Anda di halaman 1dari 2

5 Cara Allah SWT Memberikan Rezeki Pada Umat-Nya

Rezeki memang harus diusahakan, tetapi bagi umat Islam yang sedang berjuang
menjemput rezeki, mesti memahami bahwa semua sudah diatur oleh Allah SWT .

Sisi lain, sifat kebanyakan manusia yang jauh dari rasa syukur, orientasi rezeki hanya
tentang harta duniawi semata.

Padahal, sesungguhnya Allah SWT telah memberi banyak rezeki kepada manusia dengan
cara yang beragam.
1. Allah SWT memberikan rezeki karena usaha manusia
Rezeki memang harus diusahakan dan tidak datang dengan sendirinya. Maka dari itu, Allah
SWT berfirman lewat surat An-Najm ayat 39:
Wa al laisa lil insaani illaa maa sa'aa.
Artinya:
“Dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya.”
2. Allah SWT memberikan rezeki karena rasa bersyukur
Sudah seharusnya manusia bersyukur dengan apa yang dimiliki, seperti rezeki yang telah
diusahakan misalnya. Hal ini diungkap lewat Surat Q.S. Ibrahim ayat 7:
Wa iz ta azzana Rabbukum la'in shakartum la aziidannakum wa la'in kafartum inn'azaabii
lashadiid.
Artinya:
"Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur,
niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari
(Nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat”.
3. Allah SWT memberikan rezeki tidak terduga
Memang rezeki harus diusahakan, tetapi Allah SWT memberikan rezeki yang tidak diduga. Bahkan tidak
terpikirkan sebelumnya, sebagaimana yang disebut lewat Surat At-Thalaq ayat 3:

Wa yarzuqhu min haisu laa yahtasib; wa many yatawakkal 'alal laahi fahuwa husbuh; innal
laaha baalighu amrih; qad ja'alal laahu likulli shai'in qadraa.
Artinya:
"Dan Dia memberinya Cara Allah memberi rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.
Dan barang siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan
(keperluan)nya. Sesunguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah
mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.”
4. Allah SWT memberikan rezeki saat menikah
Ungkapan ‘Nikah akan membawa rezeki’ sudah tidak asing lagi. Namun ungkapan ini
dianggap ada benarnya, bahwa Allah SWT telah memberikan rezeki kepada umat-Nya saat
menikah. Hal ini disebut lewat Surat An-Nur ayat 32:
Wa ankihul ayaamaa minkum was saalihiina min 'ibaadikum wa imaa'kum; iny-yakuunuu
fuqaraaa'a yughni himul laahu min fadlih; wal laahu Waasi'un 'Aliim.
Artinya:
"Dan nikahilah orang-orang yang masih membujang diantara kamu, dan juga orang-orang
yang layak (menikah) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan perempuan. Jika
mereka miskin, Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia-Nya. Dan
Allah Mahaluas (pemberian-Nya), Maha Mengetahui).”
5. Allah SWT memberikan rezeki karena bersedekah
Tidak ada salahnya melakukan sedekah kepada orang lain. Jangan takut miskin, sebab Allah
SWT akan memberikan rezeki berkali-kali lipat. Sebagaimana Allah SWT berfirman lewat
Surat Al-Baqarah ayat 245:
Man zal lazii yuqridul laaha qardan hasanan fayudaa 'ifahuu lahuu ad'aafan kasiirah;
wallaahu yaqbidu wa yabsut-u wa ilaihi turja'uun.
Artinya:
"Barang siapa meminjami Allah dengan pinjaman yang baik maka Allah melipatgandakan
ganti kepadanya dengan banyak. Allah menahan dan melapangkan (Cara Allah memberi
rezeki) dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan.”

Anda mungkin juga menyukai