B. HASIL OBSERVASI
A. PENDAHULUAN
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, agar sekiranya Taruna/i dapat melaksanakan
kegiatan tersebut dengan melakukan observasi pada Dinas Perhubungan, UPT Sub Sektor
Kementerian Perhubungan, dan Stakeholder terkait, termasuk didalamnya Bandara, Terminal,
atau Pelabuhan yang dekat dengan domisili Taruna/i pada rentang waktu 03 April hingga
14 Mei 2022 serta dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.
MANAGER OF
I YOGI SYAM ACCESSIBILITY &
ENVIRONMENT
Pertanyaan 1
Bagaimana perencanaan / pelaksanaan* dari Angkutan Lebaran Tahun 2022 dalam aspek
keselamatan, keamanan, pelayanan, dan kesehatan?
Jawaban :
Pengunjung maupun penumpang akan kita cek apakah sudah seuai dengan protokol
kesehatan atau belum. Pada saat check-in kita lihat apakah penumpang ini sudah di
vaksinasi atau belum sesuai dengan peraturan. Kalau sudah vaksinasi booster maka tidak
perlu tes yang lain lagi seperti swab PCR ataupun antigen, tetapi kalau masih vaksinasi ke
dua kita lihat hasilnya apakah hasilnya positif atau negatif, kalau hasilnya negatif maka
penumpang tersebut layak terbang.
Pertanyaan 2
Apa saja kendala yang dialami oleh Dinas / UPT / Stakeholder dalam merencanakan /
melaksanakan* Angkutan Lebaran Tahun 2022?
Jawaban :
Kendala yang dihadapi yaitu adanya antrian panjang di scp , maka dari itu pihak bandara
membuka akses dari 1 pintu menjadi 3 pintu dan membutuhkan personil tambahan
Pertanyaan 3
Apakah terdapat perbedaan dalam persiapan Angkutan Lebaran Tahun 2022 dibandingkan
dengan tahun-tahun sebelumnya?
Jawaban :
Untuk penerbangan tahun 2022 ini dengan penerbangan tahun 2021 pasti berbeda, karena di
tahun 2021 penerbangan sepi, peraturannya sangat ketat dan adanya larangan untuk mudik,
dan sekarang sudah di perbolehkan mudik maka otomatis perbedaannya sangat drastis, dan
yang terpenting harus mematuhi protokol kesehatan. Dan untuk data yang dilihat dari grafik
tahun semalam dengan tahun ini naik sampai 200 - 300% perbedaan antara tahun 2021 dan
2022, dikarenakan sudah di perbolehlan mudik, di permudahkan untuk syarat - syarat nya
jika sudah vaksinasi ke 3 tidak perlu tes lagi dan layak terbang, kecuali masi vaksinasi 2
maka wajib mengikuti tes PCR ataupun antigen.
Pertanyaan Tambahan
Apakah keuntungan dari vaksin booster untuk melakukan penerbangan?
`
POLITEKNIK PENERBANGAN MEDAN
RESIMEN KORPS TARUNA
Jl. Penerbangan No.85, Jamin Ginting Km 8,5 Kota Medan Telp. (061) 836-0675
MEDAN – INDONESIA
Jawaban :
keuntungannya dalam segi penerbangan, kalau setelah melakukan vaksinasi booster
penumpang atau calon penumpang tidak di wajibkan untuk melakukan pengetesan PCR
ataupun Antigen, tetapi kalau masi vaksinasi kedua maka mereka wajib untuk PCR ataupun
Antigen dan harus untuk menunggu hasil nya. Jadi keuntungannya ialah kalau sudah Booster
kita sudah bisa layak terbang,dan kita tidak perlu mengeluarkan biaya lagi untuk melaksakan
PCR atau antigen. Tetapi jika tidak maka akan melakukan pengetesan terlebih dahulu
apakah layak terbang atau tidak.
C. PENUTUP
DOKUMENTASI
`
POLITEKNIK PENERBANGAN MEDAN
RESIMEN KORPS TARUNA
Jl. Penerbangan No.85, Jamin Ginting Km 8,5 Kota Medan Telp. (061) 836-0675
MEDAN – INDONESIA
Demikian laporan ini dibuat dalam rangka mengkaji persiapan dan pelaksanaan Angkutan
Lebaran Tahun 2022 yang mencakup aspek keselamatan, keamanan, pelayanan, dan kesehatan
yang dibuat setelah melaksanakan kegiatan observasi pada lokasi terkait. Semoga laporan ini dapat
menjadi bahan informasi terkait dengan pelaksanaan kegiatan tersebut.
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERHUBUNGAN
3a4 7403
384 7519 Webs4e +• a.dephub.go u:I
Tembusan: RI
1. Sekretaris BPSDMP. 199403 1 NIP, 001
2. Kepala PPSDMPD,
3. Kepala PPSDMPL,
4 Kepala PPSDMPU
Lampiran Surat Pit. Kepala BPSDM Perhubungan.
nomor sw •'•/‹ /s *e* - **’“°'"’•-°‹a=
Tanggal April 2022
Kepada Yth