2. Melaksanakan upaya agar NU baik nama, panji, lambang atau atribut NU tidak digunakan dalam
kegiatan yang:
1) bukan program atau atas nama NU
2) tidak sesuai dengan tujuan NU
3) bertentangan dengan AD/ART NU
4) merendahkan martabat dan harkat NU
3. Melakukan upaya agar kegiatan jajaran NU dalam bekerja sama dengan pihak lain (di luar NU)
senantiasa berkonsultasi/ada rekomendasi/izin dari MWCNU.
4. Menanamkan kebanggaan sebagai warga NU dengan tetap melaksanakan amaliyah ibadah ala
Ahlussunnah wal Jama’ah (NU), berani mengatakan “saya orang NU”, memasang lambang/logo NU
di rumah dan tempat-tempat fasilitas milik NU (Masjid, Mushola, Madrasah, dll).
C. PROGRAM UNGGULAN
1. . Pembangunan Gedung Kantor MWCNU Yang lebih representatif
1). Pengadaan tanah, yaitu mencari tanah yang letaknya strategis
2). Penggalian dana dengan cara:
a). Sumbangan pengurus NU
b). Sumbangan Warga
c). Sumber Lain
b. Tahap II : Pembinaan
1) Diklat manajemen organisasi
2) Diklat manajemen takmir masjid
3) Diklat pengelolaan LAZISNU
c. Tahap III : Pemantapan
1) Laporan Akuntabilitas Kinerja Ranting
2) Evaluasi
2. Faktor Penghambat
1) Wilayah yang luas menyebabkan potensi yang ada belum tergarap dengan baik.
2) Kesadraan warga untuk berorganisasi kurang
3) Belum memiliki gedung/kantor MWC dan Banomnya yang representative
4) Belum memiliki badan usaha
3. Strategi Pengembangan
1) Efektifitas kerja dan program NU dan Banomnya
2) Pembinaan organisasi melalui ranting dan KAR (Koordinator Anak Ranting
3) Mengusahakan berdirinya gedung/kantor MWC dan Banom
4) Mengusahakan berdirinya badan usaha
E. PENUTUP
Demikian gambaran kecil Majlis Wakil Cabang Nahdlatul ‘Ulama (MWCNU) kecamatan Cijati masa
khidmat 2023-2028