BAB II

KASUS AKUNTANSI PAJAK

Berikut ini transaksi PT SURAK MERDEKA selama bulan Desember 2013:

Tanggal
1 Desember Dibeli barang dagangan secara tunai pada PT Bintang Kejora Rp.
150.000.000,00 (belum termasuk PPN).
2 Desember Dijual barang dagangan kepada PT Bulan senilai Rp.
188.000.000,00 (termasuk PPN) dengan termin 2/10, n/30. Harga
perolehan barang tersebut adalah Rp. 170.000.000,00
2 Desember Dibeli perlengkapan kantor pada Toko Murah sebesar Rp
22.500.000,00 (belum termasuk PPN)
3 Desember Dijual barang dagangan senilai Rp. 100.000.000,00 pada PEMKOT
Surakarta. Harga perolehan barang tersebut adalah Rp.
80.000.000,00
3 Desember Dijual barang dagangan secara tunai senilai 122.000.000,00 (tidak
termasuk PPN) pada PT Siaga. Harga perolehan barang tersebut Rp.
110.000.000,00
4 Desember Perusahaan mengimpor 10 mesin, dengan harga faktur $ 10.000 per
unit. Biaya asuransi dan biaya angkut yang berkaitan dengan impor
mobil tersebut masing-masing adalah 2% dan 3%. Bea masuk yang
dibayar oleh Perusahaan sebesar 5% dari CIF dan bea masuk
tambahan sebesar 20% dari CIF. Kurs pada saat itu ditetapkan oleh
Menteri Keuangan sebesar $1 = Rp 12.000, Umur ekonomis mesin
8 tahun.
5 Desember Perusahaan memperkerjakan orang asing dengan status K/1, yang

Buku 2: Kasus dan Kertas Kerja 3

 berada di Indonesia kurang dari 183 hari. Kepada pegawai tersebut
Perusahaan membayar gaji untuk bulan Desember sebesar US
$2.500, kurs saat itu adalah Rp 12.000/1 US $.
6 Desember Dibayar biaya telephon dan listrik bulan Desember Rp.
64.000.000,00
7 Desember Perusahaan meminta jasa dari Bapak Indrawan untuk membuat
sistem akuntansi Perusahaan dengan imbalan sebesar Rp.
120.000.000,00
8 Desember Dibayar angsuran PPh 25 Rp. 15.000.000.00
9 Desember Perusahaan menerima hadiah mobil sebesar Rp. 220.000.000 atas
undian tabungan dari Bank BNI. Umur ekonomis mobil 4 tahun.
9 Desember Disetor ke Kantor Pelayanan Pajak PPh 21,22,dan 23 yang telah
dipungut pada bulan Nopember sebesar Rp. 120.000.000,00
10 Desember Diterima pembayaran bunga dari debitur senilai Rp. 12.000.000,00
11 Desember Dibeli barang dagangan kepada PT Jupiter senilai Rp 175.000.000
(belum termasuk PPN) dengan termin 1/10, n/30.
12 Desember Membeli 3 unit kendaraan dengan harga @ Rp. 150.000.000,00.
Umur ekonomis kendaraan 4 tahun.
13 Perusahaan memiliki gedung yang sudah tidak terpakai di
Desember Banyuwangi. Gedung tersebut mulai bulan Desember disewakan
untuk jangka waktu 1 tahun dengan nilai sewa sebesar Rp.
150.000.000,00/bulan.
Dijual barang dagangan kepada PT Dirgantara sebesar Rp
14 Desember 200.000.000,00 (belum termasuk PPN). Harga perolehan barang
tersebut Rp. 180.000.000,00
16 Desember Diterima seluruh pembayaran atas penjualan barang dagangan dari
PT Bulan pada tanggal 2 Desember 2013.
17 Desember Menerima penghasilan penjualan barang dagangan ke Jepang Rp.
500.000.000,00 dipotong pajak dengan tarif 30%.

19 Desember Perusahaan pada tahun 2013 memperoleh penghasilan bunga dari

rekening gironya di Bank sebesar Rp. 100.000.000,00 netto setelah

Buku 2: Kasus dan Kertas Kerja 4

 dipotong pajak.
20 Desember Dibayar gaji seluruh pegawai tetap (200 karyawan) Rp
1.525.000.000 Iuran pensiun sebesar Rp 50.000 dibayar sendiri dan
dibayar perusahaan sebesar 100.000. Perusahaan mengikutkan
program asuransi kematian 0,5%, 0,3 % asuransi kecelakaan dan
3,7% jaminan hari tua. Seluruh pegawai membayar iuran JHT
sendiri 2%.
21 Desember Perusahaan membagikan dividen kepada pemegang saham dengan
perincian sebagai berikut:
Penerima Deviden % kepemilikan Jumlah Deviden
saham yang diberikan
PT Dewantara 55% Rp. 55.000.000,00
Tuan Anjasmara 30% Rp. 30.000.000,00
PT Dirgantara 15% Rp. 15.000.000,00
23 Desember Dibayar kepada PT Jupiter atas pembelian barang dagangan pada
tanggal 10 Desember
26 Desember Membayar bunga pinjaman pada PT Angkasa Rp. 20.000.000

Informasi tambahan untuk penyesuaian adalah sebagai berikut :

a. Semua aktiva tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus
dengan perincian sebagai berikut :
- Peralatan dan kendaraan : Umur ekonomis 4 tahun
- Mesin : Umur ekonomis 8 tahun
- Gedung : Umur Ekonomis 20 tahun
b. Kerugian piutang yang benar-benar tidak bisa ditagih pada tahun 2013
sebesar 1% dari saldo piutang usaha.

Tambahan Informasi untuk koreksi fiskal:

Buku 2: Kasus dan Kertas Kerja 5

 1. Dalam biaya perjalan dinas Rp. 175.000.000,00 merupakan perjalanan untuk berlibur
dewan direksi dan keluarganya.
2. Biaya seragam merupakan seragam untuk bagian produksi
3. Biaya makan dan minum adalah biaya makan minum untuk semua karyawan
4. Dalam biaya alat kantor yang tidak didukung oleh bukti transaksi adalah
Rp. 10.000.000,00
5. Biaya sumbangan adalah sumbangan untuk perayaan PT Andalan yang membuka
Cabang di Semarang
6. Sisa Kompensasi Kerugian tahun 2010 adalah sebesar Rp. 153.000.000,00
8. PPh yang telah dipotong/dipungut oleh pihak ketiga sampai dengan
bulan Nopember 2013 adalah sebagai berikut:
a. PPh pasal 22 Rp. 2.745.000.000,00
b. PPh pasal 23 Rp. 1.420.000.000,00
c. PPh pasal 24 Rp. 4.125.000.000,00

Buku 2: Kasus dan Kertas Kerja 6