Disusun Oleh :
BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................... 1
BAB II ..................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ..................................................................................................... 3
2.1 Apa itu blockchain ......................................................................................... 3
2.5 Dampak Serta Manfaat Blockchain Dalam Pendidikan Dan Penelitian ........ 6
BAB III.................................................................................................................... 8
PENUTUPAN ......................................................................................................... 8
3.1 Kesimpulan .................................................................................................... 8
i
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa itu blockchain?
2. Bagaimana evolusi blockchain?
3. Bagaimana blockchain saat ini?
4. Apa Contoh penerapan blockchain dalam pendidikan dan penelitian?
5. Bagaimana Dampak serta manfaat blockchain dalam pendidikan dan
penelitian?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui Apa itu blockchain
2. Untuk mengetahui Bagaimana evolusi blockchain
3. Untuk mengetahui Bagaimana blockchain saat ini
4. Untuk mengetahui Contoh penerapan blockchain dalam pendidikan dan
penelitian.
5. Untuk mengetahui Dampak serta manfaat blockchain dalam pendidikan
dan penelitian
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
terdesentralisasi, terdistribusi, dan juga tidak dapat diubah. Tujuan
pada evolusi ini adalah untuk menghadirkan transparansi dan akses
public ke sistem keuangan global. Diawali dengan bitcoin yang
dikenalkan oleh Satoshi Nakamoto sebagai sistem peer-to-peer
elektronik. Transaksi pertama pada fase ini menggunakan bitcoin
yang kemudian dikenal sebagai “Internet of Money”.
2. Blockchain 2.0- Smart Contract
Pada fase evolusi ini adalah bentuk perkembangan selanjutnya pada
bidang ekonomi digital, Vitalik Buterin merupakan seorang
programmer yang terlibat pada komunitas bitcoin 2011 kemudian
mengerjakan kelanjutan dari fase selanjutnya yaitu Turing-Complete,
ataupun platform komputer terdesentralisasi yang dapat menjalankan
aplikasi apapun. Etherum kemduian resmi diluncurkan pada tahun
2015 sebagai blockchain public dengan fungsionalitas smart contract-
nya. Salah satu contoh bagaimana teknologi smart contract membuat
blockchain semakin digandrungi untuk digunakan untuk berbagai
aplikasi didunia nyata adalah pesatnya perkembangan DeFi. DeFi
merupakan ekosistem aplikasi keuangan seperti meminjam,
meminjamkan dan trading tanpa perlu bergantung pada entitas
terpusat seperti bank. Layanan keuangan ini disediakan melalui
Aplikasi Terdesentralisasi (Dapps), yang sebagian besar
dikembangkan di platform Ethereum.
3. Blockchain 3.0 - Adopsi Blockchain dan Crypto Oleh Intitusi Besar
Sebagai bentuk evolusi dari ekonomi digital ke dalam bentuk
perhimpunan atau masyarakat digital. Pada fase ini, yang terlibat
tidak lagi hanya dari dunia bisnis, tetapi dari bidang lain sudah mulai
memanfaatkan teknologi blockchain seperti bidang kesehatan,
pendidikan, pemerintahan, komunikasi, ilmu pengetahuan dan
lainnya. Di dalam fase ini, salah satu hal yang paling menonjol adalah
munculnya smartcity dan IoT sebagai platform bisnis yang baru.
4
2.3 Bagaimana blockchain saat ini
Blockchain merupakan teknologi yang memungkinan menyimpan
pertukaran data yang aman dan juga terverifikasi secara digital. Saat ini,
blockchain telah menjadi salah satu dari banykanya hal yang dibicarakan dan
digunakan dalam berbagai bidang, termasuk keuangan, perdagangan dan
bahkan politik.
Menggunakan sistemn terdistribusi yang memverifikasi transaksi secara
independen, blockchain memungkinkan pihak-pohak yang tidak saling
percaya untuk bertransaksi secara aman dan terpercaya. Hal itu membuka
peluang baru untuk menciptakan suatu sistem keuangan yang lebih efisien
dan juga transparan, meingkatkan transaksi online dan membantu mencegah
penipuasn dan juga kejahatan keuangan.
Blockchain juga memberikan manfaat dibidang seperti supply chain
management, pemilu dan bahkan idenstitas digital. Dengan penyimpanan data
secara terdesentralisasi dan terverifikasi, blockchain dapat membantu
meningkatkan akurasi dan juga kepercayaan dalam berbagai proses bisni dan
administrasi.
Potensi yang ada pada blockchain sangat besar untuk memperbaiki
sistem yang ada dan membuka peluang baru, blockchain juga memiliki
potensi besar untuk mengubah cara kita melakukan bisnis dan bertransaksi di
era digital pada saat ini. walaupun masih banyak tantangan yang harus
dihadapi dala implementasi dan pengembangan teknologi blockchain ini.
5
proses akademiknya dan juga untuk perekrut yang dapat
mengandalkan sistem sebagai alat yang akurat dalam memverifikasi
keterampilan dan keahlian calon pekerja,
2. Meningkatkan dan memfasilitasi pembelajaran seumur hidup.
Blokchain dapat juga diaplikasikan dalam proses pembelajaran yang
dapat membuat mengajar dan belajar menjadi lebih menarik dan
menyenangkan.
Blockchain juga dapat untuk digunakan dalam penelitian untuk
mengelola data penelitian secara terdesentralisasi. Dengan demikian, data
penelitian dapat dengan mudah diakses oleh peneliti tanpa harus
mengandalkan server atau sistem penyimpanan data yang terpusat. Hal
tersebut dapat membantu meningkatkan kecepatan dan efisiensi dalam proses
penelitian, serta menjamin integritas dan keamanan data penelitian.
6
7
BAB III
PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan
Blockchain dapat disebut sebagai buku besar digital, blockchain pada
dasarnya adalah kumpulan blok-blok yang berisikan data transaksi yang
dikaitkan dan diurutkan satu sama lain untuk membuat sebuah kekacauan.
Tahap pertama ini merupakan tonggak awal mata uang digital yang
sepenuhnya terdesentralisasi, terdistribusi, dan juga tidak dapat diubah.
Transaksi pertama pada fase ini menggunakan bitcoin yang kemudian dikenal
sebagai "Internet of Money". Blockchain dapat membuka peluang baru untuk
menciptakan suatu sistem keuangan yang lebih efisien dan juga transparan,
meingkatkan transaksi online. Saat ini, blockchain telah menjadi salah satu
dari banyak hal yang dibicarakan dan digunakan dalam berbagai bidang.
Blokchain dapat diterapkan untuk membantu meningkatkan efesiensi dan
transparansi dalam proses belajar dna juga mengajar, serta dalam mengelola
penelitian data. Potensi besar untuk mengubah cara kita melakukan bisnis dan
bertransaksi di era digital pada saat ini masih banyak tantangan yang harus
dihadapi implementasi dan pengembangan teknologi blockchain.
3.2 Saran
Untuk mempelajari blokchain dan mengetahuin blockchain lebih lanjut
maka harus banyak literasi dan eksplorisasi. Karena hal ini tergolong hal yang
baru dan walaupun sudah banyak diterapkan tetapi masih cukup awam untuk
mayarakat Indonesia terlebih lagi untuk beberapa ornag yang masih sulit
untuk mencari dan mempelajari teknelogi terbaru. Meskipun jika sudah
paham dan diterapkan teknologi seperti blockchain ini akan sangat bagus dan
berguna tidak hanya untuk hal besar tetapi juga untuk keseharian semua
orang.
8
DAFTAR PUSTAKA