Anda di halaman 1dari 36

LK-9a: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


KURIKULUM MERDEKA

Satuan Pendidikan : SDIT Sabilul Huda


Kelas/Semester : V/ Ganjil (1)
Mata Pelajaran : PAI
Materi Pembelajaran : Zakat Fitrah dan Zakat Mal
Alokasi waktu : 2 JP (2 x 35 menit)

A. Tujuan Pembelajaran :
Melalui pendekatan saintifik diharapkan:
 Peserta didik dapat menjelaskankan pengertian dan macam-macam zakat.
 Peserta didik dapat menjelaskan harta yang wajib dizakatkan
 Peserta didik dapat mengidentifikasi ketentuan membayar zakat
 Peserta didik dapat menjelaskankan mustahik zakat
 Peserta didik dapat menjelaskan hikmah zakat.
 Peserta didik mampu menghitung jumlah zakat yang harus dikeluarkan.

A. Indikator Pembelajaran :
 Peserta didik dapat menguraikan dengan kata sendiri pengertian zakat.
 Peserta didik dapat menyebutkan dan menjelaskan jenis-jenis zakat, seperti zakat mal
dan zakat fitrah.
 Peserta didik mampu mengidentifikasi harta yang wajib dizakatkan, seperti uang, emas,
atau barang berharga lainnya.
 Peserta didik mampu menjelaskan ketentuan membayar zakat, termasuk persentase atau
nilai minimum harta yang harus mencapai sebelum zakat wajib dikeluarkan.
 Peserta didik mampu menggambarkan siapa yang termasuk mustahik zakat, yaitu orang-
orang yang berhak menerima zakat karena kebutuhan.
 Peserta didik dapat menyebutkan dan menjelaskan hikmah zakat, seperti membantu
mereka yang membutuhkan dan menjaga keadilan sosial.
 Peserta didik dapat menghitung jumlah zakat yang harus dikeluarkan berdasarkan
contoh-contoh kasus yang diberikan selama pembelajaran.

B. Kegiatan Pembelajaran :

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu

Pendahuluan Pendahuluan 10 Menit

1) Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan


salam dan berdoabersama.

2) Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian,


posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.

3) Guru menyapa peserta didik dengan ramah.


4) guru melakukan apersepsi pembelajaran.

5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti Kegiatan Inti 50 Menit

Orientasi ( mengamati, menanya )

1) Guru menayangkan vidio dan slide yang


berkaitan denganpembelajaran terkait
materi zakat.

2) Peserta didik mengamati vidio dan slide yang


berkaitan denganpembelajaran

3) Guru menanyakan tentang permasalahan


yang ada pada tayangan vidio

4) Peserta didik secara bergantian menjawab


pertanyan tersebut

Mengorganisasikan peserta didik dalam


pengorganisasian masalah ( menanya,
mengkomunikasikan )

1. Guru membagi peserta didik kedalam beberapa


kelompok

2. Peserta didik memberikan tanggapan tentang hal yang


telah diamatinyadalam kelompok masing

3. Guru memberikan bimbingan dan panduan


(stimulus) agar pesertadidik mencari tahu dengan cara
menanya tentang tayangan vidio.

4. Peserta didik secara berkelompok mengidentifikasi


orang-orang yang berhak menerima zakat.

5. Setiap kelompok mendiskusikan hasil


identifikasi tersebut danmembuat beberapa
pertanyaan yang relevan.

Membimbing penyelidikan mandiri dan kelompok


dalam belajarmandiri ( mengasosiasi)

1. Guru membimbing peserta didik dalam


kelompok merekatentang macam – macam
zakat yang ada disekitarnya
2. Guru membimbing peserta didik dalam
kelompok merekatentang Orang orang
yang berhak menerima zakat.

Peserta didik dalam kelompoknya


membaca buku yang berhubungan
dengan macam - macam zakat dan
mendiskusikannya

4. Peserta didik membuat hasil diskusi


kedalam lembarankesimpulan

Mengembangkan dan menyajikan hasik karya (


mengasosiasi, mengkomunikasikan )

1. Guru memberi kesempatan kepada setiap


kelompok untuk memperesentasikan hasil
diskusinya, sementara kelompok lain ikut
mencermati dan mengajukan berbagai
pertanyaan yang sudah dipersiapkan.

2. Peserta didik yang lain menanggapai hasil


diskusi yang telahdisampaikan kelompok yang
tampil

Analisis dan Evaluasi pemecahan masalah (


mengkomunikasikan )

1. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi


peserta didik tentang jenis – jenis zakat, orang yang
berhak menerima zakat berdasarkan buku teks atau
sumber lain yang relevan.

2. Guru beserta peserta didik menyimpulkan materi


pembelajaranjenis – jenis zakat, orang yang berhak
menerima zakat

3. Memberikan tugas terhadap pemahaman peserta


didik
Penutup 10 Menit
a. Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing guru.
b. Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan
mengajukan pertanyaanatau tanggapan peserta didik
dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan
masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya.
c. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan
tugas baik cara individu maupun kelompok.
d. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya.
e. Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan
hamdalah danmengucapkan salam.
Kepala SDIT Sabilul Huda Guru PAI

Fitri Meiliastuti, S.Pd Afifudin, S.Pd.I


LK-9b: Modul Ajar (MA)

Modul Ajar Format Lengkap (Model 1)


Modul Ajar PAI dan BP

Informasi Umum
Nama Penyusun : Afifudin
Institutsi : SDIT Sabilul Huda
Tahun Penyusunan : 2023
Jenjang Sekolah : Sekolah Dasar
Kelas :V
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Kompetensi Awal : Peserta Didik Mampu Mendefinisikan Zakat Mal dan
Zakat Fitrah

Profil Pelajar Pancasila dan Pelajar Rahmatan lil Alamin :


• Profil Pelajar Pancasila yang ingin dicapai adalah meningkatkan keimanan kepada
Allah Swt dan bersikap gotong royong saling membantu.
• Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin yang ingin dicapai adalah memiliki sikap
ta’awun, adil dan saling berbagi
Sarana prasana :
 Sarana dan prasarana yang diperlukan untuk pembelajaran ini meliputi ruang
kelas, papan tulis, buku pelajaran, multimedia, serta materi pembelajaran yang
relevan.
Target Peserta Didik :
 Target peserta didik adalah untuk memahami konsep zakat, infak, sedekah, dan
hadiah dengan benar dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Model Pembelajaran :
 Model pembelajaran yang digunakan mungkin mencakup pembelajaran
kooperatif, pembelajaran berbasis proyek, dan penerapan prinsip-prinsip
pembelajaran aktif.

Kompetensi Inti
A. Tujuan Pembelajaran

1. Menyebutkan makna zakat, infak, sedekah, dan hadiah dengan benar.


2. Membiasakan perilaku berbagi sebagai bukti menerapkan makna zakat, infak,
sedekah, dan hadiah dengan benar.
3. Menjelaskan makna zakat, infak, sedekah, dan hadiah dengan benar.
4. Membedakan makna zakat, infak, sedekah, dan hadiah dengan benar.
5. Menciptakan ide-ide kegiatan yang serupa dengan makna zakat, infak, sedekah,
dan hadiah dengan benar.
6. Mempraktikkan makna zakat, infak, sedekah, dan hadiah dengan benar.

B. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran


1. Menjelaskan pengertian zakat mal dan fitrah dan ketentuan-ketentuannya secara
tepat dan lengkap.
2. Menyebutkan pengertian zakat mal dan fitrah dan ketentuan-ketentuannya secara tepat
dan lengkap.
3. Dapat menghafal ketentuan-ketentuan zakat mal dan zakat fitrah secara tepat,
lrngkap dan lancar.

C. Pemahaman Bermakna
 Pemahaman yang disampaikan dalam konteks ini berarti peserta didik dapat
memahami dan menginternalisasi makna zakat, infak, sedekah, dan hadiah secara
mendalam.
D. Pertanyaan Pemantik

 Apa pengertian zakat mal dalam Islam? Apa perbedaan zakat mal dengan zakat
fitrah ?
 Mengapa zakat mal dianggap sebagai salah satu pilar utama dalam Islam? Apa
hikmah di balik praktik berbagi harta yang dimiliki?
 Bagaimana ketentuan dan peraturan zakat mal yang benar? Apakah ada persyaratan
tertentu yang harus dipenuhi sebelum seseorang wajib memberikan zakat mal?
 Apa tujuan utama dari zakat fitrah, dan kapan waktu pemberiannya ?
 Bagaimana zakat fitrah membantu mereka yang kurang beruntung dalam
masyarakat? Apakah ada manfaat sosial yang bisa dilihat dari zakat fitrah ?
 Bagaimana kita sebagai individu dapat menerapkan konsep zakat mal dan zakat
fitrah dalam kehidupan sehari-hri? Bagikan pengalaman Anda atau ide-ide praktis.

E. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pendahuluan (10 menit)

1. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoabersama.

2. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi dan tempat duduk

disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.

3. Guru menyapa peserta didik dengan ramah.

4. guru melakukan apersepsi pembelajaran.

5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti (50 menit)

Orientasi ( mengamati, menanya )

1) Guru menayangkan vidio dan slide yang berkaitan denganpembelajaran


terkait materi zakat.

2) Peserta didik mengamati vidio dan slide yang berkaitan denganpembelajaran

3) Guru menanyakan tentang permasalahan yang ada pada tayangan vidio

4) Peserta didik secara bergantian menjawab pertanyan tersebut

Mengorganisasikan peserta didik dalam pengorganisasian masalah ( menanya,


mengkomunikasikan )

5. Guru membagi peserta didik kedalam beberapa kelompok

6. Peserta didik memberikan tanggapan tentang hal yang telah diamatinyadalam kelompok
masing
7. Guru memberikan bimbingan dan panduan (stimulus) agar pesertadidik mencari tahu
dengan cara menanya tentang tayangan vidio.

8. Peserta didik secara berkelompok mengidentifikasi orang-orang yang berhak menerima


zakat.

9. Setiap kelompok mendiskusikan hasil identifikasi tersebut danmembuat beberapa


pertanyaan yang relevan.

Membimbing penyelidikan mandiri dan kelompok dalam belajarmandiri (


mengasosiasi)

10. Guru membimbing peserta didik dalam kelompok merekatentang macam –


macam zakat yang ada disekitarnya

11. Guru membimbing peserta didik dalam kelompok merekatentang Orang


orang yang berhak menerima zakat.

Peserta didik dalam kelompoknya membaca buku yang


berhubungan dengan macam - macam zakat danmendiskusikannya

Peserta didik membuat hasil diskusi kedalam lembarankesimpulan

Mengembangkan dan menyajikan hasik karya ( mengasosiasi,


mengkomunikasikan )

12. Guru memberi kesempatan kepada setiap kelompok untuk memperesentasikan


hasil diskusinya, sementara kelompok lain ikutmencermati dan mengajukan berbagai
pertanyaan yang sudah dipersiapkan.

13. Peserta didik yang lain menanggapai hasil diskusi yang telahdisampaikan
kelompok yang tampil

Analisis dan Evaluasi pemecahan masalah ( mengkomunikasikan )

14. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi peserta didik tentang jenis – jenis
zakat, orang yang berhak menerima zakat berdasarkan buku teks atau sumber lain yang
relevan.

15. Guru beserta peserta didik menyimpulkan materi pembelajaranjenis – jenis zakat,
orang yang berhak menerima zakat

16. Memberikan tugas terhadap pemahaman peserta didik

Kegiatan Penutup (10 menit)


1. Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing guru.
2. Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaanatau
tanggapan peserta didik dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan
masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya.
3. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik cara individu
maupun kelompok.
4. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
5. Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan hamdalah danmengucapkan
salam.

1. Asesmen
1. Tertulis
2. Sikap

2. Pengayaan dan Remidial


1. Studi Kasus Lanjutan : Peserta didik yang telah menunjukkan pemahaman yang
mendalam tentang zakat mal dan zakat fitrah dapat diberikan studi kasus yang lebih
kompleks. Mereka dapat diminta untuk menghitung mal zakat dengan skenario yang
lebih rumit, seperti memiliki sumber pendapatan yang bervariasi.
2. Diskusi Kritis : Peserta didik dapat diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam
diskusi kritis tentang isu-isu yang berkaitan dengan zakat dan masalah sosial. Mereka
dapat merancang dan memikirkan solusi untuk masalah sosial yang dapat diatasi
dengan konsep zakat.
3. Proyek Sosial : Peserta didik yang tertarik dapat diarahkan untuk merencanakan dan
melaksanakan proyek sosial yang melibatkan pengumpulan dan pendistribusian zakat
kepada yang membutuhkan. Mereka dapat melaporkan hasil proyek tersebut kepada
kelas.

4. Glosarium
a. Zakat mal adalah zakat harta
b. Zakat fitrah adalah zakat jiwa

5. Daftar Pustaka
a. Buku PAI Kelas 5 SD
b. Kitab Fiqih
c. Artikel

Mengetahui, Cirebon, Oktober 2023


Kepala SDIT Sabilul Huda Guru PAI

Fitri Meiliastuti, S.Pd Afifudin, S.Pd.I


Modul Ajar Format Lengkap (Model 2)
Modul Ajar PAI SD

Madrasah : SDIT Sabilul Huda


Mata Pelajaran : PAI
Tema : Zakat Mal dan Zakat Fitrah
Fase/Kelas : C/ V
Alokasi Waktu : 2x 35 menit
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Nama Penyusun : Afifudin,S.Pd.I

Kompetensi Awal:
Siswa mampu memahami materi zakat dengan baik
Profil Pelajar Pancasila dan Pelajar Rahmatan lil Alamin:
Menjadi manusia yang beriman, bergotong royong, adil, (tasamuh) saling
membantu terhadap sesama.
Sarana dan Prasarana:
Buku Ajar PAI, Kitab Fiqih, Laptop, Proyektor.
Target Peserta Didik:

Memahami materi Zakat dengan baik dan benar

Tujuan Pembelajaran Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran


Menyebutkan dan menjelaskan makna zakat 1. Menjelaskanpengertian zakat mal dan fitrah
mal dan zakat fitrah dan ketentuan-ketentuannya secara tepat
dan lengkap.
2. Menyebutkan pengertian zakat mal dan fitrah
dan ketentuan-ketentuannya secara tepat dan
lengkap.
3. Dapat menghafal ketentuan-ketentuan zakat
mal dan zakat fitrah dan ketentuan-
ketentuannya secara tepat, lengkap dan
lancar.

1. Pemahaman Bermakna:
2. Pemahaman bermakna dari materi di atas adalah pemahaman yang mendalam dan
signifikan tentang pentingnya zakat dalam Islam. Ini mencakup pemahaman bahwa
zakat adalah kewajiban sosial yang penting dalam agama Islam, yang tidak hanya
melibatkan memberikan sebagian dari harta benda kepada yang membutuhkan,
tetapi juga memiliki makna spiritual, keadilan sosial, dan kepedulian terhadap sesama
manusia. Dengan demikian, pemahaman makna tentang materi ini mencakup
pemahaman bahwa zakat bukan sekedar tugas melaksanakan kewajiban, tetapi juga
merupakan amal kebaikan yang mendalam yang mencerminkan nilai-nilai Islam
seperti solidaritas, keadilan, dan rahmat.
3. Pertanyaan Pemantik:
1. Apa yang Anda ketahui tentang zakat mal dan zakat fitrah dalam Islam?
2. Mengapa zakat dianggap penting dalam agama Islam?
3. Bagaimana zakat mal dan zakat fitrah dapat membantu masyarakat yang
membutuhkan?
4. Apa yang mendorong seseorang untuk memberikan zakat?
5. Bagaimana zakat mempengaruhi kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat?
6. Apakah Anda memiliki pengalaman pribadi atau cerita tentang memberikan
atau menerima zakat?
7. Bagaimana zakat dikaitkan dengan nilai-nilai seperti solidaritas, keadilan, dan
rahmat dalam Islam.
8. Kegiatan Pembelajaran:

Langkah-langkah persiapan:
Guru menyiapkan kebutuhan pembelajaran seperti:
1. Buku Ajar PAI dan Kitab Fiqih.
2. Laptop dan Proyektor untuk presentasi.
3. Materi presentasi atau slide yang akan digunakan.
4. Papan tulis dan spidol untuk penjelasan tambahan.
5. Handout atau materi tambahan yang akan dibagikan kepada siswa.
6. Daftar hadir siswa dan alat untuk pencatatan.
7. Timer atau alat pendukung untuk mengatur waktu pembelajaran.
8. Bahan-bahan referensi tambahan yang akan digunakan dalam
pembelajaran (jika diperlukan).

Urutan Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu


Pembelajaran ke-1 4 JP
(4x35’)
Kegiatan pembukaan: 15’
• Guru memulai pelajaran dengan memberikan
salam dan berdoa bersama dengan siswa.
• Guru memperkenalkan topik pembelajaran yaitu
"Zakat Mal dan Zakat Fitrah" dan mengaitkannya
dengan nilai-nilai Islam seperti solidaritas,
keadilan, dan rahmat.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
kepada siswa.

Kegiatan Inti: 110’


• Presentasi Materi:
• Guru menggunakan laptop dan proyektor
untuk memproyeksikan materi presentasi
atau slide yang telah disiapkan.
• Guru menjelaskan dengan rinci tentang
zakat mal dan zakat fitrah, termasuk
pengertian dan ketentuannya.
• Guru menggunakan buku ajar PAI dan kitab
fiqih sebagai referensi untuk menjelaskan
materi.
• Selama presentasi, guru memberikan
contoh konkret dan relevan untuk
memahamkan siswa.
• Diskusi dan Tanya Jawab:
• Setelah presentasi, guru memfasilitasi
diskusi di kelas dengan pertanyaan lebih
lanjut.
• Siswa diberi kesempatan untuk bertanya,
memberikan pendapat, atau berbagi
pengalaman pribadi tentang zakat.
• Diskusi akan membantu siswa memahami
bagaimana zakat mempengaruhi
masyarakat yang membutuhkan dan
mengapa orang memberikan zakat.
• Kegiatan Kelompok:
• Guru mengatur kegiatan kelompok yang
mendorong siswa untuk bekerja sama.
• Siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok
kecil dan diberikan tugas terkait zakat,
seperti membuat skenario tentang
memberikan zakat atau menyusun daftar
manfaat zakat bagi masyarakat.
• Pemahaman yang Mendalam:
• Guru mengingatkan siswa tentang
pentingnya pemahaman yang mendalam
tentang zakat dalam Islam dan
mengaitkannya dengan nilai-nilai Islam
seperti solidaritas, keadilan, dan rahmat.
• Siswa diarahkan untuk merenungkan
bagaimana zakat bukan hanya tugas, tetapi
juga amal kebaikan yang mendalam yang
mencerminkan nilai-nilai tersebut.
• Evaluasi:
• Guru memberikan tugas atau kuis singkat
kepada siswa untuk mengukur pemahaman
mereka tentang zakat mal dan zakat fitrah.
• Guru memberikan umpan balik dan
memeriksa kinerja siswa.
Kegiatan Penutup: 15’
Penyimpulan:
1. Pemantapan dan Penutup:
 Guru menyimpulkan pelajaran dengan
merangkum poin-poin penting tentang
zakat dan nilai-nilai Islam yang terkait.
 Guru mengingatkan siswa tentang
pentingnya zakat dalam Islam dan
mengapa zakat adalah kewajiban sosial
yang penting.
 Guru memberikan penugasan atau tugas
rumah yang relevan tentang zakat.
2. Evaluasi Akhir:
 Guru mengevaluasi pelaksanaan
pembelajaran dan apakah tujuan
pembelajaran telah tercapai.
 Guru mencatat hasil evaluasi untuk
perbaikan di masa depan.

Penutup: Guru mengakhiri pelajaran dengan


memberikan salam dan berdoa bersama dengan siswa.
Siswa diberi waktu untuk memberikan umpan balik atau
pertanyaan terakhir. Selanjutnya, guru mencatat hasil
pembelajaran dan persiapan untuk pelajaran selanjutnya.

Refleksi Peserta Didik:


Pertanyaan refleksi Ya Tidak
Apa yang telah Anda pelajari
tentang zakat mal dan zakat fitrah
dalam pelajaran ini?
Apakah Anda merasa lebih
memahami pentingnya zakat dalam
Islam dan bagaimana zakat dapat
membantu masyarakat yang
membutuhkan?
Apakah ada hal-hal yang masih
membingungkan atau tidak Anda
mengerti sepenuhnya tentang
zakat?

Asesmen/Penilaian Pencapaian Tujuan Pembelajaran


• Kuis atau Ujian Tertulis:
• Buat kuis atau ujian tertulis yang mencakup pertanyaan-
pertanyaan terkait dengan zakat mal dan zakat fitrah,
seperti pengertian, ketentuan-ketentuan, dan pentingnya
zakat. Ini dapat mencakup soal pilihan ganda, esai singkat,
atau pertanyaan benar/salah.
• Presentasi Siswa:
• Beri siswa kesempatan untuk membuat presentasi singkat
tentang zakat. Mereka dapat mempresentasikan
pemahaman mereka tentang zakat dan bagaimana zakat
dapat membantu masyarakat yang membutuhkan.
• Proyek atau Tugas Kelompok:
• Beri tugas kelompok yang mengharuskan siswa untuk
menggali lebih dalam tentang zakat. Mereka dapat
membuat proyek seperti video pendek, maket, atau poster
yang menjelaskan zakat dan nilai-nilai Islam yang terkait.
• Diskusi Kelas:
• Gunakan diskusi kelas sebagai metode penilaian. Tanyakan
pertanyaan-pertanyaan yang memerlukan pemahaman
mendalam tentang zakat, dan lihat sejauh mana siswa
dapat berkontribusi dalam diskusi.
• Pemantauan Aktivitas Kelompok:
• Selama kegiatan kelompok, amati partisipasi siswa dan
sejauh mana mereka dapat berkolaborasi dengan baik
dalam kelompok. Ini dapat menjadi dasar untuk penilaian
kerja sama dan pemahaman mereka tentang topik.
• Tugas Rumah atau Esai:
• Berikan tugas rumah atau tugas menulis esai yang meminta
siswa untuk merenungkan dan mengekspresikan
pemahaman mereka tentang zakat dan nilai-nilai Islam
yang terkait.
• Portofolio Siswa:
• Minta siswa untuk membuat portofolio yang berisi berbagai
karya mereka terkait dengan pembelajaran zakat. Portofolio
ini dapat mencakup catatan, gambar, tulisan, dan
sebagainya.
• Penilaian Formatif dan Sumatif:
• Gunakan penilaian formatif selama pembelajaran untuk
terus memantau pemahaman siswa dan memberikan
umpan balik yang memungkinkan perbaikan. Gunakan
penilaian sumatif untuk menilai pencapaian akhir siswa
terhadap tujuan pembelajaran.
• Wawancara atau Diskusi Individu:
• Wawancara atau diskusi individu dengan siswa dapat
memberikan wawasan tambahan tentang pemahaman
mereka tentang zakat dan bagaimana mereka
menghubungkannya dengan nilai-nilai Islam.

Refleksi Guru
1. Evaluasi Tujuan Pembelajaran:
 Apakah semua tujuan pembelajaran telah tercapai? Apakah
siswa mampu menjelaskan makna zakat mal dan zakat fitrah
dengan baik dan benar?
 Apakah siswa dapat menyebutkan pengertian zakat mal dan
fitrah serta ketentuan-ketentuannya dengan tepat, lengkap,
dan lancar?
2. Evaluasi Metode Pengajaran:
 Apakah metode pengajaran yang digunakan efektif dalam
membantu siswa memahami materi?
 Apakah penggunaan laptop, proyektor, dan buku ajar PAI
serta kitab fiqih mendukung pemahaman siswa?
 Apakah ada metode alternatif yang dapat digunakan untuk
lebih meningkatkan pemahaman siswa?
3. Evaluasi Respon Siswa:
 Bagaimana respon siswa terhadap materi pembelajaran dan
aktivitas yang dijalankan?
 Apakah ada siswa yang aktif dalam diskusi atau kelompok?
Apakah semua siswa terlibat dengan baik?
4. Pengelolaan Waktu:
 Apakah alokasi waktu 2x 35 menit cukup untuk mencakup
semua materi dan aktivitas yang telah direncanakan?
 Apakah waktu telah digunakan dengan efisien?
5. Pemberian Tugas:
 Apakah tugas yang diberikan sesuai dengan tingkat
pemahaman siswa? Apakah mereka relevan dengan topik
pembelajaran?
 Apakah tugas tersebut memadai dalam mengukur
pemahaman siswa tentang zakat mal dan zakat fitrah?
6. Umpan Balik dan Koreksi:
 Bagaimana umpan balik yang diberikan kepada siswa?
Apakah mereka memahami di mana mereka berhasil dan di
mana mereka perlu memperbaiki pemahaman mereka?
 Apakah ada tindakan koreksi yang perlu diambil dalam
pelajaran berikutnya berdasarkan hasil evaluasi?
7. Refleksi Pribadi:
 Bagaimana saya merasa tentang pelaksanaan pelajaran ini?
Apakah saya merasa puas dengan hasilnya?
 Apakah ada hal-hal yang perlu saya tingkatkan dalam cara
saya mengajar topik zakat?
8. Perencanaan Selanjutnya:
 Bagaimana saya dapat memperbaiki pelajaran ini di
pelajaran berikutnya?
 Apakah ada materi tambahan atau pendekatan yang bisa
saya coba?
9. Keterkaitan dengan Tujuan Pembelajaran Umum:
 Bagaimana pembelajaran ini mendukung pencapaian tujuan
pembelajaran umum tahun pelajaran 2023/2024?
 Bagaimana pembelajaran ini membantu siswa dalam
mencapai profil pelajar Pancasila dan pelajar Rahmatan lil
Alamin?

Pembelajaran ke-2 4 JP
(4x35’)
Kegiatan pembukaan: 15’
1. Guru menyapa siswa dan mengingatkan mereka
tentang pembelajaran sebelumnya tentang zakat.
2. Guru membagikan pertanyaan refleksi yang berisi
pertanyaan-pertanyaan seperti:
 Apa yang Anda ingat tentang zakat dari
pelajaran sebelumnya?
 Apakah Anda telah memikirkan cara-cara
untuk mengaplikasikan pemahaman zakat
dalam kehidupan sehari-hari?
3. Siswa diberi waktu singkat untuk merenungkan
pertanyaan ini dan berbagi pemikiran mereka
dengan pasangan mereka.

Kegiatan Inti: 110’


1. Guru menjelaskan topik hari ini, yang berfokus
pada contoh-contoh konkret tentang zakat mal
dan zakat fitrah.
2. Guru menggali lebih dalam mengenai peran zakat
dalam mendukung solidaritas dan keadilan sosial
dalam masyarakat.
3. Siswa diberi tugas untuk membaca contoh-
contoh nyata tentang bagaimana zakat telah
membantu orang-orang yang membutuhkan dan
bagaimana itu mempengaruhi kehidupan sosial
dan ekonomi masyarakat.
4. Siswa berdiskusi dalam kelompok kecil untuk
berbagi contoh-contoh yang mereka temukan
dan menyusun laporan singkat tentang diskusi
mereka.
5. Diskusi kelas untuk berbagi contoh-contoh dan
pemahaman yang ditemukan oleh masing-
masing kelompok.
6. Guru memfasilitasi diskusi tentang bagaimana
zakat dapat terkait dengan nilai-nilai seperti
rahmat, keadilan, dan solidaritas dalam Islam.
Kegiatan Penutup: 15’
Penyimpulan:
1. Guru menyimpulkan pelajaran dengan
merangkum poin-poin penting tentang zakat,
solidaritas, dan keadilan.
2. Guru mengaitkan kembali pemahaman zakat
dengan nilai-nilai Islam.
3. Siswa diberi tugas untuk merenungkan cara
mereka dapat lebih terlibat dalam memberikan
zakat dan mempraktikkan nilai-nilai tersebut
dalam kehidupan sehari-hari.
Refleksi Peserta Didik:
Pertanyaan refleksi Ya Tidak
Apa yang Anda pelajari tentang
contoh-contoh zakat mal dan zakat
fitrah dalam pelajaran ini?
Bagaimana zakat dapat
memengaruhi kehidupan sosial dan
ekonomi masyarakat?
Bagaimana Anda dapat lebih aktif
dalam memberikan zakat dan
mengaplikasikan nilai-nilai seperti
rahmat, keadilan, dan solidaritas
dalam kehidupan sehari-hari?

Asesmen/Penilaian Pencapaian Tujuan Pembelajaran

1. Penilaian Kinerja Siswa:

 Berikan tugas proyek kepada siswa di mana mereka harus


menyiapkan presentasi atau maket tentang zakat dan cara zakat
dapat membantu masyarakat yang membutuhkan. Ini akan
mengukur pemahaman mereka tentang materi serta kemampuan
mereka untuk mengkomunikasikan pengetahuan mereka.

2. Ujian Tertulis:

 Buat ujian tertulis yang mencakup pertanyaan-pertanyaan tentang


zakat mal dan zakat fitrah, seperti pengertian, ketentuan-
ketentuan, dan peran zakat dalam Islam. Ujian ini akan mengukur
pemahaman mereka secara teoritis.

3. Diskusi Kelas:

 Adakan diskusi kelas tentang topik zakat, dan berikan pertanyaan-


pertanyaan yang memerlukan pemahaman mendalam. Anda dapat
mengamati partisipasi siswa dalam diskusi untuk mengukur
pemahaman mereka dan kemampuan mereka berargumentasi.
4. Tugas Esai:

 Berikan tugas esai di mana siswa harus menulis tentang pentingnya


zakat dalam Islam dan bagaimana zakat dapat membantu
masyarakat yang membutuhkan. Ini akan mengukur kemampuan
mereka untuk merenungkan dan mengekspresikan pemahaman
mereka secara tertulis.

5. Pemeriksaan Portofolio:

 Minta siswa untuk membuat portofolio yang berisi berbagai karya


mereka terkait dengan pembelajaran tentang zakat. Ini dapat
mencakup catatan, gambar, tulisan, dan sebagainya. Anda dapat
menilai portofolio ini untuk melihat bagaimana pemahaman
mereka berkembang seiring waktu.

6. Penugasan Kelompok:

 Jika menggunakan penugasan kelompok, berikan penilaian


berdasarkan kontribusi individu siswa dalam kelompok serta hasil
kelompok. Ini akan mengukur kemampuan mereka bekerja sama
dan berkontribusi dalam kerja tim.

7. Kuesioner/Polling:

 Buat kuesioner atau polling yang berisi pertanyaan-pertanyaan


tentang zakat dan nilai-nilai yang terkait. Ini dapat membantu Anda
mendapatkan umpan balik langsung dari siswa tentang sejauh
mana mereka memahami topik tersebut.

8. Penilaian Formatif:

 Gunakan penilaian formatif selama pembelajaran untuk terus


memantau pemahaman siswa. Ini bisa berupa pertanyaan cepat di
tengah pelajaran, kuis singkat, atau tugas-tugas kecil.

Kegiatan Remidial dan Pengayaan


Kegiatan remidial:
• Sesi Tambahan dengan Guru: Untuk siswa yang mengalami
kesulitan dalam memahami materi, sediakan sesi tambahan
dengan guru di luar jam pelajaran reguler. Guru dapat
memberikan penjelasan tambahan dan bimbingan individual.
• Latihan Soal Tambahan: Berikan latihan soal tambahan yang
lebih mudah kepada siswa yang perlu pemahaman dasar yang
lebih kuat. Ini dapat membantu mereka memperbaiki pemahaman
dasar sebelum melanjutkan ke materi yang lebih kompleks.
• Revisi Materi: Beri siswa kesempatan untuk merevisi pekerjaan
atau tugas yang mungkin mereka lakukan dengan buruk. Ini
memberikan kesempatan untuk memperbaiki kesalahan mereka
dan memperdalam pemahaman mereka.
• Konsultasi Individu: Tawarkan konsultasi individu dengan guru di
luar jam pelajaran. Selama konsultasi, siswa dapat mengajukan
pertanyaan dan klarifikasi tentang materi.
Kegiatan pengayaan:
• Penelitian Mandiri: Mendorong siswa yang lebih cemerlang
untuk melakukan penelitian mandiri tentang topik zakat dalam
Islam. Mereka dapat menyusun makalah atau presentasi
tambahan yang lebih mendalam daripada yang diajarkan dalam
kelas.
• Diskusi Lanjutan: Selenggarakan diskusi lanjutan dengan siswa
yang telah menunjukkan pemahaman yang kuat tentang zakat.
Diskusi ini dapat mencakup pemahaman tentang perkembangan
zakat, isu-isu kontemporer yang terkait dengan zakat, atau
pemikiran kritis tentang bagaimana zakat dapat ditingkatkan
dalam masyarakat.
• Proyek Kolaboratif: Mintalah siswa yang lebih mampu untuk
mengambil peran kepemimpinan dalam mengorganisir proyek
kolaboratif yang melibatkan seluruh kelas dalam upaya yang
berkaitan dengan zakat. Contohnya, menggalang dana untuk amal
atau menyelenggarakan acara sosial untuk masyarakat yang
membutuhkan.
• Pembelajaran Lanjutan: Berikan bahan bacaan tambahan atau
tugas-tugas yang lebih menantang kepada siswa yang siap untuk
pembelajaran yang lebih dalam tentang topik zakat. Bahan-bahan
ini dapat mencakup teks-teks klasik tentang zakat atau
pemahaman zakat dalam budaya berbeda.

Sumber/Referensi/Daftar Pustaka
• Al-Quran
• Kitab Fiqih, seperti "Fathul Bari" dan "Fikih Zakat"
• Buku Ajar PAI di SDIT Sabilul Huda
• Sumber Online
• Materi Pelatihan Guru
• Sumber-sumber Terkait

Lampiran
1. Materi
Materi: Zakat dalam Islam

Pengertian Zakat Zakat adalah salah satu rukun Islam yang menuntut
umat Muslim memberikan sebagian kekayaan mereka kepada yang
membutuhkan. Zakat bukanlah sekadar tugas keagamaan, melainkan juga
merupakan amal kebaikan yang mendalam yang mencerminkan nilai-nilai
Islam seperti rahmat, keadilan, dan solidaritas.

Zakat Mal: Definisi dan Ketentuan Zakat Mal adalah zakat yang wajib
dikeluarkan dari harta kekayaan yang dimiliki oleh individu Muslim. Zakat
Mal mencakup harta bergerak dan tidak bergerak seperti uang, emas,
perak, hasil pertanian, dan bisnis. Ketentuan zakat mal meliputi:

1. Nisab: Ambang batas harta yang harus dipenuhi sebelum zakat


dikenai. Ini berbeda untuk berbagai jenis harta.
2. Kadar Zakat: Persentase harta yang harus dikeluarkan sebagai
zakat. Umumnya, kadar zakat adalah 2,5% dari nilai harta yang
telah mencapai nisab.
3. Penerima Zakat: Zakat Mal dapat diberikan kepada delapan
golongan penerima zakat, termasuk fakir, miskin, orang yang
berhutang, dan lainnya.

Zakat Fitrah: Definisi dan Ketentuan Zakat Fitrah adalah zakat yang
dikeluarkan selama bulan Ramadan, sebelum Idul Fitri, oleh setiap Muslim
yang mampu. Zakat Fitrah ditetapkan sebagai bentuk kepedulian
terhadap yang membutuhkan dan untuk membersihkan jiwa dari
perbuatan dosa. Ketentuan zakat fitrah meliputi:

1. Kadar Zakat Fitrah: Kadar zakat fitrah adalah sejumlah makanan


pokok (biasanya beras, gandum, atau sejenisnya) yang setara
dengan berat tertentu. Ini digunakan sebagai panduan untuk
menentukan jumlah yang harus dikeluarkan.

Orang yang Wajib Zakat Orang yang wajib membayar zakat adalah
mereka yang memiliki harta kekayaan di atas nisab yang telah ditetapkan.
Mereka yang memiliki harta melebihi nisab harus membayar zakat mal.
Sementara itu, setiap Muslim yang mampu wajib membayar zakat fitrah.

Orang yang Berhak Menerima Zakat Ada delapan golongan yang berhak
menerima zakat, yaitu:

1. Fakir: Orang miskin yang tidak memiliki cukup untuk memenuhi


kebutuhan dasar mereka.
2. Miskin: Orang-orang yang kurang mampu dan mengalami
kesulitan ekonomi.
3. Amil: Orang-orang yang bertanggung jawab untuk
mengumpulkan, mendistribusikan, dan mengelola zakat.
4. Mualaf: Orang-orang yang baru masuk Islam dan membutuhkan
bantuan untuk menstabilkan kehidupan mereka.
5. Riqab: Orang-orang yang berhutang untuk membebaskan diri
mereka dari perbudakan atau beban finansial yang berat.
6. Gharimin: Orang-orang yang berhutang dan kesulitan untuk
membayar hutang mereka.
7. Fisabilillah: Orang-orang yang berjuang di jalan Allah, seperti
pejuang atau orang-orang yang mendukung penyebab Islam.
8. Ibnu Sabil: Orang-orang yang dalam perjalanan dan memerlukan
bantuan.

Ketentuan Tambahan

Ketentuan zakat mal meliputi:

1. Nisab: Ambang batas harta yang harus dipenuhi sebelum zakat


dikenai. Ini berbeda untuk berbagai jenis harta.
2. Kadar Zakat: Persentase harta yang harus dikeluarkan sebagai
zakat. Umumnya, kadar zakat adalah 2,5% dari nilai harta yang
telah mencapai nisab.
3. Penerima Zakat: Zakat Mal dapat diberikan kepada delapan
golongan penerima zakat, termasuk fakir, miskin, orang yang
berhutang, dan lainnya.

Zakat Fitrah: Definisi dan Ketentuan Zakat Fitrah adalah zakat yang
dikeluarkan selama bulan Ramadan, sebelum Idul Fitri, oleh setiap Muslim
yang mampu. Zakat Fitrah ditetapkan sebagai bentuk kepedulian
terhadap yang membutuhkan dan untuk membersihkan jiwa dari
perbuatan dosa. Ketentuan zakat fitrah meliputi:

1. Kadar Zakat Fitrah: Kadar zakat fitrah adalah sejumlah makanan


pokok (biasanya beras, gandum, atau sejenisnya) yang setara
dengan berat tertentu sebesar 2,5 gr atau tergantung pemerintah
setempat.

2. Pertanyaan Refleksi

 Bagaimana zakat mencerminkan nilai-nilai Islam seperti rahmat,


keadilan, dan solidaritas?
 Bagaimana zakat dapat membantu masyarakat yang
membutuhkan?
 Apakah Anda memiliki pengalaman pribadi atau cerita tentang
memberikan atau menerima zakat?
 Bagaimana zakat memengaruhi kehidupan sosial dan ekonomi
masyarakat?

2. Contoh media pembelajaran

1. Presentasi Slide: Anda dapat membuat presentasi slide yang


mengandung gambar, diagram, dan teks untuk memvisualisasikan
konsep-konsep tentang zakat. Slide ini dapat digunakan untuk
menjelaskan pengertian zakat, jenis-jenis zakat, dan contoh-contoh
pemberian zakat.
2. Video Pembelajaran: Buat atau temukan video pendek yang
menjelaskan zakat dengan ilustrasi visual. Video ini bisa berisi
narasi atau animasi yang membantu siswa memahami konsep zakat
dengan lebih baik.
3. Buku Ajar PAI: Buku ajar PAI yang digunakan di sekolah dapat
menjadi sumber utama pembelajaran. Anda dapat memilih bagian-
bagian yang relevan dan menjelaskannya kepada siswa dengan
bahasa yang lebih sederhana.
4. Materi Audio: Anda dapat merekam penjelasan suara atau
ceramah tentang zakat yang siswa bisa dengarkan. Ini dapat
membantu siswa yang lebih responsif terhadap pembelajaran
audio.
5. Gambar dan Infografis: Gunakan gambar dan infografis untuk
menggambarkan konsep zakat, seperti perbedaan antara zakat mal
dan zakat fitrah, atau proses pengumpulan dan distribusi zakat.
6. Cerita atau Kisah: Ceritakan kisah nyata atau fiksi tentang
pengalaman seseorang dalam memberikan atau menerima zakat.
Ini dapat membantu siswa merasa lebih terlibat dan memahami
makna zakat secara kontekstual.
7. Permainan Edukasi: Buat permainan edukasi yang melibatkan
siswa dalam menghitung zakat atau mengenali jenis-jenis harta
yang dikenai zakat. Permainan ini dapat membuat pembelajaran
lebih interaktif dan menyenangkan.
8. Diskusi Kelas: Gunakan metode diskusi kelompok atau diskusi
kelas untuk memungkinkan siswa berpartisipasi aktif dalam
pembelajaran. Ajukan pertanyaan-pertanyaan yang merangsang
pemikiran kritis tentang zakat.
9. Simulasi Online: Jika memungkinkan, gunakan simulasi online
atau permainan edukasi berbasis web yang memungkinkan siswa
mengelola zakat virtual dan memahami konsepnya.

3. Lembar kerja kelompok (pertemuan ke-1)

Petunjuk:

1. Kelompokkan siswa ke dalam kelompok-kelompok kecil, masing-


masing terdiri dari 4-5 siswa.
2. Diskusikan dan kerjakan tugas-tugas berikut bersama dalam
kelompok. Silakan catat jawaban dan pemikiran kelompok Anda di
lembar kerja ini.

Tugas 1: Diskusi tentang Zakat


 Diskusikan pengertian zakat dan mengapa zakat penting dalam
agama Islam.
 Bagikan pemahaman masing-masing anggota kelompok tentang
zakat.
 Diskusikan contoh-contoh nyata tentang zakat dalam masyarakat.

Tugas 2: Perbedaan Zakat Mal dan Zakat Fitrah

 Jelaskan perbedaan antara zakat Mal dan zakat Fitrah.


 Catat ketentuan-ketentuan utama untuk membayar zakat Mal dan
zakat Fitrah.
 Diskusikan siapa yang wajib membayar zakat Mal dan zakat Fitrah.

Tugas 3: Kegiatan Kelompok

 Rencanakan kegiatan sosial atau penggalangan dana yang dapat


dilakukan sebagai kelompok untuk membantu yang
membutuhkan, seperti pengumpulan zakat Mal atau zakat Fitrah.
Ide-ide kreatif diharapkan.

Kesimpulan:

 Tulis kesimpulan dari diskusi dan tugas-tugas yang telah Anda


kerjakan bersama dalam kelompok.
 Apa yang Anda pelajari dari diskusi ini?

Catatan: Pastikan untuk mencatat jawaban dan hasil diskusi kelompok


dengan baik. Hasil kerja kelompok ini akan menjadi dasar untuk diskusi
dan presentasi selanjutnya dalam pembelajaran tentang zakat.

4. Rubrik dan penilaian kerja kelompok (pertemuan ke-1)

Kriteria Penilaian: Kelompok akan dinilai berdasarkan kolaborasi,


pemahaman, presentasi, dan kreativitas dalam menjalankan tugas
pertemuan ke-1.

Kriteria Penilaian:

1. Kolaborasi (25 poin)


 (0-5 poin) Tidak ada kolaborasi antara anggota kelompok.
 (6-10 poin) Kolaborasi minimal antara anggota kelompok.
 (11-15 poin) Kolaborasi yang baik antara anggota kelompok.
 (16-25 poin) Kolaborasi yang sangat baik antara anggota
kelompok.
2. Pemahaman (25 poin)
(0-5 poin) Tidak ada pemahaman yang terdokumentasikan

tentang zakat.
 (6-10 poin) Pemahaman terbatas tentang zakat.
 (11-20 poin) Pemahaman yang baik tentang zakat.
 (21-25 poin) Pemahaman mendalam tentang zakat.
3. Presentasi (25 poin)
 (0-5 poin) Tidak ada presentasi atau presentasi yang tidak
jelas.
 (6-10 poin) Presentasi yang kurang jelas dan kurang
menarik.
 (11-20 poin) Presentasi yang cukup jelas dan menarik.
 (21-25 poin) Presentasi yang sangat jelas dan sangat
menarik.
4. Kreativitas (25 poin)
 (0-5 poin) Tidak ada kreativitas dalam tugas kelompok.
 (6-10 poin) Kreativitas yang terbatas dalam tugas kelompok.
 (11-20 poin) Kreativitas yang baik dalam tugas kelompok.
 (21-25 poin) Kreativitas yang luar biasa dalam tugas
kelompok.

Total Skor Maksimum: 100 poin

Kesimpulan:

 Skor kelompok akan dihitung berdasarkan kriteria di atas.


 Kelompok yang mencapai skor tinggi menunjukkan kolaborasi
yang baik, pemahaman yang mendalam, presentasi yang jelas, dan
kreativitas dalam tugas kelompok.
 Skor dapat digunakan sebagai umpan balik dan evaluasi untuk
perbaikan dalam pertemuan selanjutnya.

5. Lembar tes tertulis (pertemuan ke-1)

Petunjuk:

 Tanggal: [Tanggal]
 Waktu: [Waktu]
 Durasi: [Durasi Tes]
 Nama Siswa: _____________________________
 Kelas: _________________________________
 Skor Maksimum: _______ poin

Bagian A: Pertanyaan Pilihan Ganda (20 poin)

Silakan lingkari huruf di depan jawaban yang benar.


1. Zakat adalah salah satu rukun Islam yang wajib dikeluarkan oleh
setiap Muslim. Zakat memiliki peran penting dalam mencerminkan
nilai-nilai Islam seperti: a. Kekayaan dan kemewahan. b. Rahmat,
keadilan, dan solidaritas. c. Konflik dan persaingan. d. Kekasihan
dan kebencian.
2. Zakat Mal adalah zakat yang wajib dikeluarkan dari: a. Iman dan
kepercayaan. b. Harta kekayaan yang dimiliki oleh individu Muslim.
c. Pekerjaan dan profesi. d. Buku Ajar PAI.
3. Nisab adalah: a. Nama zakat dalam bahasa Arab. b. Ambang batas
harta yang harus dipenuhi sebelum zakat dikenai. c. Orang yang
berhak menerima zakat. d. Kewajiban mengeluarkan zakat dua kali
setahun.
4. Kadar zakat Mal adalah: a. 5% dari harta yang dimiliki. b. 2,5% dari
nilai harta yang telah mencapai nisab. c. 10% dari harta kekayaan.
d. Bebas, tidak ada ketentuan tetap.
5. Zakat Fitrah adalah zakat yang dikeluarkan selama: a. Bulan
Ramadan, sebelum Idul Fitri. b. Bulan Syawal. c. Bulan Muharram. d.
Bulan Dhul-Hijjah.

Bagian B: Pertanyaan Pendek (30 poin)

Silakan jawab pertanyaan-pertanyaan berikut secara singkat.

6. Jelaskan perbedaan antara zakat Mal dan zakat Fitrah.


7. Siapa yang wajib membayar zakat Mal?
8. Sebutkan tiga dari delapan golongan yang berhak menerima zakat.

Bagian C: Pertanyaan Esai (50 poin)

Silakan jawab salah satu dari dua pertanyaan esai berikut:

9. Mengapa zakat dianggap penting dalam agama Islam? Jelaskan


makna dan nilai-nilai yang terkandung dalam zakat.

atau

10. Bagaimana zakat dapat membantu masyarakat yang


membutuhkan? Berikan contoh nyata atau cerita tentang
bagaimana zakat memengaruhi kehidupan sosial dan ekonomi
masyarakat.

Penilaian:

 Tes ini akan dinilai berdasarkan akurasi dan kelengkapan jawaban.


 Skor maksimum adalah _______ poin.
 Skor minimum yang diperlukan untuk lulus adalah _______ poin.
Kunci Jawaban: Bagian A:

1. b
2. b
3. b
4. b
5. a

Bagian B: 6. (Jawaban bervariasi)

7. (Jawaban bervariasi)
8. (Jawaban bervariasi)

Bagian C: 9. (Jawaban bervariasi)

10. (Jawaban bervariasi)

Catatan: Pastikan untuk memberikan lembar tes ini kepada siswa


sebelumnya, dan berikan petunjuk jelas tentang waktu yang tersedia
untuk menjawabnya. Lembar tes ini akan membantu mengukur
pemahaman siswa tentang zakat Mal dan zakat Fitrah dalam Islam.

6. Lembar pengamatan sikap (pertemuan ke-1)

Petunjuk:

 Tanggal: [Tanggal]
 Waktu: [Waktu]
 Nama Siswa: _____________________________
 Kelas: _________________________________

Bagian A: Pengamatan Sikap

Dalam pertemuan ini, kami akan mengamati sikap siswa terhadap


pembelajaran mengenai zakat. Silakan isi kolom-kolom berikut
berdasarkan pengamatan Anda terhadap setiap siswa selama
pembelajaran.
No. Nama Siswa Sikap terhadap Pembelajaran Zakat (Pilih yang Sesuai)

1. Sangat Antusias

2. Antusias

3. Netral

4. Kurang Antusias

5. Tidak Antusias

Bagian B: Catatan dan Komentar

Silakan berikan catatan atau komentar tambahan, jika ada, mengenai


sikap siswa terhadap pembelajaran zakat dalam kolom di bawah ini.

Kesimpulan:

 Pengamatan ini akan membantu kami memahami tingkat


antusiasme dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran tentang
zakat.
 Catatan dan komentar tambahan sangat membantu untuk
peningkatan pembelajaran di pertemuan selanjutnya.

Catatan: Pastikan bahwa lembar pengamatan sikap ini diisi oleh


pengamat atau guru selama pertemuan pembelajaran. Informasi ini dapat
digunakan untuk menyesuaikan metode pembelajaran dan memberikan
dukungan tambahan kepada siswa sesuai dengan sikap dan kebutuhan
mereka.

7. Lembar kerja kelompok (pertemuan ke-2)

Petunjuk:

1. Anda masih dalam kelompok yang sama seperti pertemuan


sebelumnya.
2. Di pertemuan ini, Anda akan melanjutkan diskusi dan tugas
kelompok mengenai zakat Mal dan zakat Fitrah.
3. Silakan catat jawaban dan pemikiran kelompok Anda di lembar
kerja ini.

Tugas 1: Presentasi Kelompok

 Siapkan presentasi singkat mengenai zakat Mal dan zakat Fitrah


berdasarkan diskusi pertemuan sebelumnya.
 Presentasi harus mencakup pengertian, perbedaan, ketentuan, dan
pentingnya zakat.
 Pastikan untuk memberikan contoh-contoh yang jelas.

Tugas 2: Kegiatan Kelompok

 Lanjutkan perencanaan kegiatan sosial atau penggalangan dana


yang dapat dilakukan sebagai kelompok untuk membantu yang
membutuhkan, seperti pengumpulan zakat Mal atau zakat Fitrah.
Rencanakan dengan lebih rinci.

Tugas 3: Refleksi

 Bagian refleksi ini adalah kesempatan untuk berbagi pemikiran


Anda tentang pembelajaran zakat selama dua pertemuan ini. Tulis
apa yang telah Anda pelajari dan apakah ada hal yang ingin Anda
pelajari lebih lanjut.

Catatan: Pastikan untuk mencatat jawaban dan hasil diskusi kelompok


dengan baik. Hasil kerja kelompok ini akan digunakan dalam presentasi
dan refleksi pada pertemuan selanjutnya.
8. Rubrik dan penilaian kerja kelompok (pertemuan ke-2)

Kriteria Penilaian: Kelompok akan dinilai berdasarkan presentasi,


perencanaan kegiatan kelompok, dan refleksi pada pertemuan ke-2.

Kriteria Penilaian:

1. Presentasi Kelompok (30 poin)


 (0-6 poin) Tidak ada presentasi atau presentasi yang tidak
sesuai.
 (7-15 poin) Presentasi yang kurang lengkap dan tidak
memadai.
 (16-24 poin) Presentasi yang baik dan mencakup pengertian
zakat Mal dan zakat Fitrah.
 (25-30 poin) Presentasi yang sangat baik, lengkap, dan jelas.
2. Perencanaan Kegiatan Kelompok (30 poin)
 (0-6 poin) Tidak ada perencanaan kegiatan atau
perencanaan yang tidak memadai.
 (7-15 poin) Perencanaan yang kurang rinci dan tidak
terorganisir.
 (16-24 poin) Perencanaan yang baik dengan langkah-
langkah yang jelas.
 (25-30 poin) Perencanaan yang sangat baik dan terorganisir
dengan baik.
3. Refleksi (40 poin)
 (0-8 poin) Tidak ada refleksi atau refleksi yang tidak relevan.
 (9-20 poin) Refleksi yang kurang lengkap dan kurang
mendalam.
 (21-32 poin) Refleksi yang baik dan mencakup pembelajaran
zakat selama dua pertemuan.
 (33-40 poin) Refleksi yang sangat baik dan mendalam
tentang pembelajaran zakat.

Total Skor Maksimum: 100 poin

Kesimpulan:

 Skor kelompok akan dihitung berdasarkan kriteria di atas.


 Kelompok yang mencapai skor tinggi menunjukkan presentasi
yang baik, perencanaan kegiatan kelompok yang baik, dan refleksi
yang mendalam tentang pembelajaran zakat.
 Skor dapat digunakan sebagai umpan balik dan evaluasi untuk
perbaikan dalam pertemuan selanjutnya.

Catatan: Pastikan bahwa rubrik dan kriteria penilaian ini dijelaskan


dengan jelas kepada siswa sebelum tugas dimulai. Hal ini akan membantu
mereka memahami apa yang diharapkan dan bagaimana mereka akan
dinilai dalam pertemuan ke-2.

9. Lembar tes tertulis (pertemuan ke-2)

Petunjuk:

 Tanggal: [Tanggal]
 Waktu: [Waktu]
 Durasi: [Durasi Tes]
 Nama Siswa: _____________________________
 Kelas: _________________________________
 Skor Maksimum: _______ poin

Bagian A: Pertanyaan Pilihan Ganda (20 poin)

Silakan lingkari huruf di depan jawaban yang benar.

1. Zakat Mal adalah zakat yang wajib dikeluarkan dari: a. Niat baik. b.
Pekerjaan sehari-hari. c. Harta kekayaan yang dimiliki oleh individu
Muslim. d. Waktu salat.
2. Zakat Fitrah adalah zakat yang dikeluarkan selama: a. Bulan
Ramadan, sebelum Idul Fitri. b. Bulan Syawal. c. Bulan Muharram. d.
Bulan Dhul-Hijjah.
3. Nisab adalah: a. Nama zakat dalam bahasa Arab. b. Ambang batas
harta yang harus dipenuhi sebelum zakat dikenai. c. Orang yang
berhak menerima zakat. d. Kewajiban mengeluarkan zakat dua kali
setahun.
4. Kadar zakat Mal adalah: a. 5% dari harta yang dimiliki. b. 2,5% dari
nilai harta yang telah mencapai nisab. c. 10% dari harta kekayaan.
d. Bebas, tidak ada ketentuan tetap.

Bagian B: Pertanyaan Pendek (30 poin)

Silakan jawab pertanyaan-pertanyaan berikut secara singkat.

5. Jelaskan perbedaan antara zakat Mal dan zakat Fitrah.


6. Siapa yang berhak menerima zakat Mal?
7. Apa yang dimaksud dengan perencanaan kegiatan kelompok
dalam konteks zakat?

Bagian C: Pertanyaan Esai (50 poin)

Silakan jawab salah satu dari dua pertanyaan esai berikut:


8. Mengapa zakat dianggap penting dalam agama Islam? Jelaskan
makna dan nilai-nilai yang terkandung dalam zakat.

atau

9. Bagaimana zakat Mal dan zakat Fitrah dapat membantu


masyarakat yang membutuhkan? Berikan contoh nyata atau cerita
tentang bagaimana zakat memengaruhi kehidupan sosial dan
ekonomi masyarakat.

Penilaian:

 Tes ini akan dinilai berdasarkan akurasi dan kelengkapan jawaban.


 Skor maksimum adalah _______ poin.
 Skor minimum yang diperlukan untuk lulus adalah _______ poin.

Kunci Jawaban: Bagian A:

1. c
2. a
3. b
4. b

Bagian B: 5. (Jawaban bervariasi)

6. (Jawaban bervariasi)
7. (Jawaban bervariasi)

Bagian C: 8. (Jawaban bervariasi)

9. (Jawaban bervariasi)

Catatan: Pastikan untuk memberikan lembar tes ini kepada siswa


sebelumnya, dan berikan petunjuk jelas tentang waktu yang tersedia
untuk menjawabnya. Lembar tes ini akan membantu mengukur
pemahaman siswa tentang zakat Mal dan zakat Fitrah dalam Islam setelah
dua pertemuan pembelajaran.

10. Lembar pengamatan sikap (pertemuan ke-2)

Lembar Pengamatan Sikap (Pertemuan ke-2)

Tema: Zakat Mal dan Zakat Fitrah dalam Islam

Petunjuk:
 Tanggal: [Tanggal]
 Waktu: [Waktu]
 Nama Siswa: _____________________________
 Kelas: _________________________________

Bagian A: Pengamatan Sikap

Dalam pertemuan ini, kami akan mengamati sikap siswa terhadap


pembelajaran mengenai zakat selama dua pertemuan. Silakan isi kolom-
kolom berikut berdasarkan pengamatan Anda terhadap setiap siswa
selama pembelajaran.

No. Nama Siswa Sikap terhadap Pembelajaran Zakat (Pilih yang Sesuai)

1. Sangat Antusias

2. Antusias

3. Netral

4. Kurang Antusias

5. Tidak Antusias

Bagian B: Catatan dan Komentar

Silakan berikan catatan atau komentar tambahan, jika ada, mengenai


sikap siswa terhadap pembelajaran zakat dalam kolom di bawah ini.
Kesimpulan:

 Pengamatan ini akan membantu kami memahami tingkat


antusiasme dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran tentang
zakat selama dua pertemuan.
 Catatan dan komentar tambahan sangat membantu untuk
peningkatan pembelajaran di masa mendatang.

Catatan: Pastikan bahwa lembar pengamatan sikap ini diisi oleh


pengamat atau guru selama pertemuan pembelajaran. Informasi ini dapat
digunakan untuk menyesuaikan metode pembelajaran dan memberikan
dukungan tambahan kepada siswa sesuai dengan sikap dan kebutuhan
mereka.

11. Materi pengayaan

Bagian 1: Zakat adalah Bagian dari Ajaran Islam

 Zakat adalah ketentuan dalam Islam yang mengajarkan kita untuk


berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan.
 Ini adalah bagian dari iman kita dan membantu kita belajar tentang
kebaikan, saling peduli, dan keadilan.

Bagian 2: Jenis Zakat

 Ada dua jenis zakat yang paling umum: zakat Mal dan zakat Fitrah.
 Zakat Mal adalah ketika kita memberikan sebagian dari harta kita
jika kita memiliki banyak harta. Ini membantu orang-orang yang
kurang beruntung.
 Zakat Fitrah adalah ketika kita memberikan zakat selama bulan
Ramadan sebelum Idul Fitri. Ini membantu membersihkan jiwa kita
dan juga membantu yang membutuhkan.

Bagian 3: Mengapa Zakat Penting

 Zakat adalah cara untuk membantu orang-orang yang


membutuhkan makanan, pakaian, dan pendidikan.
 Ini membuat kita merasa senang karena kita membantu orang lain.
 Ini juga mengajarkan kita untuk menjadi lebih baik dan peduli satu
sama lain.

Bagian 4: Tantangan dalam Zakat

 Terkadang, ada masalah seperti bagaimana mengumpulkan zakat


dengan benar.
 Beberapa orang mungkin tidak selalu memberikan zakat dengan
benar.
 Tapi kita bisa belajar bagaimana melakukannya dengan benar dan
membantu lebih banyak orang.

Bagian 5: Zakat di Zaman Sekarang

 Di zaman sekarang, banyak organisasi dan orang mencoba


membuat zakat lebih efisien.
 Mereka ingin memastikan bahwa zakat digunakan untuk
membantu yang membutuhkan dan untuk menciptakan dunia
yang lebih baik.

Mengetahui, Cirebon, Oktober 2023


Kepala Madrasah Guru PAI

Fitri Meiliastuti, S.Pd Afifudin,S.Pd.I

Anda mungkin juga menyukai