PENGAMBILAN DAN PENGIRIMAN

SAMPEL DEPOT AIR MINUM (DAM)

No.Dokumen :
SO No.Revisi :
P Tanggal Terbit :
Pemerintah Kabupaten Halaman : Puskesmas Dampang
Bantaeng Penanggungjawab Program : Kepala Puskesmas Dampang

FATMAWATI, SKM RINI DARMAYANTI, SKM.,M.Kes

NIP.19800507 2014 11 2 004 NIP.19760615 200312 2 013
1. Pengertian Pengambilan sampel air adalah kegiatan pengambilan sampel air yang
digunakan oleh masyarakat, baik pemeriksaan secara fisika,
mikrobiologis, dan kimia sesuai dengan Permenkes No.
492/Menkes/PER/IV/2010 Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum.
Depot Air Minum (DAM) adalah tempat penjualan air minum isi ulang,
yang bahan bakunya berasal dari mata air, yang kemudian diolah dalam
suatu unit pengolahan air dengan hasil olahan yang sesuai dengan baku
mutu air minum.
2. Tujuan - Mengetahui kualitas air isi ulang yang digunakan oleh masyarakat.
- Memantau kualitas air minum isi ulang agar sesuai dengan baku mutu
yang telah disyaratkan.
- Memberi rasa aman akan kesehatan pada masyarakat pengguna air isi
ulang
3. Kebijakan - Pengambilan sampel kualitas Depot Air Minum dilakukan oleh petugas
Kesehatan Lingkungan puskesmas.
- Sampel yang telah diambil dikirim ke laboratorium kesehatan untuk
diperiksa.
- Pemeriksaan kualitas air dilakukan oleh petugas laboratorium.
- Biaya pemeriksaan sampel air minum untuk Depot Air Minum
dibebankan kepada pemilik Depot Air Minum.
- Pengambilan sampel dilaksanakan setiap 3 (tiga) bulan sekali.
4. Refrensi - Permenkes No. 492/Menkes/PER/IV/2010 Tentang Persyaratan
Kualitas Air Minum
- Permenkes RI No. 43 tahun 2014 tentang Higiene Sanitasi Depot Air
Minum
- SNI 06-2412-1991 Pengambilan Sampel Air
5. Alat dan Bahan 1. Alat
- Tas/Tempat Peralatan Sampel
- Botol Sampel Steril
- Lampu Spiritus
- Penjepit
2. Bahan
- Korek Api
- Alcohol 70%
- Kertas Label dan ATK
- Kertas Copy
6. Prosedur/ Langkah- 1. Menentukan lokasi pengambilan sampel
Langkah 2. Menentukan titik pengambilan sampel
 3. Mempersiapkan perlatan
4. Melakukan pengambilan sampel
- Membuka kran outlet selama ±2 menit
- Sterilkan kran dengan melakukan flambir pada bibir keran/ atau
dengan mengusap menggunakan kapas dan alcohol
- Sterilkan bibir botol sampel
- Buka kran dan isi botol sampel sampai ±2/3 volume botol
- Sterilkan lagi bibir botol sampel
- Tutup kembali botol dan berikan label dengan keterangannya
- Sampel siap dikirm ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan
7. Unit Terkait Petugas sanitasi, petugas nakes lainnya, pemilik DAM, dan laboratorium
terkait.
8. Dokumen Terkait 1. Jadwal pelaksanaan kegiatan
2. Buku pedoman pengambilan, pengiriman, dan pemeriksaan sampel air
minum
3. Instrument/ Form. Kuesioner pemeriksaan sampel air minum (DAM)
4. Surat tugas
5. Register pengambilan
6. Instrument monitoring dan evaluasi
7. Instrument hasil rencana tindak lanjut
9. Rekaman Historis Tanggal Mulai
NO Yang Diubah Isi Perubahan
Perubahan Diberlakukan