(KONDISI REAL)
Cuci tangan pakai sabun merupakan salah satu tindakan sanitasi
dengan membersihkan tangan dan jari-jemari menggunakan air dan
sabun untuk menjadi bersih serta dapat mencegah teradinya penyakit.
Cuci tangan pakai sabun merupakan cara mudah dan tidak perlu biaya
mahal. Karena itu, membiasakan CTPS sama dengan mengajar anak-
anak dan seluruh keluarga hidup sehat sejak dini. Anak usia sekolah
pada umumnya belum paham betul akan kebersihan bagi tubuhnya,
anak usia sekolah bila jam istirahat tiba, mereka bermain dan makan
sehingga lupa untuk mencuci tangan.
(DAMPAK)
Beberapa penyakit yang dapat disebabkan karena kurang pedulinya
terhadap kegiatan cuci tangan pakai sabun, diantaranya: diare, infeksi
saluran pernafasan, infeksi cacingan. Dalam sebuah kelurga bila
kurangnya dalam cuci tangan sebelum makan dan sebelum penyajian
makanan bisa terjadi diare dalam keluarga itu salah satunya yang
terserang anak-anak.Tangan merupakan bagian tubuh yang lembab
yang paling sering berkontak dengan kuman yang menyebabkan
penyakit dan menyebarnya.
(SOLUSI)
Dengan memberikan penyuluhan tentang cuci tangan diharapkan
penyakit menular tersebut bisa mengurangi resiko terjadinya penularan
penyakit melalui tangan dengan mencuci bersih tangan-tangan anda.
Makanan dan minuman yang dimasak dengan tangan kotor itu dapat
menularkan penyakit, cobalah mencuci tangan anda dengan air
menalir dan sabun pada saat anda akan mempersiapkan dan
memakan makanan serta sesudah berak.
(NOVELTY)
Menurut penelitian (Mursalina, 2018), Perilaku cuci tangan pakai sabun
yang tidak benar masih tinggi ditemukan pada anak, sehingga
dibutuhkan peningkatan pengetahuan dan kesadaran mereka akan
pentingnya cuci tangan pakai sabun dan dapat diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari.Kebiasaan cuci tangan di kalangan siswa
sekolah dasar masih sangat rendah terutama akibat kurangnya
pengetahuan tentang pentingnya cuci tangan bagi kesehatan dan
rendahnya pemahanan tentang praktek cuci tangan yang benar
(Menurut Rosanty, 2016).
Penelitian yang dilakukan oleh Burton, dkk (2011) menunjukkan bahwa
kuman pada tangan akan lebih mudah berpindah apabila mencuci
tangan menggunakan sabu dibandingkan bila mencuci tangan hanya
menggunakan air saja, sehingga, kuman dan penyakit dapat dicegah
dengan perilaku cuci tangan yang benar dengandala menggunakan
sabun dalam pelaksanaannya, serta dengan langkah-langkah mencuci
tangan yang lengkap