PENDAHULUAN
Oleh karena itu obat penangkal nyamuk yang saya gunakan berasal
dari bahan-bahan alami yaitu,berupa kulit jeruk,sereh,dan beberapa oil
essential yang memberikan ketenangan bila seseorang menghirupnya.Manfaat
dari kulit jeruk sendiri bisa digunakan untuk mengusir nyamukKulit Jeruk
bisa digunakan untuk mengusir nyamuk dikarenakan nyamuk tidak menyukai
bau dari kulit jeruk itu.Adapun jika kulit jeruk terhisap dapat memberikan
kesegaran dalam tubuh,yaitu dapat menyehatkan jantung.Mengapa bisa
menyehatkan jantung?karena, Polymethoxylated flavones pada kulit jeruk bisa
menurunkan kolestrol lebih efektif daripada obat kolestrol biasa.
Jadi harapan saya dalam pembuatan produk ini,obat anti nyamuk ini
bisa digunakan sebagai penghalau nyamuk sekaligus juga sebagai suatu aroma
terapi yang berguna untuk tubuh kita.Selain itu juga bisa digunakan untuk
aroma terapi.Dan alat penghalau nyamuk
b. Bagi masyarakat
d. Bagi Pembaca
Sebagai referensi bagi puihak-pihak yang ingin membuat sebuah produk agar
mengetahui kandungan-kandungan yang terdapat dari obat pengusir nyamuk
ini.
BAB 2
a.Pemanfaatan
Pemanfaatan berasal dari kata dasar manfaat yang berarti guna atau bisa
diartikan berfaedah. Pemanfaatan memiliki makna proses, cara atau perbuatan
memanfaatkan (Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer, 2002 : 928).
Pemanfaatan adalah suatu kegiatan, proses, cara atau perbuatan menjadikan
suatu yang ada menjadi bermanfaat. Istilah pemanfaatan berasal dari kata
dasar manfaat yang berarti faedah, yang mendapat imbuhan pe-an yang berarti
proses atau perbuatan memanfaatkan (Poerwadarminto , 2002 : 125).
Pengertian pemanfaatan dalam penelitian ini adalah turunan dari kata
“manfaat” yaitu suatu perolehan atau pemakaian hal-hal yang berguna baik
dipergunakan secara langsung maupun tidak langsung agar dapat bermanfaat
b. Kulit Jeruk
kulit sendiri memiliki artian yaitu lapisan luar yang menutupi tubuh sebuah
vertebrata . Kulit terdiri atas epidermis, dermis, dan hipodermis. Kulit
berfungsi sebagai alat ekskresi karena adanya kelenjar keringat (kelenjar
sudorifera) yang terletak di lapisan dermis . Sedangkan itu kulit jeruk yang
akan peneliti gunakan adalah Kulit Jeruk Nipis . Senyawa yang terdapat
dalam daun jeruk nipis merupakan Senyawa limonoid yang disebut
teranoriterpen ditemukan dalam daun jeruk nipis (Robinson, 1994) yang
bermanfaat menjadi antifeedant pada serangga, zat pengatur tumbuh dan zat
toksik pada kutu beras, larvasida, anti mikroba, penolak serangga (repellent)
dan penghambat reproduksi (Jiaxing, 2001).
c. Serai
d. Essential oils
Essential Oils merupakan minyak alami yang telah digunakan sepanjang
sejarah untuk manfaat obat dan juga terapi kesehatan. Ketika masih berbentuk
tanaman, kandungan minyak ini berfungsi untuk perlindungan terhadap
predator dan juga penyakit. Karena sifat-sifat itulah maka banyak peneliti
menggunakan tanaman ini dalam praktik pengobatan, dan dengan studi yang
lebih modern minyak ini diolah dan kemudian banyak diaplikasikan untuk
kesehatan fisik dan psikologis. Essential oil atau minyak atsiri banyak
membantu penyembuhan infeksi, memar, luka, menjaga kelembapan,
mengontrol efek hormon, serta mampu untuk menarik dan menangkis
serangga. Minyak essential aromatik bekerja dengan menstimulasi otak lewat
rangsangan indra penciuman atau dihirup. Selain itu essential oil juga
memiliki efek mengobati ketika digosokkan pada kulit.
d. Menggusir
Menghalau berasal dari kata dasar halau. Menghalau adalah sebuah homonim
karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama tetapi maknanya
berbeda. Menghalau memiliki arti dalam kelas verba atau kata kerja sehingga
menghalau dapat menyatakan suatu tindakan, keberadaan, pengalaman, atau
pengertian dinamis lainnya
e. Nyamuk
Nyamuk adalah hewan yang termasuk dalam kelas serangga tergolong dalam
order Diptera; genera termasuk Anopheles, Culex, Psorophora, Ochlerotatus,
Aedes, Sabethes, Wyeomyia, Culiseta, dan Haemagoggus untuk jumlah
keseluruhan sekitar 35 genera yang merangkum 2700 spesies. Nyamuk
mempunyai dua sayap bersisik, tubuh yang langsing, dan enam kaki panjang;
antarspesies berbeda-beda tetapi jarang sekali melebihi 15 mm.Dalam bahasa
Inggris, nyamuk dikenal sebagai "Mosquito", berasal dari sebuah kata dalam
bahasa Spanyol atau bahasa Portugis yang berarti lalat kecil. Penggunaan kata
Mosquito bermula sejak tahun 1583. Di Britania Raya nyamuk dikenal
sebagai gnats.
2.2 Penelitian yang Relevan
a. Telah dilakukan penelitian yang dilakukan oleh dua pelajar SMA Negeri 1
Tarakan, Kalimantan Utara, kulit jeruk tak lagi menjadi limbah. Dina Putri
Permatasari dan Dwi Rahayu, kedua pelajar asal SMA 1 Tarakan, sering
melihat kulit jeruk kurang dimanfaatkan oleh para penjual jus buah di
Tarakan. Akhirnya, mereka pun berpikir untuk menyulap kulit jeruk itu agar
bisa menjadi alat pengusir nyamuk.
b. Telah dilakukan penelitian yang relevan
Rosada, Amrina, neng rahma puspita yanti, desva novianti : “Memanfaatkan
Daun Sambiloto Dan Daun Serai sebagai Lotion nyamuk” karya Tulis Ilmiah
Remaja SMPN 2 sarolangun dalam rangka Lomba karya ilmiah remaja
(LKIR) tahun 2011. Pembimbing: (I) Evid Arfan S.pd (II) RitaSuryetni, S.Pd,
M.Pd.
1. Mengandung bahan
kimia
2. Dapat merusak
pernafasan bila dihirup
3. Tidak ramah lingkungan.