Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM KOMUNIKASI DATA

JOBSHEET 1

PERAKITAN KABEL UNTUK RJ45

Disusun Oleh :
Bima Wahyu Akbar
TE – 2C
4.31.22.2.08

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN TEKNIK TELEKOMUNIKASI

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI SEMARANG

2023
JOBSHEET 1
PERAKITAN KABEL UNTUK RJ45

A. LATAR BELAKANG
Dalam era digital ini, konektivitas internet dan jaringan komputer menjadi sangat penting
dalam berbagai aspek kehidupan. Salah satu komponen kunci dalam membangun
jaringan komputer adalah kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) yang menggunakan
konektor RJ45. Kabel UTP dan konektor RJ45 merupakan teknologi yang sangat umum
digunakan untuk menghubungkan komputer, printer, server, dan perangkat jaringan
lainnya ke jaringan lokal (LAN) atau internet.

Pemahaman yang baik tentang cara memasang konektor RJ45 pada kabel UTP sangat
penting untuk memastikan kestabilan dan kecepatan koneksi jaringan. Dalam praktikum
ini, peserta akan belajar tentang langkah-langkah praktis untuk memasang konektor RJ45
pada kabel UTP dengan benar. Praktikum ini akan membantu peserta memahami standar
pengkabelan, konfigurasi pin, serta teknik pemasangan yang benar untuk mencapai
koneksi yang handal dan efisien.

Pemahaman yang mendalam tentang teknik pemasangan konektor RJ45 pada kabel UTP
juga akan membantu peserta memecahkan masalah umum terkait jaringan, seperti
gangguan sinyal, kehilangan paket data, atau koneksi yang lambat. Dengan memahami
langkah-langkah yang benar dalam memasang konektor RJ45, peserta akan memiliki
keterampilan praktis yang sangat berguna dalam bidang teknologi informasi dan
komunikasi.

Dalam laporan praktikum ini, kami akan membahas prosedur langkah-demi-langkah


untuk memasang konektor RJ45 pada kabel UTP, serta menganalisis hasilnya. Kami juga
akan mengevaluasi kehandalan koneksi yang dihasilkan dari pemasangan konektor RJ45
ini dan membahas potensi masalah serta solusinya. Melalui praktikum ini, diharapkan
peserta dapat memperoleh keterampilan praktis yang berguna dalam mendukung
kebutuhan konektivitas jaringan di masa depan.

Laporan Praktikum ini dibuat atas perintah Dosen Pengampu Matakuliah Komunikasi
Data Bapak Catur Budi Waluyo, S.T., M.T. agar peserta dapat memahami bagaimana
proses pembuatan kabel UTP (Straight dan Cross) dengan menggunakan Konektor RJ45,
Serta mengetahui fungsi kabel tersebut dalam sebuah jaringan komputer.
B. DASAR TEORI
 Kabel UTP
Kabel UTP(“Unshielded Twisted Pair”)adalah kabel yang terdiri dari 4 pasang
dan dipilih sedemikian rupa. Memiliki 4 warna yaitu coklat, orange, hijau, dan biru.
Adapun pasangannya ada yang berwarna putih atau campuran, misalnya kabel coklat
putih dan sebagainya.
Fungsi kabel UTP yaitu digunakan sebagai kabel jaringan LAN (Local
AreaNetwork) pada sistem jaringan komputer, dan biasanya kabel UTP mempunyai
impedansi kurang lebih 100 ohm, serta dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan
kemampuannya sebagai penghantar data.Dalam pemakaian sehari-hari, kabel UTP sudah
sangat baik digunakan sebagai kabel jaringan komputer misalnya dalam kegunaan ruang
kantor atau dalam sistem jaringan suatu perusahaan. Mengenai beberapa kelemahan dan
kekurangan kabel UTP yang tidak tahan terhadap medan elektromagnetik dan kerusakan
benturan benda keras, masih bisa diatasi dengan memasang pelindung luar misalnya
seperti pipa plastik.

 Susunan Kabel
1. Kabel Cross
Kabel cross over merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu
dengan ujung dua. Kabel cross over digunakan untuk menghubungkan 2 device yang
sama. Gambar dibawah adalahsusunan standar kabel cross over.
Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut
- Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
- Menghubungkan 2 buah switch
- Menghubungkan 2 buah hub
- Menghubungkan switch dengan hub
- Menghubungkan komputer dengan router
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight maupun
cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data,
yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6.

2. Kabel Straight
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara
ujung satu dengan ujung yang lainnya. Kabel straight digunakan untuk
menghubungkan 2 device yang berbeda. Urutan standar kabel straight adalah seperti
dibawah ini yaitu sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai)
atau kadang-kadang juga dipakai sesuai standar TIA/EIA 368A sebagai berikut:
Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut :
- Menghubungkan antara computer dengan switch
- Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan switch ke router
- Menghubungkan hub ke router
 Konektor RJ-45
RJ45 adalah konektor kabel Ethernet yang kebanyakan memiliki fungsi sebagai konektor
pada topologi jaringan komputer LAN atau pada tipe jaringan yang lainnya. Konektor
RJ45 ini dapat ditemukan pada ujung kabel UTP dan menghubungkan ke transceiver.
Fungsi RJ 45 yaitu sebagai penghubung antara kabel UTP (Unsield Twisted Pair) menuju
ke Transceiver. Untuk memasang connector RJ45 ini diperlukan teknik khusus yang
mengharuskan tiap warna pada kabel UTP terpasang dengan berututan dan tidak terbalik.

Dibawah ini adalah contoh ujung kabel UTP yang telah terpasang konektor RJ-45
dengan benar, selubung kabel (warna biru) ikut masuk kedalam konektor, urutan kabel
dari kiri ke kanan (pada gambar dibawah ini urutan pin kabel dimulai dari atas ke bawah),
Seharusnya kabel UTP harus masuk ke dalam konektornya juga , sehingga kabelnya tidak
mengalami resiko kabel yang luka.

Benar salah

 Cringping Tool
Crimp tool / Crimping tool adalah alat untuk memasang kabel UTP ke konektor RJ-45 /
RJ-11 tergantung kebutuhan. Bentuknya macam-macam ada yang besar dengan fungsi
yang banyak, seperti bisa memotong kabel, mengupas dan lain sebagainya. Ada juga
yang hanya diperuntukan untuk crimp RJ-45 atau RJ-11 saja. Contoh gambarnya seperti
ini.
Fungsi crimping tool : memotong kabel, melepas pembungkus kabel, memasang
konektor.

 LAN Tester
LAN testeradalah alat yang digunakan untuk memeriksa kondisi kabel UTP yang
telah terpasang RJ-45 yang telah (telah di-crimp). Memeriksa benar tidaknya sambungan
kabel.

C. DAFTAR PERALATAN YANG DIGUNAKAN


1. Konektor RJ45
2. Tang Crimping
3. LAN Tester
4. Kabel UTP
5. PC/Laptop

D. LANGKAH PERCOBAAN
1. Potonglah kabel sesuai dengan panjang yang diperlukan, yaitu dengan cara
membuang (menghapus) bagian pelindung luar kabel, kemudian bersihkan dan
rapikan kedua ujung kabel.
2. Susunlah warna urutan kabel sesuai dengan gambar dibawah ini.
Gambar susunan kabel Cross

Gambar susunan kabel Straight


3. Urutkan pemasangan kabel pada konektor RJ45 sesuai dengan urutan.
4. Setelah kabel dimasukkan ke konektor, lalu klem (jepitlah) konektor dengan tang
klem hingga terminal-terminal menjepit kabel dengan kuat.
5. Pasang kedua ujung kabel dengan konektor, lalu lakukan pengujian dengan
menggunakan LAN tester.
6. Lakukan Sharing Data yang bertujuan untuk mengetahui apakah kabel mampu atau
tidak dalam pengiriman data.
E. HASIL PERCOBAAN
 Proses pemotongan kabel dari pelindung kabel

 Proses penyusunan warna serta penyambungan pada Konektor RJ45

 Proses crimping pada Konektor RJ45


 Proses pengujian kabel menggunakan LAN Tester

 Proses Sharing Data


F. ANALISIS
Setelah melakukan serangkaian pelaksanaan praktikum, Saya dapat mengetahui jika
RJ45 adalah konektor kabel Ethernet yang memiliki fungsi sebagai konektor pada
topologi jaringan komputer LAN. Lalu bahwasanya LAN memiliki salah satu jenis kabel
yaitu Kabel UTP (“Unshielded Twisted Pair”) yang juga memiliki diantaranya 2 jenis
Kabel yang memiliki fungsi berbeda dalam penghubungan device. Yaitu Kabel Straight
yang merupakan jenis kabel yang cara pemasanganya sama antara ujung satu dan ujung
lainya, Dengan urutan susunan warna pada kedua ujung kabel sama. Lalu Kabel
Crossover yang merupakan kabel yang cara penggunaan dan susunanya berbeda antara
ujung satu dan ujung kedua, Dimana urutan susunan warna pada kedua ujung kabel
berbeda.

Dimana berikut adalah susunan warna pada Kabel Straight dan Kabel Crossover:

LAN Tester adalah sebuah alat yang berfungsi sebagai pendeteksi Kabel UTP atau
LAN. Sebelum melakukan pengecekan, Kabel UTP harus lebih dulu terpasang konektor
RJ-45. LAN Tester dinilai penting sebelum melakukan instalasi pada kabel LAN,
Apalagi dengan instalasi skala besar seperti perkantoran, apartment, mall dan lain
sebagainya. Karena dengan LAN Tester akan menjamin bahwasanya tidak ada masalah
yang terdeteksi pada Kabel UTP, Sehingga siap untuk melaksanakan instalasi.
G. KESIMPULAN

Setelah melakukan serangkaian pelaksanaan praktikum, Dapat disimpulkan bahwa


pemasangan Kabel UTP ke konektor RJ45 membutuhkan ketelitian dan keterampilan tinggi.
Karena bila melakukan kesalahan, Maka harus mengulanginya dari awal. Kabel Straight dan
Crossover digunakan sebagai penghubung piranti perangkat computer, Namun memiliki
perbedaan perangkat yang dibutuhkan oleh kedua kabel ini, Saya juga mendapatkan
pengetahuan dalam penggunaan LAN Tester untuk mendeteksi sambungan pada kabel dalam
suatu sistem jaringan.

H. DAFTAR PUSTAKA

http://www.pengertianku.net/2015/01/pengertian-kabel-utp-dan-fungsinya-secara-lengkap.html
http://adhika21.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-dan-fungsi-konektor-rj-45.html
https://deenugraha.wordpress.com/about/membuat-kabel-utp-straight-cross/
http://crashsystem32.blogspot.co.id/2012/10/fungsi-alat-crimping-tool.html
https://stabiliskom.com/fungsi-lan-tester/

Anda mungkin juga menyukai