` Kelompok 5

Nama : 1. I Gusti Ayu Era Adnyani

2. I Komang Adi Wiguna

1. Nama Produk
APA (Asap Pengusir Nyamuk)

2. Alasan Pembuatan Produk

Alasan kami memilih membuat produk asap pengusir nyamuk adalah untuk
meminimalisir gangguan nyamuk dan juga mencegah gigitan nyamuk saat
berkegiatan di dalam ruangan maupun di luar ruangan. Produk ini dapat
digunakan secara efektif biasanya pada rumah masyarakat ataupun tempat umum
yang terdapat populasi nyamuk, termasuk juga ketika di hutan yang tentu akan
ada banyak nyamuk seperti pada kegiatan perjalanan suci dalam serangkaian
kegiatan pelantikan pandega UKM Pramuka Undiksha. Oleh karena itu, produk
pengusir nyamuk ini dapat digunakan untuk menghindari gangguan nyamuk dan
dapat dibuat dengan memanfaatkan barang bekas.

3. Patokan Pembuatan Produk

Pembuatan produk ini, berpatokan dengan fungsi serta manfaat untuk
mengusir nyamuk yang dipadukan dengan kreativitas dan inovasi untuk
menciptakan sebuah produk yang dapat mengusir nyamuk. Dalam pembuatan
produk pengusir nyamuk ini kami tetap memperhatikan komponen penyusun
yang akan digunakan untuk membuat produknya. Dalam pembuatan produk
pembasmi nyamuk kami berpatokan pada produk Teknologi Tepat Guna (TTG)
yang sudah ada yaitu perangkap nyamuk menggunakan beberapa komponen dan
bahan seperti, botol bekas, dan beberapa bahan sebagai ramuan pemikat nyamuk
yaitu gula merah, ragi, dan air panas, sehingga menjadi alat perangkap nyamuk
yang bisa membasmi nyamuk. TTG yang kami rancang memiliki inovasi dimana
TTG yang sebelumnya merupakan pembasmi nyamuk dengan membuat
perangkap nyamuk, pada TTG kali ini merupakan produk pengusir nyamuk dari
asap yang dihasilkan dari bahan yang digunakan. Dimana pada umumnya asap
dapat digunakan sebagai alternatif pengusir nyamuk.
4. Hal atau Bagian Produk yang Dikembangkan
Adapun hal yang kami kembangkan adalah mekanisme dari pembasmian
nyamuk tersebut, alat pembasmi nyamuk yang kami buat ini tidak sebagai
perangkap namun sebagai pengusir nyamuk agar tidak mengganggu dengan
memanfaatkan asap dari hasil pembakaran kardus bekas dengan campuran
minyak kayu putih, namun tetap tidak berbahaya untuk kesehatan. Dengan
inovasi produk ini nantinya dapat digunakan saat beraktivitas di luar ruangan
pada saat beristirahat maupun perjalanan dengan diikatkan pada suatu benda
lainnya, misalkan tongkat, tas, dan benda lainnya, hal ini bertujuan agar ketika
dalam sebuah perjalanan yang sekiranya merupakan daerah yang banyak
populasi nyamuk, dengan catatan berjalan kaki, kita tetap ada pada perlindungan
alat pengusir nyamuk ini dalam perjalanan maupun ketika sedang beristirahat di
suatu tempat.

5. Fungsi dan Manfaat Produk

Fungsi dan manfaat produk pengusir nyamuk ini serupa dengan fungsi dan
manfaat dari obat pembasmi nyamuk pada umumnya yaitu sebagai alat untuk
mengurangi keberadaan nyamuk disekitar kita. Berikut merupakan beberapa
fungsi dan manfaat dari pengusir nyamuk:
a. Fungsi
- Sebagai pelindung diri dari gangguan nyamuk di dalam maupun luar
ruangan
b. Manfaat
- Membantu mengurangi resiko gigitan nyamuk

6. Alat dan Bahan

a. Alat
No Nama Alat Jumlah

1 Paku 1 buah

2 Gunting 1 buah

3 Pisau 1 buah

b. Bahan
No Nama Bahan Jumlah

1 Kaleng bekas 2 buah

 2 Kardus bekas 1 buah

3 Minyak kayu putih 1 buah

4 Korek 1 buah

5 Kawat 15 cm

6 Tali 20 cm

7. Pengeluaran Dana
No Jenis Pengeluaran Jumlah Harga

1 Minyak kayu putih 30 ml Rp 15.000

Total Rp 15.000

8. Prosedur Pembuatan
Berikut merupakan prosedur pembuatan produk ASAP (Asap Pengusir
Nyamuk):
a. Siapkan alat dan bahan.
b. Potong bagian atas kaleng bekas.
c. Potong bagian samping kaleng, sedemikian rupa agar bisa memasukkan bahan
bakaran yaitu kardus yang sudah dicampur minyak kayu putih.
d. Potong bagian bawah kaleng lainnya sedemikian rupa, dimana nantinya akan
digunakan untuk menutupi lubang kaleng terdahulu yang sudah dipotong
bagian atasnya,
e. Lubangi potongan kaleng tersebut dengan paku dengan jarak yang disesuaikan
f. Tutup lubang di kaleng yang sebelumnya dengan potongan kaleng yang sudah
dilubangi dengan paku
g. Prosedur untuk membuat tempat ikatan ketika diikatkan pada tas yakni
dengan cara mengaitkan kawat pada bagian atas sehingga dapat dijadikan
pengait dengan benda lainnya seperti tas, tongkat, dan lain sebagainya.

9. Prosedur Penggunaan
Berikut merupakan prosedur penggunaan produk APA (Alat Pengusir
Nyamuk):
a. Siapkan kardus bekas yang kering dan minyak kayu putih
b. Tuangkan minyak kayu putih pada kardus
c. Masukkan kardus dalam kaleng, lalu bakar menggunakan korek
d. Tutup kaleng agar asap hanya keluar pada bagian atas kaleng yang sudah
dilubangi.
e. Jika ingin dikaitkan pada tas, ikatkan menggunakan tali pada kail yang sudah
dibuat di kaleng, dan ikatkan pada bagian tas
f. Jika ingin diikatkan pada sebuah tongkat, ikatkan alat pengusir nyamuk
dengan mengikat hanya pada bagian atas atau bawah badan alat, hindari
mengikat bagian samping yang berupa tempat memasukkan bahan
pembakaran.