Anda di halaman 1dari 1

Jenis : Jurnal

Judul ; Diskursus Hermeneutika Dalam Studi Al-Qur’an Arah Baru Cara Menalar
Wahyu Tuhan
Penulis :
Mukhtar Mukhtar Institut Agama Islam DDI Polewali Mandar
Suriana Suriana SMPN 1 Mattirosompe Pinrang
Nizar Nizar Universitas Sulawesi Barat

DOI: https://doi.org/10.36915/jppi.v7i1.127
Revew :
Riset ini adalah studi sebuah tawaran dalam mendinamisasikan studi Islam
khususunya studi al-Qur’an dalam pendekatan ilmu sosial humaniora yang disebut
dengan hermeneutika. Riset ini akan mencoba mempermasalahkan sampai
dimana janji hermeneutika sebagai mitra keraj dalam studi Islam khusunya dalam
studi al-Qur’an. Di mana perjumapaan hermeneutika dengan studi al-Qur’an
Adakah hermeneutika memberi konstribusi terhadap dinamisasi perkembangan al-
Qur’an.
Metode yang digunakan adalah mertode deskriptif kualitatif dengan
menggunakan pendekatan yang relevan dalam riset ini antara lain: Pendekatan
post modern, dan pendekatan ilmu tafsir. Cara mengumpulan data melalui
kepustakaan (Library Research), dan diskusi. Data-data yang didapatkan akan
dikumpulkan, dideskripsikan, disistematisir, Sementara untuk analisis data,
dengan menggunakan analisis diskriptif kualitatif yang bersifat analitis dengan
menggunakan beberapa metode analisa yang bersifat deduktif dan induktif
Pendekatan hermeneneutika dalam memahami al-Qur’an, membawa arah baru
dalam memahami diskursus keagamaan khusunya al-Qur’an. Implikasi dari
penerapan hermeneutika dalam memahami disskursus keagamaan, dirasa memberi
kontribusi dalam mendinamisasilakn studi al-Qur’an walaupun pada sisi lain juga
memberi dampak yang cukup riskan khususnya bagi yang tidak senang semangat
pembaharuan dalam memahami wacana keagamaan. Hermeneutika sebagai kajian
teks dan al-Qur’an juga sebagai teks linguistik, maka hermeneutika dan teks al-
Qur’an menjadi relevan dalam memproduksi makna-makna al-Qur’an. Dalam
kajian hermeneutika juga mempersoalkan tiga unsur penting dalam memhamai
teks yaitu pengarang teks, teks dan pembaca teks, sehingga jika digiring dalam
memehami teks al-Qur’an yang juga bisa dilihat dari ketiga unsur tadi yaitu
pembuat teks yaitu Allah, teks yakni teks-teks al-Quran yang sudah termaktub
dalam sebuah mushaf, dan pembaca teks yakni mufassir.

Anda mungkin juga menyukai