Diusulkan Oleh :
1
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana menciptakan inovasi produk untuk masalah jerawat?
2. Bagaimana memanfaatkan potensi lokal dan meningkatkan nilai ekonomis
lidah buaya dan daun sirih?
3. Bagaimana mengembangan skill kewirausahaan mahasiswa?
1.3 Tujuan
1. Memanfaatkandaun sirih sebagai facial wash untuk peluang dalam
berwirausaha.
2. Memanfaatkan daun sirih sebagai facial wash dengan ekstrak lidah buaya
berbahan alami yang bermanfaat untuk kulit wajah.
3. Sarana pengembangan skill kewirausahaan mahasiswa.
1.5 Manfaat
Kegiatan ini memiliki kegunaan sebagai berikut:
1. Menumbuhkan ketertarikan masyarakat khususnnya dengan berbagai
masalah pada kulit wajah.
2. Mewujudkan masyarakat untuk memiliki wajah yang bebas dari masalah kulit
berjerawat.
3. Meningkatkan skill wirausaha dalam diri mahasiswa.
2
BAB II
c) Adanya reaksi alergi pada kulit tertentu seperti gatal dan bruntusan
Kemasan yang akan kami buat adalah kemasan berwadah unik sehingga menarik
semua pembeli, dibagian kemasan terdapat nama produk, manfaat dan cara
penggunaannya sehingga semua massyarakat dapat membacanya lewat kemasan produk.
3
c. Opportunity (Peluang)
Karena facial wash dengan ekstrak lidah buaya terdengar asing
dimasyarakat dengan itu kami membuat facial wash dengan ekstak lidah
buaya yang banyak sekali manfaatnya terutama untuk masalah kulit
berjerawat. Dengan itu maka kami akan memperkenalkan dulu produk kami
beserta manfaatnya sehingga masyarakat tertarik. Untuk permulaan kami
akan memasang iklan dan bukti pemakaian produk kami.
d. Threats (Ancaman)
• Pesaing
Karena tidak hanya produk kami yang memakai bahan baku daun
sirih namun perbedaannya produk kami dengan ekstrak lidah buaya
dan kaya maanfaat, tidak menutup kemungkinan produsen lain untuk
meniru produk kami dan menjual dengan harga yang lebih murah.
Maka dari itu kami akan membuat label pembeda yang menandakan
bahwa itu asli produk kami.
• Cuaca
Di Indonesia memiliki dua musim yaitu musim panas dan musim
hujan, sehingga kami tidak bisa memprediksi bahan baku kami akan
selalu bisa diproduksi tepat waktu atau tidak. Namun saat akan
memasuki musim-musim yang mengancam kami akan menyediakan
stok agar dapat memproduksi produk kami tepat waktu.
4
BAB III
METODE PELAKSANAAN
A. Tempat Produksi
Produksi facial wash Aloeri serta pengemasan berada di rumah pribadi pemilik
usaha bersama yang terletak di Surabaya bagian Utara. Untuk kegiatan pra produksi
yang kami lakukan adalah mengkaji kembali manfaat-manfaat dari bahan baku dan
bahan-bahan produksi lainnya sehingga tidak ada kesalahan dalam memproduksi.
Hal tersebut kami lakukan melalui daring karna masih dalam masa pandemi,
disamping itu kami juga berjarak tempat tinggal yang lumayan sangat jauh yang
tidak mungkin kami lakukan pertemuan pada saat pandemi seperti ini.
B. Tahap Kegiatan
1. Tahap Persiapan
Pada tahapan ini yang dilakukan pertama yaitu mengenai persiapan hal-hal
yang di perlukan dalam penunjang pembuatan produk facial wash daun sirih dengan
ekstrak lidah buaya yang akan kami buat seperti penyiapan bahan baku utama
berupa daun sirih dan lidah buaya, kemudian menyiapkan bahan-bahan untuk
penunjang pembuatan produk facial wash daun sirih ekstrak lidah buaya dan
menyiapkan alat-alat yang digunakan.
2. Tahap Produksi dan Promosi
Pada tahapan ini merupakan proses pembuatan facial wash. Tahap produksi
yang pertama yaitu tahap menyiapkan alat-alat, bahan baku serta bahan-bahan yang
menunjang proses produksi yang diperlukan. Selanjutnya alat-alat dan bahan-bahan
tersebut akan melewati serangkaian proses produksi, setelah proses produksi kami
akan melakukan proses pengemasan dari hasil produk yang sudah jadi berupa
Facial Wash.
3. Tahap Pemasaran
Tahap ini merupakan tahapan untuk produksi dengan melakukan sosialisasi
di sosial media seperti :
-Instagram
-Facebook
-WhatsApp
-Dan Website yang kami sediakan
-Kemudian kami akan menjual produk kami ke setiap toko - toko terdekat dan
apotik, serta membuka stand untuk menjual facial wash kami, dan akan
mensosialisasikan produk facial wash daun sirih dengan ekstrak lidah buaya kami.
5
BAB IV
A. Anggaran Biaya
B. Jadwal Kegiatan
Jadwal rencana kegiatan usaha yang akan dilakukan sebagai berikut:
6
DAFTAR PUSTAKA
7
LAMPIRAN 1
Biodata Ketua
A. Identitas Diri
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan proposal PIM.
8
Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan proposal PIM.
9
Biodata Anggota 2
D. Identitas Diri
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan proposal PIM.
10
Biodata Anggota 3
G. Identitas Diri
1
2
3
I. Penghargaan yang pernah diterima
Institusi Pemberi
No. Jenis Penghargaan Penghargaan Tahun
1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak- sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan proposal PIM.
( Selaput Maya)
11
Biodata Anggota 4
J. Identitas Diri
1
2
3
L. Penghargaan yang pernah diterima
Institusi Pemberi
No. Jenis Penghargaan Penghargaan Tahun
1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak- sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan proposal PIM.
12