Anda di halaman 1dari 31

PRODUKSI RADIO (DRAMA)

"TRAUMA”

DESAIN PRODUKSI

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas UAS Mata Kuliah Produksi Radio (Non Berita)

Nama NIM
 Muhammad Fadhilah 42220032
 Muhammad Gifari Imansyah 42220121
 Reiki Marsaputra 42220116
 Rully Haris Ramadhan 42220034
 Rafli Fikriansyah 42220009

KELAS: 42.2A.01

Dosen Pembimbing Gan Gan Giantika, S.Sos, MM

Fakultas komunikasi dan Bahasa

Akademik komunikasi Program Studi Penyiaran

Universitas Bina Sarana Informatika.

2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga lapora
n program radio ini dapat tersusun hingga selesai. Semoga design produksi ini dapat dipergun
akan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam administrasi
Pendidikan dalam profesi keguruan.

Dalam penulisan proposal program televisi ini kami merasa masih banyak kekurangan
baik pada segi teknis penulisan maupun materi, menginggat kemampuan yang dimiliki. Untu
k itu kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi penyempurnaan proposal
program ini.

Dalam pembuatan tugas perencanaan program ini, kami telah berupaya semaksimal m
ungkin agar dapat dipertanggung jawabkan dan dapat bermanfaat. Tidak lupa kami ucapkan t
erimakasih atas bantuan Dosen Pembimbing Ibu Gan Gan Giantika, S.Sos, MM yang telah m
emberikan pemahaman yang baik dari segi materi serta penjelasan.

Kami harap dengan selesainya hasil karya ini dapat memenuhi tugas Produksi Radio
(Non Berita). Oleh karena itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun d
ari dosen pembimbing demi kesempurnaan tugas ini.

Depok, 13 Juni 2023

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................... i

DAFTAR ISI................................................................................................... ii

BAB 1 PENDAHULUAN............................................................................... 1

1.1 Latar Belakang Program......................................................................... 1

1.2 Maksud Dan Tujuan Program................................................................ 2

1.2.1 Tujuan Khalayak................................................................................... 3

1.2.2 Tujuan Praktis....................................................................................... 3

1.2.3 Tujuan Akademis................................................................................... 3

1.3 Referensi Audio Dan Pustaka.................................................................. 4

BAB 2 LEMBAR KERJA PRODUKSI RADIO.......................................... 5

2.1 Lembar Kerja Produser........................................................................... 5

2.1.1 Pra Produksi........................................................................................... 6

2.1.2 Produksi.................................................................................................. 6

2.1.3 Pasca Produksi....................................................................................... 6

2.1 Lembar Kerja Pengarah Acara............................................................... 7

2.1.1 Pra Produksi........................................................................................... 8

2.1.2 Produksi.................................................................................................. 8

2.1.3 Pasca Produksi....................................................................................... 8

2.1 Lembar Kerja Penulis Naskah................................................................ 9

2.1.1 Pra Produksi........................................................................................... 10

2.1.2 Produksi.................................................................................................. 10

2.1.3 Pasca Produksi....................................................................................... 10


2.1 Lembar Kerja Penyiar............................................................................. 11

2.1.1 Pra Produksi........................................................................................... 12

2.1.2 Produksi.................................................................................................. 12

2.1.3 Pasca Produksi....................................................................................... 12

2.1 Lembar Kerja Editor............................................................................... 13

2.1.1 Pra Produksi........................................................................................... 14

2.1.2 Produksi.................................................................................................. 14

2.1.3 Pasca Produksi....................................................................................... 14

BAB 3 PENUTUP........................................................................................... 15

3.1 Kesimpulan................................................................................................ 15

3.2 Kritik Dan Saran...................................................................................... 16

3.3 Daftar Pustaka.......................................................................................... 17

3.4 Lampiran................................................................................................... 18

3.5 Profil Narasumber.................................................................................... 19

3.6 Behind The Scene...................................................................................... 20


BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Program

Radio penyiaran merupakan salah satu media dari komunikasi masa yang terbilang cukup
mudah dijangkau oleh masyarakat. Radio juga sebagai salah satu wadah untuk penyebaran
informasi tercepat kepada masyarakat indonesia. Tidak sedikit masyarakat indonesia
menggunakan media radio untuk menemani aktifitasnya sehari-hari, dikarenakan beragamnya
isi dari dari radio itu sendiri.

Sejarah media penyiaran dimulai ketika ahli fisika jerman bernama Heinrich Hertz
(1884) berhasil mengirim dan menerima gelombang radio. Dan setelah itu dilanjutkan oleh
Guglielmo Marconi (1894) dari Italia mewujudkan penemuan radio ke arah yang lebih
sempurna yaitu penemuannya itu dapat menerima tanda-tanda tapa kawat dalam jarak I (satu)
mil dari sumbernya dan pada 1896 jaraknya menadi 8 (delapan) mil.

BSI TV dan BSI FM mengambil Langkah maju dalam sejarah televisi kampus atau ko
munitas di Indonesia. Dalam rangka HUT Perak BSI, BSI TV dan BSI FM akan mengadakan
siaran langsung. Untuk melihatnya bisa di cek di www.BSITV.com dan www.BSIFM.com re
ncananya BSI TV akan menayangkan secara live dan BSI TV akan menayangkan secara live
dan BSI FM akan berlangsung pada hari Minggu, 3 Maret 2013. Acara ini juga sekaligus men
jadi launching bagi BSI TV dan BSI FM untuk siaran di jalur internet.

Rencananya peresmian siaran tayangan langsung ini akan dilakukan oleh Ketua Yaya
san BSI, Herman P Harsoyo. Dalam acara yang diselenggarakan di ruang teater BSI Kaliaban
g tersebut siaran live streaming ini akan dilakukan dengan konsep radio show, sehingga bisa
mewakili unsur televisi dan radio.

Jumlah aktivitas akademi BSI yang cukup signifikan bukan tidak mungkin kelak BSI
TV dan BSI FM akan menuju TV kampus digital yang terbesar di Indonesia. Hal ini sebagai
mana yang diungkapkan Supriyadi selaku kepala stasiun BSI TV, “visi BSI TV akan menjadi
tv kampus digital terbesar di Indonesia”. Senada dengan yang dikatakan kepala stasiun TV,R
aden Bambang Eko yang menjabat selaku wakil kepala stasiun Radio juga mengungkapkan b
ahwa kelak dengan potensi yang dimilki oleh BSI, bukan tidak mungkin suatu saat nanti BSI
Radio juga akan menjadi radio kampus terbesar di Indonesia.

Agar visi tersebut bisa terlaksana maka baik BSI TV dan BSI FM membuat program-
program pendidikan, informasi dan hiburan yang kredibel dan kompeten untuk komunitas BS
I pada khususnya dan Indonesia pada umumnya. Tidak lupa juga, keberadaaan stasiun BSI T
V dan BSI FM akan dijadikan sarana atau tempat aplikasi dan pengembangan ilmu penyiaran
bagi komunitas BSI serta menyediakan SDM yang berkompeten di bidang broadcasting dala
m bentuk streaming di internet.

Atas dasar itulah kami membuat sebuah program acara bertemakan drama yang
dipersembahkan oleh BSI RADIO 89,9 FM, yaitu "TANTARA”. dengan episode yang
berjudul “TRAUMA” kami memilih format drama ini karena di era sekarang, kebanyakan
khalayak tertarik untuk mendengarkan cerita drama audio sebagai media hiburan. Program
acara ini berdurasi 30 menit yang disiarkan khusus pada hari Senin, pada pukul 19.00 - 19.30
WIB. Selama 30 menit, program drama ini terbagi menjadi 3 segmen, dimana pada segmen 1
penyiar akan berbincang dengan narasumber yang akan menceritakan tentang kisah drama.
Di segmen 2 narasumber akan menceritakan kepada audience mengenai keseluruhan cerita
drama tersebut. Pada segmen 3, Penyiar akan kembali berbincang dengan narasumber dengan
mengedepankan nilai-nilai yang terkandung dalam cerita tersebut.

Pengertian TANTARA sendiri secara singkat yaitu berarti cerita dalam bahasa
Malagasi. Program ini memiliki slogan yaitu “Karena Disinilah Kita Bercerita” Program ini
berisikan kumpulan cerita TRAUMA yang dikemas secara menarik. Oleh karena itu, sesuai
dengan judulnya sendiri, acara program ini akan menyajikan cerita dengam bermacam genre,
kisah dari yang menyeramkan sampai kisah yang lucu akan kami siarkan dengan gaya yang
menarik ala program kami.
Jadi alasan inti dibentuknya program in adalah agar dapat menghibur sekaligus
pendengar dapat menikmati musik-musik yang disiarkan. Dengan mendengarkan kisah
pendengar juga dapat mengutip pesan dari kisah tersebut, untuk menjadi pelajaran dalam
kehidupan masing-masing individu yang mendengarkannya. Selain itu, dengan pembawaan
bahasa yang bersifat ceria, santai dan kekinian, kami berharap dapat menyampaikan
informasi dan menambahkan wawasan kepada para pendengar tentang pembuat cerita yang
dibawakan dapat menjadikan hal yang bermanfaat bagi banyak orang, selain itu juga dapat
menghibur para pendengar.

Dari penjabaran tersebut maka desain produksi ini dibentuk didasarkan atas keinginan
manusia untuk komunikasi dan atas dasar itulah kami membuat sebuah program acara dengan
media radio yang dengan it membuat komunikasi secara audio dan tidak ada visualisasi dari
suara yang di keluarkan.

Dan atas dasar itulah kami membuat sebuah program acara dengan media radio yang
dengan itu membuat komunikasi secara audio dan tidak ada visualisasi dari suara yang di
keluarkan. Dan dari pendapat inilah kami mempunyai gagasan untuk membuat sebuah siaran
radio yang mempunyai cara berkomunikasi yang seperti masyarakat biasa gunakan yang
kami harapkan agar terciptanya komunikasi dua arah yang serasi dan selaras dan juga dapat
di nikmati oleh khalayak pendengar.
1.2 Maksud Dan Tujuan Program

Tujuan kami membuat suatu program didalam dispro radio (non berita) adalah untuk
meningkatkan kemampuan akademis, praktis, dan umum. Kami dapat memilih dan
memproduksi program acara TRAUMA dengan format Radio Drama, radio ini kami sajikan
dengan menyiarkan cerita drama yang telah kami susun dengan sedemikian rupa untuk
menarik para audience untuk mendengarkan cerita yang kami bawakan. Dan para pendengar
merasakan dirinya terbawa dalam cerita tersebut.

Secara skematis peran sosial radio memiliki berbagai maksud dan tujuan dari maing-
masing program itu sendiri salah satunya juga bisa berguna sebagai penyebaran informasi
serta juga sebagai hiburan yang membuat optimisme serta menjalin interaksi dialogis antar
pendengar. Selain itu juga media radio dalat menjalin komunikasi untuk saling berkarya,
mengubah berbagai persepsi dan kecurigaan yang tidak perlu. Selain itu juga diharapkan
media radio dapat menyegarkan memori pendengar terhadap peristiwa actual dan momentum
yang penting dengan kehidupan.

Banyak program siaran yang ditayangkan oleh radio salah satunya program kami ini
yang mengacu pada hiburan bagi para penikmat radio. Juga memperluas referensi media
radio itu sendiri. Program yang kami tayangkan juga tidak kalah menarik untuk para
pendengar. Program kami juga mengacu pada perkembangan media khususnya media radio.
1.2.1 Tujuan Khalayak

Program yang kami siarkan tentunya mempunyai tujuan untuk memberikan hiburan
melalui sebuah cerita yang sudah disusun secara dinamis. Program kami ini juga memberikan
pesan bagi para pendengar bahwa ketika keinginan gigih kita untuk berusaha, maka
kemungkinan sekecil apapun bisa saja terjadi. Dari cerita yang disajikan dalam siaran
tersebut juga terdapat pesan moral didalmnya.

1.2.2 Tujuan Praktis

Program radio yang kami siarkan ini tentunya akan berdampak kepada media radio itu
sendiri. Terutama untuk orang-orang yang berkecimpung dalam radio dan juga menambah
referensi media radio. Dengan adanya bermacam siaran akan membuat media itu sendiri
memiliki banyak karakter yang berbeda-beda. Serta dapat menambahkan peminat dari media
tersebut.

1.2.3 Tujuan Akademis

Program radio BSI dibuat sebagai salah satu acuan untuk dunia pendidikan diluar sana
yang berkaitan dengan radio. Program ini juga sebagai kewajiban untuk melengkapi tugas
mata kuliah Produksi Radio (Berita), agar dapat memahami tentang bagaimana proses
produksi non berita radio seperti persiapan pra produksi, produksi dan pasca produksi.

1.3 Referensi Audio Dan Pustaka


Referensi radio yang telah penulis tentukan terdapat beberapa progam radio yang sudah
pernah ada sebelumnya. Dari berbagai daerah di Indonesia, juga dengan berbagai macam
karakter dari radio itu sendiri. Referensi juga dapat memberikan informasi dan membantu
penulis untuk melengkapi keseluruhan pembuatan program ini. Referensi juga tulisan didasar
kan pada sumber yang benar dan dapat dipercaya. Menunjukkan bahwa penulis dapat menem
ukan dan menggunakan sumber yang kuat. Memperkuat argumen penulis. Menghargai karya
orang lain yang dikutip sebagai referensi.

1. Catatan Si Boy

Prambors adalah jaringan radio yang ditujukan kepada kawula muda di Indonesia. Na
ma lengkap Prambors adalah Prambors Rasisonia, yang merupakan singkatan dari Prambanan
Mendut, Borobudur dan Sekitarnya serta Radio Siaran Sosial Niaga. Merupakan gabungan d
ari dua program 'diary' dan 'Playboy Kabel', acara ini mengisahkan kehidupan seorang remaja
konglomerat bernama Boy yang sedang mengalami masa-masa belajar dan menjelajahi kehid
upan di Jakarta.
2. Cinta

Drama ini mengisahkan perjalanan kehidupan anak-anak muda yang memang menjadi
target pasar dari Honda Jazz. Menghadirkan seluruh personil Jazz Stars 2; Vanno, Randy,
Fajar, Gaby, Sarah dan Fiona, sebagai tokoh utama dengan karakter dan ciri khas mereka
masing-masing, drama ini menyajikan segala problematika anak muda yang dikemas secara
apik dan menghibur.
1. Brianna Dan Bottomwise

Buku Brianna dan Bottomwise merupakan karya dari penulis Andrea Hirata. Dalam buku
tersebut memiliki beberapa pemeran, diantaranya; John Musiciante, Brianna, Bottomwise, Sa
dman. Buku ini diterbitkan pada tahun 2022 oleh Bentang Pustaka.

2. Orang-orang Biasa

Buku Orang-orang Biasa karya Andrea Hirata yang diterbitkan pada tahun 2019 yang
bercerita tentang Persahabatan yang terdiri atas 10 orang yaitu Salud, Junilah, Nihe, Dinah, H
andai, Sobri, Honorun, Rusip, Tohirin, dan Debut. Novel ini mengisahkan rencana perampok
an oleh 10 orang bersahabat demi mendapatkan uang untuk melanjutkan pendidikan kedokter
an Aini anak dari Dinah. Buku ini diterbitkan di Bentang Pustaka .

3. Selamat Tinggal

Buku Selamat Tinggal ini menceritakan tentang Kisah seorang penjaga toko buku ‘Berkah’ y
ang berada di dekat stasiun kereta listrik. Ia adalah Sintong Tinggal yang juga seorang mahasi
swa rantau Fakultas Sastra yang sudah tahun ke tujuh masa kuliahnya dan belum lulus. Hal d
emikian yang membuat dirinya disebut sebagai “mahasiswa abadi”. Buku ini diterbitkan pada
tahun 2020 dan didalam buku ini terdapat beberapa pemeran, diantaranya; Sintong, Mawar, J
ess.
BAB II

LEMBAR KERJA PRODUKSI RADIO

2.1 Lembar Kerja Produser

Program : “TANTARA” Produser: Muhammad Fadhillah

Judul : “TRAUMA”

Durasi : 30 Menit Penyiar: Rully Haris Ramadhan

RUNDOWN ACARA

Produksi : Radio BSI Produser : Muhammad Fadhillah

Judul : Tantara Sutradara : Reiki Marsaputra

Durasi : 30 Menit Penulis : Muhammad Gifari

No Hari dan Waktu Kegiatan


Tanggal Pelaksanaan

1 8 juli 2023 09-00-10.00 Kumpul all crew

2 10.00-11.00 Persiapan produksi

3 11.00-11.55 Pengecekan alat-alat

4 11.55-12.30 Break makan dan adzan dzuhur

5 12.30-13.00 Make up dan costume pemain


6 13.00-14.00 Pengambilan shot opening dan
segmen 1

7 14.00-14.30 Reading talent

8 14.30-15.15 Pengambilan shot Segmen 2

9 15.15-15.45 Break adzan ashar

10 15.45-16.45 Pengambilan shot segmen 3 dan


penutup

11 16.45-19.20 Istirahat azan maghrib dan isya,


rapih rapih alat

12 19.20-21.30 All Editing

13 21.30-22.00 Break makan dan pulang


WORKING SCHEDULE

Produksi : Radio BSI Produser : Muhammad Fadhillah

Judul : Tantara Sutradara : Reiki Marsaputra

Durasi : 30 Menit Penulis : Muhammad Gifari

Target Per Minggu

NO Tahap Aktivitas Mei Juni Juli

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Penentuan
Kelompok/Crew

2 Mencari Ide Sinopsis

3 Menemukan Ide Sinopsis

4 Pembuatan Sinopsis

5 Pengajuan Sinopsis

6 Acc Sinopsis

7 Penajaman Sinopsis dan


Cerita

8 Penulisan Naskah
Pra Produ
ksi
9 Pembuatan Dispro Bab I
dan Bab II

10 Menentukan Studio

11 Acc dan Evaluasi Studio

12 Menentukan Alat
Produksi

13 Acc dan Evaluasi Alat


Produksi

14 Menentukan Talent dan


Costume

15 Acc dan Evaluasi Talent


dan Costume

16 Menentukan Rundown
Acara

17 Acc dan Evaluasi


Rundown Acara

18 Penentuan Budget

19 Evaluasi Sebelum
Produksi

20 Pengambilan alat yang


disewa

21 Pengecekan Equipment
Produksi
List

22 Memulai Aktivitas
Shooting
23 Daily Production Report

24 Evaluasi Produksi

25 Pengembalian Alat Sewa

26 Pembuatan Lembar Kerja


setiap Crew

27 Capturing
Pasca
28 Logging
Produksi

29 On Line Editing

30 Evaluasi Editing

31 Pembuatan Lembar Kerja


Editing
BREAKDOWN BUDGET

Produksi : Radio BSI Produser : Muhammad Fadhillah

Judul : Tantara Sutradara : Reiki Marsaputra

Durasi : 30 Menit Penulis : Muhammad Gifari

No Item Unit Rate Amount Notes

Pasca Produksi

Konsumsi Rp.410.000,0
0

Surat Rp.30.000,00
Menyurat

Perijinan Rp.20.000,00

Studio Rp.300.000,0 Sehari


0

Fotocopy Rp.20.000,00
Naskah

Talent Rp.300.000,0
0

Total : Rp.1.080.000,00

Produksi

Lighthing 2 Rp.300.000,0 Sewa


0

Lighthing 1 Rp.100.000,0 Sewa


0

Camera 2 Sewa

Camera 1 Punya
Sendiri

Art Rp.500.000,0
0

Lensa 2 Rp.250.000,0 Sewa


0

Lem 2 Rp.15.000,00

Lakban 3 Rp.30.000,00
Item

Perleng Rp.200.000,0
0

Kertas Hvs Rp.10.000,00

Fotocopy Rp.10.000,00

Bensin Rp.100.000,0
0

Driver Rp.250.000,0 Sewa


0 Mobil

Total : Rp. 1.765.000,00

Pasca Produksi
Konsumsi Rp.100.000,0
0

Wifi Rp.250.000,0
0

Total : Rp.350.000,00

Total Budget Keseluruhan

Pra Total : Rp.1.080.000,00


Produksi

Total : Rp. 1.765.000,00

Total : Rp.350.000,00

Ditambah Total : Rp.3.195.000,00

EQUIPMENT LIST

Produksi : Radio BSI

Produser : Muhammad Fadhillah

Judul : Tantara

Sutradara : Reiki Marsaputra

No Nama Jumlah Keterangan

1 Kamera Canon EOS 60D 2 Sewa


2 Kamera Canon EOS 600d 1 Punya sendiri

3 Lighting Softbox Godox SB-BW 2 Sewa


60x90

4 Lighting Aputure LS 60x 1 Sewa

5 Lensa Fix EF 50mm 1 Sewa

6 Lensa EF 70-200mm 1 Sewa

2.2 Lembar Kerja Pengarah Acara

Program : “TANTARA” Produser: Muhammad Fadhillah

Judul : “TRAUMA”

Durasi : 30 Menit Pengarah Acara : Reiki Marsaputra

Proses kerja sutradara meliputi proses kerja saat pra produksi, produksi dan paska
produksi. Seorang sutradara haruslah memahami betul pekerjaannya. Dengan begitu ia
akanmengerjakan apa yang menjadi tanggung jawabnya. Sutradara Radio adalah
seseorang yang menyutradarai Program Acara Radio yang terlibat dalam proses kreatif
dari Pra hingga Pasca produksi, baik untuk Drama maupun Nondrama dengan lokasi di
studio (In-Door) maupun dalam (Out-Door), dan menggunakan sistem produksi yang
ada.

2.2.1 Pra Produksi

- Memikirkan ide-ide kreatif yang berasal dari ide program sutradara.

- Mengembangkan ide kreatif tersebut dengan penulis naskah.


- Casting character vocal.

2.2.2 Produksi

- Mengimplementasikan sebuah ide dan naskah kedalam bentuk audio.

- Mendirect talent dengan karakter yang di tugaskan hingga terjadi kekuatan dalam
cerita.

- Bekerja sama dengan penata suara agar saat rekaman tidak terjadi miscomunication.

2.2.3 Pasca Produksi

- Me-review hasil semua pengambilan suara dengan editing, dan berdiskusi untuk
hasilaudionya.

- Memberi arahan kepada editor dalam penataan suara yang baik dalam proses
produksi.

- Adjustable audio baik dalam segi level dan memberikan sentuhan sound effect untuk
hasil yangsesuai dengan program yang di buat.

KONSEP PENGARAH ACARA

- Merencanakan perencanaan dari masa pra produksi sampai paska produksi acara
radio

- Memberi wawasan yang luas kepada crew produksi (sehingga memiliki kemampuan
konseptual)

 Menterjemahkan naskah dalam bentuk audio


 Bertanggung jawab atas produk yang hasilkan
 Menyediakan tepat pada waktunya
 Mengkoordinir tim produksi
 Mengatur alur kerja tim produksi
 Menyediakan semua timu produksi
 Menjadi jembatan tim dengan pihak lain
 Bertanggung jawab atas Program Director

2.3 Lembar Kerja Penulis Naskah

Program : “TANTARA” Produser: Muhammad Fadhillah

Judul : “TRAUMA”

Durasi : 30 Menit Penulis Naskah : Muhammad Gifari

Penulis naskah adalah penulis yang memiliki kemampuan dalam penulisan skenario, dan
orang pertama yang memberikan gagasan ide cerita kepada produser dan sutradara.

2.3.1. Pra Produksi

Setelah berdiskusi mengenai pemilihan penulis scenario bersama kelompok, selanjutnya


penulis dan crew akan menentukan tema berita apa yang akan disampaikan kepada pendengar
radio. Penulis memilih berita apa yang akan diambil, membuat naskah narasi dan membuat
transkip wawancara untuk narasumber.

2.3.2. Produksi

Pada tahap produksi, penulis naskah berperan serta dalam membantu proses produksi
tersebut mendampingi produser untuk memvisualisasikan naskah dan mewawancarai
narasumber ke lapangan langsung untuk mendapat hasil berita yang nanti akan
menyampaikan berita nya ke pada penyiar.

2.3.3. Pasca Produksi

Setelah tahap produksi selesai, kemudian kelompok memasuki tahap pasca produksi.
Pada tahap ini, penulis naskah berperan sebagai pembimbing dan membantu editor dalam
proses penyuntingan. Penulis berusaha untuk tetap menjaga alur dan isi cerita yang ada dalam
scenario. Penulis juga bertanggung jawab terhadap perubahan alur cerita ketika proses
editing. Semua perubahan yang dilakukan atas dasar persetujuan bersama dan tidak sampai
menghilangkan cerita awal serta pesan yang ingin disampaikan.

Menyediakan naskah sebagai bahan produksi/bahan siaran.

 Menyediakan bahan tepat pada waktunya.


 Memastikan keakuratan data dan pengayaan data melalui riset.
 Mencari bahan di lapangan/luar kantor.
 Menyediakan naskah siap baca.
 Menyampaikan laporan dari lapangan

KONSEP PENULISAN NASKAH


Naskah merupakan perwujudan dari ide, maupun gagasan dalam bentuk tulisan. Dalam
program acara berita radio biasanya naskah juga disebut scenario. Yang harus diketahui
dalammenulis naskah adalah naskah tersebut menceritakan tentang apa, tentang siapa, dan
apa perasaan terpenting yang ingin disampaikan.

a. Naskah Program

Script www.BSIFM.com

Announcer : Rully Haris Ramadhan

Program : TANTARA

Format : Hiburan

Usia : 17 – 25 tahun (Remaja/Dewasa)

Durasi : 30 Menit

Gaya Penyiar : Kreatif Dan Ceria

Call Audience : Sobat BSI

Call Sign : www.BSIFM.com , Jangan lupa bersyukur

(triple double you dot BSIFM dot com/jangan lupa bersyukur//)


2.4 Lembar Kerja Penyiar

Program : “TANTARA” Produser: Muhammad Fadhillah

Judul : “TRAUMA”

Durasi : 30 Menit Penyiar : Rully Haris Ramadhan

Penyiar adalah orang yang menyiarkan atau penyeru pada radio. Dalam Bahasa Inggris
Penyiar disebut Announcer (arti harfiyah: orang yang mengumumkan). sedangkan secara
istilah penyiar adalah seseorang yang bertugas menyebarkan (syiar) informasi yang terjamin
akursasinya dengan menggunakan radio dengan tujuan untuk diketahui oleh pendengarnya,
dilaksanakan, dituruti dan dipahami.
Menurut thorndike and batman (2012:45) "orang yang memberitahukan atau
mengumumkan sesuatu melalui radio" Penyiar menyampaikan berbagai macam informasi
yang dibutuhkan oleh para pendengarnya.

2.4.1 Pra Produksi

Penyiar mempelajari naskah yang dibuat menyiapkan materi yang akan disampaikan sat
produksi melatih olah vocal sehingga sesuai waktu yang ditentukan bekeria ssama dengan
penyiar lain sehingga terjadi sinkronisasi antar kedua penyiar.

2.4.2 Produksi

Penyiar melakukan bonding kepada narasumber yang akan membawakan cerita.


Tujuannya untuk mengenalnya lebih dalam, agar saat perbincangan dalam radio berlangsung
penyiar dan narasumber bisa membawakan acara dengan memiliki cemistry yang lebih.
Penyiar menyampaikan segala informasi yang ada didalam naskah dangan lugas serta tepat
waktu mengajak pendengar agar mampu masuk kedalam suasana yang dibuat oleh penyiar
melakukan interaktif sehingga pendengar tidak bosan

2.4.3 Pasca produksi

Mendengar kembali hasil yang sudah di record, jika ada perubahan kembali di record
ulang Berkoordinasi hasil rekaman dengan piñata suara dan sutradara Kendala produksi dan
Solusi Produksi Kendala produksi Jangka waktu produksi yang terlalu singkat Susahnya
memanage budget Sulit menemukan narasumber Solusi produksi Crew harus gerak cepat
dalam mengerjakan tugas ini Kompak Tidak memikirkan diri sendiri Membuat jadwal
sefektif mungkin.
2.5 Lembar Kerja Editor

Editor adalah orang yang bertanggung jawab penuh untuk mengedit video atau audio
selama tahap pengeditan. Definisi pengeditan adalah pemilihan, penataan ulang, dan
manipulasi klip video atau audio untuk membuat urutan video atau audio yang dapat
memenuhi tujuan pembuatannya.
Tahap – tahap editing antara lain : (Logging) yaitu mencatat dan memilih hasil
gambar,video, atau suara berdasarkan waktu yang terdapat pada memory card sumber
produksi. (Capturing) proses pemilihan dan transfer file dari memory card atau sumber
produksi ke laptop. (Offline editing) pemilihan dan penyususan file dalam software editing
sesuai skenario tanpa terlebih dahulu memberikan efek visual atau audio. (Online editing)
proses penambahan efek tertentu kepada file seperti efek transisi, efek warna, efek gambar,
maupun efek gerak. (Sound scoring) proses pemilihan audio seperti ilustrasi musik, atmosfir
dan sound effect sesuai naskah atau alur ceritany. (Mixing) proses pencampuran semua bahan
yang dibutuhkan di software editing. Lalu terakhir ada rendering hasil pengeditan dan ekspor.
Editing dalam radio dipahami sebagai suatu proses yang bertujuan untuk menyunting
atau memperindah materi siaran agar enak dan enak didengarkan, dan yang tujuannya agar
enak didengar pendengarnya.

2.5.1 Pra Produksi

Pada tahap Pra Produksi, Editor membaca naskah yang telah dibuat hingga
memahami dapat alur cerita. Proses ini bertujuan untuk menyiapkan audio serta backsound
yang diperkirakan akan dibutuhkan untuk membangun suasana dalam cerita radio tersebut.

2.5.2 Produksi

Pada tahap ini Editor menunggu hasil perekaman dikarenakan karakteristik


perekaman radio yang dibuat menggunakan metode tapping atau yang dimaksud dengan
melakukan perekaman non-live. Serta melakukan pengecekan dan backup hasil rekaman
supaya mencegah terjadinya kesalahan yang tidak diinginkan.

2.5.3 Pasca Produksi

Pada tahap ini Editor akan melakukan pengeditan hasil rekaman dengan memberi
sound effect serta backsound yang berdasarkan dengan tema dan suasana pada alur cerita.
Tahap ini juga memotong bagian rekaman yang tidak diperlukan.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai