.
SPPI.
Dalam menilai apakah arus kas kontraktual memiliki In assessing whether the contractual cash flows
karakteristik SPPI, Bank dan Entitas Anak have SPPI characteristics, the Bank and
mempertimbangkan persyaratan kontraktual atas Subsidiaries considers the contractual terms of
instrumen tersebut. Hal ini termasuk dalam hal menilai the instrument. This includes assessing whether
apakah aset keuangan mengandung ketentuan the financial asset contains a contractual term that
kontraktual yang dapat mengubah waktu atau jumlah could change the timing or amount of contractual
arus kas kontraktual sehingga tidak dapat memenuhi cash flows such that it would not meet this
kondisi SPPI. Dalam melakukan penilaian, Bank dan condition. In making the assessment, the Bank
Entitas Anak mempertimbangkan: and Subsidiaries considers:
• Kejadian kontinjensi yang akan mengubah jumlah • Contingent events that would change the
dan waktu arus kas; amount and timing of cash flows;
• Fitur leverage; dan • Leverage features; and
• Persyaratan pelunasan dipercepat atau • Prepayment and extension terms.
perpanjangan fasilitas.
• Ketentuan yang membatasi klaim Bank atas • Terms that limit the Bank cash flows from
arus kas dari aset tertentu (seperti pinjaman specified assets (e.g. non-recourse loans);
non-recourse); dan and
• Fitur yang memodifikasi imbalan dari nilai • Features that modify consideration of the
waktu atas uang (seperti penetapan ulang suku time value of money (e.g. periodical reset of
bunga berkala). interest rates).
f. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued)
Aset dapat dijual dari portofolio hold to collect ketika Assets may be sold out of hold to collect portfolios
terdapat peningkatan risiko kredit. Penghentian where there is an increase in credit risk. Disposals
untuk alasan lain diperbolehkan, namun jumlah for other reasons are permitted, but such sales
penjualan tersebut harus tidak signifikan jumlahnya should be insignificant in value or infrequent in
atau tidak sering. nature.
Aset keuangan berupa instrumen utang dimana Financial asset debt instruments where the
tujuan model bisnis dicapai dengan mendapatkan business model objectives are achieved by
arus kas kontraktual dan menjual aset (“hold to collecting the contractual cash flows and by selling
collect and sell”/”HTCS”) dan memiliki arus kas the assets (“hold to collect and sell”/”HTCS”) and
SPPI, diklasifikasikan sebagai FVOCI, dengan laba that have SPPI cash flows are classified as
rugi yang belum direalisasi ditangguhkan di FVOCI, with unrealized gains or losses deferred in
pendapatan komprehensif lain sampai aset tersebut other comprehensive income until the asset is
dihentikan. derecognized.
Seluruh aset keuangan lainnya akan diklasifikasikan All other financial assets will be classified at
sebagai FVTPL. Aset keuangan dapat ditetapkan FVTPL. Financial assets may be designated at
sebagai FVTPL hanya jika ini dapat mengeliminasi FVTPL only if doing so eliminates or reduces an
atau mengurangi accounting mismatch. accounting mismatch.
Model bisnis mengacu pada bagaimana aset Business model refers to how financial assets are
keuangan dikelola bersama untuk menghasilkan managed together to generate cash flows for the
arus kas untuk Bank dan Entitas Anak. Arus kas Bank and Subsidiaries. This may be collecting
mungkin dihasilkan dengan menerima arus kas contractual cash flows, selling financial assets or
kontraktual, menjual aset keuangan atau keduanya. both. Business models are determined at a level
Model bisnis ditentukan pada tingkat agregasi di of aggregation where groups of assets are
mana kelompok aset dikelola bersama untuk managed together to achieve a particular objective
mencapai tujuan tertentu dan tidak bergantung pada and do not depend on management's intentions
niat manajemen pada instrumen individual. for individual instruments.
Bank dan Entitas Anak menilai model bisnis pada The Bank and Subsidiaries assesses the business
aset keuangan setidaknya pada tingkat lini bisnis model of financial assets at least at business line
atau pada di mana terdapat variasi mandat/tujuan level or where there are varying mandates or
dalam lini bisnis, pada lini bisnis produk atau pada objectives within a business line, at a more
tingkat desk yang lebih granular (misalnya sub- granular product business line or desk level (i.e.
portofolio atau sub-lini bisnis). sub-portfolios or sub-business lines).
Penentuan model bisnis dilakukan dengan Business model determinations are made
mempertimbangkan semua bukti relevan yang considering all relevant evidence that is available
tersedia pada tanggal penilaian. Ini termasuk, tetapi at the date of the assessment. This includes, but
tidak terbatas pada: is not limited to:
- bagaimana kinerja bisnis dan aset keuangan - how the performance of the business and the
yang ada di dalam unit bisnis itu dievaluasi dan financial assets held within that business unit
dilaporkan kepada manajemen. Tingkat are evaluated and reported to management.
pemisahan yang diidentifikasi untuk klasifikasi The level of segregation identified for PSAK
PSAK 71 harus konsisten dengan bagaimana 71 classification should be consistent with
portofolio aset dipisahkan dan dilaporkan how asset portfolios are segregated and
kepada manajemen; reported to senior management;
f. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued)
- risiko yang mempengaruhi kinerja unit bisnis - the risks that affect the performance of the
dan aset keuangan yang dimiliki dalam unit business unit and the financial assets held
bisnis itu dan khususnya bagaimana risiko itu within that business unit and in particular the
dikelola; dan way those risks are managed; and
- bagaimana manajer unit bisnis dikompensasi - how managers of the business unit are
(misalnya, apakah kompensasi didasarkan compensated (for example, whether the
pada nilai wajar dari aset yang dikelola atau compensation is based on the fair value of the
pada arus kas kontraktual yang dikumpulkan). assets managed or on the contractual cash
flows collected).
Penentuan model bisnis dilakukan berdasarkan Business model determinations are made on the
skenario yang diperkirakan akan terjadi oleh Bank basis of scenarios that the Bank and Subsidiaries
dan Entitas Anak dan tidak dalam kondisi sangat reasonably expects to occur and not under highly
tertekan atau 'kondisi terburuk'. Jika aset dijual stressed or 'worst case' conditions. Where assets
dalam kondisi yang tidak diharapkan oleh are disposed of under conditions that the
Perseroan untuk berlaku ketika aset diakui, Company did not reasonably expect to prevail
klasifikasi aset keuangan yang ada dalam portofolio when the assets were recognized, the
tidak disajikan secara tidak akurat, tetapi kondisi classification of existing financial assets in the
tersebut harus dipertimbangkan untuk aset yang portfolio are not rendered inaccurate but the
diperoleh di masa mendatang. conditions in question should be considered for
any assets acquired going forward.
Pemilihan model operasi dalam PSAK 71 dirancang The Targeting Operating Model for PSAK 71 is
sedemikian rupa sehingga akuntansi untuk designed such that accounting for instruments at
instrumen di FVTPL adalah pilihan yang FVTPL is a conscious choice.
tepat/conscious.
Perubahan pada model bisnis atau pengenalan Changes to business models or the introduction of
model bisnis baru ditentukan melalui proses new business models are determined through the
persetujuan unit bisnis baru. new business unit approval process.
Bank dan Entitas Anak dapat mereklasifikasi The Bank and Subsidiaries can reclassified all of
seluruh aset keuangan yang terpengaruh jika dan its financial assets when and only, its business
hanya jika, model bisnis untuk pengelolaan aset model for managing those financial assets
keuangan berubah. changes.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan ke dalam Financial liabilities are classified into the following
kategori berikut pada saat pengakuan awal: categories on initial recognition:
i. Liabilitas keuangan yang diukur nilai wajar i. Financial liabilities held at fair value through
melalui laba rugi baik yang dipersyaratkan profit or loss are either mandatorily classified
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi atau fair value through profit or loss or irrevocably
ditetapkan pada nilai wajar pada saat designated at fair value through profit or loss
pengakuan awal; dan at initial recognition; and
ii. Liabilitas keuangan yang tidak diukur pada nilai ii. Financial liabilities that are not classified as
wajar melalui laba rugi, akan diklasifikasikan financial liabilities held at fair value through
sebagai liabilitas dengan biaya perolehan profit or loss are classified as financial
diamortisasi. liabilities held at amortized cost.
f. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued)
Bank dan Entitas anak pada awalnya mengakui The Bank and its Subsidiaries initially recognize
transaksi keuangan pada tanggal dimana financial instrument transactions on the date at
Bank/Entitas Anak menjadi suatu pihak dalam which the Bank/Subsidiaries become a party to
perjanjian kontraktual instrumen tersebut. Bank the contractual agreement of the instrument.
mengakui pembelian dan penjualan aset The Bank recognized purchases and sales of
keuangan pada tanggal perdagangan sementara financial assets on the trade date while the
Entitas anak mengakuinya pada tanggal subsidiaries recognized it on the settlement
penyelesaian. date.
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan atau A financial asset or financial liability is initially
liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar measured at fair value plus (for an item not
ditambah (untuk item yang tidak diukur pada nilai subsequently measured at fair value through
wajar melalui laba rugi setelah pengakuan awal) profit or loss) transaction costs that are directly
biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara attributable to financial assets acquisition or
langsung atas perolehan aset keuangan atau financial liabilities issuance. The subsequent
penerbitan liabilitas keuangan. Pengukuran aset measurement of financial assets and financial
keuangan dan liabilitas keuangan setelah liabilities depends on their classification.
pengakuan awal tergantung pada klasifikasi aset
keuangan dan liabilitas keuangan tersebut.
Biaya transaksi hanya meliputi biaya-biaya yang Transaction costs include only those costs that
dapat diatribusikan secara langsung untuk are directly attributable to the acquisition of a
perolehan suatu aset keuangan atau penerbitan financial asset or issuance of a financial liability
suatu liabilitas keuangan dan merupakan biaya and are incremental costs that would not have
tambahan yang tidak akan terjadi apabila been incurred if the financial instruments had
instrumen keuangan tersebut tidak diperoleh atau not been acquired or issued.
diterbitkan.
Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar Financial assets measured at fair value through
melalui laporan laba rugi pada awalnya dicatat profit or loss are initially recognized at fair value,
sebesar nilai wajar dan biaya transaksinya and transaction costs are expensed in the profit
dibebankan pada laporan laba rugi. Aset or loss. Financial assets measured at fair value
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui through other comprehensive income and
penghasilan komprehensif lain dan aset financial assets measured at fair value through
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui profit or loss are subsequently measured at fair
laporan laba rugi selanjutnya dicatat sebagai nilai value. Financial assets classified as amortized
wajar. Aset keuangan yang diklasifikasikan cost are measured at amortized cost using the
sebagai biaya perolehan diamortiasi dicatat effective interest rate method.
sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan
menggunakan metode suku bunga efektif.
Untuk liabilitas keuangan, biaya transaksi For financial liabilities, transaction costs are
dikurangkan dari jumlah utang yang diakui pada deducted from the amount of debt initially
pengakuan awal liabilitas. Biaya transaksi recognized. Such transactions costs are
tersebut diamortisasi selama umur instrumen amortized over the terms of the instruments
berdasarkan metode suku bunga efektif dan based on the effective interest rate method and
dicatat sebagai bagian dari beban bunga. are recorded as part of interest expense.
f. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued)
Bank dan Entitas Anak menghentikan pengakuan The Bank and Subsidiaries derecognize a
aset keuangan pada saat hak kontraktual atas financial asset when the contractual rights to the
arus kas yang berasal dari aset keuangan cash flows from the asset expire, or when the
tersebut berakhir, atau pada saat Bank dan Bank and Subsidiaries transfer the rights to
Entitas Anak mentransfer seluruh hak untuk receive the contractual cash flows on the
menerima arus kas kontraktual dari aset financial asset in a transaction in which
keuangan dalam transaksi dimana Bank dan substantially all the risks and rewards of
Entitas Anak secara substansial telah ownership of the financial asset are transferred.
mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas Any interest in transferred financial asset that is
kepemilikan aset keuangan yang ditransfer. created or retained by the Bank and
Setiap hak atau liabilitas atas aset keuangan yang Subsidiaries is recognized as a separate asset
ditransfer yang timbul atau yang masih dimiliki or liability.
oleh Bank dan Entitas Anak diakui sebagai aset
atau liabilitas secara terpisah.
Bank dan Entitas Anak menghentikan pengakuan The Bank and Subsidiaries derecognize a
liabilitas keuangan pada saat kewajiban yang financial liability when its contractual obligations
ditetapkan dalam kontrak dilepaskan atau are discharged or cancelled or expired.
dibatalkan atau kadaluwarsa.
Bank dan Entitas Anak melakukan transaksi The Bank and Subsidiaries enter into
dimana Bank mentransfer aset yang diakui pada transactions whereby they transfer assets
laporan posisi keuangan konsolidasian, tetapi recognized on their consolidated statements of
masih memiliki semua risiko dan manfaat atas financial position, but retain all risks and rewards
aset yang ditransfer atau bagian darinya. Jika of the transferred assets or a portion of them. If
seluruh atau secara substansial seluruh risiko all or substantially all risks and rewards are
dan manfaat masih dimiliki, maka aset yang retained, then the transferred assets are not
ditransfer tidak dihentikan pengakuannya dari derecognized from the consolidated statements
laporan posisi keuangan konsolidasian. of financial position.
Dalam transaksi dimana Bank dan Entitas Anak In transactions in which the Bank and
secara substansial tidak memiliki atau tidak Subsidiaries neither retain nor transfer
mentransfer seluruh risiko dan manfaat dari substantially all the risks and rewards of
kepemilikan aset keuangan, Bank dan Entitas ownership of a financial asset, the Bank and
Anak menghentikan pengakuan aset tersebut jika Subsidiaries derecognize the asset if they do not
Bank dan Entitas Anak tidak lagi memiliki retain control over the assets. The rights and
pengendalian atas aset tersebut. Hak dan obligations retained in the transfer are
kewajiban yang masih dimiliki dalam transfer recognized separately as assets and liabilities
tersebut diakui secara terpisah sebagai aset atau as appropriate. In transfers in which control over
liabilitas. Dalam transfer dimana pengendalian the asset is retained, the Bank and Subsidiaries
atas aset masih dimiliki, Bank dan Entitas Anak continue to recognize the asset to the extent of
mengakui aset yang ditransfer tersebut sebesar their continuing involvement, determined by the
keterlibatan berkelanjutan, dimana tingkat extent to which they are exposed to changes in
keberlanjutan Bank dan Entitas Anak dalam aset the value of the transferred asset.
yang ditransfer adalah sebesar perubahan nilai
aset yang ditransfer.
f. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued)
Aset dan liabilitas keuangan dapat saling hapus Financial assets and liabilities are set off and the
dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi net amount is presented in the consolidated
keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, statements of financial position when, and only
Bank dan Entitas Anak memiliki hak yang when, the Bank and Subsidiaries have a legal
berkekuatan hukum untuk melakukan saling right to set off the amounts and intend either to
hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan settle on a net basis or realize the asset and
berniat untuk menyelesaikan secara neto atau settle the liability simultaneously. The legally
untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan enforceable right must not be contingent on
liabilitasnya secara simultan. Hak yang future events and must be enforceable in the
berkekuatan hukum bukan bersifat kontinjen normal course of business and in the event of
untuk suatu peristiwa dimasa depan dan harus default, insolvency or Bankruptcy of the Bank or
dapat dipaksakan secara hukum baik dalam the counterparty.
situasi bisnis yang normal, atau dalam peristiwa
gagal bayar, atau peristiwa kepailitan atau
kebangkrutan, dari Bank atau pihak lawan.
Pendapatan dan beban disajikan dalam jumlah Income and expense are presented on a net
neto hanya jika diperkenankan oleh standar basis only when permitted by accounting
akuntansi. standards.
Jumlah yang tidak di saling hapus dalam laporan Amounts not offset in the statement of
posisi keuangan konsolidasian adalah consolidated financial position are related to:
sehubungan dengan:
Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan The amortized cost of a financial asset or
atau liabilitas keuangan adalah jumlah aset atau financial liability is the amount at which the
liabilitas keuangan yang diukur pada saat financial asset or liability is measured at initial
pengakuan awal dikurangi pembayaran pokok, recognition, minus principal repayments, plus or
ditambah atau dikurangi dengan amortisasi minus the cumulative amortization using the
kumulatif dengan menggunakan metode suku effective interest method of any difference
bunga efektif yang dihitung dari selisih antara nilai between the initial amount recognized and the
awal dan nilai jatuh temponya, dan dikurangi maturity amount, minus allowance for expected
cadangan kerugian kredit ekspektasian. credit losses.
f. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued)
Entitas mengukur nilai wajar suatu aset atau An entity shall measure the fair value of an
liabilitas menggunakan asumsi yang akan asset or a liability using the assumptions that
digunakan pelaku pasar ketika menentukan market participants would use when pricing the
harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asset or liability, assuming that market
asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam participants act in their economic best interest.
kepentingan ekonomik terbaiknya.
Jika pasar untuk suatu instrumen keuangan tidak If a market for a financial instrument is not
aktif, Bank dan Entitas Anak menentukan nilai active, the Bank and Subsidiaries establish fair
wajar dengan menggunakan teknik penilaian. value using a valuation technique. Valuation
Teknik penilaian mencakup penggunaan techniques include using recent arm’s length
transaksi pasar terkini yang dilakukan secara transactions between knowledgeable, willing
wajar oleh pihak-pihak yang memahami, parties and if available, reference to the current
berkeinginan, dan jika tersedia, referensi atas fair value of other instruments that are
nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substantially the same, discounted cash flows
substansial sama, penggunaan analisa arus kas analysis, and option pricing models. The
yang didiskonto, dan penggunaan model chosen valuation technique makes maximum
penetapan harga opsi (option pricing model). use of market inputs, relies as little as possible
Teknik penilaian yang dipilih memaksimalkan on estimates specific to the Bank and
penggunaan input pasar, dan meminimalkan Subsidiaries, incorporates all factors that
penggunaan estimasi yang bersifat spesifik dari market participants would consider in setting a
Bank dan Entitas Anak, memasukkan semua price, and is consistent with accepted economic
faktor yang akan dipertimbangkan oleh para methodologies for pricing financial instruments.
pelaku pasar dalam menetapkan suatu harga
dan konsisten dengan metodologi ekonomi yang
diterima dalam penetapan harga instrumen
keuangan.
Input yang digunakan dalam teknik penilaian Inputs to valuation techniques reasonably
secara memadai mencerminkan ekspektasi represent market expectations and measures of
pasar dan ukuran atas faktor risiko dan the risk-return factors inherent in the financial
pengembalian (risk-return) yang melekat pada instrument. The Bank and Subsidiaries calibrate
instrumen keuangan. Bank dan Entitas Anak valuation techniques and test them for validity
mengkalibrasi teknik penilaian dan menguji using prices from observable current market
validitasnya dengan menggunakan harga-harga transactions in the same instrument or based on
dari transaksi pasar terkini yang dapat other available observable market data.
diobservasi untuk instrumen yang sama atau
atas dasar data pasar lainnya yang tersedia yang
dapat diobservasi.
f. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued)
f.6. Pengukuran nilai wajar (lanjutan) f.6. Fair value measurement (continued)
Bukti terbaik atas nilai wajar instrumen The best evidence of the fair value of a
keuangan pada saat pengakuan awal adalah financial instrument at initial recognition is the
harga transaksi, yaitu nilai wajar dari transaction price, i.e., the fair value of the
pembayaran yang diberikan atau diterima, consideration given or received, unless the
kecuali jika nilai wajar dari instrumen keuangan fair value of that instrument is evidenced by
tersebut ditentukan dengan perbandingan comparison with other observable current
terhadap transaksi pasar terkini yang dapat market transactions in the same instrument
diobservasi dari suatu instrumen yang sama (i.e., without modification or repackaging) or
(yaitu tanpa modifikasi atau pengemasan based on a valuation technique whose
ulang) atau berdasarkan suatu teknik penilaian variables include only data from observable
yang variabelnya hanya menggunakan data markets.
dari pasar yang dapat diobservasi.
Jika harga transaksi memberikan bukti terbaik When transaction price provides the best
atas nilai wajar pada saat pengakuan awal, evidence of fair value at initial recognition, the
maka instrumen keuangan pada awalnya financial instrument is initially measured at
diukur pada harga transaksi dan selisih antara the transaction price and any difference
harga transaksi dan nilai yang sebelumnya between this price and the value initially
diperoleh dari model penilaian diakui dalam obtained from a valuation model is
laba rugi setelah pengakuan awal tergantung subsequently recognized profit or loss
pada masing-masing fakta dan keadaan dari depending on the individual facts and
transaksi tersebut namun tidak lebih lambat circumstances of the transaction but not later
dari saat penilaian tersebut didukung than when the valuation is supported wholly
sepenuhnya oleh data dari pasar yang dapat by observable market data or the transaction
diobservasi atau saat transaksi ditutup. is closed out.
Nilai wajar mencerminkan risiko kredit atas Fair values reflect the credit risk of the
instrumen keuangan dan termasuk instrument and include adjustments to take
penyesuaian yang dilakukan untuk into account the credit risk of the
memasukkan risiko kredit Bank/Entitas Anak Bank/Subsidiaries and counterparty where
dan pihak lawan, mana yang lebih sesuai. appropriate. Estimated fair values obtained
Estimasi nilai wajar yang diperoleh dari model from models are adjusted for any other
penilaian akan disesuaikan untuk factors, such as liquidity risk or model
mempertimbangkan faktor-faktor lainnya, uncertainties, to the extent that the Bank and
seperti risiko likuiditas atau ketidakpastian Subsidiaries believe a third-party market
model penilaian, sepanjang Bank dan Entitas participation would take them into account in
Anak yakin bahwa pelaku pasar pihak ketiga pricing a transaction.
akan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut
dalam penetapan harga suatu transaksi.
f. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued)
f.6. Pengukuran nilai wajar (lanjutan) f.6. Fair value measurement (continued)
Aset keuangan dan posisi long diukur Financial assets and long positions are
menggunakan harga penawaran, liabilitas measured at a bid price, financial liabilities
keuangan dan posisi short diukur and short positions are measured at an ask
menggunakan harga permintaan. Jika Bank price. Where the Bank and Subsidiaries have
dan Entitas Anak memiliki posisi aset dan positions with offsetting risk, mid-market
liabilitas dimana risiko pasarnya saling hapus, prices are used to measure the offsetting risk
maka Bank dan Entitas Anak dapat positions and a bid or ask price adjustment is
menggunakan nilai tengah dari harga pasar applied only to the net open position as
sebagai dasar untuk menentukan nilai wajar appropriate.
posisi risiko yang saling hapus tersebut dan
menerapkan penyesuaian terhadap harga
penawaran atau harga permintaan terhadap
posisi terbuka neto (net open position), mana
yang lebih sesuai.
• Bank dan Entitas Anak mengklasifikasikan • The Bank and Subsidiaries classify fair
pengukuran nilai wajar dengan value measurements using a fair value
menggunakan hirarki nilai wajar yang hierarchy that reflects the significance of the
mencerminkan signifikansi input yang inputs used in making the measurements.
digunakan dalam melakukan pengukuran. The fair value hierarchy shall have the
Hirarki nilai wajar memiliki tingkat sebagai followings levels:
berikut:
i. Harga kuotasian (tidak disesuaikan) i. Quoted prices (unadjusted) in active
dalam pasar aktif untuk aset dan liabilitas markets for identical assets or liabilities
yang identik (Tingkat 1); (Level 1);
ii. Input selain harga kuotasian yang ii. Inputs other than quoted prices included
termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat within Level 1 that are observable for the
diobservasi untuk aset dan liabilitas baik asset or liability either directly (example,
secara langsung (misalnya harga) atau price) or indirectly (example, derived
secara tidak langsung (misalnya derivasi from prices) (Level 2); and
dari harga) (Tingkat 2); dan
iii. Input untuk aset dan liabilitas yang bukan iii. Inputs for the asset and liability that are
berdasarkan data pasar yang dapat not based on observable market data
diobservasi (input yang tidak dapat (unobservable inputs) (Level 3).
diobservasi) (Tingkat 3).
Bank dan Entitas Anak diperkenankan untuk The Bank and Subsidiaries shall reclassify financial
mereklasifikasi atas aset keuangan jika dan hanya assets when and only when its business model for
jika terdapat perubahan model bisnis dalam managing those assets changes. The
mengelola aset keuangan tersebut. Reklasifikasi reclassification takes place from the start of the first
dilakukan pada awal tahun pelaporan setelah reporting year following the change. Such changes
terjadinya perubahan. Perubahan tersebut are expected to be very infrequent and none
diharapkan frekuensinya sangat rendah dan tidak occurred during this year.
ada yang terjadi pada tahun ini.
h. Giro pada Bank Indonesia dan Bank lain h. Current accounts with Bank Indonesia and
other Banks
Giro pada Bank Indonesia dan giro pada Bank lain Subsequent to initial recognition, current accounts
setelah pengakuan awal dicatat pada biaya with Bank Indonesia and other Banks were carried
perolehan diamortisasi dengan menggunakan at amortized cost using effective interest rate
metode suku bunga efektif pada laporan posisi method in the consolidated statements of financial
keuangan konsolidasian. position.
Sesuai dengan Peraturan BI mengenai Giro Wajib In accordance with prevailing BI Regulation
Minimum Bank Umum dalam Rupiah dan Mata Uang concerning Commercial Banks’ Statutory
Asing, Bank diwajibkan untuk menempatkan Reserves Requirement in Rupiah and Foreign
sejumlah persentase tertentu atas simpanan Currency, the Bank is required to place certain
nasabah pada BI. percentage of deposits from customers with BI.
i. Penempatan pada Bank lain dan Bank Indonesia i. Placements with other Banks and Bank
Indonesia
Penempatan pada Bank lain dan Bank Indonesia Placements with other Banks and Bank Indonesia
pada awalnya diukur pada nilai wajar ditambah biaya are initially measured at fair value plus incremental
transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung, directly attributable transaction costs, and
dan setelah pengakuan awal diukur pada biaya subsequently measured at their amortized cost
perolehan diamortisasi dengan menggunakan using the effective interest rate method.
metode suku bunga efektif.
Efek-efek terdiri dari Sertifikat BI (“SBI”), wesel Marketable securities consist of BI Certificates
ekspor, obligasi (termasuk obligasi korporasi yang (“SBI”), export bills, bonds (including corporate
diperdagangkan di bursa efek, obligasi syariah bonds traded on the stock exchange, ijarah sharia
ijarah, dan obligasi syariah mudharabah), fixed rate bonds, and mudharabah sharia bonds), fixed rate
notes, promissory notes, dan efek utang lainnya. notes, promissory notes, and other debt securities.
j. Efek-efek dan Obligasi Pemerintah (lanjutan) j. Marketable securities and Government Bonds
(continued)
Bank menerapkan persyaratan penurunan nilai The Bank apply the impairment requirements for
untuk pengakuan dan pengukuran penyisihan the recognition and measurement of a loss
kerugian untuk aset keuangan yang diukur pada allowance for financial assets that are measured at
nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain, fair value through other comprehensive income,
namun penyisihan kerugian diakui dalam however, the loss allowance shall be recognized in
penghasilan komprehensif lainnya dan tidak other comprehensive income and shall not reduce
mengurangi jumlah tercatat aset keuangan dalam the carrying amount of the financial asset in the
laporan posisi keuangan. statement of financial position.
Bank dan Entitas Anak menentukan klasifikasi The Bank and Subsidiaries determine the
investasi pada sukuk berdasarkan model usaha classification of their investment in sukuk based on
dengan mengacu pada PSAK 110, “Akuntansi business model in accordance with PSAK 110,
Sukuk” sebagai berikut: “Accounting for Sukuk” as follows:
Pada saat pengukuran awal, investasi dicatat At the initial measurement, the investment is
sebesar biaya perolehan dan biaya perolehan ini recorded at acquisition cost which includes the
termasuk biaya transaksi. Setelah pengakuan transaction cost. After the initial recognition, the
awal, investasi pada sukuk ini diukur pada nilai investment in sukuk is measured at amortized
perolehan yang diamortisasi. Selisih antara cost. The difference between acquisition cost
biaya perolehan dan nilai nominal diamortisasi and nominal value is amortized using straight-
secara garis lurus selama jangka waktu line method during the period of the sukuk
instrumen sukuk. instrument.
j. Efek-efek dan Obligasi Pemerintah (lanjutan) j. Marketable securities and Government Bonds
(continued)
Bank dan Entitas Anak menentukan klasifikasi The Bank and Subsidiaries determine the
investasi pada sukuk berdasarkan model usaha classification of their investment in sukuk based on
dengan mengacu pada PSAK 110, “Akuntansi business model in accordance with PSAK 110,
Sukuk” sebagai berikut: (lanjutan) “Accounting for Sukuk” as follows: (continued)
• Nilai wajar melalui laba rugi • Fair value through profit or loss
Pada saat pengakuan awal, investasi pada At the initial recognition, the investment in
sukuk dalam klasifikasi ini dicatat sebesar harga sukuk is presented at acquisition cost which
perolehan, namun harga perolehan tersebut does not include transaction cost.
tidak termasuk biaya transaksi.
Setelah pengakuan awal, investasi pada sukuk After initial recognition, the investment in sukuk
diakui pada nilai wajar. Selisih antara nilai wajar is recognized at-fair-value. The difference
dan jumlah tercatat diakui dalam laba rugi. between fair value and recorded amount is
recognized in profit or loss.
• Nilai wajar melalui penghasilan komprehensif • Fair value through other comprehensive
lain income
Pada saat pengakuan awal, investasi pada At the initial recognition, the investment in
sukuk dalam klasifikasi ini dicatat sebesar harga sukuk is presented at acquisition cost which
perolehan dan biaya perolehan ini termasuk includes transaction cost.
biaya transaksi.
Setelah pengakuan awal, investasi pada sukuk After initial recognition, the investment in sukuk
diakui pada nilai wajar. Selisih antara nilai wajar is recognized at-fair-value. The difference
dan jumlah tercatat diakui dalam penghasilan between fair value and recorded amount is
komprehensif lain. Selisih antara biaya recognized in other comprehensive income.
perolehan dan nilai nominal diamortisasi secara The difference between acquisition cost and
garis lurus selama jangka waktu instrumen nominal value is amortized using straight-line
sukuk dan diakui dalam laba rugi. method during the period of the sukuk
instrument and recognized in profit or loss.
k. Efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali k. Securities sold under repurchase agreements
dan efek-efek yang dibeli dengan janji dijual and securities purchased under resale
kembali agreements
Efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali Securities sold under repurchase agreements are
merupakan transaksi dimana Bank menjual aset transactions in which the Company sold a financial
keuangan dan secara simultan masuk ke dalam asset and simultaneously enters into an agreement
perjanjian untuk membeli kembali aset (atau aset to repurchase the asset (or substantially similar
yang serupa secara substansial) dengan harga tetap asset) at a fixed price on a future date.
di masa depan.
Efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali Securities sold under repurchase agreements
(repo) disajikan sebagai liabilitas sebesar harga (repo) are presented as liabilities and stated at the
pembelian kembali yang disepakati dikurangi selisih agreed repurchase price less the difference
antara harga jual dan harga pembelian kembali yang between the selling price and agreed repurchase
disepakati. Selisih antara harga jual dan harga price. The difference between the selling price and
pembelian kembali yang disepakati tersebut agreed repurchase price is amortized using
diamortisasi dengan menggunakan metode suku effective interest rate method as interest expense
bunga efektif sebagai beban bunga selama jangka over the period commencing from the selling date
waktu sejak efek-efek tersebut dijual hingga saat to the repurchase date.
dibeli kembali.
Derivatif dengan nilai wajar positif diakui sebagai A derivative with a positive fair value is recognized
aset keuangan sedangkan derivatif dengan nilai as a financial asset whereas a derivative with a
wajar negatif diakui sebagai liabilitas keuangan. negative fair value is recognized as a financial
liability. Derivatives are not offset in the financial
Derivatif tidak saling hapus dalam laporan keuangan statements unless the Bank and Subsidiaries have
kecuali Bank dan Entitas Anak memiliki hak yang both a legally enforceable right and intention to
memiliki kekuatan hukum dan intensi untuk saling offset.
hapus.
Derivatif melekat Embedded derivatives
Derivatif melekat merupakan komponen dari kontrak An embedded derivative is a component of a hybrid
hibrida yang juga termasuk kontrak non-derivatif contract that also includes a non-derivative host –
induk dengan dampak arus kas dari instrumen with the effect that some of the cash flows of the
combined instrument vary in a way similar to a
gabungan bervariasi dengan cara yang mirip dengan stand-alone derivative.
derivatif yang berdiri sendiri.
Derivatif yang melekat pada kontrak hibrida dengan Derivatives embedded in hybrid contracts with a
aset keuangan utama dalam ruang lingkup PSAK 71 financial asset host within the scope of PSAK 71 are
tidak dipisahkan. Seluruh kontrak hibrida not separated. The entire hybrid contract is
classified and subsequently measured as either
diklasifikasikan dan selanjutnya diukur sebagai biaya amortized cost or fair value as appropriate.
perolehan diamortisasi atau nilai wajar yang sesuai.
Derivatif yang melekat pada kontrak hibrida dengan Derivatives embedded in hybrid contracts with
kontrak utama yang bukan merupakan aset hosts that are not financial assets within the scope
keuangan dalam ruang lingkup PSAK 71 (misalnya of PSAK 71 (e.g. financial liabilities) are treated as
separate derivatives when they meet the definition
liabilitas keuangan) diperlakukan sebagai derivatif of a derivative, their risks and characteristics are
terpisah jika definisi derivatif tersebut terpenuhi, not closely related to those of the host contracts
risiko dan karakteristiknya tidak terkait erat dengan and the host contracts are not measured at FVTPL.
kontrak utama dan kontrak utama tidak diukur
dengan FVTPL.
Jika kontrak hibrida tersebut merupakan liabilitas If the hybrid contract is a quoted financial liability,
keuangan yang memiliki kuotasi harga, Bank tidak instead of separating the embedded derivative, the
memisahkan derivatif yang melekat, tapi secara Bank generally designates the whole hybrid
umum menetapkan seluruh kontrak hibrida sebagai contract at FVTPL.
FVTPL.
Entitas Anak menerapkan akuntansi lindung nilai Subsidiary applied cash flow hedge accounting. On
arus kas. Pada penetapan awal lindung nilai, Bank initial designation of the hedge, the Bank and
dan Entitas Anak secara formal Subsidiary formally document the relationship
mendokumentasikan hubungan antara instrumen between the hedging instruments and hedged
lindung nilai dengan item yang dilindung nilai, items, including the risk management objective and
termasuk tujuan manajemen risiko dan strategi strategy in undertaking the hedge transaction,
dalam melakukan transaksi lindung nilai, together with the method that will be used to assess
bersamaan dengan metode yang akan digunakan the effectiveness of the hedging relationship.
untuk menilai efektifitas dari hubungan lindung nilai Subsidiary make an assessment, both at the
tersebut. Entitas Anak melakukan penilaian, baik inception of the hedge relationship as well as on an
pada awal hubungan lindung nilai maupun secara ongoing basis, whether the hedging instruments
berkelanjutan, untuk menentukan apakah instrumen are expected to be “highly effective” in offsetting the
lindung nilai tersebut dapat secara sangat efektif changes in the cash flows of the respective hedged
menutupi perubahan arus kas dari item yang items.
dilindung nilai.
Perubahan nilai wajar instrumen derivatif yang tidak Changes in fair value of derivative instruments that
memenuhi kriteria lindung nilai dicatat dalam laba do not qualify for hedge accounting are recognized
rugi tahun berjalan. Jika instrumen derivatif to the current year profit or loss. If derivative
dirancang dan memenuhi syarat akuntansi lindung instruments are designated and qualify for hedge
nilai, perubahan nilai wajar yang berkaitan dengan accounting, changes in fair value of derivative
lindung nilai diakui sebagai penyesuaian terhadap instruments are recorded as adjustments to the
item yang dilindungi nilainya dalam penghasilan hedged items in the current year other
komprehensif lain tahun berjalan atau disajikan comprehensive income or in the equity, depending
dalam ekuitas, tergantung pada jenis transaksi dan on the type of hedge transaction represented and
efektifitas dari lindung nilai tersebut. the effectiveness of the hedge.
Pada saat derivatif dirancang sebagai instrumen When a derivative is designated as the hedging
lindung nilai untuk melindungi perubahan arus kas instrument to hedge the variability in cash flows
yang dapat diatribusikan pada risiko tertentu dari attributable to a particular risk associated with a
aset atau liabilitas yang diakui atau suatu prakiraan recognized asset or liability or a highly probable
transaksi yang dapat mempengaruhi laba rugi, forecast transaction that could affect profit or loss,
maka bagian efektif dari perubahan nilai wajar dari the effective portion of changes in the fair value of
derivatif diakui sebagai penghasilan komprehensif the derivative is recognized in other comprehensive
lainnya. Jumlah yang diakui dalam penghasilan income. The amount recognized in other
komprehensif lainnya direklasifikasi ke laporan laba comprehensive income is reclassified to the profit or
rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi pada tahun loss as a reclassification adjustment in the same
yang sama dimana arus kas yang dilindung nilai year as the hedged cash flows affect profit or loss,
tersebut mempengaruhi laba rugi, dan pada baris and in the same line item in the consolidated
item yang sama pada laporan laba rugi statement of profit or loss. Any ineffective portion of
konsolidasian. Setiap bagian yang tidak efektif changes in the fair value of the derivative is
dalam perubahan nilai wajar derivatif diakui recognized immediately in the consolidated
langsung pada laporan laba rugi konsolidasian. statement of profit or loss.
Jika derivatif lindung nilai kadaluwarsa atau dijual, If the hedging derivative expires or is sold,
dihentikan atau dilaksanakan, atau pada saat terminated, or exercised, or when the hedge no
lindung nilai tidak lagi memenuhi kriteria akuntansi longer meets the criteria for cash flow hedge
lindung nilai arus kas atau pada saat transaksi accounting, or when the hedge designation is
lindung nilai dibatalkan maka secara prospektif cancelled, then hedge accounting is discontinued
akuntansi lindung nilai dihentikan. Pada saat prospectively. When the hedge of a forecast
lindung nilai atas suatu prakiraan transaksi transaction is discounted, the cumulative amount
dihentikan, maka jumlah kumulatif yang diakui pada recognized in other comprehensive income from
penghasilan komprehensif lainnya sejak tahun the year when the hedge was effective, is
dimana lindung nilai tersebut efektif, direklasifikasi reclassified from other comprehensive income to
dari penghasilan komprehensif lainnya ke laba rugi profit or loss as a reclassification adjustment when
sebagai penyesuaian reklasifikasi pada saat the forecast transaction occurs and affects profit or
prakiraan transaksi tersebut terjadi dan loss. If the forecast transaction is no longer
mempengaruhi laba rugi. Jika prakiraan transaksi expected to occur, then the balance in other
tidak lagi diharapkan akan terjadi, maka saldo di comprehensive income is reclassified immediately
penghasilan komprehensif lainnya langsung to profit or loss as a reclassification adjustment.
direklasifikasi ke laba rugi sebagai penyesuaian
reklasifikasi.
Pinjaman yang diberikan pada awalnya diukur pada Loans are initially measured at fair value plus
nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat directly attributable and incremental transaction
diatribusikan secara langsung dan merupakan cost to acquire the financial assets, and after initial
biaya tambahan untuk memperoleh aset keuangan recognition measured at their amortized cost using
tersebut, dan setelah pengakuan awal diukur pada the effective interest rate method.
biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan
metode suku bunga efektif.
Kredit dalam rangka pembiayaan bersama (kredit Syndicated loans are stated at amortized cost in
sindikasi) dinyatakan sebesar biaya perolehan accordance with the risk portion borne by the Bank.
diamortisasi sesuai dengan porsi risiko yang
ditanggung oleh Bank.
Termasuk dalam pinjaman yang diberikan adalah Included in the loans is Sharia financing which
pembiayaan Syariah yang terdiri dari piutang consists of murabahah receivables, Ijarah
murabahah, Ijarah Muntahiyah Bittamlik, Muntahiyah Bittamlik, musyarakah financing, and
pembiayaan musyarakah, dan pembiayaan mudharabah financing. Murabahah is an
mudharabah. Murabahah adalah akad jual beli agreement for the sale and purchase of goods
barang dengan menyatakan harga perolehan dan between the buyer and the seller at the agreed cost
keuntungan (marjin) yang disepakati oleh penjual and margin, and only can be done based on agreed
dan pembeli, dan hanya dapat dilakukan order. Musyarakah is an agreement between
berdasarkan pesanan yang bersifat mengikat. investors (musyarakah partners) to join the capital
Musyarakah adalah akad kerjasama yang terjadi in a partnership, at an agreed predefined term of
diantara para pemilik modal (mitra musyarakah) nisbah.
untuk menggabungkan modal dan melakukan
usaha secara bersama dalam suatu kemitraan,
dengan pembagian keuntungan berdasarkan
nisbah yang telah disepakati sebelumnya.
Mudharabah adalah akad kerjasama usaha antara Mudharabah is an agreement between the Bank as
Bank sebagai pemilik dana (shahibul maal) dan an investor (shahibul maal) and customer as a fund
nasabah sebagai pengelola dana (mudharib) untuk manager (mudharib) to run a business with pre-
melakukan kegiatan usaha dengan nisbah defined terms of nisbah (gain or loss). Ijarah
pembagian hasil (keuntungan atau kerugian) Muntahiyah Bittamlik is an agreement to obtain
menurut kesepakatan dimuka. Ijarah Muntahiyah rental payment on the leased object with an option
Bittamlik adalah akad pemindahan hak guna to transfer ownership of the leased object at certain
(manfaat) atas suatu aset dalam waktu tertentu time.
dengan pembayaran sewa yang diikuti dengan janji
perpindahan kepemilikan aset yang diijarahkan pada
saat tertentu.
Pinjaman yang diberikan dihapusbukukan ketika Loans are written off when there are no realistic
tidak terdapat prospek yang realistis mengenai prospects of future recovery and all collateral have
pengembalian dimasa datang dan semua jaminan been realized or have been foreclosed. When
telah direalisasi atau sudah diambil alih. Pinjaman loans are deemed uncollectible, they are written off
yang tidak dapat dilunasi dihapusbukukan dengan against the related allowance for impairment
mendebit cadangan kerugian penurunan nilai. losses. Subsequent recoveries of loans written off
Pelunasan kemudian atas pinjaman yang telah are credited to the allowance for impairment losses
dihapusbukukan sebelumnya, dikreditkan ke in the consolidated statements of financial position.
cadangan kerugian penurunan nilai di laporan posisi
keuangan konsolidasian.
Restrukturisasi pinjaman yang diberikan meliputi Loan restructuring may involve a modification of
modifikasi persyaratan kredit, konversi kredit the terms of the loans, conversion of loans into
menjadi saham atau instrumen keuangan lainnya equity or other financial instruments and/or a
dan/atau kombinasi dari keduanya. combination of both.
Pinjaman yang diberikan yang direstukturisasi Restructured loans are stated at the net present
disajikan sebesar nilai kini tunai penerimaan kas value of the total future cash receipts after
masa depan setelah restrukturisasi yang restructuring are discounted using the original
didiskontokan dengan menggunakan suku bunga effective interest rate. The difference between the
efektif awal. Selisih antara nilai tercatat kredit pada carrying amount of the loans prior restructuring and
tanggal restrukturisasi dan nilai kini tunai the present value of the total future cash receipts is
penerimaan kas masa depan setelah restrukturisasi regonised in the consolidated statement of income.
diakui dalam laporan laba rugi konsolidasi.
Setelah restrukturisasi, semua penerimaan kas Thereafter, all cash receipts under the new terms
masa depan yang ditetapkan dalam persyaratan shall be accounted for as the recovery of principal
baru dicatat sebagai pengembalian pokok pinjaman and interest income, using the original effective
yang diberikan dan pendapatan bunga dengan interest rate.
menggunakan suku bunga efektif awal.
Investasi dalam saham yang diklasifikasikan Investments in shares classified as financial assets
sebagai aset keuangan diukur pada nilai wajar measured at fair value through other
melalui penghasilan komprehensif lain dicatat comprehensive income is carried at cost after its
sebesar biaya perolehan setelah pengakuan initial recognition as it consists of unquoted equity
awalnya karena terdiri dari efek ekuitas tanpa harga securities which fair value cannot be reliably
kuotasi yang nilai wajarnya tidak dapat diukur secara measured, except for certain investment in shares
andal, kecuali untuk investasi dalam saham tertentu that has quoted price which are accounted for at
yang memiliki harga kuotasi dicatat sebesar nilai fair value after initial recognition.
wajar setelah pengakuan awalnya.
Dividen kas yang diterima atas investasi dalam Cash dividend received from investment in shares
saham diakui sebagai pendapatan. is recognized as income.
ECL diakui untuk seluruh instrumen utang ECL are recognized for all financial debt
keuangan, komitmen pinjaman dan jaminan instruments, loan commitments and financial
keuangan yang diklasifikasikan sebagai hold to guarantees that are classified as hold to collect/hold
collect/hold to collect and sell dan memiliki arus kas to collect and sell and have cash flows that are
SPPI. Kerugian kredit ekspektasian tidak diakui solely payments of principal and interest. Expected
untuk instrumen ekuitas yang ditetapkan sebagai credit losses are not recognized for equity
FVOCI. instruments designated at FVOCI.
Perseroan menggunakan model yang kompleks The Company primarily uses sophisticated models
yang menggunakan matriks probability of default that utilise the probability of default (“PD”), loss
(“PD”), loss given default (“LGD”) dan exposure at given default (“LGD”) and exposure at default
default (“EAD”), yang didiskontokan menggunakan (“EAD”) metrics, discounted using the effective
suku bunga efektif. interest rate.
Perkiraan nilai eksposur neraca pada saat The expected balance sheet exposure at the
gagal bayar dengan mempertimbangkan time of default, taking into account that
bahwa perubahan ekspektasi yang diharapkan expected change in exposure over the lifetime
selama masa eksposur. Hal ini of the exposure. This incorporates the impact
menggabungkan dampak penarikan fasilitas of drawdowns of committed facilities,
yang committed pembayaran pokok dan repayments of principal and interest,
bunga, amortisasi dan pembayaran amortization and prepayments, together with
dipercepat, bersama dengan dampak asumsi the impact of forward looking economic
ekonomi masa depan jika relevan. assumptions where relevant.
Kerugian kredit ekspektasian 12 bulan (Tahap 1) 12-month expected credit losses (Stage 1)
ECL diakui pada saat pengakuan awal instrumen ECL are recognized at the time of initial recognition
keuangan dan merepresentasikan kekurangan kas of a financial instrument and represent the lifetime
sepanjang umur aset yang timbul dari kemungkinan cash shortfalls arising from possible default events
gagal bayar di masa yang akan datang dalam kurun up to twelve months into the future from the
waktu dua belas bulan sejak tanggal pelaporan. ECL reporting date. ECL continue to be determined on
terus ditentukan oleh dasar ini sampai timbul this basis until there is either a significant increase
peningkatan risiko kredit yang signifikan pada in the credit risk of an instrument or the instrument
instrumen tersebut atau instrumen tersebut telah becomes credit-impaired. If an instrument is no
mengalami penurunan nilai kredit. Jika suatu longer considered to exhibit a significant increase
instrumen tidak lagi dianggap menunjukkan in credit risk, ECL will revert to being determined
peningkatan risiko kredit yang signifikan, maka ECL on a 12-month basis.
dihitung kembali berdasarkan basis dua belas bulan.
Peningkatan risiko kredit yang signifikan Significant increase in credit risk (Stage 2)
(Tahap 2)
Jika aset keuangan mengalami peningkatan risiko If a financial asset experiences a significant
kredit yang signifikan (“SICR”) sejak pengakuan increase in credit risk (“SICR”) since initial
awal, kerugian kredit ekspektasian diakui atas recognition, an expected credit loss provision is
kejadian gagal bayar yang mungkin terjadi recognized for default events that may occur over
sepanjang umur aset. Peningkatan signifikan dalam the lifetime of the asset. Significant increase in
risiko kredit dinilai dengan membandingkan risiko credit risk is assessed by comparing the risk of
gagal bayar atas eksposur pada tanggal pelaporan default of an exposure at the reporting date to the
dengan risiko gagal bayar saat pengakuan awal risk of default at origination (after taking into
(setelah memperhitungkan perjalanan waktu dari account the passage of time). Significant does not
akun tersebut). Signifikan tidak berarti signifikan mean statistically significant nor is it assessed in
secara statistik, juga tidak dinilai dalam konteks the context of changes in ECL. Whether a change
perubahan dalam ECL. Perubahan atas risiko gagal in the risk of default is significant or not is assessed
bayar dinilai signifikan atau tidak, dinilai using a number of quantitative and qualitative
menggunakan sejumlah faktor kuantitatif dan factors, the weight of which depends on the type of
kualitatif, yang bobotnya bergantung pada tipe product and counterparty. Financial assets that are
produk dan pihak lawan. Aset keuangan dengan 30 or more days past due and not credit-impaired
tunggakan 30 hari atau lebih dan tidak mengalami will always be considered to have experienced a
penurunan nilai akan selalu dianggap telah significant increase in credit risk.
mengalami peningkatan risiko kredit yang signifikan.
Aset hanya akan dianggap mengalami penurunan An asset is only considered credit impaired and
nilai dan kerugian kredit ekspektasian sepanjang lifetime expected credit losses recognized, if there
umurnya diakui, jika terdapat bukti objektif is observed objective evidence of impairment.
penurunan nilai yang dapat diobservasi. Faktor- These factors are similar to the indicators of
faktor yang diobservasi ini serupa dengan indikator objective evidence of impairment, this includes,
bukti objektif penurunan nilai, termasuk antara lain amongst other factors, assets in default for more
aset gagal bayar dengan tunggakan lebih dari 90 than 90 days or experiencing significant financial
hari atau mengalami kesulitan keuangan yang difficulty, or experiencing forbearance on impaired
signifikan atau mengalami forbearance atas kredit credit (mentioned as ‘Stage 3 asset’).
yang mengalami penurunan nilai (disebut sebagai
‘aset Tahap 3’).
Pengukuran kerugian kredit ekspektasian di seluruh The measurement of expected credit losses across
tahapan aset diperlukan untuk mencerminkan all stages is required to reflect an unbiased and
jumlah yang tidak bias dan rata-rata probabilitas probability weighted amount that is determined by
tertimbang yang ditentukan dengan mengevaluasi evaluating a range of reasonably possible
serangkaian kemungkinan yang dapat terjadi outcomes using reasonable and supportable
menggunakan informasi yang wajar dan dapat information about past events, current conditions
didukung dengan peristiwa di masa lampau, kondisi and forecasts of future economic conditions.
saat ini dan proyeksi terkait dengan kondisi
ekonomis di masa depan.
Eksposur yang mengalami penurunan nilai kredit Credit impaired (or defaulted) exposures
atau gagal bayar (Tahap 3) (Stage 3)
Aset keuangan yang mengalami penurunan nilai Financial assets that are credit impaired (or in
(atau gagal bayar) merupakan aset yang setidaknya default) represent those that are at least 90 days
telah memiliki tunggakan lebih dari 90 hari atas past due in respect of principal and/or interest or
pokok dan/atau bunga atau memiliki peringkat kredit has certain credit grades (credit grading 26-28).
tertentu (peringkat kredit 26-28). Aset keuangan juga Financial assets are also considered to be credit
dianggap mengalami penurunan nilai kredit dimana impaired where the debtors are unlikely to pay on
debitur kemungkinan besar tidak akan membayar the occurrence of one or more observable events
dengan terjadinya satu atau lebih kejadian yang that have a detrimental impact on the estimated
teramati yang memiliki dampak menurunkan jumlah future cash flows of the financial asset. Loss
estimasi arus kas masa depan dari aset keuangan provisions against credit impaired financial assets
tersebut. Cadangan kerugian penurunan nilai are determined based on an assessment of the
terhadap aset keuangan yang mengalami penurunan recoverable cash flows under a range of scenarios,
nilai ditentukan berdasarkan penilaian terhadap arus including the realization of any collateral held
kas yang dapat dipulihkan berdasarkan sejumlah where appropriate. The ECL will reflect weighted
skenario, termasuk realisasi jaminan yang dimiliki average of the scenarios based on the probability
jika memungkinkan. ECL akan mencerminkan rata- of the relevant scenario to occur. The loss
rata tertimbang dari skenario berdasarkan provisions held represent the difference between
probabilitas dari skenario yang relevan untuk terjadi. the present value of the cash flows expected to be
Cadangan kerugian penurunan nilai merupakan recovered, discounted at the instrument’s original
selisih antara nilai sekarang dari arus kas yang effective interest rate, and the gross carrying value
diperkirakan akan dipulihkan, didiskontokan pada of the instrument prior to any credit impairment.
suku bunga efektif awal, dan nilai tercatat bruto
instrumen sebelum penurunan nilai kredit.
Periode yang diperhitungkan ketika mengukur The period considered when measuring expected
kerugian kredit ekspektasian adalah periode yang credit loss is the shorter of the expected life and the
lebih pendek antara umur ekspektasian dan periode contractual term of the financial asset. The
kontrak aset keuangan. Umur ekspektasian dapat expected life may be impacted by prepayments
dipengaruhi oleh pembayaran dimuka dan periode and the maximum contractual term by extension
kontrak maksimum melalui opsi perpanjangan options. For certain revolving portfolios, including
kontrak. Untuk portofolio revolving tertentu, termasuk credit cards, the expected life is assessed over the
kartu kredit, umur ekspektasian dinilai sepanjang period that the Company is exposed to credit risk
periode dimana Perseroan terekspos dengan risiko (which is based on the length of time it takes for
kredit (berdasarkan durasi waktu yang dibutuhkan credit facilities to be withdrawn) rather than the
untuk fasilitas kredit ditarik), bukan sepanjang contractual term.
periode kontrak.
Untuk aset yang diukur pada biaya perolehan For assets measured at amortized cost, the
diamortisasi, saldo di neraca mencerminkan aset balance sheet amount reflects the gross asset less
bruto dikurangi kerugian kredit ekspektasian. Untuk the expected credit losses. For debt instruments
instrumen utang dalam kategori FVOCI, saldo di held at FVOCI, the balance sheet amount reflects
neraca mencerminkan nilai wajar dari instrumen, the instrument’s fair value, with the expected credit
dengan cadangan kerugian kredit ekspektasian loss allowance held as a separate reserve within
dibukukan terpisah sebagai cadangan pada other comprehensive income.
pendapatan komprehensif lain.
Eksposur yang mengalami penurunan nilai kredit Credit impaired (or defaulted) exposures
atau gagal bayar (Tahap 3) (lanjutan) (Stage 3) (continued)
Untuk menentukan kerugian kredit ekspektasian To determine the expected credit loss, these
komponen-komponen ini akan diperhitungkan components are multiplied together and discounted
secara bersama-sama dan didiskontokan ke tanggal to the balance sheet date using the effective interest
laporan keuangan menggunakan diskonto rate as the discount rate. The basis of inputs,
berdasarkan suku bunga efektif. Dasar input, asumsi assumptions and the estimation technique are
dan teknik estimasi diungkapkan di Catatan 50. disclosed in Note 50.
Aset produktif perbankan syariah terdiri dari giro Productive assets of sharia banking include current
pada Bank Indonesia, Sertifikat Bank Indonesia, accounts with Bank Indonesia, Certificates of Bank
efek-efek, piutang Islamic Banking (“iB”), piutang iB Indonesia, marketable securities, Islamic Banking
lainnya, pembiayaan iB dan transaksi rekening (“iB”) receivables, other iB receivables, iB financing
administratif yang mempunyai risiko kredit. and off-balance sheet transactions which contain
credit risk.
ii. Cadangan khusus untuk aset produktif dan ii. Specific allowance for productive assets and off-
transaksi rekening administratif: balance sheet transactions:
Cadangan khusus untuk aset produktif dan Specific allowance for productive assets and off-
transaksi rekening administratif yang mempunyai balance sheet transactions with credit risk
risiko kredit yang digolongkan sebagai dalam classified as special mention, substandard,
perhatian khusus, kurang lancar, diragukan, dan doubtful, and loss is calculated on total loan
macet dihitung atas jumlah pokok pinjaman yang principal after deducting the value of allowable
diberikan setelah dikurangi dengan nilai agunan collateral. No allowance is provided for any portion
yang diperkenankan. Pencadangan tidak dibentuk of facility backed by cash collateral.
untuk porsi fasilitas yang dijamin dengan agunan
tunai.
Bank dan Entitas Anak menghapusbukukan saldo The Bank and Subsidiaries write off financial
aset keuangan beserta cadangan kerugian assets and any related allowance for impairment
penurunan nilai terkait pada saat Bank dan Entitas losses when the Bank and Subsidiaries determine
Anak menentukan bahwa pinjaman yang diberikan, that those loans, consumer financing receivables,
piutang pembiayaan konsumen, piutang sewa finance lease receivables or debt securities are
pembiayaan atau efek-efek utang tersebut tidak uncollectible. This determination is reached after
dapat lagi ditagih. Keputusan ini diambil setelah considering information such as the occurrence of
mempertimbangkan informasi terkait seperti telah significant changes in the borrower’s/issuer’s
terjadinya perubahan signifikan atas posisi financial position such that the borrower/issuer can
keuangan debitur/penerbit yang mengakibatkan no longer pay the obligation, or that proceeds from
debitur/penerbit tidak lagi dapat melunasi collateral will not be sufficient to pay back the entire
liabilitasnya, atau hasil penjualan agunan tidak akan exposure.
cukup untuk melunasi seluruh eksposurnya.
p. Cadangan kerugian penurunan nilai atas aset p. Allowance for impairment losses on non-
yang bukan aset keuangan kecuali goodwill financial assets except goodwill
Pada akhir setiap periode pelaporan, Bank dan At the end of each reporting period, the Bank and
Entitas Anak menelaah nilai tercatat aset non- Subsidiaries review the carrying amount of non-
keuangan untuk menentukan apakah terdapat financial assets to determine whether there is any
indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami indication that those assets have suffered an
penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, impairment loss. If any such indication exists, the
jumlah terpulihkan dari aset diestimasi untuk recoverable amount of the asset is estimated in
menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika order to determine the extent of the impairment loss
ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi (if any). Where the asset does not generate cash
jumlah terpulihkan atas suatu aset individual, Bank flows that are independent from other assets, the
dan Entitas Anak mengestimasi jumlah terpulihkan Bank and Subsidiaries estimate the recoverable
dari unit penghasil kas atas aset. Ketika dasar amount of the cash-generating unit to which the
alokasi yang wajar dan konsisten dapat asset belongs. When a reasonable and consistent
diidentifikasi, aset perusahaan juga dialokasikan ke basis of allocation can be identified, corporate
masing-masing kelompok unit penghasil kas, atau assets are also allocated to individual cash-
sebaliknya mereka dialokasikan ke kelompok generating units, or otherwise they are allocated to
terkecil dari kelompok unit penghasil kas di mana the smallest group of cash-generating units for
dasar alokasi yang wajar dan konsisten dapat which a reasonable and consistent allocation basis
diidentifikasi. can be identified.
Aset takberwujud dengan masa manfaat tidak Intangible assets with indefinite useful lives and
terbatas dan aset takberwujud yang belum tersedia intangible assets not yet available for use are
untuk digunakan diuji penurunan nilainya setiap tested for impairment annually, and whenever there
tahun dan ketika terdapat indikasi penurunan nilai. is an indication that the asset maybe impaired.
p. Cadangan kerugian penurunan nilai atas aset p. Allowance for impairment losses on non-
yang bukan aset keuangan kecuali goodwill financial assets except goodwill (continued)
(lanjutan)
Jumlah terpulihkan adalah nilai tertinggi antara nilai Recoverable amount is the higher of fair value less
wajar dikurangi biaya pelepasan dan nilai pakai. cost to sell and value in use. In assessing value in
Dalam menilai nilai pakainya, estimasi arus kas use, the estimated future cash flows are
masa depan didiskontokan ke nilai kini discounted to their present value using a pre-tax
menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang discount rate that reflects current market
menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu assessments of the time value of money and the
uang dan risiko spesifik atas aset dengan estimasi risks specific to the asset for which the estimates
arus kas masa depan belum disesuaikan. of future cash flows have not been adjusted.
Jika jumlah terpulihkan dari aset non-keuangan (unit If the recoverable amount of the non-financial
penghasil kas) lebih kecil dari nilai tercatatnya, nilai asset (cash generating unit) is less than its carrying
tercatat aset (unit penghasil kas) diturunkan menjadi amount, the carrying amount of the asset (cash
sebesar jumlah terpulihkan dan rugi penurunan nilai generating unit) is reduced to its recoverable
segera diakui dalam laba rugi, kecuali aset tersebut amount and an impairment loss is recognized
disajikan pada jumlah revaluasian, di mana kerugian immediately in profit or loss, unless the relevant
penurunan nilai diperlakukan sebagai penurunan asset is carried at revaluation amount, in which the
revaluasi. impairment loss is treated as a revaluation
decrease.
Ketika penurunan nilai selanjutnya dibalik, jumlah When an impairment loss subsequently reverses,
tercatat aset (atau unit penghasil kas) ditingkatkan the carrying amount of the asset (or a cash-
ke estimasi yang direvisi dari jumlah terpulihkannya, generating unit) is increased to the revised
namun kenaikan jumlah tercatat tidak boleh melebihi estimate of its recoverable amount, but so that the
jumlah tercatat ketika kerugian penurunan nilai tidak increased carrying amount does not exceed the
diakui untuk aset (atau unit penghasil kas) pada carrying amount that would have been determined
tahun-tahun sebelumnya. Pembalikan rugi had no impairment loss been recognized for the
penurunan nilai diakui segera dalam laba rugi, asset (or cash-generating unit) in prior years. A
kecuali aset yang bersangkutan disajikan pada reversal of an impairment loss is recognized
jumlah revaluasian, dalam hal ini pembalikan immediately in profit or loss, unless the relevant
kerugian penurunan nilai diperlakukan sebagai asset is carried at a revalued amount, in which
kenaikan revaluasi case the reversal of the impairment loss is treated
as a revaluation increase.
Piutang pembiayaan konsumen merupakan jumlah Consumer financing receivables are stated at net
piutang setelah dikurangi dengan bagian of joint financing portion, unearned consumer
pembiayaan bersama, pendapatan pembiayaan financing income and allowance for expected
konsumen yang belum diakui dan cadangan credit losses.
kerugian kredit ekskpektasian.
Pendapatan pembiayaan konsumen yang belum Unearned consumer financing income represents
diakui merupakan selisih antara jumlah keseluruhan the difference between total installments to be
pembayaran angsuran yang akan diterima dari received from the consumer and the principal
konsumen dan jumlah pokok pembiayaan, yang amount financed, which is recognized as income
diakui sebagai pendapatan selama jangka waktu over the term of the contract based on effective
kontrak berdasarkan tingkat suku bunga efektif dari interest rate of the related consumer financing
piutang pembiayaan konsumen. receivable.
Termasuk dalam piutang pembiayaan konsumen Included in consumer financing receivables are
adalah piutang pembiayaan murabahah. Murabahah murabahah financing receivables. Murabahah is
adalah akad jual beli barang dengan harga jual goods sell-buy contract with a selling price
sebesar biaya perolehan ditambah keuntungan yang amounting to acquisition cost plus agreed margin
disepakati dan Entitas Anak harus mengungkapkan and the Subsidiary must disclose the acquisition
biaya perolehan barang tersebut kepada konsumen. cost to consumer. When the murabahah contract
Pada saat akad murabahah, piutang pembiayaan is signed, murabahah financing receivables are
murabahah diakui sebesar biaya perolehan recognized at acquisition cost plus agreed margin.
ditambah keuntungan (marjin). Keuntungan Murabahah margin is recognized over the period of
murabahah diakui selama periode akad berdasarkan the contract based on margin of the murabahah
pengakuan marjin dari piutang pembiayaan financing receivables.
murabahah.
Piutang pembiayaan konsumen akan Consumer financing receivables will be written off
dihapusbukukan setelah menunggak lebih dari 210 when they are overdue for more than 210 days.
hari. Penerimaan dari piutang yang telah Recoveries from written off receivables are
dihapusbukukan diakui sebagai pendapatan lain-lain recognized as other income upon receipt.
pada saat diterima.
Setelah restrukturisasi, seluruh arus kas kontraktual Thereafter, all the contractual cash flows under the
dalam persyaratan baru dicatat sebagai new terms shall be accounted for as the repayment
pengembalian pokok pembiayaan yang diberikan of principal and interest income, in accordance with
dan pendapatan bunga sesuai dengan syarat-syarat the restructuring scheme.
restrukturisasi.
Seluruh kontrak pembiayaan bersama yang All joint financing contracts entered by the
dilakukan oleh Entitas Anak merupakan pembiayaan Subsidiaries represent joint financing without
bersama tanpa tanggung renteng (without recourse) recourse in which only the Subsidiaries’ financing
dimana hanya porsi jumlah angsuran piutang yang portion of the total installments is recorded as
dibiayai Entitas Anak yang dicatat sebagai piutang consumer financing receivables in the
pembiayaan konsumen di laporan posisi keuangan consolidated statements of financial position (net
konsolidasian (pendekatan neto). Pendapatan dan approach). Consumer financing income and
beban pembiayaan konsumen serta pendapatan expense and Murabahah margin income and
marjin dan beban marjin Murabahah disajikan pada margin expense are presented in profit or loss after
laba rugi setelah dikurangi dengan bagian yang deducting the portions belong to other parties who
merupakan hak pihak-pihak lain yang berpartisipasi participated in the joint financing transactions.
pada transaksi pembiayaan bersama.
Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan The determination of whether an arrangement is,
perjanjian sewa atau perjanjian yang mengandung or contains a lease is based on the substance of
sewa didasarkan atas substansi perjanjian pada the arrangement at inception date and whether the
tanggal awal sewa dan apakah pemenuhan fulfillment of the arrangement is dependent on the
perjanjian tergantung pada penggunaan suatu aset use of a specific asset and the arrangement
dan perjanjian tersebut memberikan suatu hak untuk conveys a right to use the asset. Leases are
menggunakan aset tersebut. Suatu sewa classified as finance leases if the leases transfer
diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa substantially all the risks and rewards related to
tersebut mengalihkan secara substansial seluruh ownership of the leased assets. All other leases
risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan are classified as operating lease.
aset. Seluruh sewa lainnya diklasifikasikan sebagai
sewa operasi
Aset tetap pada awalnya dinyatakan sebesar harga Fixed assets are initially recognized at acquisition
perolehan. Setelah pengukuran awal, aset tetap cost. After initial measurement, fixed assets are
diukur dengan model biaya, dicatat pada harga measured using the cost model, carried at their cost
perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan less any accumulated depreciation and
akumulasi kerugian penurunan nilai. accumulated impairment losses.
Harga perolehan mencakup harga pembelian dan Acquisition cost includes purchase price and any
semua beban yang terkait secara langsung untuk costs directly attributable to bring the assets to the
membawa aset tersebut ke lokasi dan kondisi yang location and condition necessary for it to be
diperlukan untuk memungkinkan aset tersebut capable of operating in the manner intended by
beroperasi sebagaimana ditentukan oleh management.
manajemen.
Tanah dinyatakan sebesar harga perolehan dan Land is stated at cost and not depreciated.
tidak disusutkan.
Tahun/Years
Bangunan 20 Buildings
Perlengkapan kantor 4-5 Office equipment
Kendaraan bermotor 3-5 Motor vehicles
Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual, When fixed assets are retired or otherwise
maka nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya disposed of, their carrying values and the related
dikeluarkan dari laporan posisi keuangan accumulated depreciation are removed from the
konsolidasian, dan keuntungan atau kerugian yang consolidated statements of financial position, and
terjadi diakui dalam laba rugi. the resulting gains or losses are recognized in
profit or loss.
Akumulasi biaya pengembangan aset tetap The accumulated costs of the construction of fixed
dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian. assets are capitalized as construction in progress.
Beban tersebut direklasifikasi ke aset tetap pada These costs are reclassified to fixed assets when
saat proses konstruksi selesai dan siap digunakan. the construction is completed. Depreciation is
Penyusutan mulai dibebankan pada bulan yang charged from such month.
sama.
Beban perbaikan dan pemeliharaan dibebankan The cost of repairs and maintenance is charge to
pada laba rugi pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain profit or loss as incurred. Other costs incurred
yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk subsequently to add to, replace part of, or service
menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap and item of fixed assets, are recognized as asset
dicatat sebagai biaya perolehan aset jika, dan hanya if, and only if, it is probable that future economic
jika, kemungkinan besar Bank dan Entitas Anak benefits associated with the item will flow to the
akan memperoleh manfaat ekonomik masa depan Bank and Subsidiaries and the cost of the item can
dari asset tersebut dan biaya - biaya tersebut dapat be measured reliably.
diukur secara andal.
Estimasi umur ekonomis, metode penyusutan, dan Estimation of economic life, depreciation method,
nilai residu telah ditelaah pada setiap akhir tahun and residual value are reviewed at each financial
pelaporan dan disesuaikan jika dianggap tepat. year-end and adjusted if appropriate.
u. Agunan yang diambil alih u. Foreclosed assets
Agunan yang diambil alih sehubungan dengan Foreclosed assets acquired in conjunction with
penyelesaian kredit dinyatakan berdasarkan nilai settlement of loans are stated at the lower of
terendah antara nilai tercatat pinjaman yang related loans’ carrying value or net realizable value
diberikan terkait atau nilai realisasi neto dari agunan of the foreclosed assets. Net realizable value is the
yang diambil alih. Nilai realisasi neto adalah nilai fair value of the foreclosed assets after deducting
wajar agunan yang diambil alih setelah dikurangi the estimated cost of disposal. The excess
beban pelepasan. Selisih lebih antara nilai tercatat between the carrying value and the net realizable
dan nilai realisasi neto dicatat sebagai cadangan value is recorded as allowance for impairment of
penurunan nilai atas agunan yang diambil alih dan foreclosed assets and is charged to the current
dibebankan pada laba rugi tahun berjalan. Secara year profit or loss. In general, the Bank does not
umum, Bank tidak menggunakan aset yang diambil utilize foreclosed assets for business use.
alih untuk kepentingan bisnis.
Beban-beban sehubungan dengan perolehan dan Expenses in relation with the acquisition and
pemeliharaan agunan yang diambil alih tersebut maintenance of those foreclosed assets are
dibebankan pada saat terjadinya. charged to expense as incurred.
Saat estimasi arus kas telah direvisi, nilai tercatat Where the estimates of cash flows have been
atas aset atau liabilitas keuangan disesuaikan untuk revised, the carrying amount of the financial asset
merefleksikan arus kas yang aktual setelah or liability is adjusted to reflect the actual cash
restrukturisasi yang didiskontokan pada suku bunga flows after restructuring discounted at the
efektif awal. Penyesuaian ini diakui sebagai instruments original effective interest rate. The
pendapatan atau beban pada periode dilakukannya adjustment is recognized as income or expense in
revisi. the period in which the revision is made.
Pendapatan dan beban bunga yang disajikan di Interest income and expenses presented in profit
dalam laba rugi meliputi: or loss include:
• Bunga atas aset keuangan dan liabilitas • Interest on financial assets and financial
keuangan yang dicatat pada biaya perolehan liabilities at amortized cost calculated using
diamortisasi yang dihitung dengan effective interest rate method;
menggunakan metode suku bunga efektif;
• Bunga atas aset keuangan yang diukur pada nilai • Interest on fair value through other
wajar melalui penghasilan komprehensif lain comprehensive income financial assets
yang dihitung dengan menggunakan metode calculated using on the effective interest rate
suku bunga efektif; method;
• Bunga atas semua aset keuangan yang • Interest on all fair value through profit or loss
diklasifikasikan dalam kelompok diukur pada nilai financial assets. Interest income on all fair
wajar melalui laba rugi. Pendapatan bunga dari value through profit or loss financial assets are
semua aset keuangan yang diukur pada nilai considered to be incidental to the Bank’s
wajar melalui laba rugi dipandang tidak signifikan trading operations.
terhadap kegiatan perdagangan Bank.
x. Pendapatan dan beban bunga (lanjutan) x. Interest income and expenses (continued)
Pendapatan bunga atas aset keuangan yang Interest on the impaired financial asset is
mengalami penurunan nilai diakui menggunakan suku recognized using the interest rate used to discount
bunga yang digunakan untuk mendiskonto arus kas the future cash flows for the purpose of measuring
masa datang dalam pengukuran kerugian penurunan the impairment loss.
nilai.
Pendapatan syariah terdiri dari pendapatan dari piutang Sharia income consists of income from murabahah
murabahah, bagi hasil pembiayaan musyarakah dan receivables, profit distribution of musyarakah
pendapatan atas investasi pada efek-efek syariah financing and income on investment in sharia
berikut amortisasi beban terkait. securities including the amortization of related
costs.
Pada saat pinjaman yang diberikan diklasifikasikan When a loan is classified as non-performing, any
sebagai bermasalah, bunga yang telah diakui tetapi interest income previously recognized but not yet
belum tertagih akan dibatalkan pengakuannya. collected is reversed against interest income. The
Selanjutnya bunga yang dibatalkan tersebut diakui reversed interest income is recognized as a
sebagai tagihan kontinjensi. contigent receivable.
Pendapatan marjin murabahah diakui selama masa Murabahah margin income is recognized during
akad dengan dasar akrual. Pendapatan bagi hasil the contract period using accrual basis. Income
pembiayaan musyarakah diakui pada saat diterima from profit distribution of musyarakah financing is
atau dalam periode terjadinya hak bagi hasil sesuai recognized when received or in the period when
porsi bagi hasil (nisbah) yang disepakati. the rights arise in accordance with agreed
distribution ratio (nisbah).
Beban syariah terdiri dari beban bagi hasil dari Sharia expense consists of expense for profit
simpanan nasabah dengan akad mudharabah dan distribution on customer deposits with mudharabah
bonus atas simpanan dengan akad wadiah. contract and bonus on customers deposits with
wadiah contract.
Pendapatan bunga atas aset keuangan baik yang Interest income for financial assets held at either
diukur dengan nilai wajar melalui penghasilan fair value through other comprehensive income or
komprehensif lain atau biaya perolehan diamortisasi amortized cost and interest expense on all financial
dan beban bunga atas seluruh liabilitas keuangan yang liabilities held at amortized cost are recognized in
diukur dengan biaya perolehan diamortisasi, diakui profit or loss using the effective interest method.
pada laba rugi berdasarkan suku bunga efektif.
Pendapatan bunga atas aset keuangan yang diukur Interest income for financial assets that are either
dengan nilai wajar melalui penghasilan komprehensif held at fair value through other comprehensive
lain atau biaya diamortisasi yang mengalami penurunan income or amortized cost that have become credit
nilai setelah pengakuan awal (Tahap 3) diakui impaired subsequent to initial recognition (Stage 3)
berdasarkan suku bunga efektif kredit yang is recognized using the credit adjusted effective
disesuaikan. Tingkat bunga ini dihitung dengan cara interest rate. This rate is calculated in the same
yang sama dalam perhitungan suku bunga efektif manner as the effective interest rate except that
kecuali bahwa cadangan kerugian kredit ekspektasian expected credit losses are included in the expected
dimasukkan dalam arus kas ekspektasian. Oleh cash flows. Interest income is therefore recognized
karenanya, pendapatan bunga diakui atas aset on the amortized cost of the financial asset
keuangan dalam klasifikasi biaya perolehan including expected credit losses. Should the credit
diamortisasi termasuk kerugian kredit ekspektasian. risk on a Stage 3 financial asset improve such that
Dalam kondisi risiko kredit atas aset keuangan Tahap 3 the financial asset is no longer considered credit
mengalami perbaikan sehingga aset keuangan tidak impaired, interest income recognition reverts to a
lagi dipertimbangkan mengalami penurunan nilai, computation based on the rehabilitated the
pengakuan pendapatan bunga dihitung berdasarkan carrying value of the financial asset gross.
nilai tercatat bruto aset keuangan.
Pendapatan dan beban provisi dan komisi yang Fees and commission income and expenses that
merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga are integral to the effective interest rate of a
efektif atas aset keuangan atau liabilitas keuangan financial asset or financial liability are included in
dimasukkan ke dalam perhitungan suku bunga the calculation of effective interest rate.
efektif.
Pendapatan provisi dan komisi serta imbalan jasa Fees and commission income and other fees,
lain termasuk provisi yang terkait dengan kegiatan including credit related fees, bancassurance
perkreditan, bancasurance, kegiatan ekspor-impor, related fees, export-import related fees, cash
manajemen kas, provisi sebagai pengatur sindikasi management, syndication lead arranger fees, and
dan provisi atas jasa lainnya diakui pada saat jasa other service fees are recognized as the related
tersebut dilakukan. services are performed.
Beban provisi dan komisi lainnya sehubungan Other fees and commission expense related
dengan transaksi antar Bank diakui sebagai beban interBank transactions are expensed as the
pada saat jasa tersebut diterima. services are received.
Apabila pinjaman diselesaikan sebelum jatuh tempo, The outstanding balances of unamortized fees and
maka saldo pendapatan provisi dan komisi yang commissions on loans terminated or settled prior to
belum diamortisasi diakui pada saat pinjaman maturity are recognized as income upon
diselesaikan. settlement.
z. Keuntungan atau kerugian dari perubahan nilai z. . Gains or losses from changes in fair value of
wajar atas instrumen keuangan financial instruments
Keuntungan atau kerugian dari perubahan nilai Gains or losses from changes in fair value of
wajar instrumen keuangan merupakan perubahan financial instruments represents changes in fair
nilai wajar efek-efek dan Obligasi Pemerintah yang value of trading marketable securities and
diperdagangkan dan instrumen derivatif. Government Bonds and derivative instruments.
Efek yang diterbitkan dicatat sebesar nilai nominal Securities issued are presented at nominal value,
dikurangi saldo diskonto yang belum diamortisasi. net of unamortized discounts. Bond issuance costs
Beban emisi obligasi sehubungan dengan in connection with the issuance of bonds are
penerbitan obligasi diakui sebagai diskonto dan recognized as discounts and directly deducted
dikurangkan langsung dari hasil emisi obligasi. from the proceeds of securities issued. The
Diskonto diamortisasi selama jangka waktu obligasi discounts are amortized over the period of the
tersebut dengan menggunakan metode suku bunga bonds using the effective interest rate method.
efektif.
Entitas Anak pada awalnya mengakui sukuk The Subsidiary initially recognizes mudharabah
mudharabah pada saat sukuk mudharabah bonds on the date of issuance of mudharabah
diterbitkan sebesar nominalnya. Setelah pengakuan bonds at nominal value. Subsequent to initial
awal, sukuk mudharabah dicatat pada biaya recognition, mudharabah bonds are measured at
perolehan. cost.
Biaya transaksi sehubungan dengan penerbitan Transaction costs related to the issuance of
sukuk mudharabah diakui secara terpisah dari sukuk mudharabah bonds are recognized separately
mudharabah. Biaya transaksi diamortisasi from mudharabah bonds. Transaction costs are
menggunakan metode garis lurus selama jangka amortized using straight-line method over the term
waktu sukuk mudharabah dan dicatat sebagai of mudharabah bonds and are recorded as part of
bagian dari beban keuangan. financing charges.
Sukuk mudharabah disajikan sebagai bagian dari Mudharabah bonds are presented as a part of
liabilitas dan biaya transaksi sehubungan liabilities and the transaction costs related to the
penerbitan sukuk mudharabah disajikan dalam aset issuance of mudharabah bonds are presented in
sebagai biaya dibayar dimuka. assets as part of prepaid expenses.
Beban pajak terdiri dari beban pajak kini dan beban Income tax expense comprises of current and
pajak tangguhan. Beban pajak diakui pada laba rugi deferred tax. Income tax expense is recognized in
kecuali untuk akun yang langsung diakui di profit or loss except to the extent it relates to
komponen ekuitas lainnya, dimana beban pajak accounts recognized directly in other equity
yang terkait dengan akun tersebut diakui di components, in which case it is recognized in other
penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.
Beban pajak kini adalah utang pajak yang ditentukan Current tax expense is the expected tax payable
berdasarkan laba kena pajak untuk tahun yang on the taxable income for the year, calculated
bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak using tax rates enacted or substantively enacted at
yang berlaku atau yang secara substansial telah the reporting date.
berlaku pada tanggal pelaporan.
Bank dan Entitas Anak menerapkan metode aset The Bank and Subsidiaries adopt the asset and
dan liabilitas dalam menghitung beban pajaknya. liability method in determining their income tax
Dengan metode ini, aset dan liabilitas pajak expense. Under this method, deferred tax assets
tangguhan diakui pada setiap tanggal pelaporan and liabilities are recognized at each reporting date
sebesar perbedaan temporer aset dan liabilitas for temporary differences between the accounting
untuk tujuan akuntansi dan tujuan pajak. Metode ini and tax bases of assets and liabilities. This method
juga mengharuskan pengakuan manfaat pajak di also requires the recognition of future tax benefits,
masa akan datang, jika kemungkinan realisasi to the extent that realization of such benefits is
manfaat tersebut di masa mendatang cukup besar probable. Currently enacted or substantively
(probable). Tarif pajak yang berlaku atau yang enacted tax rates are used in the determination of
secara substansial telah berlaku digunakan dalam deferred income tax.
menentukan pajak penghasilan tangguhan.
Aset pajak tangguhan diakui apabila terdapat Deferred tax assets are recognized to the extent
kemungkinan besar bahwa jumlah laba fiskal pada that it is probable that future taxable profit will be
masa datang akan memadai untuk available to compensate the temporary differences
mengkompensasi perbedaan temporer yang which result in such deferred tax assets.
menimbulkan aset pajak tangguhan tersebut.
Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan Deferred income tax assets and liabilities are offset
dapat saling hapus apabila terdapat hak yang when there is a legally enforceable right to offset
berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus current tax assets against current tax liabilities and
antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak kini dan when the deferred income tax assets and liabilities
apabila aset dan liabilitas tangguhan terkait pajak relate to income taxes levied by the same taxation
penghasilan yang dikenakan oleh otoritas authority on either the same taxable entity or
perpajakan yang sama, baik atas entitas kena pajak different taxable entities where there is an intention
yang sama ataupun berbeda dan adanya niat untuk to settle the balances on a net basis.
melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut
secara neto.
Perubahan terhadap kewajiban perpajakan dicatat Amendments to taxation obligations are recorded
pada saat diterimanya surat ketetapan, atau apabila when an assessment is received or, if appeal is
dilakukan banding, ketika hasil banding diterima. applied, when the results of the appeal are
received.
Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat Short-term employees’ benefits are recognized
terutang kepada karyawan berdasarkan metode when they are owed to the employees based on
akrual. accrual method.
Imbalan kerja jangka panjang dan imbalan Long-term and post-employment benefits
pasca-kerja
Imbalan kerja jangka panjang dan imbalan Long-term and post-employment benefits, such as
pasca-kerja, seperti pensiun, uang pesangon, uang pension, severance pay, service pay and other
penghargaan dan imbalan lainnya, dihitung benefits, are calculated in accordance with
berdasarkan “Peraturan Perusahaan” yang telah “Company Regulation” which is in line with Labour
sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan Law No.13/2003 (“Law 13/2003”) for the Bank and
No.13/2003 (“UU 13/2003”) untuk Bank dan sesuai in accordance with Labor Law No.11 of year 2020
dengan Undang-undang No. 11 Tahun 2020 on Job Creation (Job Creation Law) for
Tentang Cipta Kerja (Undang Undang Cipta Kerja) Subsidiaries.
untuk Entitas Anak.
Bank dan Entitas Anak menerapkan PSAK 24, Bank and Subsidiaries applies PSAK 24,
Imbalan Kerja. Employee Benefits.
Kewajiban imbalan pasca-kerja yang diakui di The obligation for post-employment benefits
laporan posisi keuangan dihitung berdasarkan nilai recognized in the statement of financial position is
kini dari estimasi kewajiban imbalan pasca-kerja di calculated at present value of estimated future
masa depan yang timbul dari jasa yang telah benefits that the employees have earned in return
diberikan oleh karyawan pada masa kini dan masa for their services in the current and prior years,
lalu, dikurangi dengan nilai wajar aset neto dana deducted by any plan assets. The calculation is
pensiun. Perhitungan dilakukan oleh aktuaris performed by an independent actuary using the
independen dengan metode projected-unit-credit. projected-unit-credit method.
Ketika imbalan pasca-kerja berubah, porsi kenaikan When the post-employment benefits change, the
atau penurunan imbalan sehubungan dengan jasa portion of the increased or decreased benefits
yang telah diberikan oleh karyawan pada masa lalu relating to past services by employees is charged
dibebankan atau dikreditkan ke dalam laporan laba or credited to the statement of profit or loss. To the
rugi. Imbalan pasca-kerja yang telah dan belum extent that the benefits vest and not yet vest, the
menjadi hak karyawan diakui segera sebagai beban expense is recognized immediately in the
dalam laporan laba rugi. statement of profit or loss.
Keuntungan atau kerugian aktuarial yang timbul dari Actuarial gains or losses arising from experience
penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi adjustments and changes in actuarial assumptions
aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui are directly fully recognized to other
penghasilan atau beban komprehensif lainnya pada comprehensive income or expense in the year
tahun dimana keuntungan/(kerugian) aktuarial when such actuarial gains/(losses) occur.
terjadi.
Bank dan Entitas Anak telah memiliki program Bank and Subsidiaries also has a defined
pensiun iuran pasti yang mana Bank dan Entitas contribution pension program where Bank and
Anak membayar iuran ke dana pensiun lembaga Subsidiaries pays contributions to a financial
keuangan yang dihitung berdasarkan persentase institution pension plan which is calculated at a
tertentu dari penghasilan tetap yang diterima certain percentage of fixed income of employees
karyawan yang sudah memenuhi kriteria yang who meet Bank and Subsidiaries’ criteria. The
ditetapkan Bank dan Entitas Anak. Iuran dibebankan contributions are charged to the statement of profit
ke dalam laporan laba rugi pada saat terhutang. or loss as they become payable.
Entitas Anak memberikan imbalan kerja jangka Subsidiaries provides other long-term employment
panjang lainnya berupa tunjangan cuti besar yang benefits in the form of long service leave award
ditentukan sesuai dengan Peraturan Entitas Anak. which is determined in compliance with the
Perkiraan beban imbalan ini dihitung dan diakui Subsidiaries’ Regulation. The expected costs of
sepanjang masa kerja karyawan dengan these benefits are calculated and recognized over
menggunakan metode yang diterapkan dalam the year of employment, using a method which is
menghitung kewajiban imbalan pasca-kerja. applied in calculating obligation for post-
Kewajiban ini dihitung minimum satu tahun sekali employment benefits. These obligations are
oleh aktuaris independen. Imbalan kerja jangka calculated minimum once a year by an
panjang lainnya yang telah menjadi hak karyawan independent actuary. Other long term employment
diakui segera sebagai beban dalam laporan laba benefits that are vested, are recognized as
rugi. expense immediately in the statement of profit or
loss.
Pesangon terutang ketika karyawan dihentikan kontrak Termination benefits are payable whenever an
kerjanya sebelum usia pensiun normal. Bank dan employee’s employment is terminated before the
Entitas Anak mengakui kewajiban pesangon ketika normal retirement age. The Bank and Subsidiaries
Bank dan Entitas Anak menunjukkan komitmennya recognize termination benefits liability when it is
untuk memutuskan kontrak kerja dengan karyawan demonstrably committed to terminate the employment
berdasarkan suatu rencana formal terperinci yang kecil of current employees according to a detailed formal
kemungkinannya untuk dibatalkan. Pesangon yang plan and the possibility to withdraw the plan is remote.
akan dibayarkan dalam waktu lebih dari 12 bulan Benefits falling due more than 12 months after the
setelah tanggal pelaporan didiskontokan untuk reporting date are discounted at present value.
mencerminkan nilai kini.
Bank dan Entitas Anak memberikan program The Bank and Subsidiaries provide long-term
kompensasi jangka panjang kepada Direksi dan compensation program to the Bank’s and
karyawan Bank dan Entitas Anak yang memenuhi Subsidiaries’ Board of Directors and eligible
persyaratan. Program ini diberikan berdasarkan employees. The program is granted based on
pencapaian target tertentu perusahaan dan peringkat achievement of certain corporate measurements and
kerja perorangan. Beban kompensasi dihitung individual performance rating. The compensation
berdasarkan nilai uang yang dikeluarkan Bank dan expense is calculated based on the amount of money
Entitas Anak dan diamortisasi selama masa tunggu. paid by the Bank and Subsidiaries and is amortized
during the holding period.
Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi Basic earnings per share are computed by dividing net
laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas income attributable to equity holders of parent entity
induk dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang with the weighted average number of shares
beredar pada tahun berjalan. outstanding during the year.
Beban yang terjadi sehubungan dengan Penawaran Cost incurred in relation with Limited Public Offering
Umum Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih with Pre-emptive Rights (Rights Issue) is recorded as
Dahulu (Rights Issue), dicatat sebagai pengurang deduction from the additional paid-up capital which
tambahan modal disetor, yang merupakan selisih antara represents the excess of funds received from the
nilai yang diterima dari pemegang saham dengan nilai shareholders over the par value of shares.
nominal saham.
Pembagian dividen kepada para pemegang saham Dividend distribution to the Bank’s shareholders is
Bank diakui sebagai sebuah liabilitas dalam laporan recognized as a liability in the Bank and Subsidiaries’
keuangan konsolidasian Bank dan Entitas Anak pada consolidated financial statements in the year in which
tahun ketika dividen tersebut disetujui oleh para the dividends are approved by the Bank’s and
pemegang saham Bank dan Entitas Anak. Subsidiaries’ shareholders.
ah. Transaksi dengan pihak yang berelasi ah. Transactions with related parties
Bank dan Entitas Anak melakukan transaksi dengan The Bank and Subsidiaries enter into transactions
pihak yang berelasi. Dalam laporan keuangan with related parties. In these consolidated financial
konsolidasian ini, istilah pihak yang berelasi mengacu statements, the term related parties are used as
pada ketentuan PSAK 7, “Pengungkapan Pihak- defined in the PSAK 7, “Related Party Disclosures”.
Pihak yang Berelasi”.
Jenis transaksi dan saldo dengan pihak-pihak The nature of transactions and balances of accounts
berelasi, yang dilakukan berdasarkan persyaratan with related parties, which are made based on
usaha pada umumnya, yang disetujui oleh kedua commercial terms agreed by the parties, whereby
belah pihak, dimana persyaratan tersebut mungkin such terms may not be the same as those of the
tidak sama dengan transaksi lain yang dilakukan transactions between unrelated parties, are disclosed
dengan pihak-pihak yang tidak berelasi, diungkapkan in the notes to the consolidated financial statements.
dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.
Pinjaman subordinasi diakui sebesar nilai wajar pada Subordinated loan are initially recognized at fair value
awalnya dan selanjutnya diukur sebesar nilai biaya and subsequently measured at amortized cost using
perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode the effective interest rate method. Amortized cost is
suku bunga efektif. Biaya perolehan diamortisasi calculated by taking into account any discount or
dihitung dengan memperhitungkan adanya diskonto premium on subordinated loan and transaction costs
atau premi terkait dengan pengakuan awal pinjaman that are an integral part of the effective interest rate.
subordinasi dan biaya transaksi yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari suku bunga efektif.
Segmen operasi adalah komponen dari Bank yang An operating segment is a component of the Bank that
terlibat dalam aktivitas bisnis yang menghasilkan engages in business activities from which it may earn
pendapatan dan menimbulkan beban, termasuk revenues and incur expenses, including revenues and
pendapatan dan beban yang terkait dengan transaksi expenses that relate to transactions with any of the
dengan komponen lain Bank, dimana hasil operasinya Bank's other components, whose operating results
dikaji ulang secara berkala oleh pengambil keputusan are reviewed regularly by the chief operating decision-
operasional untuk membuat keputusan mengenai maker to make decisions about resources allocated to
sumber daya yang akan dialokasikan pada segmen the segment and assess its performance and for
tersebut dan menilai kinerjanya, serta tersedia informasi which discrete financial information is available.
keuangan yang dapat dipisahkan. Hasil segmen yang Segment results that are reported to the chief
dilaporkan kepada pengambil keputusan operasional operating decision-maker include items directly
meliputi komponen-komponen yang dapat diatribusikan attributable to a segment, as well as those that can be
secara langsung kepada suatu segmen dan komponen- allocated on a reasonable basis. Unallocated items
komponen yang dapat dialokasikan dengan dasar yang mainly comprise of income tax assets and liabilities,
wajar. Komponen yang tidak dapat dialokasikan including current and deferred taxes and fixed assets.
terutama terdiri dari aset dan liabilitas pajak
penghasilan, termasuk pajak kini dan pajak tangguhan
serta aset tetap.
Evaluasi atas kerugian penurunan nilai Financial assets accounted for at amortized cost
dilakukan atas aset keuangan yang dicatat and debt securities classified as measured at
pada biaya perolehan diamortisasi dan efek fair value through other comprehensive income
utang yang diklasifikasikan sebagai diukur are evaluated for impairment.
pada nilai wajar melalui penghasilan
komprehensif lain.
Cadangan kerugian penurunan nilai terkait The specific counterparty component of the total
dengan pihak lawan spesifik dalam seluruh allowances for impairment applies to claims
cadangan kerugian penurunan nilai dibentuk evaluated individually for impairment and is
atas tagihan yang penurunan nilainya based upon management’s best estimate of the
dievaluasi secara individual berdasarkan present value of the cash flows that are
estimasi terbaik manajemen atas nilai tunai expected to be received. In calculating
arus kas yang diharapkan akan diterima. allowance for impairment losses, management
Dalam menghitung cadangan kerugian makes judgements about the counterparty’s
penurunan nilai, manajemen membuat financial situation and the net realizable value of
pertimbangan mengenai kondisi keuangan dari any underlying collateral. Each impaired asset is
pihak lawan dan nilai neto yang dapat assessed on its merits, and the workout strategy
direalisasi dari agunan yang diterima. Setiap and estimated cash flows considered
aset yang mengalami penurunan nilai recoverable are independently approved by the
dievaluasi, dan strategi penyelesaiannya serta credit risk unit.
estimasi arus kas yang dinilai dapat diperoleh
kembali disetujui secara independen oleh
bagian risiko kredit.
Ketepatan dari cadangan ini bergantung pada The accuracy of the allowances depends on
seberapa tepat estimasi arus kas masa depan how accurate these future cash flows are
untuk menentukan cadangan individual serta estimated for individual allowances and the
asumsi model dan parameter yang digunakan model assumptions and parameters used in
dalam penentuan cadangan kolektif. determining collective allowances.
a.2. Cadangan kerugian penurunan nilai aset yang a.2. Allowances for impairment losses of non-
bukan aset keuangan financial assets
Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat aset An impairment exists when the carrying value
atau Unit Penghasil Kas (“UPK”) melebihi nilai of an asset or Cash Generating Unit (“CGU”)
terpulihnya, yaitu yang lebih besar antara nilai exceeds its recoverable amount, which is the
wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai higher of its fair value less costs to sell and its
pakainya. Nilai wajar dikurangi biaya untuk value in use. The fair value less costs to sell
menjual didasarkan pada ketersediaan data calculation is based on available data from
dari perjanjian penjualan yang mengikat yang binding sales transactions in an arm’s length
dibuat dalam transaksi normal atas aset serupa transaction of similar assets or observable
atau harga pasar yang dapat diamati dikurangi market prices less incremental costs for
dengan biaya tambahan yang dapat disposing the asset.
diatribusikan dengan pelepasan aset.
Dalam menentukan nilai wajar atas aset In determining the fair value of financial
keuangan dan liabilitas keuangan dimana tidak assets and financial liabilities for which there
terdapat harga pasar yang dapat diobservasi, is no observable market price, the Bank and
Bank dan Entitas Anak menggunakan teknik Subsidiaries use the valuation techniques.
penilaian. Untuk instrumen keuangan yang For financial instruments that are traded
jarang diperdagangkan dan tidak memiliki infrequently and have less price
harga yang transparan, nilai wajarnya menjadi transparency, fair value is less objective, and
kurang obyektif dan karenanya, membutuhkan requires varying degrees of judgement
tingkat pertimbangan yang beragam, depending on liquidity, concentration,
tergantung pada likuiditas, konsentrasi, uncertainty of market factors, pricing
ketidakpastian faktor pasar, asumsi penentuan assumptions, and other risks affecting the
harga, dan risiko lainnya yang mempengaruhi specific instrument.
instrumen tertentu.
Aset pajak tangguhan diakui atas jumlah pajak Deferred tax assets are recognized for the
penghasilan terpulihkan (recoverable) pada future recoverable taxable income arising
periode mendatang sebagai akibat perbedaan from temporary difference.
temporer yang boleh dikurangkan.
b. Pertimbangan akuntansi yang penting dalam b. Critical accounting judgements in applying the
menerapkan kebijakan akuntansi Bank dan Entitas Bank and Subsidiaries’ accounting policies
Anak
Pertimbangan akuntansi yang penting dalam Critical accounting judgements made in applying the
menerapkan kebijakan akuntansi Bank dan Entitas Bank and Subsidiaries’ accounting policies include:
Anak meliputi:
b. Pertimbangan akuntansi yang penting dalam b. Critical accounting judgements in applying the
menerapkan kebijakan akuntansi Bank dan Entitas Bank and Subsidiaries’ accounting policies
Anak (lanjutan) (continued)
Bank dan Entitas Anak mengukur nilai wajar dengan The Bank and Subsidiaries measure fair values using
menggunakan hierarki dari metode berikut: the following hierarchy of methods:
• Harga kuotasi di pasar aktif untuk instrumen • Quoted market price in an active market for
keuangan yang identik. an identical instrument.
• Teknik penilaian berdasarkan input yang dapat • Valuation techniques based on observable
diobservasi. Termasuk dalam kategori ini inputs. This category includes instruments
adalah instrumen keuangan yang dinilai valued using quoted market prices in active
dengan menggunakan harga kuotasi di pasar markets for similar instruments; quoted prices
aktif untuk instrumen yang sejenis; harga for similar instruments in markets that are
kuotasi untuk instrumen keuangan yang considered less than active; or other
sejenis di pasar yang kurang aktif; atau teknik valuation techniques where all significant
penilaian lainnya dimana seluruh input inputs are directly or indirectly observable
signifikan yang digunakan dapat diobservasi from market data.
secara langsung ataupun tidak langsung dari
data yang tersedia di pasar.
Nilai wajar dari aset keuangan dan liabilitas keuangan Fair values of financial assets and financial liabilities
yang diperdagangkan di pasar aktif didasarkan pada that are traded in active markets are based on quoted
kuotasi harga pasar atau kuotasi dari harga dealer. market prices or dealer price quotations. For all other
Untuk seluruh instrumen keuangan lainnya, Bank dan financial instruments, the Bank and Subsidiaries
Entitas Anak menentukan nilai wajar dengan determine fair values using valuation techniques.
menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian Valuation techniques include net present value and
termasuk model nilai tunai dan arus kas yang discounted cash flow models, and comparison to
didiskontokan, dan perbandingan dengan instrumen similar instruments for which market observable
yang sejenis dimana terdapat harga pasar yang dapat prices exist. Assumptions and inputs used in
diobservasi. Asumsi dan input yang digunakan dalam valuation techniques include risk-free and benchmark
teknik penilaian termasuk suku bunga bebas risiko (risk- interest rates, credit spreads and other variable used
free) dan suku bunga acuan, credit spread dan variabel in estimating discount rates, bond prices, foreign
lainnya yang digunakan dalam mengestimasi tingkat currency exchange rates, and expected price
diskonto, harga obligasi, kurs mata uang asing, serta volatilities and correlations.
tingkat kerentanan dan korelasi harga yang diharapkan.
Tujuan dari teknik penilaian adalah penentuan nilai The objective of valuation techniques is to arrive at a
wajar yang mencerminkan harga dari instrumen fair value determination that reflects the price of the
keuangan pada tanggal pelaporan yang akan financial instrument at the reporting date that would
ditentukan oleh para pelaku di pasar dalam suatu have been determined by market participants acting
transaksi yang wajar. at arm’s length.
4. KAS 4. CASH
2022 2021
Saldo dalam mata uang Rupiah termasuk uang pada mesin The Rupiah balance includes cash in ATMs (Automated
ATM (Anjungan Tunai Mandiri) sejumlah Rp288.168 pada Teller Machines) amounting to Rp288,168 as of
tanggal 31 Desember 2022 (2021: Rp297.062). 31 December 2022 (2021: Rp297,062).
2022 2021
Sesuai PBI No.20/3/PBI/2018 dan perubahan terakhirnya In accordance with PBI No.20/3/PBI/2018 and its latest
dalam PBI No.24/04/PBI/2022 tentang Giro Wajib amendment in PBI No.24/04/PBI/2022 concerning
Minimum dalam Rupiah dan Valuta Asing bagi Bank Umum Statutory Reserve Requirement (GWM) in Rupiah and
Konvesional, Bank Umum Syariah, dan Unit Usaha Foreign Currency for Conventional Bank, Sharia Bank, and
Syariah; PADG No.24/8/PADG/2022 tentang Peraturan Sharia Unit; PADG No.24/8/PADG/2022 concerning
Pelaksanaan Pemenuhan tentang Giro Wajib Minimum Implementation Regulation for the Fulfillment of Statutory
Dalam Rupiah dan Valuta Asing Bagi Bank Umum Reserve Requirement (GWM) in Rupiah and Foreign
Konvensional, Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Currency for Conventional Banks, Sharia Banks and Sharia
Syariah. Bank wajib melakukan pemenuhan GWM dalam Unit. Bank is required to fulfil the GWM in Rupiah in certain
mata uang Rupiah yang ditetapkan sebesar persentase percentage from total third party funds in Rupiah which is
tertentu dari dana pihak ketiga dalam Rupiah yang set daily at 0% and on an average that applies gradually
dipenuhi secara harian sebesar 0% dan secara rata-rata starting 1 July at 7.5% and 1 September 2022 at 9%, GWM
yang berlaku bertahap mulai 1 Juli 2022 sebesar 7,5% dan in foreign currencies is set at 4% of total third party
mulai 1 September 2022 sebesar 9%. GWM dalam valuta funds in foreign currencies. Furthermore, in accordance
asing ditetapkan sebesar 4% dari dana pihak with PADG No.24/4/PADG/2022 and its latest amendment
ketiga dalam valuta asing. Selanjutnya sesuai in PADG No.24/12/PADG/2022 concerning Incentives for
PADG No.24/4/PADG/2022 dan perubahan terakhirnya Banks Providing Funds for Certain and Inclusive Economic
dalam PADG No.24/12/PADG/2022 tentang Peraturan Activities effective 1 September 2022, Bank Indonesia
Pelaksanaan Insentif bagi Bank yang Memberikan provides incentives for Banks that provide funds for certain
Penyediaan Dana untuk Kegiatan Ekonomi Tertentu dan and inclusive economic activities in the form of easing of the
Inklusif yang berlaku 1 September 2022, Bank Indonesia obligation to fulfill the GWM in rupiah which must be fulfilled
memberikan insentif kepada Bank yang melakukan on average at a maximum of 2%. In accordance with PBI
penyediaan dana untuk kegiatan ekonomi tertentu dan No.20/4/PBI/2018 and its latest amendment in
inklusif berupa pelonggaran atas kewajiban pemenuhan PBI 24/16/PBI/2022 and PADG No.21/22/PADG/2019 and
GWM dalam rupiah yang wajib dipenuhi secara rata-rata the latest amendment in PADG No.24/14/PADG/2022
paling tinggi sebesar 2%. Sesuai PBI No.20/4/PBI/2018 regarding Macroprudential Intermediation Ratio (RIM) and
dan perubahan terakhirnya dalam PBI No.24/16/PBI/2022 Macroprudential Liquidity Buffer for Conventional Banks,
dan PADG No.21/22/PADG/2019 dan perubahan Sharia Commercial Banks and Sharia Business Units,
terakhirnya sesuai PADG No.24/14/PADG/2022 tentang Macroprudential Liquidity Buffer (PLM) is set at 6% of total
Rasio Intermediasi Makroprudensial (RIM) dan Penyangga third party funds in Rupiah.
Likuiditas Makroprudensial Bagi Bank Umum
Konvensional, Bank Umum Syariah dan Unit Usaha
Syariah, Penyangga Likuiditas Makroprudensial (PLM)
ditetapkan sebesar 6% dari dana pihak ketiga dalam
Rupiah.
2022 2021
Rupiah Rupiah
GWM Secara Rata-rata 7,97% 3,53% Average Minimum Statutory Reverse
Penyangga Likuiditas
Makroprudensial (PLM) 22,70% 30,31% Macroprudential Liquidity Buffer
Bank telah memenuhi ketentuan BI yang berlaku tentang The Bank has fulfilled BI’s regulation regarding Statutory
Giro Wajib Minimum dan Penyangga Likuiditas Reserve Requirement and Macroprudential Liquidity Buffer
Makroprudensial bagi Bank Umum. on Commercial Banks.
2022 2021
Rupiah 751.567 939.413 Rupiah
Mata uang asing
(Catatan 55) 1.499.319 2.039.810 Foreign currencies (Note 55)
2.250.886 2.979.223
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit ekspektasian (233) (1.589) Expected credit losses
2.250.653 2.977.634
Suku bunga efektif rata-rata tertimbang per tahun untuk The weighted average effective interest rate per
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 annum for the year 31 December 2022 was 0.05%
adalah 0,05% untuk Rupiah dan 0,40% untuk mata for Rupiah and 0.40% for foreign currencies (2021:
uang asing (2021: 0,05% dan 0,05%). 0.05% and 0.05%).
Berdasarkan ketentuan BI yang berlaku, semua giro Based on the prevailing BI regulation, all current
pada Bank lain pada tanggal 31 Desember 2022 dan accounts with other Banks as of 31 December 2022
2021 digolongkan lancar. and 2021 were classified as current.
2022
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Total
Saldo awal 1.589 - - 1.589 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 1 - - 1 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (1.366) - - (1.366) remeasurement
Selisih kurs 9 - - 9 Exchange rate difference
Saldo Akhir 233 - - 233 Ending Balance
2021
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Total
Saldo awal 1.514 - - 1.514 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 437 - - 437 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (369) - - (369) remeasurement
Selisih kurs 7 - - 7 Exchange rate difference
Saldo Akhir 1.589 - - 1.589 Ending Balance
Manajemen berpendapat bahwa jumlah kerugian Management believes that the expected credit losses
kredit ekspektasian atas giro pada Bank lain telah on current accounts with other Banks is adequate.
memadai.
2022 2021
Rupiah Rupiah
Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia
Fasilitas simpanan Bank Deposit facility of Bank
Indonesia (FASBI) 2.174.713 639.902 Indonesia (FASBI)
Fasilitas simpanan Bank Sharia Deposit facility of Bank
Indonesia (FASBIS) Syariah 810.000 850.000 Indonesia (FASBIS)
Deposito berjangka Bank Indonesia - 4.948.887 Time deposit of Bank Indonesia
2.984.713 6.438.789
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit ekspektasian - (23) Expected credit losses
7.732.801 9.888.484
Suku bunga efektif rata-rata tertimbang per tahun The weighted average effective interest rate per
untuk tahun yang berakhir pada tanggal annum for the year ended 31 December 2022 was
31 Desember 2022 adalah 2,99% untuk Rupiah dan 2.99% for Rupiah and 2.41% for foreign currencies
untuk 2,41% mata uang asing (2021: 2.97% and 0.04%).
(2021: 2,97% dan 0,04%).
Berdasarkan ketentuan BI yang berlaku, seluruh Based on the prevailing BI Regulation, all placements
penempatan pada Bank lain dan Bank Indonesia pada with other Banks and Bank Indonesia as of
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 digolongkan 31 December 2022 and 2021 were classified as
sebagai lancar. current.
2022
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Total
Saldo awal 23 - - 23 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 380 - - 380 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (408) - - (408) remeasurement
Selisih kurs 5 - - 5 Exchange rate difference
Saldo Akhir - - - - Ending Balance
c. Perubahan kerugian kredit ekspektasian (lanjutan) c. Movements of expected credit losses (continued)
2021
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Total
Saldo awal 512 - - 512 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 523 - - 523 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (1.015) - - (1.015) remeasurement
Selisih kurs 3 - - 3 Exchange rate difference
Saldo Akhir 23 - - 23 Ending Balance
Manajemen berpendapat bahwa jumlah kerugian kredit Management believes that the expected credit losses
ekspektasian atas penempatan pada Bank lain telah on placements with other Banks is adequate.
memadai.
2022 2021
Nilai Nilai Nilai Nilai
nominal/ tercatat/ nominal/ tercatat/
Nominal Carrying Nominal Carrying
value value value value
Biaya perolehan diamortisasi
(harga perolehan, setelah Amortized cost
premi/diskonto yang belum (cost, net of unamortized
diamortisasi): premium/discount):
Rupiah Rupiah
- Surat berharga lainnya 1.105.743 1.105.743 1.831.096 1.831.096 Other marketable securities -
- Wesel ekspor 2.856 2.856 - - Export bills -
1.108.599 1.108.599 1.831.096 1.831.096
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit ekspektasian (36.846) (19.689) Expected credit losses
a. Berdasarkan jenis dan mata uang (lanjutan) a. By type and currency (continued)
Wesel ekspor tidak terdaftar di bursa efek. The export bills are not listed at a stock exchange.
Selama tahun yang berakhir pada tanggal During the year ended 31 December 2022, unrealized
31 Desember 2022, kerugian neto yang belum net losses arising from changes in fair value of
direalisasi atas perubahan nilai wajar efek-efek marketable securities classified as trading securities
dalam klasifikasi diperdagangkan diakui pada are recorded in profit or loss amounting to Rp46
laporan laba rugi sebesar Rp46 (2021: kerugian neto (2021: net losses amounting to Rp40).
sebesar Rp40).
Bank dan Entitas Anak mengakui keuntungan neto The Bank and Subsidiaries recognized net gains from
atas penjualan efek-efek sejumlah Rp9.472 untuk the sale of marketable securities amounting to
tahun yang berakhir pada tanggal Rp9,472 for the year ended 31 December 2022
31 Desember 2022 (2021: keuntungan neto (2021: net gains amounting to Rp2,185).
sejumlah Rp2.185).
2022 2021
Bank-Bank 738.248 1.548.661 Banks
Korporasi 2.225.725 3.985.071 Corporates
2.963.973 5.533.732
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit ekspektasian (36.846) (19.689) Expected credit losses
2.927.127 5.514.043
Berdasarkan ketentuan Bank Indonesia yang Based on prevailing Bank Indonesia regulation, all
berlaku, seluruh efek-efek pada tanggal marketable securities as of 31 December 2022 and
31 Desember 2022 dan 2021 digolongkan sebagai 2021 were classified as current.
lancar.
Nilai tercatat/Nilai
. wajar/
Peringkat/ Carrying value/Fair
Pemeringkat/ Rating value
Rated by 2022 2021 2022 2021
Nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain (lanjutan)/
Fair value through other comprehensive income (continued):
Rupiah/Rupiah
Obligasi Berkelanjutan IV Bank BTPN Tahap I Tahun 2019 Seri A Fitch - AAA(idn) - 176.067
Obligasi Berkelanjutan III Bank BTN Tahap II Tahun 2019 Seri B Pefindo - idAA+ - 61.564
Obligasi Berkelanjutan II Bank CIMB Niaga Tahap II Tahun 2017 Seri C Pefindo - idAAA - 51.425
Obligasi Berkelanjutan IV Astra Sedaya Finance Tahap II Tahun 2019 -
Seri B Pefindo idAAA - 10.065
Obligasi Berkelanjutan V Astra Sedaya Finance Tahap II Tahun 2021 -
Seri A Pefindo idAAA - 27.129
Obligasi Berkelanjutan IV Sarana Multigriya Finansial Tahap VIII Tahun -
2019 Seri B Pefindo idAAA - 50.572
Obligasi Berkelanjutan V Sarana Multigriya Finansial Tahap I Tahun -
2019 Seri B Pefindo idAAA - 46.100
Obligasi Berkelanjutan IV Federal International Finance Tahap I Tahun -
2019 Seri B Pefindo idAAA - 266.139
Obligasi Berkelanjutan III Federal International Finance Tahap V Tahun -
2019 Seri B Fitch AAA(idn) - 119.272
Obligasi Berkelanjutan II JAPFA Tahap II Tahun 2017 Fitch - A+(idn) - 40.412
Obligasi Berkelanjutan IV Mandiri Tunas Finance Tahap II Tahun 2019 -
Seri A Pefindo idAA+ - 96.773
Obligasi Berkelanjutan I Mayora Indah Tahap I Tahun 2017 Pefindo - idAA - 22.174
Obligasi Berkelanjutan IV Pegadaian Tahap IV Tahun 2021 Seri A Pefindo - idAAA - 84.243
Obligasi Berkelanjutan III SAN Finance Tahap I Tahun 2019 Seri B Fitch - AA(idn) - 111.982
Obligasi Berkelanjutan II Sarana Multi Infrastruktur Tahap I Tahun 2019 -
Seri B Pefindo idAAA - 20.467
1.387.445 3.301.466
Mata Uang Asing/Foreign Currencies
Obligasi Berkelanjutan Bank Mandiri Tahun 2019 Moody's Baa2 Baa2 182.905 29.696
Obligasi Berkelanjutan Bank BRI Tahun 2019 Moody's Baa2 Baa2 144.800 142.297
Obligasi Berkelanjutan Bank BRI Tahun 2018 Moody's Baa2 - 85.199 -
412.904 171.993
Dikurangi/Less:
Kerugian kredit ekspektasian/Expected credit losses (36.846) (19.689)
2022
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Total
Saldo awal 19.689 - - 19.689 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 77.489 - - 77.489 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali 20.855 - - 20.855 remeasurement
Aset keuangan yang Derecognition of financial
sudah dilunasi (81.190) - - (81.190) assets
Selisih kurs 3 - - 3 Exchange rate difference
Saldo Akhir 36.846 - - 36.846 Ending Balance
2021
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Total
Saldo awal 11.798 42 - 11.840 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 40.391 370 - 40.761 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali 7.633 - - 7.633 remeasurement
Aset keuangan yang Derecognition of financial
sudah dilunasi (40.146) (412) - (40.558) assets
Selisih kurs 13 - - 13 Exchange rate difference
Saldo Akhir 19.689 - - 19.689 Ending Balance
Manajemen berpendapat bahwa jumlah kerugian Management believes that the expected credit losses on
kredit ekspektasian atas efek-efek telah memadai. marketable securities is adequate.
g. Suku bunga/marjin efektif rata-rata tertimbang g. The weighted average effective interest/margin
per tahun untuk tahun yang berakhir pada rate per annum for the year ended
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 31 December 2022 and 2021
2022 2021
Obligasi korporasi - Rupiah 6,87% 7,39% Corporate bonds - Rupiah
Obligasi korporasi - Corporate bonds - foreign
mata uang asing 4,19% 3,67% currency
9. EFEK YANG DIBELI DENGAN JANJI DIJUAL 9. SECURITIES PURCHASED UNDER RESALE
KEMBALI AGREEMENTS
2022
Tingkat
Nilai suku Nilai
Jenis efek/ nominal/ bunga/ Tanggal dimulai/ Tanggal jatuh tercatat/
Type of Nominal Interest Commencement tempo/ Carrying
Pihak penjual/Counterparty securities amount rate date Maturity date value
29 Desember/ 05 Januari/
Bank Indonesia Jakarta VR46_10_25 2.000.000 5,50% December 2022 January 2023 1.920.828
28 Desember/ 04 Januari/
Bank Indonesia Jakarta VR42_09_25 1.700.000 5,50% December 2022 January 2023 1.615.001
29 Desember/ 05 Januari/
Bank Indonesia Jakarta VR35_08_26 1.300.000 5,50% December 2022 January 2023 1.243.251
13 Desember/ 10 Januari/
Bank Indonesia Jakarta VR49_10_28 500.000 5,79% December 2022 January 2023 466.360
28 Desember/ 25 Januari/
Bank Indonesia Jakarta VR64_12_27 300.000 6,03% December 2022 January 2023 285.356
23 Desember/ 20 Januari/
Bank Indonesia Jakarta FR96_02_33 200.000 6,03% December 2022 January 2023 190.888
30 Desember/ 29 Desember/
Bank Indonesia Jakarta VR67_12_27 150.000 6,68% December 2022 December 2023 143.071
6.150.000 5.864.755
2021
Tingkat
Nilai suku Nilai
Jenis efek/ nominal/ bunga/ Tanggal dimulai/ Tanggal jatuh tercatat/
Type of Nominal Interest Commencement tempo/ Carrying
Pihak penjual/Counterparty securities amount rate date Maturity date value
29 Desember/ 05 Januari/
Bank Indonesia Jakarta VR42_09_25 823.985 3,50% December 2021 January 2022 781.170
05 Februari/ 04 Februari/
Bank Indonesia Jakarta FR75_05_38 700.000 3,64% February 2021 February 2022 718.416
31 Desember/ 07 Januari/
Bank Indonesia Jakarta VR58_11_25 750.301 3,50% December 2021 January 2022 714.388
30 Desember/ 06 Januari/
Bank Indonesia Jakarta VR42_09_25 662.394 3,50% December 2021 January 2022 628.048
05 Februari/ 04 Februari/
Bank Indonesia Jakarta FR75_05_38 300.000 3,65% February 2021 February 2022 307.893
30 Desember/ 06 Januari/
Bank Indonesia Jakarta VR46_10_25 165.599 3,50% December 2021 January 2022 158.393
3.402.279 3.308.308
Klasifikasi kolektibilitas efek yang dibeli dengan janji Collectibility classification of securities purchased under
dijual kembali tersebut adalah lancar. resale agreements was current.
2022
Nilai kontrak/nosional
(setara dengan Dolar
Amerika Serikat)/ Nilai wajar/Fair values
Contract/notional amount
(equivalent to Tagihan derivatif/ Liabilitas derivatif/
United States Dollar) Derivative receivables Derivative liabilities
Bank Bank Bank
Counterparty/ Counterparty/ Counterparty/
Counterparty Nasabah/ Counterparty Nasabah/ Counterparty Nasabah/
Instrumen Bank Customer Bank Customer Bank Customer Instruments
Diperdagangkan: Trading:
Kontrak tunai mata uang asing 128.077.811 6.057.533 1.899 223 6.408 22 Foreign currency spot
Kontrak berjangka mata uang asing 643.753.870 187.993.479 40.185 13.166 19.922 12.390 Foreign currency forward
Swap mata uang asing 2.343.743.464 106.977.852 299.590 6.879 160.713 3.637 Foreign currency swap
Option mata yang asing 1.953.925 1.953.925 1.493 - 12 27.779 Foreign currency option
Cross currency swap - 98.811.114 - 25.463 - 12.225 Cross currency swap
343.167 45.731 187.055 56.053
Lindung nilai: Hedging:
Cross currency swap Cross currency swap
/Interest rate swap 50.416.667 - 40.884 - 5.693 - /Interest rate swap
2021
Nilai kontrak/nosional
(setara dengan Dolar
Amerika Serikat)/ Nilai wajar/Fair values
Contract/notional amount
(equivalent to Tagihan derivatif/ Liabilitas derivatif/
United States Dollar) Derivative receivables Derivative liabilities
Bank Bank Bank
Counterparty/ Counterparty/ Counterparty/
Counterparty Nasabah/ Counterparty Nasabah/ Counterparty Nasabah/
Instrumen Bank Customer Bank Customer Bank Customer Instruments
Diperdagangkan: Trading:
Kontrak tunai mata uang asing 31.599.117 825.088 63 22 593 - Foreign currency spot
Kontrak berjangka mata uang asing 161.357.698 145.816.305 3.186 8.256 16.442 7.857 Foreign currency forward
Swap mata uang asing 1.594.561.381 90.986.799 111.107 29.415 71.793 - Foreign currency swap
Option mata yang asing 1.651.239 1.651.239 - 1 35 21.981 Foreign currency option
Cross currency swap 1.250.000 73.261.962 86 30.601 - 4.090 Cross currency swap
Interest rate futures - 4.000.000 - - - 307 Interest rate futures
114.442 68.295 88.863 34.235
Lindung nilai: Hedging:
Cross currency swap Cross currency swap
/Interest rate swap 222.916.666 - 4.560 - 154.114 - /Interest rate swap
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal For the year ended 31 December 2022, the gains from
31 Desember 2022, keuntungan atas perubahan nilai wajar changes in fair value of derivative instruments which was
instrumen derivatif yang diakui dalam laba rugi sebesar recorded in the profit or loss amounted to Rp94,111 (2021:
Rp94.111 (2021: kerugian sebesar Rp172.973). losses of Rp172,973).
Jumlah nosional adalah suatu jumlah dalam unit mata uang A notional amount is a number of the currency units
yang disebutkan dalam perjanjian. Jumlah dalam daftar di specified in the contract. The amount in the above table
atas disajikan secara bruto (penjumlahan posisi beli dan jual is presented at gross basis (a sum of buy and sell position
secara absolut). Tagihan/liabilitas derivatif merupakan nilai in absolute amount). Derivative receivables/liabilities
penyelesaian transaksi derivatif pada tanggal pelaporan. represent the settlement value of derivative instruments
as of the reporting date.
Lindung nilai arus kas atas risiko tingkat suku bunga Cash flow hedge of interest rate and foreign currency
dan mata uang asing risks
ADMF melakukan kontrak cross currency swap dengan ADMF entered into cross currency swap contracts to
tujuan lindung nilai atas risiko fluktuasi arus kas yang hedge the risk of fluctuations in cash flow arising from
ditimbulkan oleh kurs mata uang dan tingkat suku bunga exchange rates and interest rates on borrowing.
atas pinjaman yang diterima.
Lindung nilai arus kas atas risiko tingkat suku bunga Cash flow hedge of interest rate and foreign
dan mata uang asing (lanjutan) currency risks (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, ADMF As of 31 December 2022 and 2021, ADMF has several
mempunyai beberapa kontrak cross currency swap dengan outstanding cross currency swap contracts with third
pihak ketiga yang belum jatuh tempo dengan parties which are PT Bank Maybank Indonesia Tbk,
PT Bank Maybank Indonesia Tbk, PT Bank OCBC NISP PT Bank OCBC NISP Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk,
Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank UOB Indonesia, PT Bank UOB Indonesia, PT Bank DBS Indonesia, and
PT Bank DBS Indonesia, dan PT Bank BNP Paribas PT Bank BNP Paribas Indonesia.
Indonesia.
2022 2021
Saldo awal (78.508) (278.042) Beginning balance
Keuntungan penyesuaian Gains on fair value
nilai wajar lindung nilai arus kas 74.177 199.534 adjustments of cashflow hedge
Jumlah sebelum pajak Total before deferred
penghasilan tangguhan (4.331) (78.508) income tax
Pajak penghasilan tangguhan 954 17.273 Deferred income tax
Saldo akhir - neto (3.377) (61.235) Ending balance - net
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, jumlah yang As of 31 December 2022 and 2021, the total amount had
telah direklasifikasi dari ekuitas ke laporan laba rugi tahun been reclassified from equity to the current year profit or
berjalan adalah sebagai berikut: loss are as follow:
2022 2021
The amount had been reclassified from
Jumlah yang telah direklasifikasi dari equity to profit on foreign
ekuitas ke laba selisih kurs - bersih 146.315 129.080 exchange - net
Jumlah yang telah direklasifikasi dari The amount had been reclassified from
ekuitas ke beban bunga dan equity to interest expense and
keuangan (122.751) (413.260) financing charges
23.564 (284.180)
Berdasarkan ketentuan Bank Indonesia yang berlaku, Based on prevailing Bank Indonesia regulation, all
seluruh tagihan derivatif digolongkan sebagai lancar. derivatives receivables were classified as current.
2022 2021
Rupiah Rupiah
Modal kerja 64.524.831 57.130.023 Working capital
Konsumsi 28.250.916 24.905.836 Consumer
Investasi 15.905.855 12.849.756 Investment
108.681.602 94.885.615
Mata uang asing (Catatan 55) Foreign currencies (Note 55)
Modal kerja 11.024.535 9.529.553 Working capital
Investasi 1.550.008 1.677.256 Investment
12.574.543 11.206.809
Jumlah 121.256.145 106.092.424 Total
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit ekspektasian (6.657.002) (6.126.463) Expected credit losses
Jumlah - neto 114.599.143 99.965.961 Total - net
Kualitas pinjaman yang diberikan berdasarkan Loans quality by staging approach and by type:
pendekatan tahapan dan berdasarkan jenis:
2022
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Modal kerja 64.541.325 3.757.470 4.166.502 3.084.068 75.549.365 Working capital
Konsumsi 22.610.868 893.349 645.212 4.101.488 28.250.917 Consumer
Investasi 13.151.760 556.824 1.726.363 2.020.916 17.455.863 Investment
100.303.953 5.207.643 6.538.077 9.206.472 121.256.145
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit Expected credit
ekspektasian*) (1.355.095) (693.569) (4.294.851) (313.487) (6.657.002) Losses*)
Jumlah - neto 98.948.858 4.514.074 2.243.226 8.892.985 114.599.143 Total - net
2021
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Modal kerja 55.068.469 4.775.856 3.969.761 2.845.490 66.659.576 Working capital
Konsumsi 20.030.641 916.505 610.709 3.347.981 24.905.836 Consumer
Investasi 11.632.520 710.075 544.019 1.640.398 14.527.012 Investment
86.731.630 6.402.436 5.124.489 7.833.869 106.092.424
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit Expected credit
ekspektasian*) (1.313.282) (693.689) (3.858.326) (261.166) (6.126.463) Losses*)
Jumlah - neto 85.418.348 5.708.747 1.266.163 7.572.703 99.965.961 Total - net
*) KKE untuk Syariah menggunakan kerugian historis sesuai PSAK *) ECL for Sharia using incurred loss based on PSAK 55 and PPAP
55 dan PPAP BI. BI.
Kualitas pinjaman yang diberikan berdasarkan sektor Loans quality based on economic sector and
ekonomi dan kolektibilitas: collectability:
2022
Dalam Kerugian
Perhatian Kurang kredit
Khusus/ Lancar/ ekspektasian/
Lancar/ Special Sub- Diragukan/ Macet/ Expected
Current Mention standard Doubtful Loss credit losses Neto/Net
Rupiah Rupiah
Perantara keuangan 14.828.994 4.333 40 1.555 5.122 (33.880) 14.806.164 Financial intermediary
Industri pengelolahan 17.482.353 486.050 252.799 18.147 328.490 (1.139.617) 17.428.222 Manufacturing
Konstruksi 4.663.192 80.686 7.037 70.641 221.229 (337.326) 4.705.459 Construction
Electricity, gas,
Listrik, gas dan uap/air 49.420 8.384 51 434 167 (2.649) 55.807 and steam/water
Transportasi, Transportation,
pergudangan dan Warehousing and
komunikasi 6.073.912 202.777 12.358 11.312 23.113 (317.737) 6.005.735 communications
Penyediaan akomodasi
dan penyediaan Accommodation and food
makan minum 725.855 39.429 336 981 976 (29.794) 737.783 and beverages
Perdagangan besar
dan eceran 21.336.908 1.248.280 310.931 370.280 783.981 (2.017.135) 22.033.245 Wholesale and retail
Pertambangan dan
penggalian 2.258.981 28.671 648 756 67.317 (82.683) 2.273.690 Mining and excavation
Pertanian, kehutanan Agriculture, forestry
dan perikanan 1.932.903 169.141 4.238 6.728 14.574 (87.049) 2.040.535 and fisheries
Rumah tangga 23.760.760 3.784.942 218.032 301.745 185.041 (1.998.278) 26.252.242 Households
Lain-lain 6.056.398 199.412 21.268 6.014 13.480 (133.200) 6.163.372 Others
99.169.676 6.252.105 827.738 788.593 1.643.490 (6.179.348) 102.502.254
Jumlah - neto 111.329.428 6.658.061 827.738 788.593 1.652.325 (6.657.002) 114.599.143 Total - net
Kualitas pinjaman yang diberikan berdasarkan sektor Loans quality based on economic sector and
ekonomi dan kolektibilitas: collectability:
2021
Dalam Kerugian
Perhatian Kurang kredit
Khusus/ Lancar/ ekspektasian/
Lancar/ Special Sub- Diragukan/ Macet/ Expected
Current Mention standard Doubtful Loss credit losses Neto/Net
Rupiah Rupiah
Perantara keuangan 12.078.017 13.147 8.649 124 3.866 (45.418) 12.058.385 Financial intermediary
Industri pengelolahan 17.368.487 535.683 40.238 128.508 523.638 (997.679) 17.598.875 Manufacturing
Konstruksi 2.944.271 94.953 3.425 20.018 46.902 (101.128) 3.008.441 Construction
Electricity, gas,
Listrik, gas dan uap/air 50.153 11.363 199 813 185 (3.040) 59.673 and steam/water
Transportasi, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
komunikasi 4.783.008 253.206 17.740 40.440 100.261 (268.015) 4.926.640 communications
Penyediaan akomodasi
dan penyediaan Accommodation and food
makan minum 898.360 49.849 370 1.820 3.052 (49.928) 903.523 and beverages
Perdagangan besar
dan eceran 21.308.384 1.931.634 232.062 228.641 719.670 (2.242.336) 22.178.055 Wholesale and retail
Pertambangan dan
penggalian 363.554 50.078 1.917 2.124 3.725 (22.572) 398.826 Mining and excavation
Pertanian, kehutanan Agriculture, forestry
dan perikanan 2.034.247 152.781 5.869 8.313 10.594 (70.813) 2.140.991 and fisheries
Rumah tangga 20.926.550 3.316.429 200.264 271.847 190.210 (1.808.742) 23.096.558 Households
Lain-lain 2.643.189 202.729 9.801 12.470 37.788 (112.667) 2.793.310 Others
85.398.220 6.611.852 520.534 715.118 1.639.891 (5.722.338) 89.163.277
Jumlah - neto 96.274.254 6.893.885 520.534 731.173 1.672.578 (6.126.463) 99.965.961 Total - net
2021
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Perantara keuangan 12.068.627 18.206 75 1.131.108 13.218.016 Financial intermediary
Industri pengelolahan 21.929.233 1.640.327 1.504.280 526.738 25.600.578 Manufacturing
Konstruksi 1.886.790 287.078 76.005 1.372.643 3.622.516 Construction
Electricity, gas,
Listrik, gas dan uap/air 55.480 528 1.314 16.149 73.471 and steam/water
Transportasi, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
komunikasi 4.674.763 278.334 235.127 84.384 5.272.608 communications
Penyediaan akomodasi
dan penyediaan Accommodation and food
makan minum 483.655 437.284 20.106 12.406 953.451 and beverages
Perdagangan besar
dan eceran 19.853.930 2.515.431 2.385.808 601.516 25.356.685 Wholesale and retail
Pertambangan dan
penggalian 565.995 60.737 168.162 38.705 833.599 Mining and excavation
Pertanian, kehutanan Agriculture, forestry
dan perikanan 2.641.695 60.007 50.400 462.365 3.214.467 and fisheries
Rumah tangga 20.030.105 916.505 610.709 3.347.981 24.905.300 Households
Lainnya 2.541.357 187.999 72.503 239.874 3.041.733 Others
86.731.630 6.402.436 5.124.489 7.833.869 106.092.424
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit
ekspektasian*) (1.313.282) (693.689) (3.858.326) (261.166) (6.126.463) Expected credit losses *)
Jumlah - neto 85.418.348 5.708.747 1.266.163 7.572.703 99.965.961 Total - net
*) KKE untuk Syariah menggunakan kerugian historis sesuai PSAK *) ECL for Sharia using incurred loss based on PSAK 55 and PPAP
55 dan PPAP BI. BI.
2022 2021
Jakarta, Bogor, Tangerang, Jakarta, Bogor, Tangerang,
Karawang, Bekasi, dan Karawang, Bekasi, and
Lampung 86.737.280 70.337.424 Lampung
Sumatera Utara 7.189.163 6.923.141 North Sumatera
Jawa Barat 6.153.125 7.272.316 West Java
Jawa Tengah dan Yogyakarta 5.861.157 5.834.065 Central Java and Yogyakarta
Jawa Timur 5.835.043 6.152.255 East Java
Sulawesi, Maluku, dan Papua 3.632.692 3.724.511 Sulawesi, Maluku, and Papua
Kalimantan 2.529.567 2.728.828 Kalimantan
Sumatera Selatan 2.020.346 1.645.233 South Sumatera
Bali, NTT, dan NTB 1.297.772 1.474.651 Bali, NTT, and NTB
Jumlah 121.256.145 106.092.424 Total
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit ekspektasian (6.657.002) (6.126.463) Expected credit losses
Jumlah - neto 114.599.143 99.965.961 Total - net
Pinjaman yang direstrukturisasi meliputi antara lain Restructured loans consist of loans with rescheduled
penjadwalan ulang pembayaran pokok pinjaman principal and interest payments, adjusted interest
dan bunga, penyesuaian tingkat suku bunga, dan rates, and reduced overdue interest.
pengurangan tunggakan bunga.
2022
Dalam
Perhatian Kurang
Khusus/ Lancar/
Lancar/ Special Sub- Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current Mention standard Doubtful Loss Total
Modal Kerja 3.183.929 1.314.367 519.930 350.334 1.187.814 6.556.374 Working capital
Konsumsi 2.072.836 511.356 32.475 31.133 47.218 2.695.018 Consumer
Investasi 1.213.340 558.533 99.717 95.923 73.590 2.041.103 Investment
6.470.105 2.384.256 652.122 477.390 1.308.622 11.292.495
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit Expected credit
ekspektasian (781.994) (998.863) (550.043) (445.648) (1.284.844) (4.061.392) losses
Jumlah - neto 5.688.111 1.385.393 102.079 31.742 23.778 7.231.103 Total - net
2021
Dalam
Perhatian Kurang
Khusus/ Lancar/
Lancar/ Special Sub- Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current Mention standard Doubtful Loss Total
Modal Kerja 6.300.736 1.905.464 255.363 292.441 1.099.676 9.853.680 Working capital
Konsumsi 2.303.857 1.151.039 109.413 144.182 121.205 3.829.696 Consumer
Investasi 1.716.074 895.561 38.183 67.386 91.660 2.808.864 Investment
10.320.667 3.952.064 402.959 504.009 1.312.541 16.492.240
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit Expected credit
ekspektasian (1.117.570) (1.369.821) (321.444) (387.926) (1.281.435) (4.478.196) losses
Jumlah - neto 9.203.097 2.582.243 81.515 116.083 31.106 12.014.044 Total - net
Pinjaman sindikasi merupakan pinjaman yang Syndicated loans represent loans provided to
diberikan kepada debitur berdasarkan perjanjian debtors under syndication agreements with other
pembiayaan bersama (sindikasi) dengan Bank-Bank Banks. Total syndicated loans as of 31 December
lain. Jumlah pinjaman sindikasi pada tanggal 2022 amounted to Rp3,260,021 (2021:
31 Desember 2022 adalah sebesar Rp3.260.021 Rp1,556,717). The percentage of participation of the
(2021: Rp1.556.717). Persentase keikutsertaan Bank as a member of syndications as of 31
Bank dalam pinjaman sindikasi sebagai anggota December 2022 and 2021 ranges 2.00% - 10.00%
pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah and 2.00% - 25.00% of each syndicated loan facility.
sebesar 2,00% - 10,00% dan 2,00% - 25,00% dari
masing-masing fasilitas pinjaman sindikasi.
Perubahan kerugian kredit ekspektasian adalah Movements of expected credit losses are as follows:
sebagai berikut:
2022
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 1.313.282 693.689 3.858.326 261.166 6.126.463 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 1.394.127 104.867 1.364 - 1.500.358 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (892.049) 933.387 3.003.606 - 3.044.944 remeasurement
Perubahan model atau Change in model or
parameter 140.624 23.808 12.238 - 176.670 parameter
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 1.563.907 (1.312.091) (251.816) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit
ekspektasian Transferred to lifetime
sepanjang umurnya expected credit losses
(Tahap 2) (1.191.472) 1.940.700 (749.228) - - (Stage 2)
Transfer ke penurunan Transferred to credit
kredit (Tahap 3) (182.982) (1.397.685) 1.580.667 - - impaired (Stage 3)
Penerimaan kembali
pinjaman yang telah Recoveries from loans
dihapusbukukan 18 34.042 1.719.103 - 1.753.163 write off
Penghapusbukuan selama
tahun berjalan (15.523) (43.785) (3.418.849) - (3.478.157) Write offs during the year
Aset keuangan yang telah Derecognition of financial
dilunasi (778.643) (284.489) (1.487.876) - (2.551.008) assets
Selisih kurs 3.806 1.126 27.316 - 32.248 Exchange rate difference
Syariah*) - - - 52.321 52.321 Sharia*)
Saldo Akhir 1.355.095 693.569 4.294.851 313.487 6.657.002 Ending Balance
*) *)
KKE untuk Syariah menggunakan kerugian historis sesuai PSAK 55 dan ECL for Sharia using incurred loss based on PSAK 55 and PPAP BI.
PPAP BI.
2021
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 1.926.565 767.665 2.521.809 238.938 5.454.977 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 1.001.103 206.097 66.407 - 1.273.607 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure
pengukuran kembali (857.703) 572.886 5.279.962 - 4.995.145 and remeasurement
Perubahan model atau Change in model or
parameter 92.297 (6.310) 34.636 - 120.623 parameter
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 1.316.402 (875.216) (441.186) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit
ekspektasian Transferred to lifetime
sepanjang umurnya expected credit losses
(Tahap 2) (1.081.441) 1.554.729 (473.288) - - (Stage 2)
Transfer ke penurunan Transferred to credit
kredit (Tahap 3) (280.983) (1.119.906) 1.400.889 - - impaired (Stage 3)
Penerimaan Kembali
pinjaman yang telah Recoveries from loans
dihapusbukukan 9 3.039 1.193.602 - 1.196.650 write off
Penghapusbukuan selama
tahun berjalan (30.278) (55.212) (4.769.779) - (4.855.269) Write offs during the year
Aset keuangan yang telah Derecognition of financial
dilunasi (773.076) (354.345) (956.800) - (2.084.221) assets
Selisih kurs 387 262 2.074 - 2.723 Exchange rate difference
Syariah*) - - - 22.228 22.228 Sharia*)
Saldo Akhir 1.313.282 693.689 3.858.326 261.166 6.126.463 Ending Balance
*) *)
KKE untuk Syariah menggunakan kerugian historis sesuai PSAK 55 dan ECL for Sharia using incurred loss based on PSAK 55 and PPAP BI.
PPAP BI.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah kerugian Management believes that the expected credit
kredit ekspektasian atas pinjaman yang diberikan losses on loans is adequate.
telah memadai.
Mutasi pinjaman yang diberikan berdasarkan Movements of loans by staging are as follows:
tahapan adalah:
2022
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 86.731.630 6.402.436 5.124.489 7.833.869 106.092.424 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 160.047.513 2.873.771 6.421 - 162.927.705 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure
pengukuran kembali (19.964.513) (1.294.657) (949.043) - (22.208.213) and remeasurement
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 7.523.246 (7.215.847) (307.399) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit Transferred to lifetime
ekspektasian sepanjang expected credit losses
umurnya (Tahap 2) (12.784.668) 13.768.234 (983.566) - - (Stage 2)
Transfer ke penurunan Transferred to credit
kredit (Tahap 3) (2.236.723) (4.927.655) 7.164.378 - - impaired (Stage 3)
Penghapusbukuan selama Write offs during the
tahun berjalan (15.523) (43.785) (3.418.849) - (3.478.157) year
Aset keuangan yang telah Derecognition of financial
dilunasi (119.908.272) (4.421.820) (1.863.883) - (126.193.975) assets
Penerimaan kembali
pinjaman yang telah Recoveries from loans
dihapusbukukan 18 34.042 1.719.103 - 1.753.163 write off
Selisih kurs 911.245 32.924 46.426 - 990.595 Exchange rate difference
Syariah - - - 1.372.603 1.372.603 Sharia
Saldo Akhir 100.303.953 5.207.643 6.538.077 9.206.472 121.256.145 Ending Balance
2021
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 90.739.736 7.518.884 4.152.860 6.980.515 109.391.995 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 126.412.247 3.845.742 15.648 - 130.273.637 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure
pengukuran kembali (23.359.388) (1.013.205) (1.025.032) - (25.397.625) and remeasurement
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 8.220.668 (7.449.816) (770.852) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit Transferred to lifetime
ekspektasian sepanjang expected credit losses
umurnya (Tahap 2) (13.243.326) 14.146.282 (902.956) - - (Stage 2)
Transfer ke penurunan Transferred to credit
kredit (Tahap 3) (2.070.258) (6.343.843) 8.414.101 - - impaired (Stage 3)
Penghapusbukuan selama
tahun berjalan (30.278) (55.212) (4.769.779) - (4.855.269) Write offs during the year
Aset keuangan yang telah Derecognition of financial
dilunasi (100.024.021) (4.257.576) (1.185.249) - (105.466.846) assets
Penerimaan kembali
pinjaman yang telah Recoveries from loans
dihapusbukukan 9 3.039 1.193.602 - 1.196.650 write off
Selisih kurs 86.241 8.141 2.146 - 96.528 Exchange rate difference
Syariah - - - 853.354 853.354 Sharia
Saldo Akhir 86.731.630 6.402.436 5.124.489 7.833.869 106.092.424 Ending Balance
Bank mengadakan perjanjian pemberian fasilitas The Bank has entered into joint financing agreements
pembiayaan bersama dengan beberapa lembaga with several multifinance companies for financing
pembiayaan untuk membiayai kepemilikan retail purchases of vehicles and consumer durable
kendaraan bermotor dan barang-barang konsumtif. products. The outstanding balance of joint financing
Jumlah saldo fasilitas pembiayaan bersama dengan agreements with and without recourse as of
dan tanpa tanggung renteng pada tanggal 31 December 2022 was Rp26,746,609 (2021:
31 Desember 2022 adalah sebesar Rp26.746.609 Rp22,875,975).
(2021: Rp22.875.975).
Kredit kelolaan adalah kredit yang diterima oleh Bank Channeling loans are loans received by the Bank
dari BI untuk diteruskan membiayai proyek-proyek from BI which have been channeled to finance
pertanian di Indonesia. Bank tidak menanggung risiko agricultural projects in Indonesia. The Bank bears no
atas kredit kelolaan yang diteruskan ini sehingga kredit credit risk on these loans; therefore, these
ini tidak dicatat sebagai pinjaman dalam laporan channeling loans were not recorded as loans in the
keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
Pada tanggal 31 Desember 2022, saldo kredit kelolaan As of 31 December 2022, the balance of channeling
adalah Rp350.561 (2021: Rp350.561). loans amounted to Rp350,561 (2021: Rp350,561).
j. Informasi pokok lainnya sehubungan dengan j. Other significant information relating to loans
pinjaman yang diberikan
Pada tanggal 31 Desember 2022, rasio Non- As of 31 December 2022, the percentage of Non-
Performing Loan (NPL)-gross dan rasio NPL-net Performing Loan (NPL)-gross and NPL-net were
adalah masing-masing sebesar 2,86% dan 0,23% 2.86% and 0.23% (2021: 2.84% and 0.37%),
(2021: 2,84% dan 0,37%) yang dihitung berdasarkan respectively, which was calculated based on Circular
Surat Edaran OJK No.43/SEOJK.03/2016 tanggal Letter of OJK No.43/SEOJK.03/2016 dated
28 September 2016. 28 September 2016.
Rasio kredit usaha kecil terhadap jumlah pinjaman The ratio of small business loans to total loans as of
yang diberikan pada tanggal 31 Desember 2022 dan 31 December 2022 and 2021 are 17.26% and
2021 masing-masing sebesar 17,26% dan 18,28%. 18.28%, respectively.
Pinjaman yang diberikan pada umumnya dijamin Loans are generally secured by time deposits
dengan deposito berjangka (Catatan 21c) atau harta (Note 21c) or by registered mortgages or by powers
tak bergerak yang diaktakan dengan akta pemberian or by other guarantees acceptable to the Bank.
hak tanggungan atau jaminan lain yang umumnya
diterima oleh Bank.
Jumlah pinjaman yang diberikan yang dijamin Total loans with cash collaterals as of 31 December
dengan agunan tunai pada tanggal 31 Desember 2022 was Rp2,620,943 (2021: Rp1,759,020).
2022 adalah sebesar Rp2.620.943 (2021:
Rp1.759.020).
Suku bunga efektif rata-rata tertimbang per tahun The weighted average effective interest rate per
untuk tahun yang berakhir pada tanggal annum for the year ended 31 December 2022 was
31 Desember 2022 adalah 7,63% untuk Rupiah dan 7.63% for Rupiah and 3.65% for foreign currencies
3,65% untuk mata uang asing (2021: 8,42% dan (2021: 8.42% and 3.26%).
3,26%).
Piutang pembiayaan konsumen Entitas Anak adalah sebagai The Subsidiaries’ consumer financing receivables are as
berikut: follows:
2022 2021
Piutang pembiayaan konsumen - Consumer financing receivables -
pihak ketiga third parties
- pembiayaan bersama 10.245.637 8.947.401 joint financing -
- pembiayaan sendiri 25.313.667 23.761.117 self financing -
Pendapatan pembiayaan
konsumen yang belum Unrecognized consumer
diakui - pihak ketiga (12.880.908) (11.385.753) financing income - third parties
22.678.396 21.322.765
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit ekspektasian Expected credit losses
- pihak ketiga (1.440.318) (1.364.566) third parties -
Jumlah - neto 21.238.078 19.958.199 Total - net
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, biaya transaksi As of 31 December 2022 and 2021, the gross consumer
yang terkait langsung dengan perolehan nasabah baru financing receivables include transaction costs directly
disajikan sebagai bagian dari piutang pembiayaan attributed to the origination of consumer financing accounts
konsumen masing-masing sebesar Rp812.422 dan amounting to Rp812,422 and Rp586,553, respectively.
Rp586.553.
Suku bunga efektif rata-rata tertimbang per tahun yang The weighted average effective interest rates per annum for
berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah the year ended 31 December 2022 and
sebagai berikut: 2021 were as follows:
Untuk memastikan kelancaran penyelesaian piutang To ensure settlement of consumer financing receivable,
pembiayaan konsumen yang diberikan, konsumen Entitas the customers of Subsidiaries give the Certificates of
Anak memberikan Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor Ownership (BPKB) of the motor vehicles financed.
(BPKB) atas kendaraan bermotor yang dibiayai. Tidak ada Consumer financing receivables for consumer durable
jaminan atas piutang pembiayaan konsumen untuk produk products are unsecured.
barang konsumsi.
Piutang pembiayaan konsumen pada tanggal Consumer financing receivables as of 31 December
31 Desember 2022 sebesar Rp392.431 (2021: 2022 amounting to Rp392,431 (2021: Rp2,092,032)
Rp2.092.032) digunakan sebagai jaminan atas pinjaman were used as collateral to borrowings (Note 26),
yang diterima (Catatan 26), sebesar Rp874.250 (2021: amounting to Rp874,250 (2021: Rp1,732,625) were
Rp1.732.625) digunakan sebagai jaminan utang obligasi used as collateral to bonds payable (Note 24), and
(Catatan 24), dan sebesar Rp37.500 (2021: Rp101.000) amounting to Rp37,500 (2021: Rp101,000) were used
digunakan sebagai jaminan sukuk mudharabah as collateral to mudharabah bonds (Note 25).
(Catatan 25).
Dalam pembiayaan bersama antara Bank dan Entitas In joint financing arrangements between the Bank and
Anak, Entitas Anak berhak menentukan tingkat Subsidiaries, the Subsidiaries have the right to set
bunga/marjin yang lebih tinggi kepada konsumen higher interest rates/margin to the consumers than the
dibandingkan tingkat bunga yang ditetapkan dalam interest rates stated in the joint financing agreement with
perjanjian pembiayaan bersama dengan Bank. the Bank.
Perubahan kerugian kredit ekspektasian adalah sebagai Movements of expected credit losses are as follows:
berikut:
2022
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 754.169 155.397 309.324 145.676 1.364.566 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 696.953 - - - 696.953 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (624.316) 312.665 841.519 - 529.868 remeasurement
Perubahan model atau Change in model or
parameter 122.073 11.651 7.627 - 141.351 parameter
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 425.841 (352.070) (73.771) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit Transferred to lifetime
ekspektasian sepanjang expected credit losses
umurnya (Tahap 2) (347.386) 430.939 (83.553) - - (Stage 2)
Transferred to credit
Transfer ke penurunan impaired
kredit (Tahap 3) (43.099) (427.997) 471.096 - - (Stage 3)
Aset keuangan yang telah Derecognition of financial
dilunasi (68.383) (40.381) (83.555) - (192.319) assets
Penghapusbukuan selama
tahun berjalan (28.177) (7.569) (1.106.539) - (1.142.285) Write offs during the year
Syariah*) - - - 42.184 42.184 Sharia*)
Saldo Akhir 887.675 82.635 282.148 187.860 1.440.318 Ending Balance
2021
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 1.057.449 410.303 287.121 156.343 1.911.216 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 358.735 2.235 1.606 - 362.576 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (151.422) (107.036) 1.942.902 - 1.684.444 remeasurement
Perubahan model atau Change in model or
parameter 152.221 23.828 35.110 - 211.159 parameter
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 516.388 (416.341) (100.047) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit Transferred to lifetime
ekspektasian sepanjang expected credit losses
umurnya (Tahap 2) (843.298) 927.787 (84.489) - - (Stage 2)
Transferred to credit
Transfer ke penurunan impaired
kredit (Tahap 3) (69.669) (534.101) 603.770 - - (Stage 3)
Aset keuangan yang telah Derecognition of financial
dilunasi (217.790) (111.928) (138.716) - (468.434) assets
Penghapusbukuan selama
tahun berjalan (48.445) (39.350) (2.237.933) - (2.325.728) Write offs during the year
Syariah*) - - - (10.667) (10.667) Sharia*)
Saldo Akhir 754.169 155.397 309.324 145.676 1.364.566 Ending Balance
*) KKE untuk Syariah menggunakan kerugian historis sesuai PSAK 55 dan *) ECL for Sharia using incurred loss based on PSAK 55 and PPAP BI.
PPAP BI.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah kerugian kredit Management believes that the expected credit losses on
ekspektasian atas piutang pembiayaan konsumen telah consumer financing receivables is adequate.
memadai.
LAMPIRAN – 5/81 – SCHEDULE
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2022
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 17.183.953 500.644 441.166 3.197.002 21.322.765 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 13.107.255 - - - 13.107.255 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure
pengukuran kembali (10.994.441) (281.957) (357.156) - (11.633.554) and remeasurement
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 1.334.584 (1.229.840) (104.744) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit Transferred to lifetime
ekspektasian sepanjang expected credit losses
umurnya (Tahap 2) (2.473.432) 2.588.047 (114.615) - - (Stage 2)
Transfer ke penurunan Transferred to credit
kredit (Tahap 3) (271.256) (1.282.067) 1.553.323 - - impaired (Stage 3)
Penghapusbukuan selama Write offs during
tahun berjalan (28.177) (7.569) (1.106.539) - (1.142.285) the year
Syariah - - - 1.024.215 1.024.215 Sharia
Saldo Akhir 17.858.486 287.258 311.435 4.221.217 22.678.396 Ending Balance
2021
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 19.136.877 2.217.643 555.601 2.606.457 24.516.578 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 12.032.178 25.791 6.519 - 12.064.488 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure
pengukuran kembali (11.659.114) (945.298) (918.706) - (13.523.118) and remeasurement
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 2.994.756 (2.834.737) (160.019) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit Transferred to lifetime
ekspektasian sepanjang expected credit losses
umurnya (Tahap 2) (4.859.002) 4.997.226 (138.224) - - (Stage 2)
Transfer ke penurunan Transferred to credit
kredit (Tahap 3) (413.297) (2.920.631) 3.333.928 - - impaired (Stage 3)
Penghapusbukuan selama Write offs during
tahun berjalan (48.445) (39.350) (2.237.933) - (2.325.728) the year
Syariah - - - 590.545 590.545 Sharia
Saldo Akhir 17.183.953 500.644 441.166 3.197.002 21.322.765 Ending Balance
Piutang pembiayaan konsumen yang telah direstrukturisasi The restructured consumer financing receivables as of
pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 31 December 2022 and 2021 were Rp922,487 and
masing-masing sebesar Rp922.487 dan Rp3.246.138. Rp3,246,138 respectively.
2022 2021
Piutang Sewa Pembiayaan 839.335 280.613 Finance Lease Receivables
Aset IMBT 78.670 - Asset IMBT
918.005 280.613
2022 2021
Piutang sewa pembiayaan - bruto 1.018.194 339.480 Finance lease receivables - gross
Nilai residu yang terjamin 321.966 146.432 Guaranteed residual value
Pendapatan sewa pembiayaan
yang belum diakui (133.602) (47.160) Unearned financing lease income
Setoran jaminan (321.966) (146.432) Security deposits
884.592 292.320
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit ekspektasian (45.257) (11.707) Expected credit losses
Piutang sewa pembiayaan - neto 839.335 280.613 Finance lease receivables - net
Pada tanggal 31 Desember 2022, piutang sewa pembiayaan As of 31 December 2022, the gross finance lease
bruto termasuk biaya transaksi terkait langsung dengan receivables include unamortized transaction costs directly
pemberian pembiayaan sewa yang belum diamortisasi attributable to the origination of finance lease accounts
sebesar Rp1.977 (2021: Rp253). amounting to Rp1,977 (2021: Rp253).
Angsuran piutang sewa pembiayaan - bruto yang akan The installments of finance lease receivables - gross, which
diterima dari konsumen sesuai dengan tanggal jatuh will be collected from consumers in accordance with the due
temponya adalah sebagai berikut: dates are as follows:
2022 2021
- < 1 tahun 517.865 151.830 < 1 year -
- 1 - 2 tahun 397.763 103.342 1 - 2 years -
- > 2 tahun 183.427 84.308 > 2 years -
Piutang sewa pembiayaan - bruto 1.099.055 339.480 Finance lease receivables - gross
Rata-rata tertimbang tingkat suku bunga efektif per tahun The weighted average effective interest rates per annum for
untuk tahun yang berakhir pada tanggal the year ended 31 December 2022 and
31 Desember 2022 dan 2021 adalah sebagai berikut: 2021 were as follows:
2022 2021
Mobil 12,61% 14,21% Cars
Motor 24,16% 22,43% Motorcycles
Lainnya 13,45% 20,41% Others
Pengelompokan piutang sewa pembiayaan - bruto menurut Classification of finance lease receivables - gross based on
jumlah hari tunggakan adalah sebagai berikut: days overdue is as follows:
2022 2021
Piutang sewa pembiayaan - bruto 1.099.055 339.480 Finance lease receivables - gross
Perubahan kerugian kredit ekspektasian adalah sebagai The movements of expected credit losses are as follows:
berikut:
2022
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 8.138 3.024 545 - 11.707 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 61.202 - - - 61.202 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (30.746) 10.505 8.911 - (11.330) remeasurement
Perubahan model atau Change in model or
parameter 3.158 291 644 - 4.093 parameter
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian 12 bulan expected credit losses
(Tahap 1) 4.997 (4.049) (948) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit Transferred to lifetime
ekspektasian sepanjang expected credit losses
umurnya (Tahap 2) (1.250) 1.471 (221) - - (Stage 2)
Transfer ke penurunan Transferred to credit impaired
kredit (Tahap 3) (72) (7.977) 8.049 - - (Stage 3)
Aset keuangan yang telah Derecognition of financial
dilunasi (1.012) (2.803) (14.708) - (18.523) assets
Penghapusan piutang (50) - (1.842) - (1.892) Receivables written-off
Syariah - - - 2.191 2.191 Sharia
Saldo Akhir 44.365 462 430 2.191 47.448 Ending Balance
Perubahan kerugian kredit ekspektasian adalah sebagai The movements of expected credit losses are as follows
berikut (lanjutan): (continued):
2021
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Total
Saldo awal 3.063 778 1.906 5.747 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 8.594 - - 8.594 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (8.755) 9.965 7.286 8.496 remeasurement
Perubahan model atau
parameter 1.690 1.389 1.970 5.049 Change in model or parameter
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian 12 bulan (Tahap 1) 10.071 (3.242) (6.829) - expected credit losses (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit
ekspektasian sepanjang Transferred to lifetime
umurnya (Tahap 2) (3.868) 4.020 (152) - expected credit losses (Stage 2)
Transfer ke penurunan Transferred to credit impaired
kredit (Tahap 3) (1.669) (1.018) 2.687 - (Stage 3)
Aset keuangan yang telah Derecognition of financial
dilunasi (944) (8.758) (899) (10.601) assets
Penghapusan piutang (44) (110) (5.424) (5.578) Receivables written-off
Saldo Akhir 8.138 3.024 545 11.707 Ending Balance
Manajemen berpendapat bahwa jumlah kerugian kredit Management believes that the expected credit losses is
ekspektasian yang dibentuk cukup untuk menutup kerugian adequate to cover possible losses arising from uncollectible
yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang sewa finance lease receivables.
pembiayaan.
Pada saat perjanjian sewa pembiayaan dimulai, lessee At the time of execution of the finance leases contracts, the
memberikan setoran jaminan. Setoran jaminan ini akan lessee pays the security deposits. The security deposits are
digunakan sebagai pembayaran pada akhir masa sewa used as the final installment at the end of the finance lease
pembiayaan, bila hak opsi dilaksanakan lessee. Apabila lessee period, if the lessee exercises the option to purchase the
tidak melaksanakan hak opsinya untuk membeli aset sewa leased asset. If the lessee does not exercise the purchase
pembiayaan tersebut maka setoran jaminan dikembalikan option, the security deposit will be returned to the lessee as
kepada lessee sepanjang memenuhi ketentuan dalam long as it meets the conditions in the finance lease
perjanjian sewa pembiayaan dengan hak opsi. agreement with option right.
Piutang sewa pembiayaan yang telah direstrukturisasi pada The restructured finance lease receivables as of
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 masing-masing sebesar 31 December 2022 and 2021 were Rp746 and Rp24,844
Rp746 dan Rp24.844. respectively.
Mutasi piutang sewa pembiayaan berdasarkan tahapan Movements of finance lease receivables by staging are
adalah: as follows:
2022
Konvensional/Conventional
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 260.887 29.715 1.718 - 292.320 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 872.309 - - - 872.309 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure
pengukuran kembali (244.416) (14.886) (18.843) - (278.145) and remeasurement
Transfer ke kerugian Transferred to 12-month
kredit ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 17.058 (15.831) (1.227) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian
kredit ekspektasian Transferred to lifetime
sepanjang umurnya expected credit losses
(Tahap 2) (23.945) 24.538 (593) - - (Stage 2)
Transfer ke penurunan Transferred to credit
kredit (Tahap 3) (590) (20.627) 21.217 - - impaired (Stage 3)
Penghapusan piutang (50) - (1.842) - (1.892) Receivables written-off
Syariah - - - 80.861 80.861 Sharia
Saldo Akhir 881.253 2.909 430 80.861 965.453 Ending Balance
2021
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Total
Saldo awal 235.665 10.875 5.851 252.391 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 218.703 - - 218.703 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (131.712) (34.941) (6.543) (173.196) remeasurement
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 42.508 (29.864) (12.644) - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit Transferred to lifetime
ekspektasian sepanjang expected credit losses
umurnya (Tahap 2) (90.997) 91.706 (709) - (Stage 2)
Transfer ke penurunan Transferred to credit impaired
kredit (Tahap 3) (13.236) (7.951) 21.187 - (Stage 3)
Penghapusan piutang (44) (110) (5.424) (5.578) Receivables written-off
Saldo Akhir 260.887 29.715 1.718 292.320 Ending Balance
2022 2021
Rupiah Rupiah
- Bank lain 26.663 6.521 Other Banks -
- Debitur 164.709 293.455 Debtors -
191.372 299.976
2022 2021
Rupiah Rupiah
- Kurang dari 1 bulan 114.130 103.700 Less than 1 month -
- 1 - 3 bulan 66.540 172.719 1 - 3 months -
- > 3 - 6 bulan 10.702 23.557 > 3 - 6 months -
191.372 299.976
Dikurangi: Less:
Kerugian kredit ekspektasian (4.113) (2.620) Expected credit losses
1.232.273 2.058.574
Perubahan kerugian kredit ekspektasian adalah sebagai The movements of expected credit losses are as
berikut: follows:
2022
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Total
Saldo awal 2.620 - - 2.620 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 7.183 31 5.321 12.535 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (7.666) (30) (3.497) (11.193) remeasurement
Transfer ke kerugian kredit Transferred to lifetime
ekspektasian sepanjang expected credit losses
umurnya (Tahap 3) (198) - 198 - (Stage 3)
Selisih kurs 104 - 47 151 Exchange rate difference
Saldo Akhir 2.043 1 2.069 4.113 Ending Balance
2021
Tahap 1/ Tahap 2/ Tahap 3/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Total
Saldo awal 4.776 328 - 5.104 Beginning balance
Aset keuangan yang
baru diperoleh 10.577 108 - 10.685 New financial assets
Perubahan bersih pada
eksposur dan Net change in exposure and
pengukuran kembali (12.823) (355) - (13.178) remeasurement
Transfer ke kerugian kredit Transferred to 12-month
ekspektasian expected credit losses
12 bulan (Tahap 1) 426 (426) - - (Stage 1)
Transfer ke kerugian kredit Transferred to lifetime
ekspektasian sepanjang expected credit losses
umurnya (Tahap 2) (339) 339 - - (Stage 2)
Selisih kurs 3 6 - 9 Exchange rate difference
Saldo Akhir 2.620 - - 2.620 Ending Balance
Manajemen berpendapat bahwa jumlah kerugian kredit Management believes that the expected credit losses
ekspektasian tagihan akseptasi telah memadai. on acceptance receivables is adequate.
2022 2021
2022 2021
Nilai Nilai Nilai Nilai
nominal/ tercatat/ nominal/ tercatat/
Nominal Carrying Nominal Carrying
value value value value
Nilai wajar melalui
penghasilan Fair value through other
komprehensif lain (nilai comprehensive income
wajar) (fair value)
- Suku bunga tetap 18.657.526 18.657.229 27.473.029 28.411.581 Fixed interest rate -
Suku bunga efektif rata-rata tertimbang per tahun atas The weighted average effective interest rate per
Obligasi Pemerintah dalam Rupiah dan mata uang annum for the year ended
asing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 December 2022 for Government Bonds in Rupiah
31 Desember 2022 adalah masing-masing 5,50% dan and foreign currencies was 5.50% and 1.85%,
1,85% (2021: 5,57% dan 2,14%). respectively (2021: 5.57% and 2.14%).
Obligasi Pemerintah dengan nilai nominal setara Government Bonds with total nominal value
dengan Rp132.835.353 telah dijual selama tahun yang equivalent to Rp132,835,353 were sold during the
berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 (2021: year ended 31 December 2022
Rp111.970.080) pada harga yang berkisar antara (2021: Rp111,970,080) at prices ranging from
62,00% - 127,77% dari nilai nominal (2021: 90,52% - 62.00% - 127.77% of nominal value (2021: 90.52% -
164,35%). Sementara itu, Obligasi Pemerintah dengan 164.35%). Meanwhile, Government Bonds with total
nilai nominal setara dengan Rp127.650.063 telah dibeli nominal value equivalent to Rp127,650,063 were
selama tahun yang berakhir pada tanggal purchased during the year ended 31 December 2022
31 Desember 2022 (2021: Rp133.060.794) pada harga (2021: Rp133,060,794) at prices ranging from
yang berkisar antara 61,50% - 127,75% dari nilai 61.50% - 127.75% of nominal value (2021: 90.50% -
nominal (2021: 90,50% - 164,33%). 164.33%).
Selama tahun yang berakhir pada tanggal During the year ended 31 December 2022,
31 Desember 2022, keuntungan neto yang belum unrealized net gains arising from changes in fair value
direalisasi atas perubahan nilai wajar Obligasi of Government Bonds classified as trading securities
Pemerintah dalam klasifikasi diperdagangkan diakui are recorded in profit or loss amounting to Rp1,139
pada laporan laba rugi sebesar Rp1.139 (2021: (2021: net losses amounting to Rp5,702).
kerugian neto sebesar Rp5.702).
Bank dan Entitas Anak mengakui keuntungan neto atas The Bank and Subsidiaries recognized net gains from
penjualan Obligasi Pemerintah sejumlah Rp320.936 the sale of Government Bonds amounting to
selama tahun yang berakhir pada tanggal Rp320,936 during the year ended 31 December
31 Desember 2022 (2021: keuntungan neto sebesar 2022 (2021: net gains amounting to Rp280,603).
Rp280.603).
2022 2021
Rupiah 16.399.004 26.148.938 Rupiah
Mata uang asing (Catatan 55) 2.386.506 4.188.799 Foreign currencies (Note 55)
18.785.510 30.337.737
2022 2021
Rupiah Rupiah
- Kurang dari 1 tahun 4.765.222 5.655.003 Less than 1 year -
- 1 - 5 tahun 11.419.309 20.187.849 1 - 5 years -
- 5 - 10 tahun 143.310 189.789 5 - 10 years -
- Lebih dari 10 tahun 71.163 116.297 More than 10 years -
16.399.004 26.148.938
Mata uang asing (Catatan 55) Foreign currencies (Note 55)
- Kurang dari 1 tahun 1.307.166 2.578.990 Less than 1 year -
- 1 - 5 tahun 1.026.012 1.601.278 1 - 5 years -
- 5 - 10 tahun 53.159 3.709 5 - 10 years -
- Lebih dari 10 tahun 169 4.822 More than 10 years -
2.386.506 4.188.799
.
Jumlah 18.785.510 30.337.737 Total
2022 2021
Saldo awal - sebelum Beginning balance - before
pajak penghasilan tangguhan 429.744 612.338 deferred income tax
Penambahan (kerugian)/keuntungan Additional unrealized
yang belum direalisasi selama (losses)/gains
tahun berjalan - neto (486.256) 2.811 during the year - net
Keuntungan yang direalisasi ke laba
rugi atas penjualan Obligasi Realized gains to profit or loss
Pemerintah selama from sale of Government Bonds
tahun berjalan - neto (191.989) (185.405) during the year - net
Jumlah sebelum pajak
penghasilan tangguhan (248.501) 429.744 Total before deferred income tax
Pajak penghasilan tangguhan 54.670 (94.544) Deferred income tax
Saldo akhir - neto (193.831) 335.200 Ending balance - net
Investasi dalam saham pada tanggal 31 Desember 2022 The investments in shares as of 31 December 2022 and
dan 2021 mencakup: 2021 included:
2022 2021
Persentase Persentase
kepemilikan/ Nilai kepemilikan/
Percentage tercatat/ Percentage Nilai tercatat/
Nama perusahaan/ Kegiatan usaha/ of Carrying of Carrying
Company name Business activity ownership value ownership value
PT Bank Woori
Saudara Indonesia
1906 Tbk Bank/Banking 2,12% 78.198 2,12% 78.198
PT Bank Chinatrust
Indonesia Bank/Banking 1,00% 1.500 1,00% 1.500
Usaha Patungan,
Telekomunikasi/Joint
Lain-lain/Other Venture,Telecommunication 0,24% - 4,21% 2.380 0,24% - 4,21% 2.380
82.078 82.078
Berdasarkan ketentuan Bank Indonesia yang berlaku, Based on prevailing Bank Indonesia regulation,
investasi dalam saham pada tanggal 31 Desember 2022 investments in shares as of 31 December 2022 and
dan 2021 digolongkan sebagai lancar. 2021 are classified as current.
Perubahan keuntungan/(kerugian) yang belum direalisasi Movements of unrealized gains/(losses) for investments in
atas investasi dalam saham dalam kelompok diukur pada shares measured at fair value through other
nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain adalah comprehensive others are as follows:
sebagai berikut:
2022 2021
2022
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ 31 Desember/
January Additions Deductions December
Harga perolehan Cost
Perangkat lunak 2.510.824 273.912 - 2.784.736 Software
Goodwill 1.906.684 - - 1.906.684 Goodwill
4.417.508 273.912 - 4.691.420
Akumulasi amortisasi Accumulated amortization
Perangkat lunak (1.885.927) (241.343) - (2.127.270) Software
Goodwill (832.151) - - (832.151) Goodwill
(2.718.078) (241.343) - (2.959.421)
Nilai buku neto 1.699.430 1.731.999 Net book value
2021
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ 31 Desember/
January Additions Deductions December
Harga perolehan Cost
Perangkat lunak 2.203.093 332.903 (25.172) 2.510.824 Software
Goodwill 1.906.684 - - 1.906.684 Goodwill
4.109.777 332.903 (25.172) 4.417.508
Akumulasi amortisasi Accumulated amortization
Perangkat lunak (1.690.956) (220.143) 25.172 (1.885.927) Software
Goodwill (832.151) - - (832.151) Goodwill
(2.523.107) (220.143) 25.172 (2.718.078)
Nilai buku neto 1.586.670 1.699.430 Net book value
Pada tanggal 31 Desember 2022, Bank dan Entitas Anak As of 31 December 2022, the Bank and Subsidiaries had
memiliki aset takberwujud dengan jumlah biaya perolehan fully amortized intangible assets but still being used with
sebesar Rp1.577.635 yang telah diamortisasi secara penuh cost amounting to Rp1,577,635 (2021: Rp1,357,711).
tetapi masih digunakan (2021: Rp1.357.711).
Tidak ada kerugian penurunan nilai goodwill yang diakui No impairment losses on goodwill were recognized for the
selama tahun yang berakhir pada tanggal year ended 31 December 2022.
31 Desember 2022.
18. ASET TETAP DAN ASET HAK GUNA 18. FIXED ASSETS AND RIGHT-OF-USE ASSETS
2022 2021
Aset Tetap 1.367.763 1.452.631 Fixed assets
Aset Hak Guna 557.762 442.843 Right-of-use assets
1.925.525 1.895.474
2022
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember/
January Additions Deductions Reclassified December
Harga perolehan Cost
Tanah 614.330 - (242) 501 614.589 Land
Bangunan 1.448.270 17.787 (451) 398 1.466.004 Buildings
Perlengkapan kantor 2.382.885 95.126 (207.063) - 2.270.948 Office equipment
Kendaraan bermotor 73.272 6.982 (52.665) - 27.589 Motor vehicles
4.518.757 119.895 (260.421) 899 4.379.130
Akumulasi Accumulated
penyusutan depreciation
Bangunan (841.181) (73.955) (220) (277) (915.633) Buildings
Perlengkapan kantor (2.189.805) (98.702) 206.223 - (2.082.284) Office equipment
Kendaraan bermotor (35.140) (4.115) 25.805 - (13.450) Motor vehicles
(3.066.126) (176.772) 231.808 (277) (3.011.367)
Nilai buku neto 1.452.631 1.367.763 Net book value
2021
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember/
January Additions Deductions Reclassified December
Harga perolehan Cost
Tanah 640.355 - (600) (25.425) 614.330 Land
Bangunan 1.447.037 14.928 (353) (13.342) 1.448.270 Buildings
Perlengkapan kantor 2.510.212 63.246 (190.573) - 2.382.885 Office equipment
Kendaraan bermotor 83.200 15.466 (25.394) - 73.272 Motor vehicles
4.680.804 93.640 (216.920) (38.767) 4.518.757
Akumulasi Accumulated
penyusutan depreciation
Bangunan (775.076) (77.385) 273 11.007 (841.181) Buildings
Perlengkapan kantor (2.259.802) (119.511) 189.508 - (2.189.805) Office equipment
Kendaraan bermotor (43.301) (14.315) 22.476 - (35.140) Motor vehicles
(3.078.179) (211.211) 212.257 11.007 (3.066.126)
Nilai buku neto 1.602.625 1.452.631 Net book value
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat indikasi Management believes that there is no indication of
terjadinya penurunan nilai permanen aset tetap. permanent impairment in the value of fixed assets.
Termasuk dalam pengurangan aset tetap merupakan Fixed assets disposal includes sales of assets with details
penjualan aset dengan rincian sebagai berikut: as follows:
2022 2021
Hasil penjualan 36.213 9.732 Proceeds from sale
Nilai buku (28.308) (3.567) Net book value
Keuntungan penjualan Gain on sale
(Catatan 41 dan 42) 7.905 6.165 (Notes 41 and 42)
Pada tanggal 31 Desember 2022, aset tetap kecuali tanah As of 31 December 2022, fixed assets except for land are
telah diasuransikan terhadap risiko kerugian kebakaran, insured against losses arising from fire, flood, and other
kebanjiran, dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan risks with a total insurance coverage amounting to
sejumlah Rp1.150.674 (2021: Rp1.169.873). Manajemen Rp1,150,674 (2021: Rp1,169,873). Management believes
berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut sudah that the insurance coverage is adequate.
memadai.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, semua aset As of 31 December 2022 and 2021, all fixed assets are
tetap dimiliki secara langsung. directly owned.
Pada tanggal 31 Desember 2022, Bank dan Entitas Anak As of 31 December 2022, the Bank and Subsidiaries had
memiliki aset tetap dengan jumlah biaya perolehan sebesar fully depreciated fixed assets but still being used with cost
Rp2.223.410 yang telah disusutkan secara penuh tetapi amounting to Rp2,223,410 (2021: Rp2,242,810).
masih digunakan (2021: Rp2.242.810).
Estimasi nilai wajar aset tetap Bank dan Entitas Anak (tanah The estimated fair value of the Bank and Subsidiaries fixed
dan bangunan dinilai berdasarkan nilai jual objek pajak) assets (land and building based on tax object sale value)
adalah sebesar Rp3.569.702 pada tanggal 31 Desember amounting to Rp3,569,702 as of 31 December 2022
2022 (2021: Rp3.370.920) (tingkat 3). (2021: to Rp3,370,920) (level 3).
2022 2021
Harga perolehan 933.865 784.221 Cost
Akumulasi amortisasi (376.103) (341.378) Accumulated amortization
19. BEBAN DIBAYAR DIMUKA DAN ASET LAIN-LAIN 19. PREPAYMENTS AND OTHER ASSETS
2022 2021
Saldo di atas terdiri dari beban dibayar dimuka dan aset lain- The above balance consists of prepayments and other
lain dalam Rupiah dan mata uang asing masing-masing assets in Rupiah and foreign currencies of Rp3,572,047
sebesar Rp3.572.047 dan Rp385.571 (2021: Rp3.763.979 and Rp385,571 (2021: Rp3,763,979 and Rp339,185)
dan Rp339.185) (Catatan 55). (Note 55), respectively.
Termasuk dalam piutang bunga adalah piutang bunga Included in interest receivables is interest receivable from
Obligasi Pemerintah sebesar Rp149.819 untuk Rupiah dan Government Bonds of Rp149,819 for Rupiah and
Rp30.123 untuk mata uang asing (2021: Rp219.860 untuk Rp30,123 for foreign currency (2021: Rp219,860 for
mata uang Rupiah dan Rp37.653 untuk mata uang asing). Rupiah and Rp37,653 for foreign currency).
Setoran jaminan dan beban dibayar dimuka Security deposits and prepaid expenses
Termasuk dalam akun ini adalah setoran jaminan sebesar Included in these accounts are pledged security deposits
Rp28.448 (2021: Rp28.282) dan beban sewa dan of Rp28,448 (2021: Rp28,282) and prepaid rent and
pemeliharaan dibayar dimuka sebesar Rp123.325 maintenance of Rp123,325 (2021: Rp134,547).
(2021: Rp134.547).
Kerugian kredit ekspektasian aset lain-lain Expected credit losses of other assets
Perubahan kerugian kredit ekspektasian aset lain-lain: Movements of expected credit losses of other assets:
2022 2021
Saldo awal 290.142 235.794 Beginning balance
Penambahan selama
tahun berjalan 58.889 54.345 Addition during the year
Selisih kurs 126 3 Foreign exchange differences
Saldo akhir 349.157 290.142 Ending balance
Manajemen berpendapat bahwa jumlah kerugian kredit Management believes that the expected credit losses on
ekspektasian atas aset lain-lain telah memadai. other assets is adequate.
Investasi pada ZAI diklasifikasikan sebagai investasi Investment in ZAI is classified as investment in
pada entitas asosiasi yang mana kepemilikan Bank atas associate with the remaining ownership in ZAI of
ZAI menjadi sebesar 19,81% setelah adanya penjualan 19.81% after the sale of ZAI to Zurich and ZAI’s new
ZAI ke Zurich dan penerbitan saham baru ZAI yang telah shares issuance which approved by OJK Financial
memperoleh persetujuan dari OJK Industri Keuangan Industry Non Bank on 27 September 2019 and OJK
Non-Bank pada 27 September 2019 dan kemudian Capital Market Supervisory Board (“Bapepam”) on
persetujuan dari Badan Pengawas Pasar Modal 22 November 2019.
(“Bapepam”) pada 22 November 2019.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, entitas As of 31 December 2022 and 2021, the associate of the
asosiasi yang dimiliki oleh Bank adalah sebagai berikut: Bank was as follow:
2022 2021
Persentase
Bidang kepemilikan/
usaha/ % of Nilai tercatat/ Nilai tercatat/
Nama entitas/ Type of ownership Aset bersih/ Carrying Aset bersih/ Carrying
Name of entity business interest Net assets amount Net assets amount
PT Zurich Asuransi
Indonesia Tbk Asuransi/
(“ZAI”) Insurance 19,81% 4.383.069 959.239 4.331.428 949.009
Bank memiliki secara langsung saham Entitas Asosiasi The Bank has direct ownership of the Associate’s share,
yang terdiri dari saham biasa. Negara tempat pendirian which consists of ordinary shares. The country of
atau pendaftaraan merupakan lokasi bisnis yang utama. incorporation or registration is also their principal place
of business.
Meskipun Bank memiliki kurang dari 20% saham ZAI, Although the Bank holds less than 20% of the equity
Bank memiliki pengaruh signifikan dengan menjalankan shares of ZAI, the Bank exercises significant influence
hak kontraktualnya melalui penunjukkan direktur pada by virtue of its contractual right to appoint directors to the
dewan direksi entitas tersebut serta memiliki kekuatan board of directors of that entity and has the power to
untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan participate in the financial and operating policy decisions
keuangan dan operasi ZAI. of ZAI.
Rekonsiliasi atas ringkasan informasi keuangan yang Reconciliation of the summarized financial information
disajikan terhadap nilai buku dari kepentingan entitas presented to the carrying amount of its interest in associate
asosiasi adalah sebagai berikut: is as follow:
2022 2021
Nilai tercatat 949.009 924.518 Carrying amount
Dividen (19.216) (27.889) Dividend
Perubahan ekuitas entitas asosiasi - 10.566 **) Changes of associate equity
Laba bersih yang diserap 43.194 38.431 Net income absorbed
Pendapatan komprehensif lain yang Other comprehensive income
diserap (12.917) 3.383 absorbed
Penyesuaian Lainnya (831) - Other Adjustment
Nilai tercatat 959.239 949.009 Carrying amount
**) **)
Disajikan dalam komponen ekuitas lainnya. Presented in other equity components.
Berdasarkan Anggaran Dasar ZAI yang dituangkan dalam Based on ZAI’s Article of Association No.181 dated
Akta No.181 tanggal 27 November 2019, kepemilikan Bank 27 November 2019, the Bank's ownership of the ZAI shares
atas saham ZAI menjadi 19,81%, sehingga laporan to 19.81%, so that the financial statements of ZAI are no
keuangan ZAI tidak lagi dikonsolidasikan ke Bank. longer consolidated into the Bank. The ZAI ownership is
Kepemilikan ZAI dicatat oleh Bank sebagai investasi pada recorded by the Bank as an investment in associate entity.
entitas asosiasi. Sebagai bagian dari penjualan saham, Bank As part of the sale of share, the Bank will receive additional
akan menerima pertimbangan tambahan sebagai consideration provided that there is an increase in the value
peningkatan nilai saham yang dijual oleh Bank ke Zurich yang of shares sold by the Bank to Zurich which calculated based
dihitung berdasarkan metrik kinerja Bank dan ADMF dalam on the performance metric of the Bank and ADMF in
memberikan kontribusi premi bruto ke ZAI. contributing gross written premium for ZAI.
Pada tanggal 27 November 2019, Bank dan ADMF telah On 27 November 2019, the Bank and ADMF received
menerima imbalan dari ZAI sebesar Rp1.494.000 dan akan fees from ZAI amounting to Rp1,494,000 and will be
diamortisasi selama periode kontrak. Pada saat yang sama, amortized over the contract period. Concurrently, ZAI
ZAI menjalin kemitraan strategis jangka panjang selama has entered into long-term strategic partnership
20 tahun dengan Bank dan PT Adira Dinamika Multi Finance agreements for 20 years period with the Bank and
Tbk (“ADMF”). PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (“ADMF”).
2022 2021
Rupiah Rupiah
- Giro 20.938.634 17.472.887 Current accounts -
- Tabungan 42.484.478 39.964.735 Savings -
- Deposito berjangka 37.985.739 43.782.837 Time deposits -
101.408.851 101.220.459
Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No.66 Tahun Based on Government Regulation No.66 year 2008
2008 tanggal 13 Oktober 2008 tentang “Besaran dated 13 October 2008 regarding “The Savings
Nilai Simpanan yang Dijamin Lembaga Penjamin Amount Guaranteed by the Deposit Insurance
Simpanan (LPS)” maka nilai simpanan setiap Agency (LPS)” the savings amount for each
nasabah pada satu Bank yang dijamin oleh customer in a Bank which is guaranteed by the
Pemerintah maksimum sebesar Rp2 miliar. Adapun Government up to Rp2 billion. In addition, based on
berdasarkan Salinan Peraturan Lembaga Penjamin LPS Regulation No. 1/PLPS/2018 dated
Simpanan No. 1/PLPS/2018 tanggal 20 Desember 20 December 2018 regarding the changes in LPS
2018 tentang perubahan atas Peraturan Lembaga Regulation No.2/PLPS/2010 regarding Deposit
Penjamin Simpanan No.2/PLPS/2010 tentang Insurance Program dated 25 November 2010,
Program Penjaminan Simpanan tanggal customer deposit is guaranteed by LPS if deposit is
25 November 2010, simpanan nasabah dijamin oleh recorded in the Bank’s book; deposit interest is not
LPS jika simpanan tercatat di pembukuan Bank; exceeding LPS rate; and the depositor does not do
tingkat suku bunga simpanan tidak melebihi any activity that resulted in unsound of the Bank.
maksimum tingkat suku penjaminan LPS; dan
deposan bukan sebagai pihak yang menyebabkan
keadaan Bank menjadi tidak sehat.
b. Suku bunga efektif rata-rata tertimbang per tahun b. The weighted average effective interest rates
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 per annum for the year ended
dan 2021 and 31 December 2022 and 2021
2022 2021
Rupiah Rupiah
- Giro 1,52% 1,96% Current accounts -
- Tabungan 1,72% 1,70% Savings -
- Deposito berjangka 2,87% 3,36% Time deposits -
c. Simpanan yang diblokir dan dijadikan jaminan c. Amounts blocked and pledged as loan
atas pinjaman yang diberikan collaterals
2022 2021
Simpanan nasabah 3.059.301 2.892.479 Deposits from customers
22. SIMPANAN DARI BANK LAIN 22. DEPOSITS FROM OTHER BANKS
2022 2021
Rupiah Rupiah
- Giro 1.551.743 1.577.454 Current accounts -
- Tabungan 589.822 383.354 Savings -
- Deposito dan deposits on call 216.352 308.608 Deposits and deposits on call -
2.357.917 2.269.416
Mata uang asing Foreign currencies
(Catatan 55) (Note 55)
- Giro 37.313 15.171 Current accounts -
2.395.230 2.284.587
b. Suku bunga efektif rata-rata tertimbang per tahun b. The weighted average effective interest rates
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 per annum for the year ended
dan 2021 31 December 2022 and 2021
2022 2021
Rupiah Rupiah
- Call money 3,38% 2,83% Call money -
- Giro 1,68% 1,96% Current accounts -
- Tabungan 1,53% 1,70% Savings -
- Deposito dan deposits on call 2,54% 3,36% Deposits and deposits on call -
2022 2021
Rupiah Rupiah
- Bank lain 157.850 286.294 Other Banks -
- Debitur 33.522 13.682 Debtors -
191.372 299.976
Mata uang asing (Catatan 55) Foreign currencies (Note 55)
- Bank lain 582.706 1.725.922 Other Banks -
- Debitur 462.308 35.296 Debtors -
1.045.014 1.761.218
Jumlah 1.236.386 2.061.194 Total
2022 2021
Rupiah Rupiah
- Kurang dari 1 bulan 114.130 103.700 Less than 1 month -
- 1 - 3 bulan 66.540 172.719 1 - 3 months -
- 3 - 6 bulan 10.702 23.557 3 - 6 months -
191.372 299.976
2022 2021
Bank Bank
2022 2021
Rupiah Rupiah
Nilai nominal - 852.000 Nominal value
Dikurangi: Less:
Beban emisi Obligasi yang Unamortized Bonds
belum diamortisasi - (684) issuance cost
Jumlah - neto - 851.316 Total - net
Pada tahun 2019, Bank telah melakukan Penawaran In year 2019, the Bank conducted public offering of
Umum Obligasi Berkelanjutan I Bank Danamon dengan Bank Danamon Continuing Bonds I with target fund of
target dana yang akan dihimpun sebesar Rp5.000.000. Rp5,000,000.
Dalam rangka penawaran umum tersebut Bank Regarding the public offering, the Bank issued Bank
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Bank Danamon Danamon Continuing Bonds I phase I Year 2019 Serie
Tahap I Tahun 2019 seri A dengan jumlah pokok A, amounted Rp1,148,000 with fixed interest rate of
sebesar Rp1.148.000 yang dikenakan tingkat bunga 7.55% which is payable every three months, and Serie
tetap per tahun sebesar 7,55% dibayarkan setiap tiga A have matured on 4 June 2020. Moreover, Bank
bulan dan telah jatuh tempo pada tanggal 4 Juni 2020. Danamon Continuing Bonds I phase I Year 2019 Serie
Selain itu, Obligasi Berkelanjutan I Bank Danamon B, amounted to Rp852,000 with fixed interest rate of
Tahap I Tahun 2019 seri B dengan jumlah pokok 8.55% which is payable every three months and have
sebesar Rp852.000 yang dikenakan tingkat bunga tetap matured on 24 May 2022. The Bonds were rated
per tahun sebesar 8,55% dibayarkan setiap tiga bulan AAA(idn) by PT Fitch Ratings Indonesia for both
dan telah jatuh tempo pada tanggal 24 Mei 2022. Series A and B until matured.
Sampai dengan jatuh tempo, obligasi tersebut mendapat
peringkat AAA(idn) dari PT Fitch Ratings Indonesia
untuk Seri A dan B.
Tanggal pembayaran bunga obligasi pertama The first interest payment date is 24 August 2019 for
dilakukan pada tanggal 24 Agustus 2019 untuk Seri A Series A and B.
dan B.
Beban bunga atas Obligasi yang diterbitkan termasuk Interest expense on the Bonds issued including
amortisasi emisi Obligasi yang ditangguhkan untuk amortization of the bond issuance cost for the
tahun yang berakhir pada tanggal year ended 31 December 2022 and 2021 amounted to
31 Desember 2022 dan 2021 masing-masing sebesar Rp29,113 and Rp74,499, respectively.
Rp29.113 dan Rp74.499.
Wali amanat dari penerbitan obligasi ini adalah Trustee for the bonds issued is PT Bank Rakyat
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk yang bukan Indonesia (Persero) Tbk which is not a related party
merupakan pihak berelasi Bank. of the Bank.
2022 2021
Rupiah Rupiah
Nilai nominal 5.005.550 5.581.300 Nominal value
Dikurangi: Less:
Beban emisi obligasi yang
belum diamortisasi (6.343) (8.032) Unamortized bond issuance cost
Eliminasi untuk keperluan Elimination for consolidation
konsolidasian (59.100) (76.350) purpose
Jumlah - neto 4.940.107 5.496.918 Total - net
Sesuai dengan perjanjian perwaliamanatan obligasi, According to the trustee bonds agreement, except
kecuali Obligasi Berkelanjutan V, ADMF memberikan Continuing Bonds V, ADMF provides collateral with
jaminan fidusia berupa piutang pembiayaan konsumen fiduciary transfer of consumer financing receivables
(Catatan 12) dan rasio jumlah pinjaman terhadap ekuitas (Note 12) and debt to equity ratio does not exceed
tidak melebihi ketentuan, yaitu maksimal 10:1. Selain itu, the provision, which maximum 10:1. Moreover,
selama pokok obligasi belum dilunasi, ADMF tidak during the time that the bonds principals are still
diperkenankan, antara lain melakukan penggabungan outstanding, ADMF is not allowed to, among others,
usaha kecuali dilakukan pada bidang usaha yang sama merged unless performed on the same business and
serta menjual atau mengalihkan lebih dari 40% aset to sell or assign more than 40% of ADMF’s non-
ADMF yang bukan piutang pembiayaan konsumen. consumer financing receivables assets.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, ADMF As of 31 December 2022 and 2021, ADMF had paid
telah melakukan pembayaran bunga obligasi sesuai the bonds interest on schedule as stated in the
dengan jatuh tempo yang telah ditetapkan dalam trustee agreement and complied with all the
perjanjian perwaliamanatan dan telah memenuhi requirements mentioned in the trustee agreement.
seluruh persyaratan yang disebutkan dalam perjanjian Total principal of bonds have been paid in
perwaliamanatan. Jumlah pokok utang obligasi telah accordance with the respective bonds’ maturity date.
dibayarkan sesuai dengan tanggal jatuh tempo obligasi
yang bersangkutan.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, seluruh As of 31 December 2022 and 2021, all of ADMF’s
obligasi ADMF mendapat peringkat idAAA dari bonds are rated idAAA by PT Pemeringkat Efek
PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Indonesia (Pefindo).
Beban bunga atas utang obligasi untuk tahun yang The interest expenses of bonds payable for the
berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 year ended 31 December 2022 and 2021 amounted
masing-masing sebesar Rp422.771 dan Rp498.889. to Rp422,771 and Rp498,889, respectively.
Rata-rata tertimbang tingkat suku bunga efektif per The weighted average effective interest rate per
tahun atas utang obligasi pada tanggal 31 Desember annum on bonds payable as of 31 December 2022
2022 dan 2021 masing-masing sebesar 6,91% dan and 2021 was 6.91% dan 7.68%.
7,68%.
b. Penawaran umum efek utang ADMF b. Public offering of ADMF’s debt securities
Pada tanggal 31 Desember 2022, obligasi yang telah As of 31 December 2022, ADMF’s bonds issued are
diterbitkan oleh ADMF adalah sebagai berikut: as follow:
Tanggal Skedul
pernyataan pembayaran
efektif/ bunga/
Effective Interest
Efek utang/ notification Nomor surat/ Jumlah/ Wali amanat/ payment
Debt securities date Letter number Amount The trustee schedule
Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap II
Tahun 2018/Adira Finance Continuing Bonds
IV Phase II Year 2018 (Obligasi Berkelanjutan 4 Desember/ PT Bank Negara Triwulan/
IV Tahap II/Continuing Bonds IV Phase II) December 2017 No. S-458/D.04/2017 1.630.000 Indonesia (Persero) Tbk Quarterly
Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap III
Tahun 2018/Adira Finance Continuing Bonds
IV Phase III Year 2018 (Obligasi Berkelanjutan 4 Desember/ PT Bank Negara Triwulan/
IV Tahap III/Continuing Bonds IV Phase III) December 2017 No. S-458/D.04/2017 2.260.000 Indonesia (Persero) Tbk Quarterly
Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap IV
Tahun 2018/Adira Finance Continuing Bonds
IV Phase IV Year 2018 (Obligasi Berkelanjutan 4 Desember/ PT Bank Negara Triwulan/
IV Tahap IV/Continuing Bonds IV Phase IV) December 2017 No. S-458/D.04/2017 618.000 Indonesia (Persero) Tbk Quarterly
Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap
V Tahun 2019/Adira Finance Continuing Bonds
IV Phase V Year 2019 (Obligasi Berkelanjutan 4 Desember/ PT Bank Negara Triwulan/
IV Tahap V/Continuing Bonds IV Phase V) December 2017 No. S-458/D.04/2017 2.000.000 Indonesia (Persero) Tbk Quarterly
Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap
VI Tahun 2019/Adira Finance Continuing
Bonds IV Phase VI Year 2019 (Obligasi
Berkelanjutan IV Tahap VI/Continuing Bonds IV 4 Desember/ PT Bank Negara Triwulan/
Phase VI) December 2017 No. S-458/D.04/2017 1.192.000 Indonesia (Persero) Tbk Quarterly
Obligasi Berkelanjutan V Adira Finance Tahap
I Tahun 2020/Adira Finance Continuing Bonds
V Phase I Year 2020 (Obligasi Berkelanjutan V 30 Juni/ PT Bank Negara Triwulan/
Tahap I/Continuing Bonds V Phase I) June 2020 No. S-182/D.04/2020 1.300.000 Indonesia (Persero) Tbk Quarterly
Obligasi Berkelanjutan V Adira Finance Tahap
II Tahun 2021/Adira Finance Continuing Bonds
V Phase II Year 2020 (Obligasi Berkelanjutan V 30 Juni/ PT Bank Negara Triwulan/
Tahap II/Continuing Bonds V Phase II) June 2020 No. S-182/D.04/2020 1.300.000 Indonesia (Persero) Tbk Quarterly
Obligasi Berkelanjutan V Adira Finance Tahap
III Tahun 2022/Adira Finance Continuing Bonds
V Phase III Year 2022 (Obligasi Berkelanjutan 30 Juni/ PT Bank Negara Triwulan/
V Tahap III/Continuing Bonds V Phase III) June 2020 No. S-182/D.04/2020 1.700.000 Indonesia (Persero) Tbk Quarterly
b. Penawaran umum efek utang ADMF (lanjutan) b. Public offering of ADMF’s debt securities
(continued)
Rincian tingkat bunga dan jatuh tempo masing-masing Details of interest rate and maturity date of each
seri efek utang yang diterbitkan: serial of debt securities issued:
Tingkat bunga
tetap/
Efek utang/ Tahun penerbitan/ Nilai nominal/ Fixed interest Jatuh tempo/ Cicilan pokok efek utang/
Debt securities Year of issuance Nominal value rate Due date Debt securities installment
2022 2021
Nilai nominal: Nominal value:
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Continuing Mudharabah Bonds II
Tahap III - 7.000 Phase III
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan III Continuing Mudharabah Bonds III
Tahap I - 55.000 Phase I
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan III Continuing Mudharabah Bonds III
Tahap II 29.000 29.000 Phase II
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan III Continuing Mudharabah Bonds III
Tahap III 32.000 87.000 Phase III
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan III Continuing Mudharabah Bonds III
Tahap IV 14.000 24.000 Phase IV
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan IV Continuing Mudharabah Bonds IV
Tahap II 66.000 200.000 Phase II
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan IV Continuing Mudharabah Bonds IV
Tahap III 300.000 - Phase III
Jumlah - neto 441.000 402.000 Total - net
Sesuai dengan perjanjian perwaliamanatan sukuk According to the trustee mudharabah bonds
mudharabah, kecuali Sukuk Mudharabah Berkelanjutan agreement, except Continuing Mudharabah Bonds IV,
IV, ADMF memberikan jaminan fidusia berupa piutang ADMF provides collateral with fiduciary transfer of
pembiayaan Murabahah (Catatan 12) dan rasio jumlah Murabahah financing receivables (Note 12) and debt
pinjaman terhadap ekuitas tidak melebihi ketentuan, to equity ratio does not exceed the covenant, which is
yaitu maksimal 10:1. Selain itu, selama pokok sukuk maximum of 10:1. Moreover, during the time that the
mudharabah belum dilunasi, ADMF tidak mudharabah bonds principals are still outstanding,
diperkenankan, antara lain melakukan penggabungan ADMF is not allowed to, among others, merged unless
usaha kecuali dilakukan pada bidang usaha yang sama performed on the same business and to sell or assign
serta menjual atau mengalihkan lebih dari 40% aset more than 40% of ADMF’s non-consumer financing
ADMF yang bukan piutang pembiayaan konsumen. receivables assets.
Pendapatan bagi hasil sukuk mudharabah dihitung Sharing revenue of mudharabah bonds is calculated
berdasarkan perkalian antara nisbah bagi hasil dengan by multiplication of sharing revenue ratio and margin
margin yang diperoleh ADMF dari hasil pembiayaan that ADMF earned from mudharabah financing.
mudharabah.
ADMF telah melakukan pembayaran bagi hasil sesuai ADMF had paid the revenue sharing on schedule as
dengan jatuh tempo yang telah ditetapkan dalam stated in the trustee agreement and complied with all
perjanjian perwaliamanatan dan telah memenuhi the requirements mentioned in the trustee agreement.
seluruh persyaratan yang disebutkan dalam perjanjian Total principal of mudharabah bonds has been paid in
perwaliamanatan. Jumlah pokok sukuk mudharabah accordance with the respective mudharabah bonds’
telah dibayarkan sesuai dengan tanggal jatuh tempo maturity date.
sukuk mudharabah yang bersangkutan.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, seluruh As of 31 December 2022 and 2021, all of ADMF’s
sukuk mudharabah ADMF mendapat peringkat mudharabah bonds are rated idAAA(sy) by
idAAA(sy) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
(Pefindo).
Bagi hasil atas sukuk mudharabah untuk tahun yang The revenue sharing of mudharabah bonds for the
berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 year ended 31 December 2022 and
masing-masing sebesar Rp29.140 dan Rp30.437. 2021 amounted to Rp29,140 and Rp30,437
respectively.
b. Penawaran umum sukuk mudharabah ADMF b. Public offering of ADMF’s mudharabah bonds
Pada tanggal 31 Desember 2022, sukuk mudharabah As of 31 December 2022, ADMF’s mudharabah bonds
yang telah diterbitkan oleh ADMF adalah sebagai issued are as follow:
berikut:
Tanggal
pernyataan Skedul
efektif/ pembayaran
Effective bagi hasil/
Sukuk mudharabah/ notification Nomor surat/ Jumlah/ Wali amanat/ Revenue sharing
Mudharabah bonds date Letter number Amount The trustee payment schedule
b. Penawaran umum sukuk mudharabah ADMF b. Public offering of ADMF’s mudharabah bonds
(lanjutan) (continued)
Rincian nisbah bagi hasil dan jatuh tempo masing- Details of revenue sharing ratio and due date of each
masing seri sukuk mudharabah yang diterbitkan serial of mudharabah bonds issued are as follows:
adalah sebagai berikut:
Tahun
penerbitan/ Nisbah bagi hasil/
Sukuk mudharabah/ Year of Nilai nominal/ Revenue sharing Jatuh tempo/ Cicilan pokok sukuk mudharabah/
Mudharabah bonds issuance Nominal value ratio Due date Mudharabah bonds installment
Sukuk Mudharabah
Berkelanjutan III Tahap
II/Continuing
Mudharabah Bonds III
Phase II
62,50% (setara
dengan 7,50%
per tahun/
equivalent to 21 Maret/ Pembayaran penuh pada saat jatuh
Seri C/Serial C 2018 29.000 7.50% per year) March 2023 tempo/Bullet payment on due date
Sukuk Mudharabah
Berkelanjutan III Tahap
III/Continuing Mudharabah
Bonds III Phase III
79,17% (setara
dengan 9,50%
per tahun/
equivalent to 23 Januari/ Pembayaran penuh pada saat jatuh
Seri C/Serial C 2019 32.000 9.50% per year) January 2024 tempo/Bullet payment on due date
Sukuk Mudharabah
Berkelanjutan III Tahap
IV/Continuing
Mudharabah Bonds III
Phase IV
76,25% (setara
dengan 9,15%
per tahun/
equivalent to 16 April/ Pembayaran penuh pada saat jatuh
Seri C/Serial C 2019 14.000 9.15% per year) April 2024 tempo/Bullet payment on due date
b. Penawaran umum sukuk mudharabah ADMF b. Public offering of ADMF’s mudharabah bonds
(lanjutan) (continued)
Rincian nisbah bagi hasil dan jatuh tempo masing- Details of revenue sharing ratio and due date of each
masing seri sukuk mudharabah yang diterbitkan serial of mudharabah bonds issued are as follows
adalah sebagai berikut (lanjutan): (continued):
Tahun
penerbitan/ Nisbah bagi hasil/
Sukuk mudharabah/ Year of Nilai nominal/ Revenue sharing Jatuh tempo/ Cicilan pokok sukuk mudharabah/
Mudharabah bonds issuance Nominal value ratio Due date Mudharabah bonds installment
Sukuk Mudharabah
Berkelanjutan IV Tahap
II/Continuing Mudharabah
Bonds IV Phase II
45,83% (setara
dengan 5,50%
per tahun/
equivalent to 23 Juli/ Pembayaran penuh pada saat jatuh
Seri B/Serial B 2021 66.000 5.50% per year) July 2024 tempo/Bullet payment on due date
Sukuk Mudharabah
Berkelanjutan IV Tahap
III/Continuing Mudharabah
Bonds IV Phase III
29,17% (setara
dengan 3,50%
per tahun/
equivalent to 2 April/ Pembayaran penuh pada saat jatuh
Seri A/Serial A 2022 153.000 3.50% per year) April 2023 tempo/Bullet payment on due date
46,67% (setara
dengan 5,60%
per tahun/
equivalent to 22 Maret/ Pembayaran penuh pada saat jatuh
Seri B/Serial B 2022 49.000 5.60% per year) March 2025 tempo/Bullet payment on due date
52,08% (setara
dengan 6,25%
per tahun/
equivalent to 22 Maret/ Pembayaran penuh pada saat jatuh
Seri C/Serial C 2022 98.000 6.25% per year) March 2027 tempo/Bullet payment on due date
ADMF menerbitkan sukuk mudharabah dengan tujuan ADMF issued mudharabah bonds for the purpose of
untuk membiayai kegiatan utama ADMF yaitu funding ADMF’s main activity which is consumer
pembiayaan konsumen. financing.
ADMF dapat melakukan pembelian kembali (buy back) ADMF can buy back part or all the bonds issued under
untuk sebagian atau seluruh obligasi yang diterbitkan a condition that such action can only be conducted after
dengan ketentuan bahwa hal tersebut hanya dapat the first anniversary since the issuance date.
dilaksanakan setelah ulang tahun pertama sejak tanggal
emisi.
2022 2021
Rupiah Rupiah
- MUFG Bank, Ltd. 1.265.417 666.667 MUFG Bank, Ltd. -
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 941.698 291.488 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk -
- PT Bank Pan Indonesia Tbk 773.191 - PT Bank Pan Indonesia Tbk -
- PT Bank UOB Indonesia 487.500 50.000 PT Bank UOB Indonesia -
- PT Bank Central Asia Tbk 175.000 - PT Bank Central Asia Tbk -
- PT Bank CTBC Indonesia - 37.500 PT Bank CTBC Indonesia -
- PT Bank Maybank Indonesia Tbk - 52.772 PT Bank Maybank Indonesia Tbk -
3.642.806 1.098.427
Mata uang asing (Catatan 55) Foreign currencies (Note 55)
- Bank BNP Paribas (Singapura) 784.861 3.177.119 Bank BNP Paribas (Singapore) -
4.427.667 4.275.546
Suku bunga efektif rata-rata tertimbang untuk tahun yang The weighted average effective interest rate per annum for
berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah the year ended 31 December 2022 and
6,09% dan 6,52%. 2021 were 6.09% and 6.52%.
Berikut ini adalah tabel rincian dari pinjaman yang diterima: The following table is the details of borrowings:
Batas
maksimum Perjanjian terakhir/ Suku bunga kontraktual/
kredit/ Latest agreement Contractual interest rate
Nama Bank/ Fasilitas/ Maximum Cicilan pokok/
Bank Name Facility credit limit Awal/Start Akhir/End 2022 2021 Principal installment
BNP Paribas
(Singapore) - 5 April/ 5 Oktober/ Setiap tiga bulan sekali/
Syndicated I USD 350.000.000 April 2019 October 2022 1,02% - 2,62% 1,01% - 1,14% Quarterly basis
17 Januari/ 17 Juli/ Setiap tiga bulan sekali/
II USD 300.000.000 January 2020 July 2023 1,02% - 5,64% 1,01% - 1,14% Quarterly basis
Untuk pinjaman BNP Paribas (Singapore) sindikasi fasilitas For BNP Paribas (Singapore) syndicated borrowing
I, BNP Paribas (Singapore), DBS Bank Ltd., Maybank Kim facility I, BNP Paribas (Singapore), DBS Bank Ltd.,
Eng Securities PTE Ltd., MUFG Bank Ltd., dan United Maybank Kim Eng Securities PTE Ltd., MUFG Bank Ltd.
Overseas Bank Limited bertindak sebagai mandated lead and United Overseas Bank Limited acted as mandated
arrangers, BNP Paribas (Singapore) sebagai agent dan lead arrangers, BNP Paribas (Singapore) acted as agent
PT Bank BNP Paribas Indonesia bertindak sebagai security dan PT Bank BNP Paribas Indonesia acted as security
agent. BNP Paribas (Singapore), DBS Bank, Ltd., Malayan agent. BNP Paribas (Singapore), DBS Bank, Ltd.,
Banking Berhad (Singapore), MUFG Bank, Ltd. (Jakarta), Malayan Banking Berhad (Singapore), MUFG Bank, Ltd.
United Overseas Bank Limited, Bank of Taiwan (Singapore), (Jakarta), United Overseas Bank Limited, Bank of
Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited (Singapore), Bank of Taiwan (Singapore), Sumitomo Mitsui Trust Bank,
Baroda (Singapore), Cathay United Bank, CTBC Bank Co., Limited (Singapore), Bank of Baroda (Singapore),
Ltd., Far Eastern International Bank, Ltd., First Commercial Cathay United Bank, CTBC Bank Co., Ltd., Far Eastern
Bank, Indian Bank (Singapore), Mega International International Bank, Ltd., First Commercial Bank, Indian
Commercial Bank Co., Ltd., Taiwan Business Bank, Taiwan Bank (Singapore), Mega International Commercial Bank
Cooperative Bank, The Nishi-Nippon City Bank, Ltd., Jih Sun Co., Ltd., Taiwan Business Bank, Taiwan Cooperative
International Bank, Ltd., The Korea Development Bank, Bank, The Nishi-Nippon City Bank, Ltd., Jih Sun
The Export-Import Bank of the Republic of China, E. SUN International Bank, Ltd., The Korea Development Bank,
Commercial Bank, Ltd. (Singapore), The Gunma Bank, Ltd., The Export-Import Bank of the Republic of China, E. SUN
The Korea Development Bank (Singapore), Hua Nan Commercial Bank, Ltd. (Singapore), The Gunma Bank,
Commercial Bank, Ltd., Hua Nan Commercial Bank, Ltd. Ltd., The Korea Development Bank (Singapore), Hua
(Singapore), Bank of Panhsin dan Sunny Bank, Ltd. Nan Commercial Bank, Ltd., Hua Nan Commercial Bank,
bertindak sebagai original lenders. Ltd. (Singapore), Bank of Panhsin and Sunny Bank, Ltd.
acted as original lenders.
Untuk pinjaman BNP Paribas (Singapore) sindikasi For BNP Paribas (Singapore) syndicated borrowing
fasilitas II, Australia and New Zealand Banking Group facility II, Australia and New Zealand Banking Group
Limited, DBS Bank Ltd., Maybank Kim Eng Securities PTE Limited, DBS Bank Ltd., Maybank Kim Eng Securities
Ltd., MUFG Bank Ltd. dan United Overseas Bank Limited PTE Ltd., MUFG Bank Ltd., and United Overseas Bank
bertindak sebagai mandated lead arrangers dan Limited acted as mandated lead arrangers and
bookrunners, BNP Paribas (Singapore) sebagai agent bookrunners, BNP Paribas (Singapore) acted as agent
dan PT Bank BNP Paribas Indonesia bertindak sebagai dan PT Bank BNP Paribas Indonesia acted as security
security agent. Australia and New Zealand Banking Group agent. Australia and New Zealand Banking Group
Limited, Bank of Baroda (Singapore), Bank of China Limited, Bank of Baroda (Singapore), Bank of China
Limited (Singapore), Bank of Taiwan (Singapore), The Limited (Singapore), Bank of Taiwan (Singapore),
Chugoku Bank, Ltd. (Hong Kong), Chang Hwa The Chugoku Bank, Ltd. (Hong Kong), Chang Hwa
Commercial Bank, Ltd. (Singapore), CTBC Bank Co., Ltd., Commercial Bank, Ltd. (Singapore), CTBC Bank Co.,
DBS Bank Ltd., Far Eastern International Bank, Ltd., First Ltd., DBS Bank Ltd., Far Eastern International Bank, Ltd.,
Commercial Bank, The Gunma Bank, Ltd., Hua Nan First Commercial Bank, The Gunma Bank, Ltd., Hua Nan
Commercial Bank, Ltd., Hua Nan Commercial Bank, Ltd. Commercial Bank, Ltd., Hua Nan Commercial Bank, Ltd.
(Singapore), Land Bank of Taiwan, Malayan Banking (Singapore), Land Bank of Taiwan, Malayan Banking
Berhad (Singapore), Mega International Commercial Co., Berhad (Singapore), Mega International Commercial
Ltd. (Singapore), MUFG Bank, Ltd., The Norinchukin Co., Ltd. (Singapore), MUFG Bank, Ltd.,
Bank (Singapore), RHB Bank Berhad, State Bank of India The Norinchukin Bank (Singapore), RHB Bank Berhad,
(Tokyo), Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited State Bank of India (Tokyo), Sumitomo Mitsui Trust
(Singapore), Taishin International Bank Co., Ltd., United Bank, Limited (Singapore), Taishin International Bank
Overseas Bank Limited, E.SUN Commercial Bank, Ltd. Co., Ltd., United Overseas Bank Limited, E.SUN
(Singapore), The Chiba Bank, Ltd. (Hong Kong), Commercial Bank, Ltd. (Singapore), The Chiba Bank,
The Daishi Bank, Ltd., The Export-Import Bank of the Ltd. (Hong Kong), The Daishi Bank, Ltd., The Export-
Republic of China, The Hyakugo Bank, Ltd., The Iyo Bank, Import Bank of the Republic of China, The Hyakugo
Ltd., The Shanghai Commercial & Savings Bank, Ltd., The Bank, Ltd., The Iyo Bank, Ltd., The Shanghai
Shizuoka Bank, Ltd. (Hong Kong), Taiwan Business Bank, Commercial & Savings Bank, Ltd., The Shizuoka Bank,
Ltd., The Higo Bank, Ltd., The Joyo Bank, Ltd., The Shiga Ltd. (Hong Kong), Taiwan Business Bank, Ltd., The Higo
Bank, Ltd., dan The Bank of Kyoto, Ltd., bertindak sebagai Bank, Ltd., The Joyo Bank, Ltd., The Shiga Bank, Ltd.
original lenders. and The Bank of Kyoto, Ltd. acted as original lenders.
Pinjaman yang diterima dari PT Bank Central Asia Tbk The borrowings from PT Bank Central Asia Tbk (facility
(fasilitas I), CitiBank, N.A., Indonesia, PT Bank BCA I), CitiBank, N.A., Indonesia, PT Bank BCA Sharia and
Syariah dan MUFG Bank, Ltd. (Jakarta) (fasilitas III), MUFG Bank, Ltd. (Jakarta) (facility III) are revolving
merupakan fasilitas pinjaman modal kerja berulang. working capital facilities.
Untuk fasilitas pinjaman dari MUFG Bank, Ltd. (Jakarta) For borrowing facility from MUFG Bank, Ltd. (Jakarta)
(fasilitas I), ADMF menerima pinjaman dalam mata (facility I), the ADMF receive borrowing in Indonesian
uang Rupiah. Rupiah.
Seluruh pinjaman yang diterima oleh ADMF digunakan All of the ADMF’s borrowings are used for working
untuk modal kerja. Selama pinjaman belum dilunasi, capital purposes. During the period that the loan is still
ADMF tidak diperkenankan antara lain, menjual, outstanding, the ADMF is not allowed to, among
memindahkan dan mengalihkan jaminan, melakukan others, sell, transfer and assign the collateral, make an
investasi, melakukan penggabungan usaha atau investment, enter into a merger or act as a guarantor,
mengikat diri sebagai penjamin, kecuali dengan except with notification to/prior written consent from
pemberitahuan/persetujuan tertulis terlebih dahulu dari creditor. The ADMF is also required to maintain debt
kreditur. ADMF juga diharuskan untuk to equity ratio at the maximum 10:1 and other reporting
mempertahankan rasio jumlah pinjaman terhadap obligation.
ekuitas tidak melebihi rasio 10:1 dan kewajiban
penyampaian laporan lainnya.
Pada tanggal 31 Desember 2022, saldo pinjaman yang As of 31 December 2022, the outstanding balance of
diterima dalam mata uang Dolar Amerika Serikat the borrowings denominated in United States Dollar
sebesar USD50.416.667 (2021:USD222.916.666), amounted to USD50,416,667 (2021:USD222,916,666),
termasuk bunganya telah dilindung nilai dengan kontrak including the interest which was hedged by cross
cross currency swap (lihat Catatan 10 dan 38). currency swap (see Note 10 and 38).
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2022 dan For the year ended 31 December 2022 and 2021,
2021, amortisasi beban provisi atas pinjaman yang amortization of provision expenses on borrowings was
diterima yang dibebankan ke laporan laba rugi. charged to the statement of profit or loss.
Pada tanggal 31 Desember 2022, fasilitas pinjaman As of 31 December 2022, BNP Paribas (Singapore)
BNP Paribas (Singapore) sindikasi fasilitas II dijamin syndicated borrowing facility II is secured by consumer
dengan piutang pembiayaan konsumen. financing receivables.
Pembayaran bunga dan pokok pinjaman telah Interest and principal loan payments have been paid
dibayarkan oleh ADMF sesuai dengan jadwal. by ADMF on schedule.
Pada tanggal 31 Desember 2022, ADMF telah As of 31 December 2022, ADMF has complied with all
memenuhi seluruh persyaratan yang disebutkan dalam the requirements mentioned in the loan facility
perjanjian fasilitas-fasilitas pinjaman ini. agreements.
2022 2021
Bank Bank
Surat Ketetapan Pajak (SKP) 642.150 262.302 Tax Assessment Letters
Pajak Penghasilan Badan 2022 208.374 - Corporate Income Tax 2022
Entitas Anak Subsidiaries
Surat Ketetapan Pajak (SKP) 46.112 336.842 Tax Assessment Letters
896.636 599.144
b. Utang pajak b. Taxes payable
2022 2021
Bank Bank
Pajak Penghasilan: Income Tax:
- Pajak Penghasilan Badan Corporate Income Tax -
Tahun 2021 - 705 2021
- Pasal 25 56.015 - Article 25 -
- Pasal 21 60.437 3.335 Article 21 -
- Pajak Penghasilan Lainnya 19.351 16.278 Other Income Taxes -
Pajak Pertambahan Nilai 13.847 18.180 Value Added Tax
149.650 38.498
Entitas Anak Subsidiaries
Pajak Penghasilan: Income Tax:
- Pajak Penghasilan Badan Corporate Income Tax -
Tahun 2021 - 150.257 2021
- Pajak Penghasilan Badan Corporate Income Tax -
Tahun 2022 265.266 - 2022
- Pasal 21 24.322 14.242 Article 21 -
- Pajak Penghasilan Lainnya 6.644 5.132 Other Income Taxes -
Pajak Pertambahan Nilai 5.915 4.055 Value Added Tax
302.147 173.686
451.797 212.184
c. Beban pajak penghasilan c. Income tax expense
2022 2021*)
Bank Bank
Kini 314.112 265.785 Current
Tahun lalu 4.036 - Prior year
Tangguhan 222.683 (117.163) Deferred
Dampak penyesuaian tarif pajak - (47.288) Impact on the rate adjustment
Penyesuaian Pajak Tangguhan - 123.180 Deferred Tax Adjustment
540.831 224.514
Entitas Anak Subsidiaries
Kini 544.156 337.764 Current
Surat ketetapan pajak (14.909) - Tax Assessment Letter
Tangguhan (95.078) 66.443 Deferred
Dampak penyesuaian tarif pajak
- (15.629) Impact on the rate adjustment
434.169 388.578
Konsolidasian Consolidated
Kini 858.268 603.549 Current
Tahun lalu (10.873) - Prior year
Tangguhan 127.605 (50.720) Deferred
Dampak penyesuaian tarif pajak - (62.917) Impact on the rate adjustment
Penyesuaian Pajak Tangguhan - 123.180 Deferred Tax Adjustment
Total 975.000 613.092 Total
*) *)
Disajikan kembali (catatan 60a) As restated (notes 60a)
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan, The reconciliation between income before income
seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi tax, as shown in the consolidated statements of profit
konsolidasian, dan penghasilan kena pajak Bank or loss of the Bank, and taxable income for the
untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember year ended 31 December 2022 and 2021 is as
2022 dan 2021 adalah sebagai berikut: follows:
2022 2021*)
Laba konsolidasian Consolidated income
sebelum pajak penghasilan 4.404.634 2.280.779 before income tax
Laba sebelum pajak - Entitas Anak Income before tax - Subsidiaries
(561.489) (484.794)
Laba sebelum pajak - Bank 3.843.145 1.795.985 Income before tax - Bank
Bagian ekuitas atas Equity account of net income of
laba Entitas Anak (1.478.207) (1.117.754) Subsidiaries
Laba akuntansi sebelum pajak Accounting income before tax
(Bank saja - untuk tujuan pajak) 2.364.938 678.231 (Bank only - for tax purposes)
Dikurangi: Less:
Pajak dibayar dimuka pasal 25 (522.486) (265.080) Prepaid tax article 25
*) *)
Disajikan kembali (catatan 60a) As restated (notes 60a)
Jumlah laba kena pajak Bank untuk tahun yang The Bank’s taxable income for the year ended
berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 menjadi 31 December 2022 is the basis for preparing annual
dasar dalam pengisian SPT tahunan 2022. tax return for 2022.
Laba kena pajak hasil rekonsiliasi untuk tahun 2021 Taxable income which resulted from reconciliation
sesuai dengan SPT Tahunan PPh Badan Bank. for the year 2021 conforms with the Bank’s Annual
Corporate Income Tax Return.
LAMPIRAN – 5/113 – SCHEDULE
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Rekonsiliasi atas beban pajak penghasilan Bank dan The reconciliation between the Bank and
Entitas Anak dengan perkalian laba akuntansi Bank Subsidiaries income tax expense and the Bank and
dan Entitas Anak sebelum pajak penghasilan dan Subsidiaries accounting profit before tax multiplied by
tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut: the prevailing tax rate is as follows:
2022 2021*)
Laba konsolidasian Consolidated income
sebelum pajak penghasilan 4.404.634 2.280.779 before income tax
Pendapatan yang dikenakan
pajak final (29.551) (42.649) Income subject to final tax
4.375.083 2.238.130
Pajak dihitung pada tarif pajak 962.518 492.389 Tax calculated at statutory tax rate
Beban yang tidak dapat
dikurangkan - neto 16.509 (589) Non deductible expenses - net
Dampak perubahan tarif pajak - (47.288) Effect of change in tax rate
Penyesuaian Pajak Tangguhan - 123.180 Deferred Tax Adjustment
Permanent differences
Perbedaan permanen - Entitas Anak (8.069) 61.173 - Subsidiaries
Dampak perubahan tarif pajak Effect of change in tax rate
- Entitas Anak - (15.629) - Subsidiaries
Lain-lain dan eliminasi 4.042 (144) Others and elimination
Beban pajak penghasilan 975.000 613.092 Income tax expense
*) *)
Disajikan kembali (catatan 60a) As restated (note 60a)
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Government Regulation in Lieu of Law No. 1 Year
Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan 2020 on State Financial Policy and Stability of
Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Financial Systems for the Management of COVID-19
Penangangan Pandemi COVID-19 dan/atau Pandemic and/or Counter the Threat to National
Penanggulangan Ancaman terhadap Perekonomian Economy and/or Stability of Financial Systems
Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan (“Perpu No. 1/2020”) took effect on March 31, 2020.
(“Perpu No. 1/2020”) mulai berlaku pada 31 Maret Perpu No. 1/2020 reduced the income tax rates for
2020. Perpu No. 1/2020 menyesuaikan tarif pajak domestic corporations and permanent
penghasilan badan usaha dan tetap menjadi 22% establishments to 22% applicable for fiscal years
yang berlaku untuk Tahun Pajak 2020 dan 2021 dan 2020 and 2021 and further reduction to 20%
20% berlaku untuk tahun pajak 2022 dan applicable for fiscal year 2022 and thereafter.
selanjutnya.
Pada tanggal 29 Oktober 2021, Pemerintah On 29 October 2021, the Government stipulated Law
menetapkan Undang-Undang No.7 Tahun 2021 No.7 Year 2021 on the Harmonization of Tax
tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan Regulations (“HPP Law”). One of the changes in this
(“UU HPP”). Salah satu perubahan dalam UU HPP HPP Law is the Corporate Income Tax rate
ini adalah tarif pajak penghasilan badan yang applicable in 2022 and so forth is 22%.
berlaku di tahun 2022 dan seterusnya adalah 22%.
Bank Bank
Pemeriksaan pajak tahun 2008 Tax audit for the fiscal year 2008
Pada bulan Februari 2012, Bank menerima Surat In February 2012, the Bank received tax
Ketetapan Pajak (“SKP”) untuk tahun fiskal 2008. assessment letters for the fiscal year 2008. Based
Berdasarkan SKP tersebut, Kantor Pajak menetapkan on the assessment letters, the Tax Office
kurang bayar atas Pajak Penghasilan (“PPh”) Pasal confirmed the underpayment of Article 21
21, PPh Pasal 23/26, PPh Final Pasal 4(2), Pajak Employee Income Tax (“EIT”), Articles 23/26
Pertambahan Nilai (“PPN”), dan PPh Badan dengan Withholding Tax (“WHT”), Final Income Tax
jumlah keseluruhan Rp106.607. Hasil pemeriksaan (“FIT”) Article 4(2), Value Added Tax (“VAT”), and
tersebut telah disetujui oleh Manajemen Bank, kecuali Corporate Income Tax (“CIT”) aggregating
ketetapan kurang bayar PPh Badan dan PPh Pasal Rp106,607. The result of the audit was agreed by
26 masing-masing sebesar Rp30.621 dan Rp61.861. the Bank’s Management, except for the
Pada tanggal 3 Mei 2012, Bank telah mengajukan assessment on the underpayment of CIT and
surat keberatan atas penetapan pajak tersebut. Article 26 WHT of Rp30,621 and Rp61,861,
respectively. On 3 May 2012, the Bank submitted
objection letter on the above tax assessments.
Hasil pemeriksaan yang telah disetujui Manajemen The tax assessment which was agreed by the
Bank masing-masing sebesar Rp13.463 dan Rp662 Bank’s Management of Rp13,463 and Rp662 was
telah dibebankan ke laporan laba rugi tahun 2011 dan charged to the 2011 and 2012 profit or loss,
2012. respectively.
Pada bulan April 2013, Kantor Pelayanan Pajak telah In April 2013, the Tax Office issued a rejection
menerbitkan surat keputusan penolakan permohonan letter to the objection letter on Article 26 WHT and
keberatan PPh Pasal 26 dan hanya menyetujui only agreed to the objection on the CIT of Rp6. In
permohonan keberatan PPh Badan sebesar Rp6. July 2013, the Bank submitted an appeal to the
Pada bulan Juli 2013, Bank telah mengajukan Tax Court on Article 26 WHT and CIT of Rp61,861
permohonan banding ke Pengadilan Pajak atas PPh and Rp30,615, respectively, which was rejected
Pasal 26 dan PPh Badan masing-masing sebesar by the Tax Court.
Rp61.861 dan Rp30.615 dan ditolak oleh Pengadilan
Pajak.
Atas penolakan ini Bank telah mengajukan The Bank filed a request for tax reconsideration
permohonan peninjauan kembali atas putusan on the Tax Court decision with the Supreme Court
Pengadilan Pajak ke Mahkamah Agung pada tanggal on 26 November 2014. The amount paid of
26 November 2014. Jumlah yang telah dibayarkan Rp92,476 is recorded as prepaid tax.
sebesar Rp92.476 dicatat sebagai pajak dibayar
dimuka.
Di tahun 2016, atas permohonan peninjauan kembali In 2016, regarding the request for judicial review
PPh Badan dan PPh Pasal 26, Mahkamah Agung of CIT and Article 26 WHT, the Supreme Court
telah menerbitkan keputusan resmi yang has issued decision which accepts the request for
mengabulkan semua permohonan peninjauan judicial review of CIT and Article 26 WHT in the
kembali untuk PPh Badan dan PPh Pasal 26 sebesar amount of Rp30,615 and Rp61,861, respectively.
masing-masing Rp30.615 dan Rp61.861.
Bank telah menerima sejumlah Rp66.705 dari Kantor The Bank received the amount of Rp66,705 from
Pelayanan Pajak sebagai pengembalian dari pajak the Tax Office as part of the amount of refund of
dibayar dimuka yang nilainya Rp92.476. the prepaid tax of Rp92,476.
Bank telah mengirimkan surat permohonan The Bank has sent refund request letters of
pengembalian pajak atas Rp25.771, namun Kantor Rp25,771, but Tax Office rejected those letters.
Pajak menolak permohonan tersebut. Atas penolakan For this rejection, the Bank has submitted a
tersebut, Bank telah mengajukan gugatan ke lawsuit to the tax court. Up until this report is
Pengadilan Pajak. Sampai dengan laporan ini dibuat, made, Bank have not received the lawsuit
Bank belum menerima keputusan gugatan dari decision from Tax Court.
Pengadilan Pajak
Pemeriksaan pajak tahun 2016 Tax audit for the fiscal year 2016
Pada bulan November 2019, Bank menerima SKP In November 2019, the Bank received tax
untuk tahun fiskal 2016. Berdasarkan SKP tersebut, assessment letters for the fiscal year 2016. Based
Kantor Pajak menetapkan kurang bayar atas PPh Pasal on the assessment letters, the Tax Office
26, PPh Final Pasal 4(2), PPN, dan PPh Badan dengan confirmed the underpayment of Article 26 WHT,
jumlah keseluruhan Rp310.756. Hasil pemeriksaan FIT Article 4(2), VAT, and CIT aggregating
tersebut telah disetujui oleh Manajemen Bank, kecuali Rp310,756. The result of the audit was agreed by
ketetapan kurang bayar PPh Badan, PPh Pasal 26, PPh the Bank’s Management, except for the
Final Pasal 4(2) dan PPN masing-masing sebesar assessment on the underpayment of CIT, Article
Rp274.415, Rp4.699, Rp2.591, dan Rp22.357. Pada 26 WHT, FIT Article 4(2) and VAT of Rp274,415,
tanggal 7 Februari 2020, Bank telah mengajukan surat Rp4,699, Rp2,591, and Rp22,357, respectively.
keberatan atas penetapan pajak tersebut. Jumlah yang On 7 February 2020, the Bank submitted
telah dibayarkan sebesar Rp304.062 dicatat sebagai objection letter on the above tax assessments.
pajak dibayar dimuka. The amount paid of Rp304,062 is recorded as
prepaid tax.
Pada Januari 2021, Bank menerima Surat Keputusan In January 2021, the Bank has received Tax
Keberatan atas Surat Ketetapan Pajak PPN masa Objection Decision Letter on VAT Assessment
Januari - Desember 2016, Surat Ketetapan PPh Badan, Letter for period January - December 2016, CIT
dan Surat Ketetapan PPh Pasal 26 dan PPh Final Pasal Assessment Letter, and Article 26 WHT and FIT
4(2). Dalam Surat Keputusan Keberatan tersebut, Article 4(2) Assessment Letter. On the tax
Kantor Pajak menyetujui permohonan keberatan pajak objection decision letter, the Tax Office agreed
PPh Badan Bank sebesar Rp73.236 dan Bank telah the CIT objection amounting Rp73,236 and the
menerima pengembalian sejumlah yang disetujui ini Bank has received the refund on the agreed
dari Kantor Pajak. amount from Tax Office.
Pada Februari 2021, Bank telah menerima Surat In February 2021, the Bank has received Decision
Keputusan Pengembalian Kelebihan Pembayaran PPN Letter for the Return of VAT Overpayment for the
Masa Oktober 2016 sebesar Rp28 dan Bank telah Period of October 2016 amounting to Rp28 and
menerima pengembalian sejumlah Rp28 dari Kantor the Bank has received a payment of Rp28 from
Pajak. the Tax Office.
Pada Maret 2021, Bank telah mengajukan permohonan On March 2021, The Bank has submitted an
banding ke Pengadilan Pajak atas sisa ketetapan appeal letter to Tax Court on the underpayment of
kurang bayar PPh Badan, PPh Pasal 26, PPh Final 4(2) CIT, Article 26 WHT, FIT Article 4(2) and VAT of
dan PPN masing-masing sebesar, Rp201.179, Rp201,179, Rp4,699, Rp2,591 and Rp17,032,
Rp4.699, Rp2.591 dan Rp17.032 dengan jumlah respectively with the total amount of Rp225,501.
keseluruhan Rp225.501.
Pada Desember 2022, Bank mengajukan permohonan On December 2022, the Bank submitted
pemindahbukuan atas PPN Jasa Luar Negeri sebesar overbooking request on VAT Offshore on
Rp5.297. provision of services amounting to Rp5,297.
Dan pada bulan yang sama Bank telah menerima surat And on the same month, the Bank has received
keputusan Bukti Pemindahbukuan atas PPN Jasa Luar Overbooking Decision Letter on VAT Offshore on
Negeri masa Januari – Desember 2016 sebesar provision of service for the period January -
Rp3.444 yang dipindahbukukan ke angsuran PPh December 2016 amounting to Rp3,444, which will
Pasal 25 masa Januari 2023. Atas selisih antara be overbook to instalment of Income Tax Article
pemindahbukuan dan SKPKB PPN Barang Tidak 25 for the period of January 2023. On the
Berwujud dari Luar daerah Pabean hasil pemeriksaan discrepancies between the overbooked tax and
pajak tahun 2016, sebesar Rp1.853, Bank telah the 2016 Tax Assessment Letter on VAT of
menyetujui untuk membukukan selisih tersebut sebagai Taxable Intangible Goods from outside the
biaya pajak lainnya di Januari 2023. Customs Area amounting Rp 1,853, the Bank has
agreed to record as other tax expenses in January
2023.
Sampai dengan tanggal pelaporan, Bank belum Up to the reporting date, the Bank has not
menerima keputusan banding dari Pengadilan Pajak. received the appeal decision from Tax Court.
LAMPIRAN – 5/116 – SCHEDULE
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pemeriksaan pajak tahun 2017 Tax audit for the fiscal year 2017
Pada Bulan Maret 2021, Bank menerima Surat In March 2021, The Bank has received Tax Audit
Perintah Pemeriksaan Pajak dari Kantor Wilayah Instruction Letter from Large Taxpayer Regional
Direktorat Jenderal Pajak (“DJP”) Wajib Pajak Besar Office in relation to audit on all taxes for fiscal year
terkait dengan pemeriksaan semua jenis pajak untuk 2017.
tahun pajak 2017.
Pada bulan Januari 2022, Bank telah menerima Surat In January 2022, the Bank has received Tax Audit
Pemberitahuan Hasil Pemeriksaan (“SPHP”) untuk Notification Letter ("SPHP") for the fiscal year
tahun fiskal 2017. Bank telah mengirimkan tanggapan 2017. The Bank has submitted the response on
atas SPHP tersebut. said SPHP.
Pada tanggal 31 Januari 2022, Bank telah menerima On 31 January 2022, the Bank received tax
SKP untuk tahun fiskal 2017. Berdasarkan SKP assessment letters for the fiscal year 2017. Based
tersebut, Kantor Pajak menetapkan kurang bayar atas on the tax assessment letters, the Tax Office
PPh Badan, PPh Final Pasal 4(2), PPh Pasal 21, PPh confirm the underpayment of CIT, FIT Article 4(2),
Pasal 26 dan PPN dengan jumlah keseluruhan Article 21, Article 26 WHT and VAT aggregating
Rp374.257. Hasil pemeriksaan tersebut telah disetujui Rp374,257. The tax audit result was agreed by
oleh Manajemen Bank, kecuali ketetapan kurang the Bank’s Management, except for the
bayar PPh Pasal 26, PPN dan PPh Badan masing- assessment on the underpayment of Article 26
masing sebesar Rp53.121, Rp25.513 dan Rp290.453. WHT, VAT, and CIT of Rp53,121, Rp25,513 and
Jumlah yang telah dibayarkan sebesar untuk Rp290,453, respectively. The amount paid of
Rp369.087 dicatat sebagai pajak dibayar di muka. Rp369,087 is recorded as prepaid tax. Amount of
Jumlah ketetapan pajak kurang bayar yang disetujui the tax assessment which was agreed by the
sebesar Rp5.170 telah dibayarkan dan dibebankan ke Bank’s Management of Rp5,170 has been paid
laporan laba rugi tahun 2022. Pada tanggal 25 April and it was charged to the 2022 profit or loss. On
2022 Bank telah mengajukan surat keberatan atas 25 April 2022, the Bank submitted objection letter
penetapan pajak tersebut. on the above tax assessments.
Sampai dengan tanggal pelaporan, proses atas As of the reporting date, the CIT and Article 26
pengajuan keberatan PPh Badan dan PPh Pasal 26 WHT amounting to Rp 343,574 on the above are
sebesar Rp 343.574 di atas masih berjalan. still on objection stage.
Pada bulan Januari 2023, Bank menerima Surat On January 2023, the Bank received Objection
Keputusan Keberatan atas Surat Ketetapan Pajak Decision Letter on VAT Assessment Letter for
PPN Masa Juli - Desember 2017. Dalam Surat period July - December 2017. On that objection
Keputusan Keberatan tersebut Kantor Pajak hanya decision, Tax Office only partially agreed on VAT
menyetujui sebagian permohonan keberatan pajak objection request amounting Rp2,191.
sebesar Rp2.191.
Pada bulan Februari 2023, Bank menerima Surat On February 2023, the Bank received Objection
Keputusan Keberatan atas Surat Ketetapan Pajak Decision Letter on VAT Assessment Letter for
PPN Masa Januari - Juni 2017 yang isinya menolak period January - June 2017 which rejected all the
seluruh keberatan pajak Bank. Bank’s objection request.
Atas porsi keberatan kurang bayar PPN yang ditolak For rejected portion on underpayment VAT of
sebesar Rp23.322, Bank akan mengajukan Rp23,322, the Bank will filing appeal request to
Permohonan Banding ke Pengadilan Pajak. Tax Court.
Pada saat tanggal penggabungan usaha, BNP masih At the merger date, BNP still had several
memiliki beberapa proses banding yang berjalan atas outstanding appeals processes on the results of
hasil pemeriksaan pajak untuk tahun fiskal 2013 tax audits for fiscal years 2013 through 2017 with
sampai dengan 2017 dengan total permohonan a total tax appeal of Rp33,368. For the above
banding pajak sebesar Rp33.368. Atas proses yang outstanding items, BNP has recorded prepaid tax
masih berjalan tersebut, BNP telah membukukan of Rp5,733.
pajak dibayar dimuka sebesar Rp5.733.
Pada tanggal 30 Maret 2022, Pengadilan Pajak On 30 March 2022, the Tax Court decided the
memutuskan sengketa PPh Badan BNP tahun pajak BNP’s Corporate Income Tax for fiscal year 2015
2015 yang salinan putusannya telah Bank terima pada which the copy of Decision received by the Bank
tanggal 13 Juni 2022. Dalam Putusan Pengadilan on 13 June 2022. In the Tax Court's Decision for
Pajak untuk kasus PPh Badan tahun pajak 2015 the Corporate Income Tax for fiscal year 2015, the
tersebut, Majelis Hakim mengabulkan sebagian Panel of Judges granted part of the BNP’s appeal,
permohonan banding BNP yaitu sebesar Rp4.377. amounting to Rp4,377.
Pada tanggal 19 Juli 2022, Kantor Pajak telah On 19 July 2022 Tax Office has submitted
mengajukan Permohonan Peninjauan Kembali atas Reconsideration Request for granted portion of
porsi yang dikabulkan sebesar Rp4.377, dan Bank Rp4,377, and the Bank has submitted a response
telah memberikan tanggapan atas Kontra Memori letter to Reconsideration Request on 25 August
tersebut pada tanggal 25 Agustus 2022. 2022.
Atas porsi yang ditolak sebesar Rp6.725, Bank On the rejected portion of Rp6,725, the Bank
menerima Surat Tagihan Pajak (“STP”) atas penalti received a Tax Assessment Letter for Penalty of
sebesar Rp4.036. Bank telah membayarkan penalti Rp4,036. The Bank subsequently has paid the
dan porsi yang ditolak dengan total Rp10.761 tersebut penalty as well as the rejection portion totaling of
dan dicatat sebagai pajak dibayar dimuka. Rp10,761 and it is recorded as prepaid tax.
Pada tanggal 25 Agustus 2022, Bank telah On 25 August 2022, the Bank has submitted
mengajukan permohonan peninjauan kembali ke Reconsideration Request to Supreme Court on
Mahkamah Agung atas porsi yang ditolak sebesar rejected portion of Rp6,725. Up to reporting date,
Rp6.725. Sampai dengan tanggal pelaporan, Bank the Banks still waits for the result of
masih menunggu hasil proses Peninjauan Kembali. Reconsideration Request.
ADMF ADMF
Pemeriksaan pajak tahun 2016 Tax audit for the fiscal year 2016
Pada tanggal 4 Juli 2018, ADMF menerima Surat On 4 July 2018, ADMF received Tax Assessment
Ketetapan Pajak (SKP) untuk tahun fiskal 2016. Letters for the fiscal year 2016. Based on the
Berdasarkan SKP tersebut, Kantor Pajak menetapkan Assessment Letters, the Tax Office confirmed the
kurang bayar atas Pajak Penghasilan Pasal 21 (“PPh underpayment of Article 21 Income Tax,
Pasal 21”), Pajak Penghasilan Pasal 23/26 (“PPh Withholding Tax articles 23/26, Value Added Tax
Pasal 23/26”), Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”) dan (“VAT”), and Corporate Income Tax aggregating
Pajak Penghasilan Badan dengan jumlah keseluruhan Rp364,058. The result of the audit was agreed by
Rp364.058. Hasil pemeriksaan tersebut telah disetujui ADMF’s Management, except for the assessment
Manajemen ADMF, kecuali ketetapan kurang bayar on the underpayment of Corporate Income Tax of
Pajak Penghasilan Badan sebesar Rp292.138 dan Rp292,138 and the VAT underpayment
ketetapan kurang bayar PPN sebesar Rp49.374 assessment of Rp49,374 (including penalty) which
(termasuk denda) yang telah dibayar dan dicatat were also subsequently paid and recorded as
sebagai pajak dibayar dimuka. prepaid tax.
Pemeriksaan pajak tahun 2016 (lanjutan) Tax audit for the fiscal year 2016 (continued)
Pada tanggal 24 September 2018, ADMF telah On 24 September 2018, ADMF has submitted the
mengajukan surat keberatan atas penetapan Pajak objection letter for the assessment of Corporate
Penghasilan Badan dan PPN yang tercantum dalam Income Tax and VAT as mentioned in the
Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar. Hasil Underpayment Tax Assessment Letters. The tax
pemeriksaan yang telah disetujui Manajemen ADMF assessment which was agreed by ADMF’s
masing-masing sebesar Rp21.073 untuk Pajak Management of Rp21,073 for Corporate Income
Penghasilan Badan, Rp1.167 untuk PPh Pasal 21, Tax, Rp1,167 for Article 21 Income Tax, Rp117 for
Rp117 untuk PPh Pasal 23/26 dan Rp189 untuk PPN Withholding Tax articles 23/26 and Rp189 for
Luar Negeri telah dibayar dan dibebankan ke laporan Overseas VAT has been paid and was charged on
laba rugi tahun 2018. 2018 profit or loss.
Pada tanggal 8 Agustus 2019, ADMF menerima Surat On 8 August 2019, ADMF received Objection
Keputusan Keberatan atas Surat Ketetapan Pajak Decision Letter on VAT assessment letter for
PPN masa Januari - Desember 2016 yang isinya period January - December 2016 which rejected all
menolak seluruh keberatan ADMF. Pada tanggal 1 ADMF’s objection. On 1 November 2019, ADMF
November 2019, ADMF telah mengajukan has filed appeal request to Tax Court on rejected
permohonan banding ke Pengadilan Pajak atas decision of Rp49,374.
keputusan yang ditolak sebesar Rp49.374.
Pada tanggal 9 Agustus 2019, ADMF menerima Surat On 9 August 2019, ADMF received Objection
Keputusan Keberatan atas Surat Ketetapan Pajak Decision Letter on CIT assessment letter for Fiscal
PPh Badan Tahun Pajak 2016. Dalam surat keputusan Year 2016. On that objection decision, Tax Office
keberatan tersebut, Kantor Pajak hanya menyetujui only partially agreed on CIT objection request
sebagian permohonan keberatan pajak PPh Badan amounting to Rp802. On 1 November 2019, ADMF
sebesar Rp802. Pada tanggal 1 November 2019, has filed appeal request to Tax Court on rejected
ADMF telah mengajukan permohonan banding ke decision of Rp291,336.
Pengadilan Pajak atas keputusan yang ditolak
sebesar Rp291.336.
Pada tanggal 3 Mei 2021, Pengadilan Pajak On 3 May 2021, the Tax Court decided on ADMF's
memutuskan sengketa PPN ADMF. Dalam Putusan VAT dispute. In the Tax Court's Decision for the
Pengadilan Pajak untuk kasus PPN masa Januari - VAT case for the period January - December 2016,
Desember 2016, Majelis Hakim mengabulkan the Panel of Judges granted part of ADMF's
sebagian permohonan banding ADMF yaitu sebesar appeal, amounting to Rp4,407.
Rp4.407.
Atas porsi yang ditolak sebesar Rp44.967, ADMF For rejected portion of Rp44,967, ADMF has
telah mengajukan Permohonan Peninjauan Kembali submitted Reconsideration Request on 6 August
pada tanggal 6 Agustus 2021 dan Kantor Pajak telah 2021 and Tax Office has submitted
memberikan Kontra Memori Peninjauan Kembali pada Reconsideration Request Counter Memory on
tanggal 16 September 2021. Sampai dengan tanggal 16 September 2021. Up to reporting date, ADMF
pelaporan, ADMF telah menerima sebagian Putusan has received some Supreme Court Decisions that
Mahkamah Agung yang isinya mengabulkan granted ADMF’s Reconsideration Request. ADMF
Permohonan Peninjauan Kembali ADMF. ADMF telah has received most of tax refund on granted portion
menerima sebagian besar pengembalian pajak atas of Rp42,059.
porsi yang dikabulkan sebesar Rp42.059
Pemeriksaan pajak tahun 2016 (lanjutan) Tax audit for the fiscal year 2016 (continued)
Atas porsi yang diterima sebesar Rp4.407, Kantor For accepted portion on VAT case of Rp4,407, Tax
Pajak telah mengajukan Permohonan Peninjauan Office has submitted Reconsideration Request on
Kembali pada tanggal 4 Agustus 2021 dan ADMF 4 August 2021 and ADMF has submitted
telah memberikan Kontra Memori Peninjauan Kembali Reconsideration Request Counter Memory on
pada tanggal 15 September 2021. Sampai dengan 15 September 2021. Up to reporting date, ADMF
tanggal pelaporan, ADMF telah menerima sebagian has received some Supreme Court Decisions that
Putusan Mahkamah Agung yang isinya menolak rejected the Tax Office Reconsideration Request.
Permohonan Peninjauan Kembali Kantor Pajak. Tax Office has refunded all accepted portion on
Kantor Pajak telah mengembalikan seluruh porsi VAT case of Rp4,407.
kasus PPN yang diterima sebesar Rp4.407.
Pada tanggal 13 Desember 2021, Pengadilan Pajak On 13 December 2021, the Tax Court decided on
memutuskan sengketa PPh Badan ADMF. Dalam ADMF's CIT dispute. In the Tax Court's Decision for
Putusan Pengadilan Pajak untuk kasus PPh Badan the CIT case for Fiscal Year 2016, the Panel of
Tahun Pajak 2016, Majelis Hakim mengabulkan Judges granted some of ADMF's appeal,
sebagian permohonan banding ADMF sebesar amounting to Rp290,091 and rejected some of
Rp290.091 dan menolak sebagian banding ADMF ADMF's appeal amounting to Rp1,245. For
sebesar Rp1.245. Untuk bagian yang diterima, Kantor accepted part, Tax Office has filed Reconsideration
Pajak sudah mengajukan Peninjauan Kembali pada Request on 28 March 2022 and ADMF has
tanggal 28 Maret 2022 dan ADMF telah memberikan submitted Reconsideration Request Counter
Kontra Memori Peninjauan Kembali pada tanggal Memory on 22 April 2022. ADMF has received tax
22 April 2022. ADMF telah menerima pengembalian refund from granted portion on 15 June
pajak dari porsi yang dikabulkan pada tanggal 15 Juni 2022. For rejected part, ADMF had filed
2022. Untuk bagian yang ditolak, ADMF telah Reconsideration Request to Supreme Court on 10
mengajukan Peninjauan Kembali ke Mahkamah March 2022 and Tax Office has submitted
Agung pada tanggal 10 Maret 2022 dan Kantor Pajak Reconsideration Request Counter Memory on
telah memberikan Kontra Memori Peninjauan Kembali 14 April 2022. Up to reporting date, ADMF still wait
pada tanggal 14 April 2022. Sampai dengan tanggal for the result of Reconsideration Request.
pelaporan, ADMF masih menunggu hasil proses
Peninjauan Kembali.
Pemeriksaan pajak tahun 2017 Tax audit for the fiscal year 2017
Pada tanggal 28 Juni 2022, ADMF menerima SKP On 28 June 2022, ADMF received Tax Assessment
untuk tahun fiskal 2017. Berdasarkan SKP tersebut, Letters for the fiscal year 2017. Based on the
Kantor Pajak menetapkan kurang bayar atas PPh Assessment Letters, the Tax Office confirmed the
Pasal 21, PPh Pasal 23/26, PPN, dan Pajak underpayment of Article 21 Income Tax,
Penghasilan Badan dengan jumlah keseluruhan Withholding Tax Articles 23/26, VAT, and
Rp28.324 yang di dalamnya terdapat porsi lebih bayar Corporate Income Tax aggregating Rp28,324
PPh Badan Rp14.909 yang disetujui oleh Kantor which include Corporate Income Tax overpayment
Pajak. ADMF setuju dengan koreksi lebih bayar PPh of Rp14,909 agreed by Tax Office. ADMF agreed
Badan sebesar Rp14.909 dan koreksi kurang bayar with correction on Corporate Income Tax
PPh Pasal 21, PPh Pasal 23/26, PPN Luar Negeri overpayment of Rp14,909 and correction on Article
sebesar Rp1.274. Pada tanggal 31 Agustus 2022, 21, Article 23/26, Overseas VAT underpayment of
ADMF mengajukan keberatan atas sisa ketetapan Rp1,274. On 31 August 2022, ADMF has submitted
kurang bayar Pajak Penghasilan Badan sebesar the objection on Corporate Income Tax
Rp17.278 dan ketetapan kurang bayar PPN sebesar underpayment of Rp17,278 and VAT
Rp24.681 (termasuk denda). Sampai dengan tanggal underpayment of Rp24,681 (including penalties).
pelaporan, ADMF masih menunggu hasil Keberatan Up to reporting date, ADMF still waits for the result
Pajak. of Tax Objection.
Bank Bank
2022
Dikreditkan/
(dibebankan)
ke penghasilan
komprehensif
Dikreditkan/ lain/
(dibeban-kan) Credited/
ke laba rugi/ (charged)
Credited/ to other
1 Januari/ (charged) comprehensive 31 Desember/
January to profit or loss income December
2021*)
Dikreditkan/
(dibebankan)
Dikreditkan/ ke Penyesuai-
(dibeban- penghasilan Dikredit- an
kan) komprehensif kan/ Pajak
ke laba lain/ (dibeban- Dampak Tangguh-
rugi/ Credited/ kan) perubahan an/
Credited/ (charged) ke ekuitas/ tarif pajak/ Deferred
1 (charged) to other Credited/ Effect of Tax 31
Januari/ to profit or comprehen- (charged) changes Adjust- Desember/
January loss sive income to equity in tax rate ment December
*) *)
Disajikan kembali As restated
2021*)
Dikreditkan/
(dibebankan)
ke penghasilan
Dikreditkan/ komprehensif
(dibebankan) lain/ Dampak
ke laba rugi/ Credited/ perubahan tarif
Credited/ (charged) pajak/
(charged) to other Effect of 31
1 Januari/ to profit or comprehensive changes in tax Desember/
January loss income rate December
*) *)
Disajikan kembali As restated
Sesuai dengan peraturan perpajakan di Indonesia, Under the taxation laws in Indonesia, the Bank and
Bank dan Entitas Anak melaporkan/menyetorkan Subsidiary submit/pay individual corporate tax returns
pajak untuk setiap perusahaan sebagai suatu (income tax reporting on consolidated basis is not
badan hukum yang terpisah (pelaporan pajak allowed) on the basis of self-assessment. The tax
penghasilan konsolidasi tidak diperbolehkan) authorities may assess or amend taxes within the
berdasarkan prinsip self-assessment. Fiskus dapat statute of limitation, under prevailing regulations.
menetapkan/mengubah pajak-pajak tersebut dalam Directorate General of Tax (“DJP”) may assess or
jangka waktu tertentu sesuai peraturan yang amend tax liabilities within five years since the time the
berlaku. Direktur Jendral Pajak (“DJP”) dapat tax becomes due.
menetapkan atau mengubah liabilitas pajak dalam
waktu lima tahun sejak saat terutangnya pajak.
2022 2021
MUFG Bank, Ltd. 25.000 25.000 MUFG Bank, Ltd.
Pada tanggal 27 November 2018, Bank melakukan On 27 November 2018, the Bank entered into a
perjanjian pinjaman subordinasi dengan MUFG Bank, subordinated loan agreement amounting to Rp25.000
Ltd., pihak berelasi, senilai Rp25.000 dengan tingkat suku with MUFG Bank, Ltd., a related party, with a fixed
bunga tetap sebesar 9,27% per tahun. Pinjaman interest rate of 9.27% per annum. The subordinated
subordinasi tersebut telah dicairkan seluruhnya dari loan was fully disbursed from MUFG Bank, Ltd. on
MUFG Bank, Ltd. pada tanggal 4 Desember 2018. 4 December 2018. The subordinated loan were used to
Pinjaman subordinasi tersebut dilakukan untuk fulfill the requirements of recovery plan according to
memenuhi persyaratan rencana aksi (recovery plan) POJK No.14/POJK.03/2017 concerning the Recovery
sesuai POJK No.14/POJK.03/2017 tentang Rencana Plan for Systemic Banks. The subordinated loan will
Aksi (Recovery Plan) bagi Bank Sistemik. Pinjaman akan mature in 5 years from the loan disbursement date. The
jatuh tempo dalam 5 tahun sejak tanggal pencairan. subordinated loan cannot be early terminated or repaid
Pinjaman subordinasi ini tidak dapat dilunasi sebelum before its maturity date without obtaining prior approval
tanggal jatuh tempo tanpa mendapat persetujuan terlebih from OJK.
dahulu dari OJK.
Sesuai surat OJK No.S-85/PB.32/2018 tanggal As per OJK’s letter No.S-85/PB.32/2018 dated
23 Oktober 2018, OJK memberikan persetujuan 23 October 2018, OJK approved the subordinated loan
pelaksanaan pinjaman subordinasi untuk diperhitungkan to be included as part of capital components and as part
sebagai komponen modal dan menjadi bagian dari of the Bank’s obligation in the Bank’s Recovery Plan for
kewajiban Bank dalam Rencana Aksi Bank untuk tahun 2018, subject to the Bank fulfilling all requirements as
2018 setelah Bank memenuhi seluruh persyaratan yang stated in the letter. The Bank per its letter to OJK
disebutkan dalam surat OJK tersebut. Bank melalui surat No.042/TRS/1218 dated 6 December 2018, has
yang ditujukan kepada OJK No.042/TRS/1218 tanggal confirmed that all requirements stipulated by OJK have
6 Desember 2018, telah mengkonfirmasikan bahwa been fulfilled.
seluruh persyaratan yang ditetapkan OJK tersebut telah
dipenuhi.
Perjanjian pinjaman subordinasi ini memuat pembatasan The subordinated loan agreement has negative
yang tidak boleh dilakukan Bank sebagai berikut: covenants as follows:
1. Mengubah bidang usaha utama Bank. 1. Change the main business of the Bank.
2. Mengurangi modal dasar, modal ditempatkan dan 2. Reduce the authorized capital, issued capital
modal disetor, kecuali jika pengurangan tersebut and paid-up capital, except if the reduction is
dilakukan atas dasar permintaan atau perintah done based on the request or order from the
dari regulator yang memiliki kewenangan untuk regulator which is capable to do so in
melakukan hal tersebut sesuai dengan ketentuan accordance with prevailing law.
hukum yang berlaku.
Pada tanggal 31 Desember 2022, Bank telah memenuhi As of 31 December 2022, the Bank has complied with
seluruh persyaratan yang disebutkan dalam perjanjian all the requirements mentioned in the subordinated loan
pinjaman subordinasi. agreement.
2022 2021*)
Provisi pinjaman diterima dimuka 3.781.342 4.048.478 Unearned loan provision
Beban yang masih harus dibayar 3.094.204 2.283.133 Accrued expenses
Cadangan imbalan kerja Provision for employee
karyawan (Catatan 43) 1.978.688 1.928.797 benefits (Note 43)
Utang kepada dealer 569.721 201.111 Payable to dealers
Liabilitas sewa 325.825 200.650 Lease liabilities
Utang bunga 250.525 279.420 Interest payables
Dana setoran 218.020 120.797 Temporary fund
Liabilitas terkait transaksi asuransi 180.900 127.162 Insurance transaction liability
Kerugian Kredit Ekspektasian -
Transaksi Rekening Expected Credit Losses
Administratif 106.819 88.865 - off Balance Sheet
Kewajiban kepada card holder 76.074 269 Payable to card holder
Liabilitas transaksi nasabah 57.685 46.884 Customer transaction liability
Pajak final 40.619 35.269 Final tax
Pembelian efek-efek yang Accrued purchase of
masih harus dibayar 39.313 137.971 marketable securities
Cadangan biaya lainnya 21.824 2.996 Other provisions
Setoran jaminan 12.373 9.831 Security deposits
Utang kepada merchant 1.754 3.107 Payable to merchants
Utang dividen 823 752 Dividend payable
Lain-lain 368.477 539.341 Others
11.124.986 10.054.833
*) *)
Disajikan kembali (catatan 60a) As restated (note 60a)
Saldo di atas pada tanggal 31 Desember 2022 terdiri atas The above balance as of 31 December 2022 consists of
beban yang masih harus dibayar dan liabilitas lain-lain dalam accruals and other liabilities in Rupiah of Rp11,015,740
Rupiah sebesar Rp11.015.740 dan mata uang asing sebesar and in foreign currencies of Rp109,246 (2021:
Rp109.246 (2021: Rp9.999.354 dan Rp55.479) (Catatan 55). Rp9,999,354 and Rp55,479) (Note 55).
Akun ini termasuk akrual untuk kesejahteraan karyawan This account includes an accrual for employees’ welfare of
sebesar Rp983.159 (2021: Rp882.610), dan sisanya Rp983,159 (2021: Rp882,610) and the remainder
merupakan akrual untuk beban operasional Bank dan Entitas represents accruals in relation to operational costs of the
Anak. Bank and Subsidiaries.
Utang kepada dealer merupakan liabilitas ADMF kepada Payable to dealers represents ADMF liabilities to dealers
dealer atas nasabah-nasabah yang telah memperoleh for the approved consumer financing contracts, where the
persetujuan kredit dan pihak dealer telah menyerahkan dealers have delivered the vehicles to the customers.
kendaraan yang dibiayai kepada nasabah tersebut.
Akun ini termasuk imbalan yang diterima dimuka dari ZAI This account includes upfront fees received from ZAI
sebesar Rp1.494.000 dan diamortisasi selama periode amounted to Rp1,494,000 and amortized over the contract
kontrak (Catatan 20). period (Note 20).
Selain itu, termasuk juga pendapatan diterima dimuka dari In addition, includes the unearned income, the
PT Asuransi Jiwa Manulife dimana berdasarkan perjanjian collaboration fees received from PT Asuransi Jiwa Manulife
pada tanggal 31 Maret 2020, Bank dan PT Asuransi Jiwa which based on the agreement dated 31 March 2020, the
Manulife setuju untuk memperpanjang collaboration Bank and PT Asuransi Jiwa Manulife agreed to extend their
agreement yang ada dalam mempromosikan dan existing collaboration agreement in promoting and
memperkenalkan produk asuransi PT Asuransi Jiwa introducing insurance products of PT Asuransi Jiwa
Manulife kepada konsumen Bank dan Entitas Anak. Sebagai Manulife to the Bank’s and its Subsidiary’s customers. In
imbal balik, Bank dan Entitas Anak telah menerima return, the Bank and its Subsidiary have received extension
perpanjangan collaboration fee dari PT Asuransi Jiwa collaboration fee from PT Asuransi Jiwa Manulife which is
Manulife yang diakui dalam pendapatan diterima dimuka dan recognized in unearned income and amortized to profit and
diamortisasi ke laba rugi. loss.
2022
Jumlah saham
ditempatkan dan
disetor penuh/ Persentase
Number of shares kepemilikan/
issued and Percentage Jumlah nominal/
Pemegang saham fully paid of ownership Nominal value Shareholders
2021
Jumlah saham
ditempatkan dan
disetor penuh/ Persentase
Number of shares kepemilikan/
issued and Percentage Jumlah nominal/
Pemegang saham fully paid of ownership Nominal value Shareholders
MUFG Bank, Ltd. merupakan entitas anak yang sepenuhnya MUFG Bank, Ltd. is wholly-owned subsidiary of Mitsubishi
dimiliki oleh Mitsubishi UFJ Financial Group, Inc. yang UFJ Financial Group, Inc. which is based in Japan.
berkedudukan di Jepang.
Tambahan modal disetor terdiri dari: Additional paid-in capital consists of:
2022 2021
Agio saham 7.546.140 7.546.140 Additional paid-in capital
Biaya emisi efek ekuitas (154.384) (154.384) Share issuance costs
Adjustment on additional
Penyesuaian agio saham (135.432) (135.432) paid-up capital
Penyesuaian agio saham - efek Adjustment on additional
penggabungan usaha paid-up-capital - effect of merger
dengan BNP 729.647 729.647 with BNP
Total 7.985.971 7.985.971 Total
Penggunaan laba bersih untuk dua tahun buku terakhir The appropriation of net income for the last two financial
adalah sebagai berikut: years is as follows:
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPS The Annual General Meeting of Shareholders (“Annual
Tahunan”) yang diadakan pada tanggal 25 Maret 2022, GMS”) which was held on 25 March 2022, approved the
memutuskan pembagian total dividen tunai untuk tahun buku total cash dividend distribution for the 2021 financial year of
2021 sebesar 35% dari laba bersih atau sejumlah kurang 35% of the net profit or in the amount of approximately
lebih Rp550.590 atau Rp56,33 (nilai penuh) per saham seri Rp550.590 or Rp56,33 (full amount) per share for series A
A dan seri B dan pembentukan cadangan umum dan wajib and series B shares and the allocation for general and legal
sebesar Rp15.731. reserve in the amount of Rp15.731.
Berdasarkan Daftar Pemegang Saham tanggal 6 April 2022 Based on the Shareholders Registry as of 6 April 2022
yang merupakan tanggal pencatatan daftar pemegang whereby shareholders registered as of that date are entitled
saham yang berhak atas dividen, jumlah saham yang to the dividends, the total number of issued shares as of
beredar pada tanggal 6 April 2022 adalah 9.773.552.870 6 April 2022 was 9,773,552,870 shares, therefore, the
saham, sehingga dividen per saham yang dibagikan pada dividends distributed on 28 April 2022 amounted to
tanggal 28 April 2022 adalah sebesar Rp56,33 (nilai penuh) Rp56.33 (full amount) per share for series A and series B
per saham seri A dan seri B atau jumlah dividen tunai adalah shares or total cash dividends of Rp550,544.
sebesar Rp550.544.
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPS The Annual General Meeting of Shareholders (“Annual
Tahunan”) yang diadakan pada tanggal 30 April 2021, GMS”) which was held on 30 April 2021, approved the total
memutuskan pembagian total dividen tunai untuk tahun buku cash dividend distribution for the 2020 financial year of 35%
2020 sebesar 35% dari laba bersih atau sejumlah kurang of the net profit or in the amount of approximately
lebih Rp352.665 atau Rp36,08 (nilai penuh) per saham seri Rp352,665 or Rp36.08 (full amount) per share for series A
A dan seri B dan pembentukan cadangan umum dan wajib and series B shares and the allocation for general and legal
sebesar Rp10.076. reserve in the amount of Rp10,076.
Berdasarkan Daftar Pemegang Saham tanggal 17 Mei 2021 Based on the Shareholders Registry as of 17 May 2021
yang merupakan tanggal pencatatan daftar pemegang whereby shareholders registered as of that date are entitled
saham yang berhak atas dividen, jumlah saham yang to the dividends, the total number of issued shares as of
beredar pada tanggal 17 Mei 2021 adalah 9.773.552.870 17 May 2021 was 9,773,552,870 shares, therefore, the
saham, sehingga dividen per saham yang dibagikan pada dividends distributed on 3 June 2021 amounted to Rp36.08
tanggal 3 Juni 2021 adalah sebesar Rp36,08 (full amount) per share for series A and series B shares or
(nilai penuh) per saham seri A dan seri B atau jumlah dividen total cash dividends of Rp352,630.
tunai adalah sebesar Rp352.630.
Pada tanggal 31 Desember 2022, Bank telah membentuk As of 31 December 2022, the Bank had general and legal
cadangan umum dan wajib sebesar Rp495.825 (2021: reserves of Rp495,825 (2021: Rp480,094). This general
Rp480.094). Cadangan umum dan wajib ini dibentuk and legal reserve was provided in relation with regarding
sehubungan dengan mengenai Perseroan Terbatas, yang the Limited Liability Company which requires companies to
mengharuskan perusahaan-perusahaan untuk membuat set up a general reserve amounting to at least 20% of the
penyisihan cadangan umum sebesar sekurang-kurangnya issued and fully paid share capital. There is no timeline over
20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh. which this amount should be provided.
Undang-undang tersebut tidak mengatur jangka waktu untuk
membentuk cadangan tersebut.
2022 2021
Pinjaman yang diberikan 8.724.576 8.693.542 Loans
Pendapatan pembiayaan konsumen 6.637.058 6.688.721 Consumer financing income
Obligasi Pemerintah 1.096.780 1.581.710 Government Bonds
Marketable securities and
Efek-efek dan tagihan lainnya 672.533 649.319 other bills receivable
Penempatan pada Bank lain Placements with other Banks
dan BI 262.384 135.712 and BI
17.393.331 17.749.004
Pendapatan bunga berdasarkan klasifikasi aset keuangan Interest income based on the classification of financial
adalah sebagai berikut: assets is as follows:
2022 2021
Biaya perolehan diamortisasi 16.114.340 15.923.496 Amortized cost
Nilai wajar melalui Fair value through other
penghasilan komprehensif lain 1.216.879 1.639.543 comprehensive income
Nilai wajar melalui
laporan laba rugi 62.112 185.965 Fair value through profit or loss
17.393.331 17.749.004
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal For the year ended 31 December 2022, the amortization
31 Desember 2022, amortisasi dari beban yang terkait of costs directly incurred in acquiring customers
langsung dari perolehan nasabah (“biaya transaksi”) sebesar (“transaction cost”) amounting to Rp562,866 was
Rp562.866 disajikan sebagai pengurang dari pendapatan recorded as a deduction from interest income (2021:
bunga (2021: Rp596.669). Rp596,669).
2022 2021
Simpanan nasabah Deposits from customers
- Giro 357.883 363.478 Current accounts -
- Tabungan 562.384 575.365 Savings -
- Deposito berjangka 1.192.507 1.601.381 Time deposits -
Pinjaman yang diterima dan Borrowings and deposits
simpanan dari Bank lain 430.977 615.180 from other Banks
Efek yang diterbitkan 482.401 601.294 Securities issued
Beban asuransi penjaminan Deposit insurance guarantee
simpanan 246.988 245.084 expense
3.273.140 4.001.782
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal For the year ended 31 December 2022, included in fees
31 Desember 2022, termasuk di dalam pendapatan provisi and commission income are credit related fees income
dan komisi adalah pendapatan provisi terkait dengan amounting to Rp247,476 (2021: Rp269,263) and service
kegiatan perkreditan sebesar Rp247.476 (2021: Rp269.263) commissions amounting to Rp808,332 (2021: Rp769,550).
dan komisi atas jasa yang dilakukan sebesar Rp808.332
(2021: Rp769.550).
Termasuk didalam beban provisi dan komisi untuk tahun Included in provision and commissions expense for the
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 adalah year ended 31 December 2022 is credit related provision
beban provisi terkait dengan kegiatan perkreditan sebesar expense amounting to Rp140,889 (2021: Rp124,026).
Rp140.889 (2021: Rp124.026).
2022 2021
Imbalan administrasi 1.008.637 989.250 Administration fees
Transaksi kartu kredit 89.765 43.039 Credit card transactions
Transaksi bancassurance 742.842 898.332 Bancassurance transactions
Lain-lain 191.463 154.620 Others
2.032.707 2.085.241
38. (KERUGIAN)/KEUNTUNGAN DARI PERUBAHAN 38. (LOSSES)/GAINS FROM CHANGES IN FAIR VALUE
NILAI WAJAR ATAS INSTRUMEN KEUANGAN OF FINANCIAL INSTRUMENTS AT FAIR VALUE
YANG DIUKUR PADA NILAI WAJAR MELALUI LABA THROUGH PROFIT OR LOSS - NET
RUGI - NETO
2022 2021
Obligasi Pemerintah dan Efek- Trading Government bonds and
efek yang diperdagangkan Marketable securities
(Catatan 8 dan 15) 1.093 (5.742) (Notes 8 and 15)
Instrumen derivatif (Catatan 10) 94.111 (172.973) Derivative instruments (Note 10)
95.204 (178.715)
39. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 39. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2022 2021*)
Beban kantor 1.976.578 1.864.379 Office expenses
Iklan dan promosi 926.391 564.654 Advertising and promotion
Sewa 371.269 316.742 Rental
Penyusutan aset tetap dan Depreciation of fixed assets and
aset hak guna 362.332 395.544 right-of-use assets
Beban amortisasi 242.597 221.518 Amortization expenses
Komunikasi 186.844 179.740 Communications
Beban bunga liabilitas sewa 18.595 18.885 Interest expense on lease liabilities
Lain-lain 46.291 44.642 Others
4.130.897 3.606.104
Remunerasi Direksi, Dewan Komisaris, dan Komite Audit Remuneration for the Board of Directors, Board of
Bank adalah sebagai berikut: Commissioners, and Audit Committee of the Bank is as
follows:
2022
Tunjangan dan
fasilitas lainnya, bruto/
Gaji, bruto/ Other allowance and
Salaries, gross benefits, gross Jumlah/Total
Direksi 43.642 87.319 130.961 Board of Directors
Dewan Komisaris 11.588 20.038 31.626 Board of Commissioners
Komite Audit 1.440 454 1.894 Audit Committee
56.670 107.811 164.481
2021
Tunjangan dan
fasilitas lainnya, bruto/
Gaji, bruto/ Other allowance and
Salaries, gross benefits, gross Jumlah/Total
Direksi 40.569 61.378 101.947 Board of Directors
Dewan Komisaris 10.839 7.093 17.932 Board of Commissioners
Komite Audit 1.200 505 1.705 Audit Committee
52.608 68.976 121.584
Remunerasi Direksi, Dewan Komisaris, dan Komite Audit Remuneration for Board of Directors, Board of
Bank dan Entitas Anak adalah sebagai berikut: Commissioners, and Audit Committee of the Bank and
Subsidiary is as follows:
2022
Tunjangan dan
fasilitas lainnya, bruto/
Gaji, bruto/ Other allowance and
Salaries, gross benefits, gross Jumlah/Total
Direksi 56.236 143.348 199.584 Board of Directors
Dewan Komisaris 16.685 20.461 37.146 Board of Commissioners
Komite Audit 1.810 494 2.304 Audit Committee
74.731 164.303 239.034
2021
Tunjangan dan
fasilitas lainnya, bruto/
Gaji, bruto/ Other allowance and
Salaries, gross benefits, gross Jumlah/Total
Direksi 56.436 91.186 147.622 Board of Directors
Dewan Komisaris 16.525 8.336 24.861 Board of Commissioners
Komite Audit 1.534 547 2.081 Audit Committee
74.495 100.069 174.564
2022 2021
Penerimaan dari asuransi atas Insurance recoveries of loans
pinjaman yang telah dihapusbukukan 23.085 13.895 written off
Keuntungan penjualan aset tetap Gain on sale of fixed assets
(Catatan 18) 7.993 6.332 (Note 18)
Lain-lain 32.864 86.788 Others
63.942 107.015
2022 2021
Kerugian atas penjualan aset Loss on disposal of foreclosed
yang diambil alih 110.252 89.581 assets
Biaya transformasi bisnis 33.332 37.254 Business transformation expence
Kerugian penghapusan aset tetap 305 1.096 Loss on write-off fixed assets
Kerugian penjualan aset tetap Loss on disposal of fixed assets
(Catatan 18) 88 167 (Note 18)
Lain-lain 106.699 112.816 Others
250.676 240.914
43. DANA PENSIUN DAN IMBALAN KERJA LAINNYA 43. PENSION PLAN AND OTHER EMPLOYEE BENEFITS
Bank Bank
Bank menyelenggarakan program pensiun iuran pasti untuk The Bank has a defined contribution pension plan covering
karyawan tetap yang memenuhi syarat yang dikelola dan its qualified permanent employees, which is managed and
diadministrasikan oleh PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia. administered by PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, iuran yang As of 31 December 2022 and 2021, the employees’ and
dibayarkan oleh karyawan dan Bank masing-masing adalah the Bank’s contributions were 3.75% and 4.25%,
sebesar 3,75% dan 4,25% dari penghasilan dasar karyawan. respectively, of the employees’ basic salaries.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal For the year ended 31 December 2022 dan 2021, the
31 Desember 2022 dan 2021, imbalan pasti Bank yang diakui Bank’s defined benefit are recognized as “salaries and
sebagai “beban tenaga kerja dan tunjangan” masing-masing employee benefits” amounting to Rp8,702 and Rp9,590,
sebesar Rp8.702 dan Rp9.590. respectively.
Bank mengikut-sertakan seluruh karyawan ke dalam Bank registers all employees into the government program
program pemerintah BPJS Kesehatan yang dimulai pada BPJS Medical starting June 2015 with the employee and
bulan Juni 2015 dengan besar iuran yang dibayarkan oleh the Bank’s contribution at 0.50% and 4.00%, respectively
karyawan dan Bank masing-masing adalah sebesar 0,50% of the employee wages. Employee contribution became
dan 4,00% dari upah karyawan. Besarnya iuran karyawan 1.00% starting July 2015.
berubah menjadi 1,00% mulai bulan Juli 2015.
Bank juga mengikut-sertakan seluruh karyawan kedalam Bank also registered all employees into the government
program pemerintah BPJS Ketenagakerjaan yang dimulai program BPJS Pension starting July 2015 with the
pada bulan Juli 2015 dengan besar iuran yang dibayarkan employee and the Bank’s contribution at 1.00% and 2.00%,
oleh karyawan dan Bank masing-masing adalah sebesar respectively, of the employee wages.
1,00% dan 2,00% dari upah karyawan.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, ADMF As of 31 December 2022 and 2021, ADMF paid pension
membayar iuran pensiun sebesar 3,00% dari penghasilan costs at 3.00% from the employees’ basic salaries.
dasar karyawan.
a. Program pensiun iuran pasti (lanjutan) a. Defined contribution pension plan (continued)
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal For the year ended 31 December 2022 and 2021, the
31 Desember 2022 dan 2021, imbalan pasti ADMF yang defined benefit for ADMF recognized as “salaries and
diakui sebagai “beban tenaga kerja dan tunjangan” masing- employee benefits” amounted to Rp24,916 and Rp21,543,
masing sebesar Rp24.916 dan Rp21.543. respectively.
Bank Bank
Liabilitas atas program pensiun manfaat pasti dan imbalan The liability for defined benefit pension plan and post-
pasca-kerja pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 employment benefits as of 31 December 2022 and 2021
dihitung oleh perusahaan konsultan aktuaria I Gde Eka was calculated by a licensed actuarial consulting firm I Gde
Sarmaja, FSAI, dengan menggunakan metode Projected- Eka Sarmaja, FSAI, using the Projected-Unit-Credit method.
Unit-Credit.
Nilai yang diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan Amounts recognized in statement of profit or loss and
komprehensif lain atas imbalan pasca-kerja adalah sebagai other comprehensive income in respects of post-
berikut: employment benefits are as follows:
2022 2021
Diakui pada laba rugi Recognized in profit or loss
Beban jasa kini 127.511 136.485 Current service cost
Beban jasa lalu (9.540) 44.081 Past service cost
Beban bunga atas kewajiban 79.172 79.908 Interest on obligation
197.143 260.474
Perubahan nilai kini kewajiban imbalan pasca kerja adalah The movements of the present value of obligation for
sebagai berikut: post employment benefits are as follows:
2022 2021
Saldo pada awal tahun 1.317.516 1.322.233 Balance at beginning year
Beban jasa kini 127.511 136.485 Current service cost
Beban jasa lalu (9.540) 44.081 Past service cost
Beban bunga 79.172 79.908 Interest expense
Imbalan yang dibayar (137.396) (96.701) Benefits paid
Pengukuran kembali: Remeasurement:
Perubahan dalam asumsi keuangan 29.192 (130.293) Change in financial assumptions
Penyesuaian pengalaman 7.445 (38.197) Experience adjustment
Saldo pada akhir tahun 1.413.900 1.317.516 Balance at end of year
b. Program pensiun manfaat pasti (lanjutan) b. Defined benefit pension plan (continued)
Asumsi-asumsi utama yang digunakan dalam Key assumptions used in the above calculation:
perhitungan di atas:
2022 2021
Asumsi ekonomi: Economic assumptions:
- Tingkat diskonto per tahun 7,00% 6,25% Annual discount rate -
Tabel berikut menunjukkan sensitivitas atas kemungkinan The following table demonstrates the sensitivity to a
perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain reasonably possible change in market interest rates, with all
dianggap tetap, terhadap kewajiban imbalan pasca-kerja other variables held constant, of the obligation for post-
dan beban jasa kini pada tanggal 31 Desember 2022 dan employment and current service cost as of 31 December
2021: 2022 and 2021:
2022
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/
Impact on defined benefit obligation
Perubahan Kenaikan Penurunan
asumsi/ asumsi/ asumsi/
Change in Increase in Decrease in
assumption assumption assumption
Asumsi ekonomi: Economic assumptions:
Tingkat diskonto per tahun 100 basis point (66.310) 72.751 Annual discount rate
Tingkat kenaikan penghasilan dasar 100 basis point 77.621 (72.052) Annual salary growth rate
2021
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/
Impact on defined benefit obligation
Perubahan Kenaikan Penurunan
asumsi/ asumsi/ asumsi/
Change in Increase in Decrease in
assumption assumption assumption
Asumsi ekonomi: Economic assumptions:
Tingkat diskonto per tahun 100 basis point (62.186) 68.186 Annual discount rate
Tingkat kenaikan penghasilan dasar 100 basis point 68.470 (63.594) Annual salary growth rate
Liabilitas imbalan kerja Bank pada tanggal 31 Desember The Bank’s employee benefits liabilities as of
2022 telah sesuai dengan laporan aktuaris independen 31 December 2022 is in accordance with the independent
tertanggal 20 Januari 2023. actuarial report dated 20 January 2023.
43. DANA PENSIUN DAN IMBALAN KERJA LAINNYA 43. PENSION PLAN AND OTHER EMPLOYEE BENEFITS
(lanjutan) (continued)
b. Program pensiun manfaat pasti (lanjutan) b. Defined benefit pension plan (continued)
Liabilitas atas program pensiun manfaat pasti dan imbalan The liability for defined benefit pension plan and post-
pasca-kerja pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 employment benefits as of 31 December 2022 and 2021
dihitung oleh perusahaan konsultan aktuaria I Gde Eka was calculated by a licensed actuarial consulting firm I Gde
Sarmaja, FSAI, dengan menggunakan metode Projected- Eka Sarmaja, FSAI, using the Projected-Unit-Credit
Unit-Credit. method.
Nilai yang diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan Amounts recognized in statement of profit or loss and
komprehensif lain atas program pensiun imbalan pasti other comprehensive income in respects of the defined
adalah sebagai berikut: benefit plan are as follows:
2022 2021
Diakui pada laba rugi Recognized in profit or loss
Beban jasa kini 44.031 67.044 Current service cost
Beban jasa lalu (68.891) - Past service cost
Beban bunga atas kewajiban 28.241 37.243 Interest on obligation
3.381 104.287
Diakui pada penghasilan Recognized in other
komprehensif lain comprehensive income
Effect of financial assumption
Efek perubahan asumsi keuangan (47.856) (90.753) changes
Efek penyesuaian pengalaman 9.907 (11.787) Effect of experience adjustment
(37.949) (102.540)
Jumlah yang diakui di laporan laba Total recognized in statement of
rugi dan penghasilan profit or loss and other
komprehensif lain (34.568) 1.747 comprehensive income
Perubahan nilai kini kewajiban imbalan pasca kerja adalah The movements of the present value of obligation for
sebagai berikut: post employment benefits are as follows:
2022 2021
Saldo pada awal tahun 540.979 556.787 Balance at beginning year
Beban jasa kini 44.031 67.044 Current service cost
(68.891) -
Beban bunga 28.241 37.243 Interest expense
Imbalan yang dibayar (13.425) (17.555) Benefits paid
Pengukuran kembali: Remeasurement:
Perubahan dalam asumsi keuangan (47.856) (90.753) Change in financial assumptions
Penyesuaian pengalaman 9.907 (11.787) Experience adjustment
Saldo pada akhir tahun 492.986 540.979 Balance at end of year
- Tingkat kenaikan penghasilan 6,00% 5% untuk tahun pertama, Annual basic salary -
dasar per tahun 6% untuk tahun kedua growth rate
dan 7% untuk tahun-
tahun berikutnya/5% for
the first year, 6% for the
second year, 7% for the
following years
2022
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/
Impact on defined benefit obligation
Perubahan Kenaikan Penurunan
asumsi/ asumsi/ asumsi/
Change in Increase in Decrease in
assumption assumption assumption
Asumsi ekonomi: Economic assumptions:
- Tingkat diskonto per tahun 100 basis point (36.694) 41.236 Annual discount rate -
- Tingkat kenaikan penghasilan dasar 100 basis point 53.604 (48.178) Annual salary growth rate -
2021
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/
Impact on defined benefit obligation
Perubahan Kenaikan Penurunan
asumsi/ asumsi/ asumsi/
Change in Increase in Decrease in
assumption assumption assumption
Asumsi ekonomi: Economic assumptions:
- Tingkat diskonto per tahun 100 basis point (46.770) 53.101 Annual discount rate -
- Tingkat kenaikan penghasilan dasar 100 basis point 64.844 (57.795) Annual salary growth rate -
Liabilitas imbalan kerja ADMF pada tanggal-tanggal ADMF’s employee benefits liability as of 31 December
31 Desember 2022 dan 2021 telah sesuai dengan laporan 2022 and 2021 was in accordance with the independent
aktuaris independen tertanggal 25 Januari 2023. actuarial report dated 25 January 2023.
2022 2021
Diakui pada Laba Rugi Recognized in Profit or Loss
Beban jasa kini 7.300 6.835 Current service cost
Beban jasa lalu 8 512 Past service cost
Beban bunga atas kewajiban 1.554 1.188 Interest on obligation
Pengukuran kembali: Remeasurement:
Imbalan kerja jangka panjang lain (1.856) (1.238) Other long term benefits
Jumlah yang diakui di laporan Total recognized in statement of
laba rugi 7.006 7.297 profit or loss
Perubahan nilai kini kewajiban imbalan kerja jangka panjang The movements of the present value of other long-term
lainnya adalah sebagai berikut: employment benefits are as follows:
2022 2021
Saldo pada awal tahun 25.543 19.631 Balance at beginning year
Beban jasa kini 7.300 6.835 Current service cost
Beban jasa lalu 8 512 Past service cost
Beban bunga 1.554 1.188 Interest expense
Imbalan yang dibayar (1.250) (1.385) Benefits paid
Pengukuran kembali: Remeasurement:
Perubahan dalam asumsi keuangan 553 (4.120) Change in financial assumptions
Penyesuaian pengalaman (2.409) 2.882 Experience adjustment
Saldo pada akhir tahun 31.299 25.543 Balance at end of year
Tabel berikut menunjukkan sensitivitas atas kemungkinan The following table demonstrates the sensitivity to a
perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain reasonably possible change in market interest rates, with all
dianggap tetap, terhadap imbalan kerja jangka panjang lainnya other variables held constant, of other long-term
dan beban jasa kini Bank pada tanggal 31 Desember 2022 dan employment benefits and current service cost of Bank as of
2021: 31 December 2022 and 2021:
2022
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/
Impact on defined benefit obligation
Perubahan Kenaikan Penurunan
asumsi/ asumsi/ asumsi/
Change in Increase in Decrease in
assumption assumption assumption
Asumsi ekonomi: Economic assumptions:
Tingkat diskonto per tahun 100 basis point (1.196) 1.298 Annual discount rate
Tingkat kenaikan penghasilan dasar 100 basis point 1.388 (1.301) Annual salary growth rate
2021
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/
Impact on defined benefit obligation
Perubahan Kenaikan Penurunan
asumsi/ asumsi/ asumsi/
Change in Increase in Decrease in
assumption assumption assumption
Asumsi ekonomi: Economic assumptions:
Tingkat diskonto per tahun 100 basis point (987) 1.070 Annual discount rate
Tingkat kenaikan penghasilan dasar 100 basis point 1.071 (1.006) Annual salary growth rate
c. Imbalan kerja jangka panjang lainnya (lanjutan) c. Other long-term employment benefits (continued)
Nilai yang diakui dalam laporan laba rugi atas imbalan kerja Amounts recognized in statement of profit or loss in respects
jangka panjang lainnya adalah sebagai berikut: of the other long-term employment benefits are as follows:
2022 2021
Diakui pada Laba Rugi Recognized in Profit or Loss
Beban jasa kini 5.134 5.230 Current service cost
Beban bunga atas kewajiban 2.906 2.761 Interest on obligation
Effect of financial
Efek perubahan asumsi keuangan (5.039) (3.657) Assumption changes
Efek penyesuaian pengalaman 2.274 4.482 Effect of experience adjustment
Jumlah yang diakui di laporan Total recognized in statement of
laba rugi 5.275 8.816 profit or loss
Perubahan nilai kini kewajiban imbalan kerja jangka panjang The movements of the present value of obligation for other
lainnya adalah sebagai berikut: long-term employment benefits are as follows:
2022 2021
Saldo pada awal tahun 44.759 42.639 Balance at beginning year
Beban jasa kini 5.134 5.230 Current service cost
Beban bunga 2.906 2.761 Interest expense
Imbalan yang dibayar (9.531) (6.696) Benefits paid
Pengukuran kembali atas imbalan
pasca kerja: Remeasurement:
Perubahan dalam asumsi keuangan (5.039) (3.657) Change in financial assumptions
Penyesuaian pengalaman Experience adjustment on
kewajiban 2.274 4.482 obligation
Saldo pada akhir tahun 40.503 44.759 Balance at end of year
Tabel berikut menunjukkan sensitivitas atas kemungkinan The following table demonstrates the sensitivity to a
perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain reasonably possible change in market interest rates, with
dianggap tetap, terhadap imbalan kerja jangka panjang all other variables held constant, of other long-term
lainnya dan beban jasa kini Entitas Anak pada tanggal employment benefits and current service cost of
31 Desember 2022 dan 2021: Subsidiaries as of 31 December 2022 and 2021:
2022
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/
Impact on defined benefit obligation
Perubahan Kenaikan Penurunan
asumsi/ asumsi/ asumsi/
Change in Increase in Decrease in
assumption assumption assumption
Asumsi ekonomi: Economic assumptions:
Tingkat diskonto per tahun 100 basis point (1.829) 2.001 Annual discount rate
Tingkat kenaikan penghasilan dasar 100 basis point 2.127 (1.977) Annual salary growth rate
2021
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/
Impact on defined benefit obligation
Perubahan Kenaikan Penurunan
asumsi/ asumsi/ asumsi/
Change in Increase in Decrease in
assumption assumption assumption
Asumsi ekonomi: Economic assumptions:
Tingkat diskonto per tahun 100 basis point (1.886) 2.072 Annual discount rate
Tingkat kenaikan penghasilan dasar 100 basis point 2.062 (1.912) Annual salary growth rate
Tabel berikut ini adalah perubahan liabilitas imbalan pasca The following table shows the movements of the post
kerja Bank dan Entitas Anak untuk tahun yang berakhir employment benefits liability of the Bank and Subsidiaries
pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021: For the year ended 31 December 2022 and 2021:
2022 2021
Saldo awal 1.928.797 1.941.290 Beginning balance
Beban tahun berjalan - neto 212.805 380.874 Current year expenses - net
Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income
selama tahun berjalan (1.312) (271.030) during the year
Pembayaran kepada karyawan (161.602) (122.337) Payment to employees
Liabilitas yang diakui di laporan Liability recognized in consolidated
posisi keuangan konsolidasian 1.978.688 1.928.797 statement of financial position
Rata-rata durasi dari liabilitas imbalan pasca-kerja adalah The average of duration of the obligation for
3,79 tahun – 7,98 tahun (2021: 5,65 tahun – 10,53 tahun). post-employment benefits is 3.79 years – 7.98 years
(2021: is 5.65 years – 10.53 years).
Bank telah meluncurkan Program Insentif Jangka Panjang The Bank has launched the new Long-Term Incentive
(“LTIP”) berupa program retensi dalam bentuk kas yang Program (“LTIP”) as a retention program in the form of cash
diberikan kepada Senior Executive secara selektif dan telah which was awarded to the Senior Executives selectively and
diberikan masing-masing pada tanggal 23 Desember 2019 has been granted on 23 December 2019 with 3 years
dengan masa tunggu 3 tahun. vesting period.
Sebagai bagian dari program retensi berkelanjutan, Bank As part of continuous retention program, the Bank has
kembali meluncurkan program serupa, pada tanggal launched a similar program on 15 December 2020, with
15 Desember 2020 dengan jangka waktu 3 tahun dan 3 years period and the payment will be done 100% in the
pembayaran akan dilakukan 100% di tahun ketiga. third year.
Kemudian pada tanggal 15 Desember 2021, Bank kembali Then on 15 December 2021, the Bank has launched a
meluncurkan program serupa dengan jangka waktu 3 tahun similar program with 3 years period and the payment will be
dan permbayaran akan dilakukan 100% di tahun ketiga. done 100% in the third year.
Kemudian pada tanggal 8 Desember 2022, Bank kembali Then on 8 December 2022, the Bank has also launched a
meluncurkan program serupa dengan jangka waktu 3 tahun similar program with 3 years period which will be paid in the
dan pembayaran akan dilakukan pada tahun ketiga. third year.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal For the year ended 31 December 2022 the amount recorded
31 Desember 2022 jumlah yang telah dicatat ke laba rugi in profit and loss amounted to Rp72,326
tahun berjalan adalah sebesar Rp72.326 (2021: (2021: Rp61,988).
Rp61.988).
Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi Basic earnings per share is calculated by dividing net
laba bersih dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa income by the weighted average number of ordinary shares
yang beredar pada tahun bersangkutan. outstanding during the year.
2022 2021
Laba bersih per saham dasar dan dilusian adalah sama, Basic and diluted earnings per share are the same, because
karena Bank tidak memiliki potensi dilutif atas saham yang the Bank does not have dilutive effect of issued share.
telah dikeluarkan.
2022 2021
Liabilitas komitmen Commitment liabilities
- Fasilitas kredit kepada debitur Unused loan facilities to -
yang belum digunakan 254.853 258.738 debtors
- Irrevocable letters of credit Outstanding irrevocable -
yang masih berjalan 1.068.247 1.781.586 letters of credit
Jumlah liabilitas komitmen 1.323.100 2.040.324 Total commitment liabilities
2022 2021
Rupiah Rupiah
Irrevocable letters of credit Outstanding irrevocable
yang masih berjalan 82.509 190.055 letters of credit
Fasilitas kredit kepada debitur Unused loan facilities
yang belum digunakan 254.853 258.738 to debtors
337.362 448.793
Mata uang asing Foreign currencies
Irrevocable letters of credit Outstanding irrevocable
yang masih berjalan 985.738 1.591.531 letters of credit
Jumlah 1.323.100 2.040.324 Total
2022 2021
Lancar 1.321.155 2.036.081 Current
Dalam perhatian khusus 1.945 4.243 Special mention
Jumlah 1.323.100 2.040.324 Total
2022 2021
Rupiah Rupiah
Garansi yang diterbitkan Guarantees issued in the
dalam bentuk: form of:
- Garansi Bank 5.459.929 4.780.095 Bank guarantees -
- Standby letters of credit 698.021 304.065 Standby letters of credit -
6.157.950 5.084.160
Mata uang asing Foreign currencies
Garansi yang diterbitkan Guarantees issued in the
dalam bentuk: form of:
- Garansi Bank 211.844 184.657 Bank guarantees -
- Standby letters of credit 339.743 104.643 Standby letters of credit -
551.587 289.300
Jumlah 6.709.537 5.373.460 Total
2022 2021
Lancar 6.706.891 5.371.629 Current
Dalam perhatian khusus 2.446 900 Special mention
Diragukan 200 931 Doubtful
Jumlah 6.709.537 5.373.460 Total
Selain itu, Bank menghadapi berbagai kasus hukum In addition, the Bank is a party to various unresolved legal
yang belum terselesaikan, tuntutan administrasi, dan actions, administrative proceedings, and claims in the
gugatan sehubungan dengan kegiatan usaha Bank. ordinary course of its business. It is not possible to predict
Tidak memungkinkan bagi Bank untuk memperkirakan with certainty whether or not the Bank will ultimately be
dengan pasti apakah Bank akan berhasil dalam setiap successful in any of these legal matters or, if not, what the
kasus hukum tersebut, atau jika tidak, dampak yang impact might be.
mungkin timbul.
ADMF akan melakukan investasi pernyertaan modal saham ADMF will invest in equity shares of PT Home Credit
pada PT Home Credit Indonesia ("PT HCID") yang Indonesia ("PT HCID") that is expected to be completed by
diperkirakan akan diselesaikan hingga semester I 2023 the 1st Semester of 2023 depending on several conditional
tergantung dari beberapa kondisi bersyarat dan persetujuan requirements and approval from related regulators.
dari regulator terkait, oleh karena itu pada tanggal Therefore, on 24 November 2022 ADMF has signed the
24 November 2022 ADMF telah menandatangani Perjanjian Framework Agreement for the Sale and Purchase of Shares
Kerangka Jual Beli Saham ("Perjanjian") dengan Home (the “Agreement”) with Home Credit Indonesia B.V. in
Credit Indonesia B.V. sehubungan dengan saham Seri A di connection with Series A shares in PT HCID which
PT HCID yang mewakili 10% (sepuluh persen) dari modal represents 10% (ten percent) of the issued and paid-up
ditempatkan dan disetor PT HCID dengan nilai transaksi capital of PT HCID with the transaction price of
sebesar EUR23,5juta atau kira-kira setara dengan approximately EUR23.5million or equivalent to
Rp363miliar dengan harga yang akan disesuaikan approximately Rp363billion which will subject to the final
berdasarkan nilai akhir ekuitas sesuai dengan syarat dan adjustment based on final equity at closing date, in
ketentuan dalam Perjanjian. accordance with the terms and conditions in the Agreement.
Komisaris, direksi, dan personil Pengawas, pengurus dan karyawan Pinjaman yang diberikan dan remunerasi/Loans
manajemen kunci/Commissioners, kunci/Oversight team, management, and remuneration
directors, and key management and key management personnel
personnel
MUFG Bank, Ltd. Pemegang saham/Shareholder Penempatan dana, tagihan derivatif, tagihan
akseptasi, simpanan dana, liabilitas derivatif,
utang akseptasi, pinjaman yang diterima,
pinjaman subordinasi dan liabilitas lain-lain/Fund
placements, derivatives receivable, acceptance
receivables, deposit fund, derivative payable,
acceptance payable, borrowings, subordinated
loan and other liabilities
PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk Entitas Asosiasi/Associate Entity Aset lain-lain, simpanan dana, utang obligasi, dan
liabilitas lain-lain/Other assets, deposit fund,
bonds payable, and other liabilities
PT JACCS MPM Finance Indonesia Dimiliki oleh pemegang saham pengendali Efek-efek, Simpanan dana dan Pinjaman yang
yang sama dengan MUFG Bank, Ltd./ diberikan/Marketable Securities, Deposit fund and
Owned by the same controlling Loans
shareholder of MUFG Bank, Ltd.
PT General Integrated Company Dimiliki oleh keluarga Komisaris/Owned by Simpanan dana dan liabilitas lain-lain/Deposit
Commissioner’s family fund and other liabilities
Bank of Ayudhya Public Company, Ltd. Dimiliki oleh pemegang saham pengendali Penempatan dana dan simpanan dana/Fund
yang sama dengan MUFG Bank, Ltd./ placements and deposit fund
Owned by the same controlling
shareholder of MUFG Bank, Ltd.
PT Zurich General Takaful Indonesia Dimiliki oleh entitas asosiasi /Owned by Aset lain-lain, simpanan dana dan Liabilitas lain-
associate entity lain/Other assets, deposit fund and other liabilities
PT Guna Dharma Dimiliki oleh pemegang saham pengendali Simpanan dana/Deposit fund
yang sama dengan MUFG Bank, Ltd./
Owned by the same controlling
shareholder of MUFG Bank, Ltd.
PT Indosat Ooredoo Hutchison Secara tidak langsung merupakan Pihak Simpanan dana/deposit fund
Terkait/Indirectly as a related party
*) Berdasarkan PSAK 7/Peraturan Bank Indonesia *) According to PSAK 7/Bank Indonesia’s Regulation
2022 2021
Aset Assets
Current accounts with other
Giro pada Bank lain - neto Banks - net
MUFG Bank, Ltd. 209.743 176.410 MUFG Bank, Ltd.
Bank of Ayudhya Public Company, Ltd. 275 140 Bank of Ayudhya Public Company, Ltd.
210.018 176.550
Persentase terhadap jumlah aset 0,11% 0,09% Percentage to total assets
2022 2021
Liabilitas Liabilities
2022 2021
Pendapatan dan Beban Income and Expenses
Pada tanggal 21 Maret 2022, Bank telah On 21 March 2022, the Bank has signed a Sale and
menandatangani Perjanjian Jual Beli (CSA) dengan Purchase Agreement (CSA) with MUFG Bank, Ltd., in
MUFG Bank, Ltd. sehubungan dengan pengambilalihan connection with the take-over of loan credit from MUFG
hak kredit dari MUFG Bank, Ltd. oleh Bank dengan harga Bank, Ltd. by the Bank with the agreed purchase price is
beli yang disepakati sebesar Rp636.364. Rp636,364.
Selama tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember During the year ended 31 December 2022 and 2021, no
2022 dan 2021, tidak terdapat kerugian penurunan nilai atas impairment losses have been recorded on outstanding
saldo transaksi dengan personil manajemen kunci, dan balances due from key management personnel, and as of
pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 tidak ada 31 December 2022 and 2021, there was no specific
penyisihan khusus yang dibuat untuk kerugian penurunan allowance made for impairment losses on balances with key
nilai atas transaksi dengan personil manajemen kunci dan management personnel and their immediate relatives.
kerabat dekat mereka.
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi dilakukan dengan Transactions with related parties are conducted with normal
kebijakan harga dan syarat normal, sebagaimana dilakukan pricing policy and conditions similar with those of third
dengan pihak yang tidak berelasi, kecuali pinjaman yang parties, except for loans to the Bank’s employees.
diberikan kepada karyawan Bank.
Kepentingan non-pengendali atas aset neto Entitas Anak The movements of the non-controlling interests’ share in
adalah sebagai berikut: the net assets of the Subsidiaries are as follows:
2022 2021*)
Kepentingan non-pengendali Non-controlling interests at
pada awal tahun 548.659 474.439 the beginning of year
Bagian kepentingan non-pengendali Net income for the year attributable
atas laba bersih tahun berjalan 127.320 96.216 to non-controlling interests
Bagian kepentingan non-pengendali atas Gains from effective portion
keuntungan dari bagian on derivative instruments for
efektif atas instrumen derivatif untuk cash flow hedges attributable to
lindung nilai arus kas 4.588 12.342 non-controlling interests
Bagian kepentingan non-pengendali Remeasurement of obligation for
atas pengukuran kembali liabilitas post-employment benefits to
imbalan pasca kerja 2.347 6.343 non-controlling interest
Pembagian dividen (48.135) (40.681) Dividend distribution
Kepentingan non-pengendali pada Non-controlling interests at
akhir tahun 634.779 548.659 the end of year
*) *)
Disajikan kembali (catatan 60a) As restate (note 60a)
Informasi yang berkaitan dengan segmen usaha utama Information concerning the main business segments as a
secara konsolidasian disajikan dalam tabel di bawah ini: consolidated entity is set out in the table below:
2022
Retail1) Wholesale2) Jumlah/Total
2022
Retail1) Wholesale2) Jumlah/Total
Informasi yang berkaitan dengan segmen usaha utama Information concerning the main business segments as a
secara konsolidasian disajikan dalam tabel di bawah ini consolidated entity is set out in the table below (continued):
(lanjutan):
2021
Retail1) Wholesale2) Jumlah/Total
2021
Retail1) Wholesale2) Jumlah/Total
1) 1)
Retail terdiri dari usaha kecil dan menengah, bisnis mikro, Retail consists of small, medium enterprise, micro
kartu kredit, syariah, pembiayaan konsumen, dan business, credit card, sharia, consumer financing, and
perbankan retail. retail banking.
2) 2)
Wholesale terdiri dari perbankan komersial, korporasi, Wholesale consists of commercial, corporate banking,
institusi keuangan, dan tresuri. financial institution, and treasury.
Bank melakukan pengelolaan risiko yang terdiri dari Risiko The Bank manages risks which consists of Credit Risk,
Kredit, Risiko Pasar, Risiko Likuiditas dan Risiko Operasional Market Risk, Liquidity Risk and Operational Risk as
yang diuraikan pada huruf b sampai dengan huruf e dibawah described in letter b to letter e below. The explanation
ini. Uraian ini menyajikan informasi mengenai eksposur Bank describes information about the Bank’s exposure to
terhadap risiko-risiko tersebut termasuk tujuan, kebijakan those risks including the objectives, policies and process
dan proses yang dilakukan oleh Bank dalam mengukur dan which are done by the Bank in measuring and managing
mengelola risiko. Selain itu, Bank juga melakukan the risks. In addition, the Bank also manages other risks
pengelolaan terhadap risiko lainnya, yaitu Risiko Kepatuhan, such as Compliance Risk, Strategic Risk, Legal Risk,
Risiko Stratejik, Risiko Hukum, Risiko Reputasi dan Risiko Reputation Risk and Sharia related Risk (Investment
terkait dengan Syariah (Risiko Investasi dan Risiko Imbal Risk and Rate of Return Risk). While for risk management
Hasil). Sedangkan untuk pengelolaan risiko terkait dengan related to financial conglomeration, the managed risks
konglomerasi keuangan, risiko yang dikelola termasuk Risiko include Intra-Group Transaction Risk.
Transaksi Intra-Grup.
Di bulan September 2021, OJK menerbitkan POJK In September 2021, OJK issued POJK
No.17/POJK.03/2021 tentang Perubahan kedua Atas POJK No.17/POJK.03/2021 regarding The Second
No.11/POJK.03/2020 Tentang Stimulus Perekonomian Amendments to POJK No.11/POJK.03/2020 regarding
Nasional Sebagai Kebijakan Countercyclical Dampak the National Economic Stimulus as a Countercyclical
Penyebaran COVID-19. Bank telah melakukan review Policy on the Impact of COVID-19 Spread. The Bank
terhadap dampak dari penerapan POJK has reviewed the impact of POJK No.17/POJK.03/2021
No.17/POJK.03/2021, dan melakukan pengkinian terhadap implementation and updated the Bank and Subsidiary’s
kebijakan Bank dan Entitas Anak terkait pelaksanaan POJK policies which relate to implementation of the POJK.
tersebut.
Kondisi pandemi COVID-19 yang secara umum sudah COVID-19 pandemic condition which in general has
cukup terkendali telah berhasil mengurangi volatilitas already under control, has succeeded in reducing
ekonomi sehingga gangguan akibat pandemi pada economic volatility so the disruption caused by the
nasabah, pemasok, staf Bank dan Entitas Anak sudah pandemic to customers, suppliers, Bank staff and
berkurang dan saat ini masih menunjukan trend Subsidiaries has been reduced and showing a recovery
pemulihan. trend.
Pada posisi kuartal tahun berjalan, Bank terus melakukan In the current year's quarter position, the Bank continue
pemantauan secara ketat atas debitur-debitur restrukturisasi to closely monitor the restructured debtors affected by
yang terkena dampak pandemi COVID-19 dan telah the COVID-19 pandemic and has taken steps to handle
melakukan langkah-langkah penanganannya sesuai it according to internal policies regarding the COVID-19
kebijakan internal terhadap situasi pandemi COVID-19. pandemic situation.
Dampak finansial secara langsung dari wabah ini adalah An immediate financial impact of the outbreak is an
peningkatan KKE, didorong oleh pemburukan kualitas increase in ECL, driven by deteriorating of debtor
portfolio debitur dan perubahan kondisi ekonomi sesuai portfolio quality and change in the economic during
kondisi pandemik COVID-19. Wabah ini telah menyebabkan COVID-19 pandemic conditions. The outbreak has led
melemahnya PDB, sebagai salah satu faktor makroekonomi to a weakening in GDP, that it is one of macroeconomic
yang digunakan pada perhitungan KKE, dan kemungkinan factors used for calculation ECL, and the probability of
skenario makroekonomi yang lebih buruk setidaknya untuk a more adverse macroeconomic scenario for at least the
jangka pendek secara substansial lebih tinggi daripada short term is substantially higher than pre-pandemic
periode sebelum pandemic yaitu pada 31 Desember 2019. period at 31 December 2019. Furthermore, the impact
Dampaknya akan berbeda-beda misalkan pada sektor will vary example at sectors of the economy, with
ekonomi, dengan risiko yang tinggi pada sektor minyak dan heightened risk to the oil and gas, transport and
gas, transportasi dan konsumen diskresioner yang diamati discretionary consumer sectors being observed in the
pada tahap pertama wabah. Dampak wabah terhadap first stages of the outbreak. The impact of the outbreak
prospek bisnis jangka panjang di sektor ini tidak pasti dan on the long-term prospects of businesses in these
dapat menyebabkan beban KKE yang signifikan, yang sectors is uncertain and may lead to significant ECL
mungkin tidak sepenuhnya ditangkap pada teknik pemodelan charges on specific exposures, which may not be fully
KKE. captured by ECL modelling techniques.
Hingga tahun berjalan wabah COVID-19 masih terus Up to current year, the COVID-19 pandemic continues
menyebabkan gangguan pada aktivitas ekonomi secara to cause disruption to economic activity globally.
global. Kondisi ekonomi debitur khususnya pada sektor Debtors economic condition especially in SMEs sector
SME yang belum sepenuhnya pulih meskipun sudah have not fully recovered although have been
melalui proses relaksasi yang berjalan lebih dari 2 tahun. undergoing relaxation period for more than 2 years.
Kesulitan dalam mendapatkan kepastian pulihnya kondisi Difficulties in ensuring the certainty of recovery on
bisnis debitur dikarenakan kondisi COVID-19 yang masih debtors’ business condition impacted by COVID-19
sangat bervariasi dari waktu ke waktu. Hal ini dapat condition which still varies from time to time. This might
berpotensi mengubah outlook Bank ke depan serta potentially change the Bank’s future outlook as well as
strategi internal seperti skema restrukturisasi dan strategi internal strategy such as restructuring scheme and
tingkat pencadangan. provisioning rate strategies.
Metodologi Methodology
Terkait dengan kondisi pandemi Bank dan Entitas Anak In relation to pandemic condition, the Bank and
menyesuaikan skenario makro ekonomi pada metodologi Subsidiary adjust the macro economic scenario for ECL
perhitungan KKE. Bank dan Entitas Anak terus mengikuti calculation methodology. The Bank and Subsidiary
metodologi ini dalam menghasilkan rata-rata tertimbang continue to follow this methodology in generating
pada KKE secara konsensus, dengan skenario alternatif consensus probability-weighted ECL, with alternative or
atau tambahan dan penyesuaian manajemen yang additional scenarios and management’s adjustments
melengkapi KKE di mana, menurut manajemen, perkiraan supplementing this ECL where, in management's
konsensus tidak sepenuhnya menangkap tingkat kredit opinion, the consensus forecast does not fully capture
atau peristiwa ekonomi baru-baru ini. the extent of recent credit or economic events.
Hingga tahun berjalan, Bank melakukan pengkinian data- Until the current year, the Bank is updating the data and
data dan penilaian/kajian model pada metodologi assessing/reviewing the model on the ECL calculation
perhitungan KKE untuk menyesuaikan kondisi dan methodology to adjust with current conditions and data
informasi data terkini. information.
Skenario ekonomi terhadap dampak COVID-19 Economic scenarios incorporating the economic
impacts of COVID-19
Wabah COVID-19 masih memiliki dampak pada bisnis di The outbreak of COVID-19 still have an impact on
seluruh dunia dan lingkungan ekonomi tempat Bank dan businesses around the world and the economic
Entitas Anak beroperasi. Sehubungan dengan hal ini, environments in which the Bank and Subsidiary
Bank telah mencatat pergerakan MEV yang masih dalam operates. Bank has already noted MEV movement is still
ambang batas dari distribusi perkiraan ekonomi. within the threshold of the distribution of economic
Mengingat dampak ekonomi yang berubah dengan cepat, forecasts. Given the rapidly changing economic impact,
termasuk tindakan bantuan pemerintah yang substansial including the substantial government relief actions and
serta tindakan dukungan di banyak negara, manajemen support measures in many countries, management has
telah membuat berbagai penilaian untuk mencerminkan made various judgements to best reflect the range of
rentang hasil pada tanggal pelaporan dengan sebaik- outcomes at the reporting date. The Bank and
baiknya. Bank dan Entitas Anak telah membentuk tiga Subsidiary has formed three internally generated
skenario ekonomi yang dihasilkan secara internal economic scenarios (baseline, best and worst) based on
(baseline, baik dan buruk) berdasarkan durasi dan tingkat the duration and severity of economic impacts across
keparahan dampak ekonomi di berbagai pasar, respon various markets, fiscal and policy responses also
fiskal dan kebijakan, serta perubahan rasio PDB (produk change in GDP (gross domestic product). These
domestik bruto). Skenario COVID-19 ini telah dibuat untuk COVID-19 scenarios have been generated for each of
masing-masing pasar utama Bank dan Entitas Anak dan the Bank and Subsidiary key markets and its probability
telah dihitung probabilitasnya serta ditambahkan dalam have been weighted and included in the calculation of
perhitungan KKE. ECL.
Prinsip pengelolaan risiko oleh Bank dilakukan secara The Bank’s risk management principles are
proaktif untuk mendukung tercapainya pertumbuhan implemented proactively to support achieving
yang berkelanjutan. Oleh karenanya, Bank telah sustainable growth. Therefore, the Bank has risk
memiliki kebijakan manajemen risiko yang sesuai management policy which is in line with OJK
dengan Peraturan OJK. Bank telah melakukan kaji regulation. The Bank has reviewed the risk
ulang atas kebijakan manajemen risiko. Dengan management policy. Considering the new structure of
mempertimbangkan struktur Konglomerasi Keuangan Financial Conglomeration where it consist of vertical
yang baru dimana terdiri dari hubungan vertikal dan and horizontal relationship, then the risk management
horizontal, maka kebijakan manajemen risiko untuk policy for the Bank and financial conglomeration is
Bank dan konglomerasi keuangan dibedakan menjadi separated into 2 documents i.e. Risk Management
2 dokumen, yaitu Kebijakan Manajemen Risiko Bank Policy of Bank and Consolidated which include the
dan Konsolidasi yang mencakup kerangka kerja dan framework and implementation of individual and
penerapan manajemen risiko secara individu dan consolidated risk management for Bank and
konsolidasi bagi Bank dan Entitas Anak dan Kebijakan Subsidiary, and Integrated Risk Management Policy
Manajemen Risiko Terintegrasi Konglomerasi of MUFG Group Financial Conglomeration which
Keuangan Grup MUFG yang mencakup kerangka kerja include the framework and implementation of
dan penerapan manajemen risiko terintegrasi bagi integrated risk management for Financial
Konglomerasi Keuangan. Bank juga memiliki berbagai Conglomeration. The Bank also has various risk
kebijakan dan prosedur manajemen risiko untuk management policies and procedure to identify and
mengidentifikasi dan menganalisa risiko yang dihadapi analyze the risks faced by the Bank, to set
Bank, menetapkan limit risiko dan pengendalian yang appropriate risk limits and controls, and to monitor
sesuai, serta memonitor risiko dan kepatuhan terhadap risks and adherence to limits. These various risk
limit. Berbagai kebijakan dan prosedur tersebut ini dikaji management policies and procedures are reviewed
ulang secara berkala untuk mencerminkan perubahan regularly to reflect changes in market conditions,
dalam kondisi pasar, produk, dan jasa yang ditawarkan. products and services offered.
Untuk meningkatkan kesadaran risiko di kalangan To improve risk awareness among employee and
karyawan dan mendukung pertumbuhan Bank, unit support the Bank’s growth, Risk Management
kerja Manajemen Risiko telah mengembangkan working unit has established Risk Management
Akademi Manajemen Risiko. Silabusnya terdiri dari Academy. The syllabus consists of general Risk
pelatihan mengenai Manajemen Risiko secara umum Management training as well as for each type of risk.
maupun untuk per masing-masing tipe risiko. Pelatihan Training will be performed through online classroom
akan dilaksanakan secara virtual maupun melalui and e-learning.
e-learning.
Dalam rangka memenuhi Peraturan OJK In order to comply with OJK’s Regulation
No.14/POJK.03/2017, Bank telah membuat dan No.14/POJK.03/2017, the Bank has developed and
melakukan kaji ulang tahunan atas Rencana Aksi reviewed Recovery Plan on annual basis in which the
(“Recovery Plan”) dan dalam hal ini Bank telah Bank has set various recovery options that are
menetapkan berbagai opsi pemulihan yang telah dinilai assessed in terms of feasibility, credibility,
dalam hal kelayakan, kredibilitas, kerangka waktu implementation timeframe and effectiveness in order
implementasi dan efektivitas guna mempertahankan to ensure that the Bank able to survive in facing a
Bank dalam menghadapi serangkaian skenario stress range of severe but plausible stress scenarios.
parah yang mungkin terjadi.
Risiko Kredit adalah risiko kerugian akibat kegagalan Credit risk is the risk due to failure of other parties to
pihak lain dalam memenuhi kewajibannya kepada meet its obligation to the Bank and/or Subsidiaries,
Bank dan/atau Entitas Anak, termasuk risiko kredit including credit risk due to debtor failure, credit
akibat kegagalan debitur, terkonsentrasinya concentration risk, counterparty credit risk, settlement
penyediaan dana (risiko konsentrasi kredit), kegagalan risk and country risk. Credit risk exposure at the Bank
pihak lawan (counterparty credit risk), kegagalan primarily arises from lending activities as well as other
settlement (settlement risk), dan country risk. Eksposur activities such as trade finance, treasury and
risiko kredit pada Bank terutama muncul dari kegiatan investment. Credit risk exposure can also increase
perkreditan maupun aktivitas lainnya seperti due to the concentration of credit on certain debtor,
pembiayaan perdagangan (trade finance), tresuri dan geographic region, products, type of financing or
investasi. Eksposur risiko kredit juga dapat meningkat business field. The objective of credit risk
karena adanya konsentrasi kredit pada debitur, wilayah management is to control and manage credit risk
geografis, produk, jenis pembiayaan atau lapangan exposures within acceptable limits in accordance to
usaha tertentu. Tujuan dari pengelolaan risiko kredit risk appetite, while optimizing the risk adjusted
adalah untuk mengendalikan dan mengelola eksposur returns.
risiko kredit dalam batasan yang dapat diterima,
sekaligus memaksimalkan risk adjusted return.
Risiko kredit dikelola melalui penetapan kebijakan- Credit risk is managed through established policies
kebijakan dan proses-proses yang meliputi kriteria and processes covering credit acceptance criteria,
pemberian kredit, origination, persetujuan kredit, credit origination, approval, pricing, monitoring,
penetapan pricing, pemantauan, pengelolaan kredit problem loan management and portfolio
bermasalah dan manajemen portofolio. management.
Untuk memastikan fungsi Manajemen Risiko berjalan To ensure the risk management function operates
dengan efektif, Bank telah membentuk Direktorat effectively, the Bank has established Risk
Manajemen Risiko yang memiliki peran dan tanggung Management Directorate which has role and
jawab sebagai Satuan Kerja Manajemen Risiko responsibility as the Risk Management Working Unit
(SKMR) yang merupakan unit kerja yang terpisah dan (SKMR) and as a separate and independent working
independen dari risk taking unit dan unit kerja unit from the risk taking unit and internal control
pengendalian intern. working unit.
Bank memiliki Kebijakan Risiko Kredit yang merupakan The Bank has a Credit Risk Policy which is the core
kebijakan inti dan kerangka acuan utama dalam policy and main reference framework for the
penerapan pengelolaan risiko kredit. Kebijakan ini, implementation of credit risk management. This
bersama dengan panduan risiko kredit, mengatur policy, together with credit risk guidelines, regulate a
proses pengelolaan risiko secara komprehensif. comprehensive risk management process. All credit
Seluruh kebijakan dan panduan risiko kredit ditinjau risk policies and guidelines are reviewed periodically
secara berkala untuk memenuhi peraturan yang to comply with prevailing regulations and adjust to the
berlaku serta menyesuaikan dengan tingkat selera Bank risk appetite level.
risiko Bank.
Bank juga memantau perkembangan portofolio kredit The Bank also closely monitors the performance of its
yang memungkinkan untuk melakukan tindakan loan portfolios, that enable to initiate preventive
pencegahan secara tepat waktu apabila terjadi actions in a timely manner when deterioration is
penurunan kualitas kredit. observed in credit quality.
Kelayakan kredit setiap nasabah dievaluasi untuk The creditworthiness of individual counterparty is
menetapkan batasan kredit yang sesuai. Batas kredit evaluated and appropriate credit limits are
ditetapkan sesuai dengan maksimum eksposur yang established. Credit limits is set based on the
bersedia ditanggung oleh Bank untuk jangka waktu maximum credit exposures the Bank is willing to
tertentu. Batas kredit juga ditetapkan untuk industri, dan absorb over specified period. Credit limits are also
produk untuk memastikan diversifikasi risiko kredit yang established for industries, and products to ensure
luas dan menghindari terjadinya ketidakseimbangan broad diversification of credit risk and to avoid
konsentrasi. excessive concentration.
Bank telah membuat Internal Rating atau Scorecard The Bank has established an Internal Rating or
untuk debitur dan dipetakan ke dalam Danamon Rating Scorecard for its borrowers and is mapped to
Scale (DRS), untuk diaplikasikan di semua lini bisnis Danamon’s Rating Scale (DRS) which is applied in all
(portofolio enterprise banking dan retail), kecuali lines of business (enterprise banking and retail
portofolio syariah, yang di gunakan untuk proses kredit, portfolio), except for sharia portfolio, and is used for
portfolio management dan basis perhitungan KKE credit process, portfolio management and the basis
sesuai prinsip-prinsip PSAK 71. for ECL calculation in accordance with the PSAK 71
principles.
Agunan Collateral
Bank menerapkan kebijakan untuk memitigasi risiko The Bank employs policies to mitigate credit risk,
kredit, antara lain dengan meminta agunan sebagai including requiring collateral to secure the repayment
jaminan pelunasan kredit. Jenis agunan yang dapat of loan. The collateral types that can be accepted by
diterima Bank antara lain adalah uang tunai (termasuk the Bank include: cash (including deposits from
simpanan dari nasabah), obligasi negara, tanah customers), goverment bonds, land and/or building,
dan/atau bangunan, Standby LC/bank garansi yang Standby LC/bank guarantee received by the Bank,
diterima Bank, mesin, kendaraan bermotor, piutang machinery, vehicle, trade receivable, inventory,
dagang, bahan baku/barang dagangan (persediaan), shares or other marketable securities. Estimates of
saham atau surat berharga lainnya. Perkiraan nilai fair value of collateral held by the Bank is based on
wajar dari agunan yang digunakan oleh Bank the value of collateral assessed by internal or external
didasarkan pada nilai pasar wajar oleh penilai internal appraisers.
atau penilai eksternal.
Untuk aset keuangan yang diakui di laporan posisi For financial assets recognized on the
keuangan konsolidasian, eksposur maksimum statement of consolidated financial position, the
terhadap risiko kredit sama dengan nilai maximum exposure to credit risk equals their
tercatatnya. Untuk liabilitas kontinjensi, eksposur carrying amount. For contingent liabilities, the
maksimum terhadap risiko kredit adalah nilai maximum exposure to credit risk is the
maksimum yang harus Bank bayarkan dalam hal maximum amount that the Bank would have to
timbul kewajiban atas instrumen yang diterbitkan. pay if the obligations of the instruments issued
are called upon.
Untuk komitmen kredit, eksposur maksimum For credit commitments, the maximum
terhadap risiko kredit adalah sebesar jumlah exposure to credit risk is the full amount of the
fasilitas yang belum ditarik dari nilai penuh fasilitas un-drawn committed credit facilities granted to
kredit yang telah disepakati (committed) kepada customers.
nasabah.
i. Eksposur maksimum terhadap risiko kredit i. Maximum exposure to credit risk (continued)
(lanjutan)
Tabel berikut menyajikan eksposur maksimum The following table presents the Bank’s maximum
terhadap risiko kredit Bank atas instrumen exposure to credit risk on financial instruments in its
keuangan pada laporan posisi keuangan statements of consolidated financial position and
konsolidasian dan komitmen dan kontinjensi commitments and contingencies (administrative
(rekening administratif), tanpa memperhitungkan accounts), without taking into account any collateral
agunan yang dimiliki atau jaminan kredit lainnya. held or other credit enhancement.
2022 2021
Laporan Posisi Keuangan Consolidated Statements of
Konsolidasian: Financial Position:
Giro pada Bank Indonesia 6.917.873 3.060.014 Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada Bank lain - neto 2.250.653 2.977.634 Current accounts with other Banks - net
Penempatan pada Bank lain Placements with other Banks
dan Bank Indonesia - neto 7.732.801 9.888.484 and Bank Indonesia - net
Efek-efek - neto Marketable securities - net
Nilai wajar melalui laba rugi 5.163 4.999 Fair value through profit or loss
Nilai wajar melalui penghasilan Fair value through other
komprehensif lain 1.800.349 3.473.459 comprehensive income
Biaya perolehan diamortisasi 1.121.615 2.035.585 Amortized cost
Efek yang dibeli dengan janji Securities purchased under
dijual kembali 5.864.755 3.308.308 resale agreements
Obligasi Pemerintah Government bonds
Nilai wajar melalui laba rugi 128.281 1.926.156 Fair value through profit or loss
Nilai wajar melalui penghasilan Fair value through other
komprehensif lain 18.657.229 28.411.581 comprehensive income
Tagihan derivatif 429.782 187.297 Derivative receivables
Pinjaman yang diberikan - neto 114.599.143 99.965.961 Loans - net
Piutang pembiayaan konsumen - neto 21.238.078 19.958.199 Consumer financing receivables - net
Piutang sewa pembiayaan - neto 918.005 280.613 Finance lease receivables -net
Tagihan akseptasi - neto 1.232.273 2.058.574 Acceptance receivables - net
Investasi dalam saham 82.078 82.078 Investments in shares
Investasi pada entitas asosiasi 959.239 949.009 Investment in associate
Aset lain-lain - neto 868.991 1.131.457 Other assets - net
Total 184.806.308 179.699.408 Total
Komitmen dan Kontinjensi: Commitments and Contingencies:
Fasilitas kredit kepada debitur
yang belum digunakan 254.853 258.738 Unused loan facilities
Irrevocable Letters of Credit Outstanding irrevocable
yang masih berjalan 1.068.247 1.781.586 Letters of Credit
Garansi yang diterbitkan 6.709.537 5.373.460 Guarantees issued
8.032.637 7.413.784
Jumlah 192.838.945 187.113.192 Total
i. Eksposur maksimum terhadap risiko kredit i. Maximum exposure to credit risk (continued)
(lanjutan)
Bank memiliki agunan terhadap pinjaman yang Bank holds collaterals against loans in the form of
diberikan dalam bentuk agunan tunai, aset tetap, cash collaterals, fixed assets and others.
dan lain-lain.
Estimasi nilai terendah dari nilai wajar agunan dan Lower estimate of the collateral fair value and
jumlah tercatat dari aset keuangan pada tanggal carrying amounts of the financial assets as of the
pelaporan ditampilkan seperti di bawah ini. reporting date is shown below.
2022 2021
Agunan Tunai 2.325.117 1.745.839 Cash Collateral
Aset Tetap 35.220.078 33.299.799 Fixed Assets
Lain-lain 11.400.352 14.676.068 Others
Jumlah 48.945.547 49.721.706 Total
ii. Analisis risiko konsentrasi kredit ii. Concentration of credit risk analysis
Risiko konsentrasi kredit timbul ketika sejumlah Concentrations of credit risk arise when a number
nasabah bergerak dalam aktivitas usaha yang of customers are engaged in similar business
sejenis atau memiliki kegiatan usaha dalam wilayah activities or activities within the same geographic
geografis yang sama, atau memiliki karakteristik region, or when they have similar characteristics.
yang sejenis.
Bank mendorong adanya diversifikasi dari portofolio The Bank encourages the diversification of its
kreditnya pada berbagai wilayah geografis, sektor credit portfolio among a variety of geographic
industri, produk kredit, individual obligor, areas, industries, credit products, individual
mencerminkan profil risiko yang seimbang dan obligors, reflecting a well-balanced and healthy
sehat, dan untuk fokus pada upaya pemasaran risk profile, and to focus marketing efforts toward
terhadap industri dan nasabah yang potensial untuk potential industries and customers in order to
meminimalisir risiko kredit. Bank telah menetapkan minimize the credit risk. The Bank has set its
limit konsentrasi industri yang ditentukan industry concentration limit based on industry risk
berdasarkan tingkat risiko sektor industri, proyeksi level, projection of loan growth and availability of
pertumbuhan kredit dan juga ketersediaan modal. capital.
Diversifikasi portofolio kredit didasarkan rencana The extent of diversification is based on the
strategi Bank, sektor target, kondisi ekonomi saat Bank’s strategic plan, target sectors, current
ini, kebijakan pemerintah, sumber pendanaan, dan economic conditions, government policy, funding
proyeksi pertumbuhan. Konsentrasi pinjaman yang sources and growth projections. Concentration of
diberikan berdasarkan jenis kredit, mata uang, credit risk of loans receivable by type of loans,
sektor ekonomi, dan wilayah geografis currency, economic sector, and geographic
diungkapkan pada Catatan 11. region is disclosed in Note 11.
ii. Analisis risiko konsentrasi kredit (lanjutan) ii. Concentration of credit risk analysis (continued)
Tabel di bawah ini menyajikan informasi aset The following table presents the financial assets
keuangan pada tanggal 31 Desember 2022 dan as of 31 December 2022 and 2021 based on
2021 berdasarkan tingkat risiko: risk rate:
2022
Konvensional/Conventional
Grade 26-28:
Grade 1-22: kredit
risiko yang Bermasalah/
dapat Grade 23- Grade 26- Kerugian
diterima/ 25: risiko 28: kredit
Grade 1-22: tinggi/ non- Tidak ekspektasian/
acceptable Grade 23- performing Syariah/ dirating/ Expected Jumlah/
risk 25: high risk loan Sharia Un-rating credit losses Total
ii. Analisis risiko konsentrasi kredit (lanjutan) ii. Concentration of credit risk analysis (continued)
2021
Konvensional/Conventional
Grade 26-28:
Grade 1-22: kredit
risiko yang Bermasalah/
dapat Grade 23- Grade 26- Kerugian
diterima/ 25: risiko 28: kredit
Grade 1-22: tinggi/ non- Tidak ekspektasian/
acceptable Grade 23- performing Syariah/ dirating/ Expected Jumlah/
risk 25: high risk loan Sharia Un-rating credit losses Total
Stress testing adalah metode pengukuran risiko Stress testing is a method of risk measurement
dengan memperkirakan potensi kerugian which estimates the potential economic loss to
ekonomi Bank berdasarkan kondisi pasar the Bank under abnormal market conditions in
abnormal untuk memastikan sensitivitas kinerja order to ascertain the sensitivity of the Bank’s
Bank terhadap perubahan faktor risiko dan performance to changes in risk factors and to
mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi dan identify influencing factors that significantly
berdampak kepada pendapatan dan modal Bank impact the Bank’s revenue and capital. The
secara signifikan. Bank melaksanakan stress Bank conducts credit stress testing at least
testing kredit setidaknya setiap tahun sebagai annually as a part of ICAAP stress testing or
bagian dari ICAAP stress testing atau lebih sering more often when there is an occurrence of
ketika timbul kejadian peristiwa atau kejadian events that have a significant negative impact
yang memiliki dampak negatif yang signifikan to the Bank’s credit portfolio. Scenarios for
terhadap portofolio kredit Bank. Skenario untuk annual stress testing are defined into three
stress testing tahunan didefinisikan menjadi tiga categories: Mild, Moderate, and Severe based
kategori: Mild, Moderate dan Severe, on the severity of macroeconomic factors used
berdasarkan severity faktor-faktor ekonomi makro in the scenarios (e.g. GDP, inflation, IDR/USD,
yang digunakan dalam skenario (contoh: GDP, etc). In addition to the determined scenarios
inflasi, IDR/USD, dll). Selain skenario yang dibuat based on observed historical events,
berdasarkan kejadian historis yang diamati, Bank hypothetical adverse events and their impact
juga mempertimbangkan kejadian yang are also considered by the Bank. Related to the
berdampak buruk secara hipotetis dan impact of the COVID-19 pandemic, the Bank
dampaknya. Terkait dengan dampak dari also conducts a Thematic credit stress test to
pandemi COVID-19, Bank juga melakukan assess the impact of COVID-19 to the quality of
Thematic stress test kredit untuk menilai dampak loan portfolio, incremental credit losses and
COVID-19 terhadap kualitas portofolio kredit, adequacy of capital.
peningkatan kerugian kredit dan kecukupan
permodalan.
Tabel berikut menyajikan konsentrasi aset The following table presents the concentration
keuangan dan komitmen dan kontinjensi of financial assets and commitments and
(rekening administratif) berdasarkan jenis debitur: contingencies (administrative accounts) by
type of debtors:
2022
Pemerintah
dan Bank
Indonesia/
Government
Korporasi/ and Bank Bank-Bank/ Retail/ Jumlah/
Corporate Indonesia Banks Retail Total
Giro pada BI - neto - 6.917.873 - - 6.917.873 Current accounts with BI - net
Current accounts with other
Giro pada Bank lain - neto - - 2.250.653 - 2.250.653 Banks - net
Penempatan pada Bank Placements with other
lain dan BI - neto - 7.732.801 - - 7.732.801 Banks and BI - net
Efek-efek - neto 2.188.975 - 738.152 - 2.927.127 Marketable securities - net
Efek yang dibeli dengan Securities purchased under
janji dijual kembali - 5.864.755 - - 5.864.755 resale agreements
Obligasi Pemerintah - 18.785.510 - - 18.785.510 Government Bonds
Tagihan derivatif 45.731 61.319 322.732 - 429.782 Derivative receivables
Pinjaman yang diberikan -
neto 64.201.917 9.544.879 7.542.008 33.310.339 114.599.143 Loans - net
Piutang pembiayaan Consumer financing
konsumen - neto 847.834 - - 20.390.244 21.238.078 receivables - net
Piutang sewa Finance lease
pembiayaan - neto 730.061 - - 187.944 918.005 receivables - net
Tagihan akseptasi - neto 743.302 - 488.971 - 1.232.273 Acceptance receivables - net
Investasi dalam saham 2.380 - 79.698 - 82.078 Investments in shares
Investasi pada entitas
asosiasi 959.239 - - - 959.239 Investments in associate
Aset lain-lain - neto 470.857 56.629 105.495 236.010 868.991 Other assets - net
Commitments and
Komitmen dan kontinjensi 7.320.115 - 487.137 225.385 8.032.637 contingencies
Jumlah 77.510.411 48.963.766 12.014.846 54.349.922 192.838.945 Total
% 40% 25% 6% 28% 100% %
2021
Pemerintah
dan Bank
Indonesia/
Government
Korporasi/ and Bank Bank-Bank/ Retail/ Jumlah/
Corporate Indonesia Banks Retail Total
Giro pada BI - neto - 3.060.014 - - 3.060.014 Current accounts with BI - net
Current accounts with other
Giro pada Bank lain - neto - - 2.977.634 - 2.977.634 Banks - net
Penempatan pada Bank Placements with other
lain dan BI - neto - 9.859.389 29.095 - 9.888.484 Banks and BI - net
Efek-efek - neto 3.965.382 - 1.548.661 - 5.514.043 Marketable securities - net
Efek yang dibeli dengan Securities purchased under
janji dijual kembali - 3.308.308 - - 3.308.308 resale agreements
Obligasi Pemerintah - 30.337.737 - - 30.337.737 Government Bonds
Tagihan derivatif 68.293 - 119.003 1 187.297 Derivative receivables
Pinjaman yang diberikan -
neto 59.291.792 8.413.233 3.702.428 28.558.508 99.965.961 Loans - net
Piutang pembiayaan Consumer financing
konsumen - neto 623.875 - - 19.334.324 19.958.199 receivables - net
Piutang sewa Finance lease
pembiayaan - neto 229.297 - - 51.316 280.613 receivables - net
Tagihan akseptasi - neto 2.018.985 - 39.589 - 2.058.574 Acceptance receivables - net
Investasi dalam saham 2.380 - 79.698 - 82.078 Investments in shares
Investasi pada entitas
asosiasi 949.009 - - - 949.009 Investments in associate
Aset lain-lain - neto 661.859 228.162 21.908 219.528 1.131.457 Other assets - net
Commitments and
Komitmen dan kontinjensi 6.894.234 - 285.207 234.343 7.413.784 contingencies
Jumlah 74.705.106 55.206.843 8.803.223 48.398.020 187.113.192 Total
% 40% 30% 5% 25% 100% %
v. Saling hapus atas aset keuangan dan liabilitas v. Offsetting of financial assets and financial
keuangan liabilities
Aset keuangan dan liabilitas keuangan yang Financial assets and financial liabilities subject
dapat saling hapus sesuai dengan perjanjian to offsetting under enforceable master netting
induk untuk penyelesaian secara neto (master agreements and similar agreements as of
netting agreements) atau perjanjian serupa pada 31 December 2022 and 2021 are as follows:
tanggal-tanggal 31 Desember 2022 dan
2021 adalah sebagai berikut:
2022
Jumlah Jumlah yang tidak di saling
bruto diakui hapus pada laporan posisi
Jumlah saling Jumlah neto keuangan/ Amount not offset
bruto aset/ hapus disajikan in the statement of financial
liabilitas dalam dalam position
keuangan laporan laporan Jaminan
yang diakui/ posisi posisi keuangan
Gross keuangan/ keuangan/ yang di
amount of Gross Amount terima/
recognized amount presented in dijaminkan/
financial offset in the the Instrumen Financial Jumlah
assets/ statement statement of keuangan/ collateral neto/
financial of financial financial Financial received/ Net
liabilities position position instruments pledged amount
Aset Keuangan Financial Assets
Tagihan derivatif 429.782 - 429.782 (99.031) - 330.751 Derivative assets
Liabilitas
Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas derivatif 248.801 - 248.801 (99.031) - 149.770 Derivative liabilities
2021
Jumlah Jumlah yang tidak di saling
bruto diakui hapus pada laporan posisi
Jumlah saling Jumlah neto keuangan/ Amount not offset
bruto aset/ hapus disajikan in the statement of financial
liabilitas dalam dalam position
keuangan laporan laporan Jaminan
yang diakui/ posisi posisi keuangan
Gross keuangan/ keuangan/ yang di
amount of Gross Amount terima/
recognized amount presented in dijaminkan/
financial offset in the the Instrumen Financial Jumlah
assets/ statement statement of keuangan/ collateral neto/
financial of financial financial Financial received/ Net
liabilities position position instruments pledged amount
Aset Keuangan Financial Assets
Tagihan derivatif 187.297 - 187.297 (24.319) - 162.978 Derivative assets
Liabilitas
Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas derivatif 277.212 - 277.212 (24.319) - 252.893 Derivative liabilities
Bank telah menerapkan perhitungan Kerugian Kredit Bank has applied the Expected Credit Loss (ECL)
Ekspektasian (KKE) mengacu pada prinsip-prinsip calculation, referring to the principles of PSAK71 in
PSAK71 sesuai ketentuan regulator, dimana accordance to regulator provision, which calculates
menghitung pencadangan KKE secara forward ECL provisioning in forward looking approach. Bank
looking. Bank menggunakan 2 (dua) Metode uses 2 (two) ECL calculation methods, as follow:
Perhitungan KKE, yaitu:
Sesuai prinsip-prinsip PSAK71, Bank juga menetapkan In accordance with PSAK71 principles, Bank also
kriteria Tahap 1 untuk debitur-debitur dengan kualitas define Stage-1 criteria for debtors with good
portofolio yang baik. Tahap 2 untuk debitur-debitur yang portfolio quality. Stage-2 for debtors under
mengalami kondisi peningkatan Risiko Kredit yang Significant Increase in Credit Risk (SICR)
Signifikan (SICR) dan Tahap 3 untuk debitur-debitur condition and Stage-3 for defaulted debtors with
yang menunggak/default dengan kolektabilitas 3,4,5 collectability 3,4,5 or impaired.
atau mengalami penurunan nilai.
MEV (Macroeconomic Variables), merupakan salah MEV (Macroeconomic Variables), is one of the
satu parameter/komponen pada perhitungan KKE parameters/components for ECL in Forward
secara pendekatan Forward Looking. Bank Looking approach. Bank define the
menetapkan variabel makro ekonomi secara berkala macroeconomic variables periodically and
dan mengkorelasikan terhadap model-model correlates to PSAK 71 models.
PSAK 71.
Perhitungan KKE bergantung pada banyak variable, ECL relies on multiple variables, one of which is
salah satunnya adalah MEV dan juga tergantung MEV and also depends on the portfolio of each
pada portfolio masing-masing segmen. Pada segment. Basically, there is no single analysis can
dasarnya tidak ada analisis tunggal yang dapat fully demonstrate the sensitivity of ECL to
sepenuhnya menunjukkan sensitivitas KKE terhadap changes in the MEVs. The Bank believes that
perubahan dalam MEV. Bank berkeyakinan bahwa sensitivity should be performed to all variables,
sensitivitas harus dilakukan terhadap seluruh not just single variable, as this is in line with the
variabel, bukan hanya variabel tunggal, karena hal ini multi-variable nature of ECL calculations.
sejalan dengan sifat multi-variabel dari perhitungan
ECL.
Namun, dalam kondisi saat ini dan sejalan dengan However, in the current condition and in line with
panduan yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan guidance issued by the Indonesia Institute of
Indonesia, manajemen telah mempertimbangkan Accountants, management have considered that
bahwa restrukturisasi atau peristiwa mungkin tidak such a restructuring or event may not automatically
secara otomatis memicu peningkatan risiko kredit yang trigger a significant increase in credit risk if the
signifikan jika peminjam diharapkan untuk memulihkan borrower would be expected to recover and fulfill their
dan memenuhi kewajiban kontraktual mereka setelah contractual obligations after the end of the
akhir periode restrukturisasi atau relaksasi. restructuring or relaxation period.
Risiko pasar merupakan risiko yang timbul karena Market risk is the risk of loss arising from adverse
adanya pergerakan faktor pasar seperti suku bunga movement in market variables in portfolios held by the
dan nilai tukar pada portofolio yang dimiliki oleh Bank Bank which are defined as interest rates and
yang dapat menyebabkan kerugian bagi Bank (adverse exchange rates.
movement).
Risiko pasar terdapat pada aktivitas fungsional Bank Market risk exists at all Bank functional activities, as
termasuk level kegiatan tresuri. Aktivitas ini mencakup well as treasury business level. These include
posisi dalam bentuk surat berharga dan pasar uang, exposure in securities and money market, equity
penyertaan pada lembaga keuangan lainnya, participation in other financial institutions, provisions
penyediaan dana (pinjaman dan bentuk sejenis of funds (loans and other similar forms), funding and
lainnya), kegiatan pendanaan dan penerbitan surat issuance of debt instruments, and trade financing
utang, dan kegiatan trade finance, baik yang ada di On activities, both in On Balance Sheet and Off Balance
Balance Sheet maupun di Off Balance Sheet. Sheet.
Komite Aset dan Liabilitas (ALCO) berperan sebagai The Assets and Liability Committee (ALCO) acts as
komite manajemen senior tertinggi untuk mengambil the apex senior management committee that in
keputusan atas kebijakan yang berkaitan dengan charge of making all policy decisions regarding
manajemen risiko pasar dan likuiditas. Pemantauan market and liquidity risk management. Market risk
dan pengendalian risiko pasar diterapkan melalui monitoring and controlling is implemented through a
kerangka limit yang secara periodik ditelaah untuk limit framework which is periodically reviewed in order
mendapatkan struktur limit yang lebih sensitif. Limit to accomplish a more sensitive limit structure. The
risiko pasar ditetapkan untuk Trading dan Interest Rate limits are set for Trading and Interest Rate Risk in the
Risk in the banking Book (termasuk Portofolio HTCS - banking Book (including HTCS - Hold to Collect & Sell
Hold to Collect & Sell dan Derivative for Funding & Portfolio and derivative for Funding & Hedging).
Hedging).
Secara keseluruhan, risiko pasar dibagi menjadi dua In overall, market risk is divided into two following
bagian sebagai berikut: risks:
Risiko mata uang asing timbul dari adanya posisi Foreign exchange risks arise from on and off-
neraca dan komitmen dan kontinjensi (off-balance balance sheet positions both on the asset and
sheet) baik di sisi aset maupun liabilitas yang liability sides through transactions in foreign
timbul melalui transaksi mata uang asing. currencies.
Bank mengukur risiko nilai tukar untuk melihat The Bank measures the foreign exchange risk
dampak perubahan nilai tukar pada pendapatan to understand the impact of the exchange rate
dan modal Bank. Untuk mengelola dan memitigasi movement on the Bank’s revenue and capital.
risiko nilai tukar yang lebih hati-hati, secara internal In order to manage and mitigate the foreign
Bank telah menetapkan limit risiko nilai tukar exchange risk more prudently, internally Bank
dibawah dari ketentuan regulator (20%). has set the foreign exchange risk limit below the
regulator requirement (20%).
2021
Posisi Devisa
Liabilitas/ Neto/Net
Mata Uang Aset/Assets Liabilities Open Position Currencies
Keseluruhan Aggregate (Statement
(Laporan posisi keuangan of financial position
dan Rekening Administratif) and Off-Balance Sheet)
Yuan China 93.544 184.104 90.560 China Yuan
Offshore Yuan China 95.146 16.229 78.917 Offshore China Yuan
Yen Jepang 236.886 210.842 26.044 Japanese Yen
Euro Eropa 372.951 355.632 17.319 European Euro
Dolar Amerika Serikat 36.694.298 36.680.113 14.185 United States Dollar
Dolar Australia 451.648 442.353 9.295 Australian Dollar
Franc Swiss 14.676 6.476 8.200 Swiss Franc
Dolar Selandia Baru 115.845 110.374 5.471 New Zealand Dollar
Lain-lain 581.709 571.459 10.269 *) Other currencies
Jumlah 260.260 Total
Jumlah Modal Tier I dan II 32.414.862 Total Tier I and II Capital
Rasio PDN (Keseluruhan) 0,80% NOP Ratio (Aggregate)
*) Merupakan penjumlahan dari nilai absolut atas selisih aset dan liabilitas *) The sum of the absolute values of the difference between assets
di Laporan posisi keuangan untuk setiap mata uang asing ditambah and liabilities at the Statement of financial position for each
dengan selisih tagihan dan liabilitas dalam bentuk komitmen dan foreign currency and added with the difference between
kontinjensi. receivables and liabilities in the form of commitments and
contingencies.
Selain melakukan pemantauan terhadap rasio In addition to the NOP ratio monitoring, the Bank
PDN, Bank juga melakukan pemantauan also monitors the foreign exchange sensitivity.
sensitivitas nilai tukar mata uang asing. Bank The Bank performs simulations to illustrate the
melakukan simulasi untuk menggambarkan exposure if there are movements in the foreign
besarnya eksposur jika terjadi pergerakan nilai exchange. Sensitivity factor for foreign exchange
tukar mata uang asing. Faktor sensitivitas untuk is defined as the total amount of exposure for
nilai tukar didefinisikan sebagai jumlah total each foreign exchange given unit changes by
eksposur untuk setiap perubahan nilai tukar mata 1%.
uang asing sebesar 1%.
Risiko suku bunga adalah potensi kerugian yang Interest rate risk is the probability loss that may
timbul akibat pergerakan suku bunga di pasar occur from adverse movement in market interest
yang berlawanan dengan posisi atau transaksi rates vis-à-vis the Bank position or transaction.
Bank yang mengandung risiko suku bunga.
Tabel di bawah merangkum tingkat suku bunga The table below summarizes the effective
efektif per tahun untuk Rupiah dan mata uang interest rate per annum for Rupiah and foreign
asing pada tanggal 31 Desember 2022 dan currencies as of and 31 December 2022 and
2021: 2021:
2022 2021
Mata Uang Mata Uang
Asing/ Asing/
Rupiah/ Foreign Rupiah/ Foreign
Rupiah Currencies Rupiah Currencies
% % % %
ASET ASSETS
Giro pada Bank lain 0,06 1,29 0,05 0,05 Current accounts with other Banks
Penempatan pada Bank lain Placements with other Banks
dan Bank Indonesia 4,39 4,08 2,97 0,04 and Bank Indonesia
Efek-efek 6,78 4,00 7,65 3,92 Marketable securities
Efek yang dibeli dengan Securities purchased under
janji dijual kembali 5,48 - 3,61 - resale agreements
Obligasi Pemerintah 6,25 3,86 6,28 3,69 Government Bonds
Pinjaman yang diberikan 7,58 5,24 8,42 3,26 Loans
Piutang pembiayaan konsumen 24,49 - 25,37 - Consumer financing receivables
Piutang sewa pembiayaan 16,74 - 19,02 - Finance lease receivables
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan nasabah Deposits from customers
- Giro 1,78 1,86 1,62 0,17 Current accounts -
- Tabungan 2,13 0,18 1,60 0,18 Savings -
- Deposito berjangka 3,30 2,51 2,95 0,34 Time deposits -
Simpanan dari Bank lain 2,38 1,86 1,92 0,16 Deposits from other Banks
Efek yang diterbitkan 6,79 - 8,13 - Securities issued
Pinjaman yang diterima 5,96 5,31 8,11 1,06 Borrowings
ii. Risiko tingkat suku bunga (lanjutan) ii. Interest rate risk (continued)
Bank memiliki eksposur suku bunga USD terkait The Bank has an exposure to LIBOR USD
dengan LIBOR namun eksposur yang dimiliki interest rate however is relatively minimum. The
oleh Bank relatif minimum. Eksposur terhadap Bank’s exposure to LIBOR mainly coming from
LIBOR yang dimiliki oleh Bank bersumber pada loan transaction and derivative transaction
transaksi pinjaman dan transaksi derivatif (especially swap transaction) which use LIBOR
(khususnya transaksi swap) yang memakai as reference.
LIBOR sebagai suku bunga referensi.
Pada 31 Desember 2022, Bank memiliki As of December 2022, the Bank has derivative
instrumen keuangan derivatif dan non-derivatif and non-derivative financial instruments that
yang menggunakan suku bunga USD LIBOR use 3-month USD LIBOR interest rates. Most of
3-bulan. Sebagian besar instrumen keuangan the derivative and non-derivative financial
derivatif dan non-derivatif tersebut akan jatuh instruments will mature before June 2023.
tempo sebelum Juni 2023.
Subsidiaries of the Bank have exposure in
Anak perusahaan memiliki eksposur di LIBOR LIBOR from loan transaction and derivative
dari transaksi pinjaman dan transaksi derivatif transaction for hedging, however all transaction
untuk hedging, akan tetapi secara keseluruhan will mature before June 2023 which not
transaksi akan jatuh tempo sebelum Juni 2023 impacted by LIBOR changes.
sehingga tidak terpengaruhi oleh perubahan
LIBOR.
Bank juga memantau dinamika pasar dan hasil The Bank has closely monitored the market
dari kelompok kerja berbagai industri, yang dynamics and the output from the various
menangani transisi LIBOR ke suku bunga acuan industry working groups managing the transition
yang baru. Termasuk pengumuman yang dibuat of LIBOR to new benchmark interest rates. This
oleh regulator LIBOR. Pada bulan Maret 2021, includes announcements made by LIBOR
Financial Conduct Authority (FCA) telah regulator. In March 2021, the Financial Conduct
mengumumkan tanggal penghentian pengajuan Authority (FCA) has announced the dates that
seluruh pengaturan LIBOR oleh Bank, setelah itu panel Bank submissions for all LIBOR settings
suku bunga LIBOR yang representatif tidak akan will cease, after which representative LIBOR
tersedia lagi. FCA telah mengkonfirmasi bahwa rates will no longer be available. The FCA has
semua pengaturan LIBOR akan berhenti confirmed that all LIBOR settings will either
disediakan oleh administrator manapun atau cease to be provided by any administrator or no
perwakilan manapun: longer be representative:
• segera setelah 31 Desember 2021, untuk • immediately after December 31, 2021, in the
seluruh pengaturan Poundsterling, Euro, case of all Poundsterling, Euro, Swiss
Franc Swiss, Yen Jepang, dan 1-minggu dan Franc, Japanese Yen, and the 1-week and
2-bulan USD; dan 2-month USD settings; and
• segera setelah 30 September 2023, untuk • immediately after 30 September 2023, in the
pengaturan USD yang tersisa. case of the remaining USD settings.
Menanggapi pengumuman tersebut, Bank telah In response to the announcements, the Bank
menyelesaikan program transisi LIBOR melalui has completed the set up an LIBOR transition
project committee. program through project committee.
ii. Risiko tingkat suku bunga (lanjutan) ii. Interest rate risk (continued)
Bank mengelola risiko suku bunga dengan The Bank manages its interest rate risk using
menggunakan analisa repricing gap, serta NII repricing gap analysis, as well as NII (Net
(Net Interest Income) dan EVE (Economic Value Interest Income) and EVE (Economic Value of
of Equity) sesuai dengan SEOJK Equity) in accordance to SEOJK
No.12/SEOJK.03/2018. No.12/SEOJK.03/2018.
Buku trading tetap harus dikelola melalui Trading book remains to be managed through
pengukuran terhadap posisi dan juga melalui position and more interest rate risk sensitive
pengukuran yang lebih sensitif terhadap risiko measurements such as DV01 (per bucket tenor
suku bunga seperti DV01 (per tenor bucket dan and per currency) and Stop Loss Limit.
mata uang) dan Stop Loss Limit.
Tabel di bawah ini menyajikan portofolio Bank The table below summarizes the Bank’s non-fair
(tidak termasuk portofolio yang diukur pada nilai value through profit or loss “FVTPL” portfolios at
wajar melalui laba rugi “FVTPL”) pada nilai carrying amounts, categorized by the earlier of
tercatatnya, yang dikelompokkan menurut mana contractual repricing or contractual maturity
yang lebih awal antara tanggal repricing atau dates:
tanggal jatuh tempo kontraktual:
2022
Suku bunga mengambang/ Suku bunga tetap/
Floating interest rate Fixed interest rate
Lebih
dari/ Kurang
Kurang dari/ More dari/Less Lebih dari/
Nilai tercatat/ Less than 3 12 - 24 than 24 than 3 12 - 24 More than
Carrying bulan/ 3 - 12 bulan/ bulan/ bulan/ bulan/ 3 - 12 bulan/ bulan/ 24 bulan/
amount months months months months months months months months
ASET ASSETS
Giro pada Bank Current accounts with Bank
Indonesia - neto 6.917.873 - - - - 6.917.873 - - - Indonesia - net
Current accounts with other
Giro pada Bank lain - neto 2.250.653 - - - - 2.250.653 - - - Banks - net
Penempatan pada Bank lain Placements with other Banks
dan Bank Indonesia - neto 7.732.801 - - - - 7.732.801 - - - and Bank Indonesia - net
Efek-efek - neto 2.921.964 - - - - 1.216.658 465.367 789.874 450.065 Marketable securities - net
Efek yang dibeli dengan Securities purchased under
janji dijual kembali 5.864.755 - - - - 5.721.684 143.071 - - resale agreements
Obligasi Pemerintah 18.657.229 - - - - 1.584.390 4.485.862 4.949.412 7.637.565 Government bonds
Pinjaman yang
diberikan - neto 114.599.143 38.910.492 1.725.705 14.884.050 3.313.400 20.371.771 17.757.052 9.058.550 8.578.123 Loans - net
Piutang pembiayaan Consumer financing
konsumen - neto 21.238.078 - - - - 3.030.470 6.833.195 6.238.215 5.136.198 receivables - net
Piutang sewa Finance lease
pembiayaan - neto 918.005 119.895 301.682 339.429 156.999 receivables - net
Aset lain-lain - neto 868.991 - - - - 868.991 - - - Other assets - net
Jumlah 181.969.492 38.910.492 1.725.705 14.884.050 3.313.400 49.815.186 29.986.229 21.375.480 21.958.950 Total
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan nasabah (124.960.232) (21.176.313) (58.036.625) - - (38.984.783) (6.759.711) (2.800) - Deposits from customers
Simpanan dari Bank lain (2.395.230) - - - - (1.051.809) (77.713) (1.265.708) - Deposits from other Banks
Utang obligasi (4.940.107) - - - - (781.479) (1.273.998) (1.825.377) (1.059.253) Bonds payable
Sukuk mudharabah (441.000) - - - - (182.000) - (112.000) (147.000) Mudharabah bonds
Pinjaman yang diterima (4.427.667) (389.187) (395.674) - - (970.584) (1.599.209) (748.746) (324.267) Borrowings
Pinjaman subordinasi (25.000) - - - - - (25.000) - - Subordinated loan
Selisih 44.780.256 16.577.585 (56.706.594) 14.884.050 3.313.400 8.225.948 20.636.588 17.420.849 20.428.430 Difference
ii. Risiko tingkat suku bunga (lanjutan) ii. Interest rate risk (continued)
2021
Suku bunga mengambang/ Suku bunga tetap/
Floating interest rate Fixed interest rate
Lebih
dari/ Kurang
Kurang dari/ More dari/Less Lebih dari/
Nilai tercatat/ Less than 3 12 - 24 than 24 than 3 12 - 24 More than
Carrying bulan/ 3 - 12 bulan/ bulan/ bulan/ bulan/ 3 - 12 bulan/ bulan/ 24 bulan/
amount months months months months months months months months
ASET ASSETS
Giro pada Bank Current accounts with Bank
Indonesia - neto 3.060.014 - - - - 3.060.014 - - - Indonesia - net
Current accounts with other
Giro pada Bank lain - neto 2.977.634 - - - - 2.977.634 - - - Banks - net
Penempatan pada Bank lain Placements with other Banks
dan Bank Indonesia - neto 9.888.484 - - - - 9.859.389 29.095 - - and Bank Indonesia - net
Efek-efek - neto 5.509.044 - - - - 2.204.220 1.993.811 666.125 644.888 Marketable securities - net
Efek yang dibeli dengan Securities purchased under
janji dijual kembali 3.308.308 - - - - 3.308.308 - - - resale agreements
Obligasi Pemerintah 28.411.581 - - - - 1.614.421 5.876.986 8.711.586 12.208.588 Government bonds
Pinjaman yang
diberikan - neto 99.965.961 40.261.771 2.815.860 15.014.155 1.803.420 16.423.766 12.551.817 7.857.018 3.238.154 Loans - net
Piutang pembiayaan Consumer financing
konsumen - neto 19.958.199 - - - - 3.267.076 7.005.635 5.595.094 4.090.394 receivables - net
Piutang sewa Finance lease
pembiayaan - neto 280.613 - - - - 32.588 85.822 86.099 76.104 receivables - net
Aset lain-lain - neto 1.131.457 - - - - 1.131.457 - - - Other assets - net
Jumlah 174.491.295 40.261.771 2.815.860 15.014.155 1.803.420 43.878.873 27.543.166 22.915.922 20.258.128 Total
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan nasabah (121.069.317) (18.351.713) (52.603.981) - - (45.996.657) (4.116.966) - - Deposits from customers
Simpanan dari Bank lain (2.284.587) - - - - (953.495) (38.128) (1.292.964) - Deposits from other Banks
Utang obligasi (6.348.234) - - - - (298.956) (2.816.625) (1.420.471) (1.812.182) Bonds payable
Sukuk mudharabah (402.000) - - - - (62.000) (199.000) (29.000) (112.000) Mudharabah bonds
Pinjaman yang diterima (4.275.546) (772.010) (1.686.545) (718.564) - (477.083) (621.344) - - Borrowings
Pinjaman subordinasi (25.000) - - - - - - - (25.000) Subordinated loan
Jumlah (134.404.684) (19.123.723) (54.290.526) (718.564) - (47.788.191) (7.792.063) (2.742.435) (1.949.182) Total
Selisih 40.086.611 17.709.119 (51.474.666) 14.295.591 1.803.420 (3.065.175) 21.530.836 20.978.540 18.308.946 Difference
Pengelolaan risiko tingkat suku bunga dilengkapi The interest rate risk management is
dengan analisa sensitivitas secara periodik untuk supplemented by regularly conducting
mengukur dampak dari perubahan suku bunga. sensitivity analyzes on scenarios to see the
impact of changes in interest rate.
Metode yang digunakan untuk analisis Methods that being used are EVE and NII as
sensitivitas adalah EVE dan NII seperti yang stipulated in OJK circular letter SEOJK
digunakan dalam SEOJK No.12/SEOJK.03/2018 No.12/SEOJK.03/2018 concerning Risk
tentang Penerapan Manajemen Risiko dan Management Implementation and Standardized
Pengukuran Risiko Pendekatan Standar untuk Approach Risk Measurement for Interest Rate
Risiko Suku Bunga dalam banking Book. Pada Risk in the banking Book. Under both methods,
kedua metode tersebut, analisis sensitivitas sensitivity analysis is conducted by increasing
dilakukan dengan menaikkan dan menurunkan and decreasing the interest rate in accordance
suku bunga sesuai dengan skenario yang to the scenarios stipulated in the circular letter.
ditetapkan pada SEOJK tersebut.
ii. Risiko tingkat suku bunga (lanjutan) ii. Interest rate risk (continued)
Bank menggunakan metode NII dan EVE sesuai The Bank uses NII and EVE method in accordance
SEOJK No.12/SEOJK.03/2018. to SEOJK No.12/SEOJK.03/2018.
Risiko likuiditas adalah risiko yang disebabkan oleh Liquidity risk is the risk caused by the inability of the
ketidakmampuan Bank dalam memenuhi kewajiban Bank to meet its obligations at due date and unwind
yang telah jatuh tempo dan menutup posisi di pasar. position created from market. Liquidity risk is an
Risiko likuiditas merupakan risiko yang terpenting pada important risk for commercial Bank and as such
Bank umum dan perlu dikelola secara needs to be managed on an on-going basis.
berkesinambungan.
Komite Aset dan Liabilitas (ALCO) berperan sebagai The Asset and Liability Committee (ALCO) acts as the
Komite manajemen senior tertinggi untuk memonitor apex Committee entrusted to monitor liquidity
situasi likuiditas Bank. situation of the Bank.
Bank mengelola risiko likuiditas melalui analisis The Bank manages liquidity risk through liquidity gap
perbedaan jatuh tempo likuiditas dan rasio-rasio analysis and liquidity ratios.
likuiditas.
Pemantauan dan pengendalian risiko likuiditas Liquidity risk monitoring and controlling is
diterapkan melalui kerangka limit yang secara periodik implemented through a limit framework which is
dikaji untuk mendapatkan struktur limit yang lebih periodically reviewed in order to accomplish a more
sensitif. Struktur limit risiko likuiditas terkini mencakup sensitive limit structure. The coverage of
pengukuran limit dan indikator antara lain Liquidity current liquidity risk limit structure includes
Coverage Ratio (LCR), Net Stable Funding Ratio measurement of limit and indicator such as Liquidity
(NSFR), Maximum Cumulative Outflow (MCO), Rasio Coverage Ratio (LCR), Net Stable Funding Ratio
Intermediasi Makroprudensial (RIM), dan risiko (NSFR), Maximum Cumulative Outflow (MCO),
konsentrasi pendanaan. Macroprudential Intermediation Ratio (MIR), and
funding concentration risk.
Untuk melengkapi kerangka kerja, risiko likuiditas To complete the framework, liquidity risk is measured
diukur dan dikelola pada kondisi normal (business-as- and controlled under both normal and stress
usual) dan kejadian kondisi stress. Sehingga, Maximum scenarios. Thus, the Maximum Cumulative Outflow
Cummulative Outflow (MCO) juga diukur untuk situasi (MCO) is estimated also under abnormal market
tidak normal, untuk itu rencana pendanaan darurat condition, such that the Contingency Funding Plan
likuiditas (CFP) telah disusun untuk mempersiapkan (CFP) is in place in case of liquidity crisis.
Bank jika terjadi krisis likuiditas.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, rasio dari As of 31 December 2022 and 2021, the ratio of net
aset likuid neto terhadap simpanan nasabah adalah liquid assets to deposits from customers are as
sebagai berikut: follows:
2022 2021
Kas dan setara kas 19.661.337 18.260.606 Cash and cash equivalents
Efek-efek dan Obligasi Pemerintah Trading marketable securities and
diperdagangkan, tidak termasuk SBI Government Bonds, excluding
yang sudah diklasifikasikan sebagai Certificates of Bank Indonesia classified
kas dan setara kas 133.444 1.931.155 as cash and cash equivalents
Efek-efek dan Obligasi Pemerintah
diukur pada nilai wajar melalui Marketable securities and Government
penghasilan komprehensif lain, tidak Bonds measured at fair value through
termasuk SBI yang sudah other comprehensive income,
diklasifikasikan sebagai excluding Certificates of Bank Indonesia
kas dan setara kas 20.457.578 31.885.040 classified as cash and cash equivalents
Simpanan dari Bank lain (2.395.230) (2.284.587) Deposits from other Banks
Jumlah aset likuid neto 37.857.129 49.792.214 Total net liquid assets
Sisa jatuh tempo kontraktual dari liabilitas Residual contractual maturities of financial
keuangan liabilities
Tabel di bawah ini menyajikan ekspektasi arus kas dari The table below shows the expected cash flows on
liabilitas keuangan Bank berdasarkan tahun jatuh the Bank’s financial liabilities on the basis of their
tempo kontraktual yang terdekat dan asumsi perilaku earliest possible contractual maturity and behavioral
(behavioral assumptions) pada tanggal laporan posisi assumptions as of the statement of financial position
keuangan. date.
Nilai nominal arus masuk/arus keluar yang disajikan The nominal inflow/outflow disclosed in the following
pada tabel di bawah ini merupakan arus kas kontraktual table represent the contractual undiscounted cash
yang tidak didiskontokan terkait dengan pokok dan flows relating to the principal and interest on the
bunga atas liabilitas keuangan. Pengungkapan financial liability. The disclosure for derivatives shows
instrumen derivatif menunjukkan nilai neto derivatif a net amount for derivatives that are net settled, and
yang dapat diselesaikan secara neto, juga arus masuk a gross inflow and outflow amount for derivatives that
dan arus keluar bruto untuk derivatif yang diselesaikan have simultaneous gross settlement (e.g. currency
bruto secara bersamaan (seperti kontrak berjangka forward).
valuta asing).
Sisa jatuh tempo kontraktual dari liabilitas Residual contractual maturities of financial
keuangan (lanjutan) liabilities (continued)
2022
Kurang dari 1
bulan/ 3 - 12
Less than 1 1 - 3 bulan/ bulan/ >1 tahun/
month months months years Jumlah/Total
2021
Kurang dari 1
bulan/ 3 - 12
Less than 1 1 - 3 bulan/ bulan/ >1 tahun/
month months months years Jumlah/Total
Analisis perbedaan jatuh tempo aset dan liabilitas Maturity gap analysis of assets and liabilities
Tabel di bawah ini menyajikan analisa jatuh tempo aset The table below shows the analysis of maturities of
dan liabilitas Bank dan Entitas Anak pada tanggal assets and liabilities of the Bank and Subsidiaries as
31 Desember 2022 dan 2021, berdasarkan jangka of 31 December 2022 and 2021, based on remaining
waktu yang tersisa sampai tanggal jatuh tempo kontrak terms to contractual maturity date and behavioral
dan asumsi perilaku (behavioral assumptions): assumptions:
2022
Tidak
mempunyai
tanggal
jatuh tempo Lebih
Nilai kontraktual/ dari/More
tercatat/ No Kurang dari/ 6 - 12 than 12
Carrying contractual Less than 1 1 - 3 bulan/ 3- 6 bulan/ bulan/ bulan/
amount maturity bulan/month months months months months
ASET ASSETS
Kas 2.759.777 2.759.777 - - - - - Cash
Current accounts with Bank
Giro pada Bank Indonesia 6.917.873 6.917.873 - - - - - Indonesia
Giro pada Bank lain 2.250.886 2.250.886 - - - - - Current accounts with other Banks
Penempatan pada Bank lain Placements with other Banks
dan Bank Indonesia 7.732.801 - 7.732.801 - - - - and Bank Indonesia
Efek-efek: Marketable securities:
Nilai wajar melalui laba rugi 5.163 - - - - - 5.163 Fair value through profit or loss
Nilai wajar melalui
penghasilan komprehensif Fair value through other
lain 1.800.349 - - 132.884 46.332 381.195 1.239.938 comprehensive income
Biaya perolehan
diamortisasi 1.158.461 - 95.462 232.337 830.462 200 - Amortized cost
Efek yang dibeli dengan Securities purchased under
janji dijual kembali 5.864.755 - 5.721.684 - - 143.071 - resale agreements
Obligasi Pemerintah: Government Bonds:
Nilai wajar melalui laba rugi 128.281 - - 1.275 - 862 126.144 Fair value through profit or loss
Nilai wajar melalui
penghasilan komprehensif Fair value through other
lain 18.657.229 - 138.507 1.445.882 545.827 3.940.036 12.586.977 comprehensive income
Tagihan derivatif 429.782 - 198.946 110.216 70.332 39.907 10.381 Derivative receivables
Pinjaman yang diberikan 121.256.145 - 18.059.151 15.828.731 15.043.864 26.315.872 46.008.527 Loans
Piutang pembiayaan
konsumen 22.678.396 - 1.380.849 1.809.326 2.579.477 4.617.053 12.291.691 Consumer financing receivables
Piutang sewa pembiayaan 965.453 - 45.917 78.199 105.774 208.284 527.279 Finance lease receivables
Tagihan akseptasi 1.236.386 - 560.191 494.585 96.607 2.169 82.834 Acceptance receivables
Investasi dalam saham 82.078 82.078 - - - - - Investments in shares
Investasi pada entitas asosiasi 959.239 959.239 - - - - - Investment in associate
Beban dibayar dimuka dan
aset lain-lain 3.957.615 142.486 189.115 16.755 19.690 12.661 3.576.908 Prepayments and other assets
198.840.669 13.112.339 34.122.623 20.150.190 19.338.365 35.661.310 76.455.842
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan nasabah 124.960.232 - 36.966.276 18.194.360 3.154.339 3.490.744 63.154.513 Deposits from customers
Simpanan dari Bank lain 2.395.230 - 747.897 303.912 20.031 57.682 1.265.708 Deposits from other Banks
Utang akseptasi 1.236.386 - 560.191 494.585 96.607 2.169 82.834 Acceptance payables
Utang obligasi 4.940.107 - - 781.479 - 1.273.998 2.884.630 Bonds payable
Sukuk mudharabah 441.000 - - 182.000 - - 259.000 Mudharabah bonds
Pinjaman yang diterima 4.427.667 - 519.467 840.304 958.778 1.036.105 1.073.013 Borrowings
Liabilitas derivatif 248.801 - 120.024 65.234 25.611 37.932 - Derivative liabilities
Pinjaman subordinasi 25.000 - - - - 25.000 - Subordinated loan
Beban yang masih harus
dibayar dan kewajiban lain-
lain 11.124.986 1.407.330 2.208.159 208.086 232.136 864.127 6.205.148 Accruals and other liabilities
149.799.409 1.407.330 41.122.014 21.069.960 4.487.502 6.787.757 74.924.846
Selisih 49.041.260 11.705.009 (6.999.391) (919.770) 14.850.863 28.873.553 1.530.996 Difference
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan nasabah 121.069.317 - 39.752.210 19.916.611 2.652.917 1.461.268 57.286.311 Deposits from customers
Simpanan dari Bank lain 2.284.587 - 711.814 241.681 28.910 9.218 1.292.964 Deposits from other Banks
Utang akseptasi 2.061.194 - 717.331 1.060.761 243.887 39.215 - Acceptance payables
Utang obligasi 6.348.234 - 57.996 240.960 1.138.238 1.678.387 3.232.653 Bonds payable
Sukuk mudharabah 402.000 - 55.000 7.000 10.000 189.000 141.000 Mudharabah bonds
Pinjaman yang diterima 4.275.546 - 487.927 1.029.916 1.291.433 1.426.873 39.397 Borrowings
Liabilitas derivatif 277.212 - 61.085 52.864 35.357 75.843 52.063 Derivative liabilities
Pinjaman subordinasi 25.000 - - - - - 25.000 Subordinated loan
Beban yang masih harus
dibayar dan kewajiban lain-
lain 10.201.366 1.617.941 1.415.484 361.299 74.426 572.751 6.159.465 Accruals and other liabilities
146.944.456 1.617.941 43.258.847 22.911.092 5.475.168 5.452.555 68.228.853
Selisih 46.042.871 (446.151) (1.095.079) (526.828) 15.371.836 27.460.119 5.278.974 Difference
Pendekatan Bank terhadap manajemen risiko The Bank’s approach to Operational Risk
operasional adalah dengan menentukan strategi management is to define the best mitigation strategy
mitigasi guna memperoleh keseimbangan yang optimal to get optimum balance between operational risk
antara paparan risiko operasional, efektivitas exposure, effectiveness of control mechanism, and
mekanisme kontrol, dan pembuatan risk appetite creating risk appetite as a Bank strategy by a
sebagai salah satu strategi Bank dengan melakukan consistent implementation of a comprehensive
implementasi yang konsisten atas kerangka kerja Operational Risk Management (“ORM”).
Manajemen Risiko Operasional (“ORM”).
Komponen utama dari Kerangka Kerja Pengelolaan Major components of Operational Risk Management
Risiko Operasional yang dijalankan secara Framework which are being consistently applied are:
berkesinambungan antara lain:
Unit bisnis dan fungsi pendukung sebagai pemilik Business and supporting units as the owner of risk
dari proses pengelolaan risiko, FOR (Firstline management process, FOR (Firstline Operational
Operational Risk) di Lini Bisnis/ Fungsi Pendukung, Risk) at Line of Business/Support Function, and
dan fungsi Pengendalian Internal yang ada pada Internal Control functions in each Risk Taking Unit
setiap Risk Taking Unit (RTU) berperan sebagai lini (RTU) act as the first line of defense in day-to-day
pertahanan lapis pertama dalam penegakan execution/ implementation of operational risk
pengelolaan risiko operasional sehari-hari. Mereka management. They are responsible to identify,
bertanggungjawab dalam mengidentifikasi, manage, monitor, mitigate, and report on
mengelola, memonitor, memitigasi, dan Operational Risk.
melaporkan Risiko Operasional.
Divisi ORM, Fraud & QA bersama-sama dengan ORM, Fraud & QA Division together with
Divisi Compliance dan Legal berperan sebagai Compliance and Legal Division act as the second
pertahanan lapis kedua yang bertanggungjawab line of defense which responsible for overseeing
dalam pengawasan pengelolaan risiko operasional operational risk management in the Bank,
di Bank, termasuk pengelolaan fraud dengan tujuan including fraud management with the objective to
untuk mengantisipasi risiko operasional yang anticipate operational risks which might arise
mungkin terjadi akibat tindakan fraud yang caused by fraudulent activities committed by
dilakukan baik oleh karyawan internal Bank internal employee or external.
ataupun oleh pihak eksternal.
Sedangkan Auditor Internal (SKAI) secara Meanwhile, the Internal Auditors (SKAI) are
independen berperan sebagai pertahanan lapis independently performing the role as the third line
ketiga yang bertanggungjawab untuk of defense to identify any weaknesses that have
mengidentifikasi kelemahan yang ditemukan dalam been found in operational risk management and
pengelolaan risiko operasional dan menilai assess the implementation of operational risk
pelaksanaan kerangka manajemen risiko management in line with governance.
operasional telah berjalan sesuai dengan
ketentuan.
Pelaksanaan kerangka kerja ORM di Bank dan Practices of ORM Framework in the Bank and
Entitas Anak dilakukan dalam proses ORM yang Subsidiaries are being conducted through an
terpadu dan terdiri dari: integrated ORM process which consists of:
2. Proses pengelolaan risiko operasional (lanjutan) .2. Operational risk management process
(continued)
(1) Identifikasi dan analisa risiko yang melekat (1) Identify and analyze the inherent risk in new
pada produk, jasa, sistem dan proses baru and/or changes in product, service and
maupun perubahannya, serta memastikan processes, also ensures the preventive
adanya kecukupan kontrol preventif atas control adequacy over all the processes.
seluruh proses yang dijalankan.
(2) Pengukuran risiko di tingkat unit operasional (2) Risk measurement at operating unit level
didukung dengan perangkat Risk/Loss Event supported by Risk/Loss Event Database
Database (R/LED), Risk Control Self- (R/LED), Risk Control Self-Assessment
Assessment (RCSA), Key Risk Indicator (KRI) (RCSA) and Key Risk Indicator (KRI) and Self
dan Self Raise Issue untuk mengetahui Raise Issue to identify the effectiveness of
efektivitas penerapan manajemen risiko operational risk management.
operasional.
(3) Pemantauan risiko melalui penyusunan laporan (3) Risk monitoring through regular reports to
secara berkala ke manajemen untuk management to identify issues related to
mengidentifikasi masalah yang muncul terkait weakness or failure of controls functions.
dengan adanya kelemahan atau kegagalan
didalam penerapan fungsi kontrol.
(4) Pengendalian risiko dilakukan diantaranya (4) Risk control is conducted amongst others
dengan memastikan ketersediaan kebijakan through ensuring the availability of operational
operasional dan kecukupan kontrol pada policy and control adequacy in all operational
seluruh prosedur operasional untuk memitigasi procedures to mitigate the operational risk,
risiko operasional, termasuk memberikan including re-emphasizing the importance of
penekanan kepada pentingnya kontrol preventif preventative control and early detection
dan mekanisme pendeteksian dini atas mechanisms over operational risk exposures
pemaparan risiko operasional melalui through setting up a Quality Assurance
pembentukan fungsi Quality Assurance yang function which undertakes a Bank wide
berperan dalam mengkoordinasikan upaya coordination to strengthen internal control
memperkuat system pengendalian internal dari systems in each Line of Business and Support
setiap lini bisnis dan fungsi pendukung. Function.
ORM juga mempunyai e-Learning yang telah dan ORM also has e-Learning which has been and
sedang dilaksanakan di seluruh jajaran being implemented for all level of management
manajemen dan karyawan Bank serta Entitas and employees of the Bank and Subsidiaries to
Anak untuk meningkatkan kesadaran akan increase awareness on the importance of
pentingnya risiko operasional. operational risk.
Pengelolaan risiko operasional juga didukung Operational risk management is also supported
dengan kerjasama antar bagian terkait di Bank. by cooperation between related departments in
the Bank.
Dalam rangka memenuhi peraturan OJK No.38/ To comply with the OJK Regulation No.38/
POJK.03/2016 tentang penerapan manajemen POJK.03/2016 related to the risk management
risiko dalam penggunaan Teknologi Informasi oleh implementation of Information Technology use
Bank umum, maka Bank telah membentuk divisi for the commercial Banks, the Bank has
khusus yang mengelola risiko tersebut. established a special division to manage such
risk.
Mengacu kepada kerangka kerja konsep Referring to the framework of the Enterprise Risk
Manajemen Risiko Enterprise, risiko sehubungan Management concept, risk related to technology
teknologi dan keamanan informasi adalah bagian and information security is a subset of
dari aspek risiko operasional. Namun, melihat operational risk aspect. However, with
kritikalitasnya, maka secara struktur risiko-risiko understanding of the subject’s criticality, by
tersebut dikelola secara terpisah dari Divisi structure, those related risk are managed
Operational Risk Management, yaitu di bawah separately outside Operational Risk
Divisi Information Risk Management. Management Division, which is under
Information Risk Management Division.
Risiko yang disebutkan di atas mencakup The above mentioned risk covers the risk
pengelolaan risiko sehubungan teknologi dan management related to technology and
keamanan informasi pada Bank, serta penentuan information security to the Bank, as well as the
tindakan manajemen yang tepat dan prioritas yang determination of appropriate management
ditetapkan untuk mengelola dan menerapkan actions as well as establishing priorities for
kontrol untuk melindungi terhadap risiko tersebut. managing and implementing controls to protect
against those risks.
Sejalan dengan menunurunnya tingkat penularan Aligning with the declined COVID-19 infection cases,
COVID-19, Bank melakukan beberapa penyesuaian the Bank has made some adjustment to the working
dengan tetap selaras terhadap ketentuan pemerintah protocol as follows:
yang berlaku sebagai berikut:
• Karyawan didorong untuk lebih banyak bekerja • More employees are encouraged to work from
dari kantor, dengan tetap menjaga agar tingkat office, but at the same time the office occupancy
okupansi kantor sesuai ketentuan pemerintah rate is maintained as per prevailing government
yang berlaku. regulation.
• Protokol survei harian tetap dilakukan, untuk • The daily health survey protocol is continued, this
mengidentifikasi karyawan yang memiliki riwayat will help for identifying staff with COVID-19 close
kontak erat dan risiko penularan tinggi COVID-19. contact and high infection risk. They will be
Karyawan dalam kategori ini akan diminta untuk required to do self-isolation and continue working
melakukan isolasi mandiri dan bekerja dari rumah. from home.
51. NILAI WAJAR ATAS ASET KEUANGAN DAN 51. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND
LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL LIABILITIES
Sebagian besar instrumen keuangan pada laporan posisi A significant number of financial instruments are carried at
keuangan konsolidasian disajikan menggunakan nilai wajar. fair value in the consolidated statements of financial
Berikut ini adalah perbandingan antara nilai tercatat, seperti position. Below is the comparison of the carrying amounts,
yang dilaporkan pada laporan posisi keuangan konsolidasian as reported on the consolidated statements of financial
dan nilai wajarnya. position, and their fair values.
2021
Nilai tercatat/Carrying amount
Nilai wajar
melalui
penghasilan
Nilai wajar komprehensif Biaya Jumlah nilai
melalui laba lain/Fair value perolehan tercatat/
rugi/Fair through other diamortisasi Total
value through comperhensive /Amortized carrying Nilai wajar/
profit or loss income cost amount Fair value
Aset Keuangan Financial Assets
Kas - - 2.789.555 2.789.555 2.789.555 Cash
Giro pada Bank Indonesia - neto - - 3.060.014 3.060.014 3.060.014 Current accounts with Bank Indonesia - net
Giro pada Bank lain - neto - - 2.977.634 2.977.634 2.977.634 Current accounts with other Banks - net
Penempatan pada Bank lain Placements with other Banks
dan Bank Indonesia - neto - - 9.888.484 9.888.484 9.888.484 and Bank Indonesia - net
Efek-efek - neto 4.999 3.473.459 2.035.585 5.514.043 5.514.043 Marketable securities - net
Efek yang dibeli dengan janji Securities purchased under
dijual kembali - - 3.308.308 3.308.308 3.308.308 resale agreements
Obligasi Pemerintah 1.926.156 28.411.581 - 30.337.737 30.337.737 Government Bonds
Tagihan derivatif 187.297 - - 187.297 187.297 Derivative receivables
Pinjaman yang diberikan - neto - - 99.965.961 99.965.961 99.907.326 Loans - net
Piutang pembiayaan
konsumen - neto - - 19.958.199 19.958.199 20.052.526 Consumer financing receivables -net
Piutang sewa pembiayaan - neto - - 280.613 280.613 277.073 Finance lease receivables - net
Tagihan akseptasi - neto - - 2.058.574 2.058.574 2.058.574 Acceptance receivables - net
Investasi dalam saham - 82.078 - 82.078 82.078 Investments in shares
Aset lain-lain - neto - - 1.131.457 1.131.457 1.131.457 Other assets - net
Metode dan asumsi yang digunakan untuk estimasi nilai The following methods and assumptions are used to
wajar adalah sebagai berikut: estimate the fair values:
• Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan, kecuali • The fair values of financial assets and liabilities, except
efek-efek dimiliki hingga jatuh tempo, pinjaman yang for held-to-maturity marketable securities, loans with
diberikan yang mempunyai risiko nilai wajar, piutang fair value risk, consumer financing receivables, finance
pembiayaan konsumen, piutang sewa pembiayaan, efek lease receivables, securities issued, and borrowings,
yang diterbitkan, dan pinjaman yang diterima, mendekati approximated the carrying amounts largely due to the
nilai tercatatnya karena mempunyai jangka waktu tempo short-term maturities of these instruments and/or
yang singkat atas instrumen keuangan tersebut dan/atau repricing of interest rate frequently.
suku bunganya sering ditinjau ulang.
• Nilai wajar efek-efek dimiliki hingga jatuh tempo dan efek • The fair values of held-to-maturity marketable
yang diterbitkan ditentukan berdasarkan harga kuotasi securities and securities issued were determined on
pasar yang berlaku pada tanggal 31 Desember 2022 the basis of quoted market price as of 31 December
dan 2021. 2022 and 2021.
• Nilai wajar pinjaman yang diberikan yang mempunyai • The fair values of loans with fair value risk, consumer
risiko nilai wajar, piutang pembiayaan konsumen, piutang financing receivables, finance lease receivables, and
sewa pembiayaan, dan pinjaman yang diterima dinilai borrowings are determined by discounting cash flows
menggunakan diskonto arus kas berdasarkan tingkat using market interest rate as of 31 December 2022 and
suku bunga pasar pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021.
2021.
• Nilai wajar investasi dalam saham dinilai sebesar biaya • The fair value of investments in shares is the same as
perolehannya karena nilai wajarnya tidak dapat diukur the cost since fair value cannot be reliably measured,
secara andal, kecuali untuk investasi dalam saham except for certain investment in shares that has quoted
tertentu yang memiliki harga kuotasi dicatat sebesar price was determined on the basis of quoted market
harga kuotasi pasar yang berlaku. price.
Hirarki nilai wajar instrumen keuangan Fair value hierarchy of financial instruments
Tabel berikut ini merupakan hirarki nilai wajar dari aset The table below sets out the fair values hierarchy of the
keuangan dan liabilitas keuangan pada tanggal financial assets and liabilities as of 31 December 2022 and
31 Desember 2022 dan 2021. 2021.
Hirarki nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan) Fair value hierarchy of financial instruments
(continued)
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, tidak ada aset As of 31 December 2022 and 2021, there are no financial
keuangan atau liabilitas keuangan yang ditransfer dari atau assets and financial liabilities transfer out of or into level 2
ke tingkat 2 dan/atau tingkat 3. and/or level 3.
Bank menyediakan jasa kustodian, agen sekuritas, trustee, The Bank provides custodial, securities agency, trustee,
pengelolaan investasi discretionary, dan reksadana kepada investment management discretionary, and mutual fund
pihak ketiga. Aset yang terdapat dalam aktivitas fiduciary services to third parties. Assets that are held in fiduciary
tidak termasuk dalam laporan keuangan konsolidasian ini. activities are not included in these consolidated financial
Jumlah komisi yang diterima dari pemberian jasa ini untuk statements. Total fees received from these services for the
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan year ended 31 December 2022 and 2021 was Rp28,443
2021 adalah Rp28.443 dan Rp23.196. and Rp23,196, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, tidak terdapat As of 31 December 2022 and 2021, there was no excess
pelampauan BMPK kepada pihak terkait maupun pihak tidak of LLL to both related parties and non-related parties.
terkait.
Bank telah menerapkan peraturan OJK The Bank has implemented OJK regulation
No.38/POJK.03/2017 tentang penerapan manajemen risiko No.38/POJK.03/2017 regarding the implementation of
secara konsolidasi bagi Bank yang melakukan pengendalian consolidated risk management to the Subsidiaries which
terhadap Entitas Anak dalam perhitungan BMPK Bank. are controlled by the Bank in the Bank’s LLL calculation.
Perhitungan BMPK 31 Desember 2022 dan 2021 disusun LLL calculation as of 31 December 2022 and
berdasarkan: 2021 are prepared based on:
- Peraturan OJK No.32/POJK.03/2018 tentang Batas - OJK Regulation No.32/POJK.03/2018 regarding
Maksimum Pemberian Kredit dan Penyediaan Dana Legal Lending Limit and Large Exposure for
Besar Bagi Bank Umum yang berlaku mulai 1 Juni Commercial Bank which is effective starting on 1 June
2019; dan 2019; and
- Peraturan OJK No.38/POJK.03/2019 tentang - OJK Regulation No.38/POJK.03/2019 regarding
Perubahan atas Peraturan OJK No.32/POJK.03/2018 Amendments of OJK Regulation
tentang Batas Maksimum Pemberian Kredit dan No.32/POJK.03/2018 regarding Legal Lending Limit
Penyediaan Dana Besar Bagi Bank Umum yang and Large Exposure for Commercial Bank which is
berlaku mulai 1 Januari 2020. effective starting on 1 January 2020.
Batas maksimum penyediaan dana diatur sebagai berikut: The maximum lending limit is as follows:
- kepada Pihak Terkait tidak melebihi 10% dari modal - to Related Parties not exceed than 10% from Bank’s
Bank; capital;
- kepada satu peminjam yang Bukan Pihak Terkait tidak - to one Non-Related Party debtor not exceed than
melebihi 25% dari modal inti Bank; 25% of the Bank’s tier 1 capital;
- kepada satu kelompok peminjam yang Bukan Pihak - to one Non-Related Party group debtors not exceed
Terkait tidak melebihi 25% dari modal inti Bank; dan than 25% of the Bank’s tier 1 capital; and
- kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk - to State Own Entities (SOE) for development purpose
tujuan pembangunan tidak melebihi 30% dari modal not exceed than 30% from Bank’s capital.
Bank.
Penerapan Bank atas risiko pasar, risiko kredit, dan risiko The Bank implementation on market risk, credit risk, and
operasional dalam permodalan adalah sebagai berikut: operational risk in capital is as follows:
Bank telah menerapkan pendekatan standar untuk The Bank has adopted standardized approach for
mengelola risiko pasar sesuai Surat Edaran OJK market risk management in accordance with OJK
No.38/SEOJK.03/2016 tanggal 8 September 2016. Circular Letter No.38/SEOJK.03/2016 dated
8 September 2016.
Bank telah menerapkan pendekatan standar untuk The Bank has adopted standardized approach for
mengelola risiko kredit sesuai dengan Surat Edaran credit risk management in accordance with OJK
OJK No.42/SEOJK.03/2016 tanggal 28 September Circular Letter No.42/SEOJK.03/2016 dated
2016 serta perubahannya sesuai Surat Edaran OJK 28 September 2016 and its amendments in
No.11/SEOJK.03/2018 tanggal 15 Agustus 2018. accordance with OJK Circular Letter
No.11/SEOJK.03/2018 dated 15 August 2018.
Untuk pengelolaan risiko operasional Bank masih For operational risk management, the Bank still
menerapkan pendekatan indikator dasar sesuai Surat uses basic indicator approach as per OJK Circular
Edaran OJK No.24/SEOJK.03/2016 tanggal 14 Juli Letter No.24/SEOJK.03/2016 dated 14 July 2016.
2016.
Untuk Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM), The Capital Adequacy Ratio (CAR) calculation made by the
Bank telah melakukan perhitungan sesuai Peraturan OJK Bank is in accordance with OJK regulation
No.11/POJK.03/2016 tanggal 29 Januari 2016 serta No.11/POJK.03/2016 dated 29 January 2016 and its
perubahannya sesuai Peraturan OJK amendments in accordance with OJK regulation
No.34/POJK.03/2016 tanggal 22 September 2016. Struktur No.34/POJK.03/2016 dated 22 September 2016. The
permodalan Bank saat ini terdiri dari: current Bank capital structure consists of:
i. Modal inti (tier 1) terdiri dari komponen-komponen yang i. Core capital (tier 1) consists of components which are
seluruhnya termasuk dalam modal inti utama (common included in main core capital (common equity tier 1).
equity tier 1).
Modal inti (tier 1) tersebut terdiri dari modal disetor dan The core capital (tier 1) comprises of paid-up
cadangan tambahan modal dikurangi dengan capital and disclosed reserves less deductions for
perhitungan pajak tangguhan, aset tidak berwujud dan deferred tax, intangible assets and investment in
penyertaan di entitas anak. subsidiaries.
Cadangan tambahan modal terdiri dari agio saham, Disclosed reserve consists of additional paid up
cadangan umum, laba tahun-tahun lalu, laba tahun capital, general reserves, prior year profit, current
berjalan, penghasilan komprehensif lainnya, dikurangi year profit, other comprehensive income less
selisih kurang antara PPA dan kerugian kredit shortage in regulatory provision on allowance for
ekspektasian atas aset produktif, dan PPA atas aset impairment loss for productive assets and non-
non produktif yang wajib dihitung. productive assets.
ii. Modal pelengkap (tier 2) terdiri dari cadangan umum ii. Supplementary capital (tier 2) comprises the
PPA atas aset produktif yang wajib dibentuk regulatory provision general reserve on productive
(maksimum 1,25% dari ATMR untuk risiko kredit) dan assets (maximum 1.25% from RWA for credit risk)
instrumen modal dalam bentuk pinjaman subordinasi and subordinated loan which is qualified as capital
yang memenuhi persyaratan tier 2. instrument in tier 2.
Selain itu, sesuai dengan PBI No.17/22/PBI/2015 tanggal Furthermore, according to BI Regulation
23 Desember 2015 tentang Kewajiban Pembentukan No.17/22/PBI/2015 dated 23 December 2015 about
Countercyclical Buffer dan POJK No.2/POJK.03/2018 Countercyclical Buffer Requirement and OJK regulation
tanggal 26 Juni 2018 tentang Penetapan Systemically No.2/POJK.03/2018 dated 26 June 2018 about Stipulation
Important Bank dan Capital Surcharge, Bank wajib of Systemically Important Bank and Capital Surcharge,
membentuk tambahan modal sebagai penyangga (buffer) Bank need to provide additional capital buffers and capital
dan capital surcharge yang telah berlaku penuh sejak surcharge which fully implemented since
1 Januari 2019. 1 January 2019.
Hasil penilaian menunjukkan bahwa Bank mampu The assessment result shows that the Bank has met the
memenuhi ketentuan KPMM minimum sesuai dengan profil minimum CAR in accordance to its risk profile, and met
risiko, dan mampu memenuhi ketentuan tambahan modal additional capital buffers requirement and capital
(buffer) dan capital surcharge, baik untuk Bank maupun surcharge, both on standalone and consolidated basis.
konsolidasi.
Berikut adalah posisi modal berdasarkan peraturan BI dan The following is the Bank’s capital position based on BI and
OJK pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021: OJK regulation as of 31 December 2022 and 2021:
2022 2021*)
Bank Bank
Dengan memperhitungkan risiko kredit, With credit risk, market risk
risiko pasar dan risiko operasional and operational risk
- Aset Tertimbang Menurut Risiko 132.389.590 122.255.943 Risk Weighted Assets -
- Jumlah modal 33.553.897 32.338.057 Total capital -
- Rasio Kewajiban Penyediaan Minimum Capital Adequacy -
Modal Minimum 25,34% 26,45% Requirement Ratio
Manajemen permodalan dilakukan dengan memonitor Capital management is done through monitoring the capital
jumlah modal dan rasio modal secara berkala dengan base and capital ratios based on industry standards in order
mengikuti standar industri guna mengukur kecukupan to measure capital adequacy. BI’s and OJK’s approach to
permodalan. Pendekatan BI dan OJK atas pengukuran such measurement is primarily based on measurement and
tersebut terutama berdasarkan pengukuran dan monitoring the minimum capital requirement to the available
pemantauan atas kebutuhan modal minimum terhadap capital resources.
ketersediaan sumber modal.
Bank telah memenuhi ketentuan BI dan OJK yang berlaku The Bank has fulfilled the BI’s and OJK’s regulation
tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) regarding the Minimum Capital Adequacy Requirement
dan perhitungan Aktiva Tertimbang Menurut Risiko (ATMR). (CAR) and calculation of Risk Weighted Assets (RWA).
Bank juga telah menerapkan mekanisme Internal Capital The Bank has also implemented Internal Capital Adequacy
Adequacy Assessment Process (ICAAP) yaitu merupakan Assessment Process (ICAAP) mechanism, which is self
proses penilaian sendiri oleh Bank dimana tidak hanya assessment process by Bank where it does not only cover
meliputi kecukupan modal dari risiko-risiko dasar dalam Pilar capital adequacy from basic risks under Pillar I (Credit,
I (Risiko Kredit, Pasar dan Operasional) tetapi juga Market and Operational Risk) but also take into
mempertimbangkan kecukupan modal untuk risiko-risiko consideration capital adequacy of other risks (Credit
lainnya (Risiko Konsentrasi Kredit, Risiko Suku Bunga Buku Concentration Risk, Banking Book Interest Risk, Liquidity
Bank, Risiko Likuiditas dan Dampak dari Stress Test) seperti Risk and Stress Test Impact) as specified in Pillar 2 Basel II
disebutkan dalam Pilar 2 Basel II dan ketentuan OJK. & OJK’s regulation.
Sebagai bagian dari Pilar 3 Basel II, Keterbukaan dan Disiplin As part of Pillar 3 Basel II, Disclosure and Market Discipline
Pasar juga diterapkan oleh Bank mulai dari tahun 2012 is also implemented by the Bank starting 2012 through its
melalui publikasi Laporan Tahunan sesuai ketentuan OJK. Annual Report publication as per OJK regulation.
Kas Cash
Dolar Amerika Serikat 9.305 10.444 144.860 148.859 United States Dollar
Dolar Singapura 4.129 2.298 47.867 24.252 Singapore Dollar
Dolar Australia 724 1.179 7.641 12.196 Australian Dollar
Euro Eropa 378 236 6.270 3.808 European Euro
Yen Jepang 43.816 39.105 5.162 4.840 Japanese Yen
Poundsterling Inggris 66 103 1.244 1.978 Great Britain Poundsterling
213.044 195.933
Current accounts with
Giro pada Bank Indonesia Bank Indonesia
Dolar Amerika Serikat 69.885 56.725 1.087.934 808.473 United States Dollar
Liabilitas Liabilities
Dalam melakukan transaksi dalam mata uang asing, Bank In conducting foreign currency transactions, the Bank has a
memiliki kebijakan untuk memelihara posisi devisa neto policy of maintaining net open position as required by BI
sesuai dengan peraturan BI yakni setinggi-tingginya sebesar regulation at the maximum 20% of the total Tier I and Tier II
20% dari jumlah modal Tier I dan Tier II. Berdasarkan capital. Based on this policy, the Bank will hedge or square
kebijakan ini, Bank akan melakukan lindung nilai atau its open position, if necessary, within the limit as per BI
melakukan square atas posisi yang dimiliki jika diperlukan regulation.
untuk menjaga agar posisi devisa neto masih dalam limit
sesuai peraturan BI.
Informasi keuangan Unit Usaha Syariah disajikan sesuai Financial information of Sharia Business Unit is presented
dengan Salinan Surat Edaran OJK No.10/SEOJK.03/2017 in accordance with a Copy of the Circular Letter of OJK
tanggal 24 Februari 2017 tentang Transparansi dan Publikasi No.10/SEOJK.03/2017 dated 24 February 2017 regarding
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Transparency and Publication of Sharia Bank and Sharia
Business Unit.
2022 2021*)
ASET ASSETS
Kas 39.837 46.688 Cash
Penempatan pada Bank
Indonesia 972.273 966.780 Placements with Bank Indonesia
Pembiayaan berbasis piutang**) 5.254.717 4.047.987 Financing receivables**)
Pembiayaan bagi hasil 3.569.721 3.298.163 Profit sharing financing
Pembiayaan sewa 382.034 487.719 Lease financing
Aset produktif lainnya 53.082 53.235 Earning other assets
Kerugian kredit ekspektasian (313.488) (261.167) Expected credit losses
Aset tetap dan inventaris 7.386 7.610 Fixed assets and equipment
Aset non produktif 12.951 25.951 Non earning asset
Aset lainnya 4.933 120 Other assets
JUMLAH ASET 9.983.446 8.673.086 TOTAL ASSETS
**) Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, jumlah **) As of 31 December 2022 and 2021, the total iB receivable
piutang iB tidak termasuk marjin yang belum diterima excludes margin to be received of Rp925,917 and
masing-masing sebesar Rp925.917 dan Rp754.708. Rp754,708, respectively.
2022 2021
Aktivitas investasi non-kas: Non-cash investing activities:
Pembelian aset tetap yang masih terutang 895 1.282 Acquisition of fixed assets still unpaid
Pembelian aset takberwujud yang masih Acquisition of intangible assets
terutang 250 838 which is still payble
Kerugian penghapusan aset tetap Loss on write off of fixed assets
dan perangkat lunak 305 1.096 and software
Keuntungan penggantian asset tetap 5.775 - Gain on trade of fixed assets
58. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN 58. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET
NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF EFFECTIVE
Berikut ini ikhtisar Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan The following summarizes the Statements of Financial
(PSAK) yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Accounting Standards (PSAK) that are issued by the
Keuangan (DSAK) di Indonesia, yang relevan bagi Bank dan Indonesian Accounting Standards Board (DSAK) which
Entitas Anak tetapi belum berlaku efektif untuk laporan are relevant to the Bank and Subsidiaries, but not yet
keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada effective for the consolidated financial statements for the
tanggal 31 Desember 2022. year ended 31 December 2022.
Standar yang akan berlaku efektif pada 1 Januari 2023: Standards will be effective on 1 January 2023:
- Amendemen PSAK 46 “Pajak Penghasilan” tentang - Amendment of SFAS 46 "Income Tax" on Deferred
Pajak Tangguhan terkait Aset dan Liabilitas yang Tax related to Assets and Liabilities arising from a
timbul dari Transaksi Tunggal yang diadopsi dari Single Transaction which adopted from Amended
Amendemen IAS 12 Income Taxes tentang Deferred IAS 12 Income Taxes on Deferred Tax related to
Tax related to Assets and Liabilities arising from a Assets and Liabilities arising from a Single
Single Transaction; dan Transaction; and
Standar yang akan berlaku efektif pada 1 Januari 2024 Standards will be effective on 1 January 2024 (early
(penerapan dini diperkenankan): implementation is permitted):
- Amendemen PSAK 109 “Akuntansi Zakat, Infak, dan - Amendment of SFAS 109 “Accounting for Zakat,
Sedekah” tentang perlakuan akuntansi zakat, infak, Infak and Sedekah” related to accounting
dan sedekah pada entitas amil; dan treatment for zakat, infak, and sedekah for amil
entity; and
- Amendemen PSAK 101 “Penyajian Laporan - Amendment of SFAS 101 “Presentation of Sharia
Keuangan Syariah” terkait perubahan komponen Financial Statement” related changes in financial
laporan keuangan entitas amil. statement components of amil entity.
Pada saat penerbitan laporan keuangan konsolidasian, Bank As of the authorization date of these consolidated
dan Entitas Anak masih mengevaluasi dampak yang financial statements, the Bank and Subsidiaries are still
mungkin timbul dari penerapan standar baru dan revisi evaluating the potential impact of these new and revised
tersebut serta pengaruhnya terhadap laporan keuangan standards to the consolidated financial statements.
konsolidasian.
59. REKONSILIASI AKTIVITAS PENDANAAN BERSIH 59. NET FINANCING ACTIVITIES RECONCILIATION
Rekonsiliasi dari aktivitas pendanaan adalah sebagai Reconciliation from financing activities are as follows:
berikut:
2022
Saldo awal/
Beginning Arus kas/ Lain-lain/ Saldo akhir/
balance Cashflow Others Ending balance
2021
Saldo awal/
Beginning Arus kas/ Lain-lain/ Saldo akhir/
balance Cashflow Others Ending balance
Sesuai informasi pada notes 2c, Bank dan entitas As stated in notes 2c, The Bank and subsidiary have
anak telah menerapkan panduan dalam siaran pers implemented the guidance in the press release and
dan menerapkan perubahan yang diperlukan atas applied the necessary changes to its accounting
kebijakan akuntansi secara retrospektif. Manajemen policies retrospectively. Management has quantified
telah mengukur dampak atas perubahan tersebut the impact and the restatement of the consolidated
dan penyajian kembali atas laporan keuangan financial statements for the year ended 31
konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada December 2021 and the consolidated financial
tanggal 31 Desember 2021 dan laporan posisi statements of financial position as of 1 January
keuangan konsolidasian tanggal 1 Januari 2021/31 2021/31 December 2020 is as follows:
Desember 2020 adalah sebagai berikut:
2021
Dilaporkan
sebelumnya/ Setelah
As previously Penyesuaian/ penyesuaian/
reported Adjustments As adjusted
Aset Asset
Aset pajak tangguhan 2.875.122 (32.237) 2.842.885 Deferred tax asset
Liabilitas Liabilities
Beban yang masih harus dibayar
dan liabilitas lain-lain 10.201.366 (146.533) 10.054.833 Accrual and other liabilities
Ekuitas Equity
Saldo laba belum ditentukan Retained Earnings -
penggunaannya 29.642.769 109.588 29.752.357 Unappropriated
Kepentingan non-pengendali 543.951 4.708 548.659 Non-controlling interest
2020
Dilaporkan
sebelumnya/ Setelah
As previously Penyesuaian/ penyesuaian/
reported Adjustments As adjusted
Aset Asset
Aset pajak tangguhan 2.954.643 (34.492) 2.920.151 Deferred tax asset
Liabilitas Liabilities
Beban yang masih harus dibayar
dan liabilitas lain-lain 11.162.038 (167.070) 10.994.968 Accrual and other liabilities
Ekuitas Equity
Saldo laba belum ditentukan Retained Earnings -
penggunaannya 28.213.350 125.825 28.339.175 Unappropriated
Kepentingan non-pengendali 467.686 6.753 474.439 Non-controlling interest
Penerapan siaran pers tidak berdampak material The implementation of the press release did not
terhadap arus kas operasi, invetasi dan pendanaan have an impact on The Bank and Subsidiary’s
Bank dan Entitas Anak. operating, investing and financing cash flows.
Akun tertentu dalam laporan laba rugi dan Certain accounts in the statement of profit or loss
penghasilan komprehensif lain untuk tahun yang and other comprehensive income for the year
berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, telah ended 31 December 2021, have been reclassified
direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan to conform with the presentation of the statement
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain untuk of profit or loss and other comprehensive income
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember for the year ended 31 December 2022.
2022.
2021
Sebelum Setelah
reklasifikasi/ reklasifikasi/
Before Reklasifikasi/ After
Reclassification Reclassification Reclassifcation
Pada tanggal 13 Januari 2023, Bank telah On 13 January 2023, The Bank have signed agreement
menandatangani perjanjian penempatan dana dengan regarding placement to Garuda Fund (Venture Capital
Garuda Fund (Dana Ventura) sebagai mitra terbatas Fund) as Limited Partners (the General Partners of the
(Limited Partner) (General Partner pendanaan ini adalah Fund is MUFG Innovation Partners, MUIP) with total
MUFG Innovation Partners, MUIP) dengan total komitmen commitment of USD10,000,000 (10% of total initial
sebesar USD10.000.000 (10% dari total pendanaan). Fund size). First capital call amounting to
Penempatan dana pertama sebesar USD1.000.000 telah USD1,000,000 has been executed on 9 February 2023.
dilakukan pada 9 Februari 2023.
Informasi yang disajikan pada lampiran 6/1 - 6/9 Information presented in schedule 6/1-6/9 are additional
merupakan informasi keuangan tambahan PT Bank financial informations of PT Bank Danamon Indonesia
Danamon Indonesia Tbk (Entitas Induk), yang menyajikan Tbk (Parent Company), which presented investment in
investasi pada Entitas Anak berdasarkan metode ekuitas Subsidiaries according to equity method and are an
dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari integral part of the consolidated financial statements of
laporan keuangan konsolidasian PT Bank Danamon PT Bank Danamon Indonesia Tbk and Subsidiaries.
Indonesia Tbk dan Entitas Anak.
Laporan keuangan Entitas Induk berikut ini, dimana tidak The following Parent Company-only financial statements, which
termasuk saldo dari Entitas Anak, telah disajikan sesuai exclude the balances of the Bank’s Subsidiaries, have been
dengan kebijakan akuntansi yang konsisten dengan yang prepared using the accounting policies that are consistent with
digunakan pada laporan keuangan konsolidasian Bank, those applied to the Bank’s consolidated financial statements,
kecuali untuk investasi pada entitas anak yang disajikan except for investments in subsidiaries, which have been
berdasarkan metode ekuitas. Dampak perubahan pencatatan presented using equity method. The impact of changes in
investasi pada Entitas Anak dari metode harga perolehan ke accounting policy for investments in shares of Subsidiaries from
metode ekuitas dibukukan sebagai bagian dari saldo laba cost method to equity method was booked as part of retained
secara retrospektif. Informasi mengenai Entitas Anak earnings retrospectively. Information pertaining to Subsidiaries
diungkapkan pada Catatan 1c atas laporan keuangan is disclosed in Note 1c to the Bank’s consolidated financial
konsolidasian Bank. statements.
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan nasabah Deposits from customers
- Pihak berelasi 1.587.515 1.777.165 1.703.969 Related parties -
- Pihak ketiga 124.122.096 120.106.770 123.435.123 Third parties -
Simpanan dari Bank lain Deposits from other Banks
- Pihak berelasi 92.154 65.813 78.494 Related parties -
- Pihak ketiga 2.303.076 2.218.774 2.399.231 Third parties -
Utang akseptasi Acceptance payables
- Pihak berelasi 34.315 188.943 171.743 Related parties -
- Pihak ketiga 1.202.071 1.872.251 1.425.761 Third parties -
Utang obligasi Bonds payable
- Pihak berelasi - 200.000 200.000 Related parties -
- Pihak ketiga - 651.316 649.673 Third parties -
Utang pajak 149.650 38.498 114.961 Taxes payable
Liabilitas derivatif Derivative liabilities
- Pihak berelasi 2.566 - 25 Related parties -
- Pihak ketiga 240.542 123.098 108.433 Third parties -
Pinjaman subordinasi 25.000 25.000 25.000 Subordinated loan
Beban yang masih harus
dibayar dan liabilitas lain-lain Accruals and other liabilities
- Pihak berelasi 624.688 664.030 699.549 Related parties -
- Pihak ketiga 6.480.310 6.154.293 7.007.244 Third parties -
EKUITAS EQUITY
Modal saham - nilai nominal sebesar Share capital - par value per share
Rp50.000 (nilai penuh) per saham of Rp50,000 (full amount) for A
untuk seri A dan Rp500 (nilai penuh) series shares and Rp500 (full
per saham untuk seri B amount)for B series shares
Modal dasar - 22.400.000 saham seri A Authorized - 22,400,000 A series
dan 17.760.000.000 shares and 17,760,000,000
saham seri B B series shares
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid -
penuh - 22.400.000 saham seri A dan 22,400,000 A series shares and
9.751.152.870 saham seri B 5.995.577 5.995.577 5.995.577 9,751,152,870 B series shares
Tambahan modal disetor 7.985.971 7.985.971 7.985.971 Additional paid-up capital
Modal disetor lainnya 189 189 189 Other paid-up capital
Komponen ekuitas lainnya (119.923) 434.507 442.708 Other equity components
Saldo laba Retained earnings
- Sudah ditentukan penggunaannya 495.825 480.094 470.018 Appropriated -
- Belum ditentukan penggunaannya 32.486.064 29.752.357 28.339.175 Unappropriated -
Jumlah saldo laba 32.981.889 30.232.451 28.809.193 Total retained earnings
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 183.707.686 178.734.646 181.252.844 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
PENDAPATAN OPERASIONAL
LAINNYA OTHER OPERATING INCOME
Pendapatan provisi dan komisi 600.181 561.120 Fees and commission income
Imbalan jasa lain 1.405.809 1.307.931 Other fees
Keuntungan dari perubahan Gains from changes in fair
nilai wajar atas instrumen keuangan value of financial instruments at fair
yang diukur pada nilai wajar value through profit or
melalui laba rugi - neto 95.204 (178.715) loss - net
Perubahan nilai wajar pada
lindung nilai arus kas (169.887) 221.564 Changes in value of cashflow hedge
Keuntungan atas transaksi Gains from foreign
dalam mata uang asing - neto 310.217 287.041 exchange transactions - net
Keuntungan penjualan Gains on sale of
efek-efek dan Obligasi marketable securities and
Pemerintah - neto 330.408 282.788 Government Bonds - net
Pendapatan dividen 3.475 2.099 Dividend income
Bagian laba bersih entitas anak 1.478.207 1.117.754 Share in net income of subsidiaries
Bagian laba bersih entitas asosiasi 43.196 38.431 Share in net income of associate
4.096.810 3.640.013
Atribusi kepada pemilik entitas induk/Attributable to equity holders of the parent entity
Komponen ekuitas lainnya/
Other equity components
Perubahan nilai wajar atas Efek-
efek,
Obligasi Pemerintah, dan Saldo laba/
Investasi dalam saham yang Retained earnings
diukur pada nilai wajar melalui
penghasilan komprehensif lain-
neto/Changes in fair value on
Marketable securities,
Perubahan Government Perubahan nilai
ekuitas entitas Bonds, and wajar atas lindung
Tambahan modal Modal disetor asosiasi/ Investments in shares nilai arus kas-neto/
disetor/ lainnya/ Changes of measured at fair value through Changes in fair Sudah ditentukan Belum ditentukan
Modal saham/ Additional Other paid-up associate other comprehensive income- value of cashflow penggunaannya/ penggunaan-nya/ Jumlah ekuitas/
Share capital paid-up capital capital equity net hedge-net Appropriated Unappropriated*) Total equity
Saldo pada tanggal 1 Januari 2022**) 5.995.577 7.985.971 189 8.242 482.379 (56.114) 480.094 29.752.357 44.648.695 Balance as of 1January 2022**)
Jumlah laba komprehensif tahun berjalan Total comprehensive income for the year
Laba bersih tahun berjalan - - - - - - - 3.302.314 3.302.314 Net income for the year
Penghasilan komprehensif lain, Other comprehensive
setelah pajak income, net of tax
Perubahan nilai wajar atas Changes in fair value of
lindung nilai arus kas-neto - - - - - 53.270 - - 53.270 cashflow hedge-net
Pengukuran kembali liabilitas imbalan Remeasurement of obligation
pasca kerja - - - - - - - (2.332) (2.332) for post-employment benefits
Perubahan nilai wajar atas Changes in fair value on Marketable securities,
Efek-efek, Obligasi Pemerintah, dan Investasi Government Bonds, and Investments in
dalam saham yang diukur pada nilai wajar shares measured at fair value through other
melalui penghasilan komprehensif lain - neto - - - - (607.700) - - - (607.700) comprehensive income-net
Jumlah penghasilan komprehensif lain - - - - (607.700) 53.270 - (2.332) (556.762) Total other comprehensive income
Jumlah laba komprehensif Total comprehensive income
tahun berjalan - - - - (607.700) 53.270 - 3.299.982 2.745.552 for the year
*) Saldo laba yang tidak ditentukan penggunaannya termasuk pengukuran kembali atas program imbalan pasti *) Unappropriated retained earnings include remeasurement on defined benefit plans
Atribusi kepada pemilik entitas induk/Attributable to equity holders of the parent entity
Saldo pada tanggal 1 Januari 2021 5.995.577 7.985.971 189 - 642.117 (199.409) 470.018 28.213.350 43.107.813 Balance as of 1 January 2021
- Adjustment due to change in benefit
**)
Penyesuaian atas perubahan metode atribusi - - - - - - 125.825 125.825 attribution method**)
Saldo pada tanggal 1 January 2021 setelah
penyesuaian**) 5.995.577 7.985.971 189 - 642.117 (199.409) 470.018 28.339.175 43.233.638 Saldo as of 1 January 2021 after adjustment**)
Jumlah laba komprehensif tahun berjalan Total comprehensive income for the year
Laba bersih tahun berjalan**) - - - - - - - 1.571.471 1.571.471 Net income for the year**)
Penghasilan komprehensif lain, setelah pajak Other comprehensive income, net of tax
Perubahan nilai wajar atas
lindung nilai arus kas - - - - - 143.295 - - 143.295 Changes in fair value of cashflow hedge
Pengukuran kembali liabilitas imbalan Remeasurement of obligation
pasca kerja**) - - - - - - - 204.417 204.417 for post-employment benefits **)
Perubahan nilai wajar atas Changes in fair value on Marketable securities,
Efek-efek, Obligasi Pemerintah, dan Investasi Government Bonds, and Investments in
dalam saham yang diukur pada nilai wajar shares measured at fair value through
melalui penghasilan komprehensif lain - neto - - - - (159.738) - - - (159.738) other comprehensive income-net
Jumlah penghasilan komprehensif lain**) - - - - (159.738) 143.295 - 204.417 187.974 Total other comprehensive income**)
Jumlah laba komprehensif tahun Total comprehensive income)
Berjalan**) - - - - (159.738) 143.295 - 1.775.888 1.759.445 for the year**)
*) Saldo laba yang tidak ditentukan penggunaannya termasuk pengukuran kembali atas program imbalan pasti *) Unappropriated retained earnings include remeasurement on defined benefit plans
2022 2021*)
Arus kas dari kegiatan operasi: Cash flows from operating activities:
Pendapatan bunga, provisi, dan komisi 11.365.794 11.670.209 Interest income, fees, and commissions
Payments of interest, fees, and
Pembayaran bunga, provisi, dan komisi (2.844.902) (3.330.483) commissions
Pembayaran bunga dari efek yang diterbitkan (30.085) - Payments of interests on securities issued
Pendapatan operasional lainnya 1.569.937 1.831.297 Other operating income
Losses from foreign
Kerugian atas transaksi mata uang asing - neto 733.904 422.758 exchange transactions - net
Beban operasional lainnya (4.983.761) (4.586.237) Other operating expenses
Beban bukan operasional - neto (191.918) (170.052) Non-operating expenses - net
Arus kas sebelum perubahan dalam Cash flows before changes in
aset dan liabilitas operasi 5.618.969 5.837.492 operating assets and liabilities
Perubahan dalam aset dan liabilitas operasi: Changes in operating assets and liabilities:
Penurunan/(kenaikan) aset operasi: Decrease/(increase) in operating assets:
Penempatan pada Bank lain dan Placements with other Banks
Bank Indonesia - jatuh tempo and Bank Indonesia -
lebih dari 3 bulan sejak maturing more than 3 months
tanggal perolehan 456.693 (408.209) from the date of acquisition
Efek-efek dan Obligasi Pemerintah - Marketable securities and
Diperdagangkan 1.812.706 826.095 Government Bonds - trading
Securities purchased under
Efek yang dibeli dengan janji dijual kembali (2.556.447) 8.818.111 resale agreements
Pinjaman yang diberikan (15.807.585) (696.580) Loans
Beban dibayar dimuka dan aset lain-lain (143.254) (30.523) Prepayments and other assets
Arus kas dari kegiatan investasi: Cash flows from investing activities:
Pembelian dari efek-efek dan Obligasi Pemerintah Acquisition from sales of and matured
yang dijual dan telah jatuh tempo - biaya marketable securities and Government
perolehan diamortisasi dan nilai wajar melalui Bonds - amortized cost and fair value
penghasilan komprehensif lain (8.512.002) (20.845.099) through other comprehensive income
Penerimaan efek-efek dan Obligasi Pemerintah - Proceeds of marketable securities and
biaya perolehan diamortisasi dan nilai wajar Government Bonds - amortized cost and fair
melalui penghasilan komprehensif lain 20.411.437 14.692.512 value through other comprehensive income
Pembelian aset tetap (341.214) (355.710) Acquisition of fixed assets
Hasil penjualan aset tetap 4.995 7.379 Proceeds from sale of fixed assets
Penerimaan hasil investasi 497.561 280.949 Receipt from investment
Penerimaan dividen kas 3.475 2.099 Receipt of cash dividends
Kas neto diperoleh dari/(digunakan untuk) Net cash provided from/(used by)
kegiatan investasi 12.064.252 (6.217.870) investing activities
2022 2021
Arus kas dari kegiatan pendanaan: Cash flows from financing activities:
Pembayaran pokok obligasi (852.000) - Payment of principal on bonds issued
Pembayaran dividen kas (550.473) (352.987) Payments of cash dividends
Penurunan pokok liabilitas sewa (89.763) (97.097) Decrease of principal of lease liabilities
Kenaikan kas dan setara kas - neto 1.534.931 3.642.532 Increase in cash and cash equivalents
Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of:
Kas 2.648.745 2.635.688 Cash
Giro pada Bank Indonesia 6.917.873 3.060.014 Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada Bank lain 1.564.719 2.102.460 Current accounts with other Banks
Penempatan pada Bank lain dan Bank Placements with other Banks and Bank
Indonesia - jatuh tempo sampai dengan Indonesia - maturing within 3 months
3 bulan sejak tanggal perolehan 7.732.801 9.431.814 from the date of acquisition
Jumlah kas dan setara kas 18.864.138 17.229.976 Total cash and cash equivalents