Anda di halaman 1dari 2

SOP PENGAMBILAN SPESIMEN SWAB NASOFARING

DAN OROFARING

Diperiksa dan disahkan : No. Dokumen :


Denpasar, 1 Februari 2021 …../E/SOP/OMSAMEDIC/LAB/II/2021
STANDAR No. Revisi :-
Tanggal :-
OPERASIONAL Halaman :-
PROSEDUR
dr.Romy Kamaluddin, S.Ked, M.Biomed (AAM)
Pimpinan
I. PENGERTIAN Pengambilan specimen pemeriksaan laboratorium yang diambil melalui lubang hidung dan
atau tenggorokan untuk covid-19

II. TUJUAN Sebagai acuan pengambilan specimen laboratorium untuk pemeriksaan covid -19

III. RUANG LINGKUP Petugas petugas Laboratorium Covid-19 OMSA Medic yang mengerjakan pemeriksaan RT
PCR untuk pemeriksaan SARS-COV 2

IV. KEBIJAKAN Kebijakan pelayanan laboratorium di OMSA MEDIC NO…………………….

V. TEMPAT Laboratorium Bio Molekuler (PCR) OMSA Medic

VI. PROSEDUR Petugas menyiapkan Pengambilan Spesimen laboratorium Covid 19 :


1. Dokumen formulir Covid-19
2. Peralatan pelindung diri (APD)
3. Peralatan pengiriman specimen saluran pernafasan
a. Virus Transport Media (VTM)
b. Swab Dacron atau flocked swab
c. Tongue Spatel
d. Parafilm
e. Plastik Klip
f. Marker atau Label identitas

A. Pengambilan Spesimen Usap Tenggorok (Orofaring)


1. Gunakan APD sesuai Standar
2. Persiapkan cryotube berisi 1,5 ml media transport virus (vtm) berikan label
identitas pasien. Jangan gunakan VTM jika sudah berubah warna
3. Berikan label yang berisi nama pasien,tanggal lahir dan kode nomer specimen. Jika
label bernomer tidak tersedia maka penamaan menggunakan Marker atau pulpen
pada bagian berwarna putih di dinding cryotube.
4. Gunakan swab yang terbuat dari Dacron/rayon steril dengan tangkai plastic
5. Tekan lidah dengan tongue spatel
6. Lakukan usap pada orofaring dan hindarkan menyentuh bagian lidah
7. Masukkan swab tenggorok sesegera mungkin ke dalam cryotube yang berisi virus
transport medium
8. Putuskan tangkai plastic di daerah mulut cryotube agar dapat ditutup dengan
rapat

B. Pengambilan Spesimen Sampel Swab Nasofaring


1. Persiapkan cryotube yang berisi 1,5 ml media transport virus (VTM)
2. Gunakan swab yang terbuat dari Dacron/rayon steril dengan tangkai plastik atau
jenis flocked swab (tangkai lebih lentur). Jangan menggunakan swab kapas atau
swab yang mengandung calcium alginat atau swab kapas dengan tangkai kayu,

Jalan Pulau Kawe No. 9C Denpasar – Bali


P : +62 361 47 47 650 M: +62 818 311 355 E : info@drromyasc.com W : www.drromyasc.com
karena mungkin mengandung substansi yang bisa menghambat menginaktifasi
virus dan dapat menghambat proses pemeriksaan secara molekuler
3. Pastikan tidak ada obstruksi (hambatan pada lubang hidung)
4. Masukkan secara perlahan swab ke dalam hidung, pastikan posisi swab pada
septum bawah hidung
5. Masukkan swab secara perlahan-lahan ke bagian nasofaring kemudian putar-
putar sebanyak 3 kali
6. Masukkan swab nasofaring sesegera mungkin ke dalam cryotube yang sama
dengan swab orofaring dalam virus transport medium
7. Putuskan tangkai plastik di daerah mulut cryotube agar dapat ditutup dengan
rapat
8. Cryotube kemudian dililit dengan parafilm
9. Cryotube yang sudah berisi swab dimasukkan ke dalam plastic berklip
VII. UNIT TERKAIT 1. Petugas Administrasi Laboratorium Covid – 19 OMSA Medic
2. Petugas pemeriksa Laboratorium Covid – 19 OMSA Medic
3. Penanggung jawab hasil laboratorium Covid – 19 OMSA Medic

Jalan Pulau Kawe No. 9C Denpasar – Bali


P : +62 361 47 47 650 M: +62 818 311 355 E : info@drromyasc.com W : www.drromyasc.com

Anda mungkin juga menyukai