Anda di halaman 1dari 2

PELAYANAN KLINIK SANITASI

No. : KS/164/SOP/PKM-TM/III/2023
SOP Dokumen
No. Revisi :
Tanggal : 23 Maret 2023
Terbit
Halaman : 1/2
UPTD dr. Gandatua Ariston Siregar
PUSKESMAS NIP. 19730612 200212 1 008
TELAGA MURNI
1 Pengertian
Klinik sanitasi merupakan upaya yang mengintegritaskan pelayanan
.
kesehatan promotif, preventif dan kuratif yang difokuskan pada penduduk
yang beresiko tinggi. Klinik sanitasi ini bermanfaat untuk menanggulangi
penyakit berbasis lingkungan.
2 Tujuan Sebagai acuan penerapan mengenali dan memecahkan masalah
. kesehatan lingkungan yang dihadapi pasien/klien
Khusus:
1. Mempelajari kemungkinan penyebab sakit , penularan danresiko
kesehatan lingkungan yang terjadi
2. Memberi solusi pemecahan dari permasalahan pasienyang
berhubungan dengan sanitasi lingkungan.
3. Memberikan saran untuk intervensi perbaikan lingkungan
3 Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. KS/020/SK/PKM-TM/I/ 2023 Tentang Jenis –
. Jenis Pelayanan Puskesmas

4 Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 13 Tahun 2015 tentang


. Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lingkungan Di Puskesmas
5 Prosedur Pelayanan pasien rujukan yang menderita penyakit yang
. diakibatkan resiko faktor lingkungan :
1. Petugas BP Umum merujuk pasien yang didiagnosa menderita
penyakit berbasis lingkungan untuk konsultasi kesehatan
lingkungan di Klinik Sanitasi
2. Petugas Sanitarian menerima rujukan internal dan mempelajari
diagnosa rujukan dari dokter dan catatan medik pasien.
3. Petugas menanyakan data umum pasien meliputi nama, umur,
nama orang tua / KK, pekerjaan, dan alamat lengkap.
4. Petugas melakukan wawancara dan identifikasi masalah kesehatan
lingkungan sesuai formulir wawancara penyakit yang diderita
pasien
5. Petugas mencatat hasil konseling dalam formulirpencatatan status
kesehatan lingkungan dan selanjutnya petugas sanitarian
memberikan saran/tindaklanjut kepada pasien, cari dugaan
penyebab penyakit, beritahukan hasilnya kepada pasien.
6. Jika diperlukan, dibuat perjanjian untuk kunjungan rumah.
Kunjungan rumah dilakukan dengan mempertimbangkan
keganasan penyakit, adanya faktor resiko lingkungan yang tidak
sehat yang dicurigai menjadi pencetus penyakit (berdasarkan hasil
wawancara), atau adanya penularan setempat.
7. Petugas mencatat semua hasil konsultasi dalam lembar hasil
konsultasi dan dimasukkan ke dalam rekam medis pasien, dan juga
mencatat di buku register klinik sanitasi
8. Setelah selesai konsultasi petugas sanitarian mengantar rekam
medis pasien ke BP Umum

Catatan:
Kriteria utama penderita penyakit berbasis lingkungan yang dirujuk ke
klinik sanitasi:
1. Pasien menderita penyakit yang diduga kuat berkaitan dengan faktor
lingkungan : Diare, DBD, Malaria, Penyakit Kulit, Penyakit
Kecacingan, TB Paru
2. Pada kunjungan sebelumnya pasien pernah menderita penyakit yang
sama (berulang)
3. Dalam satu keluarga terdapat 2 orang atau lebih menderita penyakit
yang khusus penderita TB Paru BTA +, malaria dan DBD harus
dirujuk ke Klinik sanitasi
4. Adanya kecenderungan penderita meningkat atau potensial KLB

6 Diagram Alir -
.

7 Unit Terkait
1. BP Umum
.
2. Pendaftaran
3. Petugas sanitasi lingkungan

Rekam Historis Perubahan


Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai