Anda di halaman 1dari 1

PENGERTIAN PROTISTA

atifa syaharani X MIPA 1 /23


CIRI-CIRI UMUM
1. Uniseluler atau multiseluler.
Protista adalah mikroorganisme 2. Inti sel bersifat eukariotik, yaitu
eukariota yang bukan hewan, memiliki membran inti.
tumbuhan, maupun jamur (fungi). 3. Memiliki dinding sel atau tidak.
4. Cara hidup secara fotoautotrof
02. ALGA / GANGGANG atau heterotrof.
5. Bersifat aerob atau anaerob.
1. CIRI CIRI =
01. PROTOZOA uniseluler
eukariotik
bersifat aerob dan anaerob
heterotrof
6. Hidup bebas atau bersimbiosis.
7. Reproduksi secara seksual
1. CIRI CIRI = hidup bersimbiosis bersifat motil
dengan konjugasi dan aseksual
organisme bersel satu hidup di tempat lembab
mempunyai inti sel (eukariotik) 2. CARA REPRODUKSI dengan pembelahan biner.
umumnya memiliki anggota gerak secara aseksual dengan membelah diri menghasilkan
alat gerak: kaki semu (pseudopodua), bulu getar (silia), bulu
zoospora atau secara fragmentasi
cambuk (flagelum)
3. KLASIFIKASI
2. CARA REPRODUKSI
1) chlorophyta (alga hijau)
seksual ( membelah diri )
bersel satu, banyak, berkoloni, bentuk benang dan lembaran.
aseksual ( berkonjugasi )
3. KLASIFIKASI
eukariotik, punya klorofil, berperan fitoplankton, reproduksi
vegetatif dan generatif
03. JAMUR
1) rhizopoda 1. CIRI CIRI =
contoh: (1) alga hijau sel1 tidak gerak: chlorella (sumber protein
alat geraknya kaki semu, bentuk sel berubah-ubah, sitoplasma hidup sebagai satu sel/ koloni
bentuk PST), (2) alga hijau sel1 gerak: chlamydomonas, (3) alga hijau eukariotik
(ektoplasma dan endoplasma
koloni tidak gerak: hydrodicton, (3) alga hijau koloni gerak: volvox, dinding sel klitin
contoh: amoeba (membentuk kista), foraminifera (minyak bumi)
2) ciliata (infusoria) (4) alga hijau filamen: Spirogyra, (5) alga hijau talus: Ulva reproduksi seksual aseksual
bergerak dengan rambut getar (silia), reproduksi pembelahan 2) phaeophyta (alga cokelat struktur tubuh mirip benang
biner melintang, konjugasi, hidup di tempat lembab pigmen cokelat, zat cadangan (laminarin, asam alginat), hidup di
laut, tubuh menyerupai tumbuhan tinggi, reproduksi vegetatif
2. CARA REPRODUKSI
contoh: Paramecium caudatum aseksual = membentuk spora (zoospora)
(fragmentasi) dan generatif (isogami/oogami)
3) flagellata (mastigophora) seksual = pembentukan gamet menjadi zigot
contoh: (1) isogenerate: ectocarpus, (2) heterogenerate:
bergerak dengan bulu cambuk (flagel), reproduksi membelah
diri dengan membujur (aseksual)
laminaria, (3) cyclosporae: focus, sargassum, turbinaria. 3. KLASIFIKASI
3) rhophyta (alga merah) 1) Myxomycota
contoh: Trypanosoma, Trichomonas, Leishmania
umumnya hidup di laut, tidak ada flagel, dinding sel berlapis jamur lendir, sifat amoeba pada fase aseksual, sifat jamur saat
4) sporozoa (apocomplexa)
lapis, reproduksi aseksual (spora) seksual
tidak memiliki alat gerak, hidup sebagai parasit,
contoh: Gelidium, Chondrus, Eucheuma, Gracilaria contoh: Physarum polycephalum dan Dictyostelium discoideum
contoh: Plasmodium
4) chrysophyta (pengurai sampah organik serta pemakan bakteri)
4. PERAN POSITIF DAN NEGATIF punya pigmen kuning-keemasan, tidak ada pirenoid, kloroplas 2) Oomycota
POSITIF NEGATIF kecil, alat gerak flagel tidak sama tiap jenis, fotoautotrof, tidak ada jamur air, dapat ditemukan di tubuh serangga yang tergenang air,
Protozoa bisa mengontrol Protozoa merupakan jenis dinding sel, reproduksi tak kawin. menghasilkan sel flagel untuk berenang di air
jumlah populasi bakteri. hewan yang bisa merugikan contoh: Saprolegnia, Phytophthora, Pythium
contoh: Vaucheria
Protozoa alga bermanfaat makhluk hidup lainnya
sebagai bahan agar-agar. karena menjadi penyebab 4. PERAN POSITIF DAN NEGATIF
manusia memanfaatkan penyakit. POSITIF NEGATIF
protozoa untuk umber dapat diolah menjadi Entamoeba histolytica hidup
peledak dan bahan makanan dan minuman di dalam liang usus manusia,
penggosok. serta bahan campuran dalam menyebabkan kerusakan
industri. jaringan pada usus dan diare.

Anda mungkin juga menyukai