Peningkatan Kemampuan Guru
Peningkatan Kemampuan Guru
DISUSUN OLEH
WANGSIH ROHYAWATI, S.Pd.
NIP : 196306081983052007
B. Latar Belakang
Pemenuhan standar acuan mutu berupa pencapaian SNP merupakan bagian dari upaya
peningkatan mutu pendidikan. Diantaranya keunggulan hasil pendidikan atau SDM yang
bermutu yang tidak akan diperoleh secara instan. Keunggulan ini harus melalui sebuah
proses pendidikan yang dikelola dengan baik. Proses pendidikan formal dengan kegiatan
belajar mengajar di kelas sebagai intinya, maka guru merupakan ujung tombaknya.
Kinerja guru akan positif bila didukung oleh lingkungan dan sistem manajemen yang
kondusif. Dalam hal ini, kepala sekolah/madrasah sebagai manajer perlu melakukan
pembinaan dan mensinergikan semua komponen pendidikan untuk menghasilkan
pendidikan yang bermutu.
Dalam Permendikbud Nomor 6 Tahun 2018 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala
Sekolah dijelaskan bahwa tugas pokok seorang kepala sekolah yang tidak lagi merangkap
sebagai seorang guru. Melainkan fokus sebagai seorang manager sekolah yang
mengembangkan dan meningkatkan mutu sekolah sehingga keberhasilan pendidikan di
sekolah sangat tergantung pada kepemimpinan kepala sekolah. Berdasarkan Pasal 16,
ayat (1) Kepala Sekolah harus membuat perencanaan dan melaksanakan Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan.
Permendikbud diatas sejalan dengan peraturan sebelumnya yang terkait dengan
kompetensi kepala sekolah dan tugas kepala sekolah yaitu Peraturan Pemerintah RI
Nomor 19 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun
2008 tentang Guru pada pasal 54 dinyatakan bahwa beban kerja kepala satuan pendidikan
sepenuhnya untuk melaksanakan tugas manajerial, pengembangan kewirausahaan, dan
supervisi kepada Guru dan tenaga kependidikan.
Berdasarkan analisis evaluasi diri di TK BKOW purwaasih kec ciawi kab tasikmalya
C. Tujuan
Meningkatkan kemampuan guru dalam mengoptimalisasi pembelajaran dalam
meningkatkan pembuatan alat peraga
D. Indikator
1. Mampu menggunakan alat peraga
2. Mampu membuat alat peraga dari berbegai bahan
3. Mampu menggunakan alat peragayang sederhana
E. Hasil Yang Diharapkan
1. Guru Mampu membuat alat peraga dari berbagai bahan
2. Guru Mampu menggunakan alat peraga buatan sendiri
2. Pembiayaan
G. Langkah-langkah Kegiatan
1. Persiapan
- Melakukan identifikasi guru tk yg ada di kec
- Menyiapkan kepanitiaan workshop
- Menyiapkan Nara sumber
- Menyiapkan Tempat workshop
2. Pelaksanaan
- Melaksanakan workshop yang telah ditentukan
H. Refleksi
Setiap guru hendaknya familiar dengan teknologi, dan tentunya teknologi tersebut
harus diimplementasikan didalam pembelajaran, agar terjadi proses pembelajaran yang
berkualitas.
I. Penutup
Suatu keniscayaan bahwa teknologi informasi dan komunikasi sangat berperan serta
dalam dunia Pendidikan, oleh karena guru dituntut untuk mahir dalam
mengoperasikan komukasi