Anda di halaman 1dari 6

6 Langkah Mudah Budidaya Ulat Kandang

Kabar baik bagi anda yang ingin wira usaha dirumah dengan modal kecil, yaitu dengan
membudidayakan ulat kandang. bagi para pecinta burung kicau, ulat kandang sangat dicari dan
ini bisa jadi peluang untuk anda karna modalnya gak terlalu mahal. budidaya atau ternak ulat
kandang inipun caranya cukup mudah dan sederhana. inilah 6 langkah mudah budidaya ulat

kandang yang sangat mudah :


1. Persiapan Tempat
untuk tempat kita menggunakan media kotak yang terbuat dari triplek dan kayu balok, karna ulat
kandang ini tidak suka tempat yang panas misalnya seperti bahan yang terbuat dari plastik.
untuk ukuran tempatnya kurang lebih 1 meter persegi. untuk 1 kotak kita beri induk atau kepik
kurang lebih 1kg.
2.Siapkan Induk
sekarang sudah banyak orang menjual induk atau bisa disebut kepik, jadi anda bisa mencarinya
dengan mudah.
3.Siapkan Media Untuk Rumah dan bertelur Induk
untuk media kita menggunakan polar atau semacam dedak dari penggilingan gandum,tiap kotak
kita kasih polar kurang lebih 5kg.
setelah itu atasnya kita kasih keset yang terbuat dari serabut kelapa untuk media bertelur induk.
4.Siapkan makanan untuk ulat dan induk
makanan yang digunakan untuk budidaya ulat kandang sangat mudah dan terjangkau, cukup
menggunakan pepaya mentah,ubi jalar,bengkoang dan masih banyak lagi dan sedikit konsentrat
untuk menggemukkan induk.
5.Pemisahan induk atau kepik dengan ulat
setelah menetas dan jadi ulat kurang lebih umur 10 hari kita harus memisahkan antara induk dan
ulat menggunakan ayakan kecil. setelah itu induk bisa kita telurkan lagi di kotak yang baru.
6.Pemanenan
untuk pemanenan kurang lebih ulat berusia 20 hari saja. cukup mudah dan cepet kan.
itulah 6 langkah mudah beternak ulat kandang atau budidaya ulat kandang dirumah, semoga
bermanfaat..
Teknik budidaya ulat kandang sebenarnya tidaklah terlalu sulit, hanya membutuhkan
ketekunan dan perhatian secara intensif pada pelaksanaannya. Dibawah ini kami akan
ulas secara umum mulai dari langkah-langkah persiapan sampai tahap panen. Dan
kami minta bagi anda yang sudah membaca Teknik ini agar memberikan komentarnya
di Forum Bersama, dalam rangka sempurnanya Teknik Budidaya Ulat Kandang ini.

1. Persiapan
1. Alat dan perlengkapan

Hal pertama yang harus dipersiapkan adalah peralatan dan perlengkapan sebagai
penunjang budidaya ulat kandang, antara lain adalah sebagai berikut :

– Tempat budidaya

Tempat budidaya ulat kandang yang terpenting adalah beratap, baik didalam/diluar
ruangan (terhindar dari sinar matahari dan hujan), di sarankan lebih baik tempatnya
gelap (20% cahaya). Dipasang penerangan digunakan apabila memberi pakan dan
kegiatan lain yang dianggap perlu.

– Kotak

Kotak di gunakan sebagai tempat menaruh indukan dan pembesaran bibit ulat
kandang. Kotak disarankan menggunakan kayu dengan beralaskan triplek dan pada
pinggiran kotak bagian dalam di lapisi dengan triplek melamin supaya indukan
maupun ulat kandang tidak bisa merambat keluar kotak.

Untuk ukuran kotak dapat disesuaikan dengan selera, namun ukuran kotak dapat
menentukan besarnya jumlah indukan.

– Ayakan

Ayakan secara umum dibedakan 3 macam yaitu,


Ayakan ukuran besar : digunakan untuk memisahkan janggel jagung

Ayakan ukuran sedang : digunakan untuk memisahkan indukan

Ayakan ukuran kecil : digunakan untuk memisahkan ulat kandang

– Serok / cikrak plastik

Bisa dibeli di toko alat kebersihan, digunakan untuk mengambil media dari kotak (bisa
menggunakan peralatan lain)

– Kuas atau sikat plastik

Digunakan untuk membersihkan kotak

– Baskom Plastik

Digunakan sewaktu menakar makanan.

– Timbangan

Digunakan untuk menimbang ulat kandang waktu panen dan menimbang makanan

– Kalender

Digunakan untuk menjadwal pembibitan, pembesaran dan waktu panen.


– Spidol Warna

Memberi tanda pada kotak (apabila indukan di tanam secara estafet)

– Janggel jagung

Digunakan untuk media pembibitan pada kotak indukan, (disarankan janggel jagung
dipecah terlebih dahulu, alat yang digunakan adalah palu), mungkin ada beberapa
peternak yang menggunakan media kapas.

– Polar

Adalah media sekaligus makanan bagi indukan maupun ulat kandang, bisa diperoleh di
toko pakan ternak terdekat.

1. Indukan
Indukan yang lazim disebut dengan kepek, bisa diperoleh dari kandang ayam. Namun
ada beberapa peternak yang sudah menyediakannya.

1. Penanaman Indukan

Hal yang paling utama dalam proses ini adalah memperkirakan jumlah kepek yang
akan ditanam, dengan menyesuaikan besarnya kotak. Namun sebelumnya ada
beberapa langkah yang harus dipersiapkan antara lain :
1. Siapkan kotak kosong yang sudah dibersihkan.
2. Masukkan media polar secukupnya (setiap peternak memiliki versi masing-
masing)
3. Masukkan janggel jagung yang sudah dipecah (disarankan lebih banyak lebih
baik)
4. Yang terkhir masukkan kepek ke dalam kotak sesuai takaran.
5. Lingkari kalender anda untuk menandai penanaman kepik.

Dalam menakar jumlah kepek dan polar yang akan dimasukkan kedalam kotak kami
hanya menyarankan sebagai berikut :

NO UKURAN KOTAK JUMLAH KEPIK JUMLAH POLAR

1 120 cm x 60 cm 0,5 – 0,7 kg 1,5 – 2 Kg

2 120 cm x 80 cm 0,8 – 1 kg 3 – 4 Kg

3 180 cm x 90 cm 2 – 2,5 kg 4 – 6 Kg

Jumlah takaran diatas didapatkan dari hasil pengalaman kami, silahkan anda ubah
sesuai versi anda sendiri.

1. Pemindahan Indukan
Pemindahan indukan ulat kandang (kepek) dapat dilakukan setelah 9 – 12 hr
(disarankan 10 hr), di kotak sudah terlihat ulat kandang yang masih berukuran kecil.
Adapun Teknik pemindahan/pemisahan sebagai berikut :
1. Siapkan ayakan ukuran besar;
2. Pisahkan janggel jagung dari media (di ayak dengan ayakan ukuran besar),
kemudian pindahkan janggel jagung kekotak kosong;
3. Siapkan kotak kosong;
4. Siapkan ayakan ukuran sedang;
5. Pisahkan indukan ulat kandang (kepek) dengan menggunakan ayakan ukuran
sedang;
6. Ayaklah media tersebut diatas kotak kosong;
7. Indukan ulat kandang (kepek) yang sudah dipisahkan bisa di tanam lagi dengan
media baru dan janggel jagung baru.
8. Janggel jagung yang sudah dipisah dibiarkan terlebih dahulu.

1. Pembesaran Ulat Kandang (akan kami bahas setelah kita berdikusi di Forum
Bersama)
2. Perawatan harian
3. Panen

Anda mungkin juga menyukai