sebulan total biaya tetap sebesar Rp. 10.000.000 dan biaya tidak tetap sebesar Rp.

20.000.000. Dia memiliki sebanyak 2.000 ekor,bertelur tiap hari 80 % Rp.

17.000/kg (isi 16 butir). keuntungan yang didapatkan setiap bulan ?
10.000.000 + 20.000.000 = 30.000.000
2000 X 80% = 1600
1600 : 16 = 100
100 X 17.000 X 30 = 51.000.000
51.000.000 – 30.000.000 = Rp 21.000.000

1 kali produksi usaha dihasilkan 20 makanan khas dengan harga jual Rp 10.000,00
dihasilkan laba Rp 10.000,00 biaya tetap sebesar Rp 90.000,00. Berapakah biaya
variabel yang dibutuhkan!
20 X 10.000 = 200.000
200.000 – 10.000 = 190.000
190.000 – 90.000 = Rp. 100.000

biaya variabel dalam 1 kali produksi dengan 25 porsi adalah Rp100.000,00 biaya
tetap nya adalah Rp 150.000,00,Harga pokok produksinya adalah....
100.000 + 150.000 = 250.000
250.000 : 25 = Rp 10.000

total biaya produksi Rp 1.250.000,00. mampu menghasilkan 125 kemasan untuk

dijual. pengusaha keuntungan 50 % dari biaya produksi. Harga jual untuk tiap
kemasannya yang harus ditetapkan adalah....
1.250.000 : 125 = 10.000
10.000 X 50% = 5000
10.000 + 5000 = Rp 15.000

bahwa total biaya variabel adalah Rp 500.000,00 dan biaya tetap Rp 200.000,00.
produksi tersebut dihasilkan 100 pack makanan ,harga jual Rp 10.000,00,
keuntungan diperoleh adalah....
500.000 + 200.000 = 700.000
100 X 10.000 = 1.000.000
1.000.000 – 700.000 = Rp 300.000

Penghasilan sebesar Rp. 1.000.000/hari. Harga telur dipasaran sebesar Rp.

20.000/kg(isi 16 butir). Berapa telur yang dihasilkan dalam sehari ?
1.000.000 : 20.000 = 50
50 X 16 = 800 BUTIR

Dia memiliki sebanyak 1000 ekor,bertelur tiap hari 80 % Harga Rp. 17.000/kg (isi
16 butir ). Berapa perhari yang Pak Tono dapatkan?
1000 X 80 % = 800
800 : 16 = 50
50 X 17.000 = Rp. 850.000