Anda di halaman 1dari 3

Macro Economics

Bahas inflasi dan suku bunga amerika

Inflasi Amerika serikat secara tahunan mengalami peningkatan sebesar 0,5% menjadi 3,7% pada
agustus dari 3,2% pada bulan seblumnya di atas perkiraan analysis yaitu sebesar 3,6% yang salah
satunya disebabkan oleh lonjakan harga minyak mentah yang dimana amerika adalah konsumen
minyak terbesar didunia, yang dimana target kisaran inflasi masih jauh nilainya diatas target The Fed
sebesar 2%. Sebagai respon terhadap situasi ini The FED pada FOMC memutuskan untuk tetap
menahan tingkat suku bunga sebesar 5,5% akan, tetapi the fed tetap memberikan sinyal hawkish
hingga akhir tahun 2023.

Sementara di indonesia tingkat inflasi sebesar 3,27% yoy meningkat lebih besar dibandingkan bulan
sebelumnya dan bank Indonesia tetap menahan tingkat suku bunga di angka 5,75%, Keputusan ini
sebagai konsistensi kebijakan moneter untuk memastikan inflasi tetap rendah dan terkendali dalam
kisaran sasaran 3,0±1% pada tahun 2023 dan 2,5±1% pada 2024.

(sumber data cnbc atau trading economic)

Kenaikan harga komoditas dunia membuat

Harga batu bara dan minyak

Peningkatan permintaan konsumen Indonesia

Keyakinan Konsumen

Indeks keyakinan konsumen mengindikasikan terjadi peningkatan optimis konsumen terhadap


kondisi ekonomi pada saat ini yang di indikasikan dari IKK(indeks keyakinan konsumen) yang
meningkat sebesar 125,5 pada agustus dibandingkan pada bulan sebelumnya sebesar 123,5,

IKE(indeks kondisi ekonomi saat ini) terhadap kondisi ekonomi pada saat ini terpantau berada pada
area optimis sebesar 115,5 lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 113,8 pada juli 2023
yang didorong oleh meningkatnya komponen pembentuknya, indeks yang menyumbang nilai
tertinggi ialah indeks pembelian barang tahan lama sebesar 111,6 yang meningkat 3,1 poin dari juli
2023 serta indeks penghasilan saat ini dan indeks ketersediaan lapangan kerja sebesar 1,3 poin dan
0,8 poin pada agustus 2023 dibandingkan bulan sebelumnya.

IEK(indeks ekspetasi konsumen) untuk kondisi ekonomi 6 bulam kedepan dinilai cukup kuat yang
dicerminkan oleh IEK pada agustus 2023 terpantau berada dizona optimis sebesar 135 lebih tinggi
dari 133,2 pada bulan sebelumnya yang didukung oleh ekspetasi kegiatan usaha dan ketersediaan
lapangan kerja yang tercatat sebesar 137,4 dan 132,5 lebih tinggi dari bulan sebelumnya, akan tetapi
ekspetasi penghasilan tercatat dalam zona optimis dengan nilai 135,2 lebih kecil dibangingkan bulan
sebelumnya sebesar 136,4

Kondisi keuangan konsumen

Pada agustus, rata-rata proporsi pendapatan konsumen untuk konsumsi sebesar 75,6%, proposi
pembayaran cicilan hutang sebesar 8,6% dan proporsi pendapatan konsumen yang disimpan sebasar
15,8% yang tergolong relative stabil dibandingkan proporsi sebelumnya.

Hali ini juga ditandai dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,17% pada triwulan II 2023
dan menjadikan Indonesia jadi salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi terbesar didunia
yang dimana mayoritas negara mengalami perlambatan ekonomi. Tren positif ini juga
mengindikasikan tingginya daya beli Masyarakat terhadap kegiatan usaha, pendapatan saat ini serta
ketersediaan lapangan pekerjaan.

(sumber data laporan survey BI atau BPS)

Kinerja ekspor komditas di kuartal 1 &2 2023

Industry overview

Pembangunan infrastruktur merupakan salah satu fokus anggarang pemerintah di 2023

Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu prioritas pengeluaran pemerintah pada tahun 2023
berdasarkan data APBN. Terdapat enam kebijakan yang difokuskan oleh Pemerintah, yaitu: (1)
Meningkatkan kualitas SDM, yang tercermin dalam alokasi anggaran pendidikan sebesar Rp612
triliun (+6,5% YoY), atau setara dengan 30% dari total anggaran. (2) Melakukan reformasi pada sistem
perlindungan sosial dengan anggaran sebesar Rp476 triliun atau 23% dari total anggaran. (3)
Revitalisasi sektor industri. (4) Reformasi birokrasi dan penyederhanaan regulasi. (5) Pembangunan
infrastruktur untuk mendukung pusat-pusat ekonomi baru, termasuk IKN. (6) Lanjutan dari
pembangunan infrastruktur dengan dana sebesar Rp392 triliun, yang berkontribusi sekitar 19% dari
total anggaran yang dimana anggaran ini lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp364
triliun. Pemanfaatan Sebagian akan digunakan untuk Pembangunan ibu Kota Nusantara, infrastruktur
konektivitas, penyediaan teknologi informasi dan komunikasi, percepatan pembangunan jalan tol
Sumatra, LRT Jabotetabek serta pembangkit listrik dan lain-lain.

Permintaan Semen Di luar pual jawa meningkat

Pemerataan Pembangunan yang didukung oleh pemerintah untuk menuju visi pemerataan di seluruh
penjuru Indonesia. Hingga saat ini pulau jawa masih mendominasi pertumbuhan ekonomi Indonesia
yang didukung oleh pesatnya Pembangunan yang dilakukan dipulau jawa, untuk melakukan visi
pemerintah tsb pemerintah akan melakukan Pembangunan dibeberapa pulau seperti di Kalimantan,
bali, NTT serta di beberapa wilayah timur Indonesia lainnya. Akan tetapi gingga kuartal I 2023
permintaan semen di luar jawa sudah mencapai 3,8 juta ton

Masih cukup terbuka ruang pertumbuhan pembangunan infrastruktur di Indonesia

Kapasitas produksi semen oleh produsen serta permintaan semen oleh konsumen

Volume produksi dan p enjualan industry semen baik


Konsumsi masyarakat di sektor manufaktur

Competitive advantage

SMGR masih Menjadi pemegang pangsa pasar industr semen

SMGR memiliki pangsa pasar sebesar 50% dengan diikuti oleh kompetitiornya INTP sebsesar 25% dan
conch yang berasal dari china masuk kedalam urutan ketiga dengan komposisi 7,1% terhadap market
semen di Indonesia. Pada tahun 2019 SMGR berhasil meningkatkan volume penjualan sebesar 43,2
juta ton atau naik sebesar 29,6% dari tahun sebelumya sebesar 33,3 juta ton.

Red ocean and blue ocean

Teknikal analisis

Secara teknikal SMGR sudah menunjukan tren bullish yang dimulai pada bulan april ditandai dengan
chart pattern inverted head and shoulder serta telah menembus support dan ressitennya yang
mengindikasikan bahwa SMGR sudah memasuki trend bullishnya. Pada saat ini secara teknikal saham
SMGR sedang membentuk chart pattern bullish penant dan sedang berada di daerah support yang
cukup kuat, serta indicator stochastic RSI memberikan sinyal bahwa harga sudah berada diarea jenuh
jual dengan adanya indikasi golden cross diarea tersebut di harga Rp6.850.

kami merekomendasikan BUY saham SMGR di harga Rp6.850 dengan target price di area resisten
terdekat dengan harga Rp7.425 dan memasang stop lose berada di support terdekat dengan harga
Rp6.500 dengan rasio perbandingan 1:3.

Anda mungkin juga menyukai