Anda di halaman 1dari 8

"Identifikasi Mangrove (Pengenalan Jenis Tanaman”

Materi :
1. Definisi dan ruang lingkup mangrove
2. Komponen mangrove
3. Cara pengenalan jenis mangrove.
4. Jenis – jenis tanaman Mangrove

1) Definisi dan Ruang Lingkup SD Mangrove


 Macnae (1968) Mangrove, kombinasi antara mangue (Portugis) dan grove
(Inggris).
 Snedaker (1978) Hutan mangrove adalah kelompok jenis tumbuhan yg
tumbuh di sepanjang garis pantai tropis/sub-tropis yg memp fungsi istimewa
di lingk. yg mengandung garam dan kondisi tanah anaerob.
 Aksornkoae (1993) Mangrove adalah tumbuhan yg hidup disepanjang
pantai, dipengaruhi oleh pasang surut dan tumbuh di daerah tropis/sub-
tropis.

Hutan Mangrove : suatu tipe hutan yang tumbuh didaerah pasang surut (terutama
dipantai yang terlindung, laguna muara sungai) yang tergenang pada saat pasang
dan bebas dari genangan pada saat surut yang komonitas tumbuhnya bertoleransi
terhadap zat garam.
Ekosistem mangrove merupakan suatu sistim yang terdiri dari organisme (flora
dan fauna) yang berinteraksi dengan faktor lingkungan.
Mangrove idealnya tumbuh didaerah pantai yang berlumpur dengan arus air yang
sangat kecil dan mendapat suplai air tawar dari aliran sungai.
Hutan Mangrove adalah kumpulan tumbuhan tropis/sub-tropis yang hidup
didaerah pasang surut air laut dengan kondisi tanah anaerob.

Mangrove adalah kumpulan tumbuhan tropis/sub-tropis yang hidup didaerah


intertidal.
2) Komponen Mangrove Mangrove dibagi menjadi dua tipe :
1. True Mangrove (mangrove sejati)
Mangrove sejati dibagi dua :
 Mayor komponen
 Minor komponen
2. Mangrove Associate (mangrove pendamping)

Komponen Mangrove
 Tomlinson, The Botany of Mangrove (1986) membagi spesies mangrove ke
dalam 3 komponen, yaitu:
 Major component (komponen utama)
Tumbuhan yang membentuk spesialisasi morfologis seperti akar udara dan
mekasime fisiologi khusus lainnya untuk mengeluarkan garam agar dapat
beradaptasi terhadap lingkungan mangrove. Secara taksonomi kelompok tumbuhan
ini berbeda dengan kelompok tumbuhan darat. Kelompok ini hanya terdapat di
hutan mangrove dan membentuk tegakan murni, tidak pernah bergabung dengan
kelompok tumbuhan darat.

 Minor component (komponen tambahan)


Komponen tambahan : kelompok ini bukan merupakan bagian yang penting dari
mangrove, biasanya terdapat pada daerah tepi dan jarang sekali membentuk
tegakan murni.

 Asosiasi mangrove (mangrove pendamping)


Asosiasi mangrove : kelompok ini tidak pernah tumbuh di dalam komunitas
mangrove sejati dan biasanya hidup bersama tumbuhan darat.

3) Cara Pengenalan Jenis


1. Bentuk Pohon/tanaman
2. Bentuk Akar
3. Bentuk Buah
4. Bentuk dan Susunan Daun
5. Rangkaian Bunga
6. Habitat tempat tumbuh

Bentuk tanaman
1. Pohon
2. Semak
3. Liana – tumbuhan merambat
4. Paku / palem
5. Herba / rumput

Bentuk Akar
Secara umum mangrove mempunyai akar udara (aerial root): akar yang terkena
udara secara langsung selama beberapa saat dalam sehari atau bahkan sepanjang
hari yang berfungsi untuk menangkap carbon dan oksigen dari udara. Macamnya:
1. Akar Tunjang/still root
2. Akar pensil / pneumatophore
3. Akar lutut / knee root
4. Akar papan / plank root
5. Banir / butress

Bentuk Akar
1. Akar tunjang
Akar udara yang tumbuh diatas permukaan tanah, mencuat dari batang&dahan
paling bawah serta memanjang keluar dan menuju kepermukaan tanah
2. Banir
Struktur akar seperti papan, memanjang secara radial dari pangkal batang
3. Akar pensil/Pnematophores
berbentuk seperti pencil yang muncul di permukaan tanah dari akar horisontalnya.
4. Akar lutut
Akar horizontal yang berbentuk seperti lutut terlipat diatas permukaan tanah,
membulat diatas permukaan tanah
5. Akar papan
Akar yang tumbuh secara horizontal, berbentuk seperti pita diatas permukaan
tanah, bergelombang dan berliku-liku kearah samping seperti ular

Bentuk dan Susunan Daun


 Daun Tunggal : hanya tdp satu helai daun yg terlihat nyata pd tangkai daun
 Daun Majemuk : terdiri dari dua atau lebih helai daun yg terlihat nyata dan
jelas pd tangkai daun

Tata Letak :
 Bersilangan : dua daun terletak berlawanan satu sama lain pd setiap buku
batang pd ranting yg sama
 Berseling : hanya satu daun yg terdapat pada buku batang pada setiap
ranting

Bentuk Daun :
 Lancip : panjang helai daun bbrp kali dari lebarnya, melebar kearah pangkal
daun dan meruncing pada ujung daun.
 Ellips : melebar pd bg tengah daun, bag pangkal dan ujung daun memp
bentuk yg hampir sama, panjang daun minimal 2 kali lebarnya.
 Oval: ukuran lebar daun dari pangkal ke ujung hampir sejajar.
 Bulat telur sungsang : bentuk seperti telur, pangkal daun menyempit.
 Hati : bentuk seperti, pangkal daun melebar.

Bentuk Ujung Daun :


 Runcing : ujung lancip, meruncing ke arah ujung daun dg sisi yg lurus/agak
lurus.
 Berujung tajam : ujung tajam, menonjol atau berbentuk seperti taring.
 Membundar : ujung daun tidak membentuk sudut sama sekali.
 Berlekuk : memiliki takik rendah di tengah ujung daun yg berbentuk bulat.

Rangkaian Bunga
 Rangkaian
Tunggal
Bersusun
Malai
Bulir
Tandan
Bergerombol rapat
Berbentuk Payung
 Tata Letak
Di ujung (terminal)
Di ketiak Daun (axillary)

Bentuk Buah
 Silinder
 Bola/bulat
 Seperti kacang
 Bentuk lain

Pengenalan masing-masing jenis


 Rhizophora : akar tunjang, buah silinder
 Bruguiera : akar lutut, buah silinder
 Sonneratia : buah spt. Apel, akar nafas
 Avicennia : buah spt kacang, akar nafas
 Ceriops: akar lutut/tnp akar udara, buah silinder
 Xylocarpus : akar papan/banir, buah spt bola
 Aegiceras : buah spt cabe kecil

Genus Rhizophora
 Rhizophora mucronata
 Jumlah rangkaian bunga 4-8
 Daun lebih lebar
 Buah lebih panjang
 Rhizophora stylosa
 Jumlah rangkaian bunga 9-16
 Rhizophora apiculata
 Jumlah rangkaian bunga 2
Genus Bruguiera
 Bruguiera gymnorrhiza
 Rangkaian bunga 1
 Warna kelopak merah
 Bruguiera parviflora
 Rangkaian bunga 3-4
 Warna kelopak putih
 Bruguiera cylindrica
 Rangkaian bunga 3
 Warna kelopak putih

Genus Ceriops
 Ceriops tagal
 Buah menghadap kebawah
 Kotiledon berwarna kuning
 Ceriops decandra
 Buah menghadap keatas
 Kotiledon berwarna merah

Kandelia candel
 Buah hijau terang
 Tanpa kotiledon
 Akar banir

Genus Sonneratia
 Sonneratia alba
 Benang sari putih
 Tangkai buah pendek
 Kelopak buah kebawah
 Sonneratia caseolaris
 Benang sari merah
 Tangkai buah panjang
 Kelopak buah keatas
Genus Avicennia
 Avicennia marina
 Ujung daun agak membulat, bentuk oval
 Avicennia alba
 Ujung daun lancip, bentuk lanset
 Avicennia lanata
 Daun tebal, berbulu, oval, bagian bawah agak terang

Genus Xylocarpus
 Xylocarpus granatum
 Bentuk daun oval
 Xylocarpus mollucensis
 Bentuk daun lanset

Genus Aegiceras
 Aegiceras corniculatum
 Susunan bunga/buah: seperti payung
 Bentuk buah curve/melengkung
 Aegiceras floridum
 Susunan bunga/buah : tandan
 Bentuk buah lurus

Genus Lumnitcera
 Lumnitcera racemosa
 Warna bunga putih
 Lumnitcera littorea
 Warna bunga merah

Waru
 Thespesia populnea (waru laut)
 Permukaan daun halus
 Hibiscus tiliaceus (waru)
 Permukaan daun berbulu kasar

Anda mungkin juga menyukai