Sepanjang sejarah kehidupan umat manusia di muka bumi
tidak terlepas dari berbagai macam konflik pertikaian. Pertikaian demi pertikaian di antara umat manusia terjadi karena disebabkan oleh banyak faktor kepentingan, kepentingan demi kepentingan tersebut membuat manusia menjadi satu-satunya makhluk di muka bumi ini yang hidup paling tidak harmonis. Pertikaian di antara manusia terjadi karena manusia belum menyadari bahwa musuh sesungguhnya bukan siapa yang ada di hadapannya tetapi musuh sesungguhnya adalah dirinya sendiri. Kerukunan dapat diraih dengan banyak hal mulai dari hal kecil sampai hal besar. Kita mulai membina kerukunan dalam keluarga, keluarga sebagai pondasi kita sebelum melangkah ke dunia luar. Apabila kita menjalin rasa sayang dan harmonis dengan orang tua dan saudara, mka tidak langsung hati kita terlatih untuk mengemban tugas menjaga kerukuran diluar sana. Dengan masyarakan sekitar(kampung halaman) kitapun juga harus demikian dengan apa yang kita terapkan dipondasi keluarga kita tadi. Walaupun pada kalangan masyarakan orang-orang yang kita temui beraneka ragam sifat dan bermacam-macam suasa hati. Dengan sikap rendah hati dan menekan segala keegoisan diri sendiri, kita dapat menang mendapatkan kerukunan itu. Mengenal bangsa kita yang mempunya ke majemukan dalam segala bidang, mulai dari agama, ras, suku, bahasa, dan budaya. Pancasila mengajarkan kita bagaimana menjalani hidup penuh toleransi dikehidupan berbangsa kita. Pancasila sebagai salah satu lambang toleransi yang menyatukan bangsa Indonesia. Dalam halnya isi sila ke-3 “Persatuan Indonesia” dan ditegaskan oleh pita yang digenggam erat oleh cakar sang burung garuda “Bhinneka Tunggal Ika”, seakan akan kita terbawa untuk selalu menjunjung tinggi nilai toleransi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.Mungkin sekian isi essay tugas mata kuliah pancasila dari saya. Terima kasih.