PELUANG

A. KAIDAH PENCACAHAN
Kaidah pencacahan (counting rules) adalah suatu kaidah yang digunakan untuk
menghitung semua kemungkinan yang dapat terjadi dalam suatu kejadian. Ada beberapa teknik
pencacahan, yaitu teknik membilang, notasi factorial, permutasi dan kombinasi. Ada beberapa
teknik pencacahan, yaitu teknik membilang, notasi factorial, permutasi dan kombinasi.
1. Teknik membilang
Teknik membilang disebut juga aturan pengisian tempat (filling slots) atau aturan perkalian,
karena dalam menghitung semua kemungkinan yang dapat terjadi dalam suatu kejadian
digunakan operasi perkalian.
Contoh
Seorang siswa memiliki dua sepatu berwarna hitam dan putih serta empat kuas kaki jenis A,
jenis B, jenis C dan jenis D. Jika siswa tersebut akan menggunakan pasangan sepatu dan kaus
kaki yang dimilikinya, tentukan banyak pasangan sepatu dan kaus kaki yang dapat terjadi.
Penyelesaian :
Untuk menentukan banyak susunan sepatu dan kaus kaki yang mungkin terjadi dapat
digunakan table silang, diagram pohon maupun himpunan pasangan berurutan
- Table silang
Jenis Kaos Kaki
A B C D
Warna Sepatu
hitam (h) (h, A) (h, B) (h, C) (h, D)
putih (p) (p, A) (p, B) (p, C) (p, D)

- Diagram pohon
Warna Sepatu Jenis Kaus Kaki Warna Sepatu Jenis Kaus Kaki
A (h, A) A (p, A)
Hitam (h) B (h, B) Putih (p) B (p, B)
C (h, C) C (p, C)
D (h, D) D (p, D)
 - Pasangan berurutan
Misalkan himpunan warna sepatu dinyatakan dengan S = {h, p}dan himpunan jenis kaus
kaki dinyatakan K = {A, B, C, D}. Himpunan pasangan terurut dari himpuna S dan
himpunan K dapat ditulis {(h, A), (h, B), (h, C), (h, D), (p, A), (p, B), (p, C), (p, D)}. Jadi
ada 8 pasang susunan sepatu dan kaus kaki yang dapat terjadi. Masalah pada contoh
tersebut dapat juga diselesaikan dengan cara berikut.
Misalkan k1 = banyak sepatu = 2 dan k2 = banyak kaus kaki = 4. Banyak susunan sepatu
dan kaus kaki yang dapat terjadi adalah K = k1 x k2 = 2 x 4 = 8

Jika kejadian pertama terdiri atas k1 cara yang berbeda kejadian kedua tediri atas k2 cara
yang berbeda dan seterusnya sampai kejadian ke- n, banyak cara yang bereda yang dapat terjadi
dari seluruh kejadian tersebut adalah k1 x k2 x … x kn . Aturan ini disebut sebagai aturan
pengisian tempat atau aturan perkalian.

Contoh

1. Misalkan dari kota A ke kota B ada tiga jalan yang dapat dilalui dan dari kota B ke kota C ada
lima jalan yang dapat dilalui. Tentukan banyak jalan yang mungkin dapat dilalui untuk
berpergian dari kota A ke kota C melalui B

Penyelesaian

Dari kota A ke kota B ada 3 jalan dan dari kota B ke kota C ada 5 jalan. Jadi seluruhnya ada
3 x 5 = 15 jalan yang dapat dilalui

2. Dari angka – angka 0, 1, 2, 3, 4, 5 dan 7 akan dibentuk bilangan ribuan dan tidak boleh ada
angka yang sama tentukan :

a. banyak bilangan yang terjadi

b. banyak nilangan ganjil yang dapat terjadi

c. banyak bilangan yang kurang dari 4.000 yang dapat terjadi

Penyelesaain
 a. Angka pertama (ribuan) dapat dipilih dari 6 angka yang mungkin, yaitu 1, 2, 3, 4, 5 dan
7. Missal pilih angka1. Oleh karena angka – angkanya tidak boleh berulang, angka kedua
(ratusan) dapat dipilih dari 6 angka yang mungkin yaitu 0, 2, 3, 4, 5 dan 7. Misalkan
dipilih angka 0. Angka ketiga (puluhan) dapat dipilih dari 5 angka yang mungkin yaitu 2,
3, 4, 5 dan 7. Misalkan dipilih angka 2. Angka keempat (satuan) dapat dipilih dari 4
angka yang mungkin yaitu3, 4, 5 dan 7. Jadi banyak bilangan yang mungkin dapat terjadi
adalah 6 x 6 x 5 x 4 = 720 bilangan
b. Bilangan ganjil dapat terjadi jika angka satuannya merupakan angka ganjil. Angka satuan
dapat dipilih dari angka yang mungkin, yaitu 1, 3, 5, dan 7. Misalkan dipilih angka 1.
Angka ribuan dapat dipilih dari 5 angka yang mungkin, yaitu 2, 3, 4, 5, dan 7. Misalkan
dipilih angka 2. Angka ratusan dapat dipilih dari 5 angka yang mungkin, yaitu 0, 3, 4, 5,
dan 7. Misalkan dipilih angka 3. Angka puluhan dapat dipilih dari 4 angka yang
mungkin, yaitu0, 4, 5, dan 7. Jadi, banyak bilangan ganjil yang dapat terjadi adalah 5 x 5
x 4 x 4 = 400 bilangan.
c. Angka ribuan dapat dipilih dari 3 angka yang mungkin, yaitu 1, 2, dan 3. Misalkan dipilih
angka 1. Angka ratusan dapat dipilih dari 6 angka yang mungkin, yaitu 0, 2, 3, 4, 5, dan
7. Misalkan dipilih angka 2. Angka puluhan dapat dipilih dari 5 angka yang
mungkinyaitu 0, 3, 4, 5, dan 7. Misalkan dipilih angka 3. Angka satuan dapat dipilih dari
4 angka yang mungkin, yaitu 0, 4, 5, dan 7. Jadi, banyak bilangan yang dapat terjadi
adalah 3 x 6 x 5 x 4 = 360 bilangan.
2. Notasi factorial
Misalkan n bilangan asli bentuk n! dinamakan n factorial yang didefinisikan sebagai berikut.
n! = n x (n – 1) x (n – 2) x … x 3 x 2 x 1
Jadi, n! merupakan perkalian dari n bilangan asli yang terurut
Contoh
1. Tentukan nilai dari 0!
Penyelesaian:
n! = n x (n – 1) x (n – 2) x … x 3 x 2 x 1 …1
(n – 1)! = (n – 1) x (n – 2) x (n – 3) x … x 3 x 2 x 1 …2
Substitusikan persamaan 2 ke persamaan 1
𝑛!
n! = n x (n – 1)! ⇔ n = (𝑛−1)!
 1! 1!
Untuk n = 1, diperoleh 1 = (1−1)!
⇔ 1 = 0!

2. Hitunglah nilai berikut

10! 100!
a. b. 97!3!
8!

Penyelesaian

10! 10 × 9 × 8 × 7 × 6 × 5 × 4 × 3 ×2 ×1
a. = = 90
8! 8 × 7 × 6 × 5 × 4 × 3 ×2 ×1
100! 100× 99 × 98 × 97 !
b. =
97!3! 97! × 3 × 2 ×1
100× 99 × 98
= = 50 x 33 x 98 = 161.700
3×2

3. Tuliskan bentuk berikut ke dalam notasi factorial

a. 17 x 18 x 19 x 20

b. n x (n – 1) x (n – 2) x (n – 3)

Penyelesaian

20 ×19 ×18 × 17 ×16 ×… × 3 × 2 × 1 20!

a. 17 x 18 x 19 x 20 = =
16 ×… × 3 × 2 ×1 16!
𝑛 ×(𝑛−1) ×(n−2) ×(n−3)×(n−4)×… ×3 ×2×1 𝑛!
b. n x (n – 1) x (n – 2) x (n – 3) = (n−4)×… ×3 ×2×1
= (𝑛−4)!

(𝑛+5)!
4. Hitunglah nilai n dari persamaan (𝑛+3)! = 210

Penyelesaian :

(𝑛 + 5)!
= 210
(𝑛 + 3)!

(𝑛+5)(𝑛+4)(𝑛+3)!
⇔ (𝑛+3)!
= 210

⇔(𝑛 + 5)(𝑛 + 4) = 210

⇔ n2 + 9n + 20 – 210 = 0

⇔ n2 + 9n - 190 = 0
 ⇔ (n – 10)(n + 19) = 0

⇔ n = 10 atau n = -19 (tidak memenuhi)

Jadi, nilai n = 10

3. Permutasi
Permutai adalah banyak cara untuk menyusun n unsur yang berbeda dalam urutan tertentu
tanpa ada unsur yang diulang dari unsur – unsur tersebut.
a. Permutasi dari unsur – unsur yang berbeda
Perhatikan ilustrasi berikut
Misalkan angka – angka 1, 2, 3, 4 akan disusun bilangan berikut,
1) Bilangan yang terdiri atas satu angka, diperoleh bilangan 1, 2, 3, 4
Banyak susunan bilangan satu angka = 4
4 ×3 × 2 ×1 4! 4!
= = = (4−3)!
3×2×1 3!

2) Bilangan yang terdiri atas dua angka yang berbeda, diperoleh bilangan 12, 21, 13, 31, 14, 41,
23, 32, 24, 42, 34, dan 43.
Dengan menggunakan aturan perkalian, yaitu puluhan dapat ditempati 4 angka yang tersedia
dan satuan dapat ditempati 3angka sisa yang tersedia, diperoleh banyak susunan bilangan
= 4 x 3 = 12
Banyak susunan bilangan dua angka yang tidak memuat angka yang sama = 12
=4x3
4 ×3 × 2 ×1
= 3×2×1
4! 4!
= = (4−2)!
2!

3) Bilangan yang terdiri atas tiga angka yang berbeda. Dengan menggunakan aturan perkalian,
yaitu ratusan dapat ditempati 4 angka yang tersedia, puluhan dapat ditempati 3 angka sisa
yang tersedia dan satuan dapat ditempati 2 angka sisa yang tersedia. Diperoleh banyak
susunan bilangan = 4 x 3 x 2 = 24. Banyak susunan bilangan tiga angka dan tidak memuat
angka yang sama = 24
=4x3x2
 4! 4!
= 1! = (4−3)!

4) Bilangan yang terdiri atas empat angka yang berbeda. Dengan menggunakan aturan perkalian,
diperoleh banyak susunan = 4 x 3 x 2 x 1 = 24
Banyak susunan bilangan empat angka dan tidak memuat angka yang sama = 24
=4x3x2x1
4! 4!
= 0! = (4−4)!

Berdasarkan ilustrasi tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut. Penyusunan k unsur tanpa
ada unsur yang diulang-ulang dari unsur tersebut yang diambil dari n unsur yang berbeda dengan
k ≤ n adalah banyak susunan
= 𝑛 × (𝑛 − 1) × (𝑛 − 2) × … × (𝑛 − 𝑘 + 1)
𝑛 × (𝑛 − 1) × (𝑛 − 2) × … × (𝑛 − 𝑘 + 1) × (𝑛 − 𝑘) × (𝑛 − 𝑘 − 1) × … × 3 × 2 × 1
=
(𝑛 − 𝑘) × (𝑛 − 𝑘 − 1) × … × 3 × 2 × 1
𝑛!
=
(𝑛 − 𝑘)!
Susunan k unsur tanpa ada unsur yang diulang dari unsur – unsur tersebut yang diambil dari n
unsur n yang berbeda dengan k ≤ n disebut permentasi k unsur dari n unsur yang tersedia.
Banyak permutasi k unsur dari n unsur yang tersedia dinotasikan dengan nPk atau 𝑃𝑘𝑛
𝒏!
nPk = (𝒏−𝑲)! , 𝒌 ≤ 𝒏

Contoh
1. Hitunglah nilai dari 12P2
Penyelesaian
12! 12! 12 × 11 ×10!
12P2 =
(12−2)!
= = = 12 × 11 = 132
10! 10!

2. Dari angka – angka 1, 2, 3, 5, 7, 8 dan 9 akan dibentuk bilangan yang terdiri atas empat angka
berbeda. Tentukan banyak susunan bilangan yang terbentuk
Penyelesaian
Cara 1
Dengan menggunakan aturan perkalian, banyak susunan bilangan yang terdiri atas empat
angka yang berbeda adalah 7 x 6 x 5 x 4 = 840 bilangan
Cara 2
 Menyusun bilangan yang terdiri atas empat angka berbeda berarti menyusun empat angka
berbeda dari tujuh angka yang tersedia sehingga banyak permutasi 4 unsur berbeda dari 7
unsur yang tersedia adalah sebagai berikut.
7!
7P4 =
(7−4)!
7!
= 3!
7 × 6 × 5 × 4 × 3 × 2 ×1
= = 7 × 6 × 5 × 4 = 840
3×2 ×1

Jadi, banyak susunan bilangan yang terbentuk adalah 840 bilangan

3. Tentukan banyak kata yang dapat disusun dari semua huruf M, A, S, T, E, dan R
Penyelesaian
Banyak kata yang dapat dibentuk merupakan permutasi 6 huruf berbeda dari 6 huruf yang
tesedia
6!
6P6 =
(6−6)!
6!
= 0!

= 6 × 5 × 4 × 3 × 2 × 1 = 720
Jadi, banyak kata yang dapat disusun adalah 720 kata
b. Permutasi yang memuat beberapa unsur yang sama

Banyak permutasi n unsur yang memuat k1 unsur yang sama, k2 unsur yang sama, k3 unsur yang
sama dan seterusnya sehingga kn unsur yang sama dengan k1 + k2 + k3 + … + kn = n dapat
ditentukan dengan rumus

𝒏!
nP(k1, k2, k3, …,kn) =𝒌
𝟏 !𝒌𝟐 !𝒌𝟑 !… 𝒌𝒏 !

Contoh

1. Tentukan banyak susunan berikut

a. 6 unsur yang memuat 4 unsur yang sama
b. 12 unsur yang memuat 4 unsur yang sama, 5 unsur lainnya sama dan 3 unsur lainnya lagi
sama
c. 9 kelereng berdampingan yang terdiri atas 4 kelereng berwarna merah, 3 kelereng
berwarna hitam dan 2 kelereng berwarna putih
 Penyelesaian

6! 6 ×5 ×4 ×3 ×2×1
a. P = 4! = = 30
4 ×3 ×2×1
12! 12 ×11 ×10 ×9 ×8×7×6×5!
b. P = = = 27.720
4! ×5! ×3! 4×3×2×1×5!×3×2×1
9! 9×8×7×6×5×4!
c. P = = = 1.260
4!×3!×2! 4!×3×2×1×2×1

2. Tentukan banyak kata yang dapat disusun dari semua huruf pada kata “PENCACAHAN”
Penyelesaian
Pada kata “PENCACAHAN” terdapat 10 huruf dengan 2 huruf N, 3 huruf A dan 2 huruf C.
Banyak kata yang dapat disusun adalah
10 × 9 × 8 × 7 × 6 × 5 × 4 × 3!
P= = 10 × 9 × 8 × 7 × 6 × 5 = 151.200
2! × 3! × 2!

Jadi banyak kata yang dapat disusun dari semua huruf pada kata “PENCACAHAN” adalah
151.200 kata

c. Permutasi sikliks

Permutasi sikliks merupakan permutasi melingkar. Permutasi sikliks dari n unsur yang tersedia
memperhitungkan tempat keduduka unsur dilingkaran terhadap unsur lainnya karena n unsur
tersebut ditempatkan secara melingkar. Jika ada n umsur yang berbeda dan disusun dalam bentuk
sikliks (melingkar) banyak susunan yang terjadi adalah (n – 1)!. Sehingga banyak permutasi
sikliks dari n unsur dapat dirumuskan sebagai berikut

nP(sikliks) = (n - 1)!

Contoh

1. Enam peserta rapat akan menempati kursi pada meja bundar. Tentukan banyak susunan posisi
duduk yang dapat terjadi
Penyelesaian
6P(sikliks) = (6 - 1)! = 5! = 120 susunan
2. Tujuh siswa pengurus OSIS suatu sekolah dengan Aldi, Tiara dan Yusuf ada didalamnya akan
duduk mengelilingi meja bundar. Tentukan banyak susunan posisi duduk yang terjadi jika
a. Semua pengurus OSIS bebas untuk memilih tempat duduk
 b. Aldi, Tiara dan Yusuf harus duduk berdampingan serta
c. Aldi, Tiara dan Yusuf tidak boleh ketiganya duduk berdampingan

Penyelesaian

a. Jika semua pengurus OSIS bebas untuk memilih banyak susunan posisi duduk yang
terjadi merupakan permutasi sikliks. Jadi banyak susunan posisi duduknya adalah
(7 - 1)!= 6! = 720 susunan
b. Jika Aldi, Tiara dan Yusuf harus duduk berdampingan mereka bertiga dianggap satu unsur
dalam susunan sikliks, maka jumlah unsur dalam susunan sikliks menjadi 5 unsur.
Sehingga banyak susunan posisi duduknya adalah sebanyak 3! = 6. Jadi banyak susunan
posisi duduknya menjadi = 24 x 6 = 144
c. Banyak posisi duduk jika Aldi, Tiara dan Yusuf tidak boleh ketiganya duduk
berdampingan sama dengan selisih banyak posisi duduk semua pengurus dan banyak
posisi mereka bertiga duduk berdampingan. Jadi, banyak susunan posisi duduknya adalah
720 – 144 = 576 susunan

4. Kombinasi

Kombinasi adalah banyak cara untuk menyusun n unsur yang berbeda tanpa ada unsur yang
diulang dari unsur – unsur tersebut dan tanpa memperhatikan urutan.

a. Kombinasi dari unsur – unsur yang berbeda

Susunan k unsur tanpa ada unsur yang diulang dari unsur – unsur tersebut dan tanpa
memperhatikan urutan yang diambil dari n unsur yang berbeda dengan k ≤ n disebut
kombinasi k unsur dari n unsur yang tersedia.
𝑛
Banyak kombinasi k unsur dari n unsur yang tersedia dinotasikan dengan nCk atau 𝐶
𝑘
𝒏!
nCk = (𝒏−𝒌)!𝒌!
,𝒌 ≤𝒏

contoh
1. Tentukan nilai dari kombinasi berikut
6 𝐶1 . 7 𝐶2
a. 100C2 b.
13 𝐶3

Penyelesaian
 100!
a. 100C2 = (100−2)!2!

100 !
=
98! 2!
100 × 99 × 98!
= = 4.950
98! × 2 × 1
6! 7!
6 𝐶1 . 7 𝐶2 . 6 .21 63
5!1! 5!2!
b. = 13! = =
13 𝐶3 286 143
10!3!

2. Tentukan nilai n dari persamaan 9. (n + 2)C3 = 44. nC2

Penyelesain
9. (n + 2)C3 = 44. nC2

(𝑛+2)! 𝑛!
⇔ 9. (𝑛+2−3)!×3! = 44 . (𝑛−2)!×2!

9 .(𝑛+2)! 44. 𝑛!
⇔ (𝑛−1)!.6
= (𝑛−2)!.2

3.𝑛(𝑛+1)(𝑛+2) 22 .𝑛!
⇔ = (𝑛−2)!
2.(𝑛−2)!(𝑛−1)
3(𝑛+1)(𝑛+2)
⇔ = 22
2(𝑛−1)

⇔ 3𝑛2 + 9𝑛 + 6 = 44𝑛 − 44
⇔ (𝑛 − 10)(3𝑛 − 5) = 0
⇔ n – 10 = 0 atau 3n – 5 = 0
5
⇔ n = 10 n = 3 (tidak memenuhi)

Jadi, nilai n = 10
b. Kombinasi yang memuat beberapa unsur yang sama
Misalkan terdapat n unsur yang terdiri atas q1, q2, q3, …,qe. Unsur q1 ada sebanyak n1, q2 ada
sebanyak n2, unsur q3 ada sebanyak n3, …, dan unsur qe, ada sebanyak ne sehingga n1 + n2 +
n3 + … + ne = n. Dari n unsur tersebut akan diambil k unsur yang terdiri atas k1 unsur q1, k2
unsur q2, k3 unsur q3, …, dan ke unsur qe dengan k1 + k2 + k3 + … + ke = k. banyak cara
pengambilan (kombinasi k1, k2, k3, …, ke unsur dari n1, n2, n3,…, ne unsur) adalah
n1Ck1 . n2Ck2 . n3Ck3 . … . neCke .
 Contoh
Seorang petani membeli 4 ekor sapi, 3 ekor kuda, dan 2 ekor kambing dari seorang peternak
yang memiliki 6 ekor sapi, 7 ekor kuda dan 10 ekor kambing. Berapa banyak cara petani
tersebut dapat memilih hewan – hewan tersebut?
Petani dapat :
- Memilih 4 ekor dsapi dari 6 ekor sapi
6! 6×5×4!
6C4 = (6−4)!4! = = 15 𝑐𝑎𝑟𝑎
2!4!

- Memilih 3 ekor kuda dari 7 ekor kuda

7! 7×6×5×4!
7C3 = (7−3)!3! = = 35 𝑐𝑎𝑟𝑎
4!×3×2×1

- Memilih 2 ekor kambing dari 10 ekor kambing

10! 10×9×8!
10C2 = (10−2)!2! = = 45 𝑐𝑎𝑟𝑎
8!2!

Jadi, total cara pemilihan hewan – hewan tersebut adalah 15 x 35 x 45 = 23.625 cara

5. Aplikasi Permutasi dan Kombinasi

Perbedaan permutasi dan kombinasi daalm menyelesaikan soal-soal verbal sebagai berikut :

a. Soal verbal diselesaikan dengan permutasi jika urutan unsur dibalik bernilai berbeda atau
unsur dalam soal tersebut memiliki status
b. Soal verbal diselesaikan dengan kombinasi jika urutan unsur dibalik bernilai sama atau unsur
dalam soal tersebut tidak memiliki status.

Contoh

1. a. Dari 40 siswa akan dipilih 3 siswa sebagai ketua kelas, sekretaris dan bendahara.
Tentukan banyak susunan pengurus kelas yang dapat dibentuk.
b. Dari 15 orang Karang Taruna akan dipih 4 orang sebagai petugas ronda. Tentukan banyak
susunan petugas ronda yang dapat dibentuk
c. Pada sebuah tes, seorang peserta hanya diwajibkan mengerjakan 8 dari 10 soal yang
diberikan. Tentukan banyak pilihan soal yang mungkin untuk dikerjakan
Penyelesaian
a. Objek mempunyai status yaitu sebagai ketua kelas, sekretaris, dan bendahara.
Jadi menyelesaikan persoalan tersebut dengan menggunakan permutasi
 40!
40P3 = (40−3)!
40! 40×39×38×37!
= = = 59.280 𝑠𝑢𝑠𝑢𝑛𝑎𝑛
37! 37!

b. Objek tidak mempunyai status atau jika urutan objek dibalik, bernilai sama. Jadi,
menyelesaikan dengan menggunakan kombinasi
15!
15P4 = (15−4)!4!
15! 15×14×13×12×11!
= = = 1.365 𝑠𝑢𝑠𝑢𝑛𝑎𝑛
11!4! 11!×4×3×2×1

c. Jika urutan objek dibalik, bernilai sama. Jadi menyelesaikannya dengan menggunakan
kombinasi
10!
d. 10P8 = (10−8)!8!
10! 10×9
= = = 45 𝑝𝑖𝑙𝑖ℎ𝑎𝑛 𝑠𝑜𝑎𝑙
2!8! 2

2. Dari suatu kotak terdapat 12 bola yang terdiri atas 6 bola warna putih, 4 bola warna hijau dan
sisanya berwarna hitam. Jika diambil 3 bo;a sekaligus dari kotak tersebut, tentukan banyak
cara untuk mendapatkan bola berwarna
a. Dua bola putih dan satu bola hitam
b. Semuanya bola hijau
c. Palimg sedikit dua bola putih

Penyelesaian

Kasus tersebut merupakan kasus kombinasi karena jika urutan bola dibalik nilai sama.
Misalnya terambilnya 2 bola putih dan 1 bola putih dan 1 bola hitam sama dengan
terambilnya 1 bola hitam dan 2 bola putih

a. Pengambilan 2 bola putih dari 6 bola putih yang tersedia sebanyak 6C2 cara dan
pengambilan 1 bola hitam dari 2 bola hitam sebanyak 2C1 cara
6! 2! 6×5
6C2 . 2C1 = 4!2! . 1!1! = (2)= 30 cara
2

b. Pengambilan 3 bola hijau dari 4 bola hijau yang tersedia sebanyak

4!
4C3 = 1!3! = 4 𝑐𝑎𝑟𝑎

c. Pengambilan paling sedikit 2 bola putih memiliki beberapa kemungkinan yaitu

 6! 4!
- 2 bola putih dan 1 bola hijau = 6C2 . 4C1 = 4!2! .3!1! = 15(4) = 60
6! 2!
- 2 bola putih dan 1 bola hitam = 6C2 . 2C1 = 4!2! .1!1! = 15(2) = 30
6! 6×5×4×3!
- 3 bola putih = 6C3 = 3!3! = = 20
3!×3×2×1

Jadi, banyak cara mendapatkan paling sedikit dua bola putih adalah 60 + 30 + 20 = 110
cara

SOAL LATIHAN

1. Untuk keperluan penelitian akan ditanam 4 jenis padi (p1, p2, p3, p4) pada 5 petak sawah yang
berbeda (s1, s2, s3, s4, s5).
a. Buat diagram pohon dan table silang untuk menentukan banayak cara penanaman 4 jenis
padi di 5 petak sawah yang berbeda pada penelitian tersebut.
b. tentukan banyak cara penanaman pada penelitian tersebut
2. Dalam suatu acara yang dihadiri keluarga P yang terdiri 6 orang dan keluarga Q yang terdiri
dari 8 orang. Jika antara anggota keluarga saling berjabatan tangan, tentukan banyak jabatan
tangan yang terjadi antara mereka
3. Dari angka – angka 0, 1, 2, 3, 5, 7, 8 dan 9 akan dibentuk bilangan. Tentukan
a. Banyak bilangan ribuan yang angkanya berlainan
b. Banyak bilangan ratusan ganjil yang angkanya berlainan
4. Hitunglah nilai berikut
50! 10! 20!
a. 7! b. 48! c. 4!3!2! d. (20−3)!

5. Tentukan nilai n positif dari persamaan berikut

(𝑛+4)! 𝑛!
a. (𝑛+2)!
= 240 b. 2!(𝑛−2)! = 325

6. Hitunglah nilai berikut

a. 6P1 b. 5P5 c. 15P3
7. Tentukan banyak bilangan ratusan dengan angka – angka yang tidak berulang yang dapat
disusun dari bilangan asli dari 1 sampai dengan 9
8. Tentukan banyak kata yang dapat disusun dari semua huruf berikut
a. P, A, D dan I
b. M, E, R, A dan H
9. Tentukan banyak posisi duduk yang terjadi dari 8 orang jika
a. Delapan kursi disusun berdampingan
b. Delapan kursi disusun mengelilingi meja bundar
10. Dari 10 anggota karang taruna dengan Tutik, susan, Yusuf dan Azzam ada di dalamnya akan
mengelilingi meja bundar. Tentukan banyak susunan posisis duduk yang terjadi jika
a. Semua anggota karang taruna bebas untuk memilih tempat duduk
b. Tutik, Susan, Yusuf dan Azzam harus duduk berdampingan serta
c. Tutik, Susan, Yusuf dan Azzam tidak boleh keempatnya duduk berdampingan
11. Hitunglah nilai berikut
5 𝐶3 . 7 𝐶2
a. 5C4 b.
12 𝐶5

12. Dari sebuah kotak terdapat 8 bola merah, 9 bola putih dan 7 bola kuning. Jika diambil 6 bola
dari kotak tersebut, berapa banyak cara untuk mendapatkan warna
a. Tiga bola merah dan tiga bola putih
b. Dua bola merah, du abo;la putih dan dua bola kuning
13. Seorang siswa diwajibkan mengerjakan 8 dari 10 soal, tetapi nomor 1 sampai dengan 4
wajib dikerjakan. Tentukan banyak pilihan yang harus diambil siswa tersebut
14. Tentukan banyak susunan pengurus RT yang terdiri atas seorang ketua, sekretaris dan
bendahara dari 16 calon pengurus.