Analisis Pengeluaran Mahasiswa FTI UMN
Pengguna Transportasi dan biaya Konsumsi
dalam Seminggu
Nabila Amanda Azahra, Winson Christopher
Teknik Fisika, Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang, Indonesia
nabila.amanda@student.umn.ac.id, winson.christopher@student.umn.ac.id
Abstrak - Dilakukan penelitian dengan
tujuan: mencari korelasi antara pengeluaran
mingguan mahasiswa FTI UMN tahun
ajaran 2022/2023 atau angkatan 2022 dari
segi transportasi dan konsumsi. Penelitian
ini dilakukan berdasarkan syarat-syarat
tertentu agar dapat mencapai tujuan
penelitian, seperti menentukan hipotesis,
jumlah responden yang harus di capai, dan
juga pemrograman R. Dari hasil penelitian
ini, ingin dilihat apakah biaya pengeluaran
transportasi berhubungan dengan biaya
pengeluaran konsumsi.
I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tidak sedikit mahasiswa FTI UMN
yang merantau dari berbagai daerah.
Sehingga ada sebagian mahasiswa FTI
UMN yang tinggal di kost, dormitory
UMN, apartemen, ataupun rumah orangtua.
mahasiswa perantau biasanya tinggal di
kost, dormitory UMN, ataupun apartemen.
Namun, ada sebagian mahasiswa yang
jarak dari tempat tinggal ke UMN cukup
jauh sehingga membutuhkan transportasi.
Karena biaya transportasi itu mutlak dan
tidak dapat diminimalisir, sehingga biaya
konsumsi dapat diminimalisir agar biaya
bulanan tercukupi. Oleh karena itu, pada
penelitian ini akan dilihat dan dibuktikan
apakah biaya konsumsi menjadi dependen
terhadap biaya transportasi.
Opsi dari transportasi diantaranya
kendaraan pribadi, transportasi umum,
ataupun jalan kaki. Kendaraan pribadi
dapat berupa sepeda, sepeda motor,
ataupun mobil. Dengan menggunakan
sepeda ataupun jalan kaki, biaya
transportasi per minggu cenderung 0 karena
bersepeda ataupun jalan kaki tidak
memerlukan biaya bahan bakar. Sepeda
motor ataupun mobil pribadi perlu
mengeluarkan biaya untuk pengeluaran
bahan bakar minyak, sehingga dapat
diketahui biaya pengeluaran transportasi
per minggunya. Opsi transportasi umum
memiliki kecenderungan pengeluaran biaya
yang mutlak, dikarenakan transportasi
umum memiliki harga yang pasti. Namun,
untuk pengguna transportasi umum seperti
Gojek dan Grab dapat berubah di jam
tertentu walaupun tidak terlalu signifikan.
Opsi kedua yakni konsumsi, mayoritas
mahasiswa FTI UMN tidak membawa
makanan dari rumah/kost/apartmetent.
Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui
jumlah yang dikeluarkan mahasiswa FTI
UMN dalam seminggu untuk konsumsi.
Seperti yang diketahui, bahwa biaya
transportasi dapat berubah di jam tertentu,
sedangkan biaya konsumsi bersifat mutlak
kecuali di hari tertentu.
𝑛+1
Dari seluruh mahasiswa FTI 2022,
peneliti mendapati sample size sebanyak 81 2
mahasiswa yang di ambil secara acak baik ● Mencari nilai terbanyak (Modus)
dari prodi Teknik Fisika, Teknik Elektro, Pencarian modus dilakukan dengan
Teknik Komputer, dan Informatika. mencari data dengan frekuensi paling
tinggi.
● Mencari Varians (Varians sampel)
B. Hipotesis
1. Ho : Rata-rata mahasiswa FTI UMN
𝛴(𝑥 − 𝜇) 2
𝑆2 =
menghabiskan kurang dari Rp
250.000 per minggu untuk biaya
transportasi. 𝑛
Ha : Rata-rata mahasiswa FTI ● Mencari standar deviasi
UMN menghabiskan lebih dari Rp
250.000 per minggu untuk biaya
transportasi.
2. Ho : Rata-rata mahasiswa FTI UMN 𝛴(𝑥 − 𝜇)2
menghabiskan kurang dari Rp
𝑠=√
500.000 per minggu untuk biaya
konsumsi.
𝑛
Ha : Rata-rata mahasiswa FTI UMN ● Kuartil
menghabiskan lebih dari Rp Untuk mencari kuartil, data harus
500.000 per minggu untuk biaya diurutkan dari terkecil hingga terbesar.
konsumsi.
3. Ho : Diketahui indeks pengeluaran Q1 = data ke 𝑛+1
4
transportasi tidak berhubungan
dengan pengeluaran konsumsi. Q2 = data ke 𝑛+1
2
Ha : Diketahui indeks pengeluaran
transportasi berhubungan dengan
pengeluaran konsumsi.
Q3 = data ke 3(𝑛+1)
4
● Skewness
II DASAR TEORI Skewness memberi tahu data condong
Berikut adalah dasar teori yang digunakan ke kiri atau ke kanan. Bila skewness
dalam project ini. positif, maka data akan cenderung
● Mencari rata-rata (Mean) berada disebelah kanan dari median.
Bila skewness negatif, maka data akan
cenderung berada disebelah kiri dari
∑𝑛
𝑖=1 𝑥 𝑖
𝑥= median.
3(𝜇−𝑀𝑑)
𝑛
● Mencari nilai tengah (Median) Sk =
𝑠
● Kurtosis
 Kurtosis memberitahu seberapa tajam
sebuah data terbentuk. Semakin besar
nilai kurtosis, maka grafik akan
menjadi semakin tajam.
1 (𝑥𝑖−𝑥)
K = (𝛴( )4 )
𝑁 𝑠
● Kovarians
Kovarians menunjukkan asosiasi linear
dari dua buah variabel. Nilai kovarians
yang positif menunjukkan asosiasi
kedua buah variabel positif. Sedangkan
kovarians yang negatif menunjukkan
asosiasi kedua varians negatif.
𝛴 (𝑥𝑖−𝑥)(𝑦𝑖−𝑦)
Sxy =
𝑛−1
● Korelasi Pearson
Dilakukan pengujian korelasi dengan
tujuan untuk mengetahui seberapa
besar korelasi antara kedua variabel.
𝑆𝑥𝑦
r=
√𝑆𝑥𝑥 √𝑆𝑦𝑦
Data yang digunakan merupakan
data numerik. Data yang didapatkan
merupakan sampel data. Untuk menguji
apakah data terdistribusi dengan normal
atau tidak, perlu adanya uji normalitas data.
Data dapat dinyatakan normal apabila p-
value > 𝛼, sebaliknya data akan terdistribusi
secara tidak normal apabila p-value < 𝛼.
Bila sampel data mencukupi minimum
sampel data yang dibutuhkan, data dapat
dianggap normal.
Pengujian hipotesis dilakukan agar para
peneliti mengetahui apakah hipotesis awal
diterima atau ditolak. Pengujian hipotesis
pada project ini menggunakan t-test. Grafik
yang digunakan diantaranya histogram,
boxplot, scatter smooth, grafik garis
(digunakan pada grafik density).
III. METODOLOGI DAN
IMPLEMENTASI
A. Objek Penelitian
Objek pada penelitian ini adalah
seluruh mahasiswa aktif FTI UMN
angkatan 2022. Dilakukannya
penelitian ini terhadap seluruh
mahasiswa FTI UMN ini
dikarenakan jumlah mahasiswa
Teknik Fisika yang sangat sedikit
sehingga memerlukan responden
dari jurusan lain seperti Teknik
Elektro, Teknik Komputer, dan
Informatika.
B. Metode Penelitian
Dalam melakukan perhitungan,
peneliti menggunakan software
RStudio agar mendapatkan hasil
perhitungan yang akurat dan
mempermudah analisis. Syntax
pemrograman R ini dapat di
rancang terlebih dahulu untuk
mempercepat pekerjaan, sehingga
ketika data responden dari google
form sudah ada, data bisa segera
diunduh dalam eksistensi .xlsx yang
telah diakses menggunakan
Microsoft Excel.
Penggunaan Microsoft Excel
diperlukan dalam penelitian ini
untuk mempermudah peneliti dalam
mengolah data di aplikasi RStudio.
Seperti yang diketahui, aplikasi ini
selalu digunakan untuk mengolah
data numeric. Dengan data yang
sudah tersusun di Microsoft Excel,
langkah selanjutnya peneliti bisa
dengan mudah untuk mengetahui
data statistik yang diinginkan.
C. Data Penelitian
Data penelitian didapatkan melalui
 google form, peneliti hanya
mengajukan dua pertanyaan kepada
para responden untuk mendapatkan
data yang dibutuhkan.
Kedua data ini tentunya berjenis
data numerik sehingga
membutuhkan RStudio untuk
mengolah data-data tersebut.
Berdasarkan data yang didapatkan
tentunya dianalisis dengan Chi-
Square untuk mempermudah
peneliti dalam melihat data sesuai
rentangnya.
D. Metode Pengumpulan Data
Dalam metode pengumpulan data,
peneliti menggunakan data primer
agar mendapatkan hasil yang real
dari penelitian yang dilakukan
terhadap mahasiswa FTI UMN
2022. Seperti yang dijelaskan di
atas, untuk mengumpulkan data
primer peneliti membuat kuisioner
untuk melalukan survei melalui
google form. Peneliti memberi
kuisioner melalui aplikasi
WhatsApp dan Line.
Selanjutnya, untuk menentukan
jumlah responden yang dibutuhkan
sesuai target, peneliti harus
menggunakan kalkulator sample
size. Dengan menggunakan
kalkulator ini, peneliti dapat
memperkirakan confidence level
yang digunakan 90%, population
proportion sebesar 50%, dan
margin error sebesar 5% dari
populasi kurang lebih 114 orang.
Oleh karena itu, peneliti harus
mengambil data sampel sebanyak
81 data.
E. Metode Analisis data
Dalam menganalisis data, metode
yang digunakan oleh peneliti
menggunakan berbagai metode
perhitungan dalam statistika.
Cara pertama adalah dengan
memasukkan data kuisioner ke
Microsoft Excel untuk
memudahkan proses pengolahan
data pada RStudio, data yang telah
di unduh kemudian dimasukkan
kedalam pemrograman R, sesuai
dengan yang dibutuhkan peneliti.
Dalam pemrograman R, peneliti
membutuhkan juga metode dari
statistik deskriptif dan inferensi.
Seperti yang diketahui, peneliti
harus menelaah data dengan
statistik deskriptif untuk melihat
seberapa ukuran data yang
diperoleh secara umum dan
bagaimana persebarannya terutama
untuk normalitas data agar
mempermudah proses analisis
sampel untuk meneruskan ke proses
inferensi. Untuk memperoleh
normalitas data dapat di hitung
melalui Shapiro-Test.
Selanjutnya, sesuai yang di minta
syarat penelitian, peneliti
melakukan proses perhitungan
inferensi satu populasi, dua
populasi, regresi linear, dan juga
chi-square untuk menguji hipotesis
dan sampel.
 IV. HASIL DAN ANALISIS
Mencari nilai rata-rata dari biaya
transportasi dan rata-rata dari biaya
konsumsi mahasiswa FTI UMN 2022
selama 1 minggu.
Mencari nilai tengah atau median dari
pengeluaran biaya transportasi dan
pengeluaran biaya transportasi
mahasiswa FTI UMN 2022 selama 1
minggu.
Mencari modus dari biaya pengeluaran
transportasi dan biaya pengeluaran
biaya konsumsi mahasiswa FTI UMN
2022 dalam 1 minggu. Modus dihitung
berdasarkan frekuensi terbanyak.
Mencari varians dan standar deviasi
biaya transportasi mahasiswa FTI
UMN 2022 dalam 1 minggu.
Mencari varians dan standar deviasi
biaya konsumsi mahasiswa FTI UMN
2022 dalam 1 minggu.
Mencari kuartil 1, kuartil 2, dan kuartil
3 dari pengeluaran biaya transportasi
mahasiswa FTI UMN 2022 dalam 1
minggu.
Mencari kuartil 1, kuartil 2, dan kuartil
3 dari pengeluaran biaya konsumsi
mahasiswa FTI UMN 2022 dalam 1
minggu.
Mencari IQR dari pengeluaran biaya
transportasi mahasiswa FTI UMN
2022 dalam 1 minggu.
Mencari IQR dari pengeluaran biaya
konsumsi mahasiswa FTI UMN 2022
dalam 1 minggu.
Mencari skewness pengeluaran biaya
konsumsi mahasiswa FTI UMN 2022
dalam 1 minggu. Hasilnya skewness
positif yang artinya data lebih condong
atau merapat di sebelah kanan median.

Kurtosis menunjukkan seberapa

runcing sebuah grafik data. Semakin
besar kurtosisnya maka grafik akan
Mencari skewness pengeluaran biaya
semakin runcing. Dapat dilihat bahwa
transportasi mahasiswa FTI UMN
kurtosis biaya konsumsi lebih besar
2022 dalam 1 minggu. Hasilnya
daripada kurtosis biaya transportasi
skewness positif yang artinya data
sehingga bentuk grafik pengeluaran
lebih condong atau merapat di sebelah
biaya konsumsi mahasiswa FTI UMN
kanan median.
2022 lebih runcing daripada grafik
pengeluaran biaya transportasi
mahasiswa FTI UMN 2022 dalam 1
minggu.

Korelasi yang dilakukan dengan

metode spearman mendapatkan hasil
yang berbeda dengan korelasi antara
Korelasi antara pengeluaran biaya
pengeluaran biaya transportasi
transportasi mahasiswa FTI UMN
mahasiswa FTI UMN 2022 dengan
2022 dengan pengeluaran biaya
pengeluaran biaya konsumsi
konsumsi mahasiswa FTI UMN 2022
mahasiswa FTI UMN 2022 yaitu -0.98
yaitu -0.694 dan dapat tergolong
dan korelasi dapat tergolong cukup.
korelasi yang lemah.

Kovarians bernilai negatif. Artinya

dari kedua variabel di anggap
berlawanan.
Histogram diatas merupakan
histogram pengeluaran biaya
transportasi FTI UMN 2022 selama 1
minggu. Ada pula data yang berada
pada sebelah kanan yang nilainya jauh
berbeda dengan data yang lain
Uji normalitas data diuji dengan
dianggap sebagai outlier. Dari
menggunakan shapiro.test. Hasil
histogram dapat terlihat nilai modus
pengujian normalitas data dilakukan
data.
dan didapati hasil p-value<𝛼 sehingga
Ho ditolak. Ho=data normal. Akan
tetapi, data dapat dianggap normal
karena sampel yang dibutuhkan
mencukupi.

Histogram diatas merupakan

histogram pengeluaran biaya konsumsi
FTI UMN 2022 selama 1 minggu. Ada
pula data yang berada pada sebelah
Uji normalitas data diuji dengan
kanan yang nilainya jauh berbeda
menggunakan shapiro.test. Hasil
dengan data yang lain dianggap
pengujian normalitas data dilakukan
sebagai outlier. Dari histogram dapat
dan didapati hasil p-value<𝛼 sehingga
terlihat nilai modus data.
Ho ditolak. Ho=data normal. Akan
tetapi, data dapat dianggap normal
karena sampel yang dibutuhkan
mencukupi.

Boxplot diatas menunjukkan adanya

outlier pada data yang berupa titik titik
diluar box. Dan garis hitam yang tebal
menunjukkan median data. Garis hitam
yang tipis bagian atas menunjukkan
kuartil atas, sementara garis hitam
yang dibawah menunjukkan kuartil
bawah. Dilakukan uji t.test terhadap
pengeluaran mahasiswa FTI UMN
2022 selama 1 minggu. Hipotesis awal
pada t.test ini yaitu apakah rata-rata
 pengeluaran biaya transportasi Rp
200.000. Didapati p-value = 2.2 x
10−16 yang dimana p-value lebih kecil
dari alpha (alpha 0.1) sehingga Ho
ditolak.

Dilakukan uji t.test antara pengeluaran

Didapati nilai t-tablenya yaitu 1.663 biaya transportasi dan pengeluaran biaya
konsumsi mahasiswa FTI UMN 2022
dengan Ho yaitu biaya transportasi =
biaya konsmsi. Didapati p-value 1.676 x
10−8 sehingga p-value<𝛼 dan Ho
ditolak.

Dilakukan uji t.test terhadap

pengeluaran mahasiswa FTI UMN
2022 selama 1 minggu. Hipotesis awal
pada t.test ini yaitu apakah rata-rata
pengeluaran biaya konsumsi =
404592.6. Didapati p-value = 2.2 x
10−16 yang dimana p-value lebih kecil
dari alpha (alpha 0.1) sehingga Ho
ditolak. Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa
adanya outlier dan bagian yang terdapat
banyak plot merupakan daerah dengan
frekuensi pengisian responden terbanyak.
Selain itu, kebanyakan mahasiswa FTI
UMN mengeluarkan kurang lebih Rp
Didapati nilai t-tablenya yaitu 1.663 500.000 untuk konsumsi dan Rp 200.000
untuk transportasi.

Dari gambar di atas, peneliti menghitung

regression line untuk mengetahui
Didapati p-value kecil dari alpha sehingga
hubungan kedua variabel dependen.
Ho ditolak.
Selanjutnya, data di atas mendapat hasil
y = 603479.758 + (-1.058x), hasil negatif
di sini menunjukkan kedua variabel ini
berlawanan.
P-value dari nilai regresi linear di atas
yaitu 6.553, artinya persamaan ini
sebenarnya tidak signifikan secara
statistik.
Selanjutnya, untuk nilai residu di atas
telah menjukkan hasilnya dan analisis
normalitasnya. Berdasarkan data di atas,
dapat dikatakan tersebar secara normal.
Data di atas menunjukkan normalitas
residu dari kedua variabel dependen, pada
Q-Q Plot menunjukkan bahwa residu
tersebar secara normal.
Grafik density, menunjukkan bahwa data
yang tersebar secara normal berada di satu
puncak seperti gambar di atas.
Data di atas adalah hasil uji Chi Square,
data yang digunakan tentunya data
transportasi dan konsumsi (Pengeluaran
selama seminggu). Hipotesis yang di uji
adalah Ho : biaya transportasi = konsumsi.
Kemudian, didapatkan nilai df (degree of
freedom) adalah 96, x-squared bernilai
567.01, dan p-value 2.2x10^-16. Dengan
nilai p-value lebih kecil dari pada alfa =
0.15, maka Ho tidak diterima.
V. PENUTUP
Berdasarkan penelitian di atas, dapat di
analisis bahwa pengeluaran biaya
transportasi dan konsumsi mahasiswa
FTI UMN angkatan 2022 dalam
seminggu dilakukan oleh beberapa
metode statistik melalui perhitungan
RStudio. Beberapa hal yang yang dapat
ditarik kesimpulan pada penelitian
berikut.
 1. Terdapat hubungan antara ard,square%20root%20of%20this
pengeluaran biaya transportasi dan %20number.
konsumsi.
Ganti, A. (2022). Degrees of
2. Dengan menggunakan uji hipotesis Freedom in Statistics Explained:
berdasarkan satu sisi kanan satu Formula and Example.
populasi dapat dikatakan bahwa https://www.investopedia.com/ter
pengeluaran transportasi ms/d/degrees-of-freedom.asp
mahasiswa FTI UMN sebesar
Rp 200.000.

3. Dengan melakukan pengujian

hipotesis satu sisi kanan satu
populasi pada data konsumsi,
dihasilkan bahwa mahasiswa FTI
UMN mengeluarkan biaya kurang
lebih Rp 500.000.
4. Selanjutnya, dengan pengujian Chi-
Square pada data transportasi dan
konsumsi dihasilkan bahwa kedua
variabel ini cukup bergantung.

VI. DAFTAR PUSTAKA

Sample Size Calculator. (2008).

Retrieved from Find Out The
Sample Size:
https://www.calculator.net/sample-
size-
calculator.html?type=1&cl=90&ci=
5&pp=50&ps=114&x=123&y=20

Bevans, R. (2020). An Introduction

to t Tests | Definitions, Formula and
Examples.https://www.scribbr.com/
statistics/t-
test/#:~:text=Revised%20on%20D
ecember%2019%2C%202022,are
%20different%20from%20one%20
another.

Bhandari, P. (2022). What Is

Variance? | Definition, Examples &
Formulas.
https://www.scribbr.com/statistics/
variance/#:~:text=What's%20the%
20difference%20between%20stand