A. Petunjuk Tugas
1. Dosen menyampaikan atau menginisiasi kasus atau masalah yang actual atau
nyata yang relevan dengan bidang modul yang diampunya pada kolom yang
disediakan.
2. Dosen merumuskan tujuan atau kompetensi yang ingin dicapai peserta (minimal
satu rumusan kompetensi) dari masalah atau kasus yang disajikan dan
diselesaikan peserta.
3. Peserta melakukan penyusunan langkah-langkah penyelesaian masalah yang
disajikan dosen sesuai dengan sintaks yang ditetapkan pada kolom yang
tersedia.
4. Laporan langkah-langkah penyelesaian masalah diupload di jendela tugas
analisis bahan materi oleh masing-masing peserta dan diterima paling lambat
pada hari ketiga sebelum pelaksanaan test akhir modul.
Substansi Masalah :
- Kemampuan siswa menjadi menurun akibat
kurang dalam literasi
- Turunya hasil belajar
Penyebab;
-Banyaknya siswa yang kecanduan menggunakan
HP atau Gadget
Bertanya
Untuk bisa memastikan ada tidaknya masalah yang dialami
siswa saat belajar, termasuk untuk mengetahui alasan kenapa
siswa malas belajar. Maka tindakan yang dilakukan adalah
dengan mencoba mendekatinya dan menayakan apa yang
menjadi persoalan atau masalah tersebut.
Mengasosiasikan Masalah
Setelah terkumpul data, maka guru melakukan asosiasi
masalah, atau mengabungkan dan memisah misahkan masalah
tersebut berdasarkan persoalan maupun alasan , baik masalah
dilingkungan maupun di sekolah. hal itu dilakukan guna
memudahkan tingkat penyelesaian maupun pemecahan
masalah.
Komunikasi
Setelah dipisahkan atau dikelmpok kelompokan berdasarkan
penyebab masalah, maka hasil temuan tersebut mulai
dikomunikasikan, baik kepada siswa, mauoun kepada guru
pamong dan keluarga. hal ini penting dilakukan guna
penyelesaian masalah itu sendiri.
dari pemaparan para siswa dan hasil karyanya, maka saya bisa
mengumpulkan data data baik mengenai hasil karya anak,
sikap anak, semangat saat mengerjakan tugas hingga hal lainya
yang bisa di amati dan di nilai.
(PARDI SUPARDI)