Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS DOKUMEN KURIKULUM

Nama Sekolah : SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung

Tahun Pelajaran : 2017/2018

Dokumen kurikulum yang dianalisis adalah dokumen kurikulum dari SMP Angkasa
Lanud Husein Sastranegara Bandung tahun pelajaran 2017/2018. Pada tahun pelajaran ini,
kurikulum yang digunakan adalah Kurikulum 2013 (K13). Dalam dokumen kurikulum ini
memuat halaman pengesahan dan isi yang terdiri dari tiga bab. Berikut ini hasil analisis
dokumen kurikulum SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung.

1. Halaman pengesahan
Pada halaman pengesahan menunjukkan bahwa dokumen kurikulum yang telah disusun
oleh TIM Pengembang Sekolah telah disetujui dan disahkan oleh pihak-pihak terkait.
2. BAB I (Pendahuluan)
Bab ini terdiri atas beberapa isi yaitu sebagai berikut:
a. Rasional
Pada sub bab rasional dijelaskan mengenai pengertian kurikulum berdasarkan Undang-
Undang Nomor 20 Tahun 2013. Selain itu juga dipaparkan beberapa faktor yang
mendasari pengembangan Kurikulum 2013, yaitu tantangan internal, tantangan
eksternal, penyempurnaan pola pikir, penguatan tata kelola kurikulum dan penguatan
materi.
b. Dasar
Sub bab dasar adalah sub bab yang berisikan landasan hukum pelaksanaan penyusunan
kurikulum SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung. Pelaksanaan
penyusunan kurikulum SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung
berdasarkan pada Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan, Peraturan Gubernur dan Keputusan Kepala Dinas
Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
c. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah
Kandungan sub bab ini adalah visi dan misi sekolah serta tujuan pendidikan
institusional/lembaga. Selain itu juga memaparkan profil lulusan/alumnus SMP
Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung.
d. Analisis SWOT
Pada sub bab ini terdapat data hasil analisis SWOT (Strengths, Weakness,
Opportunities, and Threats) mengenai perencanaan dan evaluasi pelaksanaan
Kurikulum 2013 di SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung. Data hasil
analisis disajikan dalam bentuk tabel. Berdasarkan hasil analisis, ada beberapa faktor
yang belum siap dalam perencanaan Kurikulum 2013, yaitu tenaga kependidikan,
biaya dan organisasi profesi. Sedangkan untuk pelaksanaan evaluasi Kurikulum 2013,
faktor yang belum siap adalah biaya.
e. Tujuan Penyusunan Kurikulum
Sub bab ini memuat tentang tujuan penyusunan kurikulum. Tujuan penyusunan
kurikulum SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung adalah:
- Peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia
- Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan
dan kemampuan peserta didik
- Tuntutan pembangunan daerah dan nasional
- Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
- Dinamika perkembangan global
- Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan
- Sebagai pedoman penyelenggaraan pembelajaran
- Kurikulum dikembangkan sesuai dengan visi, misi, tujuan, kondisi, dan ciri khas
SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung
f. Prinsip Pengembangan Kurikulum
Pada sub bab ini berisikan tentang prinsip pengembangan kurikulum SMP Angkasa
Lanud Husein Sastranegara Bandung. Prinsp-prinsip tersebut adalah:
- Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik
dan lingkungan secara nasional maupun internasional
- Beragam dan terpadu
- Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
- Relevan dengan kebutuhan hidup
- Menyeluruh dan berkesinambungan
- Belajar sepanjang hayat
- Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
- Mampu bersaing di dunia internasional
3. BAB II (Muatan Kurikulum)
Pada bab ini memuat dua sub bab yaitu Struktur Kurikulum dan Muatan Kurikulum.
a. Struktur Kurikulum
- Kompetensi Inti
Pada bagian ini memuat tentang rumusan kompetensi inti dan uraian kompetensi
inti jenjang SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung.
Rumusan kompetensi inti menggunakan notasi sebagai berikut:
1. Kompetensi Inti-1 (KI- 1) untuk kompetensi inti sikap spiritual
2. Kompetensi Inti-2 (KI-2) untuk kompetensi inti sikap sosial;
3. Kompetensi Inti-3 (KI-3) untuk kompetensi inti pengetahuan; dan
4. Kompetensi Inti-4 (KI-4) untuk kompetensi inti keterampilan.
Untuk uraian kompetensi inti jenjang SMP disajikan dalam bentuk tabel, mulai dari
uraian kompetensi inti kelas VII, VIII dan IX.
- Kompetensi Dasar
Pada bagian ini berisi tentang pengelompokan kompetensi dasar. Pengelompokan
kompetensi dasar berdasarkan pengelompokkan kompetensi inti sebagai berikut:
1. Kelompok 1: kelompok kompetensi dasar sikap spiritual dalam rangka
menjabarkan KI- 1;
2. Kelompok 2: kelompok kompetensi dasar sikap sosial dalam rangka
menjabarkan KI-2;
3. Kelompok 3: kelompok kompetensi dasar pengetahuan dalam rangka
menjabarkan KI-3; dan
4. Kelompok 4: kelompok kompetensi dasar keterampilan dalam rangka
menjabarkan KI-4.
b. Muatan Kurikulum
- Mata Pelajaran
Mata pelajaran serta alokasi waktu disusun berdasarkan kompetensi inti sesuai
dengan karakteristik satuan pendidikan. Dalam dokumen kurikulum ini, mata
pelajaran dan alokasi waktu SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung
disajikan dalam bentuk tabel.
- Pengembangan Diri
Jenis pengembangan diri yang ditetapkan oleh SMP Angkasa Lanud Husein
Sastranegara Bandung adalah sebagai berikut:
1. Bimbingan Konseling
2. Ekstrakurikuler
a. Kepramukaan
b. KKR
c. Olahraga
d. Kerohanian
e. Seni budaya/Sanggar seni
f. Kepemimpinan
g. Festival sekolah
- Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
Pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa diintregasikan ke dalam
mata pelajaaran. Nilai-nilai yang dikembangkan dalam pendidikan budaya dan
karakter bangsa diintregasikan ke dalam silabus dan RPP yang sudah ada.
Sehingga ada dua jenis indicator yaitu indicator sekolah dan kelas dan indikator
untuk mata pelajaran.
c. Beban Belajar
Beban belajar SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung menggunakan
sistem paket. Beban belajar maksimal 40 jam per minggu dengan durasi satu jam
pelajaran selama 40 menit. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36
minggu dan paling banyak 40 minggu. Selain itu pada bagian ini juga dipaparkan
jadwal pembagian jam harian pagi dan jam harian siang.
d. Ketuntasan Belajar
Rekap Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebagai acuan ketuntasan belajar disajikan
dalam bentuk tabel dengan nilai KKM masing-masing kelas untuk setiap mata
pelajaran berbeda-beda.
e. Kenaikan Kelas
Bagian ini memuat tentang kriteria peserta didik yang naik kelas dan kriteria peserta
didik yang tidak naik kelas.
f. Mutasi atau Kepindahan Siswa
Pada bagian ini menjelaskan tentang peserta didik dari sekolah lain yang dapat
diterima sebagai siswa pindahan
4. BAB III (Kalender Pendidikan)
a. Alokasi Waktu
Bagian ini memuat tentang alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur dan
kegiatan lainnya yang disajikan dalam tabel.
b. Penetapan Kalender Pendidikan
Penetapan kalender pendidikan SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung
mengikuti ketentuan sebagai berikut:
- Permulaan tahun pelajaran adalah bulan juli setiap tahun dan berakhir pada bulan
juni tahun berikutnya
- Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan keputusan Meneri Pendidikan Nasional,
dan/atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan Hari Raya Keagamaan,
Kepala Daerah Tingkat Kota, dan Sekolah dapat menetapkan hari libur khusus.
- Kalender pendidikan untuk setiap satuan pendidikan disusun oleh sekolah
berdasarkan alokasi waktu sebagaimana tersebut pada dokumen standar isi ini
dengan memperhatikan ketentuan dari pemerintah/pemerintah daerah
- Jam belajar efektif adalah jam belajar yang betul-betul digunakan untuk proses
pembelajaran sesuai tuntutan kurikulum.
- Jumlah belajar efektif dalam 1 (satu) tahun pelajaran 213 hari belajar yang
digunakan untuk kegiatan pemrbelajaran sesuai kurikulum yamng berlaku.
5. BAB IV (Penutup)
Bab ini berisikan ucapan terima kasih dari pihak SMP Angkasa Lanud Husein
Sastranegara Bandung Bandung kepada pihak yang ikut serta berperan dalam
penyusunan Dokumen 1 Kurikulum SMP Angkasa Lanud Husein Sastranegara
Bandung Bandung.

Anda mungkin juga menyukai