RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri 1 Kotayasa

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : VI (enam) / I (satu)
Materi Pokok : Ayo Membayar Zakat
Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 1 x Pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 : Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati, menanya, dan
mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat
bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis,
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.7 Memahami hikmah zakat, infaq dan 3.7.1 Menjelaskan pengertian zakat.
sedekah sebagai implementasi dari rukun 3.7.2 Menyebutkan macam-macam zakat.
Islam. 3.7.3 Menjelaskan orang-orang yang berhak
menerima zakat.
3.7.4 Menyebutkan hikmah berzakat.

C. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui tayangan video dan menggali informasi pada saat pembelajaran, peserta didik dapat
menjelaskan pengertian zakat dengan benar.
2. Melalui tayangan video dan menggali informasi pada saat pembelajaran, peserta didik dapat
menyebutkan macam-macam zakat dengan benar.
3. Melalui tayangan video dan menggali informasi pada saat pembelajaran, peserta didik dapat
menjelaskan orang yang berhak menerima zakat dengan benar.
4. Melalui tayangan video dan menggali informasi pada saat pembelajaran, peserta didik dapat
menyebutkan hikmah berzakat dengan benar.
Karakter yang dikembangkan “Tanggungjawab, Kerjasama, Percaya Diri, Peduli”
D. Materi Pembelajaran.
1. Pengertian Zakat
Menurut bahasa, zakat berasal dari kata zakka - yuzakki - tazkiyatan – zakatan yang berarti
bersih, suci, tumbuh dan berkembang.
Secara istilah hukum Islam, zakat adalah mengeluarkan atau memberikan sebagian harta
tertentu kepada orang-orang yang berhak menerimanya, dengan syarat dan ketentuan tertentu
pula.
2. Macam-macam zakat
1. Zakat Fitrah
2. Zakat Mal
3. Orang yang berhak menerima zakat
1. Fakir adalah orang yang tidak memiliki harta.
2. Miskin adalah orang yang kekurangan harta.
3. Amil adalah panitia zakat.
4. Mualaf adalah orang yang baru masuk Islam.
5. Hamba sahaya adalah budak belian yang ingin merdeka.
6. Gharim adalah orang yang berhutang.
7. Sabilillah adalah orang yang berjuang di jalan Allah Swt.
8. Ibnu Sabil adalah orang dalam perjalanan.
4. Hikmah dari berzakat
1. Ungkapan rasa syukur karena Allah Swt.
2. Menyucikan diri (pribadi) dari dosa.
3. Menolong sesama.
4. Membangun silaturahim
5. Meningkatkan ketaatan ketaatanya terhadap perintah Allah swt.

E. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran.

Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Problem Based Learning (PBL)
Metode Pembelajaran : Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan

F. Alat, Bahan, dan Media.

a) Alat dan bahan : Laptop/LCD/spidol,kertas,CD/Flash Disk/Proyektor
b) Media : Video pembelajaran dan presentasi program power point

G. Sumber Belajar
1. Departemen Agama RI.2005. al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta : Departemen Agama RI.
2. Hindun Anwar, dkk. 2018. Buku Pendidikan Agama Islam Kelas 6. Penerbit Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (Hal 33-39).
3. Sumber lain yang relevan.
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Tahap Aktivitas Pembelajaran Alokasi
Pembelajaran Waktu
A. Kegiatan Pendahuluan
Pendahuluan 1. Peserta didik membaca Basmallah secara bersama-sama. 5 menit
(Persiapan/Orientasi) 2. Peserta didik menjawab salam, pertanyaan kabar dan guru
mengabsen kehadiran peserta didik. (Disiplin)
3. Salah satu peserta didik memimpin doa sebelum pelajaran
dimulai. (Disiplin dan Religius)
4. Peserta didik menyanyikan lagu “Garuda Pancasila”
dengan diiringi musik dari video. (Nasionalis)
Apersepsi 5. Guru mengaitkan materi sebelumnya dengan materi yang 5 menit
akan dipelajari dan dikaitkan dengan pengalaman peserta
didik. (Mandiri)
6. Peserta didik diingatkan untuk selalu menjaga kesehatan,
kebersihan, dan tidak lupa untuk selalu bersyukur atas
nikmat yang telah diberikan oleh Allah swt yang
disampaikan oleh guru. (Disisplin dan Religius)
Motivasi 7. Peserta didik mendengarkan penyampaian tujuan 5 menit
pembelajaran yang disampaikan oleh guru.
(Communication)
8. Peserta didik mendengarkan penjelasan model dan
kegiatan yang akan dilaksanakan selama proses
pembelajaran. (Communication)
B. Kegiatan Inti
Orientasi siswa pada 1. Peserta didik mengerjakan soal pretes yang disiapkan oleh 23
suatu masalah guru. menit
2. Guru menyampaikan materi pokok yang akan
disampaikan pada hari ini. (Communication)
3. Peserta didik mengamati tayangan video terkait materi
zakat yang disiapkan oleh guru. (Mengamatai, Transfer
Knowledge-TPACK)
4. Peserta didik mengidentifikasi informasi penting terkait
materi zakat yang terdapat pada video. (Critical
Thinking-TPACK)
5. Guru menjelaskan materi pelajaran yang akan
disampaikan pada hari ini. (Transfer Knowledge)
6. Guru memberikan pertanyaan seputar materi zakat.
(Menanya)
7. Peserta didik menjawab pertanyaan dari guru tentang
materi zakat. (Communication)
Mengorganisasi 8. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok 23
siswa dalam proses yang terdiri dari 3-4 anggota sesuai urutan absen. menit
belajar (Communication)
9. Guru menyuruh setiap kelompok untuk mendiskusikan
apa yang sudah diamati melalui tayangan video yang
disajikan oleh guru. (Communication)
10. Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan apa
yang telah mereka amati. (Critical Thinking)
Membimbing 11. Guru menyiapkan LKPD untuk bahan penyusunan hasil 23
penyelidikan siswa diksusi kelompok melalui tayangan LCD Proyektor. menit
secara mandiri (Communication-TPACK)
maupun kelompok 12. Peserta didik memperhatikan LKPD yang sudah disiapkan
oleh guru melalui tayangan LCD Proyektor. (TPACK)
13. Guru menjelaskan cara mengerjakan LKPD kepada
kelompok yang telah terbentuk (Communication).
14. Peserta didik berdiskusi untuk mengerjakan LKPD dari
pengumpulan berbagai informasi yang relevan,
mengamati video, mengamati tayangan power point yang
disajikan oleh guru. (Critical Thinking).
15. Peserta didik belajar kelompok secara aktif untuk
menemukan sesuatu yang berhubungan pada bahan untuk
mengerjakan LKPD hasil diksusi (Critical Thinking).
16. Guru berkeliling mengamati peserta didik selama
berdiskusi (Communication).
17. Guru membantu peserta didik yang kesulitan dalam
mengerjakan LKPD hasil diskusi (Communication).
18. Peserta didik mengerjakan LKPD hasil diskusi dengan
bimbingan dari guru (Critical Thinking).
Menyajikan hasil 19. Guru meminta masing-masing perwakilan kelompok 23
karya untuk menyampaikan hasil diskusi (Communication). menit
20. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi dan
peserta didik lainnya mendengarkan kelompok lain
(Collaboration).
21. Peserta didik diberi kesempatan untuk memberikan
tanggapan dan pendapatnya terhadap hasil kerja peserta
didik yang telah memaparkan hasil kerjanya
(Communication).
Menganalisis dan 22. Guru membantu siswa melakukan refleksi terhadap 23
mengevaluasi proses analisinya dan memberikan soal postes sebagai evaluasi. menit
pemecahan masalah (HOTS, Literasi)
23. Peserta didik mengerjakan soal postes secara individu
yang disediakan oleh guru dengan dibatasi waktu.
(Integrasi)
 24. Peserta didik dibimbing guru untuk menyimpulkan materi
yang telah dipelajari. (HOTS, Communication-4C)
C. Kegiatan Penutup
1. Guru memberikan penguatan tentang materi yang telah 10
disampaikan melalui tayangan video. (Transfer menit
Knowledge-TPACK)
2. Peserta didik memperhatikan informasi pembelajaran pada
pertemuan selanjutnya. (Communication)
3. Peserta didik menyanyikan lagu daerah “Cublak-Cublak
Suweng ” dengan diiringi video musik. (Nasionalis)
4. Peserta didik bersama guru berdoa bersama untuk
mengakhiri kegiatan. (PPK-Religiusitas)
5. Peserta didik membaca hamdallah secara bersama-sama.

I. Penilaian Hasil Belajar

1. Cakupan Penilaian : Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan
2. Teknik Penilaian yang dilakukan guru yaitu
a. Teknik Tes
1) Pengetahuan : Ayo Berzakat
b. Teknik Non Tes
1) Sikap : Observasi dan Lembar Penilaian
2) Keterampilan : Performance dan Diskusi
3. Teknik Penilaian : Tes dan Non Tes
4. Bentuk Penilaian : Tes tertulis (Uraian)
5. Instrumen Penilaian :
Tes : Soal evaluasi dalam bentuk soal tertulis (terlampir)
Non Tes : Rubrik penilaian sikap dan keterampilan produk (terlampir)
6. Pembelajaran remidial dan pengayaan
• Remedial : Siswa yang nilainya dibawah KKM yaitu <70 akan dikelompokkan dan
diberikan tambahan materi dari guru, lalu mengerjakan soal remedial.
• Pengayaan : Siswa yang nilanya ≥70 diberi pengayaan untuk mengerjakan soal yang
disediakan oleh guru
Mengetahui, Kotayasa, 19 Agustus 2021
Kepala Sekolah Guru Pendidikan Agama Islam

KASINO, S.Pd. WIDI HARYONO, S.Pd.I

NIP. 19650403 198702 1 002 NIP 19800904 200801 1 011
 MATERI AJAR

Satuan Pendidikan : SD Negeri 1 Kotayasa

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : VI (enam) / I (satu)
Materi Pokok : Ayo Membayar Zakat

A. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui tayangan video dan menggali informasi pada saat pembelajaran, peserta didik dapat
menjelaskan pengertian zakat dengan benar.
2. Melalui tayangan video dan menggali informasi pada saat pembelajaran, peserta didik dapat
menyebutkan macam-macam zakat dengan benar.
3. Melalui tayangan video dan menggali informasi pada saat pembelajaran, peserta didik dapat
menjelaskan orang yang berhak menerima zakat dengan benar.
4. Melalui tayangan video dan menggali informasi pada saat pembelajaran, peserta didik dapat
menyebutkan hikmah berzakat dengan benar.

Ayo Membayar Zakat

1. Pengertian Zakat
Berzakat termasuk rukun Islam yang ketiga. Ibadah zakat ini mulai diwajibkan pada tahun kedua
Hijriah. Menurut bahasa, zakat berasal dari kata zakka - yuzakki - tazkiyatan - zakatan yang berarti
bersih, suci, tumbuh dan berkembang. Secara istilah hukum Islam, zakat adalah mengeluarkan atau
memberikan sebagian harta tertentu kepada orang-orang yang berhak menerimanya, dengan syarat
dan ketentuan tertentu pula. Orang yang berhak menerima zakat disebut mustahik, sedangkan
orang yang memberi atau mengeluarkan zakat disebut muzaki. Membayar zakat hukumnya wajib
jika telah memenuhi syarat dan rukun serta ketentuan lainnya, sebagaimana dijelaskan oleh Allah
Swt. di dalam Q.S An-Nur/24 :56 Terjemahnya: “Dan dirikanlah salat, tunaikanlah zakat, dan
taatlah kepada rasul, supaya kamu diberi rahmat.” Membayar zakat bertujuan untuk membersihkan
dan sucikan harta yang kita miliki, agar tercipta kedamaian dan ketentraman jiwa. Hal ini
dijelaskan oleh Allah Swt. di dalam Q.S. at-Taubah/9 : 103 :
Terjemahnya: “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan
dan mensucikan mereka dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi)
ketenteraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” Zakat
bertujuan untuk membersihkan dan menyucikan jiwa dan harta orang yang berzakat
2. Macam-Macam Zakat
1) Zakat Fitrah
a. Pengertian dan Hukum Zakat Fitrah
Zakat fitrah adalah zakat yang diwajibkan kepada setiap jiwa, yakni mengeluarkan sebagian
harta berupa makanan pokok yang dimakan kepada orang yang berhak menerimanya. Kata
fitrah menunjukkan pada keadaan manusia saat baru diciptakan sehingga dengan
mengeluarkan zakat ini manusia dengan izin Allah Swt. akan kembali ke kesucian dirinya.
Maka dari itu, zakat fitrah disebut juga dengan zakat jiwa. Zakat fitrah hukumnya wajib
bagi setiap jiwa atau individu berdasarkan Hadis Rasulullah saw. sebagai berikut. Artinya :
Dari Ibnu Umar bahwasanya, Rasulullah Saw. mewajibkan zakat fitrah pada bulan
 Ramadan kepada semua orang Islam, orang yang merdeka, atau hamba sahaya laki-laki
atau perempuan, sebanyak 1 sha’ (3,1 liter) kurma atau gandum. (H.R.Muslim)
Berdasarkan Hadis di atas, zakat fitrah diwajibkan kepada setiap muslim, baik merdeka
maupun budak, laki-laki maupun perempuan, besar maupun kecil, kaya maupun miskin.
Zakat fitrah dikeluarkan oleh seseorang untuk dirinya dan orang-orang yang menjadi
tanggung jawabnya. Bayi yang masih dalam kandungan tidak diwajibkan zakat fitrah.
namun, seorang bayi yang lahir sebelum matahari terbenam pada akhir bulan Ramadan,
zakat fitrahnya wajib ditunaikan. Demikian juga jika seseorang yang meninggal dunia
setelah matahari terbenam pada hari terakhir di bulan Ramadan, zakat fitrahnya wajib pula
dibayarkan
b. Kadar Zakat Fitrah
Kadar zakat fitrah sebesar 1 sha’ = 2,5 kg/ 3,1 liter, berupa makanan pokok yang kita
makan sehari-hari, seperti kurma, gandum, sagu, atau beras. Selain itu, membayar zakat
fitrah bisa juga dilakukan dengan uang sebagai pengganti beras atau makanan pokok sesuai
dengan harga di pasar
c. Waktu Membayar Zakat Fitrah
Waktu utama mengeluarkan zakat fitrah adalah sejak terbit fajar Idul fitri hingga menjelang
salat Id, tetapi zakat fitrah dapat juga di keluarkan sejak awal bulan Ramadan sampai akhir
bulan Ramadan. Apa bila zakat fitrah diserahkan setelah selesai salat Id, maka zakat
tersebut tidak termasuk dalam kategori zakat fitrah melainkan sedekah biasa. Sebagaimana
dijelaskan melalui hadis yang diriwayatkan oleh Abu Daud, Rasulullah saw. bersabda;
“Rasulullah saw. mewajibkan zakat fitrah untuk membersihkan orang yang berpuasa dari
hal-hal yang tidak bermanfaat, kata-kata kotor, dan memberi makan orang-orang miskin.
Barang siapa mengeluarkannya sebelum salat Idulfitri, zakatnya diterima , dan barang siapa
yang mengeluarkannya setelah salat idul fitri, hal itu merupakan salah satu dari sedekah
2) Zakat Mal
a. Pengertian Zakat Mal
Zakat mal artinya zakat harta, yaitu zakat yang keluarkan disebabkan atas harta (mal) yang
dimiliki oleh seseorang dengan syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan dalam hukum
Islam. Mal berasal dari bahasa Arab yang berarti harta. Hukum mengeluarkan zakat mal
adalah wajib bagi orang yang telah memenuhi syaratnya. Adapun syarat seseorang
diwajibkan mengeluarkan zakat mal dijelaskan sebagai berkut. 1) Pemilik harta adalah
orang Islam yang telah balig dan berakal 2) Harta milik penuh, yakni harta merupakan
milik sendiri 3) Berkembang, yakni harta memiliki potensi untuk berkembang 4) Mencapai
nisab, yakni harta telah mencapai jumlah tertentu 5) Bebas dari hutang, yakni harta
diperoleh dengan usaha sendiri 6) Mencapai satu tahun (haul) 7) Dapat diambil
manfaatnya, contohnya rumah, mobil, ternak, hasil pertanian, uang, emas, perak, dan lain
sebagainya
b. Jenis Harta
Tidak semua harta yang kita miliki wajib dizakati,hanya harta tertentu yang wajib
dikeluarkan zakatnya. Adapun jenis harta benda yang wajib dikeluarkan zakatnya antara
lain berupa an-‘anm (binatang ternak), emas dan nuqud (perak), tijarah (harta perniagaan),
 zuru’ (hasil pertanian), ma’din (hasil tambang), dan rikaz (barang temuan).
3. Orang-Orang yang Berhak Menerima Zakat
Mustahik zakat adalah golongan orang yang berhak menerima zakat.Hal ini telah dijalaskan di
dalam Al-Qur’an Ayat yang menjelaskan tentang mustahik zakat terdapat di dalam Q.S. at-
Taubah/09; 60.
1. Fakir adalah orang yang tidak memiliki harta. Orang fakir tidak mempunyai harta dan tenaga
untuk memenuhi kebutuhan hidupannya, hal ini disebabkan tidak mampu mencari nafkah
karena cacat fisik atau karena telah usia uzur (jompo).
2. Miskin adalah orang yang kekurangan harta. Orang miskin tidak memiliki harta yang cukup
atau pekerjaan yang tetap sehingga tidak dapat mencukupi kebutuhan dasar hidupnya sehari-
hari.
3. Amil adalah panitia zakat. Amil mendapat tugas untuk mengurus zakat, mulai dari
pengumpulan, penerimaan, penyaluran bahkan pengelolaan zakat lainnya.
4. Mualaf adalah orang yang baru masuk Islam. Mualaf membutuhkan bantuan dalam
menyesuaikan diri dengan keadaan baru beragama Islam serta untuk memantapkan
keimanannya.
5. Hamba sahaya adalah budak belian yang ingin merdeka. Hamba sahaya berada dalam
kekuasaan orang lain dan telah dijanjikan oleh tuannya bahwa dia boleh menebus dirinya.
6. Gharim adalah orang yang berhutang. Gharim terlilit hutang dalam memenuhi kebutuhan
hidupnya dan tidak sanggup untuk membayarnya, kecuali dengan bantuan zakat.
7. Sabilillah adalah orang yang berjuang di jalan Allah Swt. Fisabilillah sekelompok orang yang
melakukan kegiatan untuk kepentingan agama Allah Swt. dan mempertahankan Islam dan
kaum muslimin. Sedangkan, untuk keadaan sekarang fisabilillah berupa orang yang
menegakkan kepentingan masyarakat umum seperti pendiri panti asuhan, pengajian dan
pendidikan serta tempat-tempat umum lainnnya untuk kepentingan umat.
8. Ibnu Sabil adalah orang dalam perjalanan.
4. Hikmah Berzakat
Zakat memiliki banyak hikmah, baik yang berkaitan dengan hubungan manusia dengan Allah Swt.
maupun hubungan sosial kemasyarakatan di antara manusia. Adapun hikmah diwajibkannya zakat
adalah sebagai berikut :
1. Ungkapan rasa syukur karena Allah swt telah memberikan banyak nikmat kepada kita berupa
kekayaan dan harta.
2. Menyucikan diri (pribadi) dari dosa.
3. Menolong sesama.
4. Membangun silaturahim.
5. Jauh dari dosa.
6. Meningkatkan ketaatan.
7. Membersihkan harta.
 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Satuan Pendidikan : SDN 1 Kotayasa

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas / Semester : VI / I
Tema : Ayo Berzakat

Kelompok : …………………………………………………..
Angggota Kelompok : 1. ………………………………………………..
2. ………………………………………………..
3. ………………………………………………..
4. ………………………………………………..
A. Petunjuk Pengerjaan
1. Setelah memperhatikan penjelasan materi dan mengamati video pembelajaran yang
disampaikan oleh gurumu, kerjakanlah secara berkelompok lembar kerja di bawah ini.
2. Setelah mendiskusikan dan mengerjakan lembar kerja peserta didik, masing-masing kelompok
mempresentasikan hasil kerja dan hasil diskusi kelompok didepan kelas.
3. Jawablah pertanyaan dengan jawaban yang tepat.
B. Langkah Kegiatan
1. Tuliskan pengertian zakat menurut pemahanmu dibawah ini !
2. Berilah garis penghubung yang benar pada kotak dibawah ini yang sesuai dengan contoh !

3. Lingkarilah kotak-kotak dibawah ini sehingga terdapat 8 golongan yang berhak menerima
zakat (perhatikan contoh) :
 4. Materi Diskusi
Pak Somad memiliki 4 orang anak dan satu orang istri. Anak tertuanya duduk di bangku kelas
VII SMP dan tiga adiknya masih duduk di bangku SD. Pada bulan Ramadhan yang akan
datang, Pak Somad dan keluarganya bermaksud membayar zakat fitrah kepada amil zakat di
masjid terdekat. Namun, anak tertua Pak Somad ingin membayar zakat fitrah di sekolah saja.
Harga beras sekarang di pasar Rp 9.000,-/kg. Untuk urusan zakat fitrah, Pak Somad
mempercayakan kepadanya. Namun Pak Somad kesulitan menghitung berapa jumlah uang
atau beras yang akan mereka bayarkan. .
Anak-anak bantulah Pak Somad menghitung berapa kg beras yang harus mereka bayarkan
untuk zakat fitrah seluruh keluarganya ? Berapa rupiah yang dibayarkan anak tertua Pak
Somad untuk membayar zakat fitrah di sekolah ? Juga jangan lupa hitung berapa rupiah untuk
zakat fitrah seluruh keluarga.
C. Kesimpulan
Tulislah kesimpulan yang diperoleh dari kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan !
 MEDIA PEMBELAJARAN

1. Video Pembelajaran

Video YouTube Motion Graphics Channel tentang Panduan Zakat :

https://youtu.be/JLbpPINCMGs

2. Tayangan dari program power point

Lampiran 1 : Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Spiritual)

Satuan Pendidikan : SDN 1 Kotayasa

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas/Semester : VI/I
Materi Pokok : Ayo Membayar Zakat
Berilah tanda (√) jika kriteria ada dan tanda (x) jika kriteria tidak ada
PILIHAN JAWABAN
NO ASPEK YANG DIOBSERVASI SKOR
MK MB MT BT
1 Setiap mau belajar melaksanakan do’a
belajar
2 Setiap selesai belajar mengakhiri dengan
do’a
3 Membaca basmalah, setiap akan memulai
aktivitas
JUMLAH SKOR
KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR
Selalu Tampak = Skor 4 Skor yang diperoleh
Sering tampak = Skor 3 --------------------------
Mulai Tampak = Skor 2 X 100 = …
Belum Tampak = Skor 1 Skor maksimal

MK = 14-16
MB = 11-13
MT = 7 -10
BT = 4-6
CATATAN :
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus-menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan
dalam indikator secara konsisten)
MB = Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku
yang dinyatakan dalam indicator dan mulai konsisten)
MT = Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah meulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indicator tetapi belum konsisten)
BT = belum terlihat (apbila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator)
Lampiran 2 : Instrumen Penilaian ( Penilaian Sikap Sosial)

Satuan Pendidikan : SDN 1 Kotayasa

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas/Semester : VI/I
Materi Pokok : Ayo Membayar Zakat
Berilah tanda (√) jika kriteria ada dan tanda (x) jika kriteria tidak ada
Hasil Pengamatan
NO ASPEK YANG DIOBSERVASI SKOR
1 2 3 4
1 Kesungguhan dalam mengerjakan tugas
2 Kerjasama antar siswa
3 Menghargai pendapat teman
4 Keaktifan bertanya dan menjawab
JUMLAH SKOR
KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR
Selalu Tampak = Skor 4 Skor yang diperoleh
Sering tampak = Skor 3 --------------------------
Mulai Tampak = Skor 2 X 100 = …
Belum Tampak = Skor 1 Skor maksimal
KETERANGAN:
MK = 14-16
MB = 11-13
MT = 7 -10
BT = 4-6
CATATAN :
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus-menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan
dalam indikator secara konsisten)
MB = Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku
yang dinyatakan dalam indicator dan mulai konsisten)
MT = Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah meulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indicator tetapi belum konsisten)
BT = belum terlihat (apbila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator)
Lampiran 3 : Instrumen Penilaian Pengetahuan

KISI-KISI TES PENILAIAN HARIAN

Satuan Pendidikan : SDN 1 Kotayasa

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas/Semester : VI/I
Jumlah Soal : 4 Soal
Tema : Ayo Berzakat
Bentuk Soal : Uraian
Alokasi Waktu : 20 menit

No. IPK Kata-kata Indikator Soal Soal Kunci Jawaban

Operasional Jawaban Skor Waktu
1. Menjelaskan Menjawab Peserta didik dapat Jelaskan pengertian zakat ! Alternatif Jawaban : Maks. 5 5 menit
pengertian zakat pertanyaan/membuat menjelakan pengertian zakat Zakat berasal dari kata "zaka" yang
pertanyaan masalah dengan benar artinya suci, baik, berkah, tumbuh, dan
secara kontekstual berkembang. Di dalam zakat
terkandung harapan untuk
memperoleh keberkahan, kebersihan
jiwa, dan memupuk kebaikan. Itulah
mengapa disebut dengan zakat.
2 Menyebutkan Menjawab Peserta didik dapat Sebutkan macam-macam zakat ! Alternatif Jawaban : Maks. 5 5 menit
macam-macam pertanyaan/membuat menyebutkan macam-macam Zakat fitrah disebut juga dengan zakat
pertanyaan masalah zakat dengan benar Nafs (jiwa), yaitu zakat yang wajib
zakat
secara kontekstual dilakukan oleh setiap muslim ketika
menjelang Idul Fitri pada bulan suci
Ramadan.
Zakat maal merupakan salah satu dari
macam-macam zakat yang dapat
No. IPK Kata-kata Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Operasional Jawaban Skor Waktu
dilakukan umat Islam. Zakat maal
(harta) adalah pemberian zakat dari
pendapatan umat Islam, misalnya dari
perdagangan, pertanian, hasil laut,
ternak, dan lain sebagainya. Setiap
jenis penghasilan umat Islam tersebut
dihitung dengan cara tersendiri.

3 Menjelaskan Menjawab Disajikan narasi tentang Berdasarkan narasi tentang Alternatif Jawaban : Maks. 5 5 menit
orang-orang pertanyaan/membuat kehidupan sehari hari pada kehidupan sehari hari pada orang Fakir adalah golongan masyarakat yang
pertanyaan masalah orang yang kurang mampu, yang kurang mampu. nyaris tidak memiliki apapun sehingga
yang berhak tidak mampu memenuhi kebutuhan
secara kontekstual peserta didik dapat Jelaskan apa yang dimaksud
menerima zakat. menjelaskan orang-orang dengan fakir dan miskin ! utama dalam hidupnya.
yang berhak menerima zakat Miskin golongan masyarakat yang
dengan benar hartanya sangat sedikit tapi masih dapat
memenuhi kebutuhan pokok hidupnya.
4 Menyebutkan Menjawab Peserta didik dapat Sebutkan 3 (tiga) hikmah Alternatif Jawaban : Maks. 5 5 menit
hikmah berzakat pertanyaan/membuat menyebutkan 3 (tiga) hikmah berzakat ! 1. Ungkapan rasa syukur karena
pertanyaan masalah berzakat dengan benar. Allah Sw telah memberikan
banyak nikmat kepada kita
secara kontekstual
berupa kekayaan dan harta.
2. Menyucikan diri (pribadi) dari
dosa.
3. Menolong sesama.

Tidak ada jawaban atau tidak 0

menuliskan jawaban
Hanya sedikit memberikan penjelasan 1
namun masih salah
No. IPK Kata-kata Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Operasional Jawaban Skor Waktu
Sedikit memberikan penjelasan namun 2
sebagian benar
Memberikan penjelasan dengan tepat 4
Dapat menjelaskan dengan lengkap 5
dan tepat.
 KARTU SOAL NOMOR 1

(URAIAN)

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam

Kelas/ Semester : VI/I

Kompetensi Dasar 3.7 Memahami hikmah zakat, infaq dan sedekah sebagai implementasi dari rukun Islam.

Materi Zakat

Indikator Soal Peserta didik dapat menjelaskan pengertian zakat dengan benar

Level Kognitif C2

Soal:

1. Jelaskan pengertian zakat !

No. Soal Kunci/ Kriteria Skor

1. Zakat berasal dari kata "zaka" yang artinya suci, baik, berkah, tumbuh, dan berkembang. Di dalam zakat terkandung harapan 5

untuk memperoleh keberkahan, kebersihan jiwa, dan memupuk kebaikan. Itulah mengapa disebut dengan zakat.
 KARTU SOAL NOMOR 2

(URAIAN)

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam

Kelas/ Semester : VI/I

Kompetensi Dasar 3.7 Memahami hikmah zakat, infaq dan sedekah sebagai implementasi dari rukun Islam.

Materi Zakat

Indikator Soal Peserta didik dapat menyebutkan macam-macam zakat dengan benar

Level Kognitif C1

Soal:

2. Sebutkan macam-macam zakat !

No. Soal Kunci/ Kriteria Skor

2. Zakat fitrah disebut juga dengan zakat Nafs (jiwa), yaitu zakat yang wajib dilakukan oleh setiap muslim ketika menjelang 5
Idul Fitri pada bulan suci Ramadan.
Zakat maal merupakan salah satu dari macam-macam zakat yang dapat dilakukan umat Islam. Zakat maal (harta) adalah
pemberian zakat dari pendapatan umat Islam, misalnya dari perdagangan, pertanian, hasil laut, ternak, dan lain sebagainya.
Setiap jenis penghasilan umat Islam tersebut dihitung dengan cara tersendiri.
 KARTU SOAL NOMOR 3

(URAIAN)

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam

Kelas/ Semester : VI/I

Kompetensi Dasar 3.7 Memahami hikmah zakat, infaq dan sedekah sebagai implementasi dari rukun Islam.

Materi Zakat

Indikator Soal Disajikan narasi tentang kehidupan sehari hari pada orang yang kurang mampu, peserta didik dapat menjelaskan orang-orang yang berhak

menerima zakat dengan benar

Level Kognitif C2

Soal:

3. Sebuah gubuk berdinding bambu dan triplek bekas berukuran 3x3 meter, ditempati Darwis (50) bersama empat anaknya. Rumah beralas keramik bekas warna-warni itu, menjadi
langganan banjir ketika air Kali Semajid di Kelurahan Gladak Anyar meluap. Ketinggian air terkadang sampai merendam separuh rumah Darwis. Darwis enggan pindah dari tempat
itu. Sebab, ia mengaku tidak punya tanah untuk membangun rumah. Tanah yang ditempati saat ini, separuhnya milik warga yang berbelas kasihan kepada nasibnya. Separuhnya
lagi merupakan bantaran sungai.
Berdasarkan narasi diatas, jelaskan apa yang dimaksud dengan fakir dan miskin !

No. Soal Kunci/ Kriteria Skor

3. Fakir adalah golongan masyarakat yang nyaris tidak memiliki apapun sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan utama dalam 5

hidupnya. Miskin golongan masyarakat yang hartanya sangat sedikit tapi masih dapat memenuhi kebutuhan pokok hidupnya.
 KARTU SOAL NOMOR 4

(URAIAN)

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam

Kelas/ Semester : VI/I

Kompetensi Dasar 3.7 Memahami hikmah zakat, infaq dan sedekah sebagai implementasi dari rukun Islam.

Materi Zakat

Indikator Soal Menjelaskan hikmah berzakat

Level Kognitif C2

Soal:

4. Sebutkan 3 hikmah berzakat !

No. Soal Kunci/ Kriteria Skor

4. 1. Ungkapan rasa syukur karena Allah Sw telah memberikan banyak nikmat kepada kita berupa kekayaan dan harta. 5
2. Menyucikan diri (pribadi) dari dosa.
3. Menolong sesama.
 PEDOMAN PENILAIAN

Perhitungan Perolehan Nilai Pengetahuan Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi perolehan nilai untuk setiap soal yang dijawab.
Contoh: Jika peserta didik pada :
• soal pertama memperoleh nilai 5;
• soal kedua memperoleh nilai 5;
• soal ketiga memperoleh nilai 5;
• soal keempat memperoleh nilai 5;
Maka total perolehan nilainya adalah: 5+5+5+5= 20.
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝑋 100 = ⋯
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

20
𝑋 100 = 100
20
Lampiran 4 : Instrumen Penilaian Keterampilan Produk

Satuan Pendidikan : SDN 1 Kotayasa

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas/Semester : VI/I
Materi Pokok : Ayo Membayar Zakat
Berilah tanda (√) jika kriteria ada dan tanda (x) jika kriteria tidak ada
No Nama Siswa Kriteria
Mempresentasikan Hasil Diskusi
4 3 2 1

1
2
3
4
5
Dst
Skor Maksimal 4
Keterangan
Skor 4 bahasa yang digunakan jelas dan mudah dimengerti, suara jelas terdengar
Skor 3 bahasa yang digunakan jelas dan mudah dimengerti, suara kurang jelas terdengar
Skor 2 kalimat yang digunakan cukup jelas tetapi ada beberapa kata yang sulit dimengerti, suara kurang
jelas
Skor 1 kalimat yang digunakan kurang sulit dimengerti, suara tidak terdengar.
Pedoman Penilaian:

Jumlah Skor Maksimal =4

Skor perolehan
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = x 100
Skor total
4
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = x 100 = 100
4