Anda di halaman 1dari 16

JARINGAN KOMPUTER INTERNET DAN

DAMPAK SOSIAL INFORMATIKA

Oleh:

RADIKAH MAHENDRA

SMP NEGERI 26 PALEMBANG

TAHUN ANGKATAN 2023/2024


BAB 1
A. Internet dan Jaringan Komputer

1. Mengenal Internet
 Peran internet begitu besar dalam kehidupan kita. Internet dimanfaatkan dalam
berbagai bidang kehidupan, seperti bisnis, pendidikan, sosial, pemerintahan,
kesehatan, dan sebagainya.
 Internet berasal dari kata interconnected-networking, yang artinya jaringan komputer
yang saling terkoneksi. Komputer terhubung satu sama lain dalam suatu jaringan yang
sangat besar.
 Kemampuan internet dalam hal komunikasi dan akses informasi membuatnya sebagai
sumber data dan informasi serta sarana komunikasi.
 Internet menjadi salah satu pemicu terjadinya globalisasi karena telah menghilangkan
batas-batas negara. Pengguna internet tidak dibatasi oleh batas wilayah dan waktu
untuk mengakses informasi dan melakukan komunikasi.

2. Sejarah dan Perkembangan Internet

Sumber: pixabay.com

 Tahun 1958, Uni Soviet meluncurkan satelit pertama Sputnik 1. Hal ini menimbulkan
kekhawatiran Amerika Serikat akan terjadinya perang nuklir. Diperlukan suatu
jaringan komputer yang memungkinkan senjata nuklir dapat dikendalikan dari
berbagai tempat.
 Tahun 1962, Joseph C.R. Licklider mengembangkan konsep jaringan komputer
‘Galactic Network’ yaitu visi untuk menghubungkan komputer secara global dan
dapat saling mengakses data dan program dari lokasi manapun. Dibentuklah
ARPANET oleh lembaga riset ARPA (Advanced Research Projects Agency).
 Tahun 1965, percobaan pembuatan koneksi Wide Area Network yang pertama.
 Tahun 1972, Ray Tomlinson menulis program yang dapat mengirimkan surat secara
elektronik melalui ARPANET, yang saat ini dikenal sebagai e-mail.
 Tahun 1973, dikembangkan protokol TCP/IP yang memungkinkan dua jaringan
komputer berinterkoneksi.
 Tahun 1986, internet digunakan secara terbuka untuk umum.
 Tahun 1989, jumlah jaringan yang tergabung ke internet berkembang dengan pesat.
 Tahun 1990, ARPANET resmi ditutup dan digantikan dengan jaringan NSFNET
dengan kecepatan yang lebih memadai.
 Tahun 1993, dikembangkan aplikasi browsing yang disebut Mosaic.
 Tahun 1995, pengguna internet di Indonesia mencapai 10.000 orang.

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Internet World Statistic per tanggal 30 Juni
2019, jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai 143 juta orang, dan terus
meningkat setiap tahunnya.

Sumber: commons.wikimedia.org

Perkembangan teknologi internet juga ditandai dengan perkembangan aplikasi-aplikasi


internet yang ada. Beberapa aplikasi internet seperti, World Wide Web (www),E-mail,
Mailing List (milis) dan Blog, tetap digunakan, tetapi mengalami kemajuan yang lebih
baik dibanding pendahulunya.

3. Jaringan Komputer
 Jaringan Komputer, merupakan kumpulan komputer-komputer yang saling
terhubung satu dengan yang lainnya. Dalam jaringan komputer, terdapat komputer
server dan beberapa komputer klien.
 Komputer Server berfungsi untuk mengatur aliran data dalam jaringan seperti
melayani pengiriman dan penerimaan data serta menyediakan sumber daya yang
dibutuhkan komputer-komputer klien.
 Komputer Klien merupakan komputer yang menerima pelayanan.

Sumber: pixy.org

Beberapa manfaat adanya jaringan komputer:

1. Membagi sumber daya


2. Reliabilitas tinggi
3. Menghemat uang
Ilustrasi jaringan komputer yang terdiri Sebagai sarana komunikasi
atas komputer server dan komputer
klien.

Sumber: commons.wikimedia.org

mputer dengan jaringan kabel dan jaringan


nirkabel.
Jika dilihat secara fisik, jaringan komputer dapat dibedakan menjadi dua sebagai berikut.

1) Jaringan Kabel (Wired Network)

Jaringan komputer yang secara fisik dihubungkan dengan kabel-kabel jaringan.

2) Jaringan Nirkabel (Wireless Network)

Jaringan komputer yang dihubungkan menggunakan gelombang elektromagnetik.


Jaringan nirkabel merupakan solusi yang tepat sebagai sarana komunikasi karena dapat
dilakukan dari mana saja, mampu mentransmisikan data lebih cepat, dan mudah dalam
instalasinya.

Berdasarkan luas area yang dicakup, jaringan komputer dapat dibedakan seperti
berikut.

Local Area Metropolitan Wide Area Internet Intranet


Network (LAN) Area Network Network (WAN)
(MAN) Jaringan yang Jaringan
Jaringan yang Jaringan sangat besar komputer pribadi
menghubungkan Jaringan LAN komputer dengan mencakup yang
komputer- dalam versi yang area cakupan seluruh dunia. menggunakan
komputer yang lebih besar. yang sangat luas, teknologi yang
terdapat dalam Misalnya dapat mencakup sama dengan
satu lokasi, menghubung-kan satu negara atau internet.
misalnya gedung beberapa kantor benua.
atau perkantoran. yang letaknya
berdekatan.

Sumber:
commons.wikimedia.
org

Sumber:
Sumber: Sumber:
Sumber: commons.wikimedia.
commons.wikimedia. commons.wikimedia. org commons.wikimedia.
org org
org
B. Menghubungkan Komputer ke Internet

1. Kecepatan Akses Internet


 Dikenal juga dengan istilah kecepatan transfer data,
kecepatan koneksi, atau lebar bandwidth.
 Besar data yang dilewatkan melalui jaringan diukur
dengan satuan bit (binary digits). Bit merupakan
satuan terkecil dari sistem angka biner untuk
penyimpanan data. Satuan kecepatan akses diukur
dengan bit per sekon (bps).
 Jika mengenai besarnya data, terdapat istilah TB
(Terabyte), GB (Gigabyte), MB (Megabyte), dan kB Uji kecepatan internet.
(kilobyte). 1 byte terdiri dari 8 bit.
 Jika mengenai kecepatan transfer data, terdapat istilah Gbps (Gigabit per sekon),
Mbps (Megabit per sekon), dan kbps (kilobit per sekon).

2. Internet Service Provider (ISP)


 Perusahan jasa layanan koneksi ke internet disebut dengan Internet Service Provider
(ISP).
 Dikenakan biaya berdasarkan banyaknya layanan koneksi yang digunakan, biasanya
dihitung berdasarkan waktu koneksi atau jumlah data yang di-downlaod/upload.
 Layanan akses internet nirkabel yang disediakan operator seluler disebut juga layanan
mobile data.

Kriteria yang dapat digunakan sebagai pertimbangan dalam memilih layanan internet
dari sebuah ISP adalah:
1. Kecepatan transfer data
2. Biaya
3. Luas jangkauan
4. Teknologi yang digunakan
Sumber: commons.wikimedia.org

Salah satu ISP yang ada di Indonesia


3. Menggunakan Jaringan Komputer (LAN)

 Mengakses internet menggunakan


jaringan komputer lokal berarti
menghubungkan komputer ke internet
melalui sebuah server jaringan lokal yang
terhubung ke internet.

 Menghubungkan internet melalui LAN


Sumber: commons.wikimedia.org
biasanya banyak dilakukan di perusahaan,
Diagram jaringan LAN (Local Area
laboratorium, sekolah, dan sebagainya.
Network).

 Jaringan LAN biasanya dibangun dengan menggunakan teknologi kabel, nirkabel,


atau gabungan keduanya.

4. Menggunakan Ponsel
Komputer dapat dihubungkan ke internet dengan cara mengatur ponsel menjadi titik
hotspot atau modem melalui sinyal WiFi yang dipancarkan oleh ponsel. Cara yang dapat
dilakukan adalah sebagai berikut.
1. Siapkan ponsel yang telah berlangganan paket
data. Cari tombol Pengaturan atau Setting,
kemudian tekan tombol tersebut.
2. Pilih Koneksi atau Connections. Pilih Mobile
Hotspot and Tethering.
3. Klik nama hotspot. Ganti nama sesuai yang
diinginkan. Klik tombol Save hingga nama
hotspot akan diganti.
4. Klik password untuk mengatur password. Mobile Hotspot
Masukkan password yang diinginkan, Klik pada Ponsel.
Save. Tutup. Lakukan pengaturan komputer.
5. Klik ikon WiFi pada taskbar. Pilih koneksi WiFi yang ditampilkan dari ponsel.
Klik tombol Connect. Masukkan password yang sesuai. Klik Next. Jika benar,
maka koneksi ke WiFi dapat dijalankan dan sudah dapat menjelajahi internet.
5. Menggunakan Satelit
 Satelit menjadi solusi akses internet untuk pengguna yang berada di lokasi terpencil
dan sulit diakses oleh jaringan lain.
 Satelit digunakan untuk mengirimkan dan menangkap pesan melalui angkasa
menggunakan gelombang elektromagnetik. Sinyal yang digunakan harus cukup kuat
dan antena parabola untuk menangkap sinyal harus diarahkan langsung ke satelit yang
berada diatas khatulistiwa.
 Salah satu kekurangan akses melalui
satelit adalah adanya letensi atau
delay (keterlambatan) yang cukup
lama dibanding dengan teknologi
lain, karena sinyal harus melewati
jarak yang sangat jauh dan cuaca
buruk juga memengaruhi kualitas
layanan.
Sumber: dokumen penerbit
Akses Internet melalui Satelit.
BAB 2
A. Dampak Sosial Informatika

1. Media Sosial dan Manfaatnya


Media Sosial dapat didefinisikan sebagai
saluran komunikasi kolektif yang
dilakukan secara online dan
memungkinkan penggunanya untuk saling
berinteraksi, berbagi konten, dan
berkolaborasi dalam komunitas.

Terdapat berbagai jenis media sosial Sumber: commons.wikimedia.org

yang muncul dan dapat dibedakan menjadi Berbagai Macam Sosial Media.
beberapa tipe, diantaranya forum,
microblogging, social networking, social bookmarking, social curation, dan wikis.

Saat ini, tersedia banyak media sosial yang tersedia di internet, seperti Facebook,
Instagram, Twitter, Youtube, LinkedIn, dan Whatsapp.

Untuk menjalankan fungsinya, media Untuk melindungi diri dari agar tetap
sosial dilengkapi dengan fitur-fitur dapat menggunakan media sosial dengan
sebagai berikut. nyaman, menyenangkan, dan terhidar dari
 Akun Pengguna bahaya, tersedia fitur-fitur sebagai berikut.
 Profil Pengguna  Mengatur profil dan privasi
 Teman-Teman, Pengikut, Grup,  Unfollow
Hashtag, dan lain-lain  Unfriend
 News Fee  Block
 Notifikasi  Mematikan Notifikasi
 Memperbarui atau mem-posting  Menghentikan Komentar
informasi  Mengatur Posting-an dan Komentar
 Tombol like dan komentar
 Review, Rating atau Sistem
Voting
2. Manfaat Penggunaan Media Sosial
Kehadiran media sosial memberikan manfaat dan pengaruh yang baik bagi kehidupan
manusia, di antaranya sebagai berikut.
 Membuat pengguna dapat terhubung dengan pengguna lain, baik yang telah dikenal di
dunia nyata maupun orang-orang yang baru.
 Mampu memberikan akses kepada pengguna akan berbagai budaya, pendapat, serta
nilai-nilai dari orang-orang yang berasal dari berbagai budaya dan negara yang
berbeda.
 Menyediakan banyak informasi yang berasal dari penggunanya.
 Memungkinkan pengguna memberikan pendapat dan memberikan kesempatan yang
sama bagi semua orang untuk mebagikan pemikiran dan pendapat mereka kepada
masyarakat.

3. Etika Penggunaan Media Sosial


Sebagai pengguna media sosial, seseorang perlu memahami beberapa aturan, etika,
atau petunjuk yang dapat dijadikan panduan, di antaranya sebagai berikut.
 Menjaga privasi pribadi dan orang lain.
 Hati-hati mem-posting sesuatu.
 Memberi komentar yang wajar dan tidak menyerang pribadi.
 Menggunakan bahasa yang baik.
 Tidak mem-posting konten negatif.
 Menghargai karya orang lain.
 Tidak membagikan berita palsu atau hoaks.
 Menggunakan etika komunikasi yang baik.
B. Dampak Negatif Media Sosial

1. Penyebaran Hoaks
Hoaks merupakan berita yang tidak benar. Hoaks dikenal juga dengan istilah “fake
news” (berita bohong), “post-truth” (pasca kebenaran), dan “alternative facts” (fakta
alternatif)

Pemerintah mengeluarkan Undang-undang nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi


dan Transaksi Elektronik pasal 28 terkait penyebaran berita bohong dan sanksi yang
dikenakan.

Ciri-ciri Hoaks:

1. Menggunakan kalimat yang sensasional atau bombastis.

2. Mengutip nama dan pendapat para ahli yang telah dimanipulasi.

3. Menyatakan bahwa informasi dari orang terpercaya dan sudah divalidasi, namun
sumber dirahasiakan.

4. Penyebar hoaks menyatakan berita tersebut tidak ditemukan di media karena media
sudah diancam atau dibeli pihak tertentu.

5. Menyinggung isu-isu sensitif, seperti SARA untuk membangkitkan emosi para


penerima berita.

6. Meminta agar penerima langsung mengambil tindakan tertentu dengan berbagai


macam alasan.

7. Menggunakan kalimat-kalimat yang memutarbalikkan logika.

8. Jika diperlukan, dilengkapi foto atau video yang sudah diedit, dipotong, dan
dimanipulasi, terutama informasi waktunya.

9. Hoaks seringkali disebar melalui grup di media sosial.


Facebook memiliki fitur untuk menandai hoaks. Ketika postingan berita hoaks
ditandai, maka, tindakan Facebook:

 Mengidentifikasi hoaks dengan cara yang lebih baik melalui bantuan pengguna,
komunitas, dan pihak-pihak lain.

 Membuat aturan yang sulit kepada orang-orang yang diketahui memposting hoaks
untuk memasang iklan di Facebook.

 Menerapkan teknologi machine learning untuk membantu tim Facebook mendeteksi


pelanggaran terhadap aturan dan kebijakan Facebook.

 Memperbarui cara deteksi akun palsu di Facebook sehingga semakin sulit untuk
melakukan spam dan menyebar hoaks.

Langkah-langkah melaporkan postingan sebagai hoaks:

1. Klik di bagian kanan atas dari postingan yang ingin ditandai, pada menu pop-up
yang muncul, klik perintah Give feedback on this post.

2. Pilih False News untuk menandai postingan tersebut berupa hoaks.

3. Klik tombol Send,umpan balik yang diberikan akan dikirimkan ke Facebook.

Sumber: dokumen penerbit

Memberi umpan balik


pada posting-an
Beberapa hal yang dapat dijadikan acuan untuk memeriksa berita hoaks dan tindakan
yang dapat dilakukan untuk menghentikan penyebarannya.
 Judul yang Provokatif
 Memeriksa Narasumber
 Perhatikan Sumber Berita
 Mengecek Gambar
 Memeriksa Penilaian Sendiri
 Membedakan Fakta dan Opini
 Mengecek Tanggal Berita
 Memeriksa di Halaman Website Secara Langsung
 Bergabung dengan Grup Anti Hoaks
 Melaporkan Hoaks melalui email ke alamat aduankonten@mail.kominfo.go.id atau ke
Divisi Cyber Crime Polri melalui email ke cybercrime@polri.go.id
 Untuk memeriksa apakah gambar yang digunakan asli atau hoaks, kita dapat
memeriksa kecacatan gambar hasil editannya melalui pengamatan yang teliti atau
dengan menggunakan perangkat lunak tertentu.
 Cara lainnya dengan mencari gambar asli dari gambar hasil editan tersebut. Langkah-
langkah:
1. Ketik alamat URL berikut ‘images.google.com’ di
browser.
2. Klik ikon kamera untuk mengupload gambar.
Pada kotak dialog yang muncul, klik tab
Upload an image.
3. Klik tombol choose file, kemudian buka
direktori di mana gambar yang ingin digunakan
sebagai pencarian disimpan.
4. Pilih file gambar tersebut dan Google akan
melakukan pencarian gambar yang mirip secara
otomatis dan menampilkan hasil pencarian.
5. Jika mengklik ikon gambar yang ditampilkan di halaman hasil pencarian, maka
berbagai link halaman web untuk memuat gambar tersebut akan ditampilkan.
6. Bandingkan narasi dari berbagai halaman web tersebut untuk mengecek narasi
sebenarnya dari gambar tersebut
2. Ujaran Kebencian
 Ujaran kebencian dapat ditujukan kepada individu tertentu,
organisasi, lembaga, pejabat negara, maupun suku, agama,
ras, dan antargolongan (SARA) tertentu.
 Dapat dikenakan jerat hukum sesuai dengan Undang-undang
Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE pasal 28 ayat 2 dan
Undang-undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan
atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang
Informasi dan Transaksi Elektronik pasal 45A ayat 1.

3. Mengancam Presiden/Wakil Presiden


 Ancaman yang ditujukan kepada Presiden atau wakil
Presiden dapat dikategorikan sebagai tindakan makar.
 Tindakan makar dapat dikenakan sanksi sesuai dengan Kitab
Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) pasal 104.

4. Berbagai Konten Negatif Lainnya


 Beberapa bentuk konten negatif lain yang sering disebarkan melalui media social atau
aplikasi internet lainnya, yaitu:
 Pornografi/pornografi anak
 Perjudian
 Penghinaan atau fitnah/pencemaran nama baik
 Pengancaman/pemerasan
 Konten berbau terorisme/radikalisme.
 Pengaturan tentang konten negatif yang berupa pornografi,
perjudian, dan penghinaan diatur melalui Undang-undang RI
nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE pada pasal 27 dan
Undang-undang RI nomor 19 tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang
Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik pasal 45.
5. Berbagai Dampak Negatif Lain
A. Penipuan B. Cyber Bullying
 Memanfaatkan kebutaan korban terhadap Beberapa bentuk cyber bullying, yaitu:
cara teknologi bekerja, serta kelemahan  mengirim pesan bernada ancaman
dari sifat dasar dan emosi manusia. melalui email atau aplikasi pesan
 Beberapa modus penipuan, yaitu: lainnya.
 mengirimkan sms dengan iming-iming  menyebarkan rumor yang membuat
hadiah. korban menjadi malu.
 pura-pura ingin mengirimkan uang ke  memposting ancaman kepada korban di
rekening korban. media sosial.
 meminta uang menggunakan akun  berpura-pura menjadi seseorang dan
media sosial orang lain seolah-olah mengancam korban.
penipu adalah pemilik akun sendiri.  masuk ke akun korban dan memposting
 pura-pura menjual barang fiktif. sesuatu yang mempermalukan pemilik
akun.

C. Menurunnya kualitas interaksi sosial D. Kecanduan Teknologi


 Gejala menarik diri dari interaksi dengan  Dapat terjadi karena terlalu lama
sesama dan mengalihkan perhatian ke menghabiskan waktu di depan komputer
gadget dikenal dengan istilah phubbing atau gadget lain.
(phone snubbing).  Tanda-tanda kecanduan teknologi dapat
 Perilaku ini menyebabkan interaksi sosial dilihat dari perilaku pengguna, yaitu:
antara dua orang atau dalam sebuah  tidak bersemangat melakukan
kelompok menjadi kurang berkualitas. aktivitas lain selain bermain dengan
gadget.
 susah diajak berkomunikasi karena
perhatian selalu tertuju pada
Sumber: pixabay.com

smartphone.
 mudah emosi jika tidak menggunakan
smartphone.

Phone
snubbing
E. Menurunnya Kesehatan F. Spam
Perilaku yang dapat mengganggu kesehatan: Spammer dapat berupa manusia nyata atau
 Penggunaan smartphone yang terlalu bot, yang menyebarkan spam dalam bentuk
lama, sehingga pola makan dan istirahat komentar berupa iklan atau pesan lainnya.
menjadi tidak teratur.
 Kurangnya interaksi dengan orang lain
akibat terlalu lama dengan smartphone
sehingga menyebabkan gangguan mental.
 Menurunnya tingkat konsentrasi dan
kemampuan berpikir, serta stres.
 Terkena penyakit repetitive stress injury
pada bagian tubuh tertentu karena
melakukan gerakan yang sama secara
berulang dalam jangka yang lama.
 Menurunnya kebugaran tubuh dan
mengalami obesitas karena kurangnya
gerakan tubuh

G. Memanipulasi Jati Diri H. Informasi yang Berlebihan


Tuntutan agar terlihat ‘mewah’ di media sosial, Informasi yang tidak disaring dahulu dapat
seringkali membuat orang-orang memanipulasi membuat berpikir berlebihan sehingga emosi
apa yang tampak di media sosial menjadi jauh tidak terkontrol, stres berlebih, dan
lebih hebat dari kenyataannya. menurunnya konsentrasi.

Anda mungkin juga menyukai