Anda di halaman 1dari 2

SOP PENGAMBILAN SWAB

COVID-19
No. Dokumen :
UKP/SOP/ /I/2023
No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 01-04-2023
SOP
Halaman : 1/1

UPTD
PUSKESMAS drg. Tomy Aryanda
SUNGAISELA NIP. 198812112009020001
N

1. Pengertian Pemeriksaan swab covid adalah Pemeriksaan untuk


mendeteksi adanya virus covid. Tes ini disebut juga dengan tes
PCR ( Polymerase Chain Reaction )
Tes ini menganalisa DNA atau RNA ( materi genetic virus )
yang terdapat dalam meskipunsampel hanya mengandung
meteri genetic dengan jumlah yang sedikit.
Pada tes PCR sampel yang digunakan adalah apusan / swab
tenggorok dibelakang hidung ( Nasofaring ) dan belakang mulut
( Orofaring )
2. Tujuan Untuk mendeteksi secara dini adanya virus covid pasien
berobat di Puskesmas
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Sungaiselan No. 188.4/
/P/PKM-SUNGAISELAN/2023 tentang Jenis –Jenis Pelayanan
Laboratorium Yang Tersedia di UPTD Puskesmas Sungaiselan.
4. Referensi 1. Permenkes RI No 43 Tahun 2013 Tentang Cara
Penyelenggaraan Laboratorium Klinik yang Baik
2. Permenkes RI No 37 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan
laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat
3. Penuntun Laboratorium Klinik, R. Gandasoebrata
4. Pedoman Pengambilan specimen.
5. Prosedur Prosedur Pengambilan Swab Lewat Tenggorok
( Orofaring )
1. Pastikan identitas vtm sama dengan identitas
pasien yang akan diswab
2. Pasien diminta untuk membuka mulut lebar -
lebar dengan menjulurkan lidah dan mengatakan
huruf A selama swab dilakukan
3. Petugas akan memasukkan alat swab yang berupa
cotton bud bertangkai panjang hingga mencapai
bagian belakang tenggorokan
Perlu diingat cotton bud tidak boleh menyentuh
lidah dan gigi pasien.
Petugas akan mengambil sampel dengan cara
menyapukan dan memutar tangkai swab tersebut
selama beberapa detik.
4. Masukkan alat swab kedalam VTM dan patahkan
tangkai cotton bud sesuai kapasitas tinggi VTM

Prosedur Pengambilan Swab Lewat Hidung


( Nasofaring )
1. Pasien akan diminta untuk meniup nafas melalui
hidung guna memastikan tidak ada sumbatan
2. Pasien diminta sedikit mendongak
3. Alat swab berbentuk cottan bud dengan tangkai
panjang akan dimasukkan kedalam lubang hidung
pasien hingga mencapi bagian belakang hidung
4. Petugas akan mengambil sampel dengan cara
memutar alat swab tersebut beberapa detik ( 20
putaran di masing –masing lubang hidung )
5. Masukkan cotton bud tersebut menjadi satu
dengan cotton bud orofaring kedalam satu VTM
6. Patahkan tangkai cotton bud sesuai dengan
ketinggian VTM
7. Tutup kembali botol VTM pastikan menutup rapat
supaya cairan VTM tidak bocor
8. Lilitlah parafim dibagian tutup botol VTM
9. Bungkus VTM tersebut dengan tisu kemudian
masukkan dalam plastic berklip yang berlapis
10. Masukkan dalam cool box
11. Kirim sampel VTM ke Dinas Kesehatan

6. Unit Terkait Semua Unit

Anda mungkin juga menyukai