Anda di halaman 1dari 6

PENANGANAN LINEN KOTOR

INFEKSIUS
No. : 08.19/Puskpdsk/SOP/I/2023
Dokumen
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal : 09 Januari 2023
Terbit
Halaman : 1 dari 2
Maya Rosmayati,SKM,,MM
UPTD NIP.19671107 1989012 002
PUSKESMAS
PADASUKA
Penanganan linen kotor infeksius adalah linen yang terkena
1. Pengertian darah atau cairan tubuh lainnya, termasuk juga benda tajam.

2. Tujuan Sebagai acuan dalam penanganan linen kotor infeksius


Surat Keputusan Kepala Puskesmas No. KS.01.01.13/Puskpdsk/
3. Kebijakan SK/03.54/I/2023 tentang Kebijakan Pelaksanaan Pencegahan
dan Pengendalian Infeksi Puskesmas Padasuka
1. Permenkes nomor 27 tahun 2017 Tentang Pedoman
4. Referensi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan.
2. Pedoman Teknis pelaksanaan Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di FKTP
1. Petugas mencuci Tangan dengan sabun dan air mengalir
2. Petugas mengenakan APD (sarung tangan rumah tangga,
gaun / apron, masker dan sepatu tertutup).
3. Petugas memisahkan Linen berdasarkan linen kotor dan linen
kotor infeksius cairan tubuh, pemisahan dilakukan sejak dari
lokasi penggunaannya petugas.
4. Petugas menempatkan linen kotor infeksius ke dalam kantong
kuning/infeksius.
5.Prosedur/ 5. Petugas mengangkut linen kotor dan linen kotor infeksius
Langkah- dengan troli yang terpisah, untuk linen kotor infeksius
langkah
dimasukkan ke dalam kantong kuning. Pastikan kantong tidak
bocor dan lepas ikatan selama transportasi.
6. Pastikan alur linen kotor dan linen kotor infeksius sampai di
tempat pencucian terpisah dengan linen yang sudah bersih.
7. Petugas menghilangkan cairan tubuh yang infeksius pada linen
dilakukan perendaman dengan detergen selama 10-15 menit,
dan diletakkan di wadah tertutup.
8. Petugas mencuci linen kotor infeksius di tempat khusus linen
infeksius
9. Petugas melakukan pengeringan linen dengan di jemur
10.Petugas melepaskan APD
11. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
12. Petugas setrika linen dan langsung di distribusikan ke unit
yang terkait
6. Bagan Alir
Infeksius
Di kirim ke
Linen Kotor tempat
pencucian
Non Infeksius

Dikeringkan dan Dipisahkan dan


disetrika dicuci

Steril dan
bersih

7. Unit terkait 1. Ruang Persalinan


2. Ruang Pemeriksaan Umum
3. Ruang Pemeriksaan Gigi
4. Ruang TB
8. Dokumen Terkait
Buku Pedoman PPI
9 Rekaman Historis
N Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
o. diberlakukan
DAFTAR TILIK PENANGANAN LINEN KOTOR
INFEKSIUS

NO Langkah Ya Tidak
Kegiatan
1. Apakah Petugas mencuci Tangan dengan sabun dan
air mengalir?
2. Apakah Petugas mengenakan APD (sarung tangan
rumah tangga,
gaun / apron, masker dan sepatu tertutup)?
3. Apakah Petugas memisahkan Linen berdasarkan
linen kotor dan linen kotor infeksius cairan
tubuh, pemisahan dilakukan
sejak dari lokasi penggunaannya petugas.
4. Apakah Petugas membuang terlebih dahulu kotoran
seperti faeces ke toilet dan segera tempatkan
linen kotor infeksius ke
dalam kantong kuning/infeksius?
5. Apakah Petugas mengangkut linen kotor dan linen
kotor infeksius dengan troli yang terpisah,
untuk linen kotor infeksius dimasukkan ke
dalam kantong kuning. Pastikan kantong
tidak bocor dan lepas ikatan selama
transportasi?
6. Apakah Petugas memastikan alur linen kotor dan
linen kotor infeksius sampai di laundry
terpisah dengan linen yang
sudah bersih?
7. Apakah Petugas menghilangkan cairan tubuh yang
infeksius pada linen dilakukan perendaman
dengan detergen selama 10-
15 menit, dan diletakkan di wadah tertutup?
8. Apakah Petugas mencuci linen kotor infeksius di
mesin cuci
khusus linen infeksius?
9. Apakah Petugas melakukan pengeringan linen
dengan mesin
pengering (dryer)?
10. Apakah Petugas melepaskan APD?
11. Apakah Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air
mengalir?
12. Apakah Petugas setrika linen dan langsung di
distribusikan ke unit
yang terkait?

CR...........................%

Sumedang,………………………….
Pelaksana/ Auditor
(……………………
……..)

Anda mungkin juga menyukai