Anda di halaman 1dari 18

DOKUMEN STANDAR PELAYANAN MINIMAL

Nama Sekolah : SMA NAZHATUT THULLAB


NPSN : 20549260
Alamat Sekolah : Jln. Desa Prajjan Camplong Sampang
Status Sekolah : Swasta

A. PENDAHULUAN
Kementerian Pendidikan Nasional akan membuat Standar Pelayanan Minimal (SPM) untuk
jenjang pendidikan menengah, yaitu SMA dan SMK. Saat ini, SPM baru dimiliki jenjang
pendidikan dasar, yaitu SD dan SMP. Setiap sekolah wajib mengontrol mutu dan layanan
pendidikannya berdasarkan SPM tersebut.Dasar Hukum Penyusunan RIPS
a. UUD Negara RI pasal 5 ayat (2)
b. UU RI No. 20 Th. 2003 tentang Sistem pendidikan Nasional (lembaran Negara th.
2003 no. 73, tambahan lembaran Negara no. 4301)
c. PP RI No. 19 Th. 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
1. Hamid mengatakan, tugas pertamanya adalah untuk membuat SPM di jenjang pendidikan
menengah. “Nanti berdasarkan SPM itu kami juga akan mengalkulasi biaya untuk
membiayai SPM di tiap sekolah,” ujarnya. Selanjutnya, dari kalkulasi biaya tersebut, akan
dihitung besarnya bantuan yang akan diberikan pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan
pemerintah kabupaten/kota.
2. Tujuan SPM
SPM disusun dengan tujuan untuk :
Standar Isi. Berkaitan dengan pelaksanaan dan pengembangan kurikulum.
Standar Proses. ...
Standar Penilaian Pendidikan. ...
Standar Kompetensi Lulusan. ...
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan. ...
Standar Pengelolaan. ...
Standar Pembiayaan Pendidikan. ...
Standar Sarana dan Prasarana.

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 1


B. HASIL STUDI TENTANG KELAYAKAN
a. Gambaran Tata Ruang
Lokasi SMANAZHATUT THULLAB memiliki tata ruang yang aman karena di
kelilingi oleh bangunan pondok atau asrama dan tembok di tiap sisi bangunannya dan
menjadikan keamanan siswa terjamin baik dari pihak luar ataupun dari dalam. Dari
segi kesehatan SMANAZHATUT THULLABmemiliki kebersihan yang cukup dan
letak kelas dan pembuangan sampah jauh sehingga aman bagi siswa dan juga
SMANAZHATUT THULLABterlihat bersih dan indah. Dari segi akses sangat dekat
karena jarak antar ruangan tidak terlalu jauh sehingga memudahkan guru dan siswa
melaksanakan pembelajaran
SMANAZHATUT THULLABSampangsangat menjamin keamanan warga sekolah
dari terjadinya ancaman bahaya. Keamanan SMANAZHATUT
THULLABSampangmeliputi lingkungan sekolah yang kondusif ( gedung sekolah,
kelas, perpustakaan, laboraturium Komputer, dan halaman ), serta warga sekitar yang
harmonis.
Keamanan SMANAZHATUT THULLABSampangdilihat dari struktur bangunannya
masih kuat dan kokoh, jauh dari kemungkinan insiden kecelakaan akibat bangunan
yang rusak, seperti benda benda yang jatuh, termasuk bahan bahan yang berbahaya,
baik di dalam maupun di luar bangunan.
Sarana dan prasarana yang baik yang mampu melindungi warga sekolah dan linkungan
sekitarnya dari bahaya bencana. Desain ruangan sekolah memudahkan untuk
mengeakuasi orang dalam keadaan darurat secara aman dari dalam bangunan ketempat
yang lebih aman ( pintu cukup, mudah dibuka)
Lingkungan SMANAZHATUT THULLABsangat bersih dengan tersedianya
tempat sampah serta saluran got yang lancar sehingga bebas dari jentik jentik nyamuk.
SMANAZHATUT THULLABmempunyai lingkungan yang bersih dan indah,
serta mempunyai kriteria sebagai berikut :
1. Kepadatan ruang kelas yang nyaman dan memberi ruang gerak yang cukup bagi
siswa dengan kondisi siswa yang tidak padat.
2. Memiliki lapangan upacara
3. Memiliki lingkungan sekolah yang bersi dan nyaman
4. Memiliki sumber air bersih yang memadai
5. Pencahayaan kelas yang memadai
6. Memiliki kantin sekolah yang bersih
7. Memiliki toilet dan kamar mandi yan memadai
SPM SMA NAZHATUT THULLAB 2
b. Geografis
1. Aman dari Bencana
Lokasi SMANAZHATUT THULLABsangat strategis dipandang dari salah
satu faktor pendidikan, yaitu lingkungan yang representetif, aman dan jauh dari
kebisingan.
SMANAZHATUT THULLABdibangun diatas struktur tanah yang kuat
sehingga aman dari tanah longsor dan terhindar dari datangnya banjir, karena
saluran drainase yang lancar baik di lingkungan sekolah maupun di luar
lingkungan sekolah.

2. Ramah Lingkungan
Sebagaimana dijelaskan diatas bahwa lokasi SMANAZHATUT THULLABberada
di jalurdesa tapi sangat mudah di jangkau oleh kendaraan pribadi maupun
kendaraan umum menuju antar Kabupaten yaitu Kab. Pamekasan dan Bangkalan
Lingkungan sekitar lokasi SMANAZHATUT THULLABsangat ramah lingkungan
Karena bukan daerah industri sehingga udaranya tidak tercemar dan tingkat
kebisingan yang sangat wajar.
3. Kondisi geografis wilayah sekitar sekolah
SMANAZHATUT THULLABterletakdikecamatandi pinggir jalan rayasehingga
memungkinan proses pembelajaran yang mudah dijangkau dengan kendaraan
sebab merupakan jalan akses ke semua tujuan.
4. Transportasi
Transportasinya lancar, mudah terjangkau oleh para siswa yang tempattinggalnya
Jauh atau dekat dengan wilayah pusat Perkotaan.

C .Ekologis
Lokasi SMA NAZHATUT THULLAB ini terletak di Desa Prajjan Kecamatan
Camplong Kabupaten Sampang . Adapun batas-batas wilayah SMA NAZHATUT
THULLAB Sebagai berikut
- Sebelah Timur : Berbatasan dengan Desa Banjar Tabulu
- SebelahUtara : Berbatasan dengan Desa Banjar Tabulu
- Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Desa Tambaan
- Sebelah Barat : Berbatasan dengan Desa Tambaan

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 3


- Melihat dari data di atas, SMA NAZHATUT THULLABcukup kondusif
untuk mengadakan kegiatan pembelajaran, karena berada dalam satu kompleks
pendidikan dengan SMP NAZHATUT THULLAByang masih berada dalam naungan
satu yayasan yang sama, transportasi yang menghubungkan Sekolah dengan daerah
sekitarnya juga tidak sulit ditemui karena dekat dengan jalan raya, sehingga masih
mudah dijangkau oleh semua siswa dari segala penjuru. Dengan dekat dari pemukiman
penduduk diharapkan adanya kerja sama yang baik dan dapat memberikan dukungan
dalam bermasyarakat di luar sekolah secara langsung..

D. Prospek Pendaftar SMA NAZHATUT THULLAB


Salah satu alasan mengapa Yayasan Pendidikan dan Pondok Pesantren Fadhilatul
Qur’an mendirikan , SMA NAZHATUT THULLABadalah didasari atas dorongan dari
orang tua / wali murid yang menyekolahkan putra-putrinya di SMP Nazhatut Thullab yang
menghendaki adanya kesinambungan pembelajaran bagi putra-putrinya dalam rangka
mengantisipasi perkembangan zaman yang semakin mengglobal sehingga eksesnya sangat
berpengaruh terhadap karakter anak, yang kalau tidak segera diantisipasi dengan benteng
agama yang kuat maka dikhawatirkan akhlak anak akan semakin memburuk dan
terpengaruh oleh perkembangan teknologi yang semakin canggih.
Melihat kondisi di atas serta dengan banyaknya lulusan dari ,SMP NAZHATUT
THULLAB setiap tahunnya maka prospek pendaftar ke , SMA NAZHATUT THULLAB
cukup bagus. Di samping itu dengan jumlah lembaga pendidikan setingkat SLTP di
Kecamatan Camplong sangat banyak ,memungkinkan setiap tahunnya jumlah lulusan /
ketersediaan anak usia sekolah yang akan melanjutkan ke SLTA cukup banyak. Sementara
jumlah layanan pendidikan setingkat SLTA di Kecamatan Camplong tidaklah banyak.
E. Kebutuhan Masyarakat Terhadap Lulusan SMA NAZHATUT THULLAB
Untuk memberikan jaminan bahwa setiap warga masyarakat kab. sampang dapat
memperoleh pendidikan setinggi tingginya, perlu adanya pendidikan yang menampung
lulusan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dengan demikian
seluruh masyarakat kabupaten sampang akan mendapatkan kesempatan untuk memperoleh
pendidikan sesuai dengan cita cita proklamasi yang dituangkan di dalam pembukaan UUD
1945 yaitu upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Undang Undang Nomor 20
Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Pasal 5 ayat 1 menatakan : Setiap warga
negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan yang bermutu.
Untuk terpenuinya akan tersebut masyarakat memerlukan lembaga pendidikan yang
bisa mendidik putra putrinya dengan akses yang lebih cepat, mudah dan murah. Dengan
SPM SMA NAZHATUT THULLAB 4
demikian masarakat sangat apresiasif teradap didirikannya SMANAZHATUT THULLAB.
Masyarakat sekitar sangat membutuhkan sekolah yang dekat dengan tempat tinggalnya.
Adapun bentuk apresiasi masyarakat terhadap kehadiran SMANAZHATUT
THULLABadalah sebagai berikut :
1. Masyarakat menghadiri pertemuan undangan dari sekolah
2. Anggota sekolah menjadi pembicara di luar sekolah dengan masyarakat
3. Masyarakat menjadi pengurus organisasi di sekolah
4. Sekolah menjadikan orang tua sebagai partner pendidik
5. Menjalin komunikasi ang interaktif antara masyarakat dan sekolah.
Unsur unsur masyarakat yang menjalin kerjasama dengan SMANAZHATUT
THULLAB.diantaranya adalah orang tua siswa, warga , dan lembaga masyarakat sekitar
sekolah, tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi kemasyarakatan, pemerintah setempat,
petugas keamanan dan ketertiban, sesama lembaga sekolah dan non sekolah, pengusaha,
pedagang dan industri. Oleh karena SMANAZHATUT THULLABberada di dalam
masyarakat, maka SMANAZHATUT THULLABsiap merespon masukan dan umpan balik
dari masyarakat demi berlangsungnya pendirian SMANAZHATUT THULLABSampang.
Keterlibatan orang tua sebagai bentuk peranserta masyarakat itu dibentuk
dalam wadah komite. Sala satu cara memfungsikan masyarakat sebagai stakeholder
tersebut adalah dengan menggunakan prinsip perwakilan, yaitu memilih sejumlah kecil
dari seluruh anggota masyarakat dengan lembaga lembaga pendidikan.
F. Aspek Sosial Budaya
Berkembangnya ilmu dan teknologi pada masa sekarang ini bukan saja memberikan
peluang untuk lebih berkembangnaya pengetahuan di kalangan anak muda khususnya para
pelajar namun di sisi lain akan menimbulkan banyak dampak yang terkadang membuat
semua orang tercengang. Degradasi moral pun sudah tidak dapat dihindari lagi, anak-anak
lebih cenderung untuk berlama-lama di hadapan media elektronik dibanding harus belajar.
Media elektronik menjadi seperti Handphone dengan segala fasilitasnya menjadi
pegangangan wajib dan bermain play station bagi mereka menjadi pengisi waktu luang
yang mengasikan.
Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat,
sehingga mengakibatkan terjadinya berbagai perubahan di masyarakat, baik menyangkut
ekonomi, sosial maupun budaya. Tuntutan dan kebutuhan masyarakat akan pendidikan,
sebenarnya merupakan tantangan bagi institusi pendidikan untuk memberikan jawaban atau
solusi terhadap perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat.

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 5


Atas dasar itu upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan termasuk yang
diselenggarakan oleh madrasah mesti dilakukan secara konprehensip yaitu mencakup
pengembangan dimensi manusia Indonesia seutuhnya, terkait dengan aspek moral, akhlak,
budi pekerti, perilaku, pengetahuan, kesehatan, ketrampilan dan seni.
Pendidikan madrasah lahir sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan peserta didik
sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Menurut undang-undang
nomor 20 tahun 2003 tentang system pendidikan nasional serta peraturan pemerintah
sebagai pelaksanaanya, dijelaskan bahwa pendidikan madrasah khususnya SMA
NAZHATUT THULLAB merupakan bagian dari system pendidikan nasional yang
mempunyai hak dan kewajiban yang sama yaitu; dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa, mewujudkan tujuan pendidikan nasional dengan memperhatikan tahap
perkembangan siswa dan kesesuainnya dengan lingkungan, kebutuhan pembangunan
nasional, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kesenian.
Penyelenggraan pendidikan SMA NAZHATUT THULLAB setingkat dengan
pendidikan umum bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia; mengembangkan potensi peserta didik
agar menjadi anggota masyarakat yang bertanggung jawab dan demokratis; menguasai
dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi; memiliki dan etos budaya kerja; dan dapat
memasuki dunia kerja atau dapat mengikuti pendidikan lebih lanjut. Dengan kata lain
tujuan pendidikan SMA NAZHATUT THULLAB memproduk lulusan yang bisa masuk ke
perguruan tinggi umum dan Agama serta dapat diterima bekerja sesuai dengan kebutuhan
pasar.
Sebagai implementasi dari tujuan tersebut kenudian dijabarkan dalam bentuk
kompetensi lulusan sesuai dengan tingkat pendidikannya. Untuk kompetensi lulusan SMA
NAZHATUT THULLAB dapat dilihat sebagai berikut :
Berprilaku dalam kehidupan sosial sehari-hari sesuai dengan ajaran agama Islam;
menalankan hak dan kewajiban; berfikir logis dan kritis terutama dalam memecahkan
masalah, kreatif dalam berkarya; beretos kerja secara produktif; kompetitif, kooperatif dan
mmpu memanfaatkan lingkungan secara bertanggung jawab.
Menginternalisasi nilai agama dan nilai dasar humaniora yang diterapkan dalam
kehidupan masyarakat serta menunjukan sikap kebersamaan dan saling menghargai
dalamidupan yang pluralis.
Memiliki wawasan kebangsaan dan bernegara. Berkomunikasi secara verbal baik lisan
maupun tertulis sesuai dengan konteknya melalui berbagai media termasuk teknologi
imformasi Memanfaatkan pengetahuan dan kecakapan yang dimiliki untuk hidup di

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 6


masyarakat .Memanfaatkan pengetahuan dan kecakapan melalui belajar secara mandiri
dalam rangka membangun masyarakat belajar
Gemar berolah raga dan menjaga kesehatan, membangun ketahanan dan kebugaran
jasmani Berekspresi dan menghargai seni dan keindahan
Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan akademik ( kerangka dasar dan
struktur kurikulum SMA NAZHATUT THULLAB.
Dengan berdasarkan pada kompetensi lulusan dari madrasah aliyah serta melihat
kondisi masyarakat sekarang ini maka jelas Lulusan SMA NAZHATUT THULLAB sangat
dibutuhkan olah masyarakat sebagai alternative penyeimbang dari kondisi masyarakat yang
semakin mengglobal. Dengan benteng iman dan taqwa yang kuat diharapkan para lulusan
SMA NAZHATUT THULLABmampu mengatasi dan membatasi kebebasan moral dan
kerusakan akhlak yang sekarang ini semakin berkembang di masyarakat.
G. Demografi Anak Usia Sekolah Dengan Ketersediaan Lembaga Pendidikan
Formal
SMA NAZHATUT THULLAB merupakan sekolah swasta setingkat SLTA yang
berada di wilayah Kecamatan Camplong berdasarkan demografi anak usia sekolah yang
ada di KecamatanCamplong cukup mencukupi untuk menampung lulusan SMP/MTs yang
ada di wilayah Kecamatan Camplong dan sekitarnya mengingat lulusan rata-rata dari
SMP/MTs setiap tahunnya di atas 400 orang. Dengan diperpanjannya Ijin Operasioanal
Sekolah SMANAZHATUT THULLAB, tidak akan terlalu berpengaruh terhadap terhadap
sekolah lainnya yang sederajat, artinya prospek daya tamping lulusan SMP/MTs masih
cukup baik.
C. DATA PERIMBANGAN JUMLAH PENDIDIKAN FORMASI DENGAN PENDUDUK
USIA SEKOLAH
SMANAZHATUT THULLABberada di Desa Prajjan Kecamatan Camplong
Kabupaten Sampang, Jumlah Penduduk di Kecamatan Camplong kurang lebih 8.500, dari
jumlah tersebut rata rata usia sekolah diperkirakan 400 lebih setiap tahunnya, sementara
Jumlah Lembaga setingkat SLTA di Kecamatan Camplong ada 4 lembaga 1 Sekolah Negeri
dan 3 diantaranya sekolah Swasta dan berbasis Pondok Pesantren termasuk SMANAZHATUT
THULLAB, dimana siswa tidak hanya berasal dari 1 Kecamatan, bahkan ada yang dari luar
Kabupaten danProvinsi

D. DATA PERKIRAAN JARAK SATUAN PENDIDIKAN SATUAN PENDIDIKAN


FORMAL SEJENIS

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 7


SMANAZHATUT THULLABberada Diwilayah Kecamatan Camplong, jarak dari
SMANAZHATUT THULLABke kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
32,6 Km , jarak ke Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur kurang lebih 110 km ,
sedangkan jarak SMANAZHATUT THULLABdengan Sekolah setingkat SLTA Swasta
lainnya kurang lebih 5 Km dan jarak sekolah setingkat SLTA negeri kurang lebih 30 km.

E. Data Kapasitas daya Tampung dan Lingkup Jangkauan Satuan Pendidikan


Sejenis yang ada
SMANAZHATUT THULLAB merupakan sekolah ke-1 setingkat SLTA Swasta yang
berada di wilayah Kecamatan Camplong berdasarkan demografi anak usia sekolah yang ada di
Kecamatan Ketapang cukup mencukupi untuk menampung lulusan SMP/MTs yang ada di
wilayah Kecamatan Camplong dan sekitarnya mengingat lulusan rata-rata dari SMP/MTs
setiap tahunnya di atas 400 orang. Jumlah Sekolah SMP/MTs Dikecamatan Camplong
berjumlah 10 Lembaga , Dengan diperpanjannya Ijin Operasioanal Sekolah SMANAZHATUT
THULLAB, tidak akan terlalu berpengaruh terhadap terhadap sekolah lainnya yang sederajat,
artinya prospek daya tamping lulusan SMP/MTs masih cukup baik.
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa prosentase siswa melanjutkan ke jenjang SMA/
SMK di Wilayah Kecamatan Camplongmasih kurang 50%

F. RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA ) TAHUN 2022-2023


 Visi
Menjadikan sekolah yang islami, modern dan berprestasi
- Beriman,bertaqwa dan jiwa sosial
- Penguasaan dibidang bahasa dan teknologi
- Siswa yang berkarakter dan berprestasi dibidang akademik maupun non akademik
 Misi
- Melaksanakan pengembangan pembelajaran dibidang akademik maupun non
akademik
- Melaksanakan pembelajaran yang sistematik,inovatif dan karakteristik.

 Tujuan SMA NAZHATUT THULLAB:

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 8


1. Pada akhir tahun pelajaran 2022 / 2023, peserta didik mampu menampilkan
kepribadian yang luhur dan mulia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara.
2. Pada akhir tahun pelajaran 2022 / 2023, peserta didik mampu mengamalkan nilai –
nilai keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
3. Pada akhir tahun pelajaran 2022 / 2023, peserta didik mampu berprestasi dalam
bidang IPTIKOSOSBUDOR dan Keagamaan di tingkat kabupaten.

 Sasaran / Tujuan Situsional Sekolah :


Tujuan yang akan dicapai dalam jangka 4 tahun kedepan :
1. Melaksanakan Program Reformasi sekolah
2. Penyusunan Skenario Pembelajaran
3. Pengembangan Sarana dan Manajemen Sekolah

4. PROGRAM
 PROGRAM STRATEGIS MENCAPAI TUJUAN
a. Meningkatkan kualitas beribadah dan akhlaq mulia
b. Meningkatkan proses belajar mengajar yang efektif
c. Bimbingan dan pelatihan secara kontinyu dan menyeluruh, umum maupun sesuai
program masing-masing.

3. STRATEGI PELAKSANAAN PROGRAM – PROGRAM


 PROGRAM A
a. Melaksanakan tadarus Al Qur’an selama 30 menit sebelum pelajaran di mulai oleh
siswadengan bimbingan guru.
b. Melaksanakan sholat dzuhur berjamaah
c. Membiasakan berjabat tangan sebelum masuk/ keluar kelas oleh siswa dan guru.
d. Melengkapi kebutuhan Al Qur’an dan iqro.
e. Diadakan kegiatan extra kurikuler TPA
f. Membiasakan berdoa sebelum/ sesudah pelajaran.
g. Melaksanakan kegiatan peringatan hari-hari besar agama Islam.

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 9


 PROGRAM B
a. Guru harus disiplin waktu, administrasi dan kerja.
b. Guru harus siap dengan penguasaan materi.
c. Menerapkan system pembelajaran PAKEM
d. Melengkapi alat peraga, media, dan sarana prasarana pembelajaran.
e. Melaksanakan evaluasi secara kontinyu.
f. Supervisi Kepala Sekolah secara intensif.
g. Berprestasi dan sanksi bagi yang melanggar.
h. Mengikutsertakan siswa dalam berbagai lomba.

 PROGRAM C
a. Melaksanakan les semua mata pelajaran.
b. Melaksanakan les tari.
c. Melaksanakan les melukis.
d. Melaksanakan les komputer
e. Melaksanakan kegiatan kepanduan.

 PROGRAM D
Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
Pengertian
a. Budaya diartikan sebagai keseluruhan system berfikir, nilai, moral, norma, dan
keyakinan (belief) manusia yang dihasilkan masyarakat. Sitem berfikir, nilai,
moral, norma, dan keyakinan itu adalah hasil dari interaksi manusia dengan
sesamanya dan lingkungan alamnya.
b. Karakter adalah watak, tabiat, akhlak, atau kepribadian seseorang yang terbentuk
dari hasil internalisasi berbagai kebijakan (virtues) yang diyakini dan digunakan
sebagai landasan untuk cara pandang, berfikir, bersikap, dan bertindak.
Kebijakkan terdiri atas sejumlah nilai, moral, dan norma, seperti jujur, berani
bertindak, dapat dipercaya, dan hormat kepada orang lain.
c. Pendidikan karakter adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
serta proses pemberdayaan potensi dan pembudayaan peserta didik guna
membangunkarakter pribadi/ atau kelompok yang unik – baik sebagai warga
Negara.

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 10


Ruang lingkup
a. lingkup keluarga merupakan wahana pembelajaran dan pembiasaan karakter yang
dilakukan oleh orang tua dan orang dewasa lain dalam keluarga terhadap anak sebagai
anggota keluarga sehingga dapat terwujud keluarga berkarakter mulia yang tercermin
dalam prilaku keseharia.
b. Lingkup satuan pendidikan merupakan wahana pembinaan dan pengembangan
karakter yang dilakukan dengan menggunakan :
 pendekatan terintegrasi dalam semua mata pelajaran,
 pengembangan budaya satuan pendidikan,
 pelaksanaan kegiatan kokurikuler dan ekstrakurikuler, serta,
 pembiasan perilaku dalam kehidupan di lingkungan satuan pendidikan.
 Pembangunan karakter melalui satuan pendidikan dilakukan mulai dari
pendidikan usia dini sampai pendidikan tinggi.
c. Lingkup pemerintah merupakan wahana pembangunan karakter bangsa melalui
keteladanan penyelenggara Negara, elite pemerintah, dan elite politik.
d. Lingkup masyarakat politik merupakan wahana yang melibatkan warga Negara dalam
penyaluran aspirasi dalam politik.
e. lingkup dunia usaha dan industri merupakan wahana interaksi para pelaku sector riil
yang menompang bidang perekonomian nasional.
f. Lingkup media massa merupakan sebuah fungsi dan system yang memberi pengaruh
sangat signifikan terhadap public, khususnya terkait dengan pembentukan nilai-nilai
kehidupan, sikap, prilaku, dan kepribadian atau jati diri bangsa

Fungsi
a. fungsi pembentukan dan pengembangan potensi yaitu pembangunan karakter bangsa
berfungsi membentuk dan mengembangkan potensi manusia atau warga Negara
Indonesia agar berfikiran baik, berhati baik, dan berprilaku baik sesuai dengan falsafah
hidup manusia.
b. Fungsi perbaikan dan penguatan yaitu pembangunan karakter bangsa berfungsi
memperbaiki dan memperkuat peran keluarga, satuan pendidikan , masyarakat, dan
pemerintah untuk ikut berpartisipasi dan bertanggung jawab dalam pengembangan
potensi warga Negara dan pembangunan bangsa menuju bangsa yang maju, mandiri,
dan sejahtera.

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 11


c. Fungsi penyaring adalah pembangunan karakter bangsa berfungsi mimilah budaya
bangsa sendiri dan menyaring budaya bangsa lain yang tidak sesuai dengan nilai-nilai
budaya dan karakter bangsa yang bermartabat.

Tujuan
a. Mengembangkan potensi kalbu/nurani/afektif peserta didik sebagai manusia dan warga
Negara yang memiliki nilai-nilai budaya dan karakter bangsa;
b. Mengembangkan kebiasaan dan prilaku peserta didik yang terpuji dan sejalan dengan
nilai-nilai universal dan tradisi budaya bangsa yang religius;
c. Menanamkan jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab peserta didik sebagai generasi
penerus bangsa;
d. Mengembangkan kemampuan peserta didik menjadi manusia yang mandiri, kreatif,
berwawasan kebangsaan; dan
e. Mengembangkan lingkungan kehidupan kehidupan sekolah sebagai lingkungan belajar
yang aman, jujur, penuh kreatifvitas, dan persahabatan, serta dengan rasa kebangsaan
yang tinggi dan penuh kekuatan (dignity)

PROGRAM E
Pendidikan Pengurangan Resiko Bencana (PRB)
Pengertian
Adalah sadar dan terencana dalam proses pembelajaran untuk memberdayakan peserta didik
dalam upaya untuk pengurangan resiko bencana dan membangun budaya aman serta ketahanan
(tangguh) terhadap bencana.
Landasan
a. Filosofis : UUD 1945
b. Sosiologis : geografis, demografis, geografis, perkembangan IPTEK, kondisi social
masyarakat, dan kondisi strktur manajemen bencana.
c. Yuridis : UU NO. 24/ 27 tentang Penanggulangan Bencana
Dasar hukum
 UU No. 23/2002 tentang perlindungan anak
 UU No. 20/ 2003 tentang Sisdiknas
 UU No. 24/ 2003 tentang Penanggulangan bencana
 UU no. 17/ 2003 tentang RPJPN
 Peraturan Presiden No. 7/2005 tentang RPJM
 Peraturan pemerintah no. 19/2005 tentang SNP
SPM SMA NAZHATUT THULLAB 12
 Peraturan Presiden no. 8/2008 tentang Badan Nasional Penanggulangan Bencana
 Peraturan Presiden no. 32/2008 tentang persetujuan ASEAN mengenai
penanggulangan bencana dan penangngan darurat.

Sasaran
a. Membangun budaya siaga dan budaya aman di sekolah dengan mengembangkan jejaring
dengan pemangku kepentingan di bidang penanganan bencana.
b. Meningkatkan kapasitas institusi sekolah dan individu dalam mewujudkan tempat belajar
yang lebih aman bagi siswa, guru, anggota komunitas sekolah serta komunitas di sekeliling
sekolah
c. Menyebarluaskan dan mengembangkan pengetahuan kebencanaan ke masyarakat luas
melalui sekolah.

G. RENCANA OPERASIONAL
1. SASARAN / TUJUAN SITUASIONAL SEKOLAH
Berdasarkan visi, misi, dan tujuan sekolah yang diuraikan diatas, sasaran SMANAZHATUT
THULLABSampang Tahun Pelajaran 2022/2023 adalah sebagai berikut:

1) Sasaran Program Jangka Pendek


2) Sasaran Program Jangka Menengah
3) Sasaran Prgram Jangka Panjang
SASARAN PROGRAM 1
SASARAN PROGRAM 4
SASARAN PROGRAM 8
TAHUN
TAHUN (2020/2021) TAHUN
(2020 / 2024)
(2020 / 2028)
(Program Jangka
(Program Jangka Pendek) (Program Jangka Panjang)
Menengah)
1. 75 % peserta didik yang

beragama Islam dapat 1. 90 % peserta didik yang 1. 95 % peserta didik yang


beragama Islam dapat beragama Islam dapat
membaca Al-Qur’an membaca Al-Qur’an membaca Al-Qur’an
dengan baik dan benar. dengan baik dan benar.
dengan baik dan benar.

2. 60 % Tenaga Pendidik
2. 85 % Tenaga
2. 75 % Tenaga Pendidik
mengikuti workshop Pendidik mengikuti
mengikuti workshop
workshop
tingkat Kota / Propinsi
tingkat Kota/ Propinsi tingkat Kota / Propinsi

3. 80 % peserta didik dapat 3. 85 % peserta didik dapat 3. 90 % peserta didik dapat


SPM SMA NAZHATUT THULLAB 13
mengoperasikan program
mengoperasikan program mengoperasikan program
Ms. Word, Ms. Excel dan
Ms. Word, Ms. Excel dan Ms. Word, Ms. Excel dan
Power point. Power point.
Power point.

4. 50 % peserta didik
4. 90 % peserta didik
4. 75 % peserta didik
mampu mengembangkan
mampu mengembangkan life mampu mengembangkan
life skill lewat ketrampilan
life skill lewat ketrampilan
desain
skill lewat desain grafis desain grafis
grafis
5. 65% Peningkatan sekolah
5.75 % Peningkatan 5. 90% Peningkatan
sekolah sekolah
berbasis IT
berbasis IT berbasis IT
6. 85 % Kehadiran Peserta
6. 90% Kehadiran Peserta 6. 95% Kehadiran Peserta
didik, Guru dan Karyawan didik, Guru dan Karyawan didik, Guru dan Karyawan

7. Target pencapaian rata-


7. Target pencapaian rata- 7. Target pencapaian rata-
rata
rata rata
Nilai Ujian Akhir 6,5 Nilai Ujian Akhir 7,5
Nilai Ujian Akhir 60

8. 30% lulusan dapat

melanjutkan Pendidikan 8. 90% lulusan dapat 8. 95% lulusan dapat


melanjutkan Pendidikan melanjutkan Pendidikan
kejenjang yang lebih tinggi kejenjang yang lebih tinggi kejenjang yang lebih tinggi
baik di PTN baik di PTN
baik di PTN maupun di PTS

maupun di PTS maupun di PTS

Sasaran program tersebut selanjutnya ditindaklanjuti dengan strategi pelaksanaan yang wajib
dilaksanakan oleh seluruh warga sekolah sebagai berikut :
1) Mengadakan pembinaan terhadap peserta didik, guru dan karyawan secara
berkelanjutan;
2) Membudayakan gerakan Literasi dengan menyediakan pojok baca di masing- masing kelas
dan perpustakaan
3) Mengadakan jam tambahan pada pelajaran tertentu;
4) Melakukan kerjasama dengan pihak Pemerintah Kota dan Instansi-instansi Pemerintah
maupun swasta di lingkungan kab. Sampan dan sekitarnya;
SPM SMA NAZHATUT THULLAB 14
5) Perbaikan Perpustakaan dengan cara penambahan literatur dan buku buku
6) Perbaikan Ruang Laboratorium Komputer
7) Perbaikan Ruang Audio Visual.
8) Perbaikan Ruang Laboratorium Komputer
9) Pengadaan buku penunjang,
10) Mengintensifkan komunikasi dan kerjasama dengan orang tua/wali siswa.
11) Pelaporan kepada orang tua secara berkala;
12) Program Peningkatan Akhlak dan Karakter Siswa dengan membaca bersama ayat
Al-Qur’an yang dilaksanakan setiap pagi hari
13) Peringatan hari-hari besar Nasional, Agama dan lingkungan
14) Menjalin komunikasi yang baik dengan Dinas Pendidikan, Pariwisata, Badan- badan yang
menangani bidang Seni dan Olahraga dan dinas-dinas lain yang terkait dalam
memperlancar proses pembelajaran baik dibidang akademis maupun non akademis.
15) Memfasilitasi Sasaran Bidang Kurikulum melalui :
a. Pembagian tugas dalam proses pembelajaran dan tugas tambahan (misalnya:wakil
kepala sekolah, wali kelas, pembina OSIS, Pembina Ekstra Kurikuler , dll)
b. Penyusunan perangkat PBM meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi yang
mengacu pada KTSP yang berwawasan lingkungan hidup dan Berwawasan IT bagi
kelas X, XI dan kelas XII
c. Terlaksananya penilaian dan laporan hasil kepada orang tua /wali murid melalui Raport
Sisipan (bagi kelas XI dan XII) maupun Raport Semester dan kenaikan kelas bagi
seluruh siswa kelas X, XI, dan XII
d. Kegiatan Listening sebagai persiapan menempuh Ujian kelas XII, Pembinaan Akhlak
Mulia bagi kelas X dan XI
e. Pembagian Ijasah, Predikat Kelulusan bagi siswa klas XII yang lulus.
f. Penambahan pembinaan materi pelajaran bagi lulusan yang akan melanjutkan ke
Perguruan Tinggi
16) Mendukung Sasaran Bidang Kesiswaan dengan langkah – langkah :
a. Penerimaan Siswa Baru melalui mekanisme yang telah ditetapkan di lanjutkan dengan
PLSPDB ( Pengenalan Lingkungan Sekolah Peserta Didik Baru )
b. Menyusun program kerja OSIS yang mewadahi seluruh program kerja ekstra kurikuler
c. Melaksanakan kegiatan – kegiatan rutin maupun insidental antara lain :
- Upacara hari Senin
- Upacara hari – hari Nasional
- Peringatan, Perayaan Hari Besar Agama dan hari lingkungan Hidup

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 15


- Kegiatan Perkemahan Pramuka
- Mengikuti berbagai pertandingan dan perlombaan
- Melaksanakan LDK ( Latihan Dasar Kepemimpinan )
- Melakukan pembenahan administrasi kegiatan siswa maupun pelaporan /
pengarsipan
17) Meningkatkan dan mewujudkan sasaran bidang ketenagaan melalui : Pembagian tugas
sesuai dengan job diskripsi (Rincian tugas masing – masing) agar tercipta situasi dan
kondisi kerja yang kondusif dan berhasil guna ( hasil maksimal )
18) Mewujudkan sasaran Bidang Keuangan dengan langkah – langkah sbb:
a. Menyusun RAPBS dan RKAS Tahun 2022 – 2023 dengan mengalokasikan dana yang
bersumber dari :
- BOS ( Bantuan Operasional Sekolah ) dan BPOPP
b. Memanfaatkan berbagai sumber dana untuk belanja yang meliputi 8 SNP dan 10 item
penggunaan anggaran diantaranya untuk :
- Belanja Pengembangan Perpustakaan
- Belanja untuk kegiatan Penerimaan Siswa Baru
- Pengadaan Alat habis pakai Praktikum Pembelajaran
- Pengadaan bahan Kegiatan Evaluasi Pembelajaran
- Pengelolaan sekolah
- Pengembangan Profesi Guru dan Tenaga Kependidikan, sertaPengembangan
Manajemen Sekolah
- Langganan daya dan jasa
- Pemeliharaan dan Perawatan Sarana/Prasarana
- Pembiayaan Honor
- Pembelian Alat Multi Media Pembelajaran
- Pengembangan sarana multi media pembelajaran
c. Memenuhi kebutuhan Sarana Prasarana dengan memperhatikan skala perioritas yang
berupa :
- Pengadaan barang – barang pakai habis.
- Perbaikan alat – alat perkantoran, alat komputer
- Pengecatan dinding dan mebelair
- Penambahan sarana komputer, LCD, dan Laptop.
- Pemeliharaan taman
- Pemeliharaan kawasan Hotspot di SMA Nazhatut Thullab
- Perbaikan instalasi listrik

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 16


- Pengadaan internet di Perpustakaan
- Penamabahan peralatan dan media pembelajaran
- Melengkapi/mengganti inventaris kelas
- Pembiayaan Pengelolaan Sekolah

d. Mengadakan kerjasama dengan Stakeholder Sekolah antara lain :


- Menjalin hubungan baik dengan Komite Sekolah secara Rutin maupun berkala
- Kerjasama dengan masyarakat sekitar sekolah
- Kerjasama dengan Dinas Kesehatan ( Puskesmas/Rumah Sakit)
- Kerjasama dengan Kecamatan, Dinas Pertanian, PDAM
- Kerjasama dengan lembaga – lembaga yang terkait dengan sekolah ( PMI,
Bimbingan Belajar, Kursus – kursus, dll )
- Kerjasama dengan Perguruan Tinggi
- Kerjasama dengan sekolah lain
2. RENCANA PEMECAHAN MASALAH
a. Faktor Internal
1) Penggunaan multi metode dalam pembelajaran.
2) Usaha melengkapi media pembelajaran : elektronik, benda sebenarnya, modeling, dsb.
3) Pelaksanaan analisis secara menyeluruh (soal maupun siswa)
4) Usaha penambahan waktu ekstra (les) mata pelajaran akademik maupun non akademik
5) Melaksanakan perbaikan dan pengayaan secara kontinyu
6) Memberi kesempatan melanjutkan studi, penelitian, diklat, KKG, dll.
7) Memberi contoh dan menyadarkan bahwa kita bekerja dengan niat ibadah.
8) Usaha melengkapi buku-buku pelajaran baik pokok maupun penunjang.
9) Memberdayakan tenaga yang ada untuk mengelola perpustakaan dengan bekal
diikutsertakan dalam penataran, diklat yang terkait dengan perpustakaan.
10). Mengalokasikan anggaran untuk perpustakaan.
11) Usaha menyediakan ruangan tersendiri untuk perpustakaan.
12) Memotivasi siswa untuk senang membaca-baca buku Buku merupakan sumber ilmu
Koleksi buku-buku positif yang menarik
13) Penambahan waktu les sore hari.
14) Usaha meningkatkan kedisiplinan mengajar bagi guru agama.
15) Penambahan waktu : Penambahan Pendidikan Agama (TPA) sore hari, penambahan guru-
guru pembimbing agama.
16) Penambahan buku-buku pendukung

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 17


b. Faktor Eksternal
1.Usaha meningkatkan keamanan secara fisik maupun non fisik
Fisik pembuatan pagar dan pintu gerbang permanent dan pemasangan trails
Non Fisik : pembekalan keamanan dan norma-norma yang berlaku serta contoh/
Teladanperilaku yang santun dari bapak/ ibu guru.
2. Menumbuh kembangkan kepedulian orang tua terhadap pentingnya pendidikan bagi putra
 putrinya, melalui sumbangan yang bersifat materi maupun non materi, dan
penyediaan lingkungan keluarga yang kondusif.
 Menyadarkan bahwa keberhasilan pendidikan adalah tanggung jawab bersama
keluarga, sekolah dan masyarakat
 Dua pertiga waktu anak berada di lingkungan keluarga.
3. Menyadarkan kepedulian masyarakat terhadap sekolah.
 Melibatkan tokoh-tokoh masyarakat menjadi pengurus dewan sekolah
 Pendidikan menjadi tanggung jawab bersama keluarga, sekolah dan masyarakat.

Kepala Sekolah

ABD. WAHED, S.H.I

SPM SMA NAZHATUT THULLAB 18

Anda mungkin juga menyukai