Anda di halaman 1dari 18

MODUL PROJEK

PENGUATAN PROFIL
PELAJAR PANCASILA
(P5)

TEMA: SUARA DEMOKRASI


“MARI BERDEMOKRASI DENGAN SANTUN DAN
BERKUALITAS”

TIM PENYUSUN:
TIM FASILITATOR P5 SMPN 2 BAREBBO

SMP NEGERI 2 BAREBBO


TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Alokasi Waktu 120 JP


Target PesertaDidik Siswa Reguler

Jenjang Sekolah SMP

Jumlah siswa siswa

Kelas 7

Topik Peran Media Sosial dalam demokrasi masa kini

Sarana/Prasarana Perpustakaan, internet, laptop, HP, LCD, dan


lain-lain

A. PENDAHULUAN

Permasalahan yang ingin di telaah:

Perkembangan teknologi yang semakin pesat, memungkinkan kita dapat menyuarakan pendapat
dengan menggunakan ragam platform yang berbeda.Teknologi internet memudahkan kita untuk
berkomunikasi atau bersuara melalui jejaring social atau media

sosial. Penggunaan media jejaring ini dapat menghemat waktu dan biaya dalam banyak hal. Kita
diberi kebebasan dalam penggunaannya,namun kebebasan ini bukan berarti tidak memiliki etika
atau batasan-batasan penggunaannya, mana yang boleh dan mana yang tidak boleh. Sebaiknya
kita dapat mengenali bagaimana etika yang perlu diperhatikan dalam penggunaan jejaring sosial.
Agar setiap pengguna jejaring social merasakan kenyamanan dalam penggunaannya dan
terhindar dari kejahatan.Banyak permasalahan sosial yang terjadi ditengah masyarakat kita
karena kurangnya
kesadaran beretika dalam menggunakan jejaring sosial. Beberapa permasalahan yang timbul
adalah :
1. Perubahan pada kepercayaan (belief), nilai (values), dan sikap (attitude)
2. Perubahan psikologis dan gangguan privacy (hoax/ berita bohong, cyber-hate/ujaran)
kebencian dan cyber-bullying/perundungan dunia maya)
3. Kebebasan berekspresi tanpa mengindahkan norma sosial dan hukum

Relevansi Projek Topik ini dengan Sekolah:

Dalam survei Digital Civility Index (DCI) untuk mengukur tingkat kesopanan digital
global,Indonesia menduduki peringkat paling bawah di kawasan Asia Tenggara. Dari total 32
negara yang disurvei pun Indonesia menduduki peringkat bawah yakni urutan ke-29. Ada 32
negara dan16.000 responden yang terlibat di penelitian ini. Di Indonesia sendiri, ada 503
responden yang diberikan beberapa pertanyaan tentang ada berkomunikasi secara digital.
Artinya tingkat kesopanan warganet di Indonesia tergolong rendah.

Rendahnya peringkat Indonesia ini menunjukkan masih rendahnya pemahaman masyarakat


akan keberadaan dunia maya dan nyata sebagai dua hal yang berbeda. Kebanyakan orang
Indonesia merasa sungkan jika bertatap muka secara langsung. Termasuk sungkan ketika ingin
menyampaikan perbedaan pendapat, ketidaksukaan, dan takut menyinggung lawan bicara. Itu
sebabnya ketika bertatap muka, orang cenderung memilih diam.

Namun, di media sosial, jika ada sesuatu yang memunculkan rasa ketidak setujuan atau
ketidaksukaan, mereka lebih bebas menyampaikan perasaaan yang mungkin saja tidak bisa
tersampaikan ketika tatap muka.Sebab, mereka hanya berhadapan dengan ponsel dan akun yang
tidak memiliki ekspresi. Belum ada kesadaran, bahwa ada manusia di balik akun tersebut, yang
bisa saja tersinggung atau tersakiti ketika membaca atau melihat kiriman berisi ujaran
kebencian. Hal ini bisa dihindari jika pengguna media social bisa menyampaikan argument
dengan menggunakan logika, bukan menyerang dengan banyak kata makian. Sekolah adalah
lembaga atau tempat berlangsungnya proses pendidikan dengan tujuan mengubah tingkah laku
individu kearah yang lebih baik melalui interaksi dengan lingkungan sekitar dan pemahaman
Salah satunya adalah mengajarkan cara yang santun dan bereti kadalam mengeluarkan
pendapat,terutama bagi remaja yang masih berusia 13-15 tahun.

B. DIMENSI, ELEMEN DAN SUB ELEMEN


DIMENSI ELEMEN SUB ELEMEN
Berkebinekaan global Refleksi dan bertanggung Menyelaraskan perbedaan
jawab terhadap pengalaman budaya
kebinekaan
Berpartisipasi dalam proses
pengambilan keputusan
Berkeadilan social bersama
Memahami peran individu
dalam demokrasi
Bernalarkritis Memperoleh dan memproses Mengidentifikasi,
informasi dan gagasan mengklarifikasi, dan mengolah
informasi dan gagasan
Menganalisis dan mengevaluasi Mengevaluasi dan
penalaran dan prosedurnya menganalisa penalaran
sebelum mengambil suatu
keputusan atau kesimpulan
Refleksipemikiran dan proses Merefleksi dan mengevaluasi
berpikir pemikirannya sendiri

C. PEMAHAMAN UTAMA DAN PERTANYAAN INTI

1. Demokrasi adalah bentuk pemerintahan di 1. Jelaskan tantangan demokrasi di Indonesia?


mana semua warga negaranya memiliki hak 2. Bagaimana seharusnya demokrasi
setara dalam pengambilan keputusan yang dijalankan secara ideal
dapat mengubah hidup mereka baik secara 3. Mengapa demokrasi Pancasila bertujuan
langsung atau melalui perwakilan. untuk mengutamakan keselarasan,
2. Demokrasi Pancasila bertujuan untuk keseimbangan, dan keselamatan bangsa di
mengutamakan keselarasan, keseimbangan, atas kepentingan pribadi maupun
dan keselamatan bangsa di atas golongan?
kepentingan pribadi maupun golongan. 4. Bagaimana cara untuk berpendapat dengan
3. Hak untuk mengeluarkan pendapat harus mematuhi norma sosial dan hukum?
dilakukan dengan mengindahkan norma 5. Solusi apa yang dapat kita tawarkan untuk
sosial dan hukum yang berlaku. mengantisipasi permasalahan tersebut
4 Hak berpendapat selalu diiringi dengan (mengemukakan pendapat/berdemokrasi
kewajiban menghargai pendapat orang lain, dengan santun dan bermutu?
karena pada dasarnya setiap kebebasan
yang dimiliki selalu dibatasi oleh hak dan
kebebasan orang lain
5. Terdapat aturan atau etika yang harus
dipatuhi saat kita menjalankan hak
berdemokrasi atau berpendapat baik secara
virtual maupun di dunia nyata

D. ALUR PERKEMBANGAN DIMENSI, ELEMEN DAN SUB ELEMEN

Alur Perkembangan berkebinekaan Alur perkembangan bernalarkritis di akhir fase


global di akhirfase D D
1. Mengidentifikasi dan menyampaikan 1. Mengidentifikasi, mengklarifikasi dan
isu -isu tentang penghargaan terhadap menganalisis informasi yang relevan serta
keragaman dan kesetaraan budaya memprioritaskan beberapa gagasan tertentu
2. Berpartisipasi dalam menentukan 2. Membuktikan penalaran dengan berbagai
criteria dan metode yang disepakati argument dalam mengambil suatu simpulan
bersama untuk menetukan pilihan dan atau keputusan
keputusan untuk kepentingan bersama 3. Menjelaskan asusmis yang digunakan mengapa
melalui proses bertukar pikiran secara dari kecenderungan dan konsekuensi bias pada
cermat dan terbuka dengan panduan pemikirannya, serta berusaha
pendidik mempertimbangkan perspektif yang berbeda
3. Memahami konsep hak dan kewajiban
serta implikasinya terhadap ekspresi
dan perilakunya. Mulai aktif mengambil
sikap dan langkah untuk melindungihak
orang/kelompok lain
E. ALUR AKTIVITAS PROJEK

PEKAN I (41 JP)

Aktivitas (Peran Media Sosial) Alokasi


Waktu
Hari I

Sosialisai P5 : 3 JP
1. Koordinator, fasilitator dan
pendamping mensosialisasikan kepada peserta didik terkait tujuan,
gambaran alur dan aktivitas serta asesmen projek suara demokrasi (Seluruh
siswa berkumpul di Aula)

Asesmen awal: 5 JP

1. Peserta didik mengerjakan asesmen awal terkait peran media


social beserta segala permasalahan dan kemungkinan solusi mengenai demokrasi
dan peran media social di Indonesia serta hubungannya dengan pemilihan ketua
OSIS (via quizizz)
2. Asesmen diagnostic non kognitif berupa identifikasi gaya belajar,
bakat serta minat siswa
3. Identifikasi terkait harapan siswa terhadapa ktivitas projek
4. Peserta didik kembali ke kelas dan membuat mind mapping
secara sederhana tentang harapan dan kekhawatiran (apa yang mereka senangi
dan tidak mereka senangi selama belajar)
dengan terlebih dahulu diberikan contoh oleh guru
5. Peserta didik mempresentasikan dan menunjukkan satu persatu hasil kerja
(mind mapping) mereka
6. Peserta didik mengumpulkan hasil kerja mereka
7. Guru dan peserta didik merefleksi kegiatan mereka hari ini terkait dengan apa
yang telah mereka pelajari dan bagaimana perasaan mereka
Contoh mind mapping

Hari 2

Perkenalan 3 JP

1. Guru menyiapkan beberapa materi terkait peran media social terhadap perilaku
remaja
a. Artikel 1
https://www.kompasiana.com/wildanf4610/623a920ad69ab341272615c6/
pengaruh-media-sosial-terhadap-perilaku-remaja

b. Artikel 2
https://jurnal.unpad.ac.id/prosiding/article/view/13625

c. Artikel 3
https://repository.unair.ac.id/87338/5/JURNAL%20RAHMANDIKA%20S%2
0A.pdf

d. Artikel 4
https://proceeding.unpkediri.ac.id/index.php/inotek/article/view/511/423

Pelaksanaan
2. Guru memulai kegiatan dengan menanyakan:
a. Sosial media apa yang sering digunakan oleh siswa
b. Media social tersebut paling banyak digunakan untuk apa?
c. Pernahkah mereka membagi (share) informasi dari social media terntentu?
d. Apakah mereka langsung membagikannya atau mencari tau dulu kebenaran
dari artikel/berita tersebut
3. Guru membagi siswa dalam empat kelompok kemudian membagikan empat bahn
bacaan yang berbeda
(pemilihan siswa didasarkan mempertimbangkan keheterogenan siswa)
4. Peserta didik Bersama-sama membaca bahan bacaan tersebut dengan teman-
temannya serta menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:
1. Apa ide pokok dari bahan bacaan tersebut?
2. Apa dampak posisitf dan negative dari social media
3. Bagaimana peran media terhadap perkembangan remaja
4. Kemukakan pendapat pribadi kalian terkait artikel yang sudah kalian bacakan
5. Siswa membuat kesimpulan terkait artikel yang telah mereka baca Bersama.
Bisa dalam bentuk mind mapping, resume, dan lain-lain

Elaborasi Pemahaman 4 JP

1. Peserta didik yang ada didalam kelompok membagi peran anggota mereka
dalam kelima rumusan pertanyaan pada aktivitas sebelumnya dan ada juga
yang tetap berada di kelompoknya
2. Anggota kelompok yang diberi tugas dalam 5 pertanyaan tersebut
berkunjung kekelompok lain kemudian mencatat poin-poin penting dari
pertanyaan-pertanyaan tersebut
3. Anggota kelompok yang tetap berada dikelompoknya memberikan
penjelasan kepada anggota kelompok lainnya. (pendamping harus memantau
dan mendampingi berjalannya aktivitas ini agar berjalan dengan lancar)
4. Setelah selesai, anggota kelompok yang telah berkunjung kembali
kekelompoknya dan mendiskusikan hasil yang telah mereka dapatkan
bersama-sama. Masing-masing bergantian melaporkan hasil kunjungan nya
dikelompok tertentu
5. Didalam kelompoknya, peseta didik membuat resume atas perbandingan
hasil telaah dari masing-masing kelompok
6. Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil diskusinya dan
telaahnya terhadap empat artikel yang ada
7. Kelompok lain memberikan tanggapan
8. Setelah semuakelompokselesai, peserta didik bekerja kembali didalam
kelompok dan mengkompilasi/menggabungkan ide-ide dari kelompok lain

Catatan:
Guru harus memastikan memberikan keterampilan bertanya dan jika diperlukan guru
harus sedikit memaksa peserta didik untuk memberikan pertanyaan dan memberikan
tanggapan agar keterampilan berpikir kritis siswa dan berbicaranya bisa terasah

Hari 3

Usaha memerangi hoax yang ada di media social 3 JP

Stimulus
1. Guru memulai kegiatan dengan menanyakan:
a. Apakah kalian pernah mendapati hoax di media social atau di media digital
lain? Jika ada,coba tuliskan dengan singkat hoax seperti apa yang kalian
dapatkan
b. Bagaimana dampak hoax tersebut dan bagaimana kalian bisa
mempercayainya?
c. Apa langkah yang kalian lakukan ketika kalian mendapatkan berita hoax
tersebut? Apakah menceritakannya atau meneruskan pesan tersebut kepada
oran lain?
d. Setelah mengetahui bahwa itu berita hoax, apa yang kalian lakukan?
e. Bagaimana dampak hoax tersebut bagi anda?
2. Guru dan siswa membahas Bersama-sama jawaban mereka, jika perlu siswa
bisa bertukar pekerjaan atas jawaban mereka untuk pertanyaan-pertanyaan
diatas.

3. Guru menyiapkan artikel terkait hoaks yang ada di media social beserta dampak
dan cara mengatasinya kemudian siswa diminta membaca artikel tersebut

a. Artikel 1
https://accurate.id/lifestyle/hoax-
adalah/#:~:text=Dampaknya%2C%20masyarakat%20akan%20merasa%20y
akin,adalah%20emosi%20mereka%20yang%20membacanya.

b. Artikel 2
https://accurate.id/lifestyle/hoax-
adalah/#:~:text=Dampaknya%2C%20masyarakat%20akan%20merasa%20y
akin,adalah%20emosi%20mereka%20yang%20membacanya.

c. Artikel 3
https://accurate.id/lifestyle/hoax-
adalah/#:~:text=Dampaknya%2C%20masyarakat%20akan%20merasa%20y
akin,adalah%20emosi%20mereka%20yang%20membacanya.

d. Artikel 4
https://www.kominfo.go.id/content/detail/8949/ini-cara-mengatasi-berita-
hoax-di-dunia-maya/0/sorotan_media

Elaborasi pemahaman 4 JP

1. Guru kembali membagi siswa dalam beberapa kelompok (boleh kelompok yang
sudah terbentuk pada aktivitas sebelumnya, boleh membentuk kelompok yang
baru jika dirasa perlu)
2. Peserta didik membaca bersama artikel tersebut dan menjawab beberapa
pertanyaan ini:
a. Apa inti sari dari artikel yang kalian baca
b. Buatlah resume atau kesimpulan tentang artikel tersebut, bisa dalam bentuk
mind mapping, infografis,atau lainnya
3. Setelah membaca dan menjawab pertanyaan, Peserta didik yang ada didalam
kelompok membagi peran anggota mereka dan masing-masing mengunjungi
kelompok yang berbeda dan juga menanyakan poin-poin penting pada aktivitas
sebelumnya serta ada siswa yang tetap berada di kelompoknya untuk menjadi
presenter
4. Anggota kelompok yang diberi tugas berkunjung kekelompok lain kemudian
mencatat poin-poin penting dari kelompok yang dikunjunginya.
5. Anggota kelompok yang tetap berada dikelompoknya memberikan penjelasan
kepada anggota kelompok lainnya. (pendamping harus memantau dan
mendampingi berjalannya aktivitasini agar berjalan dengan lancar)
6. Setelah selesai, anggota kelompok yang telah berkunjung kembali ke
kelompoknya dan mendiskusikan hasil yang telah mereka dapatkan Bersama-
sama. Masing-masing bergantian melaporkan hasil kunjungannya dikelompok
tertentu
7. Didalam kelompoknya, peserta didik membuat resume dan kesimpulan atau
telaah dari masing-masing kelompok dan menyatukan ide-ide dari kelompok lain.
8. Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil diskusinya dan
telaahnya terhadap empat artikel yang ada
9. Kelompok lain memberikan tanggapan

Catatan:
Guru atau pendamping harus memastikan bahwa kerterampilan siswa terasah dan jika
perlu guru harus sedikit memaksa siswa untuk bertanya demi mengasah kepercayaan
diri, keterampilan berbicara dan berpikir kritis

HARI 4

Stimulus 2 JP

1. Guru mengulas kembali materi atau aktivitas sebelumnya


2. Guru memberikan beberapa pertanyaan pemantik
a. Di media digital apa kalian seringmen dapati hoax?
b. Dimedia mana biasanya kalian mencari tahu bahwa berita tersebut hoax atau
fakta?
c. Jika belum pernah menggunakan media tertentu, dari siapakah biasanya anda
mengetahui berita-beritahoax? Ceritakan dengan singkat.
3. Peserta didik menjawab pertanyaan tersebut dan menuliskannya
4. Setelah menjawab pertanyaan, peserta didik mempresentasikan jawaban atas
pertanyaan-pertanyaan tersebut
Pelaksanaan 2 JP

1. Peserta didik diberikan beberapa contoh berita yang termasuk hoax dan fakta.
Berikut beberapa berita hoax dan fakta terkait:
a. https://www.merdeka.com/cek-fakta/4-kabar-bohong-yang-pernah-bikin-
geger-indonesia-ini-faktanya.html

b. https://www.viva.co.id/ragam/cek-fakta

c. https://www.detik.com/tag/hoax-atau-fakta

2. Pesertadidikbekerjasecaraberkelompokuntukmembaca dan menganalisisberita-


beritahoax yang ada
3. Pesertadidikmenjawabbeberapapertanyaanterkaitberitahoax yang merekabaca
a. Apakahjudulberitahoax yang kalian baca?
b. Tuliskansecarasingkat inti dariberitahoax tersebut
c. Temukan dan carifaktadariberitahoax tersebut
4. Setelah bekerja secara berkelompok, peserta didik secara bergantian
mempresentasikan hasil diskusinya
5. Kelompok lain menanggapi dan membuat catatan-catatan singkat terkait berita
hoax singkat terkait berita hoax yang dipresentasikan kelompok lain
6. Peserta didik membuat kesimpulan atas semua berita hoax yang telah dipaparkan
semua kelompok
7. Peserta didik secara bergantian mengemukakan secara lisan hasil kesimpulan
mereka

1. Peserta didik bekerja secara berpasangan mengumpulkan informasi terkait 3-4 3 JP


berita hoax yang pernah terjadi di Indonesia yang belum dibahas diaktivitas
sebelumnya
2. Peserta didik menuliskan berita hoax tersebut dibukunya
3. Peserta didik kemudian mencari tau fakta dari berita hoax tersebut di hoax buster
melalui gawai (handphone) mereka
4. Peserta didik menuliskan hoax beserta faktanya dalam bentuk yang menarik
5. Peserta didik bergantian mempresentasikan berita yang telah merekadapatkan
6. Peserta didik lain menaggapi atau bertanya terkait presentasi temannya
7. Hasil kerja peserta didik dikumpulkan sebagai portofolio

Catatan:
Guru atau pendamping harus memastikan bahwa peserta didik sudah bisa
membedakan berita hoax atau fakta dan dapat bersama-sama belajar menggunakan
hox buster yang tersedia di internet

HARI 5

Aktivitas 5 JP

1. Guru memulai dengan mengulas kembali materi atau aktivitas di hari sebelumnya
2. Guru meminta siswa untuk membuka kembali berita hoax yang telah
merekakerjakan pada hari sebelumnya dan meminta 3 – 5 siswa untuk
membacakan berita hoax mereka.
3. Selanjutnya, peserta didik diminta untuk memposting berita hoax dan faktanya
tersebut disalah satu media social mereka
4. Setelah selesai memposting salah satu berita hoax di media social mereka peserta
didik mengirimnya ke WA Group dan meminta umpan balik dari temannya
5. Setiap siswa bergantian untuk memberikan umpan balik kepada temannya
6. Jika ada kritik dan saran, peserta didik mengedit terlebih dahulu berita/postingan
mereka
7. Setelah mendapatkan 10-15 umpan balik dari temannya kemudian peserta didik
membuat kesimpulan akan umpan balik tersebut.
8. Di tahap akhir, setiap peserta didik mempresentasikan hasil analisis dari semua
umpan balik yang masuk ke social medianya
9. Sebelum mengakhiri pertemuan, guru mengingatkan peserta didik untuk
membawa alat dan bahan untuk pembuatan poster untuk aktivitas di hari
berikutnya. Alat dan bahan bisa berupa pensil,pensil warna/spidol/krayon,kertas
berwarna yang berukuran A4 atau F4, boleh juga yang lebih besar, dan lain-lain
10. Guru menutup aktivitas projek dengan memberikan kesimpulan dan memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya

HARI 6

Aktivitas
7 JP
1. Aktivitas dimulai dengan mengulas kembali materi/aktivitas dihari sebelumnya
2. Guru memperlihatkan beberapa contoh poster yang dikirimkan melalui group
WA siswa
3. Setelah selesai mengamati contoh-contoh poster anti hoax, peserta didik
kemudian mencari contoh-contoh poster anti hoax di internet atau boleh memilih
contoh yang sudah disediakan guru
4. Peserta didik bekerja didalam empat kelompok besar untuk membuat poster anti
hoax
5. Setelah menyelesaikan poster, peserta didik mempresentasikan poster anti hoax
mereka dan menyampaikan alas an pemilihan tema poster tersebut
6. Setiap kelompok selesai presentasi, mereka berfoto dengan semua anggota
kelompoknya dengan memegang poster hasil kreasi mereka
7. Setelah itu, masing-masing peserta didik memposting poster dan foto mereka
bersamaan aggota kelompoknya di media social masing-masing
8. Setelah selesai memposting, peserta didik membagikan link media sosial di group
WA mereka
9. Jika masih ada waktu, peserta didik saling memberikan umpan balik di media
social teman-temannya
10. Diakhir pertemuan, guru dan siswa mengulas kembali materi dan aktivitas
selama 1 pekan
11. Peserta didik membuat refleksi tentang
a. Materi atau aktivitas apa yang mereka senangi
b. Materi atau aktivitas apa yang tidak mereka senangi
c. Harapan mereka untuk aktivitas selanjutnya
12. Guru mengumpulkan hasil refleksi siswa dan menyampaikan materi/ aktivitas
selanjutnya dipekan keduaya itu tentang demokrasi di Indonesia

Contoh Poster anti hoax:


PEKAN II (41 JP)

Aktivitas (Demokrasi di Indonesia) Alokasi


Waktu
Hari 1

Stimulus 3 JP

1. Guru memulai aktifitas dengan mengulas kembali materi dan kegiatan


pada pecan lalu mengenai media sosial, hoax dan dampaknya pada remaja
2. Guru menyiapkan beberapa artikel terkait perkembangan demokrasi di
Indonesia
a. Artikel 1
https://bobo.grid.id/read/082971500/perkembangan-demokrasi-di-
indonesia-mulai-dari-masa-awal-kemerdekaan-hingga-
sekarang?page=all

b. Artikel 2
https://nasional.sindonews.com/read/617089/12/4-periode-
perkembangan-demokrasi-di-indonesia-1638479558

c. Artikel 3
https://www.harianhaluan.com/pendidikan/pr-
102698655/perkembangan-demokrasi-di-indonesia-tahun-1945-
sampai-sekarang

d. Artikel 4
https://www.zenius.net/blog/sejarah-perkembangan-demokrasi-
indonesia

3. Guru meminta siswa membaca dengan seksama masing-masing artikel


yang mereka dapatkan didalam kelompok masing-masing
4. Setelah Selesai membaca, peserta didik berdiskusi dan menuliskan inti
sari dari artikel yang mereka baca.
5. Intisari dari artikel tersebut dapat berupa mind mapping, video, infografis,
dan lain-lain sesuai dengan bakat dan minta peserta didik.
Kegiatan inti 5 JP

1. Setelah membuat inti sari dari artikel yang telah mereka baca dalam
berbagai bentuk, peserta didik kemudian memajang hasil kerja mereka
dan peserta didik dari kelompok lain melakukan window shopping atau
berkunjung kekelompok lain untuk mendapatkan catatan-catatan penting
mengenai hal apa saja yang sedang dibahas oleh kelompok lain
2. Setelah selesai melakukan window shopping, peserta didik kembali
kekelompoknya dan menggabungkan semua topic dari semua kelompok
dan membuatnya dalam bentuk mind mapping, video, atau pun infografis
3. Setelah hasil telaah dari semua kelompok dikumpulkan dalam sebuah
karya, peserta didik selanjutnya membagikannya di media social masing-
masing dan mengirimkan linknya di group kelas masing-masing dan
mendapatkan tanggapan
4. Kelompok yang mendapatkan tanggapan atau umpan balik dapat
melakukan perbaikan dan membagikan ulang ke media social mereka
5. Sebelum menutup aktivitas, guru bersama dengan peserta didik
menyimpulkan aktivitas atau pun materi hari ini dan memberikan
kesempatan apa bila masih ada yang belum dipahami

Hari 2

Hoax dan peran media social dalam demokrasi di Indonesia 3 JP

1. Aktivitas dimulai dengan mengulas kembali materi ataupun aktivitas pada


hari sebelumnya
2. Peserta didik masig-masing diberikan artikel:
a. Artikel 1
http://kagama.co/2019/05/08/peran-media-sosial-dalam-demokrasi-
indonesia/

b. Artikel 2
https://www.kompasiana.com/abdhysamoedra/5f174752097f361c36
4b67f4/media-sosial-kawan-atau-lawan-bagi-demokrasi

c. Artikel 3
https://rajakomen.com/blog/peran-media-sosial-dalam-demokrasi-
saat-ini-4f090ba784.php

d. Artikel 4
https://www.kominfo.go.id/content/detail/4198/media-massa-miliki-
peran-dalam-proses-demokrasi/0/berita_satker

3. Peserta Didik bekerja dalam empat kelompok besar. Mereka membaca dan
membuat inti sari dari artikel yang mereka baca dengan membuat mind
mapping, infografis ataupun bentuk lain yang mereka sukai

Kegiatan Inti 4 JP

1. Setelah membuat inti sari dari artikel yang telah mereka baca, peserta
didik membagi peran masing-masing untuk berkunjung kekelompok lain
dan ada juga yang berperan sebagai presenter di kelompok mereka sendiri
2. Peserta didik berkeliling dan membuat catatan-catatan penting terkait
hasil kerja dari kelompok lain
3. Setelah selesai berkeliling di kelompok lain, peserta didik yang telah
ditugaskan berkunjung kembali kekelompok asalnya dan mendiskusikan
kembali hasil temuan atau catatan penting yang mereka bawa dari hasil
kunjungan
4. Peserta didik dalam kelompok kembali berdiskusi dan menggabungkan
hasil diskusinya dengan kelompok lain dalam bentuk table atau pun bagan
5. Setelah selesai, kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerja
mereka sebelumnya
6. Kelompok lain diberikan kesempatan untuk memberikan umpan balik
7. Setelah semua kelompok selesai, peserta didik dapat memperbaiki hasil
kerja mereka jika ada umpan balik dari kelompok lain ataupun guru
8. Peserta didik menempelkan hasil kerjanya di papan pajangan
9. Sebelum mengakhiri kegiatan, peserta didik dan guru menyimpulkan
aktivitas atau pun materi yang telah mereka dapat kan hari ini dan
memberikan kesempatan jika da hal yang belum dipahami
Hari 3

Tantangan demokrasi di Indonesia 3 JP

1. Aktivitas dimulai dengan mengulas kembali materi ataupun aktivitas


dihari sebelumnya
2. Setelah selesai mengulas, peserta didik diberikan beberapa bahan bacaan
terkait tantangan demokrasi di Indonesia dan membacanya dengan
seksama didalam kelompok masing-masing. Berikut beberapa artikel yang
bisa menjadi referensi:
a. Artikel 1:
https://www.kompas.com/tren/read/2020/07/12/102904765/tanta
ngan-demokrasi-di-indonesia?page=all
b. Artikel 2:
http://www.lemhannas.go.id/index.php/berita/berita-utama/1006-
politik-identitas-tantangan-demokrasi-indonesia

c. Artikel 3:
https://www.kompasiana.com/nurrochmat/60ae59f4d541df3d1c127
272/tantangan-demokrasi-di-indonesia-sejak-era-reformasi-sampai-
saat-ini

d. Artikel 4:
https://jubi.co.id/kritik-dan-tantangan-demokrasi-indonesia/amp/

3. Di dalam empat kelompok besar, peserta didik membaca dengan seksama


artikel yang telah dibagikan oleh guru dan membuat inti sari dari bacaan
tersebut dalam bentuk mind mapping, infografis, atau pun bentuk lain yang
mereka sukai

Kegiatan Inti 4 JP

1. Setelah membuat inti sari dari artikel yang telah mereka baca, peserta
didik membagi peran masing-masing untuk berkunjung kekelompok lain
dan ada juga yang berperan sebagai presenter di kelompok mereka
sendiri
2. Peserta didik berkeliling dan membuat catatan-catatan penting terkait
hasil kerja dari kelompok lain
3. Setelah selesai berkeliling di kelompok lain, peserta didik yang telah
ditugaskan berkunjung kembali kekelompok asalnya dan mendiskusikan
kembali hasil temuan atau catatan penting yang mereka bawa dari hasil
kunjungan
4. Peserta didik dalam kelompok kembali berdiskusi dan menggabungkan
hasil diskusinya dengan kelompok lain dalam bentuk table atau pun
bagan
5. Setelah selesai, kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil
kerja mereka sebelumnya
6. Kelompok lain diberikan kesempatan untuk memberikan umpan balik
7. Setelah semua kelompok selesai, peserta didik dapat memperbaiki hasil
kerja mereka jika ada umpan balik dari kelompok lain atau pun guru
8. Peserta didik menempelkan hasil kerjanya di papan pajangan
9. Sebelum mengakhiri kegiatan, peserta didik dan guru menyimpulkan
aktivitas ataupun materi yang telah mereka dapatkan hari ini dan
memberikan kesempatan jika dan hal yang belum dipahami

Hari 4
Makalah tentang peran media social dalam perkembangan serta 7 JP
tantangan demokrasi di Indonesia

1. Guru memberikan materi terkait teknis dan prosedur penyusunan


makalah
Referensi terkait pembuatan makalah yang baik:
a. http://silabusdanrpp13.blogspot.com/2016/11/cara-membuat-
makalah-yang-baik-dan-benar.html
b. https://www.gramedia.com/best-seller/cara-membuat-makalah/
c. https://kabarlumajang.pikiran-rakyat.com/gaya-hidup/pr-
425033620/panduan-membuat-tugas-makalah-untuk-smp-dan-sma-
mudah-dan-simple

2. Peserta didik masih berada empat kelompok besar dengan topic makalah
sebagai berikut:
a. Peran media social dalamDemokrasi di Indonesia
b. Tantangan demokrasi di Indonesia
c. Hoax dan dampaknya terhadap demokrasi di Indonesia
d. Ber-demokrasi bersih dan jujur dengan memanfaatkan media sosial
3. Peserta didik bekerja secara berkelompok membuat makalah mereka
masing-masing dengan bimbingan dari guru dan mencari referensi
sebanyak-banyaknya dari internet maupun sumber lain
4. Di kelas, peserta didik terlebih dahulu membuat draft atau kerangka
makalahnya, jika sarana dan prasarana mendukung, siswa dapat mengetik
hasil makalahnya jika sudah final dan tidak ada perbaikan lagi
5. Sebelum menutup kegiatan, guru dan peserta didik bersama-sama
membuat kesimpulan ataupun kesempatan jika masih ada yang belum
dipahami

Hari 5

Revisi dan presentasi makalah 5 JP

1. Guru melakukan pembimbingan terkait makalah yang dibuat per


kelompok oleh peserta didik
2. Jika dianggap perlu, peserta didik bisa mengulangi atau merevisi dibagian-
bagian tertentu yang dianggap masihb utuh perbaikan
3. Setelah makalah dianggap selesai, selanjutnya peserta didik
mempresentasikan makalah mereka di depan kelas dan mendapat umpan
balik dari teman-temannya
4. Jika memungkinkan, peserta didik bisa mem-posting makalah mereka di
blog (pada kegiatan ini diperlukan pembimbingan dari SDM yang sudah
cukup menguasai atau pernah menggunakan blog)
5. Kegiatan diakhiri dengan memberikan kesimpulan Bersama dan
memberikan kesempatan kepada peserta didik apa bila ada hal-hal yang
belum dipahami atau masih membutuhkan penjelasan
6. Peserta didik membuat refleksi tentang
a. Materi atau aktivitas apa yang mereka senangi
b. Materi atau aktivitas apa yang tidak mereka senangi
c. Harapan mereka untuk aktivitas selanjutnya

Hari 6

Kunjungan/Pelibatan nara sumber dari luar tentang system demokrasi di 7 JP


Indonesia mulai dari persiapan, pelaksanaan, hingga perhitungan hasil
PEMILU baik presiden, pemilihan kepala desa maupun legislative

PEKAN III (38)

Aktivitas (Pemilihanketua OSIS) Alokasi


Waktu
HARI 1

Perumusan tugas dan fungsi masing-masing pengurus kelas beserta MPK 3 JP


(Menetapkan perwakilan untuk menjadi perwakilan pengurus dalam
pesta demokrasi sekolah/pemilhan ketua OSIS)

1. Guru memulai dengan mengulas kembali materi atau aktivitas di pecan


sebelumnya
2. Guru meminta siswa untuk menentukan Majelis Permusyawaratan Kelas
(MPK)
3. Peserta didik didalam empat kelompok besar mengumpulkan informasi
terkait tugas dan fungsi dari masing-masing pengurus kelas (ketua,
sekretaris dan bendahara) serta MPK
4. Peserta didik menuliskannya dikertas berwarna dengan bentuk mind
mapping, infografis atau bentuk lain yang mereka senangi

Elaborasi pemahaman 5 JP

1. Pengurus kelas dan MPK menghadiri pertemuan dalam rangka


pembahasan pemiliha nketua OSIS
2. Peserta didik lain yang berada di kelas tetap melanjutkan aktivitasnya
yaitu membuat mind mapping, poster, atau infografis terkait tugas dan
fungsi dari pengurus kelas serta MPK
3. Setelah selesai, masing-masing kelompok mempresentasikan hasil
kerjanya dan kelompok lain menanggapi atau memberikan pertanyaan
4. Guru dan peserta didik menutup kegiatan hari ini dengan member
kesimpulan dan menanyakanhal-hal yang belum dipahami

HARI 2

Mengumpulkan informasi terkait THE DO AND DON’T (Hal yang bisa 7 JP


dilakukan dan tidak bisa dilakukan) terkait pemilihan ketua OSIS di
sekolah

1. Kegiatan dimulai dengan mengulas kembali materi atau kegiatan dihari


sebelumnya
2. Peserta didik kembali bekerja di dalam kelompok untuk mencari referensi
terkait hal-hal yang bisa dan tidak bisa dilakukan terkait pemilihan ketua
OSIS
3. Pengurus kelas dan MPK melanjutkan pertemuan dihari sebelumnya
dalam rangka menyiapkan pelaksanaan pemaparan visi dan misi calon
ketua OSIS
4. Peserta didik lain yang berada didalam kelas mengumpulkan informasi
sebanyak-banyaknya dan membuatnya dalam bentuk poster, video atau
infografis terkait“”THE DO AND DON’T FOR THE OSIS CHAIRMAN
ELECTION. Berikut beberapa referensi terkait topic sebelumnya
a. https://aptika.kominfo.go.id/2019/04/dos-and-donts-saat-pesta-
demokrasi/

b. https://smansatebingtinggi.sch.id/2021/10/27/belajar-demokrasi-
dari-pemilihan-ketua-osis/

5. Setelah selesai, peserta didik membagikan hasil kerja mereka di sosial


media masing-masing dan mengirimkanny ake WA group untuk
mendapatkan umpan balik
6. Setelah selesai, peserta didik mempresentasikan hasil kerjanya secara
bergantian didepan kelas dan kelompok lain dapat memberikan tanggapan
7. Sebelum menutup pembelajaran, peserta didik menyimpulkan materi dan
kegiatan hari ini dan memberikan kesempatan kepada peserta didik apa
bila ada hal yang ingin ditanyakan
HARI 3

Pemaparan VISI dan MISI Kandidat CalonKetua OSIS serta kampanye 3 JP


Kandidat Ketua OSIS secara virtual atau non virtual

1. Guru mengawali kegiatan dengan mengulas kembali materi dan kegiatan


dihari sebelumnya
2. Sebelum peserta didik menuju ke aula untuk menyaksikan kegiatan
pemaparan visi dan misi, guru menyampaikan untuk menuliskan catatan-
catatan penting terkait visi misi yang disampaikan calon ketua OSIS
3. Semua peserta didik berkumpul di Aula untuk menyaksikan dan
mendengarkan pemaparan visi dan misi dari calon ketua OSIS
4. Peserta didik kelas 7 mendengarkan dengan seksama dan menuliskan
catatan-catatan penting yang akan mereka bawa ke kelas

Kampanye calon ketua OSIS secara virtual atau non virtual 5 JP

1. Peserta didik kembali kekelas dengan membawa catatannya masing-


masing
2. Peserta didik kembali bekerja di empat kelompok besar, mereka
berdiskusi terkait calon ketua OSIS yang akan mereka usung dan
kampanyekan (Perlu dipastikan bahwa didalam satu kelas sebisa mungkin
semua calon ketua OSIS mendapatkan dukungan dalam kampanye)
3. Setelah selesai berunding, peserta didik membuat kampanye “Sehat” untuk
memilih calon yang mereka usung, bisa dalam bentuk video, poster, info
grafis atau bentuk lain yang mereka sukai
4. Setelah media kampanye mereka selesai, selanjutnya semua peserta didik
membagikan hasil kerja mereka di media social masing-masing dan
membagikan tautannya ke group WA
5. Peserta didik lain memberikan umpan balik yang positif terkait kampanye
yang ada di media social temannya
6. Jika masih ada waktu, peserta didik dari masing-masing kelompok
mempresentasikan media kampanye mereka didepan kelas
7. Sebelum menutup aktivitas hari ini, guru dan peserta didik memberikan
kesimpulan dan kesempatan untuk bertanya tentang hal-hal yang masih
belum jelas
8. Guru mengingatkan siswa tentang kegiatan pemilihan ketua OSIS esok hari
dan meminta mereka untuk menyiapkan diri

HARI 4

Pemilihan Ketua OSIS

1. Panitia dan pengurus OSIS bersiap-siap untuk pemilihan ketua OSIS


2. Peserta didik berkumpul dilapangan/aula untuk memberikan hak
suaranya
3. Untuk peserta didik kelas 7, tetap berada di lokasi pemilihan untuk
menyaksikan proses pemilihan dan membuat catatan-catatan penting
4. Setelah proses pemilihan selesai, jika masih ada waktu peserta didik
kembali berada di empat kelompok besar dan memberikancatatan-catatan
penting terkait proses berjalan nya pemilihan ketua OSIS, apa saja hal yang
menurut mereka berkesan, perlu diperbaiki dan jika ada kecurangan yang
mereka dapat kan dari proses kampanye sampai kepada pemilihanketua
OSIS
5. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerjanya. Kelompok
lain memberikan tanggapan
6. Sebelum menutup aktivitas, guru dan peserta didik bersama memberikan
kesimpulan, saran atau hal lain yang dirasa perlu untuk kegiatan hari ini.
HARI 5

5 JP
Refleksi, asesmen diagnostik, Sumatif dan Formatif akhir

1. Guru menanyakan dan mengulas kembali kegiatan pemilihanketua OSIS di


hari sebelumnya
2. Guru memberikan lembar refleksi terkait Projek penguatan Profil Pelajar
Pancasila (P5) selama 3 pekan berjalan apa yang mereka rasakan, apa yang
mereka senangi, dan apa yang perlu diperbaiki dan harapan mereka
kedepannya
3. Selanjutnya, peserta didik diberikan asesmen diagnostic akhir beserta
asesmen sumatif dan formatif untuk mengetahui ketercapaian Profil
Pelajar Pancasila setelah pelaksanaan kegiatan

HARI 6

Remedial dan Pengayaan 4 JP

1. Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai kompetensi


tertentu
2. Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang sudah dirasa baik dalam
beberapa aspek

F. ASESMEN

Jenis Asesmen Deskripsi Teknik dan BentukInstrumen


Asesmen Asesmen diagnostic kognitif dan non Kuis dalam bentuk online maupun
Diagnostik kognitif dilaksanakan diawal untuk offline serta lembar observasi dan
mengetahui kemampuan awal peserta tesidentifikasi gaya belajar dalam
didik serta gaya belajar serta minat dan bentuk online
potensinya
Asesmen Asesmen formatif dilaksanakan Instrument yang digunakan berupa
Formatif beriringan dengan setiap aktivitas yang lembar observasi perkembangan
dilakukan oleh siswa peserta didik atau pun catatan
anekdot
Asesmen Asesmen sumatif dilaksanakan untuk Instrument yang digunakan
Sumatif mengukur pemahaman peserta didik merupakan self observation ataupun
terkait keseluruhan projek yang telah kuis sederhana yang diberikan secara
dilaksanakan online untuk mengukur kompetensi
yang telah dicapai siswa
Penilaian Alternatif produk yang dapat dibuat oleh
Produk peserta didik, diantaranya: kumpulan
mind-mapping, infografis, video, atau
pun bentuk lain yang telah dibuat
peserta didik selama aktivitas P5

G. RUBRIK PENILAIAN TUGAS UNTUK PEMAHAMAN

Kriteria Sangat Berkembang Sesuai Mulai Berkembang Belum


Berkembang Harapan Berkembang
1. Peren Perencanaan Perencanaan yang jelas: Perencanaan yang Masih berupa
canaa yang jelas tujuan dan lini masa yang memiliki tujuan jelas surah
n dan matang: realisitis pendapat dan
tujuan, ide-ide aksi
tahapan- yang belum
tahapan beraturan
penting
(milestones)s
ertalini masa
yang realistis
2. Pelak Siswa Siswa mengidentifikasi Siswa mengidentifikasi Siswa
sanaa mengidnetifik satu jalur untuk menjalan satu jalur untuk melaksanakan
n asi jalur yang kan rencana. Mereka menjalankan rencana. aktivitas-
berbeda dapat melaksanakan Mereka dapat aktivitas
untuk rencana dengan proses melaksanakan proses secara spontan
menjalankan yang terkoordinasi runtut dan meminta
rencana. bantuan pada pihak-
Mereka data pihak yang sesuai
melaksanaka
n rencana
dengan
proses yang
terkoordinasi
, bervariasi
dan bekerja
secara adaptif

H. RUBRIK EVALUASI DIRI

No. Kegiatan/Projek Ya Tidak


1. Kegiatan ini mudah dilakukan
2. Ada kegiatan yang paling sayasuka. Jelaskan

3. Saya sudah melakukan kegiatan dengan baik. Jelaskan.

4. Saya merasa senang sudah menyelesaikan kegiatan ini. Jelaskan

5. Ada strategi yang sudah saya lakukan berhasil dengan baik. Jelaskan.

6. Saya berhak mendapatkan nilai yang sangat baik/baik/cukup/kurang


(lingkari salah satu) dalam melaksanakan projek/kegiatan ini. Jelaskan.

I. RUBRIK/REFLEKSI TUGAS KELOMPOK

Kriteria Belum Sesekali Sebagian Selalu


terlihat terlihat besar terlihat
terlihat
1. Saya bersedia mendengarkan
pendapat teman
2. Saya bersedia untuk bernegosiasi
dengan teman
3. Saya bersedia untuk
berkompromi untuk mencapai
tujuan bersama
4. Saya bersungguh-sungguh
menyelesaikan tugas saya
sebagai bagian dari kelompok
5. Saya berkontribusi pendapat/ide
untuk menyelesaikan tugas yang
diberikan
6. Saya mampu menyelesaikan
masalah
J. RUBRIK REFLEKSI GURU

K. Rubrik Umpan Balik

Kading, Agustus 2022


Kepala Sekolah

H. MUHAMMAD ARIF, S.Pd., M.M


NIP.196811081994121005

Anda mungkin juga menyukai