BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN TAHUN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

BULETIN
PRAKIRAAN MUSIM PENGANTAR
HUJAN 2021/2022
Stasiun Klimatologi Pesawaran Lampung setiap tahun
PROVINSI LAMPUNG
menerbitkan dua buku Prakiraan Musim yaitu: Prakiraan Musim
Kemarau dan Prakiraan Musim Hujan.
TIM PENYUSUN
Penanggung Jawab: Buku informasi Prakiraan Musim Hujan Tahun 2021/2022 ini
Indra Purna, S.P, M.Si memuat informasi Prakiraan Awal Musim Hujan 2021/2022,
Perbandingan antara Prakiraan Awal Musim Hujan 2021/2022
Pimpinan Redaksi:
terhadap Rata-Rata atau Normalnya selama 30 tahun (1981-2010),
Suparji, ST
Prakiraan Sifat Hujan selama periode Musim Hujan 2021/2022, dan
Redaktur : Prakiraan Puncak Musim Hujan 2021/2022.
Rosita Siregar, ST Dari total 14 Zona Musim (ZOM) di Lampung, diprediksi Awal
Agung Sarwono
Musim Hujan, Perbandingan Awal Musim Hujan, Sifat Hujan dan
Eva Nurhayati, S.Si, M.Si
Puncak Musim Hujan 2021/2022 di Provinsi Lampung sebagai berikut:
Siti Ariyanti Dewi, S.ST
a. Awal Musim Hujan 2021/2022 diprakirakan akan terjadi pada
Diyas Dwi Erdinno, S.Tr
Heptyana Sri Wulandari, S.Tr
bulan September (14%), Oktober (43%) dan November (43%).

Novika Ayu Eko K, S.Tr
Martina Caturia Fonita, S.Tr
Nabila Kenddita Alfi, S.Tr
Editor :
Agung Byantoro, S.Si, M.Si
b. Dibandingkan dengan rata-ratanya (1981-2010), awal musim
Hujan 2021/2022 diprakirakan MAJU (36%), SAMA (50%), dan
MUNDUR (14%).
c. Sifat Hujan Musim Hujan 2021/2022 diprakirakan NORMAL (93%)
dan ATAS NORMAL (7%).
d. Puncak Musim Hujan 2021/2022 diprakirakan pada bulan Januari

Yosi Feriantini, S.Si (64%) dan Februari 2022 (36%).

Akhir kata kami mengucapkan terimakasih kepada semua mitra
BMKG yang telah membantu menyiapkan Buku Prakiraan Musim
Desain Grafis :
Hujan 2021/2022, semoga buku ini bermanfaat dalam mendukung
Rizki Priatama Wibowo, S.Tr
kegiatan di berbagai sektor pembangunan. Atas kerjasama dari semua
Akbar Setyo Nugroho, S.Tr
Agung Nurhidayat, S.Tr
pihak dan peran serta pengguna informasi iklim BMKG, kami ucapkan
terima kasih.

Distribusi dan Percetakan:

Pesawaran, Agustus 2021
Rachmadi, SP
Kepala Stasiun Klimatologi Pesawaran
Tuti Rahayu, SE
Annas Priadi, A.Md

INDRA PURNA, S.P, M.Si

i
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN TAHUN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii

I PENDAHULUAN 1
Fenomena yang Mempengaruhi Iklim/ Musim di Indonesia 1
1. El Nino dan La Nina 2
2. Dipole Mode 2
3. Sirkulasi Monsun Asia-Australia 3
4. Daerah Pertemuan Angin Antar Tropis (ITCZ) 3
5. Suhu Permukaan Laut di Wilayah Perairan Indonesia 3

II RINGKASAN 4
A. Kondisi Dinamika Atmosfer dan Laut 4
1. Monitoring dan Prakiraan Fenomena El Nino/La Nina dan Dipole Mode 4
2. Monitoring dan Prakiraan Fenomena Sirkulasi Monsun Asia-Australia, 4
ITCZ, dan Suhu Permukaan Laut Indonesia
B. Prakiraan Musim Hujan 2021/2022 pada 14 Zona Musim di Lampung 5

III PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2020/2021 DI LAMPUNG 6

A. PRAKIRAAN AWAL MUSIM HUJAN 2021/2022 6
B. PERBANDINGAN PRAKIRAAN AWAL MUSIM HUJAN 2021/2022 9
DENGAN RATA-RATANYA
C. PRAKIRAAN SIFAT HUJAN MUSIM HUJAN 2021/2022 12
D. PRAKIRAAN PUNCAK MUSIM HUJAN 2021/2022 15

IV ISTILAH DAN PENGERTIAN DALAM PRAKIRAAN MUSIM 18

ii
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN TAHUN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Tabel Normal Musim Hujan Periode Tahun 1981-2010 20 15

Lampiran 2 : Tabel Prakiraan Musim Hujan 2021/2022 22

Lampiran 3 : Peta Zona Musim di Provinsi Lampung 23

Lampiran 4 : Peta Normal Awal Musim Hujan (Tahun 1981-2010) 23

Lampiran 5 : Peta Prakiraan Awal Musim Hujan 2021/2022 24

Lampiran 6 : Peta Prakiraan Sifat Hujan Musim Hujan 2021/2022 24

Lampiran 7 : Peta Perbandingan Prakiraan Awal Musim Hujan 2021/2022 25

Lampiran 8 : Peta Prakiraan

: Puncak Musim Hujan 2021/2022 25

iii
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

I. PENDAHULUAN

Wilayah Indonesia berada pada posisi strategis, terletak di daerah tropis,

diantara Benua Asia dan Australia, diantara Samudera Pasifik dan
Samudera Hindia, serta dilalui garis katulistiwa, terdiri dari pulau dan
kepulauan yang membujur dari barat ke timur, terdapat banyak selat dan
teluk, menyebabkan wilayah Indonesia rentan terhadap perubahan iklim/cuaca.

Keberadaan wilayah Indonesia sebagaimana tersebut, kondisi iklimnya akan

dipengaruhi oleh fenomena regional dan global. Fenomena regional yang
mempengaruhi yaitu, sirkulasi monsun Asia-Australia, Daerah Pertemuan
Angin Antar Tropis atau Inter Tropical Convergence Zone (ITCZ) yang
menjadi daerah pertumbuhan awan, dan kondisi suhu permukaan laut sekitar
wilayah Indonesia. Fenomena global yang mempengaruhi disamping fenomena
regional yaitu, El Nino/La Nina bersumber dari wilayah timur Indonesia (Ekuator
Pasifik Tengah/Nino 3.4) dan Dipole Mode bersumber dari wilayah barat
Indonesia (Samudera Hindia barat Sumatera hingga timur Afrika).

Sementara itu, kondisi topografi wilayah Indonesia yang bergunung, berlembah,

serta banyak pantai, merupakan fenomena lokal yang menambah beragamnya
kondisi iklim di wilayah Indonesia, baik menurut ruang (wilayah) maupun waktu.
Berdasarkan hasil analisis data periode 30 tahun (1981-2010), secara
klimatologis wilayah Indonesia memiliki 407 pola hujan, dimana 342 pola
merupakan Zona Musim (ZOM) yaitu mempunyai perbedaan yang jelas antara
periode musim kemarau dan periode musim hujan (umumnya pola Monsun),
sedangkan 65 pola lainnya adalah Non Zona Musim (Non ZOM). Daerah Non
ZOM adalah daerah yang tidak memiliki batas yang jelas antara musim hujan
dan musim kemarau.

Wilayah Lampung termasuk daerah yang memiliki pola monsun, dan dibagi
dalam 14 daerah Zona Musim (ZOM) dan 1 daerah Non Zona Musim (Non ZOM).

1
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

Fenomena yang Mempengaruhi Iklim / Musim di Indonesia

1. El Nino dan La Nina

El Nino merupakan fenomena global dari sistem interaksi lautan atmosfer
yang ditandai memanasnya suhu muka laut di Ekuator Pasifik Tengah
Nino 3.4 atau anomali suhu muka laut di daerah tersebut positif (lebih
panas dari rata-ratanya). Sementara, sejauh mana pengaruhnya El Nino di
Indonesia, sangat tergantung dengan kondisi perairan wilayah Indonesia.
Fenomena El Nino yang berpengaruh di wilayah Indonesia dengan diikuti
berkurangnya curah hujan secara drastis, baru akan terjadi bila kondisi
suhu perairan Indonesia cukup dingin. Namun bila kondisi suhu perairan
Indonesia cukup hangat tidak berpengaruh terhadap berkurangnya curah
hujan secara signifikan di Indonesia. Disamping itu, mengingat luasnya
wilayah Indonesia, tidak seluruh wilayah Indonesia dipengaruhi oleh
fenomena El Nino.

Sedangkan La Nina merupakan kebalikan dari El Nino, ditandai dengan

anomali suhu muka laut negatif (lebih dingin dari rata-ratanya) di Ekuator
Pasifik Tengah Nino 3,4. Fenomena La Nina secara umum menyebabkan
curah hujan di Indonesia meningkat bila diikuti dengan menghangatnya
suhu muka laut di perairan Indonesia. Demikian halnya El Nino, dampak La
Nina tidak berpengaruh ke seluruh wilayah Indonesia.

2. Dipole Mode
Dipole Mode merupakan fenomena interaksi laut-atmosfer di Samudera
Hindia yang dihitung berdasarkan perbedaan nilai (selisih) antara anomali
suhu muka laut perairan pantai timur Afrika dengan perairan di sebelah barat
Sumatera. Perbedaan nilai anomali suhu muka laut dimaksud disebut
sebagai Dipole Mode Indeks (DMI).

Untuk DMI positif, umumnya berdampak kurangnya curah hujan di

Indonesia bagian barat, sedangkan nilai DMI negatif, berdampak
meningkatnya curah hujan di Indonesia bagian barat.

2
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

3. Sirkulasi Monsun Asia-Australia

Sirkulasi angin di Indonesia ditentukan oleh pola perbedaan tekanan udara di
Australia dan Asia. Pola tekanan udara ini mengikuti pola peredaran
matahari dalam setahun yang mengakibatkan sirkulasi angin di Indonesia
umumnya adalah pola monsun, yaitu sirkulasi angin yang mengalami
perubahan arah setiap setengah tahun sekali. Pola angin baratan terjadi
karena adanya tekanan tinggi di Asia yang berkaitan dengan berlangsungnya
musim hujan di Indonesia. Pola angin timuran/tenggara terjadi karena
adanya tekanan tinggi di Australia yang berkaitan dengan berlangsungnya
musim kemarau di Indonesia

4. Daerah Pertemuan Angin Antar Tropis (Inter Tropical Convergence

Zone / ITCZ)

ITCZ merupakan daerah tekanan rendah yang memanjang dari barat ke

timur dengan posisi selalu berubah mengikuti pergerakan posisi matahari ke
arah utara dan selatan khatulistiwa. Wilayah Indonesia yang berada di
sekitar khatulistiwa, maka pada daerah-daerah yang dilewati ITCZ pada
umumnya berpotensi terjadinya pertumbuhan awan-awan hujan.

5. Suhu Permukaan Laut di Wilayah Perairan Indonesia

Kondisi suhu permukaan laut di wilayah perairan Indonesia dapat digunakan
sebagai salah satu indikator banyak-sedikitnya kandungan uap air di
atmosfer, dan erat kaitannya dengan proses pembentukan awan di atas
wilayah Indonesia. Jika suhu muka laut dingin berpotensi sedikitnya
kandungan uap air di atmosfer, sebaliknya panasnya suhu permukaan laut
berpotensi cukup banyaknya uap air di atmosfer.

3
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

II. RINGKASAN

A. Kondisi Dinamika Atmosfer dan Laut

Dinamika atmosfer dan laut dipantau dan diprakirakan berdasarkan aktivitas

fenomena alam, meliputi : El Nino Southern Oscillation (ENSO), Indian Ocean
Dipole (IOD), Sirkulasi Monsun Asia-Australia, Inter Tropical Convergence Zone
(ITCZ), dan Suhu Permukaan laut Indonesia.
Monitoring dan prakiraan kondisi dinamika atmosfer dan laut dimaksud yang
akan terjadi pada Musim Hujan 2021/2022, adalah :

1. Monitoring dan Prakiraan Fenomena El Nino/La Nina dan Dipole Mode

a. El Nino – La Nina
Pada pertengahan Agustus 2021, kondisi suhu permukaan laut di Ekuator
Pasifik Tengah (wilayah Nino 3.4) terpantau pada kondisi Netral. Artinya,
ENSO saat ini dalam kondisi netral. BMKG memprakirakan fenomena ENSO
Netral akan berlangsung hingga Desember-Januari-Februari 2021.

b. Nilai Dipole Mode Index (DMI)

Pada bulan Agustus 2021, Dipole Mode terpantau pada kondisi netral.
BMKG memprakirakan kondisi Dipole Mode netral hingga Januari 2022.

2. Monitoring dan Prakiraan Fenomena Sirkulasi Monsun Asia-Australia,

ITCZ, dan Suhu Permukaan Laut Indonesia
a. Sirkulasi Monsun Asia – Australia
Mulai Agustus 2021 Monsun Australia masih aktif dan diprediksi tetap aktif
hingga September 2021. Bulan Oktober 2021 diprediksi mulai terjadi
pembelokan angin di wilayah Lampung dan bulan November 2021 monsun
Asia diprediksi aktif dan mendominasi wilayah Lampung.

b. Suhu Permukaan Laut di Wilayah Perairan Lampung

Pada pertengahan Agustus 2021, suhu permukaan laut sekitar Lampung
menunjukkan kondisi hangat (anomali positif). Anomali positif diprakirakan
akan berlangsung hingga November 2021. Bulan Desember 2021, anomali
positif mulai meluruh menuju kondisi netral. Bulan Januari hingga Februari
2022, suhu muka laut wilayah Lampung diprakirakan netral.

4
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

B. Prakiraan Musim Hujan 2021/2022 pada 14 Zona Musim (ZOM) di

Lampung

1. Prakiraan ”Awal” Musim Hujan 2021/2022

- September 2021 : 2 ZOM (14% dari 14 ZOM)
- Oktober 2021 : 6 ZOM (43% dari 14 ZOM)
- November 2021 : 6 ZOM (43% dari 14 ZOM)

2. “Perbandingan” Awal Musim Hujan 2021/2022 Terhadap Normalnya

(Periode 1981–2010)
- Maju dari normalnya : 5 ZOM ( 36% dari 14 ZOM)
- Sama dengan normalnya : 7 ZOM ( 50% dari 14 ZOM)
- Mundur dari normalnya : 2 ZOM ( 14% dari 14 ZOM)

3. Prakiraan ”Sifat Hujan“ Musim Hujan 2021/2022

- Atas Normal (AN) : 1 ZOM (7% dari 14 ZOM)
- Normal (N) : 13 ZOM (93% dari 14 ZOM)
- Bawah Normal (BN) : 0 ZOM (0% dari 14 ZOM)

4. Prakiraan “Puncak “ Musim Hujan 2021/2022

- Januari 2022 : 9 ZOM (64 % dari 14 ZOM)
- Februari 2022 : 5 ZOM (36 % dari 14 ZOM)

Prakiraan Musim Hujan 2021/2022 Lampung secara umum dapat

disimpulkan sebagai berikut :
1. Awal Musim Hujan 2021/2022 diprakirakan akan terjadi pada bulan
September (14%), Oktober (43%) dan November (43%).
2. Dibandingkan dengan rata-ratanya (1981-2010), awal musim Hujan
2021/2022 diprakirakan MAJU (36%), SAMA (50%), dan MUNDUR (14%).
3. Sifat Hujan Musim Hujan 2021/2022 diprakirakan NORMAL (93%) dan
ATAS NORMAL (7%).
4. Puncak Musim Hujan 2021/2022 diprakirakan pada bulan Januari (64%)
dan Februari 2022 (36%).

5
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

III. PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022

DI PROVINSI LAMPUNG

A. PRAKIRAAN AWAL MUSIM HUJAN TAHUN 2020/2021

Prakiraan Musim Hujan pada 14 Zona Musim (ZOM) di Provinsi Lampung untuk
Awal Musim Hujan 2020/2021 dapat dibagi sebagai berikut :
- September 2021 : 2 ZOM (14% dari 14 ZOM)
- Oktober 2021 : 6 ZOM (43% dari 14 ZOM)
- November 2021 : 6 ZOM (43% dari 14 ZOM)
Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut :

KECAMATAN/SEBAGIAN DARI
AWAL MUSIM KOTA/KABUPATEN
KECAMATAN
PESISIR BARAT Bengkunat, Karya Penggawa,
Lemong, Ngambur, Pesisir Utara.

LAMPUNG BARAT Balik Bukit, Bandar Negeri Suoh,

Batubrak, Lombok Seminung,
Sukau, Suoh, Air Hitam, Batu
Ketulis, Belalau Gedung Surian,
DASARIAN III Kebun Tebu, Pagar Dewa,
SEPTEMBER Sekincau, Sumber Jaya, Way
2021 Tenong.
ZOM
39, 47 TANGGAMUS Air Naningan, Bandar Negeri
Semong, Semaka, Ulubelu,
Wonosobo.

LAMPUNG UTARA Abung Pekurun, Bukit Kemuning,

Tanjung Raja.

WAY KANAN Banjit

WAY KANAN Bahuga, Baradatu, Blambangan

Umpu, Buay bahuga, Bumi Agung,
Kasui, Negeri Agung, Pakuan Ratu,
Rebang Tangkas, Way Tuba.

DASARIAN I TANGGAMUS Bulok, Cukuh Balak, Gisting,

OKTOBER 2021 Gunung Alip, Kota Agung, Kota
ZOM Agung Barat, Kota Agung Timur,
38,48 Limau, Pugung, Pulau Panggung,
Sumber Rejo, Talang Padang.

PRINGSEWU Pardasuka

PESAWARAN Kedongdong, Way khilau.

6
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

WAY KANAN Gunung Labuhan

LAMPUNG UTARA Abung Barat, Abung Semuli, Abung

Surakarta, Abung Timur, Abung
Dasarian II Tinggi, Bunga Mayang, Hulu
OKTOBER 2021 Sungkai, Kotabumi Utara, Muara
ZOM Sungkai, Sungkai Barat, Sungkai
42, 50 Jaya, Sungkai Selatan, Sungkai
Tengah, Sungkai Utara.

LAMPUNG SELATAN Bakauheni, Kalianda, Katibung,

Ketapang, Penengahan, Rajabasa,
Sidomulyo, Way Panji.

WAY KANAN Negara Batin

TULANG BAWANG Gunung Agung, Gunung Terang,

BARAT Lambuk Ibang, Pagar Dewa, Tulang
Bawang Tengah, Way Kenanga.

MESUJI Mesuji, Mesuji Timur, Pancajaya,

Rawajitu Utara, Simpang Pematang,
Tanjung Raya, Way Serdang.

TULANG BAWANG Banjar Agung, Banjar Baru, Banjar

Margo, Gedung Aji, Gedung Aji
Baru, Gedung Meneng, Mekar Saji,
Menggala Timur, Penawar Aji,
Dasarian III Penawar Tama, Rawajitu Selatan,
OKTOBER 2021 Rawajitu Timur, Rawapitu.
ZOM
41, 46 LAMPUNG TENGAH Bangun Rejo, Kalirejo, Pubian,
Sendang Agung.

PRINGSEWU Adiluwih, Ambarawa, Banyumas,

Gading Rejo, Pagelaran, Pagelaran
Utara, Pringsewu, Sukoharjo.

PESAWARAN Gedong Tataan, Negeri Katon,

Tegineneng.

LAMPUNG SELATAN Natar

BANDAR LAMPUNG Bumi Waras, Enggal, Kedamaian,

Kedaton, Labuhan Ratu,
Langkapura, Panjang, Rajabasa,
Sukabumi, Sukarame, Tanjung
Karang Pusat, Tanjung Karang
Timur, Tanjung Senang, Teluk

7
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

Dasarian III BANDAR LAMPUNG Betung Selatan, Teluk Betung Utara,

OKTOBER 2021 Way Halim.
ZOM
41, 46
LAMPUNG UTARA Abung Kunang, Abung Selatan,
Abung Tengah, Blambangan Pagar,
Kotabumi, Kotabumi Selatan,.

LAMPUNG TENGAH Anak Ratu Aji, Anak Tuha, Bandar

Mataram, Bandar Surabaya, Bekri,
Bumi Nabung, Bumi Ratu Nuban,
Gunung Sugih, Kota Gajah, Putra
Rumbia, Padang Ratu, Punggur,
Raman Utara, Rumbia, Selagai
Lingga, Seputih Agung, Seputih
Banyak, Seputih Mataram, Seputih
Raman, Seputih Surabaya,
Terbanggi Besar, Terusan Nyunyai,
Trimurjo, Way Pegubuan, Way
Seputih.
Dasarian I
NOVEMBER WAY KANAN Negeri Besar
2021
ZOM TULANG BAWANG Tulang Bawang Tengah, Tulang
40, 43, 44, 45, BARAT Bawang Udik, Tumijajar.
49, 51
LAMPUNG TIMUR Bandar Sri Bhawono, Batanghari,
Batanghari Nuban, Braja Selebah,
Bumi Agung, Labuhan Maringgai,
Labuhan Ratu, Marga Sekampung,
Margatiga, Mataram Baru, Melinting,
Metro Kibang, Pekalongan,
Purbolinggo, Sekampung,
Sekampung Udik, Sukadana, Way
Bungur, Way Jepara.

METRO Metro Barat, Metro Pusat, Metro

Selatan, Metro Timur, Metro Utara.

PESAWARAN Marga Punduh, Padang Cermin,

Punduh Pedada, Way Lima.

TANGGAMUS Kelumbayan, Kelumbayan Barat.

BANDAR LAMPUNG Kemiling, Teluk Betung Barat, Teluk

Betung Timur.
LAMPUNG SELATAN Bakauheni, Kalianda, Katibung,
Ketapang, Penengahan, Rajabasa,
Sidomulyo, Way Panji.

8
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

B. PERBANDINGAN PRAKIRAAN AWAL MUSIM HUJAN 2021/2022

DENGAN RATA-RATANYA

Dari 14 ZOM di Lampung Prakiraan Musim hujan 2021/2022 jika

dibandingkan dengan rata-ratanya (periode tahun 1981 – 2010), maka :
- Maju dari normalnya : 5 ZOM ( 36% dari 14 ZOM)
- Sama dengan normalnya : 7 ZOM ( 50% dari 14 ZOM)
- Mundur dari normalnya : 2 ZOM ( 14% dari 14 ZOM)
Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut :

PERBANDINGAN
KECAMATAN/SEBAGIAN DARI
DENGAN KOTA/KABUPATEN
KECAMATAN
NORMALNYA
WAY KANAN Bahuga, Baradatu, Blambangan
Umpu, Buay Bahuga, Bumi Agung,
Kasui, Negara Batin, Negeri Agung,
Pakuan Ratu, Rebang Tangkas,
Way Tuba.

MESUJI Mesuji, Mesuji Timur, Panca Jaya,

Rawajitu Utara, Simpang Pematang,
Tanjung Raya, Way Serdang.

TULANG BAWANG Banjar Agung, Banjar Baru, Banjar

Margo, Gedung Aji, Gedung Aji
Baru, Gedung Meneng, Mekar Saji,
MAJU Menggala Timur, Penawar Aji,
ZOM Penawar Tama, Rawajitu Selatan,
38, 41, 46, 47, Rawajitu Timur, Rawapitu.
dan 51
TULANG BAWANG Gunung Agung, Gunung Terang,
BARAT Lambuk Ibang, Pagar Dewa, Tulang
Bawang Tengah, Way Kenanga.

LAMPUNG TIMUR Gunung Pelindung, Jabung, Pasir

Sakti, Waway Karya.

PRINGSEWU Adiluwih, Ambarawa, Banyumas,

Gading Rejo, Pagelaran, Pagelaran
Utara, Pringsewu, Sukoharjo.

PESAWARAN Gedong Tataan, Negeri Katon,

Tegineneng.

TANGGAMUS Bandar Negeri Semong, Semaka,

Wonosobo.

LAMPUNG BARAT Balik Bukit, Bandar Negeri Suoh,

9
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

LAMPUNG BARAT Batubrak, Lombok Seminung,

Sukau, Suoh.

PESISIR BARAT Bengkunat, Karya Penggawa,

Lemong, Ngambur, Pesisir Utara.

LAMPUNG TENGAH Bangun Rejo, Kalirejo, Pubian,

Sendang Agung.

MAJU LAMPUNG Natar, jati Agung, Tanjung Bintang,

ZOM SELATAN Candipuro, Jati Agung, Merbau
38, 41, 46, 47, Mataram, Palas, Sragi, Tanjung
dan 51 Bintang, Tanjung Sari, Way Sulan.

BANDAR LAMPUNG Bumi Warang, Enggal, Kedamaian,

Kedaton, Kemiling, Labuhan Ratu,
Langka Pura, Panjang, Rajabasa,
Sukabumi, Sukarame, Tanjung
Karang Pusat, Tanjung Karang
Timur, Tanjung Senang, Teluk
Betung Selatan, Teluk Betung Utara,
Way Halim.

WAY KANAN Banjit, Gunung Labuhan, Negeri

Besar.

LAMPUNG BARAT Air Hitam, Batu Ketulis, Belalau,

Gedung Surian, Kebun Tebu, Pagar
Dewa, Sekincau, Sumber Jaya, Way
Tenong.

LAMPUNG UTARA Abung Barat, Abung Pekurun,

SAMA Abung Semuli, Abung Surakarta,
ZOM Abung Timur, Abung Tinggi,
39, 42, 43, 44, 45, Blambangan Pagar, Bukit
49 dan 50 Kemuning, Bunga Mayang, Hulu
Sungkai, Kotabumi Utara, Muara
Sungkai, Sungkai Barat, Sungkai
Jaya, Sungkai Selatan, Sungkai
Tengah, Sungkai Utara, Tanjung
Raja.

PESAWARAN Marga Punduh, Padang Cermin,

Punduh Pedada, Way Lima.

TANGGAMUS Air Naningan, Kelumbayan,

Kelumbayan Barat, Ulubelu.

BANDAR LAMPUNG Kemiling, Teluk Betung Barat, Teluk

10
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG Betung Timur.

LAMPUNG TENGAH Anak Tuha, Bandar Mataram,

Bandar Surabaya, Bekri, Bumi
Nabung, Bumi Ratu Nuban, Gunung
Sugih, Kota Gajah, Punggur, Putra
Rumbia, Rumbia, Raman Utara,
Seputih Agung, Seputih Banyak,
Seputih Mataram, Seputih Raman,
Seputih Surabaya, Terbanggi Besar,
Terusan Nyunyai, Trimurjo, Way
SAMA Pengubuan, Way Seputih.
ZOM
39, 42, 43, 44, 45, LAMPUNG Bakauheni, Kalianda, Katibung,
49 dan 50 SELATAN Ketapang, Penengahan, Rajabasa,
Sidomulyo, Way Panji.

LAMPUNG TIMUR Bandar Sri Bhawono, Batanghari,

Batanghari Nuban, Braja Selebah,
Bumi Agung, Labuhan Maringgai,
Labuhan Ratu, Marga Sekampung,
Margatiga, Mataram Baru, Melinting,
Metro Kibang, Sekampung,
Pekalongan, Purbolinggo,
Sekampung Udik, Sukadana, Way
Bungur, Way Jepara.

LAMPUNG UTARA Abung Kunang, Abung Selatan,

Abung Tengah, Kotabumi, Kotabumi
Selatan.

LAMPUNG TENGAH Anak Ratu Aji, Padang Ratu,

Selagai Lingga.
MUNDUR
ZOM TANGGAMUS Bulok, Cukuh Balak, Gisting,
40 dan 48 Gunung Alip, Kota Agung, Kota
Agung Barat, Kota Agung Timur,
Limau, Pugung, Pulau Panggung,
Sumber Rejo, Talang Padang.

PRINGSEWU Pardasuka.

PESAWARAN Kedondong, Way Khilau.

11
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

C. PRAKIRAAN SIFAT HUJAN MUSIM HUJAN 2021/2022

Dari 14 Zona Musim (ZOM) di Lampung, Sifat Hujan Musim hujan 2021/2022
dapat dibagi sebagai berikut :
- Atas Normal (AN) : 1 ZOM (7% dari 14 ZOM)
- Normal (N) : 13 ZOM (93% dari 14 ZOM)
- Bawah Normal (BN) : 0 ZOM (0% dari 14 ZOM)
Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut :

SIFAT KECAMATAN/SEBAGIAN DARI

KOTA/KABUPATEN
HUJAN KECAMATAN

WAY KANAN Bahuga, Banjit, Baradatu,

Blambangan Umpu, Buay Bahuga,
Bumi Agung, Gunung Labuhan,
Kasui, Negara Batin, Negeri Besar,
Negeri Agung, Pakuan Ratu,
Rebang Tangkas, Way Tuba.

LAMPUNG BARAT Air Hitam, Batu Ketulis, Belalau,

Gedung Surian, Kebun Tebu, Pagar
Dewa, Sekincau, Sumber Jaya,
Way Tenong.
NORMAL
ZOM LAMPUNG UTARA Abung Kunang, Abung Pekurun,
38, 39, 40, Abung Selatan, Abung Tengah,
41, 42, 43, Blambangan Pagar, Bukit
44, 45, 46, Kemuning, Kotabumi, Kotabumi
48, 49, 50, 51 Selatan, Abung Tinggi, Abung Barat,
Abung Semuli, Abung Surakarta,
Abung Timur, Bunga Mayang, Hulu
Sungkai, Kotabumi Utara, Muara
Sungkai, Sungkai Barat, Sungkai
Jaya, Sungkai Selatan, Sungkai
Tengah, Sungkai Utara, Tanjung
Raja.

LAMPUNG TENGAH Anak Ratu Aji, Anak Tuha, Bandar

Mataram, Bandar Surabaya,
Bangun Rejo, Bekri, Bumi Nabung,
Bumi Ratu Nuban, Gunung Sugih,
Kalirejo, Kota Gajah, Padang Ratu,
Pubian, Punggur, Putra Rumbia,
Raman Utara, Rumbia, Selagai
Lingga, Sendang Agung, Seputih
Agung, Seputih Banyak, Seputih
Mataram, Seputih Raman, Seputih
Surabaya, Terbanggi Besar,

12
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

LAMPUNG TENGAH Terusan Nyunyai, Way Pengubuan,

Way Seputih.

TULANG BAWANG Banjar Agung, Banjar Baru, Banjar

Margo, Gedung Aji, Gedung Aji
Baru, Gedung Meneng, Mekar Saji,
Menggala Timur, Penawar Aji,
Penawar Tama, Rawajitu Selatan,
Rawajitu Timur, Rawapitu.

TULANG BAWANG Gunung Agung, Gunung Terang,

BARAT Lambuk Ibang, Pagar Dewa, Tulang
Bawang Tengah, Tulang Bawang
Udik, Tumijajar, Way Kenanga.

MESUJI Mesuji, Mesuji Timur, Panca Jaya,

Rawajitu Utara, Simpang Pematang,
Tanjung Raya, Way Serdang.
NORMAL
ZOM LAMPUNG TIMUR Bandar Sri Bhawono, Batanghari,
38, 39, 40, Batanghari Nuban, Braja Selebah,
41, 42, 43, Bumi Agung, Gunung Pelindung,
44, 45, 46, Jabung, Labuhan Maringgai,
48, 49, 50, 51 Labuhan Ratu, Marga Sekampung,
Margatiga, Mataram Baru, Melinting,
Metro Kibang, Pasir Sakti,
Pekalongan, Purbolinggo,
Sekampung, Sekampung Udik,
Sukadana, Waway Karya, Way
Bungur, Way Jepara.

METRO Metro Barat, Metro Pusat, Metro

Selatan, Metro Timur, Metro Utara.

PRINGSEWU Adiluwih, Ambarawa, Banyumas,

Gading Rejo, Pagelaran, Pagelaran
Utara, Pardasuka, Pringsewu,
Sukoharjo.

TANGGAMUS Air Naningan, Bulok, Cukuh Balak,

Gisting, Gunung Alip, Kelumbayan,
Kelumbayan Barat, Kota Agung,
Kota Agung Barat, Kota Agung
Timur, Limau, Pugung, Pulau
Panggung, Sumber Rejo, Talang
Padang, Ulubelu.

PESAWARAN Gedong Tataan, Kedondong, Marga

Punduh, Negeri Katon, Padang

13
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

PESAWARAN Cermin, Punduh Pedada,

Tegineneng, Way Khilau, Way Lima.

BANDAR LAMPUNG Bumi Waras, Enggal, Kedamaian,

Kedaton, Kemiling, Labuhan Ratu,
Langkapura, Panjang, Rajabasa,
NORMAL Sukabumi, Sukarame, Tanjung
ZOM Karang Pusat, Tanjung Karang
38, 39, 40, Timur, Tanjung Senang, Teluk
41, 42, 43, Betung Barat, Teluk Betung
44, 45, 46, Selatan, Teluk Betung Timur Teluk
48, 49, 50, 51 Betung Utara, Way Halim.

LAMPUNG SELATAN Bakauheni, Candipuro, Jati Agung,

Kalianda, Katibung, Ketapang,
Merbau Mataram, Natar, Palas,
Penengahan, Rajabasa, Sidomulyo,
Sragi, Tanjung Bintang, Tanjung
Sari, Way Panji, Way Sulan.

PESISIR BARAT Bengkunat, Karya Penggawa,

Lemong, Ngambur, Pesisir Utara.

ATAS LAMPUNG BARAT Balik Bukit, Bandar Negeri Suoh,

NORMAL Batubrak, Lombok Seminung,
ZOM Sukau, Suoh.
47
TANGGAMUS Bandar Negeri Semong, Semaka,
Wonosobo.

BAWAH
NORMAL - -
ZOM

14
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

D. PRAKIRAAN PUNCAK MUSIM HUJAN 2021/2022

Puncak Musim Hujan 2021/2022 di Lampung, diprakirakan sebagai berikut :

- Januari : 9 ZOM (64 % dari 14 ZOM)
- Februari : 5 ZOM (36 % dari 14 ZOM)
Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut :

KECAMATAN/SEBAGIAN DARI
PUNCAK KOTA/KABUPATEN
KECAMATAN
LAMPUNG UTARA Abung Pekurun, Blambangan
Pagar, Bukit Kemuning, Tanjung
Raja, Abung Kunang, Abung
Selatan, Abung Tengah, Kotabumi,
Kotabumi Selatan.

MESUJI Mesuji, Mesuji Timur, Panca Jaya,

Rawajitu Utara, Simpang Pematang,
Tanjung Raya, Way Serdang.

TULANG BAWANG Banjar Agung, Banjar Baru, Banjar

Margo, Gedung Aji, Gedung Aji
Baru, Gedung Meneng, Mekar Saji,
Menggala Timur, Penawar Aji,
Penawar Tama, Rawajitu Selatan,
JANUARI Rawajitu Timur, Rawapitu.
ZOM
39,40,41,43, TULANG BAWANG Tulang Bawang Tengah, Tulang
44,45,46,47, BARAT Bawang Udik, Tumijajar.
48
WAY KANAN Banjit, Negara Batin, Negeri Besar.

LAMPUNG TENGAH Anak Ratu Aji, Anak Tuha, Bandar

Mataram, Bekri, Bandar Surabaya,
Bumi Nabung, Bumi Ratu Nuban,
Gunung Sugih, Kota Gajah,
Padang Ratu, Punggur, Putra
Rumbia, Raman Utara, Rumbia,
Selagai Lingga, Seputih Agung,
Seputih Banyak, Seputih Mataram,
Seputih Raman, Seputih Surabaya,
Terbanggi Besar, Trimurjo, Way
Pengubuan, Way Seputih.

LAMPUNG BARAT Air Hitam, Balik Bukit, Bandar

Negeri Suoh, Batubrak, Batu
Ketulis, Belalau, Gedung Surian,
Kebun Tebu, Lombok Seminung
Pagar Dewa, Sekincau, Sukau,
Sumber Jaya, Suoh, Way Tenong.

15
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

PESISIR BARAT Bengkunat, Karya Penggawa,

Lemong, Ngambur, Pesisir Utara.

TANGGAMUS Air Naningan, Ulubelu, Bandar

Negeri Semong, Bulok, Cukuh
Balak, Gisting, Gunung Alip, Kota
Agung, Kota Agung Barat, Kota
Agung Timur, Limau, Pugung, Pulau
Panggung, Semaka, Sumber Rejo,
Talang Padang, Wonosobo.

PRINGSEWU Adiluwih, Ambarawa, Banyumas,

Gading Rejo, Pagelaran, Pagelaran
Utara, Pardasuka, Pringsewu,
Sukoharjo.

PESAWARAN Gedong Tataan, Negeri Katon,

Kedondong, Tegineneng, Way
JANUARI Khilau.
ZOM
39,40,41,43, BANDAR LAMPUNG Bumi Waras, Enggal, Kedamaian,
44,45,46,47, Kedaton, Labuhan Ratu,
48 Langkapura, Panjang, Rajabasa,
Sukabumi, Sukarame, Tanjung
Karang Pusat, Tanjung Karang
Timur, Tanjung Senang, Teluk
Betung Selatan, Teluk Betung
Utara, Way Halim.

LAMPUNG SELATAN Natar

METRO Metro Barat, Metro Pusat, Metro

Selatan, Metro Timur, Metro Utara.

LAMPUNG TIMUR Bandar Sri Bhawono, Batanghari,

Batanghari Nuban, Braja Selebah,
Bumi Agung, Labuhan Maringgai,
Labuhan Ratu, Marga Sekampung,
Margatiga, Mataram Baru, Melinting,
Metro Kibang, Pekalongan,
Purbolinggo, Sekampung,
Sekampung Udik, Sukadana, Way
Bungur, Way Jepara.

FEBRUARI LAMPUNG UTARA Abung Tinggi, Abung Barat, Abung

ZOM Semuli, Abung Surakarta, Abung
38,42,49,50, Timur, Bunga Mayang, Hulu
51 Sungkai, Kotabumi Utara, Muara
Sungkai, Sungkai Barat, Sungkai

16
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

LAMPUNG UTARA Jaya, Sungkai Selatan, Sungkai

Tengah, Sungkai Utara.

WAY KANAN Bahuga, Baradatu, Blambangan

Umpu, Buay Bahuga, Bumi Agung,
Gunung Labuhan, Kasui, Negeri
Agung, Pakuan Ratu, Rebang
Tangkas, Way Tuba.

LAMPUNG TENGAH Candipuro, Jati Agung, Merbau

Mataram, Palas, Sragi, Tanjung
Bintang, Tanjung Sari, Way Sulan.
FEBRUARI
ZOM TANGGAMUS Kelumbayan, Kelumbayan Barat.
38,42,49,50,
51 PESAWARAN Marga Punduh, Padang Cermin,
Punduh Pedada, Way Lima.

BANDAR LAMPUNG Kemiling, Teluk Betung Barat, Teluk

Betung Timur.

LAMPUNG SELATAN Bakauheni, Kalianda, Katibung,

Ketapang, Penengahan, Rajabasa,
Sidomulyo, Way Panji.

LAMPUNG TIMUR Gunung Pelindung, Jabung, Pasir

Sakti, Waway Karya.

17
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

IV. ISTILAH DAN PENGERTIAN

DALAM PRAKIRAAN MUSIM

1. Curah Hujan (mm)

Merupakan ketinggian air hujan yang terkumpul dalam tempat yang datar,
tidak menguap, tidak meresap, dan tidak mengalir. Curah Hujan 1 (satu)
millimeter artinya dalam luasan satu meter persegi pada tempat yang datar
tertampung air setinggi satu millimeter atau tertampung air sebanyak satu
liter.

2. Curah Hujan Kumulatif (mm)

Merupakan jumlah hujan yang terkumpul dalam rentang waktu kumulatif
tersebut. Dalam periode musim, rentang waktunya adalah rata-rata panjang
musim pada masing-masing Zona Musim (ZOM).

3. Zona Musim (ZOM)

Adalah daerah yang pos hujan rata-ratanya memiliki perbedaan yang jelas
antara periode Musim Hujan dan Musim Kemarau. Daerah yang pola
hujannya tidak memiliki perbedaan yang jelas antara Musim Kemarau dan
Musim Hujan disebut Non ZOM.

Luas suatu wilayah ZOM tidak selalu sama dengan luas suatu wilayah
administrasi pemerintahan. Dengan demikian, satu wilayah ZOM bisa terdiri
dari beberapa Kabupaten dan sebaliknya satu wilayah Kabupaten bisa
terdiri dari beberapa ZOM.

4. Awal Musim Hujan

Ditetapkan berdasarkan jumlah curah hujan dalam satu dasarian (10 hari)
lebih dari 50 milimeter dan diikuti oleh beberapa dasarian berikutnya. Awal
Musim Hujan bisa terjadi lebih cepat (maju), sama, atau lebih lambat
(mundur) dari normalnya.

18
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

5. Dasarian
Adalah rentang waktu selama 10 hari. Dalam satu bulan dibagi menjadi 3
(tiga) dasarian, yaitu :
• Dasarian I : tanggal 1 sampai dengan tanggal 10
• Dasarian II : tanggal 11 sampai dengan tanggal 20
• Dasarian III : tanggal 21 sampai dengan akhir bulan

6. Sifat Hujan
Merupakan perbandingan antara jumlah curah hujan selama rentang waktu
yang ditetapkan (satu periode Musim Hujan) dengan jumlah curah hujan
normalnya (rata-rata selama 30 tahun periode (1981 – 2010).
Sifat Hujan dibagi menjadi 3 kategori, yaitu :
• Atas Normal ( AN ) : Jika nilai curah hujan lebih dari 115%
terhadap rata-ratanya
• Normal ( N ) : Jika nilai curah hujan antara 85% - 115%
terhadap rata-ratanya
• Bawah Normal (BN) : Jika nilai curah hujan kurang dari 85 %
terhadap rata-ratanya

19
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

Lampiran 1

TABEL 1. NORMAL MUSIM HUJAN PERIODE

TAHUN 1981-2010 PROVINSI LAMPUNG

Rata – rata Panjang Normal

No Daerah/Kabupaten
Periode Musim Curah Hujan
Zom
Musim Hujan (Dasarian) (mm)

38 Way Kanan Oktober III – Mei I 20 1714 - 2320

39 Lampung Barat bagian September III – Mei II 24 1696 - 2294

Timur, Tanggamus bagian
Utara, Way Kanan bagian
Selatan, Lampung Utara
bagian Barat, Lampung
Tengah bagian Barat

40 Lampung Utara bagian Oktober III – Mei I 20 1563 - 2115

Selatan

41 Tulang Bawang Barat November I – April III 18 1655 - 2239

bagian Utara, Tulang
Bawang, dan Mesuji

42 Way Kanan bagian Oktober II – Mei III 23 1518 - 2054

Selatan, Lampung Utara
bagian Utara

43 Tulang Bawang Barat November I – Mei I 19 1471 - 1991

bagian Selatan, Lampung
Tengah bagian Utara,
Lampung Utara bagian
Timur

44 Lampung Tengah bagian November I – Mei I 19 1891 - 2559

Timur, Lampung Timur
bagian Timur

45 Lampung Tengah bagian November I – Apr III 18 1696 - 2294

Selatan, Metro, Lampung
Timur bagian Barat

46 Lampung Tengah bagian November III – April II 15 1557 - 2107

Barat, Tanggamus Utara
bagian Timur, Pringsewu,
Pesawaran bagian Utara

47 Bukit Barisan Lampung Oktober II – Apr III 20 1459 - 1975

Barat bagian Selatan dan
Utara, Tanggamus bagian
Barat

48 Tanggamus bagian Tengah September III – Mei II 24 1040 - 1408

dan selatan, Pesawaran
bagian Barat dan selatan

20
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

49 Pesawaran bagian Tengah, November I – Mei II 21 1069 - 1447

Bandar Lampung bagian
Barat

50 Lampung Selatan bagian Oktober II – Juni I 24 1682 - 2276

Selatan

51 Lampung Selatan bagian November III – Mei I 17 1443 - 1953

Utara, Lampung Timur
bagian Selatan

21
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

Lampiran 2

TABEL 2. PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022

PROVINSI LAMPUNG

PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022

No
Perbandingan Sifat Puncak Musim
ZOM
Awal Musim Terhadap Hujan Hujan
Rata-rata

38 Sep III - Okt II Maju 2 Dasarian N FEBRUARI

39 Sep II - Okt I Sama N JANUARI

40 Okt III - Nov II Mundur 1 Dasarian N JANUARI

41 Okt II - Nov I Maju 1 Dasarian N JANUARI

42 Okt I – Okt III Sama N FEBRUARI

43 Okt III - Nov II Sama N JANUARI

44 Okt III - Nov II Sama N JANUARI

45 Okt III - Nov II Sama N JANUARI

46 Okt II - Nov I Maju 3 Dasarian N JANUARI

47 Sep II - Okt I Maju 2 Dasarian AN JANUARI

48 Sep III - Okt II Mundur 1 Dasarian N JANUARI

49 Okt III - Nov II Sama N FEBRUARI

50 Okt I – Okt III Sama N FEBRUARI

51 Okt III - Nov II Maju 2 Dasarian N FEBRUARI

22
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

Lampiran 3
PETA ZONA MUSIM DI PROVINSI LAMPUNG

Lampiran 4
PETA NORMAL AWAL MUSIM HUJAN (TAHUN 1981-2010)

23
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

Lampiran 5
PETA PRAKIRAAN AWAL MUSIM HUJAN TAHUN 2021/2022

Lampiran 6
PETA PRAKIRAAN SIFAT HUJAN MUSIM HUJAN
TAHUN 2021/2022

24
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
BULETIN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2021/2022 PROVINSI LAMPUNG

Lampiran 7
PETA PERBANDINGAN PRAKIRAAN AWAL MUSIM HUJAN
TAHUN 2021/2022 TERHADAP NORMAL (1981-2010)

Lampiran 8
PETA PRAKIRAAN PUNCAK MUSIM HUJAN TAHUN 2021/2022

25
STASIUN KLIMATOLOGI PESAWARAN LAMPUNG
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika