Pathway Morbus Hiscprung ( Lofkowitz, Mark., et al. 2010.

Atlas of Pathophysiology)
Faktor Genetik
Mukosa
Terjadi kegagalan sel Sel ganglion di dinding kolorektal Muskularis
neural pada masa embrio tidak ada/ mengalami penurunan
dalam dinding usus jumlah
Submukosa

Ketidak adekuatan Saraf simpatis

Mencegah Absorbsi makanan (N=Kontraksi Mempengaruhi saraf
motilitas usus Berkurangnya
keluarnya feses tidak adekuat dan simpatis dan parasimpatis
pengiriman
dari usus besar terdapat penahanan yang mediator NO (Nitrogen
Sfingter ani meng Saraf parasimptis sinyal ke otak
pada sfingter ani Oxide) terganggu
alami kontraksi (N = Relaksasi)

Terdapat akumulasi yang Obstruksi mekanisme usus dan HISPRUNG (MEGAKOLON)

berlebihan pada usus distensi saluran cerna

Akibat Anoreksia, Empedu mengeluarkan Penurunan cairan

Asupan nutrisi ke otak cairan melalui spingter & elektrolit Feses banyak tertimbun
menurun oddi dan lama berada di kolon

Cairan imbalance sehingga

Nekrosi Jaringan Cairan empedu
asam basa juga tidak seimbang Obstruksi Absorbsi air
bercampur dengan usus
duodenum usus berlebih

Hipoksia
Penekanan akibat Cairan imbalance sehingga asam
Feses Mengeras
distensi dan gangguan basa juga tidak seimbang

Penurunan Kesadaran motilitas usus

MK : Gangguan Pola MK : Konstipasi

Makanan dalam Nafas
MK :Risiko Cedera
duodenum naik ke
lambung MK : Risiko Infeksi Kelemsahan otot
Lelah dan Lesuh abdomen

Anoreksia Intervensi Pembedahan

MK : Intoleransi Obstruksi Kolon
Aktivitas Proksimal
MK : Defisit Nutrisi MK : Nyeri Akut