Anda di halaman 1dari 2

Anggota Kelompok 4 :

 Abel Ria Septiani (2205015089)


 Amalia Altifani (2205015078)
 Indah Hermawati (2205015106)
 Nirbita (2205015091)
 Siti Nurhalimah (2205015100)

 Soal
1. Bagaimana kelompok anda membangun kohesivitas?
2. Apa tantangan dalam membentuk tim untuk meningkatkan derajat Kesehatan Masyarakat
yang solid dan kuat serta menjadi pemenang?

 Jawabannya :
1. Kohesivitas kelompok adalah proses kesatuan, kelekatan, atau daya tarik individu
terhadap kelompok dalam rangka pemenuhan tujuan dan motivasi untuk bersama di
dalamnya yang memiliki tingkat ketertarikan dan keyakinan untuk bersama dalam
keberhasilan kelompok.
Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan kohesivitas dalam suatu kelompok, antara
lain:
 Kesuksesan dalam mencapai tujuan: Jika kelompok berhasil mencapai tujuannya,
maka anggota kelompok akan merasa puas dan merasa bahwa mereka telah
berkontribusi pada keberhasilan kelompok. Hal ini dapat meningkatkan kohesivitas
antar anggota kelompok 1.
 Reward: Memberikan penghargaan atau pujian kepada anggota kelompok yang
berprestasi dapat meningkatkan kohesivitas antar anggota kelompok 1.
 Penyelesaian masalah yang tepat: Ketika suatu masalah muncul, anggota kelompok
dapat bekerja sama untuk menyelesaikannya. Hal ini dapat meningkatkan kohesivitas
antar anggota kelompok .

Selain faktor-faktor di atas, terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan kohesivitas dalam suatu kelompok, seperti:
 Menjelaskan secara mendetail mengenai visi dan misi organisasi atau kelompok,
terutama yang berhubungan dengan kepedulian mengenai adanya kompetisi 2.
 Meningkatkan daya tarik antar pribadi, sehingga menciptakan kesan keterbukaan satu
sama lain dalam membangun dan mengembangkan kelompok .

2. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang solid dan kuat serta menjadi pemenang
adalah tujuan yang mulia. Namun, tantangan dalam membentuk tim untuk mencapai
tujuan tersebut dapat menjadi kompleks. Menurut Hipwee , tantangan dalam
meningkatkan derajat kesehatan di Indonesia meliputi pembiayaan pelayanan kesehatan
yang tidak memadai, kurang koordinasi antar lembaga, serta kurangnya tenaga kesehatan.
Oleh karena itu, pemerintah harus berkolaborasi dengan masyarakat, organisasi swasta,
dan organisasi internasional untuk mengatasi tantangan ini .

Sedangkan, Kompasiana menyatakan bahwa negara berkembang seperti Indonesia


menghadapi tantangan dalam membangun sistem kesehatan yang kuat dan handal.
Tantangan yang dihadapi antara lain seperti pembiayaan pelayanan kesehatan yang tidak
memadai, kurang koordinasi antar lembaga, serta kurangnya tenaga kesehatan. Oleh
karena itu, perlu adanya peran pemerintah dalam meningkatkan kesehatan masyarakat
dengan memberikan layanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas.

Anda mungkin juga menyukai