Anda di halaman 1dari 2

Nama : Yopie Pujianto

Nim : 2020210429
Kelas : AE

JAWABAN
1. UU Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah pasal 6 ayat
(1) huruf k, yang menyatakan bahwa pelimpahan nomor porsi jemaah haji karena
meninggal dunia atau sakit permanen dapat diberikan kepada ahli waris yang telah
ditunjuk dengan surat kuasa.

Alasannya : Jika dia sudah berniat untuk melaksanakan suatu amal shalih dan dia juga
sudah melakukan salah satu usaha untuk itu yang mampu dia lakukan. Orang yang sudah
berniat melakukan sesuatu dan sudah mulai melakukan sesuatu usaha yang mampu dia
lakukan, maka dia telah dituliskan mendapatkan pahala amalan yang telah diniatkan itu.

Dalil nya : Allâh Azza wa Jalla berfirman: Barangsiapa keluar dari rumahnya dengan
maksud berhijrah kepada Allâh dan Rasul-Nya, kemudian kematian menimpanya
(sebelum sampai ke tempat yang dituju), maka sungguh telah tetap pahalanya di sisi
Allâh. dan adalah Allâh Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [An-Nisa’/4:100]

2. “Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baiknya perhiasan dunia adalah istri yang
salihah.” (HR Muslim dari Abdullah bin Amr).

Allah menciptakan wanita beserta dengan keindahannya dari ujung kepala hingga ujung kaki.
Keindahan itu tak hanya dapat dinilai dari fisik semata tetapi juga hati dan pemikiran.
Sebagai perhiasan, maka hendaklah dijaga dan dirawat.

3. Resikonya bisa mendatangkan penyakit kepada tubuhnya dan bisa menyebabkan


keracunan bagi yang memakannya.

Namun, sebagian ulama seperti Yusuf al-Qaradhawi berpendapat hukum makan kelelawar
dalam Islam untuk obat diperbolehkan jika dalam kondisi darurat. Artinya, tidak ada lagi obat
halal yang ampuh mengatasi penyakit yang diderita.

Kalau tidak menggunakan makanan haram, penyakitnya akan semakin parah, tak bisa
sembuh, atau berakibat kematian. Namun, kalau masih ada alternatif (halal), tidak ada
keringanan maupun toleransi.
4. Sebenarnya tidak cukup koruptor hanya diberi efek jera saja ataupun mengembalikan
uang ataupun harta kekayaannya kepada negara. Karena akibat yang telah ditimbulkan lebih
dari hal tersebut. hukuman mati itu subjektif, hukuman mati boleh dilakukan tetapi tidak
sebagai tujuan, tidak sebagai salah satu cara mencapai tujuan negara, dan bukan satu-satunya
jalan sebagai efek jera.

5. Bisa karena setiap agama punya pandangan terhadap kepercayaannya masing” dan
Munculnya sikap yang berlebihan itulah yang menyebabkan konflik antar umat beragama.
Kemajemukan masyarakat dapat menimbulkan konflik sosial, tetapi jika berjalan secara
selaras, serasi, dan harmonis akan tercipta integrasi social. Indonesia dikenal dengan
kemajemukan masyarakat, baik dari sisi etnisitas maupun budaya serta agama dan
kepercayaannya.

6. Etimologis ini adalah bahwa agama merupakan jalan hidup yang harus ditempuh oleh
manusia untuk mewujudkan kehidupan yang aman, tentram dan sejahtera bahwa jalan hidup
tersebut berupa aturan, nilai atau norma yang mengatur kehidupan manusia yang dianggap
sebagai kekuatan mutlak, gaib dan suci yang harus diikuti dan ditaati. aturan tersebut ada,
tumbuh dan berkembang bersama dengan tumbuh dan berkembangnya kehidupan manusia,
masyarakat dan budaya.

Epistimologis merupakan suatu ilmu yang mengkaji tentang sumber pengetahuan atau asal
mula metode, struktur, dan valid tidaknya suatu pengetahuan. Contoh nya Pertanyaan,
bagaimana kita bisa tahu bahwa benda tersebut adalah kursi? Dengan dan berdasarkan hal apa kita
bisa memiliki pemikiran dan anggapan bahwa itu benar-benar sebuah kursi?

Anda mungkin juga menyukai