Anda di halaman 1dari 28

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI

SEKTOR OTOMOTIF
SUB SEKTOR SEPEDA MOTOR

MELEPAS, MEMASANG DAN MENYETEL


RODA
OTO.SM02.022.01

BUKU INFORMASI

KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I.


DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51 Lt. 6.A Jakarta Selatan
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

KATA PENGANTAR

Dalam rangka mewujudkan pelatihan kerja yang efektif dan efesien dalam rangka
meningkatkan kualitas dan produktivitas tenaga kerja diperlukan suatu sistem pelatihan
yang sama. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 31 tentang Sistem Pelatihan
Kerja Nasional yang mengamanatkan bahwa pelatihan kerja berbasis kompetensi.

Dalam rangka menerapkan pelatihan berbasis kompetensi tersebut diperlukan


adanya standar kompetensi kerja sebagai acuan yang diuraikan lebih rinci ke dalam
program, kurikulum dan silabus serta modul pelatihan.

Untuk memenuhi salah satu komponen dalam proses pelatihan tersebut maka
disusunlah modul pelatihan berbasis kompetensi. Modul pelatihan berbasis kompetensi
terdiri dari 3 buku yaitu buku informasi, buku kerja dan buku penilaian. Ketiga buku
tersebut merupakan satu kesatuan yang utuh, dimana buku yang satu dengan yang
lainnya saling mengisi dan melengkapi, sehingga dapat digunakan untuk membantu
pelatih dan peserta pelatihan untuk saling berinteraksi.

Demikian modul pelatihan berbasis kompetensi ini kami susun, semoga


bermanfaat untuk menunjang proses pelaksanaan pelatihan di lembaga pelatihan kerja.

Jakarta, 18 Agustus 2010

DIREKTUR
STANDARDISASI KOMPETENSI
DAN PROGRAM PELATIHAN

Drs. Susandi, MM
NIP. 19560911 198303 1 001

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 1 dari 29


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR -------------------------------------------------------------------------- 1

DAFTAR ISI ----------------------------------------------------------------------------------- 2

BAB I STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL (SKKNI) DAN SILABUS


PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI (PBK) ------------------------------- 3

A. Standar Kompetensi Kerja Nasional (SKKNI) ---------------------------- 3


B. Unit Kompetensi Prasyarat ------------------------------------------------- 6
C. Silabus Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) --------------------------- 6

BAB II URAIAN SINGKAT MATERI PELATIHAN ------------------------------------ 11

A. Latar Belakang --------------------------------------------------------------- 11


B. Tujuan ------------------------------------------------------------------------- 11
C. Ruang Lingkup --------------------------------------------------------------- 11
D. Pengertian-Pengertian------------------------------------------------------- 11

BAB III MATERI PELATIHAN MELEPAS, MEMASANG DAN MENYETEL


RODA ----------------------------------------------------------------------------- 13

A. Diagram Alir Unit Kompetensi ---------------------------------------------- 13

B. Penjelasan Modul Melepas, Memasang dan Menyetel Roda ----------- 13

1. Pengetahuan ------------------------------------------------------------- 13
2. Ketrampilan ------------------------------------------------------------- 18
3. SOP -------------------------------------------------------------- 25
4. Sikap Kerja ------------------------------------------------------------- 25

BAB IV SUMBER-SUMBER YANG DIPERLUKAN UNTUK PENCAPAIAN


KOMPETENSI---------------------------------------------------------- 26

A. Sumber-sumber Perpustakaan --------------------------------------------- 26

1. Daftar Pustaka --------------------------------------------------------- 26


2. Buku Referensi --------------------------------------------------------- 26

B. Daftar Peralatan/Mesin dan Bahan -------------------------------------- 26

TIM PENYUSUN ------------------------------------------------------------------------------ 27

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 2 dari 29


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

BAB I
STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL (SKKNI)
DAN SILABUS PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI (PBK)

A. Standar Kompetensi Kerja Nasional (SKKNI)

KODE UNIT : OTO.SM02.022.01


JUDUL UNIT : Melepas, Memasang dan Menyetel Roda
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentifikasi kompetensi yang dibutuhkan untuk
melepas, memasang, dan menyetel roda sepeda motor 2 langkah
dan 4 langkah hingga ukuran 250 cc

Persyaratan pendahuluan:
OTO.SM01.001.01 : Mengikuti keselamatan, kesehatan dan lingkungan kerja
OTO.SM01.003.01 : Menggunakan dan memelihara peralatan dan Perlengkapan di
Tempat kerja

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasi 1.1. Pengkonstruksian roda dilakukan tanpa


konstruksi jenis roda dan menyebabkan kerusakan terhadap komponen/
sistem pemasangannya sistem lainnya.
1.2. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi
pabrik dan dipahami.
1.3. Roda diperiksa untuk mengidentifikasi tanda dan
titik pemasangannya.
1.4. Konstruksi roda diklasifikasikan berikut metode
pemasangannya.

02 Melepas roda-roda 2.1. Identifikasi prosedur keamanan untuk melepas


roda.
2.2. Kunci-kunci dan perlengkapan diperiksa terlebih
dahulu sebelum digunakan sesuai dengan
spesifikasi dan kondisi keamanan.
2.3. Penggunaan peralatan dan perlengkapan serta
pengaturan area kerja yang aman dilakukan
secara memadai.
2.4. Perecanaan urutan kerja dan titik-titik pengujian
keselamatan dibutuhkan.
2.5. Kendaraan/mesin/peralatan diangkat dan
disangga.
2.6. Kedua roda dilepas pada permukaan/lantai
yang rata

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 3 dari 29


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

2.7. Prosedur untuk melepas roda-roda diikuti.

03 Memeriksa roda 3.1. Roda dan metode pemasangannya diperiksa


dari kerusakan dan keausan, kelayakan,
material asing, dan keretakan.
3.2. Pemeriksaan spesifikasi dilakukan dengan
membandingkan kondisi keadaan ban.
3.3. Temuan yang didapat, dilaporkan dan
direkomendasikan.

04 Memasang roda 4.1. Pekerjaan dilakukan sesuai dengan spesifikasi.


4.2. Penggunaan peralatan dan perlengkapan
keamanan di tempat kerja.
4.3. Pemasangan roda-roda dilakukan dengan aman
dan urutan pengencangan dan momen
pengencangan dipastikan sesuai dengan
spesifikasi.
4.4. Kerja roda diperiksa untuk pemasangan roda
yang benar dan mencegah kemungkinan
keausan.
4.5. Seluruh kegiatan pemeliharaan/servis dilakukan
berdasarkan SOP (Standard Operation
Procedures), peraturan K3L (Keselamatan,
Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan
prosedur/kebijakan perusahaan.

BATASAN VARIABEL

1. Batasan konteks :
Standar kompetensi ini digunakan untuk sepeda motor hingga ukuran 250 cc.

2. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk :


2.1 Spesifikasi pabrik untuk kendaraan.
2.2 Spesifikasi pabrik untuk komponen/produk.
2.3 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan.
2.4 Kode area tempat kerja.
2.5 Kebutuhan pelanggan.
2.6 Kode area tempat kerja.

3. Pelaksanaan K3L harus memenuhi :


3.1 Undang-undang tentang K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan).
3.2 Penghargaan di bidang industri.

4. Peralatan-peralatan dapat termasuk :


4.1 Perlengkapan pengangkat.
4.2 Perlengkapan penyangga.
4.3 Peralatan tangan/hand tools dan power tools.

5. Kegiatan :
Kegiatan harus dilakukan pada kondisi kerja normal dan harus termasuk :
Dapat dikerjakan di dalam atau di luar bengkel.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 4 dari 29


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan atau tidak melalui
pekerjaan.

2. Penilaian keterampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang diawasi dan
pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika kondisi tempat kerja tidak
memungkinkan, maka penilaian dapat dilakukan melalui simulasi.

3. Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan langsung.

4. Kompetensi harus dinilai sesuai dengan konteks kualifikasi yang sedang diperhatikan.

5. Aspek-aspek penting :

Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan kompetensi


pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang berbeda pada beberapa
aspek-aspek berikut:
Mengangkat dan menyangga kendaraan dengan aman.
Melepas dan mengganti roda tanpa merusak peralatan/perlengkapan dan melukai diri.
6. Pengetahuan dasar :

Persyaratan keamanan kendaraan/mesin/alat industri/perlengkapan.


Tipe dan klasifikasi roda.
Konstruksi dan bahan roda.
Persyaratan keselamatan diri.
Menggunakan momen pengencangan ketika mengencangkan mur roda.
Memperhatikan keselamatan ketika menangani pekerjaan.
Mengangkat dan menyangga kendaraan sesuai prosedur.
Melakukan teknik penanganan secara manual.
7. Penilaian praktek :

Mengakses, memahami, dan menerapkan informasi teknik.


Mengangkat dan menyangga kendaraan/mesin.
Mengganti roda.
Mengikuti SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan.
Memperhatikan pencegahan kecelakaan.

KOMPETENSI KUNCI :

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT


1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 1
2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1
3. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5. Menggunakan ide dan teknik matematika 1
5. Memecahkan masalah 1
7 Menggunakan teknologi 1

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 5 dari 29


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

B. Unit Kompetensi Prasyarat

Sebelum mengikuti pelatihan unit kompetensi Memelihara Engine berikut komponen-


komponennya ini peserta harus sudah kompeten untuk unit kompetensi sebagai berikut:
OTO.SM02.001.01 : Mengikuti keselamatan, kesehatan dan lingkungan kerja
OTO.SM01.003.01 : Menggunakan dan memelihara peralatan dan Perlengkapan di
Tempat kerja

C. Silabus Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK)

Judul Unit Kompetensi : Melepas, Memasang dan Menyetel Roda


Kode Unit Kompetensi : OTO.SM02.022.01
Deskripsi Unit Kompetensi : Unit ini mengidentifikasi kompetensi yang dibutuhkan
untuk melepas, memasang, dan menyetel roda
sepeda motor 2 langkah dan 4 langkah hingga
ukuran 250 cc.
Perkiraan Waktu Pelatihan : 13 Jp @ 45 Menit
Tabel Silabus Unit Kompetensi :

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 6 dari 29


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

Perkiraan
Materi Pelatihan
Elemen Kriteria Indikator Waktu Pelatihan
Kompetensi Unjuk Kerja Unjuk Kerja Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap
tahuan pilan
01 1.1. Pengkonstruksian roda 1. Menyebutkan 1. Menyebutkan 1. Menjelaskan 2 1
Mengident dilakukan tanpa bagian roda. bagian roda. kodefikasi
ifikasi menyebabkan kerusakan ban.
konstruksi terhadap komponen/ sistem
jenis roda lainnya. 2. Menyebutkan jenis 2. Menyebutkan
dan sistem ban. jenis ban. 2. Menjelaskan
pemasang kodefikasi
annya pelek.
3. Menyebutkan 3. Menyebutkan
1.2. Informasi yang
bagian ban. bagian ban.
benar diakses dari
spesifikasi pabrik dan
dipahami.
4. Menjelaskan
kodefikasi ban.

1.3. Roda diperiksa untuk 5. Menjelaskan


mengidentifikasi tanda dan kodefikasi pelek.
titik pemasangannya.

1.4. Konstruksi roda


diklasifikasikan berikut
metode pemasangannya.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 7 dari 29


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

Perkiraan
Materi Pelatihan
Elemen Kriteria Indikator Waktu Pelatihan
Kompetensi Unjuk Kerja Unjuk Kerja Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap
tahuan pilan
02 Melepas 2.1. Identifikasi prosedur 1. Dapat 1. Dapat 1. Dapat 1. Mampu 1 2
roda-roda keamanan untuk melepas mengidentifikasi memeriksa melepas
mengidentifikasi
roda. prosedur keamanan dan roda-roda
untuk melepas roda. prosedur menggunakan dengan
2.2. Kunci-kunci dan prosedur
perlengkapan diperiksa 2. Dapat memeriksa keamanan untuk unci-kunci dan
perlengkapan yang
keselamatan terlebih dan menggunakan melepas roda benar.
dahulu sebelum digunakan unci-kunci dan sesuai dengan
sesuai dengan spesifikasi perlengkapan sesuai spesifikasi
dan kondisi keamanan. dengan spesifikasi dan kondisi
dan kondisi keamanan.
2.3. Penggunaan peralatan
dan perlengkapan serta keamanan. 2. Dapat
pengaturan area kerja 3. Dapat menggunaan menggunaan
yang aman dilakukan peralatan dan peralatan dan
secara memadai. perlengkapan serta perlengkapan
pengaturan area serta
2.4. Perecanaan urutan kerja pengaturan
dan titik-titik pengujian kerja dengan aman.
area kerja
dibutuhkan. 4. Dapat menggangkat dengan aman.
2.5. Kendaraan/mesin/ kendaraan dengan
benar. 3. Dapat
peralatan diangkat dan menggangkat
disangga. 5. Mampu melepas kendaraan
2.6. Kedua roda dilepas pada roda-roda dengan dengan benar.
permukaan/lantai yang prosedur yang
rata benar.

2.7. Prosedur untuk melepas


roda-roda diikuti.
Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 8 dari 29
Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

Perkiraan
Materi Pelatihan
Elemen Kriteria Indikator Waktu Pelatihan
Kompetensi Unjuk Kerja Unjuk Kerja Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap
tahuan pilan
03 Memeriksa 1. Dapat 1. Dapat 1. Dapat 1. Dapat 1 2
roda menjelaskan menjelaskan melakukan mengikuti
3.1. Roda dan metode faktor yang dapat faktor yang pemeriksaan prosedur
pemasangannya menyebabkan dapat kondisi pemeriksa
diperiksa dari kerusakan kerusakan ban. menyebabkan pelek. an sesuai
dan keausan, kelayakan, 2. Dapat melakukan kerusakan ban 2. Dapat standar
material asing, dan pemeriksaan melakukan pabrik
keretakan. kondisi pelek. pemriksaan
3.2. Pemeriksaan spesifikasi 3. Dapat melakukan kondisi ban.
dilakukan dengan pemriksaan 3. Dapat
membandingkan kondisi kondisi ban. menyimpulka
keadaan ban. 4. Dapat n kondisi
3.3. Temuan yang didapat, menyimpulkan pelek.
dilaporkan dan kondisi pelek. 4. Dapat
direkomendasikan. 5. Dapat menyimpulka
menyimpulkan n kondisi
kondisi ban. ban.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 9 dari 29


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

Perkiraan
Materi Pelatihan
Elemen Kriteria Indikator Waktu Pelatihan
Kompetensi Unjuk Kerja Unjuk Kerja Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap
tahuan pilan
04 1. Dapat melakukan 1. Memahami 1. Dapat 1. Dapat 1 4
pengencangan baut proedur melakukan melakukan
Memasan 4.1. roda sesuai prosedur pemasangan pengencang seluruh
Momen pengencangan
g roda dan standar roda an baut roda kegiatan
dilakukan sesuai dengan
sesuai pemeliharaa
urutan roda dan 2. Dapat melakukan
prosedur dan n/servis
spesifikasinya. pekerjaan
standar berdasarkan
4.2. Pekerjaan dilakukan pemasangan roda SOP
sesuai dengan spesifikasi. sesuai dengan 2. Dapat (Standard
spesifikasi. melakukan Operation
4.3. Penggunaan peralatan
pekerjaan
dan perlengkapan 3. Dapat menggunakan Procedures),
peralatan dan pemasangan peraturan
keamanan di tempat kerja.
perlengkapan secara roda sesuai K3L
4.4. Pemasangan roda-roda dengan
aman dan benar. (Keselamata
dilakukan dengan aman spesifikasi. n, Kesehatan
dan urutan pengencangan 4. Dapat melakukan
pemasangan roda- 3. Dapat Kerja,
dan momen
roda dengan aman menggunakan
pengencangan dipastikan
dan urutan peralatan dan
sesuai dengan spesifikasi.
pengencangan dan perlengkapan
4.5. Kerja roda diperiksa secara aman
momen
untuk pemasangan roda dan benar.
pengencangan
yang benar dan mencegah
dipastikan sesuai
kemungkinan keausan.
dengan spesifikasi.
4.6. Seluruh kegiatan
5. Dapat melakukan
pemeliharaan/servis
seluruh kegiatan
dilakukan berdasarkan
pemeliharaan/servis
SOP (Standard Operation
berdasarkan SOP
Procedures), peraturan
(Standard Operation
K3L (Keselamatan,
Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Procedures), Halaman: 10 dari 29
Buku Informasi Kesehatan Versi:
Kerja,
2010 dan peraturan K3L
Lingkungan), dan
(Keselamatan,
prosedur/kebijakan
Kesehatan Kerja, dan
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

BAB II
URAIAN SINGKAT MATERI PELATIHAN

A. Latar Belakang

Sepeda motor adalah kendaraan roda 2 (dua) yang merupakan salah satu alat
transportasi yang sangat dominan penggunaanya saat ini. Ada beberapa alasan
mengapa sepeda motor menjadi salah satu alternatif alat transportasi masyarakat
saat ini. Sebagai salah satu alat transportasi masyarakat, maka sepeda motor harus
memenuhi berbagai persyaratan keamanan dan kenyamanan dalam engendaraan.
Roda, adalah salah satu bagian dari kendaraan yang sangat menentukan adanya
keamanan dan kenyamanan pengendara. Jika terjadi kesalahan dalam penanganan,
maka akan berakibat fatal yang dapat merenggut jiwa si Pengendara. Atas dasar-
dasar itulah Modul ”Melepas, Memasang dan Menyetel Roda” ini disusun.

Pada Buku Informasi ini akan dipaparkan tentang Pengetahuan dimana berisi
Informasi tentang roda, jenis dan type roda, bagian roda. Dibagian terakhir akan
dipaparkan tentang bagaimana melakukan penanganan atauservis roda sesuai
prosedur. Dengan disusunnya Modul ”Melepas, Memasang dan Menyetel Roda” ini
diharapkan akan dapat membantu belajar Peserta pelatihan tentang pengertian
roda dan aspek yang diperlukan untuk penangnan atau servis, serta dapat
membantu pelatih/instruktur dalam menjelaskan kepada peserta pelatihan.

B. Tujuan

Modul “Melepas, Memasang dan Menyetel Roda” ini bertujuan agar pengguna modul
ini mampu melakukan penanganan roda dan kelengkapannya sesuai dengan SOP
pada sepeda motor yang dikerjakan.

C. Ruang Lingkup

Ruang lingkup dari Modul “Melepas, Memasang dan Menyetel Roda” ini adalah
pekerjaan ringan dalam perwatan roda sepeda motor dibawah 250 CC. Pekerjaan
melepas, memasang dan menyetel roda ini meliputi beberapa jenis dan type ban
dan pelek yang beredar dipasaran.

D. Pengertian-Pengertian

1. Roda adalah satu kesatuan antara ban dan pelek.


2. Ban adalah bagian dari roda yang terbuat dari karet sintetis
3. Pelek adalah bagian dari roda yang terbuat dari baja tuang atau aluminium
alloy.
4. Ban tube less adalah ban yang dalam pemakaianya tanpa ban dalam
5. Ban tupe type (TMB) adalah ban yang dalam pemakaianya menggunakan
ban dalam.
6. Ban Radial adalah ban luar yang susunan karkasnya membentuk sudut 90
derajat terhadap garis tengah lingkar ban.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 11 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

7. Ban Bias/Diagonal adalah ban luar yang susunan karkasnya membentuk


sudut 30 - 60 derajat terhadap garis tengah lingkar ban.
8. TWI (Tread Wear Indication) adalah Indikator standar keaausan ban luar
9. Aquaplaning/Hidroplaning adalah peristiwa ban menggelinding diatas jalan
diantara lapisan/permukaan air karena kembang telapak ban yang aus melebihi
standar.
10. SOP adalah standar operasi dan pelaksanaan yang antara lain berisi petunjuk
bagaimana cara operasional menurut standar yang berlaku

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 12 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

BAB III
MATERI PELATIHAN
OVERHAUL KOMPONEN SISTEM PENDINGIN

A. Diagram Alir Unit Kompetensi

PENEMPATAN PERSIAPAN PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN


MOTOR PADA AREA PERALATAN DAN RODA BAN
KERJA BAHAN KERJA

PEMASANGAN BAN PELEPASAN BAN PELEPASAN RODA PEMERIKSAAN


PELEK

PEMASANGAN RODA PENYETELAN PENGEMBALIAN PEMBERSIHAN


RODA PERALATAN KERJA AREA KERJA

B. Penjelasan Modul Melepas, Memasang dan Menyetel Roda

1. Pengetahuan

a. Penjelasan Umum

Roda adalah salah satu bagian dari kendaraan yang berfungsi untuk menopang
berat dan beban kendaraan serta mengantarkan gerakan kendaraan dengan
hambatan gelinding terhadap jalan kecil namun traksi terhadap jalan kuat.
Sehingga roda dapat berfungsi secara optimal.

Dalam modul ini akan dijelaskan bagaimana proses pembongkaran, pemasangan


dan penyetelan roda yang benar, sehingga dapat diperoleh kondisi pemasangan
roda pada kendaraan yang aman dan nyaman dalam pemakaian.

b. Gambaran Tentang Roda

1)Bagian Roda

Secara umum, bagian roda terdiri dari ban dan pelek. Atau Roda dapat
didefinisikan satu kesatuan antara ban dan pelek yang berfungsi untuk
menopang berat dan beben kendaraan serta memungkinkan kendaraan dapat
berjalan dengan aman dan nyaman.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 13 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

2) Jenis Ban

Berdasarkan susunan karkas, maka ban dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu
:

 Ban Radial

Yaitu ban dengan susunan karkas ban disusun membentuk sudut 90


derajat derhadap garis tengah lingkar ban.

Kelebihan jenis ban ini adalah : tingkat kenyamanan lebih baik, karena
elastisitas ban lebih lembut, ban lebih lentur.
Kekurangan jenis ban ini adalah : dengan demensi yang sama, maka
ban ini lebih kurang tahan terhadap beban.

 Ban Bias/Diagonal

Yaitu ban dengan susunan karkas ban disusun membentuk sudut


berkiras 30 - 60 derajat derhadap garis tengah lingkar ban.

Kelebihan jenis ban ini adalah : tingkat kekuatan lebih baik, karena
susunan yang menyilang antara lapisan karkas pertama dengan lapisan
selanjutnya, sehingga daya tahanya lebih kuat.
Kekurangan jenis ban ini adalah : tingkat kenyamanan rendah atau
kurang, karena ban kaku atau keras.

Berdasarkan pemakaian ban dalam, maka ban dapat dibedakan menjadi 2


jenis, yaitu :

 Ban Tube Less

Yaitu ban yang dalam pemakaianya tidak menggunakan ban dalam.

Kelebihan jenis ban ini adalah : tingkat keamanannya lebih bagus.


Karena pada ban jenis ini tidak akan lansung bocor jika ban terkena
benda tajam atau paku pejal. Dan relatif lebih mudah dalam
penanganan servise.
Kekurangan jenis ban ini adalah : secara teknis tidak ada, mungkin
secara financial ban jenis ini harganya relatif lebih mahal.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 14 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

 Ban Tube Type/Non Tube-less.

Yaitu ban yang dalam pemakaianya menggunakan ban dalam yang


berfungsi untuk menyimpan atau menahan tekanan udara agar tidak
keluar/bocor.

Kelebihan jenis ban ini adalah : secara teknis tidak ada, namun secara
finasial harga jenis ban ini relatif lebih murah.
Kekurangan jenis ban ini adalah : tingkat keamanan dalam pemakaian
sangat rendah, karena jika terkena benda tajam atau paku maka
tekanan ban langsung habis atau bahkan langsung pecah ban. Ini
sangat membahayakan pengendara. Kemudian sisi lain, ban jenis ini
relative lebih susah dan memakan waktu relative agak lama saat
servise.

3) Kodefikasi Ban

Tentang beberaha hal yang terkait dengan ban, maka dapat diakses atau
diketahui dari beberapa informasi yang dicetak atau dituliskan dibagian dinding
samping ban.

Informasi tersebut meliputi :

 Ukuran diameter ban


 Lebar ban
 Jenis ban
 Tekanan udara standar
 Kekuatan pikul ban
 Kekuatan kecepatan maksimal ban
 dll

Hal ini dimaksudkan agar kendaraan senantisa dipasang atau menggunakan


ban yang sesuai. Sehingga akan diperoleh tingkat keamanan dan kenyamanan
pengendaraan dan ban awet dalam pemakaian.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 15 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

4) Pemeriksaan Roda

Pemeriksaan Roda dimaksudkan untuk mengetahui kondisi ban, apakah roda


dalam kondisi layak pakai atau tidak dilihat dari acuan standar. Karena, banyak
kondisi pemakaian ban dilapangan telah menyimpang dari kondisi standar.
Pengendara hanya menekankan bahwa roda ( baik ban atau pelek ) masih bisa
dipakai, tapi mengesampingkan factor kenyamanan dan keamanan. Sehinga
sering berakibat fatal, kecelakaan yang memakan korban.

Beberapa pemeriksaan yang perlu diklakukan adalah :


 Kondisi ban secara visual/fisik dari kemungkinan cacat
 Tekanan ban, takanan ban harus standar.
 Tegangan/moment jari-jari roda.
 Keausan ban
 Keolengan roda
 Dll

Secara spesifik batas limit masing-masing kondisi pemeriksaan diatas, maka


ikuti Panduan Servise sesuai dengan jenis sepeda motor dan jenis/tipe Roda
(ban dan pelek).

Pemeriksaan kondisi ban


secara visual

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 16 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

Pemeriksaan tekanan ban

Pemeriksaan tegangan/moment jari-jari roda

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 17 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

2. Keterampilan

Hal – hal yang diperhatikan saat melakukan pemeriksaan / pekerjaan :

 Pakailah suku cadang dan pelumas atau yang direkomendasikan. Suku cadang
yang tidak memenuhi spesifikasi dapat mengakibatkan kerusakan.
 Pakailah kunci khusus yang telah dirancang untuk produk ini untuk menghindari
kerusakan dan kesalahan pada pemasangan.
 Pergunakan perkakas dengan ketentuan yang diperkenankan pabrik sepeda
motor.
 Pasanglah gasket, O-ring, cotter pin, dan lock plates baru ketika perakitan
kembali.
 Pengencangan baut atau mur, mulailah dengan baut dengan diameter yang lebih
besar atau baut di sebelah dalam dulu. Kemudian kencangkan dengan torsi
pengencangan yang telah ditentukan secara bersilang dalam langkahlangkah
peningkatan kecuali bila telah ditentukan urutan tertentu.
 Bersihkan bagian-bagian yang telah dilepaskan dalam cairan pelarut. Lumasi
semua permukaan luncur sebelum perakitan kembali.
 Setelah perakitan kembali, periksalah semua bagian terhadap pemasangan dan
pengoperasian yang benar.
 Tempatkan semua kabel listrik seperti diperlihatkan pada buku pedoman reparasi.
 Jika mesin harus dalam keadaan hidup untuk melakukan sesuatu
pekerjaan, pastikan bahwa tempat kerja berventilasi baik. Jangan
sekali-kali menjalankan mesin di tempat tertutup. Gas pembuangan
mengandung gas karbonmonoksida beracun yang dapat menghilangkan
kesadaran dan dapat menyebabkan kematian. Jalankan mesin di tempat
terbuka atau di tempat tertutup dengan sistem pembuangan gas.

a. Penempatan Sepeda Motor Pada Area Kerja

 Tempatkan Sepeda Motor yang akan dikerjakan pada tempat kerja yang
aman
 Gunakan Penyangga sepeda motor dengan standart lurus

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 18 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

b. Persiapan Peralatan dan Bahan Kerja

 Persiapkan alat dan Bahan yang digunakan untuk Melepas, Memasang


dan Menyetel Roda.

c. Pemeriksaan Roda.

 Pemeriksaan Pelek

Gambar peneriksaan/pengukuran run-out


pelek :

Jika hasil pengukuran melebihi standar, maka pelek harus diganti atau dilakukan
perbaikan jika memungkinkan.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 19 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

Pemeriksaan bantalan roda

Pemeriksaan Pelindung bantalan roda

Pemeriksaan kebengkokan poros roda

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 20 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

 Pemeriksaan Ban

Pemeriksaan ban meliputi pemeriksaan secara visual


maupun dengan ukuran.

Secara visaul, dengan pengamatan cermat, apakah


ada kelaian secara konstruksi maupun pemanpilan.

Secara pengukuran, yaitu dengan


memeriksa/mengukur kedalaman kembang telapak
ban atau batas TWI. Kemudian membandingkan
dengan spesifikasi yang ada di shop manual.

Jika hasil pengukuran melebihi standar, maka pelek


harus diganti atau dilakukan perbaikan jika
memungkinkan.

d. Pembongkaran Roda.

Pada langkah pembongkaran roda, secara umum adalah sama. Namun


demikian karena perkembangan konstruksi suspensi yang sangat berfareasi,
maka disarankan untuk langkah pembongkaran roda selalu mengikuti dan
menggunakan Panduan Servise yang sesuai dengan jenis atau type sepeda
motor. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan jaminan keamana dan hasil
yang optimal.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 21 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

Perhatikan tanda-tanda tersebut pada saat pembongkaran, dan kembalikan


keposisi semula

e. Pemasangan Roda

Pada langkah pemasangan roda, secara prinsip adalah kebalikan dari langkah
pembongkaran. Namun demikian lebih spesifik, maka disarankan untuk langkah
pemasangan roda disarankan mengikuti dan menggunakan Panduan Servise
yang sesuai dengan jenis atau type sepeda motor. Hal ini dimaksudkan untuk
memberikan jaminan keamana dan hasil yang optimal.

f. Menyetel Roda

Akurasi penyetelan posisi roda sangat menentukan beberapa aspek :


 Keawatan umur ban/keausan ban normal.
 Stabilitas pengemudian.
 Keawetan komponen pemindah daya (rantai dan roda gigi).
 Keawetan komponen mekanisme Rem
 Noise atau bunyi tidak normal saan jalan.

Untuk itu, sangat ditekankan untuk lebih cermat dan akurat dalam mengukur
dan menyetel posisi roda. Perhatikan tanda atau marking yang telah disediakan
oleh pabrik pembuat motor sebagai acuan. Kemudian periksa dan lakukan uji
coba, apakah sudah maksimal atau belum. Jika ternyata belum maksimal, maka
disarankan untuk mengulang langkah penyetelan sesuai Panduan Servise yang
ada sampai mendapatkan hasil yang sempurna.

Gambar penyetelan Roda :

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 22 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

Penyetelan sistem rem terkait dengan pembongkaran roda

Ilustrasi penyetelam rem

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 23 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

Pengecekan gerak bebas pedal rem

Untuk langkah penyetelan roda secara detail, maka selalu ikuti dan gunakan
Panduan Servise yang sesuai dengan jenis/type sepeda motor yang dikerjakan.

g. Pengembalian Peralatan Kerja

Kembalikan Semua perlatan sesuai ketentuan yang berlaku ditempat kerja.

Sebelum alat dikembalikan harus dibersihkan terlebih dahulu untuk menjamin


peralatan tetap optimal fungsinya pada pemakaian berikutnya.

h. Pembersihan Area Kerja

Bersihkan area kerja setelah melakukan pekerjaan selesai. Sehingga keamanan


dan kenyamanan tempat kerja tetap terjaga dan terjamin.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 24 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

3. Standar Operasional Prosedur (SOP)

Untuk melakukan Pelepasan, Pemasangan dan Penyetelan Roda harus


sesuai dengan standar Operasional prosedur yang ditetapkan oleh pabrik
pembuat Sepeda Motor yang dikerjakan. Jangan melakukan rekayasa sendiri
yang tidak disarankan atau tidak dianjurkan oleh pabrik. Gunakan pakaian
kerja dan perlengkapan kerja sesuai dengan prosedur

Pada modul ini hanya dijelaskan Melepas,Memasang dan Menyetel Roda


saja, sehingga hal yang terkait dengan perbaikan yang lebih komplek akan
dijelaskan pada modul secara terpisah.

4. Sikap Kerja

Melepas, Memasang dan Menyetel Roda sepeda motor memerlukan beberapa


langkah penanganan / tindakan pencegahan yang diperhatikan. Bersikap hati-
hati, cermat, teliti dan mematuhi peraturan yang ada merupakan tindakan
pencegahan untuk meyakinkan bahwa tidak ada masalah pada saat melakukan
pembongkaran dan pemasangan. Komponen-komponen yang perlu diperiksa
secara rutin sehingga Roda bekerja secara optimal.

Jangan melakukan pelepasan, pemasangan dan penyetelan Roda apabila


penempatan sepeda motor membahayakan saat dilakukan pekerjaan. Tempatkan
sepeda motor pada tempat yang rata dan kokoh, sehingga saat kemudi
dibelokkan kekiri ataupun kekanan sepeda motor tidak jatuh. Dengan
penempatan sepeda motor yang tepat akan mempermudah melakukan pekerjaan
dan tidak membahayakan diri maupun benda yang sedang dikerjakan.

Bila melakukan pembongkaran, pemasangan dan penyetelan selalu gunakan


buku petunjuk atau manual book yang sesuai dengan sepeda motor yang sedang
dikerjakan. Ikuti semua petunjuk sesuai dengan ketentuan pabrik. Gunakan alat
kerja yang sesuai dengan pekerjaan yang sedang dilakukan. Melakukan
pembongkaran, pemasangan dan penyetelan roda sesuai dengan ketentuan yang
berlaku akan mendapatkan kinerja pengendalian sepeda motor yang optimal.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 25 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

BAB IV
SUMBER-SUMBER LAIN

A. Sumber-Sumber Perpustakaan

1. Daftar Pustaka
 Training Honda Honda 2008
 Teknik-Teknik dasar Service
 Buku Panduan Perawatan Sepeda Motor Divisi Service R-2 PT Indomobil
Suzuki International.
 Buku Pedoman reparasi Honda

2. Buku Referensi

Manual book sesuai dengan sepeda Motor yang dikerjakan

B. Daftar Peralatan/Mesin dan Bahan

Daftar Peralatan/Mesin

No. Nama Peralatan/Mesin Keterangan


1. Unit Sepeda motor Lengkap
2. Bike Life
3. Hand Tool
4. TWI gauge / Vernier caliper
5. SST (special service tools)

Daftar Bahan

No. Nama Bahan Keterangan


1. Kain pembersih
2. Gemuk (grease)
3. Amplas
4. Bensin
5. Bearing Roda
6. Wheel Dumper
7.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 26 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.022.01

TIM PENYUSUN

No. Nama Institusi Keterangan

1. Senggono LSP-TO Indonesia


2. RA Danang PQ BLKPI Pasar Rebo
3. Kusnanto BLKPI Pasar Rebo
4. Gunadi Astra Honda Motor
5. Jumari LSP-TO Indonesia
6. Dudun Sutrisna Astra Internasional
7. Bambang Purwono PT Indomobil
8. Sudiyono BLKPI Pasar Rebo
9.
10.

Judul Modul: Melepas, Memasang dan Menyetel Roda Halaman: 27 dari 27


Buku Informasi Versi: 2010

Anda mungkin juga menyukai