PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Nyamuk merupakan serangga yang menjadi factor beberapa penyakit pada manusia.
Penyakit yang ditularkan oleh serangga merupakan masalah kesehatan masyarakat yang
banyak terjadi di Indonesia. Hingga kini di Indonesia sudah diketahui ada 23 spesies
nyamuk dari genus Mansonia,Anophele,Culex,Aedes,dan Armigeres. Spesies-spesies
nyamuk tersebut mengambil peran sebagai vector utama dan vector potensial penyakit
filariasis (Setiawan,2008).
Untuk memaksimalkan manfaat dari tanaman daun kelor dan serai, kami membuat
inovasi terbaru dengan menciptakan produk pembasmi nyamuk ramah lingkungan dengan
nama produk “MORICIDA SPRAY” yang diambil dari nama ilmiah daun kelor yaitu
Moringa Oliviera dan nyamuk dengan nama ilmiah Culcidae. Tujuan pembuatan obat
pembasmi nyamuk alami dengan bahan utama daun kelor ini adalah untuk membantu
masyarakat Indonesia mencegah beberapa penyakit yang dibawa oleh nyamuk dan ramah
lingkungan sehingga tidak lagi menggunakan obat nyamuk dengan bahan kimia yang
dapat menimbulkan berbagai macam masalah yang berdampak pada lingkungan sekitar
akibat penggunaan bahan kimia yang berbahaya.
1.2.1 Berpusat pada pemanfaatan tanaman daun kelor dengan campuran serai,
sebagai salah satu dari bahan organic yang dapat ditemukan dilingkungan
alam sekitar dengan mudah sehingga keuntungan yang akan didapatkan
semakin meningkat.
1.2.2 Obat pembasmi nyamuk merupakan salah satu kebutuhan masyarakat
yang penting dan wajib dipenuhi disegala kalangan usia. Oleh sebab itu, kami
memiliki target pasar yang universal dan sangat menjanjikan.
1.2.3 Banyaknya kasus kematian disebabkan oleh penyakit yang dibawa oleh
nyamuk, itu lah yang membuat kami bersimpati dan berkeinginan untuk
menciptakan produk pembasmi nyamuk ramah lingkungan.
1.2.4 Pemanfaatan bahan organic sebagai salah satu langkah untuk
mengoptimalkan sumber daya alam yang ada dimuka bumi.