Anda di halaman 1dari 6

Nama : Vira Loverinca Millenia

NRP : 02411940000111
Kelas : B

Tugas Pertemuan 10
1. Apa perlunya mengetahui biaya produk bagi manajer?
Jawab :
Untuk menentukan harga produk saat dijual, mengembangkan laporan keuangan, dan
mengendalikan operasional perusahaan.

2. Dua sistem costing yang umum digunakan perusahaan manufakturing.


Perusahaan seperti apa yang lebih menyukai menggunakan Job order costing.
Mungkinkah dua sistem itu terdapat dalam satu perusahaan?
Jawab :
• Job Order Cost System
Merupakan sistem costing yang menyediakan biaya produk untuk setiap
pembuatan produk. Sistem ini lebih disukai oleh perusahaan yang memiliki
produk umum atau batch produk yang mirip.
• Process Cost System
Merupakan sistem costing yang menghitung dan mengolah biaya produk di
setiap departemen atau divisi. Sistem ini lebih disukai oleh perusahaan yang
memiliki produk yang bersifat indistinguishable diproduksi menggunakan
proses kontinyu.
• Dua sistem itu sangat mungkin terdapat dalam satu perusahaan. Mungkin saja
perusahaan tersebut menerapkan sistem job order cost system pada produk yang
satu dan menerapkan sistem process cost system pada produk yang lain.

3. Apa alasan suatu biaya disebut sebagai biaya langsung?


Jawab :
Karena biaya tersebut dibebankan langsung kepada perusahaan dan perusahaan wajib
membayarnya sendiri.

4. Perlihatkan secara ringkas terjadinya aliran biaya manufakturing pada job order
costing!
Jawab :
Sistem job order costing mencatat dan meringkas biaya manufaktur berdasarkan
pekerjaan yang dilakukan. Oleh karena itu, aliran biaya manufaktur pada job order
costing, antara lain biaya digunakan untuk mengisi materials inventory. Kemudian,
biaya juga digunakan saat proses produksi yang mana biaya yang dimaksud adalah
biaya untuk membayar pekerja dan membayar pengeluaran pabrik. Kemudian, biaya
yang telah dikeluarkan tadi diinvestasikan dalam bentuk finished goods yang
selanjutnya akan dijual di pasar. Saat di pasar, harga dari barang tersebut akan lebih
tinggi daripada biaya produksi sehingga saat barang tersebut laku di pasaran,
perusahaan mendapatkan keuntungan.

5. Sebutkan dan jelaskan selain cara perpetual pencatatan persedian perusahaan!


Jawab :
Pencatatan persediaan perusahaan dapat dilakukan dengan cara pencatatan secara fisik.
Metode pencatatan fisik adalah metode pencatatan barang yang tersedia saat pencatatan
dilakukan. Selain itu, metode pencatatan fisik juga dapat dikatakan sebagai metode
penyusunan laporan yang dapat membuat perusahaan mengetahui stok barang yang
tersedia sehingga dapat dimasukkan ke dalam Harga Pokok Penjualan.

6. Apa kegunaan time tickets dalam sitem perhitungan biaya produk Job order
costing?
Jawab :
Kegunaan penggunakan time tickets adalah membuat biaya tenaga kerja dapat langsung
dibayar dengan biaya yang sesungguhnya.

7. Apa saja yang tercakup pada biaya overhead pabrik?


Jawab :
• Indirect Material, yaitu biaya material yang digunakan saat proses produksi
tetapi tidak terlihar saat produk telah jadi.
• Indirect Labor, yaitu biaya pekerja yang tidak terlibat langsung dalam proses
produksi.
• Factory Power, yaitu biaya yang digunakan untuk membayar hal-hal yang dapat
mendukung berjalannya aktivitas pabrik.
• Factory Depreciation, yaitu biaya depresiasi aktiva perusahaan.

8. Berikan contoh penjurnalan untuk biaya overhead pabrik!


Jawab :

Account Title and Description Ref. Debit Credit


Factor Overhead 4600
Materials 500
Wages Payable 2000
Utilities Payable 900
Accumulated Depreciation 1200
Factory overhead incurred in
production

9. Apa yang digunakan sebagai dasar alokasi biaya overhead ke dalam suatu job?
Jawab :
Ukuran umum yang sesuai dengan job yang dilakukan.

10. Berikan contoh cara pengalokasian suatu biaya ke dalam suatu job!
Jawab :
Misalkan, tahun 2021 direncanakan menggunakan total biaya OHP sebesar Rp
70.000.000.000,- per tahun. Kemudian, pada tahun itu direncanakan untuk
menggunakan 70.000 jam tenaga kerja langsung. Berdasarkan itu, maka biaya overhead
adalah Rp 1.000.000,- per jam tenaga kerja langsung.
11. Berikan contoh perhitungan predetermined factory overhead rate!
Jawab :
Pada tahun 2021, PT XYZ merencanakan menggunakan total biaya OHP sebesar Rp
70.000.000.000,- per tahun. Kemudian, pada tahun itu direncanakan untuk
menggunakan 70.000 jam tenaga kerja langsung.

Dihitung menggunakan persamaan berikut.

𝐸𝑠𝑡𝑖𝑚𝑎𝑡𝑒𝑑 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐹𝑎𝑐𝑡𝑜𝑟𝑦 𝑂𝑣𝑒𝑟ℎ𝑒𝑎𝑑 𝐶𝑜𝑠𝑡𝑠


𝑃𝑟𝑒𝑑𝑒𝑡𝑒𝑟𝑚𝑖𝑛𝑒𝑑 𝐹𝑎𝑐𝑡𝑜𝑟𝑦 𝑂𝑣𝑒𝑟ℎ𝑒𝑎𝑑 𝑅𝑎𝑡𝑒 =
𝐸𝑠𝑡𝑖𝑚𝑎𝑡𝑒𝑑 𝐴𝑐𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑦 𝐵𝑎𝑠𝑒𝑑
70.000.000.000
𝑃𝑟𝑒𝑑𝑒𝑡𝑒𝑟𝑚𝑖𝑛𝑒𝑑 𝐹𝑎𝑐𝑡𝑜𝑟𝑦 𝑂𝑣𝑒𝑟ℎ𝑒𝑎𝑑 𝑅𝑎𝑡𝑒 = = 1.000.000
70.000
Jadi 𝑃𝑟𝑒𝑑𝑒𝑡𝑒𝑟𝑚𝑖𝑛𝑒𝑑 𝐹𝑎𝑐𝑡𝑜𝑟𝑦 𝑂𝑣𝑒𝑟ℎ𝑒𝑎𝑑 𝑅𝑎𝑡𝑒 PT XYZ adalah Rp 1.000.000,- per jam kerja
langsung.

12. Apa yang dimaksud dengan biaya perioda dan bagaimana cara
memperhitungkannya sebagai persiapan untuk membuat laporan keuangan?
Jawab :
Biaya perioda merupakan biaya yang digunakan oleh perusahaan untuk meningkatkan
pendapatan pada rentang tahun tertentu tetapi bukan merupakan biaya proses
manufacturing.
Cara memperhitungkannya adalah sebagai berikut.

Account Title and Description Ref. Debit Credit


Factor Overhead 4600
Utilities Payable 500
Wages Payable 2000

(Recorded December perod cost)

13. Kerjakan soal berikut:


Jawab :
a.

Grand Valley Apparel Co


Mei 2020
General Journal
Date Account Ref Debit Kredit
Mei 2020 Materials $ 68,000.00
Account Payable $ 68,000.00

Work in process $ 123,250.00


Factory Overhead $ 13,700.00
Materials $ 66,000.00
Wages Payable $ 70,950.00

Factory Overhead $ 2,750.00


Account Payable $ 2,750.00

Factory Overhead $ 1,870.00


Accumulated
Depreciation - machinery $ 1,870.00
& equipment
Grand Valley Apparel Co
Mei 2020
General Journal
Date Account Ref Debit Kredit
Work in process $ 17,250.00
Factory overhead $ 17,250.00

Finished Goods $ 80,575.00


Work in process $ 80,575.00

Account Receivable $ 82,800.00


Sales $ 82,800.00

Cost of Goods Sold $ 67,025.00


Finished Goods $ 67,025.00
Total $ 457,220.00 $ 457,220.00

b.
Grand Valley Apparel Co
Mei 2020
T Account
Account Title Debit Credit
Work in Process $ 123,250.00
$ 17,250.00
$ 80,575.00
$ 59,925.00

Grand Valley Apparel Co


Mei 2020
T Account
Account Title Debit Credit
Finished Goods $ 80,575.00
$ 67,025.00
$ 13,550.00

c.

No Direct Materials Direct Labor Factory Overhead Subtotal


404 $ 18,200.00 $ 17,400.00 $ 4,000.00 $ 39,600.00
406 $ 8,500.00 $ 8,900.00 $ 2,925.00 $ 20,325.00
Total $ 59,925.00
d.

No Direct Materials Direct Labor Factory Overhead Subtotal


401 $ 9,200.00 $ 9,250.00 $ 2,700.00 $ 21,150.00
402 $ 11,000.00 $ 13,400.00 $ 2,750.00 $ 27,150.00
403 $ 6,400.00 $ 5,000.00 $ 2,150.00 $ 13,550.00
405 $ 8,600.00 $ 7,400.00 $ 2,725.00 $ 18,725.00
Total $ 80,575.00

Anda mungkin juga menyukai