Indria Azzahra 202101500837 Tugas Pertemuan 4

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

TUGAS MODEL – MODEL KONSELING

INDRIA AZZAHRA / 202101500837

DATA RESPONDEN

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA


NAMA : KOKO AGRA NAMA : NAJWA KIRANA ABDEL
JENIS KELAMIN : LAKI - LAKI JENIS KELAMIN : PEREMPUAN
NAMA SEKOLAH : SM SEKOLAH ALAM BEKASI NAMA SEKOLAH : K. R. MANGALAM G. S.
AGAMA : ISLAM AGAMA : ISLAM
SEKOLAH MENENGAH ATAS
NAMA : JESSYA FAITH KOJONGIAN NAMA : AZARYA MIKHAELA NUNUMETE
JENIS KELAMIN : PEREMPUAN JENIS KELAMIN : LAKI - LAKI
NAMA SEKOLAH : SMAN 17 KOTA BEKASI NAMA SEKOLAH : SMA ANANDA
AGAMA :KRISTEN PROTESTAN AGAMA : KRISTEN PROTESTAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
NAMA : KEZIA JESIKA M NAMA : JUNI DANIEL JORDAN HARIANDJA
JENIS KELAMIN : PEREMPUAN JENIS KELAMIN : LAKI - LAKI
NAMA SEKOLAH : SMKN 3 BEKASI NAMA SEKOLAH :SMK KARYA BAHANA
AGAMA : KRISTEN PROTESTAN MANDIRI 2
AGAMA : KRISTEN PROTESTAN
NAMA : NAJLA ZAHIRAH
JENIS KELAMIN : PEREMPUAN
NAMA SEKOLAH : SMK JAKARTA TIMUR 2
AGAMA : ISLAM
MADRASAH TSANAWIYAH
NAMA : RAI HANUNISA NAMA : SEPTA RAMDANI
JENIS KELAMIN : PEREMPUAN JENIS KELAMIN : LAKI - LAKI
NAMA SEKOLAH : MTSN 2 TASIKMALAYA NAMA SEKOLAH : MTSN 2 TASIKMALAYA
AGAMA : ISLAM AGAMA : ISLAM
MADRASAH ALIYAH
NAMA : IFAN JAMALUDIN NAMA
JENIS KELAMIN : LAKI - LAKI JENIS KELAMIN
NAMA SEKOLAH : MA PERSIS TAROGONG NAMA SEKOLAH
AGAMA : ISLAM AGAMA
PERGURUAN TINGGI
NAMA : IXORA NAMA : RIO ANGGARA LIMBONG
JENIS KELAMIN : PEREMPUAN JENIS KELAMIN : LAKI - LAKI
NAMA SEKOLAH : UNIVESRITAS BSI NAMA SEKOLAH : UNIVERSITAS BSI
AGAMA : KRISTEN PROTESTAN AGAMA : KRISTEN PROTESTAN
1. Adler mengakui sifat dasar manusia memiliki perilaku selalu terarah pada suatu tujuan
( goal Directed ) dan bahwa manusia dapat menyalurkan perilakunya dalam cara-cara
yang mendorong perkembangan. Bagi Adler apa yang penting bagi manusia adalah
mencapai keberhasilan dan menemukan makna kehidupan.

Faktor-faktor biologis dan fisiologis memberikan arahan pada perkembangan, individu


juga memiliki kemampuan bawaan untuk mengarahkan dirinya sendiri. Bagi Adler,
faktor bawaan dan pengalaman awal kurang penting dibandingkan dengan “ apa yang
dilakukan oleh individu pada dirinya. “

2. Dorongan untuk keunggulan (striving for superiority) diartikan sebagai usaha untuk
mencapai kekuatan diri. Adler beranggapan bahwa manusia adalah mahluk yang agresif
dan harus selalu agresif bila ingin mencapai kesuksesan. Manusia menginginkan
kekuatan dan mengharapkan kesempurnaan. Dorongan untuk menjadi superior ini
bersifat universal dan tidak mengenal batas waktu. Meskipun demikian, menjadi
superior tidak harus selalu berkompetisi dengan orang lain namun usaha untuk
meninggalkan rasa rendah diri. perjuangan menuju suskes yang di dorong dari perasaan
rendah diri, dengan perasaan itulah seseorang mendorong dirinya untuk meraik
kesuksesan atau perjuangan untuk menuju kemenangan.

Sementara dorongan untuk kekuasaan (striving for power) bersumber dari dorongan
pribadi yang ingin berkuasa. Kebutuhan untuk berkuasa didefenisikan McClelland
sebagai kebutuhan untuk mengendalikan lingkungan, mempengaruhi perilaku orang
lain dan mengambil tanggung jawab atas mereka. Menurut Walandouw dkk. (1988) ada
beberapa indikasi yang menunjukkan tindakan yang bermotif kekuasaan, antara lain:
melakukan tindakantindakan yang bersifat keras (misalnya menyerang), berusaha
menimbulkan kesan pada orang lain (misalnya berusaha menang dalam suatu
pemilihan), berusaha mengendalikan orang lain (misalnya mengatur cara tingkah laku
orang lain).

Anda mungkin juga menyukai