1. Pendahuluan
Teknologi blockchain memberikan solusi dengan menyediakan sistem keamanan informasi
yang kuat dan handal. Teknologi blockchain dapat digunakan untuk memastikan integritas
dan validitas data yang disimpan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menyimpan data
dalam bentuk blok yang tersambung satu sama lain dan menggunakan enkripsi untuk
menjaga privasi. Selain itu, sistem terdesentralisasi yang ada pada teknologi blockchain
membuatnya sulit untuk diubah atau dihapus oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Penerapan teknologi blockchain pada sistem keamanan informasi dapat dilakukan pada
berbagai sektor, seperti perbankan, perdagangan, dan pemerintahan.
Langkah 1
Dengan demikian, blok dan rantai terhubung dengan aman, dan Anda
tidak dapat mengeditnya. Setiap blok tambahan memperkuat verifikasi
blok sebelumnya dan pada akhirnya, memperkuat seluruh blockchain.
Proses ini seperti menumpuk balok kayu untuk membuat menara. Anda
hanya dapat menumpuk balok di atas, dan jika Anda memindahkan
balok dari tengah menara, seluruh menara akan runtuh.
Keamanan lanjutan
Sistem blockchain memberikan tingkat keamanan dan kepercayaan
tinggi yang dibutuhkan dalam transaksi digital modern. Selalu ada
ketakutan bahwa seseorang akan memanipulasi perangkat lunak dasar
untuk membuat uang palsu bagi diri mereka sendiri. Tetapi blockchain
menggunakan tiga prinsip, yaitu kriptografi, desentralisasi, dan
konsensus untuk menciptakan sistem perangkat lunak dasar yang
sangat aman dan hampir mustahil untuk diubah. Tidak ada satu pun
titik kegagalan, dan tidak satu pun pengguna yang dapat mengubah
catatan transaksi.
Peningkatan efisiensi
Transaksi bisnis-ke-bisnis dapat memakan banyak waktu dan
menciptakan kemacetan operasional, terutama ketika kepatuhan dan
badan pengatur pihak ketiga dilibatkan. Transparansi dan kontrak
pintar di blockchain membuat transaksi bisnis tersebut menjadi lebih
cepat dan efisien.
Ketetapan
Ketetapan berarti sesuatu yang tidak dapat diubah atau ditukar. Tidak
ada peserta yang dapat mengutak-atik transaksi setelah dicatat ke
buku besar bersama. Jika catatan transaksi berisi kesalahan, Anda
harus menambahkan transaksi baru untuk membalikkan kesalahan
tersebut, dan kedua transaksi tersebut dapat dilihat oleh jaringan.
Konsensus
DAFTAR PUSTAKA
Noorsanti, R. C., Yulianton, H., & Hadiono, K. (2018). Blockchain-Teknologi Mata Uang Kripto
(Crypto Currency).