Anda di halaman 1dari 1

Pasal 27 ayat (1), (2), dan (3)

Terapat nilai ketuhanan, nilai Pasal 28 A


UNDANG- UNDANG NOMOR 21 kemanusiaan, nilai persatuan, nilai
TAHUN 2000 SERIKAT PEKERJA Pasal 28 B ayat (1), (2)
kerakyatan dan nilai keadilan Pasal 28 C ayat (1) dan (2)
ATAU BURUH UNDANG- UNDANG NOMOR 8
TAHUN 1999 TENTANG
dalam Pembukaan UUD 1945 Pasal 28 D ayat (1), (2), (3) dan (4)
PERLINDUNGAN KONSUMEN Pasal 28 E ayat (1), (2), (3)
UUD 1945 menegaskan tentang Hak Asasi Pasal 28 F
Manusia dalam bidang politik, ekonomi, social, Pasal 28 G ayat (1) dan (2)
UNDANG- UNDANG dan budaya Pasal 28 H ayat (1), (2), (3) dan (4)
NOMOR 23 TAHUN UNDANG- UNDANG NOMOR Pasal 28 I ayat 1), (2), (3), (4) dan (5)
2002 TENTANG 23 TAHUN 2004 TENTANG
PERLINDUNGAN ANAK PERLINDUNGAN ANAK
Pasal 28 J ayat (1) dan (2)
Anak tidak boleh di ikut
sertakan dalam berbagai
Korban kekerasan memiliki hak untuk
memperoleh jaminan UUD 1945 PASAL-PASAL

PANCASILA
kegiatan orang dewasa untukmendapatkan perlindungan dari
(politik misalkan kampanye, relawan, tenaga medis atau tenaga
kerusuhan sosial, sengketa kesehatan, para pekerja sosial, dan
bersenjata, dan lain para pendamping atau pembimbing
sebagainya). Namun, anak- rohani
anak harus di jaga, di Pancasila sebagai dasar negara Indonesia mengandung
lindungi, dan di sayangi.
AM DALAM
UNDANG- PRINSIP H EN HUKUM
pemikiran yang menjunjung tinggi keluhuran harkat dan
martabat manusia sebagai makluk Tuhan sehingga setiap
orang memiliki kewajiban untuk menghormati hak asasi

4 INSTRUM manusia orang lain.

UNDANG
UNDANG- UNDANG NOMOR
TAP MPR Pancasila sebagai sumber nilai
HAM di Indonesia karena berisi
nilai-nilai yang sejalan dengan
NO. XVII/MPR/1998 TENTANG HAM PASAL 3
39 TAHUN 1999 TENTANG UNDANG- UNDANG prinsip-prinsip hak asasi manusia
HAK ASASI MANUSIA NOMOR 26TAHUN 2000 Menugaskan kepada yang tercantum dalam Deklarasi
Merupakan instrumen pokok PENGADILAN HAM Sebagai salah satu Presiden Republik Indonesia Universal Hak Asasi Manusia.
untuk melindungi dan menjamin Mengatur pelaksanaan bentuk dan upaya PASAL 2 dan Dewan Perwailan Nilai-nilai yang terdapat dalam
semua hak setiap individu tentang proses hukum acara pemerintah pusat untuk “Menugaskan kepada Rakyat Republik Indonesia Pancasila, yaitu nilai ideal, nilai
manusia. Berisi pembahasan pada pengadilan HAM, dan menghadapi masalah Lembaga-Lembaga untuk meratifikasi berbagai instrumental, dan nilai praktikal,
tentang pengakuan, mengatur tentang pelanggaran HAM yang Tinggi Negara dan instru men Perserikatan menjadi pedoman dalam penegakan
penghormatan dan perlindungan perbuatan pidana yang di kian marak di Indonesia seluruh Aparatur Bangsa-Bangsa tentang hak asasi manusia di tengah
hak-hak asasi manusia yang golongkan sebagai bentuk dan tentang Pemerintah untuk Hak Asasi Manusia, kehidupan masyarakat sehari-hari.
sangat luas di muat secara pelanggaran berat terhadap penyelesaian kasus menghormati, menegakkan sepanjang tidak
detail dalam Undang-undang ini. Hak Asasi Manusia pelanggaran HAM dan dan menyebarluaskan bertentangan dengan
sebagai upaya untuk pemahaman mengenai hak Pancasila dan Undang-
menjawab tuntutan asasi manusia kepada Undang Dasar 1945”
UNDANG- UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2008 reformasi yang
DISKRIMINASI RAS ETNIS seluruh masyarakat”
berlangsung pada tahun
1998

Anda mungkin juga menyukai