Pertama, bagian depan kamera yang akan menangkap gambar secara langsung. Berikut ini
bagian-bagian kamera dan fungsinya!
Terdapat dua jenis tekanan tombol ini, yaitu menekan separh untuk mengaktifkan fungsi AF dan
menekan sepenuhnya untuk mengambil gambar.
Terdapat dua fungsi dari lampu ini yaitu sebagai self timer yang akan berkedip selama durasi
timer yang telah ditentukan ketika akan mengambil gambar.
Fungsi kedua untuk menyalakan lampu pengurangan red eye ketika menekan separuh tombol
jika menggunakan lampu kilat built-in.
3. Dudukan Lensa
Berada pada bagian atas dudukan lensa yang akan memberi tanda untuk memasang lensa.
Sehingga ketika memasang lensa usahakan sejajarkan tanda ini dengan tanda yang ada pada
lensa kamera.
Indeks ini bisa berwarna merah ataupun putih sesuai dengan jenis kameranya.
Berfungsi sebagai pengait dan pelepas lensa dengan bagian utama kamera.
Untuk melepas lensa, cukup hanya menekan tombol dan memutar lensa sesuai dengan arahnya
hingga berbunyi klik.
Setiap jenis kamera memiliki arah pelepasan yang berbeda, seperti nikon yang ke arah kiri dan
canon yang ke arah kanan.
6. Cermin
Bagian khusus kamera DSLR dan jarang ditemukan di kamera lain yang akan memantulkan
cahaya dari lensa ke viewfinder.
Hal ini membuat fotografer bisa melihat bidikan melalui viewfinder dengan waktu yang nyata.
7. Mikrofon built-in
Setiap kamera memiliki jenis mikrofon yang berbeda, yaitu mono dan stereo.
Lampu ini bisa memberikan cahaya terang secara instan untuk menerangi pemandangan atau
objek yang redup.
Biasanya bertipe flip pada kamera DSLR yang akan muncul otomatis pada mode tertentu.
Bagian Belakang
Bagian selanjutnya adalah bagian belakang yang menjadi tempat kontrol bagi fotografer. Berikut
ini bagian-bagian kamera beserta gambarnya!
Bagian Belakang Kamera (www.snapshot.canon-asia.com)
1. Eyecup
Bantalan mata yang bisa mencegah masuknya cahaya eksternal apabila mata kontak dengan
eyepiece.
Eyecup terbuat dari bahan yang halus sehingga mengurangi beban pada mata dan dahi ketika
mengambil gambar melalui eyepiece.
2. Viewfinder Eyepiec
Berfungsi untuk melihat suatu objek yang akan diambil gambarnya melalui lensa kamera.
Ketika mengambil gambar dari jendela kecil ini, maka cahaya eksternal akan dikurangi sehingga
bisa sepenuhnya fokus pada obyek yang akan diambil.
3. Monitor LCD
Layar kamera yang bisa menampilkan segala informasi, settingan kamera, dan juga display foto.
Bagian ini juga bisa sebagai tempat untuk melihat objek yang akan diambil gambarnya.
4. Tombol Menu
5. Tombol Playback
Selain itu juga untuk play video yang sudah direkam jika ditekan saat video terdisplay.
6. Lampu Wi-Fi
Beberapa kamera dilengkapi dengan fitur Wi-Fi yang memungkinkan mengirim gambar dari
kamera ke smartphone.
Lampu Wi-Fi ini bisa digunakan sebagai indikator ketika Wi-Fi hidup (lampu menyala), sedang
menunggu koneksi (lampu berkedip), kesalahan koneksi (lampu berkedip cepat sesekali), dan
indikator sedang mengirim gambar (lampu berkedip cepat).
7. Lampu Akses
Bisa dijadikan tanda bahwa terdapat transmisi data antara kamera dengan kartu memori.
Sehingga ketika lampu ini berkedip, tidak disarankan untuk membuka slot kartu memori karena
bisa menyebabkan kegagalan fungsi kamera.
8. Tombol SET/Multi-controller
Multi-controller adalah tombol arah yang memungkinkan melakukan beberapa fungsi seperti
bergerak di berbagai item menu, memindahkan tampilan yang di perbesar ke sudut tertentu,
menggerakkan titik AF ketika pemilihan titik AF.
Tombol ISO Speed digunakan untuk menyesuaikan kesensitifitas kamera terhadap keadaan
cahaya di tempat pengambilan gambar.
Berfungsi untuk menghapus hasil tangkapan gambar atau video yang sudah tidak diinginkan atau
gagal.
Digunakan ketika ingin menggunakan mode autofocus selection selama pemotretan autofocus.
Kemudian lanjut memilih titik AF menggunakan tombol multicontroller.
Berfungsi untuk merubah tampilan layar lcd menjadi jendela bidik (view finder).
Sakelar ini berfungsi untuk menetapkan mode yang digunakan, apakah otomatis (AF) atau
manual (MF).
2. Speaker
Ketika ingin memutar kembali video yang telah diambil, audio rekaman akan keluar dari speaker
ini.
Level volume speaker juga bisa diatur dengan memutar Main Dial.
3. Tali Gantung
Tarik ujung tali melalui lubang dan kencangkan serta pastikan bahwa kedua ujung tali seimbang.
4. Hot Shoe
Tempat dudukan aksesoris flash tambahan ketika ingin menambahkan flash eksternal.
5. Sakelar Daya
6. Mode Dial
Bagian di mana fotografer bisa memutar dial sesuai dengan mode yang diinginkan.
Bagian ini terdiri dari dua zona yaitu zona kreatif dan dasar.
7. Tombol Flash
Namun, pada beberapa mode flash built-in ini juga bisa keluar sendiri tanpa menekan tombol.
8. Main Dial
Bagian ini adalah bagian multiguna karena bisa melakukan berbagai tugas seperti menyesuaikan
volume, memutar display gambar, menyesuaikan pengaturan kamera, dan sebagainya.
9. Zoom Ring
Memutar zoom ring pada lensa bisa mengubah panjang focus hingga pada titik tertentu.
Berfungsi untuk mengatur jarak ketajaman lensa dengan cara memutar ring ketika kamera berada
pada mode manual.
Bagian Samping
Bagian samping kamera pun juga terdapat beberapa kompartemen, yaitu :
4. N-Mark
2. Dudukan tripod
Itulah informasi lengkap mengenai bagian-bagian kamera DSLR dan fungsinya yang wajib Anda
ketahui.
Pengetahuan tentang alat-alat fotografi termasuk kamera sangat penting dimiliki oleh seorang
fotografer.
Sehingga jika ingin menjadi fotografer ahli, luangkan waktu untuk memahami bagian-bagian
kamera dan fungsinya serta cara menggunakannya.