Anda di halaman 1dari 5

Kasus 1 ( Labuan Bajo)

Sering Terjadi Penipuan Wisata Labuan Bajo


Ini Tanggapan Menparekraf RI
balitribune.co.id | Labuan Bajo - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
(Menparekraf) Sandiaga Uno menanggapi viralnya kasus penipuan yang dialami selebgram
Kellycourtneyy saat berlibur di Labuan Bajo beberapa waktu lalu.
Tak ingin nama pariwisata Labuan Bajo tercoreng, Sandiaga Salahuddin Uno pun langsung
menugaskan Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) sebagai Satker
Kemenparekraf untuk berkoordinasi dengan otoritas setempat di Manggarai Barat untuk
menelusuri dan menindaklanjuti dugaan kasus penipuan yang dialami selebgram tersebut.
Pasalnya, kejadian tersebut dapat mencoreng nama baik Labuan Bajo sebagai salah satu
destinasi pariwisata unggulan yang ada di Indonesia.
Direktur Utama BPOLBF, Shana Fatina Selasa (15/2) langsung melakukan koordinasi
dengan Bupati Manggarai Barat dan Dinas Pariwisata untuk secepatnya berkoordinasi dengan
seluruh pihak berwenang yang terkait. Shana berjanji akan menelusuri dan menindak tegas
pihak travel agent yang telah melakukan dugaan tindakan penipuan terhadap rombongan
wisatawan Kellycourtney.
"Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan, begitupun kerugian yang ditimbulkan atas
rombongan wisatawan yang saat ini terjadi di Labuan Bajo. Kami sedang berkoordinasi
dengan otoritas setempat agar kasus ini segera ditelusuri dan pelakunya harus ditindak tegas,"
tegas Shana.
Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, menegaskan segera berkoordinasi dengan seluruh
pihak terkait di Labuan Bajo agar kasus serupa tidak terulang kembali di kemudian hari.
"Selama ini kita semua bekerja keras membangun trust dunia bagaimana luar biasanya
pariwisata Labuan Bajo. Dan kasus serupa yang terjadi belakangan hanya merusak apa yang
sudah kita bangun bersama, mencoreng nama baik pariwisata Labuan Bajo. Kita akan tindak
tegas ini!," ujar Bupati Edi.
Kasus penipuan yang menimpa wisatawan saat berlibur di Labuan Bajo diketahui sudah
sering terjadi. Pada 9 Januari 2022 lalu misalnya, agen penyedia jasa Cakrawala Tour
melakukan penelantaran terhadap 6 wisatawan asal Bogor dengan membiarkan mereka
terkatung - katung di atas sebuah kapal phinisi selama beberapa jam meski wisatawan
tersebut telah melunasi biaya perjalanan wisata. Agen Cakrawala Tour pun akhirnya
diblacklist oleh Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat untuk tidak melayani wisatawan
selama setahun.
Mengantisipasi hal hal serupa kembali terjadi, Shana Fatina pun mengimbau pentingnya
pengetahuan wisatawan untuk memiliki referensi daftar travel agent/tour operator resmi
dalam melakukan kegiatan berwisata.
"Kami sudah mendata travel agent resmi yang bisa diakses teman-teman wisatawan. Data ini
kami siapkan melalui akses registrasi online untuk mempermudah akses wisatawan terhadap
travel agent resmi dan sekaligus upaya kami menghindarkan wisatawan dari hal-hal yang
merugikan mereka saat berlibur ke Labuan Bajo," ujar Shana.
Maraknya kasus serupa menjadi perhatian serius dari otoritas setempat yang terus berupaya
memastikan keamanan wisatawan dengan dengan terus mengimbau para calon wisatawan
untuk tidak selalu tergiur dengan harga murah, tapi juga memastikan legalitas travel agent
yang akan digunakan demi menjamin keamanan dan keselamatan para wisatawan itu sendiri.
"Sejauh ini kami mendata setidaknya ada 263 travel agen/tour operator resmi yang bisa
dijadikan panduan rekomendasi berlibur aman bagi para wisatawan. Bagi para wisatawan
yang ingin berlibur ke Labuan Bajo bisa melihat referensi dan mendaftar ke
registration.labuanbajoflores.id," jelas Shana.
Dua hari ini jagat maya diramaikan dengan pemberitaan tentang kasus penipuan yang dialami
selebgram Kellycourtneyy yang dalam unggahannya di media sosial Instagram mengeluhkan
kasus penipuan yang dialaminya, yang dilakukan salah satu travel agent di Labuan Bajo.
Dalam unggahannya Kellycourtneyy mengaku telah membayar uang sejumlah Rp 12 juta
untuk perjalanan wisata selama 3 hari 2 malam untuk 6 orang di Labuan Bajo kepada travel
Agent dengan akun instagram @Komodoexperience. Namun naasnya, setibanya di Labuan
Bajo, selebgram ini bersama rekan rekannya tidak dijemput oleh penyedia jasa. Selain itu
didapati juga kapal yang akan digunakan untuk berwisata tidak tersedia. Dalam unggahannya
juga, selebgram Kellycourtney berharap agar pemilik travel Agent segera mengembalikan
uang mereka.
Analisis Kasus

Dari kasus diatas jika dikaitkan dengan materi tentang KEPUASAN DAN LOYALITAS
WISATAWAN (Pelanggan), dapat disimpulkan bahwa kasus ini berbanding terbalik dengan
materi yang disampaikan. Oleh karena itu, penulis akan melakukan analisis lebih lanjut serta
memberikan solusi atau saran untuk mengatasi masalah tersebut.
Kepuasan wisatawan pada suatu objek wisata biasanya tergantung pada perkiraan kinerja
produk wisata dalam memberikan nilai relative terhadap harapan wisatawan. Jika harapan
dari wisatawan tidak terpenuhi artinya telah terjadi ketidaksesuaian yang dirasakan antara
harapan sebelumnya dan kinerja actual yang dirasakan wisatawan tersebut saat berwisata.
Sama halnya dengan kasus diatas, disini ditemukan adanya ketidakpuasan wisatawan
terhadap pelayanan yang didapat ketika berlibur di Labuan Bajo. Dari kasus tersebut dapat
dilihat bahwa terjadi kasus penipuan pada wisatawan yang berlibur ke Labuan Bajo, atau
dengan kata lain wisatawan merasa tidak puas dengan pelayanan yang diberikan dimana
wisatawan telah mengeluarkan biaya yang besar untuk perjalanan wisatanya namun pada
kenyataannya wisatawan tidak menerima pelayanan apapun.

Untuk mencapai kepuasan pelanggan, suatu daerah wisata harus memenuhi beberapa hal
berikut:
 Mutu Produk
 Kualitas Pelayanan
 Penetapan Harga
 Pengalaman Berwisata
 Testimoni dari Wisatawan Sebelumnya
Dari kasus diatas penulis akan mencoba menganalisis kaitan antara faktor yang
mempengaruhi kepuasan pelanggan dengan kasus yang terjadi:
 Mutu Produk
Labuan Bajo merupakan salah satu dari 5 destinasi wisata super proritas di
Indonesia, karena memiliki beragam potensi sumber daya alam untuk
pariwisata. Oleh karena potensi sumber daya alam yang besar inilah yang
menjadi daya tarik wisatawan untuk berwisata ke Labuan Bajo.
 Kualitas Pelayanan
Kualitas pelayanan untuk pariwisata Labuan Bajo sendiri sebenarnya sangat
baik dibuktikan dengan adanya upaya dari pihak pariwisata untuk
meningkatkan
 Penetapan Harga
Untuk penetapan harga produk pariwisata di Labuan Bajo sendiri biasanya
ditentukan dari paket wisata yang dipilih oleh wisatawan itu sendiri, misalnya
lama berwisata, jumlah wisatawan yang berwisata, alat transportasi yang akan
digunakan, penginapan, dan lain sebagainya. Setiap harga yang ditawarkan
kepada wisatawan merupakan alat ukur untuk produk pariwisata yang
ditawarkan.
 Pengalaman Berwisata
Berdasarkan kasus diatas, wisatawan sebelumnnya memang mengalami
pengalaman berwisata yang kurang menyenangkan karena penipuan dari agen
trevel tersebut. Namun dari pihak Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
telah berupaya untuk mengatasi masalah ini sehingga uang yang telah
dibayarkan oleh wisatawan dikembalikan dan wisatawan juga bisa kembali
berwisata. Jadi, meskipun sebelumnya wisatawan mendapat pengalaman yang
buruk namun pada akhirnya wisatawan tetap bisa merasakan pengalaman yang
menyenangkan.
 Testimoni dari Wisatawan Sebelumnya
Berdasarkan testimoni dari wisatawan sebelumnya, pariwisata Labuan Bajo
merupakan salah satu destinasi wisata unggulan yang patut untuk dikunjungi
karena memiliki keindahan alam yang luar biasa ( Pantai, Pulau Komodo,
pulau Padar, dll)

SOLUSI

Untuk mengatasi masalah seperti kasus diatas, berikut adalah beberapa solusi yang dapat
diterapkan yaitu:
 Rancang perjalanan wisata dengan matang mulai dari waktu, biaya perjalanan,
dan akomodasi yang sesuai.
 Wisatawan harus memiliki referensi daftar agen perjalanan wisata resmi dalam
melakukan perjalanan wisata.

Anda mungkin juga menyukai