Anda di halaman 1dari 49

LAMPIRAN

1. HASIL ANALISIS KONTEKS

A. GAMBARAN TATA RUANG LOKASI


SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL sangat menjamin keamanan warga
sekolah dari terjadinya ancaman bahaya dan kecelakaan. Keamanan SMA IT AL AZHAR
BOARDING SCHOOL meliputi lingkungan sekolah yang kondusif (gedung sekolah, kelas,
perpustakaan, laboratorium, peralatan dan halaman), serta warga sekitar yang harmonis.
Warga SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL sebisa mungkin selalu berusaha
menciptakan keamanan dan menjaga sekolah dari segala kemungkinan buruk yang akan
terjadi kepada fisik maupun psikis warga sekolah dengan membentuk tim keamanan
Sekolah.
Keamanan SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL dilihat dari struktur
bangunannya masih kuat dan kokoh, jauh dari kemungkinan terjadinya insiden kecelakaan
akibat bangunan rusak seperti benda-benda yang jatuh, termasuk bahan-bahan berbahaya, baik di
dalam maupun di luar bangunan.
Sarana dan prasarana yang baik yang mampu melindungi warga sekolah dan lingkungan di
sekitarnya dari bahaya bencana. Desain ruangan sekolah memudahkan untuk mengevakuasi orang
dalam keadaan darurat secara aman dari dalam bangunan ke tempat yang lebih aman (pintu
cukup, mudah dibuka, jalan darurat).
Lingkungan SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL sangat bersih dengan
menyediakan tempat pembuangan sampah berupa tong-tong sampah dan tempat
pengumpulan sampah akhir yang dijaga petugas kebersihan Sekolah. Selain itu disediakan
juga sistem sumur resapan air untuk mengaliri air hujan agar tidak menjadi genangan air
yang dapat menjadikan kotor lingkungan Sekolah, atau bahkan membahayakan apabila
didiami oleh jentik-jentik nyamuk.
SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOLmempunyai lingkungan yang bersih,
sehat serta indah dengan dihiasi tanaman-tanaman hias, dan pohon-pohon rindang yang
menyejukkan. Adapun kriteria SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL sebagai
berikut:
1. Kepadatan ruang kelas yang nyaman dan memberi ruang gerak yang cukup bagi
siswa, kondisi kelas yang tidak padat sehingga memudahkan prosedur evakuasi saat
keadaan darurat.
2. Tingkat kebisingan di lingkungan sekolah 45 desibel (setara dengan suara orang
mengobrol dengan suara normal)
3. Memiliki lapangan olah raga.
4. Memiliki lingkungan sekolah yang bersih, rindang dan nyaman.
5. Memiliki sumber air bersih yang memadai.
6. Memiliki ventilasi kelas yang memadai.
7. Pencahayaan kelas yang memadai (harus cukup terang).
8. Memiliki kantin sekolah yang memenuhi syarat kesehatan.
9. Memiliki toilet dan kamar mandi bersih.
10. Menerapkan kawasan tanpa rokok di lingkungan sekolah.
11. Berada di dalam lingkungan pesantren yang luas dan indah.

B. GAMBARAN KONDISI GEOGRAFIS LOKASI SMA IT AL AZHAR BOARDING


SCHOOL
a) Aman Dari Bencana
Lokasi SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL sangat strategis dipandang dari
salah satu faktor pendidikan, yaitu lingkungan yang representatif, aman dan jauh dari
keributan dan kebisingan seperti halnya di kota, sekolah ini terletak jauh dari keramaian
kota, bahkan alamnya masih hijau banyak pepohonan yang tinggi tinggi, sehingga
udaranya masih sangat sejuk dan banyak kicauan burung yang menambah keindahan dan
kenyamanan suasana sekolah.
SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL di bangun di atas struktur tanah yang
kuat sehingga aman dari terjadinya longsor dan terhindar dari datangnya banjir, karena
terletak di tanah datar yang hijau dan pohon-pohon rindang.
Dalam sejarahnya lokasi SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL belum
pernah mengalami terjadi bencana alam lainnya seperti gempa bumi, angin puting
beliung, letusan gunung merapi, dan kebakaran hutan, karena itu lokasi SMA IT AL
AZHAR BOARDING SCHOOL sangat representatif dan kondusif untuk dijadikan
tempat belajar bagi para santri.

b) Ramah Lingkungan
Sebagaimana dijelaskan di atas bahwa lokasi SMA IT AL AZHAR BOARDING
SCHOOL jauh dari kebisingan kota begitupun pola hidup masyarakat sekitarnya tidak
seperti pola hidup masyarakat kota. Pola hidup masyarakat di lokasi SMA IT AL
AZHAR BOARDING SCHOOL sangat kurang dalam menggunakan sumber daya alam
dan harta pribadi. Mereka menggunakan sumber daya alam dan harta pribadi sekedar
memenuhi kebutuhan mereka yang tidak banyak.
Lingkungan sekitar lokasi SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL sangat
ramah lingkungan dilihat dari aktifitas penduduknya yang jarang terdapat pabrik mau pun
perusahaan dan masih banyak pepohonan, sehingga udara di sekitar SMA IT AL AZHAR
BOARDING SCHOOL 90% bersih dari polusi, dan lingkungannya tidak tercemar limbah
karena bukan daerah industri dan bukan daerah pertambangan yang mengganggu
ekosistem lingkungan hidup dengan kegiatan penebangan pohon dan kebisingan alat-alat
pertambangan yang digunakan.
Penggunaan energi di sekitar lokasi SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL
hanya dalam sektor transportasi dan rumah tangga. Energi yang digunakan dalam rumah
tangga masih rendah dilihat dari peralatan rumah tangga yang tidak banyak menggunakan
energi elektronik yang butuh listrik, gas dan batu bara.
Dapat digambarkan kehidupan penduduk sekitar sekitar lokasi SMA IT AL AZHAR
BOARDING SCHOOL 80% berjalan secara alami dengan maksud menjalani kehidupan
mereka dengan cara yang konsisten dengan keberlanjutan, keseimbangan alam dan
menghargai hubungan simbiosis antara manusia dengan ekologi dan siklus alam.
C. KEBERADAAN SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL DALAM
PERSPEKTIF EKOLOGIS.
SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL di bangun dengan memperhatikan
ekosistem lingkungan sekitar agar terjadi interaksi konstruktif dan saling mempengaruhi
demi kebaikan satu sama lain. Pendirian SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL tidak
menjadi gangguan fungsi satu atau beberapa unsur dalam sistem yang akan memberi
dampak negatif terhadap fungsi sub sistem yang lain.
SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL dan alam sekitar sebagai suatu sistem
yang membentuk suatu jaringan kehidupan. Posisi SMA IT AL AZHAR BOARDING
SCHOOL tidak mengabaikan peran makhluk lainnya, juga tidak memandang SMA IT AL
AZHAR BOARDING SCHOOL berada di luar sistem, tetapi bagian dari suatu ekosistem.
Keserasian hubungan antara SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL dan
lingkungannya dipelihara untuk mempertahankan sistem ekologis.
SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL yang letak giografisnya pedesaan
memiliki sumber daya alam pertanian dan kehutanan saat ini dan mendatang menjadi
tumpuan harapan penduduk. Pembangunan SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL
bertujuan memberikan kontribusi pembangunan budaya, skill, dan ilmu pengetahuan
melalui pendidikan demi terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas yang bisa
memanfaatkan sumber daya alam dengan baik sehingga terjadi interaksi positif dan
harmonis antara manusia dan alamnya.
Berdirinya SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL tidak menjadi gangguan
yang menyebabkan perubahan fungsi komponen-komponen linkungan hidup dan sumber
daya alam lainnya.
SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL memelihara proses ekologis yang
esensial sebagai bagian dari upaya keseimbangan ekosistem dan daya dukung lingkungan.
SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL berkomitmen untuk memelihara dan
melestarikan potensi kekayaan sumber daya alam dan lingkungan dari berbagai macam
ancaman.
Sebagian tanah lokasi sebelum di bangun gedung SMA IT AL AZHAR BOARDING
SCHOOL digunakan untuk perkebunan jeruk. Kemudian dibangun SMA IT AL AZHAR
BOARDING SCHOOL yang terletak di antara area pemukiman penduduk, dapat di
gambarkan batas-batas lokasi sebagai berikut:
1. Sebelah utara di batasi Jalan Gang Empang menuju ke Pantai
2. Sebelah timur di batasi hutan dan pepohonan
3. Sebelah selatan di batasi hutan dan pepohonan
4. Sebelah barat di batasi jalan nasional yang menuju ke handil, kutai dll

D. PROSPEK PENDAFTAR SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL


SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL terletak di kelurahan Teritip Kecamatan
Balikpapan Timur. Yang mana di daerah tersebut adalah daerah berkembang apa lagi setelah
adanya program Presiden Jokowi yang memindahkan Ibu Kota Negara ke Kalimantan
Timur.
Di Kecamatan Balikpapan Timur belum ada SMA yang berbasis Pondok Pesantren
sehingga keberadaan SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL sangat diharapkan dan
ditunggu tunggu oleh masyarakat. Selain itu pula, para santri yang sekolah di SMP IT Al
Azhar Boarding School ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya. Banyak
harapan dari wali santri agar SMA IT Al Azhar Boarding School segera dibuka sebagai
lanjutan pendidikan dari SMP IT Al Azhar Boarding School yang saat ini telah berjalan
baik. Harapannya agar para santri betah di pesantren karena tidak perlu lagi beradaptasi
dengan suasana yang baru jika mereka melanjutkan studinya di pesantren Al Azhar.
Sebagai gambaran bahwa tahun pelajaran yang lalu SMP IT AL Azhar Boarding
School mewisuda 91 santri/santriwati. Mayoritas dari mereka ingin melanjutkan ke jenjang
berikutnya di SMA IT Al Azhar Boarding School

E. KEBUTUHAN MASYARAKAT TERHADAP LULUSAN SMA IT AL AZHAR


BOARDING SCHOOL
Untuk memberikan jaminan bahwa setiap warga masyarakat dapat memperoleh
pendidikan setinggi-tingginya, perlu adanya pendidikan yang menampung lulusan untuk
melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi dengan demikian seluruh masyarakat
akan mendapatkan kesempatan untuk memperoleh pendidikan sesuai dengan cita-cita
proklamasi yang dituangkan di dalam pembukaan UUD 45 yaitu upaya untuk mencerdaskan
kehidupan bangsa. Undang-Undang nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional. Pasal 5 ayat(1) menyatakan : “Setiap warga negara mempunyai hak yang sama
untuk memperoleh pendidikan yang bermutu”.
Untuk terpenuhinya hak tersebut masyarakat memerlukan lembaga pendidikan yang
bisa mendidik putra-putrinya dengan akses yang lebih cepat, mudah dan murah. Dengan
demikian masyarakat sangat apresiatif terhadap didirikannya SMA IT Al Azhar Boarding
School. Masyarakat sekitar sangat membutuhkan sekolah yang berbasis pondok pesantren,
apa lagi dengan maraknya dekadensi moral, maka sekolah berbasis pondok pesantren sangat
dibutuhkan.
Unsur-unsur masyarakat yang menjalin kerjasama dengan SMA IT AL AZHAR
BOARDING SCHOOL diantaranya adalah orang tua siswa, warga, dan lembaga masyarakat
sekitar sekolah, tokoh masyarakat, lembaga agama, organisasi kemasyarakatan, pemerintah
setempat, petugas keamanan dan ketertiban, sesama lembaga sekolah dan sekolah,
pengusaha, pedagang dan industri. Oleh karena SMA IT AL AZHAR BOARDING
SCHOOL berada di dalam masyarakat, maka SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL
siap merespon masukan dan umpan balik dari masyarakat demi berlangsungnya pendirian
SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL.
Keterlibatan orang tua sebagai bentuk peran serta masyarakat itu dibentuk dalam wadah
komite. Salah satu cara memfungsikan masyarakat sebagai stakeholder tersebut adalah
dengan menggunakan prinsip perwakilan, yaitu memilih sejumlah kecil dari seluruh anggota
masyarakat untuk melaksanakan fungsi-fungsi kontrol, pemberi masukan, pemberi
dukungan, serta fungsi mediator antara masyarakat dengan lembaga-lembaga pendidikan.

F. PROGRAM PEMINATAN DI SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL


Pada fase F (Kelas XI dan XII) SMA IT Al Azhar Boarding School menyediakan 3
kelompok minat untuk diambil oleh pelajar, yaitu Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu
Pengetahuan Sosial (IPS) dan Bahasa.

G. PROGRAM UNGGULAN DI SMA IT AL AZHAR BOARDING SCHOOL


Untuk memberi pelayanan pendidikan kepada pelajar yang kaya pengalaman belajar
SMA IT Al Azhar Boarding School melaksanakan sejumlah program unggulan, antara lain :
1. Program pembiasaan berbahasa Arab dan Inggris dalam percakapan sehari hari.
2. Program pembiasaan berakhlak mulia dalam keseharian
3. Program pembiasaan ibadah amaliah sehari hari seperti sholat lima waktu berjama’ah di
masjid, dzikir dan berdoa setelah sholat, qiyamul lail, sholat tahajjud, sholat dhuha,
membaca Al Qur’an, puasa senin kamis.
4. Program pembiasaan hidup berdisiplin dan mandiri.
5. Program pengembangan bakat, minat dan prestasi akademik “Komunitas Belajar Hebat ”
6. Program pengembangan bakat, minat dan magang vokasional “Kecakapan Hidup
Fantastik”
7. Pembekalan persiapan ujian masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) bekerjasama dengan
penyedia konten belajar digital Ruang Guru.
8. Program Tahfidz Al Qur’an
2. PENGEMBANGAN DIRI
A. Kecakapan Hidup Fantastik dan Komunitas Belajar Hebat
a) Kecakapan Hidup Fantastik

 Secara spesifik merupakan program yang bertujuan memberikan bekal


keterampilan untuk bisa mengembangkan bakat dan minat yang dimiliki,
dengan harapan dapat menunjang pencapaian kehidupan peserta didik yang
lebih mandiri.
 Pada program FLS sekolah membuka dua kelas life skill, yaitu kelas
agrobisnis dan kelas public speaking. Peserta didik dapat memilih salah satu
dari kelas tersebut sesuai dengan bakat dan minatnya.
 Melalui program ini, peserta didik akan dibina oleh instruktur yang
professional, dan diberikan pengalaman belajar (magang) untuk menerapkan
keterampilan yang sudah diperlajari.
 Pelaksanaan program FLS, di fase E menggunakan sistem blok dengan alokasi
waktu 3-6 jam pembelajaran per minggu yaitu pada bulan Juli, November,
Januari, Maret, Mei. Sedangkan di Fase F, pelaksanaan program Fantastic life
skill berlangsung dengan sistem normal dengan alokasi waktu 2 jam
pembelajaran per minggu.

b) Komunitas Belajar Hebat

 Secara spesifik merupakan program yang betujuan mengembangkan


kemampuan akademis.
 Pada program ini, sekolah membuka empat kelas, yaitu kelas Enginering dan
Matematika, kelas Sains, kelas Sosial Study, kelas Ekonomi dan Bisnis. Peserta
didik dapat memilih salah satu dari kelas tersebut sesuai dengan bakat dan
minatnya.

 Melalui program ini, peserta didik akan dibina oleh instruktur yang professional,
sehingga peserta didik bisa mengikuti ajang perlombaan sesuai dengan
bidangnya untuk membangun daya kompetisi dan mengasah kemampuan
akdemisnya. Adapun material yang diajarkan adalah studi kasus kompetisi atau
perlombaan yang pernah diadakan, agar lebih siap mengikuti ajang perlombaan
berikutnya.

Pelaksanaan program GLC (Great Learning Community), di fase E


menggunakan sistem blok dengan alokasi waktu bervariasi 2-5 jam
pembelajaran setiap minggunya yaitu pada bulan Juli, Agustus, November,
Januari, Maret, April, dan Mei. Sedangkan di Fase F, pelaksanaan program
GLC (Great Learning Community), berlangsung dengan sistem normal dengan
alokasi waktu 1-2 jam pembelajaran per minggu, sesuai dengan jumlah paket
pilihan mapel yang diambil oleh peserta didik.

B. Matrikulasi
 Tujuan matrikulasi adalah untuk menyetarakan kemampuan peserta didik dengan
latar belakang sekolah yang berbeda.
 Kegiatan matrikulasi biasanya berlangsung selama 4-5 minggu, yaitu bulan Juli-
Agustus, dengan didahului tahapan pretest untuk pemetaan kemampuan peserta
didik, diikuti pembelajaran matematika dasar, dan diakhiri dengan postetst untuk
mengetahui ketuntasan standar minimal kemampuan matematika dasar yang harus
dicapai oleh peserta didik. Adapun, jika peserta didik pada tahapan posttest pertama
belum bisa mencapai ketuntasannya, maka sekolah akan memberi kesempatan untuk
belajar mandiri, dan dilakukan posttest sampai tiga kali, dan dialaksanakan disetiap
akhir bulan.
 Hasil matrikulasi sebagai data sekolah, untuk selanjutnya digunakan sekolah sebagai
dasar program pengembangan diri peserta didik. Hasil matrikulasi juga, akan
didiinformasikan pada wali peserta didik dan peserta didik sebagai salah satu bahan
pertimbangan untuk pemilihan mata pelajaran pilihan di fase berikutnya
C. Layanan Bimbingan dan Konseling / self development (SD)

Adapun bidang layan Bimbingan dan Konseling mencakup:

1. Pengembangan kehidupan pribadi, yaitu bidang pelayanan yang membantu


peserta didik dalam memahami, menilai, dan mengembangkan potensi dan
kecakapan, bakat dan minat, sesuai dengan karakteristik kepribadian dan
kebutuhan dirinya secara realistik.

2. Pengembangan kehidupan sosial, yaitu bidang pelayanan yang membantu


peserta didik dalam memahami dan menilai, dan mengembangkaan
kemampuan hubungan sosial yang sehat dan efektif dengan teman sebaya,
anggota keluarga, dan warga lingkungan sosial yang lebih luas.
3. Pengembangan kegiatan belajar, yaitu bidang pelayanan yang membantu
peserta didik mengembangkan kemampuan belajar dalam rangka mengikuti
pendidikan sekolah/madrasah dan belajar secara mandiri.

4. Pengembangan karir, yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta didik


dalam memahami dan menilai informasi, serta memilih dan mengambil
keputusan karir.

Berikut pengaturan pelayanan bimbingan konseling:

1. Klasikal yaitu guru BK memberikan pelayanan secara umum dengan cara


masuk ke dalam kelas. Layanan Bimbingan dan Konseling yang
diselenggarakan di dalam kelas dengan beban belajar dua jam perminggu
dengan menggunakan sistem blok. Pada Fase E, dilaksanakan bulan Juli,
September, November, Januari, dan Mei. Sedangkan pada fase F,
dilaksanakan September, Oktober, Maret, dan April.

2. Individual yaitu guru BK memberikan pelayanan secara individu kepada


peserta didik yang membutuhkan pelayanan khusus. Diselenggarakan di luar
kelas, setiap kegiatan layanan disetarakan dengan beban belajar dua jam
perminggu.
3. JENIS EKSTRAKURIKULER

Alokasi Profil Pelajar


No Jenis Ektrakurikuler Bentuk Kegiatan
Waktu Pancasila

Kelompok Olahraga
1. Voli
a. Sebagai wadah bagi peserta didik untuk menyalurkan bakat dan minatnya dalam a. Latihan rutin. 2 x 90 1. Bergoton
bidang olah raga Voli. b. Latihan gabungan. menit g royong
b. Membangun kebersamaan dalam sebuah tim dan juga dapat membina nilai-nilai c. Pertandingan per 2. Mandiri
sportifitas dalam berolahraga persahabatan minggu
c. Mencetak bibit-bibit unggul baru pemain voli yang mampu berprestasi baik di d. Mengikuti
tingkat lokal maupun nasional pertandingan Voli
2. Futsal
a. Sebagai wadah bagi peserta didik untuk menyalurkan bakat dan minatnya dalam a. Latihan rutin. 2 x 90 3. Bergoton
bidang olah raga futsal. b. Latihan gabungan. menit g royong
b. Membangun kebersamaan dalam sebuah tim dan juga dapat membina nilai-nilai c. Pertandingan per 4. Mandiri
sportifitas dalam berolahraga persahabatan minggu
c. Mencetak bibit-bibit unggul baru pemain futsal yang mampu berprestasi baik di d. Mengikuti
tingkat lokal maupun nasional pertandingan-
pertandingan futsal

3. Pencak Silat Pagar Nusa


a. Membina kesehatan dan kesejahteraan jasmani dan mental. a. Diklat 2 x 90 1. Bergoton
b. Mendidik dan melatih peserta didik untuk terus meningkatkan prestasi, b. Latihan gabungan menit g royong
menambah pengetahuan dan keterampilan, menumbuh kembangkan kreativitas, c. Latihan reguler/ rutin per 2. Mandiri
bertanggungjawab dan berkepribadian yang dilandasi dengan budi pekerti yang d. Pertandingan minggu
luhur, cinta tanah air dan cinta sesama makhluk persahabatan
Kelompok Seni
1. Hadroh
1. Latihan 2 x 90 1. Bergoton
2. Variasi tabuhan menit g royong
3. Tambil di berbagai acara per 2. Mandiri
4. Persiapan lomba minggu 3. Kreatif
2. Seni Kaligrafi
a. Memberikan tempat pengembangan diri peserta didik di bidang seni kaligrafi a. Latihan 2 x 90 1. Bergoton
b. Melatihan dan meningkatkan kreativitas peserta didik di bidang seni kaligrafi b. Variasi menit g royong
c. Menyalurkan bakat dan minat peserta didik dan meningkatkan prestasi tulisan/jenis per 2. Mandiri
tulisan minggu 3. Kreatif
c. Lomba
3. Seni Lukis
a. Memberikan tempat pengembangan diri peserta didik di bidang seni lukis a. Latihan 2 x 90 1. Bergoton
b. Melatihan dan meningkatkan kreativitas peserta didik di bidang seni lukis b. Variasi menit g royong
c. Menyalurkan bakat dan minat peserta didik dan meningkatkan prestasi tulisan/jenis per 2. Mandiri
tulisan minggu 3. Kreatif
c. Lomba
Kelompok Akademik
1. Al Azhar English Club (AEC)
a. Memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mendalami pengetahuan a. Belajar bersama bahasa 1 x 120 1. Bergoton
dan keterampilan dalam berbahasa Inggris Inggris menit g royong
b. Menjaring siswa yang memiliki ketertarikan dengan bahasa Inggris b. Berbicara bahasa Inggris per 2. Mandiri
c. Membekali peserta didik sebagai bekal di jenjang pendidikan yang lebih tinggi dalam keseharian minggu 3. Kreatif
khususnya jika ada kesempatan kuliah di luar negeri. c. Latihan persiapan lomba
2. Alief (Komunitas belajar bahasa Arab)
a. Memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mendalami pengetahuan a. Pengenalan budaya Arab 1 x 120 1. Bergoton
dan keterampilan dalam budaya dan bahasa Arab b. mengembangkan menit g royong
b. Membentuk komunitas yang sewaktu-waktu dapat digunakan dalam berbagai kebahasaan Arab per 2. Mandiri
kegiatan dan perlombaan c. Belajar bersama minggu 3. Kritis
c. Membekali peserta didik sebagai bekal di jenjang pendidikan yang lebih tinggi, bahasa Inggris 4. Kreatif
khususnya jika ada kesempatan kuliah di luar negeri

3. Muhadhoroh/ Public Speaking Tiga Bahasa : Arab, Inggris dan Indonesia


a. Memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mendalami pengetahuan a. Latihan berpidato 1 x 120 1. Bergoton
dan keterampilan dalam berbicara di depan publik berbahasa Arab, Inggris menit g royong
b. Membentuk komunitas yang sewaktu-waktu dapat digunakan dalam berbagai dan Indonesia. per 2. Mandiri
kegiatan dan perlombaan b. Latihan intensif minggu 3. Kritis
c. Membekali peserta didik sebagai bekal di jenjang pendidikan yang lebih tinggi untuk persiapan 4. Kreatif
lomba
c. Pendidikan dan Pelatihan
4. Jurnalis Muda Al Azhar (JMA)
a. Memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mendalami pengetahuan a. Latihan menulis dan 1 x 120 1. Bergoton
dan keterampilan dalam bidang jurnalistik mempublish tulisan menit g royong
b. Membentuk komunitas yang sewaktu-waktu dapat digunakan dalam berbagai tersebut. per 2. Mandiri
kegiatan dan perlombaan b. Latihan intensif minggu 3. Kritis
c. Membekali peserta didik sebagai bekal di jenjang pendidikan yang lebih tinggi untuk persiapan 4. Kreatif
lomba
c. Pendidikan dan Pelatihan
5. Informatika Al Azhar Club (IAC)
a. Sebagai wadah mengapliaksikan teori informatika lebih dalam a. latihan rutin 1 x 120 1. Bergoton
b. Membekali peserta didik keterampilan yang tentang desain, pembautan video, b. diklat menit g royong
yang bisa mendukung kemampuan untuk mengembangkan life skill dibidang c. mengikuti kegiatan lomba per 2. Mandiri
digital. minggu 3. Kritis
c. Membentuk komunitas yang sewaktu-waktu dapat digunakan dalam berbagai 4. Kreatif
kegiatan dan perlombaan.
6. Jamiyatul Qurro’ Wal Huffadz (JQH)
a. Memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mendalami pengetahuan a. Latihan membaca Al 1 x 120 1. Bergoton
dan keterampilan dalam bidang membaca dan menghafal Al Qur’an Qur’an secara tartil menit g royong
b. Membentuk komunitas yang sewaktu-waktu dapat digunakan dalam berbagai b. Latihan intensif per 2. Mandiri
kegiatan dan perlombaan untuk persiapan minggu 3. Kritis
c. Membekali peserta didik sebagai bekal di jenjang pendidikan yang lebih tinggi lomba 4. Kreatif
c. Pendidikan dan Pelatihan

4. PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)

FASE E : KELAS X
TEMA 1

TEMA Bhineka Tunggal Ika

JUDUL PROJEK Pagelaran seni drama keberagaman dan nasionalisme di masyarakat (Malam pagelaran Seni Budaya)

BENTUK KEGIATAN Membuat proyek pertunjukan drama secara berkempok mengenai hasil eksplorasi interaksi antar agama,
budaya, dan nilai – nilai nasionalisme

WAKTU 18-27 JP

MATA PELAJARAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN TERKAIT

MATA PELAJARAN CAPAIAN PEMBELAJARAN BENTUK AKTIVITAS

PPKN Mengkaji makna dan manfaat hidup dalam kebhinekaan, kaya Mengidentifikasi dan memilih
akan kearifan lokal, dan memiliki produk dalam negeri simbol- simbol eksplorasi interaksi
antar budaya, dan nilai – nilai
nasionalisme yang akan
dipergunakan untuk membuat
properti
drama.

Pendidikan Agama dan Budi Menumbuhkan jiwa kewirausahaan, kepedulian, dan kepekaan Mengidentifikasi dan memilih
Pekerti sosial simbol- simbol eksplorasi interaksi
antar agama yang akan dipergunakan
untuk membuat
properti drama.
Seni Budaya Seni Musik : Memainkan, menghasilkan karya – karya musik Seni Musik: Memilih musik
secara aktif, kreatif, bebas dan bertanggung jawab, serta sensitif pengiring dan memainkannya
terhadap fenomena kehidupan manusia menggunakan alat musik karawitan
Seni Tari : Mengevaluasi hasil penciptaan karya tari dengan Seni Tari : Memilih dan
mengapresiasi nilai estetis dalam menggali tari tradisi menampilkan karya tari kreasi dalam
berdasarkan makna dan simbol drama.

Sejarah Memahami konsep – konsep dasar dalam sejarah dan Menyusun teks drama keberagaman
mengkaitkannya dengan kehidupan sehari - hari dan nasionalisme dengan mengambil
tema sejarah perjuangan bangsa.

PJOK Mengembangkan tanggungjawab sosialnya dalam kelompok Membuat dan meyiapkan properti
kecil untuk melakukan perubahan positif drama.

PROFIL PELAJAR PANCASILA YANG DIKEMBANGKAN

Profil Elemen Sub elemen

1. Beriman, bertaqwa kapada Akhlak bernegara Memperoleh hak dan melaksanakan kewajiban kewarganegaraan
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak dan
mulia terbiasa mendahulukan kepentingan umum diatas kepentingan
pribadi sebagai wujud dari keimanannya kepada Tuhan YME

2. Berkebhinekaan global Refleksi dan bertanggung jawab Merefleksikan secara kritis dampak dari pengalaman hidup di
terhadap pengalaman kebhinekaan lingkungan
yang beragam terkait dengan perilaku, kepercayaan serta
tindakannya terhadap orang lain

3. Bergotong - royong Kepedulian Tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran
sosialnya dan berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat
untuk menghasilkan keadaan yang lebih baik

4. Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasannya
yang orisinal dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta mengevaluasinya dan
mempertimbangkan dampak dan risikonya bagi diri dan
lingkungannya
dengan menggunakan berbagai perspektif

5. Bernalar Kritis Refleksi pemikiran dan Menjelaskan alasan untuk mendukung pemikirannya dan
proses berpikir memikirkan pandangan yang mungkin berlawanan dengan
pemikirannya dan mengubah
pemikirannya jika diperlukan

6. Mandiri Regulasi diri Mengembangkan pengendalian dan disiplin diri – Melakukan


tindakan – tindakan secara konsisten guna mencapai tujuan karir
dan pengembangan dirinya dimasa depan, serta berusaha mencari
dan melakukan alternatif lain
yang dapat dilakukan ketika menemui hambatan

TEMA 2

TEMA Kewirausahaan

JUDUL PROJEK Pembuatan Business plan beserta aplikasinya untuk membangun jiwa kewirausahaan

BENTUK KEGIATAN Merancang tugas proyek secara individu berupa pembuatan business plan beserta aplikasinya untuk
meningkatkan potensi ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat

WAKTU 18-36 JP

MATA PELAJARAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN TERKAIT

MATA PELAJARAN CAPAIAN PEMBELAJARAN BENTUK AKTIVITAS

Ekonomi Menyusun rencana investasi pribadi Melakukan analisis nilai ekonomi dari
produk potensi ekonomi lokal yang
akan
Diangkat

Fisika Mengembangkan sikap rasa ingin tahu, jujur, tanggung jawab, Mendesain peralatan produksi
logis, kritis, analitis, dan kreatif melalui pembelajaran fisika.

Bahasa Inggris Menyajikan informasi menggunakan berbagai mode presentasi Menyusun materi tulis dan lisan yang
untuk menyesuaikan dengan pembaca/pemirsa dan untuk dibutuhkan dalam menyusun
mencapai tujuan yang berbeda – beda, dalam bentuk cetak dan
digital Business
plan dengan menggunakan
Bahasa Inggris yang baik,
benar dan menggugah.

Kimia Menjelaskan bagaimana reaksi kimia digunakan untuk Menganalisis dan memilih bahan
menghasilkan produk tertentu dan bagaimana berbagai faktor baku yang paling cocok untuk diolah
mempengaruhi laju reaksi menghasilkan produk potemsi
ekonomi
lokal

Matematika Menampilkan dan menginterprestasi data menggunakan statistik Menyusun statistik proyeksi
yang penjualan produk dan kebutuhan
sesuai bentuk distribusi data untuk membandingkan nilai investasi.
tengah dan sebaran untuk membandingkan dua atau lebih
himpunan data

PROFIL PELAJAR PANCASILA YANG DIKEMBANGKAN

Profil Elemen Sub elemen

1. Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasannya
yang orisinal dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta mengevaluasinya dan
mempertimbangkan dampak dan risikonya bagi diri dan
lingkungannya
dengan menggunakan berbagai perspektif

2. Mandri Regulasi Percaya diri, resilien, dan adaptif. Menyesuaikan dan mulai
menjalankan rencana dan strategi pengembangan dirinya dengan
mempertimbangkan minat dan tuntutan pada konteks belajar maupun
pekerjaan yang akan dijalaninya dimasa depan, serta berusaha untuk
mengatasi tantangan –
tantangan yang ditemui

3. Bergotong - royong Kepedulian Tanggap terhadap lingkungan sosial. Tanggap terhadap lingkungan
sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi
sesuai dengan masyarakat untuk menghasilkan keadaan yang lebih
baik

TEMA 3

TEMA Perubahan Iklim Global


JUDUL PROJEK Aksi dan kampanye penyelamatan iklim global
BENTUK KEGIATAN Melaksanakan gerakan sosial berupa aksi (penanaman tanaman dengan ketentuan 1 jiwa satu tanaman di
lingkungan sekolah) dan kampanye penyelamatan dan penanggulangan atau mitigasi dari iklim global
melalui pembuatan poster, video, dan webinar
WAKTU 18-36 JP
MATA PELAJARAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN TERKAIT
MATA PELAJARAN CAPAIAN PEMBELAJARAN BENTUK AKTIVITAS
Biologi Menyimpulkan hubungan antara aspek kehidupan, makhluk Menganalis dan memilih jenis
hidup dan aktivitasnya pada skala lokal dan global ; memprediksi tumbuhan yang memiliki daya
bagaimana absorbsi karbon paling efektif.
perubahan akan mempengaruhi keseimbangan lingkungan dan
mengambil upaya pemecahan masalah
Sosiologi Mengenali identitas diri dan lingkungan sosial sekitarnya yang Menyusun rencana sosialisasi dan
beragam/berkebhinekaan beserta permasalahannya dari mulai kampanye pentingnya penyelamatan
lingkungan terdekat hingga kelompok masyarakat sekitar dan penanggulangan atau mitigasi dari
iklim
global pada masyarakat sekitar
Geografi Menganalisa dan mengembangkan ide/solusi tentang keragaman Menganalisis sumber daya alam
fisik dan sosial terhadap pemanfaatan sumberdaya alam lingkungan sekitar yang bisa
dimanfaatkan untuk membudidayakan
tanaman yang memiliki daya absorbsi
karbon paling efektif.
Informatika Menggunakan fitur lanjut aplikasi emai, browser, pengelola Mendesain alat bantu sosialisasi dan
folder, aplikasi perkantoran sehingga aplikasi dapat dipakai kampanye berupa poster dan video.
dengan lebih
efisien dan optimal
Bahasa Indonesia Berkontribusi dalam diskusi dengan mempersiapkan materi yang Menyusun materi tulis dan lisan yang
didiskusikan, menempatkan diri dalam diskusi, mendengarkan dibutuhkan dalam sosialisasi dan
dengan aktif, dan menanggapi penjelasan teman diskusi dengan kampanye dengan menggunakan
relevan dan kritis, mempresentasikan ide atau pendapat tentang Bahasa Indonesia yang baik, benar
isi dari berbagai jenis teks secara lisan, elaboratif dan perinci, dan menggugah.
dilengkapi dengan argumen yang dapat dipertanggungjawabkan.
Menulis esai lebih
panjang tentang fenomena sains, sosial, humaniora yang dikenali
dengan koheren dan padu
PROFIL PELAJAR PANCASILA YANG DIKEMBANGKAN
Profil Elemen Sub elemen
1. Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau
yang orisinal perasannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan
mempertimbangkan dampak dan risikonya bagi diri dan
lingkungannya dengan menggunakan berbagai perspektif
2. Bernalar Kritis Refleksi pemikiran dan proses Merefleksi dan mengevaluasi pemikirannya sendiri :
berpikir menjelaskan alasan untuk mendukung pemikirannya dan
memikirkan pandangan yang mungkin berlawanan dengan
pemikirannya dan mengubah pemikirannya
jika diperlukan
3. Mandiri Regulasi Diri Mengembangkan pengendalian dan disiplin diri : Melakukan
tindakan – tindakan secara konsisten guna mencapai tujuan karir
dan pengembangan
dirinya di masa depan, serta berusaha mencari dan melakukan
alternatif tindakan lain yang dapat dilakukan ketika menemui
hambatan

FASE F : KELAS XI

TEMA 1

TEMA Suara Demokrasi

JUDUL PROJEK Simulasi Pemilihan Ketua OSAR (Organisasi Santri Al Azhar)

BENTUK KEGIATAN Merancang tugas proyek pembuatan laporan pemilihan ketua OSAR beserta simulasinya
WAKTU 18 JP

MATA PELAJARAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN TERKAIT

MATA PELAJARAN CAPAIAN PEMBELAJARAN BENTUK AKTIVITAS

PKN Menerapkan nilai – nilai Pancasila dalam kehidupan Merancang dan melaksanakan
kesehariannya sesuai dengan perkembangan dan konteks peserta simluasi pemilihan ketua OSAR
didik

Bahasa Inggris Menyajikan informasi menggunakan berbagai mode presentasi Menyusun materi tulis dan lisan yang
untuk menyesuaikan dengan pembaca/pemirsa dan untuk dibutuhkan dalam menulis proposal
mencapai tujuan yang berbeda – beda, dalam bentuk cetak dan dan laporan pelaksanaan simulasi
digital pemilihan
ketua OSAR dengan menggunakan
Bahasa Inggris yang baik dan benar.

Sejarah Menjelaskan peristiwa sejarah pada konteks zamannya Menganalisis peristiwa sejarah terkait
dan membandingkan dengan kehidupan masa kini. pemilihan umum dalam rangka

memperkuat pelaksanaan pemilihan


ketua OSAR di sekolah.

PROFIL PELAJAR PANCASILA YANG DIKEMBANGKAN

Profil Elemen Sub elemen

1. Berkebhinekaan global Berkeadilan sosial Berpertisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama –
berpartisipasi menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan
bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka
secara
mandiri

2. Bergotong - royong Kolaborasi Koordinasi sosial -Menyelaraskan dan menjaga tindakan diri dan
anggota kelompok agar sesuai antara satu dengan lainnya serta
menerima konsekuensi tindakannya dalam rangka mencapai tujuan
bersama

3. Kreatif Menghasilkan gagasan yang Menghasilkan gagasan yang beragam untuk mengekspresikan
orisinal pikiran dan / atau perasaannya, menilai gagasannya, serta
memikirkan segala resikonya dengan mempertimbangkan banyak
perspektif seperti etika dan nilai kemanusiaan ketika gagasannya
direalisasikan

4. Bernalar Kritis Refleksi pemikiran dan proses Merefleksi dan mengevaluasi pemikirannya sendiri – menjelaskan
berpikir alasan untuk mendukung pemikirannya dan memikirkan pandangan
yang mungkin berlawanan dengan pemikirannya dan mengubah
pemikirannya jika diperlukan.

TEMA : 2

TEMA Bangunlah Jiwanya


JUDUL PROJEK Senam Kreasi

BENTUK KEGIATAN Membuat video senam kreasi yang bertujuan untuk menjaga kesehatan diri dan orang lain

WAKTU 27 JP

MATA PELAJARAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN TERKAIT

MATA PELAJARAN CAPAIAN PEMBELAJARAN BENTUK AKTIVITAS

PJOK Merancang bentuk aktivitas jasmani terkait dengan kesehatan Merancang jenis gerakan aerobik yang
jasmani dan mental yang menantang serta dapat dinikmati untuk dapat dikolaborasikan dengan seni
kepentingan tari.
ekspresi diri dan interaksi sosial

Seni Budaya Seni musik : melibatkan praktik – praktik selain musik (bentuk Seni Musik: Memilih musik
seni lain, pelibatan, dan penggunaan teknologi yang sesuai) baik pengiring dan memainkannya
secara terencana maupun situasional dengan sesuai dan sadar menggunakan alat musik karawitan
akan kaidah tata bunyi atau tata music

Seni tari : mengaktualisasikan diri dalam mempengaruhi orang Seni Tari : Mencipta karya tari kreasi
lain untuk mengapresiasi pertunjukan tarinya berkolaborasi dengan Gerakan
aerobik

PROFIL PELAJAR PANCASILA YANG DIKEMBANGKAN

Profil Elemen Sub elemen

1. Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau
yang orisinal perasaannya dalam bentuk karya dan / atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampak dan risikonya
bagi diri dan lingkungan dengan
menggunakan berbagai perspektif

2. Bernalar Kritis Menganalisis dan mengevaluasi Menganalisis dan mengevaluasi penalaran yang digunakan
penalaran dan prosedurnya dalam menemukan dan mencari solusi serta mengambil
keputusan

3. Mandiri Akhlak pribadi Melakukan aktivitas fisik, sosial, dan ibadah secara seimbang

4. Bergotong - royong Regulasi diri Menentukan prioritas pribadi, berinisiatif mencari dan
mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang spesifik
sesuai tujuan di masa depan

TEMA 3

TEMA Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI

JUDUL PROJEK Analisis dampak teknologi untuk pembangunan karakter

BENTUK KEGIATAN Membuat makalah analisis dampak salah satu teknologi terbaru dalam pembangunan karakter di
Masyarakat Indonesia

WAKTU 18-36 JP

MATA PELAJARAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN TERKAIT

MATA PELAJARAN CAPAIAN PEMBELAJARAN BENTUK AKTIVITAS


Matematika Membuat rangkuman statistik deskriptif, menampilkan data, Menyusun statistik dari data hasil
dan menafsirkan data untuk satu variabel, dan untuk data wawancara dan angket seabgai bahan
kategorikal dan kuantitatif dua variabel. Memahami dan anaisis.
mengevaluasi proses acak
yang mendasari percobaan statistik, dan membuat kesimpulan
dan
membenarkan kesimpulan dari survei sampel, eksperimen dan
studi observasi

Bahasa Indonesia Berkontribusi dalam diskusi dengan mempersiapkan materi Menyusun materi tulis dan lisan yang
yang didiskusikan dilengkapi dengan opini, analisis kritis, dan dibutuhkan dalam pembuatan
sintesis atas pemahamannya terhadap sebuah materi instrument wawancara dan angket
dengan menggunakan Bahasa
Indonesia yang
baik dan benar

PAI Membiasakan sikap tanggung jawab, memenuhi janji, Menganalisis keterkaitan penggunaan
mensyukuri nikmat, memelihara lisan, menutup aib orang lain, sebuah teknologi terhadap nilai-nilai
jujur, peduli sosial, ramah, konsisten, cinta damai, rasa ingin ajaran agama dan dampaknya pada
tahu, dan pembelajar sepanjang hayat pembentukan karakter.

PROFIL PELAJAR PANCASILA YANG DIKEMBANGKAN

Profil Elemen Sub elemen

1. Berkebhinekaan global Mengenal dan menghargai budaya Mendalami budaya dan identitas budaya – menganalisis
pengaruh keanggotaan kelompok lokal, regional, nasional, dan
global terhadap pembentukan identitas, termasuk identitas
dirinya. Mulai menginternalisasi identitas diri sebagai bagian dari
budaya bangsa

2. Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau
yang orisinal perasaannya dalam bentuk karya dan / atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampak dan
risikonya bagi diri dan lingkungan dengan
menggunakan berbagai perspektif

3. Bergotong – royong Kepedulian Tanggap terhadap lingkungan sosial – tanggap terhadap


lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan
berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk
menghasilkan keadaan yang lebih baik

4. Bernalar Kritis Refleksi pemikiran dan proses Merefleksi dan mengevaluasi pemikirannya sendiri –
berpikir menjelaskan alasan untuk mendukung pemikirannya dan
memikirkan pandangan yang mungkin berlawanan dengan
pemikirannya dan mengubah pemikirannya jika diperlukan
FASE F : KELAS XII

TEMA 1

TEMA Cerlang Budaya Daerah

JUDUL PROJEK Analisis sejarah beserta kearifan lokal suatu daerah

BENTUK KEGIATAN Merancang penelitian sosial tentang sejarah beserta kearifan lokal yang ada di suatu daerah yang dapat
diambil dan dapat diterapkan nilai-nilainya dalam kehidupan masa kini, dalam bentuk suatu laporan
penelitian

WAKTU 18-36 JP

MATA PELAJARAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN TERKAIT


MATA PELAJARAN CAPAIAN PEMBELAJARAN BENTUK AKTIVITAS

Sejarah Melakukan penelitian sejarah tematis (sejarah politik, sejarah Menganalisis sejarah asal usul sebuah
sosial, sejarah maritim, sejarah agraris, sejarah IPTEK, kearifan lokal suatu daerah di
sejarah kesehatan, sejarah mitigasi, dan lain – lain); Indonesia
menggunakan sumber primer berupa dokumen dan hasil
wawancara dengan pelaku.

Bahasa Indonesia Menulis esai panjang tentang topik yang baru dan kompleks Menyusun materi tulis dan lisan yang
dengan koheren dan padu melalui riset secara mandiri serta dibutuhkan dalam menulis laporan
menyuntingnya menggunakan pengetahuannya tentang struktur penelitian dengan menggunakan
bahasa. Bahasa Indonesia yang baik dan
Menuliskan riset menggunakan metodologi sederhana dengan benar.
mengutip sumber rujukan secara etis

PKN Aktif mempromosikan kebhinekaan, mempertautkan kearifan Menganalisis nilai-nilai positif


lokal dengan budaya global, serta mendahulukan produk dalam kearifan lokal suatu daerah di
negeri Indonesia yang
masih relevan dengan kehidupan
masa kini.

PROFIL PELAJAR PANCASILA YANG DIKEMBANGKAN

Profil Elemen Sub elemen

1. Berkebhinekaan global Refleksi dan Mengetahui tantangan dan keuntungan hidup dalam lingkungan
bertanggungjawab terhadap dengan budaya yang bergaam, serta memahami pentingnya
pengalaman kebhinekaan kerukunan antarbudaya dalam kehidupan bersama yang harmonis

2. Bergotong – royong Kolaborasi Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan
bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan

3. Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan / atau perasaannya
yang orisinil dalam bentuk karya dan/atau tidakan, serta mengevaluasinya dan
mempertimbangkan dampak dan resikonya bagi diri dan
lingkungannya
dengan menggunakan berbagai perspektif

4. Bernalar Kritis Memperoleh dan memproses Mengajukan pertanyaan : mengajukan pertanyaan untuk menganalisis
informasi dan gagasan secara kritis permasalahan yang kompleks dan abstrak

5. Mandiri Regulasi diri Mengembangkan pengendalian dan disiplin diri : melakukan tindakan
– tindakan secara konsisten guna mencapai tujuan karir dan
pengembangan dirinya di masa depan, serta berusaha mencari dan
melakukan alternatif
tindakan lain yang dapat dilakukan ketika menemui hambatan
TEMA 2

TEMA Kewirausahaan

JUDUL PROJEK Potensi lokal yang dapat dikembangkan menjadi produk kewirausahaan

BENTUK KEGIATAN Melakukan analisis potensi lokal suatu daerah dan mengolahnya menjadi suatu produk
kewirausahaan yang memiliki ciri khas

WAKTU 18-27 JP

MATA PELAJARAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN TERKAIT

MATA PELAJARAN CAPAIAN PEMBELAJARAN BENTUK AKTIVITAS

Matematika Memahami konsep distribusi probabilitas diskrit dan kontinu Menyusun perhitungan biaya
(distribusi normal), dan menghitung nilai yang diharapkan dan produksi, dan menentukan harga jual
menggunakannya untuk memecahkan masalah, dan
menggunakan probabilitas untuk mengevaluasi hasil keputusan

Seni Budaya Seni Musik : Menghasilkan gagasan dan karya yang otentik Mengidentifikasi produk budaya lokal
dalam sebuah sajian dengan kepekaan akan unsur – unsur yang memiliki potensi kewirausahaan
intrinsik maupun ekstrinsik serta keberagaman.
Seni Tari : Menciptakan kreasi yang terinspirasi dari hasil
membandingkan.

PAI Meyakini bahwa sikap inovatif dan etika berorganisasi Menerapkan prinsip Syariah dalam
merupakan perintah agama; membiasakan sikap taat pada aturan, sistem penjualan
peduli sosial,
tanggung jawab, cinta damai, santun, saling menghormati,
semangat kebangsaan, jujur, inovatif, dan rendah hati

PROFIL PELAJAR PANCASILA YANG DIKEMBANGKAN

Profil Elemen Sub elemen


1. Beriman, bertaqwa kapada Tuhan Akhlak Pribadi Merawat diri secara fisik, mental, dan spiritual : melakukan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia aktivitas fisik, sosial dan ibadah secara seimbang

2. Berkebhinekaan global Berkeadilan sosial Aktif membangun masyarakat yang inklusif, adil, dan
berkelanjutan : berinisiatif melakukan suatu tindakan
berdasarkan identifikasi masalah untuk mempromosikan
keadilan, keamanan ekonomi, menopang ekologi dan demokrasi
sambil menghindari kerugian jangka panjang terhadap
manusia, alam, ataupun masyarakat

3. Bernalar kritis Menganalisis dan mengevaluasi Menganalisis dan mengevaluasi penalaran yang digunakannya
penalaran dan prosedurnya dalam menemukan dan mencari solusi serta mengambil
keputusan

4. Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan / atau
yang orisinil perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tidakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampak dan
resikonya bagi diri dan lingkungannya
dengan menggunakan berbagai perspektif

5. Mandiri Regulasi Diri Menunjukan inisiatif dan bekerja secara mandiri : menentukan
prioritas
pribadi, berinisiatif mencari dan mengembangkan pengetahuan
dan ketrampilan yang spesifik sesuai tujuan di masa depan
TEMA 3

TEMA Perubahan Iklim Global

JUDUL PROJEK Kampanye Gaya Hidup ‘Back To Nature’

BENTUK KEGIATAN Pembuatan poster yang mencerminkan gaya hidup kembali ke alam, seperti pengurangan penggunaan tas
plastik, penghematan energi di lingkungan sekitar, mengurangi penggunaan bahan – bahan yang
mengandung CFC

WAKTU 18-36 JP

MATA PELAJARAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN TERKAIT

MATA PELAJARAN CAPAIAN PEMBELAJARAN BENTUK AKTIVITAS

Bahasa Inggris Menyajikan informasi menggunakan berbagai mode presentasi Menyusun materi tulis dan lisan yang
untuk menyesuaikan dengan pemirsa dan untuk mencapai dibutuhkan dalam pembuatan poster
tujuan yang berbeda – beda, dalam bentuk cetak dan digital ‘Back To Nature’ dengan
menggunakan Bahasa Inggris yang
baik, benar, dan
menggugah.

PJOK Menginisiasi pembentukan komunitas peminatan agar orang Menganalisis dampak Kesehatan dari
lain gaya hidup ‘Back To Nature’
menjalankan etika yang baik, saling menghormati, dan
mengambil bagian dalam kerja kelompok sosial lainnya

PROFIL PELAJAR PANCASILA YANG DIKEMBANGKAN

Profil Elemen Sub elemen

1. Berkebhinekaan global Berkeadilan sosial Aktif membangun masyarakat yang inklusif, adil, dan berkelanjutan
: berinisiatif melakukan suatu tindakan berdasarkan identifikasi
masalah untuk mempromosikan keadilan, keamanan ekonomi,
menopang ekologi dan demokrasi sambil menghindari kerugian
jangka panjang terhadap
manusia, alam, ataupun masyarakat

2. Bernalar Kritis Refleksi pemikiran dan Merefleksi dan mengevauasi pemikirannya sendiri : menjelaskan
proses berpikir alasan untuk menduung pemikirannya dan memikirkan pandangan
yang mungkin berlawanan dengan pemikirannya dan mengubah
pemikirannya jika diperlukan

3. Mandiri Regulasi Diri Menunjukan inisiatif dan bekerja secara mandiri : menentukan
prioritas pribadi, berinisiatif mencari dan mengembangkan
pengetahuan dan ketrampilan yang spesifik sesuai tujuan di masa
depan

4. Kreatif Menghasilkan karya dan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan / atau
tindakan yang orisinil perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tidakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampak dan resikonya
bagi diri dan lingkungannya dengan menggunakan berbagai
perspektif

5. Gotong royong Kepedulian Tanggap terhadap lingkungan sosial : tanggap terhadap lingkungan
sosial sesuai dnegan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi
sesuai dengan
kebutuhan masyarakat untuk menghasilkan keadaan yang lebih baik
5. PROGRAM PENDUKUNG

Integrasi Mata Pelajaran


No Nama dan Deskripsi Kegiatan Profil Pelajar Pancasila Terkait
Terkait

1. TOEFL: Bahasa Inggris 1. Mandiri


Pemberian materi ujian kemampuan bahasa Inggris yang bertaraf 2. Bernalar kritis
Internasional dan pelaksanaan ujian kemampuannya (Test Toefl)
pada siswa kelas XII.

2. Perkemahan Pramuka: PPKN 1. Beriman dan bertagwa kepada


Kegiatan pendidikan dan latihan anggota Pramuka Tuhan yang Maha Esa dan
berahklak mulia
2. Berkebhinekaan Global
3. Bergotong royong
4. Mandiri

3. Kunjungan Universitas: Bimbingan konseling 1. Berkebhinekaan Global


Sebuah program kerjasama sekolah dengan Universitas dalam 2. Mandiri
rangka memotivasi peserta didik untuk pengembangan diri sesuai
minat dan bakatnya

4 Amaliyah Tadries Bahasa Inggris, bahasa 1. Berkebhinekaan Global

Sebuah program praktek mengajar dan tampil dihadapan publik. Indonesia, Bahasa Arab 2. Mandiri

5 Pembiasaan berbahasa Arab dan Inggris dalam percakapan sehari Bahasa Inggris 1. Mandiri
hari di pesantren. Bahasa Arab 2. Bernalar kritis
3. Kreatif

6. Kegiatan persiapan lomba rutin ( lomba akademik dan lomba non Semua Mapel 1. Mandiri
akademik) 2. Bernalar kritis
Peserta didik yang berkompeten pada bidangnya untuk mengikuti 3. Kreatif
lomba atau kegiatan lain. Pemberian penghargaan yang berhasil
meraih juara baik nasional maupun internasional

7. Usbu’ul Lughoh Bahasa Arab 1. Mandiri


Program ini dilaksanakan untuk memotivasi peserta didik belajar 2. Bernalar kritis
lebih giat lagi bahasa Arab. Selama seminggu mereka fokus 3. Kreatif
belajar bahasa Arab.

8. English Week Bahasa Inggris 1. Mandiri


Program ini dilaksanakan untuk memotivasi peserta didik belajar 2. Bernalar kritis
lebih giat lagi bahasa Inggris. Selama seminggu mereka fokus 3. Kreatif
belajar bahasa Inggris.

9. Pekan Olah Raga dan Seni (PORSENI) PJOK, PKN, Bahasa 1. Mandiri
Program ini merupakan ajang untuk mengasah kemampuan Inggris, Bahasa 2. Bernalar kritis
pesarta didik dalam beberapa cabang olah raga dana seni. Indonesia 3. Kreatif

10. Pembiasaan sholat 5 waktu berjama’ah PAI 1. Mandiri


Kegiatan sebagai ikhtiar agar para peserta didik terbiasa 2. Bernalar kritis
melaksanakan sholat 5 waktu berjama’ah 3. Kreatif

11. Pembiasaan sholat tahajjud dan dhuha. PAI 1. Mandiri


Kegiatan sebagai ikhtiar agar para peserta didik terbiasa 2. Bernalar kritis
melaksanakan sholat tahajjud dan dhuha. 3. Kreatif

12. Pembiasaan dzikir dan berdoa setelah sholat PAI 1. Mandiri


Kegiatan sebagai ikhtiar agar para peserta didik terbiasa 2. Bernalar kritis
melaksanakan dzikir dan berdoa setelah sholat. 3. Kreatif

13. Pembiasaan berakhlak mulia dalam keseharian PAI, PKN 1. Mandiri


Kegiatan sebagai ikhtiar agar para peserta didik terbiasa bersikap 2. Bernalar kritis
dan berakhlak mulia dalm kesehariannya 3. Kreatif

14. Pembiasaan hidup berdisiplin PAI, PKN 1. Mandiri


Kegiatan sebagai ikhtiar agar para peserta didik terbiasa hidup 2. Bernalar kritis
berdisiplin dalam kesehariannya 3. Kreatif
15. Pembiasaan hidup mandiri PAI, PKN 1. Mandiri
Kegiatan sebagai ikhtiar agar para peserta didik terbiasa hidup 2. Bernalar kritis
mandiri dalam kesehariannya 3. Kreatif

16. Kajian Kitab Kuning PAI, Bahasa Arab 4. Mandiri


Program ini merupakan ajang untuk mengasah kemampuan 5. Bernalar kritis
pesarta didik dalam membaca dan memahami kitab kuning/kitab 6. Kreatif
gundul.

17. Peringatan hari besar nasional: PPKN 1. Bergotong royong


kegiatan yang bertujuan untuk memupuk jiwa nasionalisme, 2. Mandiri
Memupuk solidaritas dan sportivitas peserta didik, Memberikan 3. Bernalar kritis
motivasi peserta didik untuk lebih berprestasi 4. Kreatif

18. Peringatan Hari Besar Keagamaan: PAI 1. Beriman, Bertakwa kepada


Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan keluarga besar SMA Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia
IT Al Azhar Boarding School 2. Bergotong-royong

19. Tahsin PAI 1. Mandiri


Program ini dilaksanakan untuk memperbaiki bacaan Al Qur’an 2. Bernalar kritis
peserta didik baik dari segi makhroj mau pun tajwid. 3. Kreatif
20. Hifdzul Qur’an Wal Hadist PAI 1. Mandiri
Program ini dilaksanakan sebagai ikhtiar agar para peserta didik 2. Bernalar kritis
dapat menghafal Al Qur’an dan Hadist sebagai sumber hukum 3. Kreatif
Islam.

21. Tandziful ‘Aam (Ahad bersih dan sehat) Pendidikan Agama dan 1. Beriman, Bertakwa kepada
Kegiatan Ahad bersih yakni melakukan kerja bakti bersama, budi Pekerti, PJOK, Tuhan YME, dan
Ahad sehat kegiatan olah raga. PPKN Berakhlak Mulia
2. Bergotong-royong
6. PENILAIAN
 Jenis dan Format Penilaian

a. Penilaian Sikap

Penilaian sikap adalah penilaian terhadap kecenderungan perilaku peserta didik


sebagai hasil Pendidikan, baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Penilaian sikap
ditujukan untuk mengetahui capaian dan membina perilaku perilaku serta budi pekerti
peserta didik sesuai profil pelajar Pancasila. Adapun teknik penilaian sikap dapat
dilakukan sebagai berikut:

1) Observasi. Observasi dalam penilaian sikap peserta didik merupakan


Teknik yang dilakukan secara berkesinambungan melalui pengamatan
perilaku.
2) Penilaian diri. Penilaian diri dilakukan dengan cara meminta peserta
didik untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya dalam
berperilaku.
3) Penilaian antar teman. Penilaian antar teman adalah penilaian dengan
cara peserta didik menilai perilaku temannya

b. Penilaian Pengetahuan

Penilaian pengetahuan merupakan penilaian untuk mengukur kemampuan peserta


didik berupa pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif, serta
kecakapan berpikir tingkat rendah sampai tinggi. Penilaian ini berkaitan dengan
ketercapaian capaian pembelajaran masing-masing pelajaran pada setiap fase.
Beberapa teknik penilaian pengetahuan dapat digunakan sesuai dengan karakteristik
indikator capaian pembelajaran, yaitu :
1) Penilaian Tertulis, dalam bentuk ujian, essay
2) Penilaian Tidak tertulis, dalam bentuk pertanyaan lisan, presentasi, konferensi/
debate.
c. Penilaian Keterampilan

Penilaian keterampilan adalah penilaian untuk mengukur pencapaian capaian


pembelajaran. Penilaian keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai teknik antara
lain:

1) Penilaian unjuk kerja/ kinerja/ praktik

Penilaian unjuk kerja/ kinerja/ praktik/ dilakukan dengan cara mengamati kegiatan
peserta didik dalam melakukan sesuatu.

2) Penilaian Proyek

Penilaian proyek merupakan kegiatan penilaian terhadap suatu tugas meliputi


kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan, yang harus diselesaikan dalam
periode/ waktu tertentu. Dalam hal ini, proyek yang dapat diberikan pada peserta
didik ada dua macam, yaitu:
a) Proyek Profil Pelajar Pancasila

Projek dengan penerapan dimensi profil pelajar pancasila sesuai


dengan tema yang sudah ditentukan sekolah dalam setiap fase, dan
dalam pelaksanaanya terintegrasi dengan beberapa mapel.

b) Proyek Tugas Akhir

Peserta didik di fase F kelas 12 diberlakukan menulis esai ilmiah secara


individu yang berkaitan dengan proyek mata pelajaran dari salah satu
kelompok mapel pilihan sebagai tugas akhir. Adapun dalam
penarapannya, memperhatikan: kombinasi dengan kelompok mapel
yang dipilih, bentuknya integrasi, pembimbing penguji terdiri dari
mapel yang diambil, uji plagiasi

3) Penilaian Produk
Penilaian produk adalah penilaian terhadap keterampilan peserta didik dalam
mengaplikasikan pengetahuan yang dimiliki ke dalam wujud produk dalam waktu
tertentu.
4) Penilaian Portofolio

Penilain portofolio merupakan penilaian berkelanjutan berdasarkan kumpulan


informasi yang bersifat reflektif-integratif yang menunjukkan perkembangan
kemampuan peserta didik dalam satu periode tertentu.

 Bentuk Pelaksanaan Penilaian hasil Belajar

Penilain hasil belajar peserta didik dibedakan menjadi dua macam, yaitu penialian
sumatif dan penilaian formatif.

Penilaian sumatif bertujuan untuk mengevaluasi pembelajaran peserta didik pada


akhir pembelajaran dengan membandingkannya dengan beberapa standar.

Penilaian formatif lebih menekankan pada penilaian mandiri oleh peserta didik.
Peserta didik dapat mengukur secara mandiri perkembangan hasil belajarnya melalui
hasil capain pada setiap penilaian formatif yang diadakan sekolah.

Dalam penilain formatif ini, guru dapat memperoleh data secara individual hasil
perkembangan peserta didik, sehingga guru bisa membantu dan menangani kendala
belajar secara individu pada masing-masing peserta didik.

Berikut bentuk plaksanaan penialian hasil belajar beserta periode pelaksanaanya:

Fase E Fase F
Periode Jenis
No Bentuk Kegiatan
Pelaksanaan Evaluasi Kelas Kelas Kelas
X XI XII
1 Harian Sumatif Penilaian Harian v v v
2 Dua bulan sekali Formati Try out Ketuntasa Capaian
v v v
f
Pembelajaran
3 Semester Sumatif a. Penilaian Akhir
v v v
Semester

(PAS)
Sumatif b. Matrikulasi v
Sumatif c. Fantastic Life Skill v v
Sumatif d. Great Learning v v v
Community
Sumatif e. Self development v v v
4 Akhir Jenjang Sumatif a. Penilain Akhir Tahun
v v
(PAT)
Sumatif b. AKM v
Sumatif c. Fantastic Life Skill
v
(Magang)
Sumatif d. Tes Toefl v
5 Akhir sekolah Sumatif Ujian Satuan Pendidikan v

7. LANDASAN HUKUM
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Peraturan Pemerintah 13 tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah
19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
3. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik
Indonesia Nomor 8 Tahun 2014 tentang Kebijakan Sekolah Ramah Anak.
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 62 Tahun
2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah.
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 63 Tahun
2014 tentang Pendidikan Kepramukaan Sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib Pada
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 111 Tahun 2014
tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
7. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2018
tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan Formal.
8. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2020
tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Tahun 2020-2024.
9. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 79 Tahun 2014
tentang Muatan Lokal Kurkulum 2013.

Anda mungkin juga menyukai