X. 2. 8. SIG - Tahapan Kerja SIG (Master PJJ)
X. 2. 8. SIG - Tahapan Kerja SIG (Master PJJ)
(SISTEM INFORMASI
GEOGRAFIS)
Tahapan Kerja SIG
DATA D. Sekunder
Teknik
Input Data
Sumber Data SIG
1. Data Primer (Data Teristris)
Adalah data yang diperoleh dari
pengukuran scr langsung di lapangan
dengan memakai alat ukur, observasi
maupun wawancara.
Contoh: data kemiringan lereng, data
debit sungai, data produksi tanaman, dll
2. Data Sekunder
Adalah data hasil pengolahan.
Contoh: peta, Citra satelit, foto
udara, table, grafik, data
statistic, laporan, dll.
Jenis Data SIG
1. Data spasial / grafis.
Adalah data yang menunjukkan
ruang/ lokasi. Contoh Peta, citra
satelit, dll
2. Data atribut/aspasial.
Adalah informasi/keterangan
yang ada pada data spasial.
Berfungsi untuk menjelaskan
data spasial.
https://siapasichandi.wordpress.com/2012/04/17
http://gis.nuarsa.info/index.php?id=26
Data Spasial, ada 2 :
1. Data vector.
Adalah data yang berbentuk titik(point), garis(line) dan area (poligon).
Data ini didasarkan pada system koordinat.
Channel
Belajar Geo
1. Pengembangan Basis Data Nas.
3. Inventarisasi SDA
7. Bidang Kesehatan
8. Bidang Transportasi
9. Bidang Pariwisata
10. Bidang Pajak Bumi Bangunan
1. SIG untuk Pengembangan Basis data Nasional
– Standarisasi Data Spasial Nasional
– Pengembangan SIG NASIONAL.
– Pertukaran Data Antar Instansi
– Diseminasi & Sosialisasi Data
2. Perencanaan Pemb. & Pengembangan Wil.
– Pedoman dalam perencanaan pembangunan (industri, pemukiman,dll).
– Pedoman untuk pemekaran wilayah.
– Pengembangan pusat pertumbuhan.
– Pendataan & penataan wilayah; kawasan pemukiman, industri, pendidikan, dll.
– Zoning Wilayah Potensial SDA & LH, kawasan buddidaya, hutan lindung, dll.
– Pembangunan /penataan/pemindahan daerah kritis/rusak karena bencana.
3. Inventarisasi sumber daya alam
• Untuk mengetahui persebaran sumber daya alam
(minyak bumi, batubara, emas, besi dll).
• Untuk mengetahui persebaran kawasan lahan, misalnya:
1. Kawasan lahan potensial dan lahan kritis;
2. Pemanfaatan perubahan penggunaan lahan;
3. Rehabilitasi dan konservasi lahan.
4. Bidang Bencana Alam :
1. Pemetaan Daerah Bencana Alam (Gunung Api, Banjir, Longsor, Gempa)
2. Mitigasi Bencana Alam (Zoning Evakuasi, Penanganan Korban Bencana
3. Pencegahan terjadinya bencana alam pada masa datang;
4. Menyusun rencana pembangunan kembali daerah bencana;
5. Penentuan tingkat bahaya erosi, banjir, kekeringan.
6. Studi Perubahan Global Lingkungan (Efek Rumah Kaca, Kebakaran
Hutan, Polusi Tumpahan Minyak di Laut, Kenaikan muka laut)
5. Bidang Pertanian :
a. Mengelola Sumber Daya Pertanian;
b. Mendeteksi luas lahan pertanian, pepohonan, irigasi,
c. Menetapkan masa panen, pembibitan, dll
d. Mengelola Sistem irigasi.
6. Bidang Sosial :
• Mengetahui potensi dan persebaran penduduk.
• Mengetahui data tingkat pendidikan penduduk.
• Mengetahui wilayah rawan konflik sosial , dll..
kepekaan
Peka
Agak Peka
Tidak Peka
INPUT : Peta Lereng
Kelas Lereng
0 - 2%
2 - 8%
8 - 15%
15 - 25%
25 - 40%
> 40%
HASIL : Peta Kerawanan Longsor
Keterangan :
Potensi Longsor Rendah
Potensi Longsor T inggi
PEMODELAN
DALAM SIG
Kelas Lereng
0 - 2%
Penggunaan Lahan
2 - 8%
Belukar 8 - 15%
Hutan 15 - 25%
Perkebunan 25 - 40%
Sawah
Tegalan > 40%
KETERANGAN
Bukan Lahan Kritis
Lahan Kritis
PEMODELAN
DALAM SIG
Status lahan
Hak Milik
Tanah Negara
INPUT : PETA PENGGUNAAN LAHAN
PETA LOKASI LAHAN DI KOTA
Jalan.shp
Buffer
1
2
3
Hasil : PETA HARGA LAHAN
Jalan.shp
Peta harga lahan
Agak Mahal
Mahal
Sangat Mahal
TN
Terima Kasih
Selamat
Belajar !