Anda di halaman 1dari 25

1.

Karena zhitung = 5,622 > z0,05 = 1,645, maka


H0ditolak.
Artinya, ayam pedaging yang mendapat tambahan
tepung ikan dalam pakannya secara statistik lebih
berat daripada ayam yang mendapat pakan biasa
Untuk tingkat kepercayaan 95%, nilai kritisnya
adalah zα/2 = z0,025 = 1,96.
Jadi, selang kepercayaan 95% bagi selisih rata-
rata populasinya adalah:
Prosedur pengujian hipotesis yang dibahas dalam
kasus 2 ini didasarkan atas beberapa asumsi, yaitu:
(i) kedua sampel bersifat independen.
Berarti bahwa kedua sampel tersebut diambil
dari dua populasi yang berbeda dan setiap individu
yang terdapat dalam satu sampel tidak berkaitan
dengan individu dalam sampel lainnya.
(ii) kedua sampel diambil dari populasi yang
berdistribusi Normal.
(iii) varians kedua populasinya dapat diasumsikan
sama.
2.
Karena nilai thitung = 1,308 < t0,025 ; 12 = 2,1788
maka H0 diterima.
Artinya, walaupun nilai rata-rata kedua sampel
tersebut kelihatan berbeda, tetapi hal ini belum
merupakan bukti yang cukup untuk menyatakan
bahwa kedua rata-rata tersebut berbeda secara
statistik
tα/2 adalah nilai kritis dari tabel t dengan derajat
bebas ν = n1 + n2 – 2
Statistik T’ di atas mempunyai distribusi yang mendekati
distribusi t dengan derajat bebas ν, dimana ν adalah
3.
Karena nilai t’ terletak di daerah penerimaan
(–2,3646 < t’hitung < 2,3646), maka
kesimpulan kita adalah terima H0.
Artinya, kita tidak mempunyai bukti yang
cukup untuk menyatakan bahwa rata-rata
jumlah curah hujan bulan Agustus di kedua
daerah tersebut berbeda.
Suatu sampel yang tidak independen dapat terjadi ketika
pengamatan atau individu dari kedua sampel tersebut saling
berpasangan, sehingga nilai-nilai pengamatannya saling berkaitan.
4. Dalam suatu percobaan yang dirancang untuk mengamati
pengaruh dua jenis obat tidur terhadap pemakainya, 5 orang
pasien seorang dokter yang mengeluh susah tidur direkrut secara
acak. Pada malam tertentu, setiap pasien meminum salah satu
jenis obat tidur dan pada malam yang lainnya dia meminum obat
tidur yang lainnya. Urutan obat yang diminum oleh setiap pasien
dilakukan secara acak.
Lama setiap pasien tidur setelah meminum kedua jenis obat tidur
tersebut disajikan dalam tabel berikut
Dalam kasus ini, kedua sampel tersebut tidak independen, karena
setiap pasien (individu) diamati dua kali, yaitu setelah meminum
obat A dan setelah meminum obat B. Dengan demikian,
pelaksanaan percobaan tersebut telah menyebabkan terjadinya
perpasangan antar kedua sampel.
Soal
1. Untuk menguji efektifitas suatu jenis pupuk organik di lahan pasang
surut, dilakukan suatu percobaan sebagai berikut: suatu hamparan
sawah pasang surut dibagi menjadi 50 petak yang berukuran sama, 25
petak digunakan sebagai petak percobaan bagi pupuk organik tersebut,
sedangkan 25 petak lainnya dipupuk dengan menggunakan pupuk yang
biasa dipakai petani. Dari percobaan tersebut diperoleh hasil gabah
kering per petak sebagai berikut:

Dengan mengasumsikan bahwa kedua populasi tersebut berdistribusi normal


dengan varians yang sama, dan sampelnya independent.
a. Ujilah hipotesis bahwa penggunaan pupuk organik tersebut telah
meningkatkan produksi gabah per petak pada taraf nyata 5%.
b. Tentukan selang kepercayaan 95% bagi 𝜇1 − 𝜇2
2. Untuk menguji efektifitas dua jenis pakan dalam meningkatkan berat
badan ayam pedaging, seorang peternak melakukan percobaan sederhana
sebagai berikut: 10 ekor anak ayam dipilih secara acak dan selama satu
bulan lima ekor anak ayam diberi makan dengan pakan A dan lima ekor
lagi diberi makan dengan pakan B. Kenaikan berat badan ayam tersebut
adalah sebagai berikut (ons):
Pakan A: 8,6 8,8 9,5 8,2 9,8
Pakan B: 7,4 10,6 8,9 11,5 13,5
a. Dapatkah kita simpulkan bahwa kenaikan berat ayam yang diberi makan
dengan pakan B lebih tinggi dari ayam yang diberi makan dengan pakan A?
b. Apakah asumsi yang anda gunakan untuk menjawab pertanyan tersebut?

3. Dengan mengasumsikan bahwa variabel X1 dan X2 bersifat independen dan


keduanya berdistribusi Normal, ujilah hipotesis
H0: µ 1 – µ 2 = 0 lawan H1: µ 1 – µ 2 > 0
pada taraf nyata 5%, jika diketahui hasil perhitungan sampel berikut:
populasi 1: 𝑥ҧ1 = 200; 𝑠12 = 20; n1 = 10
populasi 2: 𝑥ҧ2 = 185; 𝑠22 = 15; n2 = 8
4. Seorang instruktur kursus mengetik di suatu lembaga mempunyai anggapan
bahwa anak didiknya dapat mengetik lebih cepat dengan menggunakan
komputer daripada dengan mesin tik elektronik. Dia memutuskan untuk
menguji anggapan tersebut terhadap sembilan orang anak didiknya yang telah
terampil. Diperoleh data sebagai berikut:

a. Tentukan hipotesis nol dan hipotesis


alternatifnya
b. Dengan menggunakan taraf nyata a =
0,05 ujilah anggapan instruktur tersebut
5. Untuk menguji kecepatan dua merek komputer dengan spesifikasi yang sama, 7
buah program yang ditulis dengan bahasa Fortran dijalankan pada kedua komputer
tersebut. Waktu yang digunakan oleh kedua komputer tersebut (waktu CPU) untuk
mengerjakan ke 7 program tersebut adalah sebagai berikut:

Dapatkah kita simpulkan bahwa rata-rata waktu CPU komputer 1 lebih kecil dari
rata-rata waktu CPU komputer 2? Gunakan taraf nyata 10%.

Anda mungkin juga menyukai